Penelitian Tindakan Kelas

10
Penelitian Tindakan Penelitian Tindakan Kelas Kelas Penerapan Model Pembelajaran Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Kooperatif tipe TGT pada Struktur TGT pada Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur untuk Atom dan Sistem Periodik Unsur untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas meningkatkan minat belajar siswa kelas X.I di SMAN 5 Jambi X.I di SMAN 5 Jambi Peneliti : MULYADI, MPd RATIH BUDI HARTI, SPd AMALIAH, SPd

description

Penelitian Tindakan Kelas. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe TGT pada Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas X.I di SMAN 5 Jambi. Peneliti : MULYADI, MPd RATIH BUDI HARTI, SPd AMALIAH, SPd. I. PENDAHULUAN. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Penelitian Tindakan Kelas

Page 1: Penelitian Tindakan Kelas

Penelitian Tindakan KelasPenelitian Tindakan Kelas

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe tipe TGT pada Struktur Atom dan Sistem Periodik TGT pada Struktur Atom dan Sistem Periodik

Unsur untuk meningkatkan minat belajar siswa Unsur untuk meningkatkan minat belajar siswa kelas X.I di SMAN 5 Jambikelas X.I di SMAN 5 Jambi

Peneliti :

MULYADI, MPdRATIH BUDI HARTI, SPdAMALIAH, SPd

Page 2: Penelitian Tindakan Kelas

I. PENDAHULUANI. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang1.1 Latar Belakango Pengajaran harus berpusat pada siswaPengajaran harus berpusat pada siswao Konsep Struktur Atom dan sistem Konsep Struktur Atom dan sistem

Peiodik Unsur kurang menarik bagi Peiodik Unsur kurang menarik bagi siswasiswa

o Metode yang biasa dipakai ceramah, Metode yang biasa dipakai ceramah, diskusi informasi, chart.diskusi informasi, chart.

o Solusi : penerapan CTL tipe TGT Solusi : penerapan CTL tipe TGT

Page 3: Penelitian Tindakan Kelas

1.2 Masalah : “ Apakah penerapan model 1.2 Masalah : “ Apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT pembelajaran kooperatif tipe TGT pada konsep struktur atom dan sistem pada konsep struktur atom dan sistem periodik unsur dapat meningkatkan periodik unsur dapat meningkatkan minat belajar siswa kelas X. 1 di SMAN minat belajar siswa kelas X. 1 di SMAN 5 Jambi 5 Jambi

Rumusan Masalah :Rumusan Masalah :1. Bagaimana minat belajar siswa pada 1. Bagaimana minat belajar siswa pada konsep struktur atom dan sistem konsep struktur atom dan sistem periodik unsur dengan penerapan periodik unsur dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe model pembelajaran kooperatif tipe TGT?TGT?2. Bgaimana ketuntasan belajar siswa 2. Bgaimana ketuntasan belajar siswa dengan penerapan model dengan penerapan model pembelajaran kooperatif ipe TGT ?pembelajaran kooperatif ipe TGT ?

Page 4: Penelitian Tindakan Kelas

1.3 Tujuan Penelitian1.3 Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui peningkatanUntuk mengetahui peningkatan minat belajar minat belajar siswa pada konsep Struktur atom dan sistem siswa pada konsep Struktur atom dan sistem periodik Unsur dengan pengelolaan periodik Unsur dengan pengelolaan pembelajaran berdasarkan model pembelajaran berdasarkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT sehingga pembelajaran kooperatif tipe TGT sehingga dapat meningkatkan  hasil belajar siswadapat meningkatkan  hasil belajar siswa..

Page 5: Penelitian Tindakan Kelas

1.4 Batasan Masalah1.4 Batasan Masalah

--Hanya pada konsep Struktur Atom dan Hanya pada konsep Struktur Atom dan Sistem Periodik UnsurSistem Periodik Unsur-Kelas X. 1 di SMAN 5 Jambi tahun -Kelas X. 1 di SMAN 5 Jambi tahun 2010/20112010/2011

1.5 Manfaat Penelitian1.5 Manfaat Penelitian1.1. Sebagai referensi dalam upaya Sebagai referensi dalam upaya

Membantu meningkatkan minat belajar Membantu meningkatkan minat belajar siswasiswa

2.2. Sebagai referensi dalam upaya Sebagai referensi dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswameningkatkan hasil belajar siswa

3.3. Diharapkan dapat meningkatkan Diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme guru dalam mengajarprofesionalisme guru dalam mengajar

Page 6: Penelitian Tindakan Kelas

Pembelajaran kooeratifPembelajaran kooeratifPerbedaan kelompok belajar kooperatif dengan Perbedaan kelompok belajar kooperatif dengan

kelompok belajar tradisionalkelompok belajar tradisionalPeran guru dalam pembelajaran kooperatifPeran guru dalam pembelajaran kooperatifMacam-macam tipe pembelajaran kooperatif:Macam-macam tipe pembelajaran kooperatif:

- STAD- STAD

- JIGSAW- JIGSAW

- - TGTTGT

II. KAJIAN PUSTAKAII. KAJIAN PUSTAKA

Page 7: Penelitian Tindakan Kelas

3.1 3.1 Setting PenelitianSetting Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SMAN 5 Jambi di Penelitian dilaksanakan di SMAN 5 Jambi di kelas X 1 , tahun 2010/2011kelas X 1 , tahun 2010/2011

3.2 Persiapan Penelitian3.2 Persiapan Penelitian

Dilakukan observasi awal penelitianDilakukan observasi awal penelitian

3.3 Siklus3.3 Siklus

Dilaksanakan dalam dua sikus Dilaksanakan dalam dua sikus

III. METODE PENELITIANIII. METODE PENELITIAN

Page 8: Penelitian Tindakan Kelas

• Pengelolaan kegiatan pembelajaran dengan Pengelolaan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan lembar pengamatan pengelolaan menggunakan lembar pengamatan pengelolaan pembelajaran kooperatif tipe TGT.pembelajaran kooperatif tipe TGT.

• Respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran Respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi respon dengan menggunakan lembar observasi respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran.siswa terhadap kegiatan pembelajaran.

• Minat siswa sebelum dan selama penelitian Minat siswa sebelum dan selama penelitian dengan menggunakan lembar observasi minat dengan menggunakan lembar observasi minat siswa.siswa.

• Ketuntasan belajar siswa melalui analisis Ketuntasan belajar siswa melalui analisis pencapaian hasil belajarpencapaian hasil belajar

3.4 Instrumen Penelitian3.4 Instrumen Penelitian

Page 9: Penelitian Tindakan Kelas

3.5 Analisis Data3.5 Analisis Data

Data Kualitatif : Skala Data Kualitatif : Skala PenilaianPenilaianData Kuantitatif : PenyekoranData Kuantitatif : Penyekoran

Page 10: Penelitian Tindakan Kelas

Dalam Implementasinya secara teknis Slavin (2008) mengemukakan empat langkah utama dalam pembelajaran dengan teknik TGT yang merupakan siklus regular dari aktivitas pembelajaran, sebagai berikut:

Step 1: Pengajaran, pada tahap ini guru menyampaikan materi pelajaran.Step 2: Belajar Tim, para siswa mengerjakan lembar kegiatan dalam tim mereka untuk menguasai materi.Step 3: Turnamen, para siswa memainkan game akademik dalam kemampuan yang homogen, dengan meja turnamen tiga peserta (kompetisi dengan tiga peserta).Step 4: Rekognisi Tim, skor tim dihitung berdasarkan skor turnamen anggota tim, dan tim tersebut akan direkognisi apabila mereka berhasil melampaui kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya.

Sedangkan Pelaksanaan games dalam bentuk turnamen dilakukan dengan prosedur, sebagai berikut:

Guru menentukan nomor urut siswa dan menempatkan siswa pada meja turnamen (3 orang , kemampuan setara). Setiap meja terdapat 1 lembar permainan, 1 lbr jawaban, 1 kotak kartu nomor, 1 lbr skor permainan.

Siswa mencabut kartu untuk menentukan pembaca I (nomor tertinggi) dan yang lain menjadi penantang I dan II.

Pembaca I menggocok kartu dan mengambil kartu yang teratas.

Pembaca I membaca soal sesuai nomor pada kartu dan mencoba menjawabnya. Jika jawaban salah, tidak ada sanksi dan kartu dikembalikan. Jika benar kartu disimpan sebagai bukti skor.

Jika penantang I dan II memiliki jawaban berbeda, mereka dapat mengajukan jawaban secara bergantian.

Jika jawaban penantang salah, dia dikenakan denda mengembalikan kartu jawaban yang benar (jika ada).

Selanjutnya siswa berganti posisi (sesuai urutan) dengan prosedur yang sama.

Setelah selesai, siswa menghitung kartu dan skor mereka dan diakumulasi dengan semua tim.

Penghargaan sertifikat, Tim Super untuk kriteria atas, Tim Sangat Baik (kriteria tengah), Tim Baik (kriteria bawah)

Untuk melanjutkan turnamen, guru dapat melakukan pergeseran tempat siswa berdasarkan prestasi pada meja turnamen.