PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana...

22
PERSONALITY DEVELOPMENT Erwin Ananta

Transcript of PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana...

Page 1: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

PERSONALITY DEVELOPMENT

Erwin Ananta

Page 2: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Literatur

• Winarti, Euis. 2007. Pengembangan Kepribadian. Graha Ilmu Yogyakarta.

• Powers, John Robert. Pengembangan Diri. Lembaga pengambangan kepribadian.

• Susanto, A.B. 2010. Professional Image.

• Seiwert, Lothar J. 2009. Mengatur Waktu secara Efektif. Elex Media Komputindo Jakarta.

Page 3: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Bab I PengembanganDiri

Page 4: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Tujuan Mempelajari Kepribadian

• Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri.

• Mengembangkan harga diri dan percaya diri.

• Meningkatkan nilai-nilai diri, kebutuhan, dan mengendalian diri serta untuk membantu orang lain.

• Memperoleh pengertian yang lebih baik mengenai kepribadian melalui pengalaman orang lain.

• Mempelajari perubahan dalam gaya hidup .

Page 5: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Chrisholm: “Usaha membantu individu agar memahami dirinya sendiri, yaitu minat-minatnya, kemampuan-kemampuannya, hasrat-hasratnya dan rencana-rencananya dalam menghadapi masa depan”

Page 6: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Setiap individu bertanggung jawab atas perkembangan kepribadiannya. Sikap pribadi yang matang adalah pribadi yang mampu mengembang-kan tingkah lakunya yang sesuai, agar dapat berpartisipasi secara aktif dalam masyarakat.

Page 7: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Kriteria umum kematangan pribadi menurut Gordon W. Allpont:

• Perluasan Diri (extension of the self) 1

• Kemampuan untuk melihat diri sendiri secara obyektif (self objectification)

2

• Memiliki filsafat hidup 3

Page 8: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Tenzin Gyatso (Dalai Lama IV) (1935)

Lao Tzu (570-470SM)

Mohandas Karamchand Gandhi (1869 - 1948)

Nelson Rolihlahla Mandela (1918)

Page 9: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan
Page 10: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan
Page 11: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan
Page 12: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan
Page 13: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

• Terbuka terhadap pengalaman baru 1

• Selalu dalam proses “menjadi” (becoming) 2

• Kepercayaan pada diri sendiri 3

3 karakter pribadi yang berfungsi penuh (Fully Functioning Person) - Carl Rogers

Page 14: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Kepribadian menurut Gordon W. Allpont: “Kepribadian adalah suatu organisasi yang dinamis dalam diri individu yang sistem psikofisiknya menentukan karakter, tingkah laku, serta cara berpikir seseorang”

Page 15: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK KEPRIBADIAN

Page 16: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Faktor yang Mempengaruhi Terbentuknya Kepribadian: 1. Faktor Bawaan (Genetic). 2. Faktor Lingkungan. 3. Interaksi antara faktor

bawaan dengan faktor lingkungan.

Page 17: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Faktor Bawaan (Genetic): Menentukan fisik secara primer. Juga kecenderungan dasar misalnya kepekaan, penyesuaian diri. Contoh:

Rambut ikal. Mata sipit. Bakat yang diturunkan orang tua. Tingkat kecerdasan (IQ). Warna kulit. Golongan darah.

Page 18: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Faktor Lingkungan: Faktor lingkungan seperti sekolah, atau lingkungan sosial/budaya seperti teman, guru, dapat mempengaruhi terbentuknya kepribadian. Contoh:

Pendidikan formal/informal. Lingkungan rumah tangga. Pergaulan teman kerabat Adat istiadat. Lingkungan keagamaan. Study tour / anjangsana.

Page 19: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Interaksi Bawaan dengan Lingkungan:

Interaksi yang terus menerus antara bawaan dengan lingkungan menyebabkan perasaan AKU/DIRIKU dalam diri seseorang. Contoh:

Anak yang terlahir dari keluarga yang tidak harmonis akan menghasilkan anak yang tidak harmonis pula dengan lingkungannya. Pengalaman masa kecil yang sering dipukul, membuat anak cenderung pada saat dewasa menjadi sadis. Anak yang sering ditakut-takuti pada masa kanak-kanak, membuat saat dewasa menjadi penakut.

Page 20: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri Secara Individu:

Harapan dari orang tua Keadaan fisik Sikap anggota keluarga Kematangan biologis Pengaruh media massa Kesempatan menempuh pendidikan

Tuntutan sekolah Agama dan kepercayaan Pengaruh teman sebaya Ekonomi keluarga Problem keluarga Sikap teman sebaya Kedewasaan

Page 21: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Perkembangan Diri

Masa Kanak-kanak: Dipengaruhi oleh Orang tua, Guru, Teman sebaya, Saudara.

Masa Dewasa: Dipengaruhi oleh Majikan, Lingkungan, Pasangan Hidup, Teman kerja, Anak, Orang tua.

Masa Tua: Dipengaruhi oleh Anak, Tetangga, Pasangan Hidup, Cucu.

Page 22: PERSONALITY DEVELOPMENT · 2015-08-12 · Tujuan Mempelajari Kepribadian •Mempelajari bagaimana seharusnya menerima diri sendiri. •Mengembangkan harga diri dan percaya diri. •Meningkatkan

Hirarki Kebutuhan Manusia

Sumber: Maslow's hierarchy of needs is a theory in psychology, proposed by Abraham Maslow in his 1943 paper A Theory of Human Motivation