Pengertian dan pentingnya perlindungan serta penegakan hukum
description
Transcript of Pengertian dan pentingnya perlindungan serta penegakan hukum
PENGERTIAN DAN PENTINGNYA PERLINDUNGAN SERTA PENEGAKAN HUKUM
DALAM MASYARAKAT
1. Raka Surya
2. Rahma Destiyarti
3. Rafika Ayu
4. Reja Santri
DISUSUN OLEH :
Hukum adalah peraturan yang berupa norma dan sanksi yang dibuat dengan tujuan untuk mengatur hal-hal mengenai tingkah laku manusia, menjaga ketertiban, keadilan, mencegah terjadinya kekacauan.
Jadi, hukum dapat diartikan sebagai sebuah peraturan atau ketetapan atau ketentuan yang tertulis ataupun yang tidak tertulis untuk mengatur kehidupan masyarakat dan menyediakan sanksi untuk orang yang melanggarnya.
PENGERTIAN HUKUM
Setiap warga negara memiliki hak yang sama dalam perlindungan dan di mata hukum. Indonesia seperti yang
dijelaskan dalam UUD 1945 pasal 1 ayat 3, bahwa “Negara Indonesia adalah negara hukum” artinya negara Indonesia
didasarkan atas hukum dan bukanlah atas kekuasaan belaka. Hukum dalam hal ini diartikan sebagai semua peraturan terhadap tingkah laku manusia yang harus
diataati, bersifat mengikat, dan memaksa.
INDONESIA SEBAGAI NEGARA HUKUM
Hukum dikatakan memaksa, artinya siapa saja yang melanggar hukum akan dikenai sanksi
dan hukuman sesuai apa yang telah diperbuatnya. Jadi dan tanpa terkecuali,
warga harus tunduk, taat, danpatuh terhadap aturan hukum yang berlaku. Oleh sebab itu,
setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama didepan hukum, begitu pula dengan
perlindunganya.
HUKUM YANG MEMAKSA
1. Hukum berfungsi untuk melindungi kepentingan dan hak-hak manusia
2. Hukum berfungsi sebagai alat untuk ketertiban dan keteraturan masyarakat.
3. Hukum berfungsi sebagai sarana untuk mewujudkan keadilan sosial (lahir batin).
4. Hukum berfungsi sebagai alat perubahan social (penggerak pembangunan)
5. Hukum berfungsi untuk menyelesaikan pertikaian.
FUNGSI HUKUM
Hukum dapat dikelompokan menjadi :
PENGELOMPOKAN HUKUM
1. Berdasarkan Bentuknya
Hukum Tertulis> Hukum Pidana, Hukum Perdata, dsb.
Hukum Tidak Tertulis> Hukum Adat
PENGELOMPOKAN HUKUM
2. Berdasarkan Isinya
Hukum Publik> Hukum Pidana, Hukum Tata Negara, Hukum Administrasi Negara, Hukum Internasional, dsb.
Hukum Privat / Pribadi> Hukum Sipil, Hukum Perdata, Hukum Dagang, dsb.
PENGELOMPOKAN HUKUM
3. Berdasarkan Sumbernya
Hukum Undang-Undang= Hukum yang tercantum daam peraturan perundang-undangan.
Hukum Adat= Hukum yang didasarkan oleh kebiasaan sehari-hari.
Hukum Traktat= Hukum yang ditetapkan oleh dua Negara dalam suatu perjanjian kenegaraan dan hanya berlaku bagi kedua Negara itu saja.
PENGELOMPOKAN HUKUM
Hukum Jurisprudensi= Hukum yang terbentuk karena adanya keputusan dari hakim.
Hukum Dokterin= Hukum yang terbentuk dari pendapat sarjana-sarjana atau orang yang ahli dalam bidang hukum.
PENGELOMPOKAN HUKUM
4. Berdasarkan Wilayah Berlakunya
Hukum Nasional= Hukum yang hanya berlaku pada suatu negara.
Hukum Internasional= Hukum yang berlaku untuk mengatur hubungan-hubungan yang menyangkut dunia Internasional.
PENGELOMPOKAN HUKUM
5. Berdasarkan Waktu Berlakunya
Ius constitutum (hukum positif)= Hukum yang hanya berlaku dalam masyarakat dan daerah tertentu.
Ius constituendum= Hukum yang diharapkan berlaku untuk masa yang akan datang.
Hukum Asasi / Hukum Alam= Hukum yang berlaku dimana-mana dalam segala situasi dan bangsa di dunia.
Hukum adalah sistem yang terpenting dalam pelaksanaan atas rangkaian kekuasaan kelembagaan. dari bentuk penyalahgunaan kekuasaan dalam
bidang politik, ekonomi dan masyarakat dalam berbagai cara dan bertindak, sebagai perantara utama dalam hubungan sosial antar masyarakat terhadap
kriminalisasi.
Dari Pengertian di atas dapat kita simpulkan hukum adalah suatu aturan yang mengikat seseorang agar tidak melakukan sesuatu hal yang di larang sebab hukum itu berfungsi sebagai sarana kontrol sosial dan tool of social engineering. dapat kita bayangkan, bagaimana kalau dalam masyarakat dan negara tidak ada atau tidak berlaku hukum. Apa yang akan terjadi?
Hukum sangat penting bagi setiap orang dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Bahkan menurut Aristoteles Hukum merupakan sumber kekuasaan "sumber kekuasaan ialah hukum. Ia menegaskan bahwa hanya apabila hukum yang
menjadi sumber kekuasaan, barulah pemerintahan para penguasa akan terarah bagi kepentingan, kebaikan dan kesejahteraan umum. Jika hukum yang menjadi sumber kekuasaan bagi para penguasa negara barulah dapat
dijamin bertumbuhnya moralitas yang terpuji dan keadaban yang tinggi yang sangup mencegah para penguasa dari kesewenag-wenangan."
KENAPA HUKUM PENTING ?
Pengertian perlindungan hukum dapat diartikan melindungi masyarakat dari ancaman bahaya yang datang dari sesama manusia, baik yang mengatas namakan pribadi maupun kelompok atau lembaga.
Adapun yang berpendapat bahwa; perlindungan hukum adalah suatu perlindungan yang diberikan terhadap subjek hukum dalam bentuk perangkat hukum.
PERLINDUNGAN HUKUM
Perlindungan hukum dalam masyarakat ini harus menjadi hal yang lebih diperhatikan oleh para penegak hukum untuk menuju suatu hukum yang berkeadilan, berketertiban, berkepastian, dan berkedamaian.
Pada prinsipnya, hukum ditujukan untuk kebahagiaan manusia dan lingkunganya. Dan juga kita perlu ketahui bahwa konsep perlindungan hukum pada masyarakat harus ditetapkan di dalam Negara Hukum.
PENTINGNYA PERLINDUNGAN HUKUM
Hukum merupakan kaedah yang fungsinya adalah untuk melindungi kepentingan manusia,
Karena jumlah manusia itu banyak, maka kepentingannya pun banyak dan beraneka ragam,serta
bersifat dinamis. Kepentingan-kepentingan manusia itu selalu diancam oleh segala macam bahaya:
pencurian terhadap harta kekayaannya, pencemaran terhadap nama baiknya, pembunuhan dan
sebagainya. Maka oleh karena itulah manusia memerlukan perlindungan terhadap
kepentingan-kepentingannya. Salah satu perlindungan kepentingan itu adalah hukum.
Dikatakan salah satu oleh karena disamping hukum masih ada perlindungan kepentingan lain:
kaedah kepercayaan, kaedah kesusilaan dan kaedah kesopanan. Selain itu hukum juga bertindak
sebagai penengah terhadap konflik yang terjadi akibat beragamnya kepentingan manusia.
Hukum pun tidak akan berjalan tanpa adanya sinergi dari seluruh pihak baik itu pihak-pihak yang
memang berwajib hingga pada diri kita sendiri untuk menjaga diri agar selalu taat dan tunduk
terhadap hukum.
KESIMPULAN
John F. Kennedy
Sumber-Sumber :Abdulkarim, Aim. 2013. Advanced Learning : Pancasila and Civic Education 2. Bandung : Grafindo Media Pratama.
http://el-ghozali-hasan.blogspot.com/2011/04/makna-dan-pentingnya-kesadaran-hukum.html/
http://dukunhukum.wordpress.com/2012/04/13/fungsi-hukum-adalah/
http://temukanpengertian.blogspot.com/2013/08/pengertian-hukum.html/
https://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20130122002220AAPaUvz
http://andrilamodji.wordpress.com/hukum/pengertian-tujuan-jenis-jenis-dan-macam-macam-pembagian-hukum/
http://inspirasiera.blogspot.com/2013/07/kenapa-hukum-itu-penting.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Hukum