Pendahuluan Kimia Analisis
-
Upload
khusnan-aji -
Category
Documents
-
view
82 -
download
8
description
Transcript of Pendahuluan Kimia Analisis
04/17/2023
Penggolongan teknik analisa
• Kimia analisis kualitatif (identifikasi elemen, spesies, senyawa yang ada dalam sampel)
• Kimia analisis kuantitatif (menentukan jumlah/ kadar absolut atau relatif dari suatu elemen/ spesies dalam sampel)
• Kimia analisis struktur (penentuan letak dan ruanng atom dalam suatu molekul)
Menurut tujuannya :
• Analisis senyawa anorganik
• Analisis senyawa organik
Menurut senyawa yang
dianalisis :
04/17/2023
Penggolongan teknik analisa
• Analisis konvensional• (sistem non
instrumental seperti reaksi kimia biasa, titrasi, dsb.)
• Analisi modern• (sistem instrumental
seperti spektrofotometer, kromatografi, dsb.)
Menurut cara yang
digunakan :
• Makro (> 100 mg)• Semimikro (10 – 100
mg)• Mikro (0,001 g)• Ultramikro (0,001
mg)• Submikrogrm (0,01
µg)
Menurut jumlah yang dianalisis :
04/17/2023
Berbagai Teknik Analisis dan Sifat yang Diukur
Teknik analisis
Sifat yang diukur Penggunaan
gravimetri Berat senyawa yang telah diketahui stoikiometrinya
Analisa kuantitatif komponen mayor dan minor
Titrimetri Volume larutan baku yang bereaksi dengan analit
Analisis kuantitatif komponen mayor dan minor
Spektrofotometri atom
Panjang gelombang dan insensitas radiasi elektromagnetik yang diemisikan atau diserap analit
Analisis kuantitatif komponen minor sampai sekelumit; informasi struktur kimia
Spektrometri massa
Berat analit atau fragmen-fragmennya
Analisis kualitatif komponen minor sampai sekelumit; informasi struktur kimia
Kromatografi dan elektroforesis
Berbagai sifat fisika kimia analit yang terpisah
Analisis kualitatif dan kuantitatif dari level mayor sampai sekelumit
Analisis termal
Perubahan fisika kimia dalam suatu analit ketika dipanaskan atau didinginkan
Karakterisasi komponen mayor atau minor dalam bentuk tunggal atau campuran
elektrokimia
Sifat-sifat elektris analit dalam larutan
Analisis kualitatif dan kuantitatif dari level mayor sampai sekelumit
04/17/2023
Pengukuran
• digit-digit yang diperoleh sebagai hasil pengukuran
• menunjukkan ketidakpastian pengukuranSignific
ant figure
•neraca•pipet•buretAlat ukur
Ketidakpastian pengukuran
Setiap alat ukur memiliki kegunaan yang berbeda dan derajat akurasi yang berbeda.
04/17/2023 7
Ketidakpastian pengukuranSystematic errors.
Thermometer constantly 2°C too low.Random errors
Limitation in reading a scale.Precision
Reproducibility of a measurement.Accuracy
How close to the real value.
Akurasi versus Presisi
Akurasi merujuk pada ketepatan pengukuran terhadap nilai yang sebenarnya.
Presisi merujuk pada tingkat keberulangan pengukuran.
Angka pentingIstilah Angka penting merujuk
pada angka digit yang diukur.Ketika membulatkan angka yang
terhitung, harus diperhatikan angka penting sehingga tidak melampaui keakuratan jawaban kita.
Angka pentingAngka bukan nol selalu penting.Angka nol antara angka bukan nol selalu
penting.Angka nol sebelum angka bukan nol pertama
bukan angka penting. (Example: 0.0003 memiliki 1 angka penting.)
Angka nol di akhir sebuah angka setelah desimal adalah angka penting. (contoh 0,0300 memiliki 3 angka penting)
Angka nol diakhir sebuah angka sebelum desimal bisa penting dan tidak penting ambiguous (e.g. 10.300 g).
Angka pentingPada penjumlahan dan
pengurangan, jawaban dibulatkan ke decimal yang paling sedikit angka pentingnya.
Pada pengalian dan pembagian, jawaban dibulatkan ke jumlah digit dengan angka penting yang paling sedikit.
04/17/2023
NeracaNeraca digunakan untuk
mengukur massa sejumlah kuantitas zat
Jenis neraca :◦konvensional
analitikal/makro (kapasitas 100 – 200 g, sensifitas 0,1 mg)
semi mikro (sensitifitas 0,01 mg) mikro (sensitifitas 1 µg)
◦elektrik analitical/makro (kapasitas 160 g,
sensitifitas 0,1 mg) semimikro (kapasitas 30 g,
sensitifitas 0,01 mg) ultramikro (sensitifitas 1µg)
04/17/2023
Satuan konsentrasi
Molar (M)◦molar = mol / volume (liter)
Normal (N)◦normal = gram / (bobot equivalen x
Volume)◦normal = molar x a
Molal (m)◦molal = mol / 1000 gram solvent
% kadar (b/b, v/v, b/v)◦% kadar = analit / sampel x 100 %◦ppt = % x 10 ; ppm = % x 104 ; ppb = %
x 107
Molaritas
Berapa g NaOH harus ditimbang untuk membuat 200 mL larutan NaOH 0,5 M ?
NaOH 0,5 M
Batas 200 mL
Dari 15,1 g garam CaCl2 ingin dibuat Larutan CaCl2 1 N
Prediksilah berapa total volume Larutan yang harus dibuat!!
LATIHAN NO.3
Perhitungan Molaritas
Jika 4,0 g NaOH dilarutkan ke dalam 500 mL. Berapakah konsentrasi dalam M larutan tersebut?
4,0 g NaOH x 1 mol NaOH = 0,10 mol NaOH 40,0 g NaOH
500 mL x 1 L _ = 0,500 L 1000 mL
0,10 mol NaOH = 0,20 mol NaOH 0,500 L 1 L
= 0,20 M NaOH
Perhitungan Banyak Zat Terlarut
Asam lambung terdiri dari Larutan 0,10 M HCl. Berapa jumlah HCl yang terdapat dalam 1500 mL larutan asam lambung?
1500 mL x 1 L = 1,5 L 1000 mL
1,5 L x 0,10 mol HCl = 0,15 mol HCl 1 L