PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN HEWAN PADA FAKULTAS …
Transcript of PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN HEWAN PADA FAKULTAS …
PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN HEWAN PADA FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR
PENDAHULUAN
• Sejak awal dekade tahun 2000-an Perhimpunan DokterHewan Indonesia (PDHI) telah mulai memasyarakatkanpenerapan prinsip kesejahteraan hewan di Indonesiatermasuk dalam pendidikan kedokteran hewan
• Bekerjasama dengan World Society for Protection ofAnimals/WSPA (sekarang World Animal Protection), PBPDHI mengadakan pelatihan “Concepts in AnimalWelfare” untuk para dosen FKH se-Indonesia danpemangku kepentingan lainnya (2004)
• FKH IPB mulai mengintroduksi materi kesejahteraan hewandalam mata kuliah pendidikan sarjana kedokteran hewanmulai tahun akademik 2005/2006 dlm MK. PenghayatanProfesi Dokter Hewan
PENDAHULUAN
•Kemampuan untuk melakukanpengukuran (assesment) dan penyeliaankesejahteraan hewan merupakan salahsatu bagian dari Standar KompetensiDokter Hewan Indonesia (Tap. MajelisPendidikan Profesi Kedokteran HewanHewan PDHI Nomor 01-01/MP2KH/PDHI/V/2009)
Kesejahteraan hewan harus menjadimateri wajib yang diajarkan dalampendidikan kedokteran hewan di Indonesia
BERBAGAI FAKTOR PENDORONG PERLUNYA PERCEPATAN
PENGUATAN SDM DI BIDANG KESRAWAN
Meningatnya kepedulian masyarakatglobal terhadap perbaikan nasibhewan
Compliance thd Regulasi Internasional
Isu-isu kesejahteraan hewan
Isu Penjaminan Peternakan
• Banyak unit produksi babi danunggas intensif di Asia tenggara
• Untuk ekspor ke Eropa,hewan-2 di unit-2 ini harus diproduksi sesuaistandard sebagaimana yang diproduksi di eropa
• Hal ini telah membawa (misalnya) pada memperkenalkan standard kesrawan yang lebih tinggi dalampemeliharaan unggas dan RPH
Prasyarat dalam publikasi ilmiah internasional
• Makalah yang dipublikasi di jurnal ilmiah internasional harus berdasarkan percobaan (hewan) yang diawasi pelaksanaanya oleh komite etik(IACUC)
• Penyandang dana (donor) semakin peduli terhadap Kesrawan – Penerapan Prinsip 3 R (Replacement – Reduction– Refinement)
PENGELOMPOKAN BIDANG KERJA PROFESI VETERINER DI 110 NEGARA MENURUT OIE
1. Food technology
2. Food inspection
3. Food hygiene
4. Consumer protection
5. Laboratories
6. Legislation
7. Artificial breeding
8. Zoos
9. Laboratory animals
10. Animal Welfare
11. Zoonoses
12. Veterinary medicine
13. Clinical health care
14. Disease control
15. Exotic diseases
16. Epidemiology
17. Quarantine
18. Livestock and animal products
19. Aquaculture
20. Wildlife
21. Environmental protection
22. Nutrition
23. Parasitology
24. Teaching
25. Research and development
26. Livestock marketing
27. Publications
28. Economics
29. Import animal production
30. Livestock industry
organizations
31. Administration
32. International Cooperation
33. Professional organizations
Specific learning objectives for this competency include the Day 1 veterinary graduate being able to:
– explain animal welfare and the related responsibilities of owners, handlers, veterinarians and others responsible for the care of animals;
– identify animal welfare problems and participate in corrective actions;
– know where to find up-to-date and reliable information regarding local, national and international animal welfare regulations/standards in order to describe humane methods for:
✓animal production;
✓transport;
✓slaughter for human consumption and killing for disease control purposes.
UPAYA PENGUATAN KAPASITAS PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN HEWAN PADA
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN DI INDONESIA
Revitalisasi Pendidikan Profesi
Kedokteran Hewan Indonesia
• Program dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi yang dilaksanakan olehPehimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) dan AsosiasiFakultas Kedokteran Hewan Indonesia (AFKHI)
• Rangkaian workshop yang dihadiri PB PDHI, AFKHI danperwakilan 10 FKH/PSKH yang ada di Indonesia (Juli-November 2013 in Bogor, Bali, Yogya and Jakarta)
Revitalisasi Pendidikan Profesi
Kedokteran Hewan Indonesia
Tujuan
Meningkatkan kualitas dan standar pendidikan profesi kedokteranhewan di Indonesia dengan menghasilkan standar-standarpendidikan profesi kedokteran hewan berbasis standar pendidikannasional (PP 32 tahun 2013), penetapan profil lulusan, jenjangpembelajaran dan output pembelajaran (learning outcomes, LO)dari program studi berdasarkan Kerangka Kualifikasi NasionalIndonesia (KKNI) dan kurikulum nasional.
Pertemuan Revitalisasi PendidikanKedokteran Hewan di Bogor
Tahapan Kegiatan
• Sosialisasi Kegiatan
• Menyusun dan menyepakati learning outcomes (LO) pendidikan kedokteran hewan dan mewujudkannya dalamkurikulum pendidikan program kedokteran hewan yang terdiridari :
a. Pendidikan Diploma 3 Paramedik Veteriner
b. Pendidikan Sarjana Kedokteran Hewan
c. Pendidikan Profesi Dokter Hewan
d. Pendidikan Dokter Hewan Spesialis
Tahapan Kegiatan
• Menyusun rekomendasi kriteria dan kerangka AkreditasiProfesi Kedokteran Hewan yang terdiri dari Pendidikan SarjanaKedokteran Hewan dan dan Pendidikan Profesi Dokter Hewan
• Menyusun standar Rumah Sakit Hewan Pendidikan Indonesia
• Finalisasi dan sosialisasi hasil kegiatan
Capaian pembelajaran (learning outcomes) Program Pendidikan Sarjana Kedokteran
Hewan (SKH) diselaraskan dengan jenjang kualifikasiVI pada Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI)
Capaian pembelajaran (learning outcomes) Program Pendidikan Sarjana
Kedokteran Hewan (SKH) diselaraskan dengan jenjang kualifikasi VI
pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)
Capaian pembelajaran (learning outcomes) Program Pendidikan Sarjana
Kedokteran Hewan (SKH) diselaraskan dengan jenjang kualifikasi VI
pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)
Kegiatan Kerjasama Penguatan
Kapasitas Pendidikan Kesrawan di FKH
ACAW Key Driver Program
Improved Animal Welfare Project (IAWP) OIE-DAFF
Veterinary School Model Animal Welfare
Advance Concept of Animal Welfare (ACAW) Key Driver Project (2009-2016)
• Program World Society for the Protection of Animals yang bertujuan mengintroduksi pendidikan kesrawan dalamkurikulum dan mengembangkan kapasitas pendidik kesrawanpada FKH di negara-negara Asia (Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, Nepal, India, dan Taiwan)
• Penunjukan dosen dari tiap negara sebagai country key driver
• PB PDHI sebagai partner kerjasama WSPA di Indonesia merekomendasikan Dr Fadjar Satrija, sebagai Key Driver untuk Indonesia (2008)
ACAW Country Key Drivers (2015)
Kegiatan ACAW Key Driver Project di tingkatregional
• Annual Workshop
• Partisipasi Key Driver dalam Online training Course Bidang Kesrawan
• Penyelenggaraan ACAW Online Training Course
• Penyusunan ACAW Asian Modules
Annual ACAW Workshop
• Country report: perkembangan pendidikankesrawan di tiap negara
• Peningkatan pengetahuanKey Driver
• Diskusi program ACAW yang diusulkan di tiap negara
Annual ACAW Workshop
Post Graduate Continuing Education in Advance Animal Welfare Online Course
• ACAW Key Driver Program World Animal Protection menginisiasi danmenyelenggarakan CE Advance Animal Welfare Online Course
• Lama kegiatan: 16 Pekan Online + 1 pekan praktikum di Univ. Chulalongkorn
• Instruktur: Key Driver, staf World Animal Protection, Univ. of Edinburgh UK & narasumber lain
Post Graduate Continuing Education in Advance Animal Welfare Online Course
• Dilaksanakan dalam 2 angkatan oleh ACAW Key Driver Program World Animal Protection (2015, 2017)
• Setelah ACAW Key Driver project berakhir (2017) inisiatif ini diteruskanoleh FAVA
Instruktur & peserta CE CAW 2015
Sesi Praktikum di Faculty of Veterinary Sciences, ChulalongkornUniversity, Bangkok – Thailand (24-26 April 2017)
Praktik Welfare assessment di Free range pig farm
Kegiatan ACAW Key Driver Project di tingkatnasional
Bersama PB PDHI dan AFKHI melaksanakan berbagaikegiatan:
• Workshop nasional pendidikan kesejahteraan hewan (Bogor 2010 & 2014, Yogyakarta 2012)
• Penyebarluasan materi ajar untuk pendidikan kesrawan(Modul materi ajar, E-book)
• Kuliah tamu Key Driver dari Malaysia, Thailand dan Vietnam
• Contact Person pelaksanaan Animal Welfare Veterinary School Model
Workshop Nasional Pengajaran Kesrawan sebagai ImplementasiEtika Veteriner di FKH (Bogor, 4-5 Agustus 2010)
• Peserta: pengajar kesrawan & etika vet dari 8 FKH (Unsyiah, IPB, UGM, Unair, Unud, UB, UWKS and UNTB) dan perwakilan calon PSKH (UNDANA, UNHAS), PB PDHI, Yayasan Yudhistira Swarga dan WSPA Asia
• Hasil workshop
Pemetaan mata kuliah di FKH/PSKH yang mengajarkan materi kesrawan dan etika veteriner
Pendataan dosen pengajar materi kesrawan dan etikaveteriner
Materi Kesejahteraan Hewan dalam KurikulumFakultas Kedokteran/PSKH di Indonesia (2010)
Univ. Pengajar Tahapan Pendidikan
Sarjana PPDH
Unsyiah Unsyiah • Etika veteriner dan
kesrawan (7)
• Vet. Legislation (8)
Penghayatan
Profesi Veteriner
IPB IPB • Penghayatan Profesi
Veteriner (3)
• Pengelolaan Keswan &
Lingkungan (7)
• Legislasi dan Etika Vet.
(8)
Studium
generale
Continue
Univ. Pengajar Tahapan Pendidikan
Sarjana PPDH
UGM UGM •PBL : Block II (Pre-vet)
•Block VIII : Vet. Ethics
Unair Unair •Legislasi Vet. (6) Penghayatan
Profesi Veteriner
Continue
Univ. Pengajar Tahapan Pendidikan
Sarjana PPDH
UNUD Yudhistira
Found.•Etika Vet. & Legislasi
UB IVMA •Etika Vet. & Legislasi
UWKS Unair •Legislasi Vet. Lab.
Animal (optional)
Workshop Nasional Pengajaran Kesrawan sebagai ImplementasiEtika Veteriner di FKH (Bogor, 4-5 Agustus 2010)
• Hasil workshop (lanjutan)
Pembentukan forum komunikasi pengajar kesrawanFKH se-Indonesia
Distribusi bahan ajar kesrawan: Animal Welfare Concepts Module (Versi Bahasa Indonesia) dan E-Book textbook kesrawan donasi WSPA
• WSPA-Univ. of Bristol CAW Module The 2nd Edition (2009) diterjemahkan ke Bahasa Indonesia oleh PB PDHI (Drh. Wiwiek Bagja) dan Yayasan YudhistiraSuwarga (Drh. I Wayan Mudhiarta dkk)
• Textbooks (e-Book) donasi WSPA (9 Titles + 1 journal)
• The World Animal Protection CAW Module The 3nd
Edition (2013)
Distribusi ke semua FKH pada Workshop (2010, 2014)
BAHAN AJAR UNTUK MENUNJANG PENDIDIKAN KESRAWAN DI INDONESIA
Workshop Nasional PendidikanKesejahteraan Hewan 9-10 Oktober 2012
di Saphir Hotel-Yogyakarta
Workshop integrasi kesrawan dalam KurikulumPendidikan Tinggi (Kupang 2014)
Module 1: Introduction to Animal Welfare Concepts in Animal Welfare © 2013
• Peserta: pengajar kesrawan dari 10 FKH/PSKH
(Unsyiah, IPB, UGM, Unair, Unud, UB, UWKS,
UNTB, UNDANA dan UNHAS), PB PDHI, AFKHI
dan World Animal Protection Asia
• Kuliah umum Key Driver Thailand dan Vietnam
tentang pengajaran kesrawan di Univ of
Chulalongkorn dan Vietnam Univ of Agriculture
Module 1: Introduction to Animal Welfare Concepts in Animal Welfare © 2013
• Diskusi tentang penjabaran Learning
Outcomes (LO) bidang kesrawan sebagai
penjabaran dari hasil Revitalisasi Pendidikan
Kedokteran Hewan sesuai KKNI pada tingkat
Sarjana Kedokteran Hewan (Level 6) dan
Pendidikan Profesi Dokter Hewan (Level 7)
• Identifikasi Modul-modul/Topik dalam Animal
Welfare Concept Module (3rd Ed) yang akan
digunakan sebagai bahan ajar di FKH
Improved Animal Welfare Program
(IAWP)• Kerjasama bilateral antara Department of Agriculture,
Fisheries and Forestry (DAFF) Australian dengan
Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Ditjen PKH)
• Sub-project terkait peningkatan mutu pendidikan
kesrawan dan kesmavet di Indonesia “Alignment of
Bogor University’s Animal Welfare and Veterinary Public
Health Curriculum with International Standards”
• Pelaksana sub-project : Fakultas Kedokteran Hewan IPB
Counterpart: School of Veterinary Science, Univ of
Queensland - Dr. Mike Tribe (AW) & Dr. Rowland
Cobbold (VPH)
Tahapan Kegiatan • Analisis kesenjangan (gap) kurikulum dg
OIE Day-1 Competency
✓ FGD: 11-12 Juli 2013
✓ Teaching observation: 8-16 Okt 2013
• Workshop Modifikasi kurikulum bidang
Kesrawan dan Kesmavet: 11-12 Feb 2014
• Preparation of implementation plan
✓ Workshop Kurikulum FKH IPB
✓ Benchmarking ke UQ School of Vet
Science: 21-28 Maret 2015
Penerapan
Kurikulum
Baru mulai
T.A
2014/2015
Visit of UQ counterparts to IPB
Benchmarking ke School of Veterinary Science
University of Queensland
Advanced Concepts in Animal Welfare (ACAW) Model Veterinary School Project
• Upaya World Animal Protection untuk mendorong penerapan prinsip kesrawan dalam pendidikan kedokteran hewan dengan membuat model pendidikan dan penerapan kesrawan di Fakultas Hewan (Veterinary School)
• Wilayah Asia Tenggara
Fakultas Kedokteran Hewan IPB- Indonesia
College of Veterinary Medicine UPLB - Filipina
Tujuan
• Membangun kapasitas Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor untuk menjadi 'Model Sekolah Kedokteran Hewan' untuk pengajaran kesejahteraan hewan di Asia Tenggara dalam waktu 3 tahun (2015-2017).
• Membantu FVM-IPB mencapai standar global untuk pengajaran kesejahteraan hewan di sekolah-sekolah kedokteran hewan dengan mengintegrasikan kesejahteraan hewan ke dalam pengajaran, praktik dan budaya sekolah.
• Memastikan FKH-IPB menghasilkan lulusan kedokteran hewan dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang baik dalam kesejahteraan hewan.
Membangun pengetahuan &kompetensi
Kompetensi semua staf
Kurikulum yang berfokus pada kesrawan
Pengembangan profesional berkelanjutan
Mendemonstrasikan praktik kesrawan yang baik
Komite etika yang efektif
Penggunaan manusiawi hewan
Program komunitas
Menciptakan budaya untuk kesejahteraan hewan
Komitmen tim senior
Keterlibatan mahasiswa
Peluang penelitian
Pemantauan dan evaluasi
Jaminan Kualitas yang Efektif
Animal welfare model school
Kerangka Program Model Veterinary School for Animal Welfare(10 Standar)
Membangun Pengetahuan & Kompetensi
• Workshop Kesrawan untuk Staf FKH IPB
• Pelatihan CE untuk staf (Support dari World Animal Protection):
Pelatihan Etika Penggunaan Hewan Coba LPPM IPB (12 staf)
Post Graduate Continuing Education in Advance Animal Welfare (2 staf)
Menerapkan Praktik Kesrawan yang Baik
• Pembentukan Komite Etik Hewan di Tingkat IPB (LPPM IPB) dan FKH untuk mereview proposal penelitian dengan hewan
• Fasilitas Unit Pengelolaan Hewan Laboratorium (UPHL) untuk mengelolahewan penelitian
• Kegiatan Pengabdian Masyarakat untuk mempromosikan penerapan kesrawan(perawatan dan penyembelihan hewan qurban yang manusiawi)
Promoting alternative teaching methods (3R)
• Penggunaan rubber animal models untuk praktikum sebelum menggunakan hewan (Sumbangan World Animal Protection & IAWP)
• Text books and videos on animal welfare and behaviors (supported by IAWP)
Menciptakan Budaya untuk Penerapan Kesrawan
• Komitmen pimpinan fakultas
• Melibatkan mahasiswa dalam kegiatan penerapan kesrawan(misal Pengabdian Kepada Masyarakat, PKM)
• Mendorong kegiatan penelitian bidang kesrawan
Asian Model Vet School Workshop at University of Edinburgh (31 Okt-4 Nov 2016)
Pembelajaran Kesejahteraan Hewandi Fakultas Kedokteran Hewan IPB
Ruang Lingkup Pendidikan Kesrawan: Ilmu Kesrawan, Etikadan Hukum
• Ilmu kesrawan mengukur efek terhadap hewan atas
adanya situasi - situasi dan lingkungan - lingkungan
yang berbeda, dari sudut pandang si hewan.
(Indikator-indikator fisiologis, perilaku, kesehatan &
produksi)
• Etika pada kesrawan adalah tentang bagaimana
seyogyanya manusia memperlakukan hewan
(pengenalan terhadap etika)
• Hukum tentang kesrawan adalah tentang bagaimana
manusia harus memperlakukan hewan. (aturan-aturan
perlindungan)
Pendekatan untuk PencapaianKompetensi
Kurikuler
• Kuliah Wajib Mayor di Program Pendidikan Sarjana KedokteranHewan
• Praktik Kerja Lapangan EkstraMural : Asesmen KesejahteraanHewan
Ko-kurikuler danEkstrakurikuler
• Kegiatan Kemahasiswaan
• Pengabdian Kepada Masyarakat
Pendekatan Kurikuler untuk PencapaianKompetensi Bidang Kesrawan dalam proses
pembelajaran di FKH IPB pada Kurikulum 2014
FKH 200 Pengenalan konsepsentience & Prinsip
5 F (Sem 1)
FKH 297 Prinsip penggunaan
Hewan Coba & Prinsip 3R (Sem 3
atau 4)
FKH 308 Kesrawansebagai ilmu/ animal
welfare science (Sem 5)
FKH 400 Kesrawansebagai
hukum/peraturan & etika (Sem 8)
FKH 597 PPDH
Penilaian/Asesmenkesrawan
Deskripsi Mata Kuliah Sarjana
• Kode MK : FKH 308
• Nama MK : Kesejahteraan Hewan
• Bobot Kredit : 2 (1-3) sks
• Kategori : Mata Kuliah Wajib Mayor Prodi SKH
• Pelaksanaan : Semester 5
• MK Prasyarat : Anatomi, Fisiologi
Dosen Pengasuh Mata Kuliah
• drh. Fadjar Satrija, MSc, PhD ( Koordinator)
• Prof.Dr. drh. Agik Suprayogi, MSc
• Dr. drh. Ligaya ITA Tumbelaka, SpMP, MSc
• drh. Ni Wayan Kurniani Karja, PhD
• Dr. drh. Sri Murtini, MS
• drh. Huda S. Darusman, MSi, PhD
• drh. Supratikno, MSi
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini membahas tentang perkembangan konsep-konsep kesejahteraan
hewan, penerapan prinsip kesejahteraan hewan dalam pemeliharaan dan penanganan hewan, serta tatacara penilaian kesejahteraan hewan
melalui indikator perilaku hewan, fisiologi, sertakesehatan dan produksi hewan
Capaian Pembelajaran (Learning Outcome) Kuliah
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
• menjelaskan berbagai pendekatan ilmiah untuk mengukur status kesejahteraan hewan yang meliputi indikator perilaku hewan, fisiologis, kesehatan dan/atau produksi hewan;
• menjelaskan berbagai masalah kesejahteraan hewan yang sering ditemukan pada ternak, companion animals, hewan laboratorium, serta satwa liar di penangkaranan/lembaga konservasi;
• menjelaskan berbagai pendekatan untuk menilai dan memperbaiki status kesejahteraan hewan.
Capaian Pembelajaran (LO) Praktikum
Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
• mengidentifikasi status kesejahteraan hewan berdasarkanindikator perilaku hewan, fisiologis, kesehatan dan/atau produksi hewan;
• mengidentifikasi berbagai masalah kesejahteraan hewan yang sering ditemukan pada ternak, companion animals, hewan laboratorium, serta satwa liar satwa liar di penangkaranan/lembaga konservasi;
• mengidentifikasi berbagai pendekatan untuk menilai dan memperbaiki status kesejahteraan hewan.
Tatap
muka
Pokok Bahasan Materi Kuliah Materi Praktikum
1 Introduction Review 5F & 3R
Principles
Different approaches
to animal welfare
Importance of welfare
science in AW
assessment
• Searching of animal
welfare information
from various
sources (library,
internet)
2 Behavioral
Indicators of
Animal Welfare
The basics of
behaviour
• Behavioural
repertoire
• Needs
• Motivation
• Observation of
animals’ important
behavior and its
motivations
3 Measures of
behavioural priority
Examples of
important behaviours
• Observation on
short- and long term
behavioral responds
that can be used as
welfare indicators
Silabus FKH 308
Tatap
muka
Pokok Bahasan Materi Kuliah Materi Praktikum
4 Behaviours indicating
that an animal is
functioning well
(healthy), feeling well,
and able to perform
important behaviours
•Utilization of
behavior knowledge
for safe and humane
animal handling (e.g.
point of balance,
blank spot)
5 Physiological
Indicators of
Animal Welfare
• Stress response • Utilization of
behavior knowledge
for safe and humane
animal handling
(continue)
6 • Immune responses
• Neurobiological
responses
• Metabolic
responses
• Measurement of
short- and long term
physiological
responds that can be
used as welfare
indicators
Silabus FKH 308
Tatap
muka
Pokok Bahasan Materi Kuliah Materi Praktikum
7 Disease and
Production
Indicators of
Animal Welfare
• Pain & injury
• disease,
production and
welfare
Identification of
welfare inputs and
welfare outputs
8 Mid-term
examination
9 Strategies to
assess and
improve welfare
Principle and
procedure of animal
welfare assessment
Assessment of animal
welfare based on
welfare input and
welfare output
10 Improvement of
welfare :
- Handling &
restraint
procedures
- Facilities
- Societal changes
Euthanasia
Welfare issue in
transportation of live
animals
Silabus FKH 308
Tatap
muka
Pokok Bahasan Materi Kuliah Materi Praktikum
11 Livestock welfare the common welfare
problems with livestock
• The main welfare
issues affecting
farm animal (poultry,
ruminant, pig)
• Simulation of
solving welfare
problem in farm
animal
12 How to improve
livestock welfare
• Implementation of
animal welfare in
slaughter
13 Companion
animals welfare
• the common welfare
problems with
companion animals
• The main welfare
issues affecting dog
& cat at home &
shelter/kennel
• The main welfare
issues affecting
horse;
• Simulation of
solving welfare
Silabus FKH 308
Tatap
muka
Pokok Bahasan Materi Kuliah Materi Praktikum
14 • How to improve
companion animals
welfare
• The main welfare
issues affecting stray
animals
• De-population/
culling for disease
control, including
procedure for
euthanasia
15 Wild Animal
welfare
• The main welfare
issues affecting wild
animals living freely
and in captivity
• How those issues
might be resolved
• The main welfare
issues affecting wild
animals living freely
and in captivity (film)
• Simulation of solving
welfare problem in
wild animal welfare
16 Final term
examination
Group presentation of
animal welfare
assessment
Silabus FKH 308
Pencapaian Kompetensi Bidang
Kesejahteraan Hewan dalam
Program Pendidikan Profesi
Dokter Hewan (PPDH)
Deskripsi Mata Kuliah PPDH
• Kode MK : FKH 527
• Nama MK : Praktik Lapang PenilaianKesejahteraanHewan
• Bobot Kredit : 1 (0-3) sks
• Kategori : Kegiatan PPDH Ekstra Mural
• Pelaksanaan : Terintegrasi denganpelaksanaan magangwajib ektra mural (PPDH luarkampus)
Learning Outcomes (LO) FKH 527
• Mampu mengumpulkan informasi untuk pengisian borangpenilaian kesejahteraan hewan
• Mampu menjelaskan hasil penilaian kesejahteraan hewanpada kerumahsakitan hewan kecil (anjing dan kucing), stable kuda, peternakan ruminansia dan unggas, rumah potonghewan dan lembaga konservasi (kebun binatang, tamansatwa/taman satwa khusus/taman safari)
• Mampu memberikan rekomendasi kepada para pihak terkaitdalam rangka perbaikan kondisi kesejahteraan hewan
Waktu
(Pekan)
Jenis Magang Welfare
assessment
4 Kesehatan unggas (peternakan layer atau broiler)
farms✓
4 Pelayanan kesehatan sapi perah ✓
4 Biomedik Produk Veteriner (PT. Biofarma) ✓
4 Kesehatan kuda ✓
4 Kerumahsakitan hewan kecil
2 Kekarantinaan
2 Magang pilihan: Satwa liar, Satwa akuatik, DIC, Vet.
Industry, etc.
Kegiatan Magang Ekstra Mural
Tahapan Kegiatan Pembelajaran
Pengenalan metode& perangkat untukasesmen kesrawan(4 x 1 jam)
Kegiatanasesmenkesrawan di lapangan(berdasarkan komoditashewan)
Penyusunanlaporanasesmenkesrawandan materipresentasi
Presentasi hasilasesmenkesrawan danpenyerahanlaporan akhir(4 x 2 jam)
• Tim Pengajar :
Dr. Ligaya ITA Tumbelaka (Koordinator)
Dr. Fadjar Satrija
Dr. Sri Murtini
Dr. Ni Wayan Kurniati Karja
• Jumlah mahasiswa : 60 mahasiswa/putaran
Kelompok kecil : 4-5 mahasiswa
Memperkenalkan mahasiswa dengantata cara asesmen kesrawan
Menjelaskan bentuk dan cara pengisianinstrumen yang digunakan dalam asesmen
Kontrak perkuliahan
• Assure Welfare
outcomes assessment
protocol for Dairy Cattle
MetodologiPengamatan
kesrswan
Langsung
Individual measures
Mobility
Body condition score (BCS)
cleaniliness
Hair loss and lesions
Swelling
Herd measures
Broken tails
Response to stockperson
All cows on farm
cows needing further care
Tidak langsung
Record measures
Mastitis
Calf/heifer survivability
cull and casualty cows
• Assure Welfare outcomes
assessment protocol for
Laying hen
• RSPCA Broiler Welfare
assessment protocol
• AWIN Horse assessment
protocol
• Laboratory animal
Welfare assessment
protocol
KEGIATAN KEMAHASISWAAN DAN
PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT UNTUK MENUNJANG
PENCAPAIAN KOMPETENSI BIDANG
KESEJAHTERAAN HEWAN
ACAW Key Driver Update 2013/2014
Mendorong mahasiswa untuk Mengajukan Program
Kreativitas Mahasiswa (PKM) dengan Topik
Kesejahteraan Hewan
PKM Pengabdian Kepada
Masyarakat 2014
“Pengenalan Kesejahteraan
Hewan kepada Murid TK
sebagai upaya menanamkan
rasa kasih sayang pada
sesama” (Pembimbing: Dr.
Sri Murtini)
PKM Penelitian 2016
“Studi pengaruh enrichment
terhadap produksi ayam
petelur komersial”
(Pembimbing. Prof. Dr. Agus
Setiyono)
Mendorong mahasiswa untuk Mengajukan
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dengan
Topik Kesejahteraan Hewan
Penyuluhan dan Kegiatan Pengabdian Kepada
Masyarakat Lainnya
• Himpunan Minat Profesi Hewan
Kesayangan dan Satwa Akuatik
Kegiatan Tahunan “Help Our
Delman” sejak 2012
Tema 2014 : “How much Do You
Care About Delman Horses?”
• Pemeriksaan
kesehatan dan
pengobatan kuda
delman
• Penyuluhan
untuk kusir dan
pemilik kuda
delman
PELATIHAN PENERAPAN
KESEJAHTERAAN HEWAN DALAM
PENANGANAN DAN PENYEMBELIHAN
HEWAN QURBAN
91