PEMBANGUNAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU...
Transcript of PEMBANGUNAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU...
PEMBANGUNAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU SECARA ONLINE
PADA TK&SD MODEL SLEMAN
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Olivia Sherlyta
09.11.2866
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2013
NEW STUDENT ADMISSION SYSTEM DEVELOPMENT ONLINE ON MODEL TK&SD SLEMAN
PEMBANGUNAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU SECARA ONLINE
PADA TK&SD MODEL SLEMAN
Olivia Sherlyta Rum Muhamad Andri Kr, Ir, M.Kom
Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Now this technology is growing rapidly. With the implementation of new admissions online, is expected to provide benefits in terms of time efficiency and performance at the school parents.
Kindergarten and Elementary School Model Sleman located in the Village Wedomartani Padukuhan Blotan Ngemplak Sleman Yogyakarta. Kindergarten and Elementary School Model Sleman District was held within the framework of the National Education System for the purpose of a pilot kindergarten-elementary school in Sleman quality-oriented national and international level, as well as a center for the development of quality, which could give impact to the school and local community and Sleman Yogyakarta generally.
Codeigniter framework is one of the best there is today. Addition kemudahkan in use, codeigniter also fast, easy customization, and integrated with other library or framework.
Through this study, the authors wanted to build an Admission System Online at Model Elementary School Igneter With Code Framework and Mysql. This system will be made with the framework code igneter and its database using mysql. With the help of notepad++ to make codingnya.
Keywords: Code Igneter, MYSQL, online registration system, TK & SD MODEL
1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi saat ini hampir menggantikan sistem manual dengan
sistem komputerisasi. Perkembangan teknologi tersebut misalnya teknologi komputer baik
hardware maupun software yang sebagian besar telah mewarnai kehidupan manusia saat
ini. Semakin pesatnya perkembangan teknologi, maka semakin meningkat pula kemudahan
– kemudahan dan fasilitas yang mendukung manusia dalam upaya menyelesaikan tugasnya
dengan cepat dan tepat. Dunia pendidikan, perkantoran, industri, telekomunikasi, bisnis,
pariwisata dan sebagainya telah menggunakan teknologi komputer sebagai alat bantu.
Sekolah TK dan SD Model Kabupaten Sleman adalah sekolah percontohan
dibawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman. Sebagai sekolah
model/percontohan, secara konseptual mempunyai harapan bahwa hasil perintisannya akan
mengimbas ke sekolah lain. Karena TK & SD MODEL ini sudah terjamin mutunya, maka
pendaftaran siswa-siswa baru bertambah banyak tiap tahun. Hal ini membuat kewalahan
dalam pendataan siswa baru yang mendaftar. Dari sekolah TK & SD MODEL Sleman
menginginkan system yang dibuat berjalan otomatis, yaitu saat pendaftar melakukan
pendaftaran tersimpan di database. Selanjutnya bila pendaftar lolos tes, kariyawan akan
melakukan pencarian data dengan cepat dan dapat memproses langsung dalam pendataan
ulang siswa yang lolos.
Untuk meningkatkan sistem kinerja yang sudah ada menjadi sistem kinerja yang
lebih baik dan interaktif, sehingga para pandaftar dapat secara cepat dan mudah dalam
melakukan pendaftaran, dan lain-lain. Sekolah TK & SD MODEL Sleman dalam kenyataan
masih melaksanakan sistem pendaftaran yang sederhana dan menggunakan manual dalam
pendataan dan penyimpanan berkas. Mangumpulkan berkas-berkas dari pendaftar, disusun
dan mengisikan kembali dibuku pendaftaran sambil mengecek kelengkapan persyaratan
pendaftar. Di dalam proses manual tersebut sangat tidak efisien dalam perihal kecepatan
waktu mencari data pendaftar yang telah lolos untuk registrasi ulang. Terkadang hanya
karena mencari satu data, membuat kariyawan telat menyelesaikan tugas yang lain.
Membuat kinerja kariyawan pun menjadi terlambat. Selain itu, tempat penyimpanan berkas-
berkas yang menumpuk diletakan di dalam lemari.
Dalam kegiatan pelaksanaan sistem penerimaan siswa baru dibutuhkan sebuah
sistem berbasis web yang dibutuhkan dunia kerja sekarang untuk meminimalkan waktu dan
kinerja. Oleh karena itu penulis mencoba mengembangkan suatu sistem penerimaan siswa
baru secara online pada TK&SD MODEL dengan menggunakan jaringan internet berbasis
web untuk mempermudah pelaksanaan penerimaan siswa baru.
2. Landasan Teori
2.1 Pembangunan Sistem Informasi
Pembangunan sistem informasi merupakan hal yang penting dalam perkembangan
sistem informasi. Berikut ini definisi pembangunan sistem informasi (Information System
Development) menurut para ahli :
1. Kumpulan kegiatan para analis sistem, perancang, dan pemakai yang
mengembangkan dan mengimplementasikan sistem informasi James
Senn,(1989).
2. Proses membangun dan mengimplementasikan sistem informasi sedemikian
rupa sehingga sistem informasi tersebut menjadi ada/diwujudkan Toto
Suharto,(2002:2).
3. Proses merencanakan, mengembangkan, dan mengimplementasikan
sistem informasi dengan menggunakan metode, taktik, dan alat bantu
pengembangan tertentu
2.2 Pengertian Penerimaan Siswa Baru
Penerimaan merupakan penyambutan ,proses, perbuatan atau sikap terhadap
seseorang. Siswa merupakan pelajar pada akademi atau perguruan tinggi. Baru merupakan
suatu hal belum ada sebelumnya. (kamus bahasa Indonesia terbaru,Desi Anwar,2003;331).
2.3 Konsep Dasar Internet
Media online didefefinisikan sebagai jaringan luas komputer, yang dengan
perizinan, dapat saling berkoneksi anatara satu dengan yang lainya untuk menyebarluaskan
dan membagikan digital files, serta memperpendek jarak antar negara. Tidak seperti radio
dan televisi yang disiarkan dari satu lokasi untuk diterima didaerah sekitarnya. Secara
sederhana, “internet” atau hanya “net” saja, definisinya adalah hampir seluruh jaringan global
yang mengkoneksikan jutaan komputer(Thurlow, Lengel & Tomic, 2004).
2.4 Sistem Perangkat Lunak yang Digunakan
1. XAMPP
XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem
operasi , merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah
sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program
Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis
dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl.
2.PHP
PHP bermula saat Rasmus Lerdorf membuat sejumlah skrip yang dapat
mengamati siapa saja melihat-lihat daftar riwayat hidupnya, yakni pada tahun 1994.
Skrip-skrip ini selanjutnya dikemas menjadi tool yang disebut Personal Home Page.
3.CodeIgniter Framework PHP
CodeIgniter adalah aplikasi open source yang berupa framework dengan model
MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan
menggunakan PHP.
3.MySQL
MySQL merupakan suatu perangkat lunak database relasi, seperti halnya
ORACLE, Postgresql, MS SQL, dan sebagainya. Saat ini puluhan hingga ratusan
ribu situs mengandalkan MySQL untuk bekerja siang malam memompa data bagi
para pengunjungnya karena MySQL sendiri memiliki beberapa keistimewaan,
antara lain Portabilitas, Perangkat lunak sumber terbuka, Multi-user, Performance
tuning, Keamanan, Skalabilitas dan Pembatasan.
4. Dreamweaver
Dreamweaver adalah software aplikasi desain webvisual yang biasa dikenal
dengan istilah WYSIWYG— What You See Is What You Get—intinya Anda tidak
harus berurusan dengan tag-tag HTML untuk membuat sebuah situs.
5.Notepad++
Notepad++ adalah editor untuk membuat kode program yang mendukung berbagai
macam bahasa pemrograman, antara lain C++, HTML, Java, PHP, VisualBasic,
dan masih banyak lagi yang lainnya. Tujuan pembuatannya adalah untuk
mengurangi emisi karbondioksida dunia.
6.Mozilla Firefox
Mozilla firefox adalah program aplikasi menjalankan web yang berguna untuk
menjelajahi internet. Perangkat lunak ini memiliki kelebihan pada kelengkapan
fitur dan kemampuanya yang selalu up to date mengikuti perkembangan
teknologi terbaru di internet.
2.5 Konsep Pemodelan Sistem
Unified Modeling Language (UML) merupakan sistem arsistektur yang bekerja
dalam OOAD dengan satu bahasa yang konsisten untuk menentukan, visualisasi,
mengkontruksi, dan mendokumentasi artifact yang terdapat dalam sistem softwere.
2.6 Konsep Perancangan Database
Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Data sendiri
merupakan fakta mengenai objek, orang, dan lain-lain. Data dinyatakan dengan nilai
(angka, deretan karakter, atau symbol). Basis data bertujuan untuk mengatur data
sehingga diperoleh kemudahan, ketepatan, dan kecepatan dalam pengambilan kembali.
Untuk mencapai tujuannya, syarat sebuah basis data yang baik adalah sebagai
berikut:
1. Tidak adanya redundansi dan inkonsistensi data
2. Kesulitan pengaksesan data
3. Multiple User
Manfaat yang dapat kita peroleh dengan menggunakan basis data. Manfaat
basis data diantaranya adalah:
1. Kcepatan dan kemudahan (speed)
2. Kebersamaan pemakai (sharability)
3. Pemusatan control data
4. Efisisensi ruang penyimpanan (space)
5. Keakuratan (Accuracy)
6. Ketersedian (Availability)
7. Kelengkapan (Completeness)
8. Keamanan (Security)
9. Kemudahan dalam pembuatan program aplikasi baru
10. Pemakaian secara langsung
11. Kebebasan Data (Data Independance)
12. User view
3. Analisis dan Perancangan
3.1 Analisis Sistem
Analisis sistem adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan
fase-fase awal pengembangan sistem. Analisis sistem adalah teknik pemecahan
masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa
bagus bagian-bagian komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai
tujuan mereka.
3.2 Analisis Kelemahan Sistem Lama
Analisis dilakukan untuk mengidentifikasi kelemahan-kelemahan pada proses-
proses bisnis yang ada dan memastikan system baru bisa mengatasi kelemahan-kelemahan
ini. Untuk menentukan suatu sistem yang baru itu layak atau tidak maka diperlukan adanya
analisis yang terdiri dari enam aspek, dan biasa dikenal dengan analisis PIECES, yaitu
Performance (Kinerja), Information (Informasi), Economic (Ekonomi), Control (Pengendalian),
Efficiency (Efisiensi), dan Service (Pelayanan).
3.3 Analisis Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem sangat dibutuhkan dalam mendukung kinerja sistem,
apakah sistem yang dibuat telah sesuai dengan kebutuhan atau belum karena kebutuhan
sistem akan mendukung tercapainya tujuan suatu instansi atau perusahaan.
3.3.1 Analisis Kebutuhan Fungsional
1. Sistem dapat melakukan pendaftaran secara online (Pendaftar siswa
baru)
1. Pendaftar bisa download document-dokument
2. Pendaftar bisa melakukan pendaftaran secara online
3. Pendaftar bisa melihat pengumuman tes kelulusan
4. pendaftar bisa malihat data seluruh pendaftar, dan melihat kelengkapan
berkas
5. Pendaftar bisa melihat informasi Penerimaan siswa baru
6. Pendaftar bisa melihat informasi pilihan jenjang yang ada
7. Pendaftar bisa login dengan No. pendaftaran dan password
8. Pendaftar bisa mencetak slip pembayaran untuk biaya registrasi
9. Pendaftar bisa melihat status pendaftar (daftar, terbayar, lulus)
10. Pendaftar bisa melihat tanggal tes, waktu, dan ruangan tes bila sudah
membayar registrasi
2. Sistem harus dapat melakukan pendataan data pendaftar yang masuk
(Pihak sekolah/Admin dapat mengolah data pendaftar)
1. Admin dapat mengolah data berita
2. Admin dapat mengolah data berita info
3. Admin dapat mengolah data jenjang sekolah
4. Admin dapat melihat data pendaftar yang mendaftar di SD maupun TK
dengan statusnya sudah terbayar
5. Admin dapat merubah status pendaftar (daftar, terbayar, lulus)
6. Admin dapat menginput jadwal tes psikotes kepada pendaftar yang sudah
membayar biaya registrasi
7. Admin dapat mengubah status kelengkapan persyaratan pendaftar (tidak
lengkap, lengkap)
3.3.2 Analisis Kebutuhan Nonfungsional
1. Analisis Kebutuhan Perangkat Keras
Pada bagian ini dijelaskan hardware yang digunakan untuk
membangun/membuat sistem pendaftaran siswa baru secara online. Perangkat keras yang
digunakan untuk membuat sistem ini adalah :
1. Prosesor : Intel(R) Atom CPU N450
2. Harddisk : 320 GB
3. Memory : 1024 MB
4. Layar : 10.1 inch dengan resolusi 1024 X 600 pixels
5. Mouse : Digital
2. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Perangkat lunak juga merupakan perangkat yang sangat penting dalam proses
pengolahan data karena perangkat lunak berisikan program yang perintahnya digunakan
untuk menjalankan sistem komputer. Software yang digunakan dalam proses pembuatan
website ini adalah sebagai berikut :
1. Microsoft Windows 7 Starter
2. Adobe Dreamweaver 8
3. Notepad++ 5.9
4. Xampp-win32 1.8.0
3. Analisis Kebutuhan Brainwere
Dengan adanya kebutuhan brainware diharapkan website selalu up to date untuk
menjaga agar penyampaian informasi kepada pendaftar dapat secara cepat,
4. Analisis Kebutuhan Informasi
Dalam mendukung rancangan pembangunan suatu sistem, kebutuhan akan
suatu informasi sangatlah penting bagi instasi, sebab dari informasi tersebut dapat diketahui
apakah system yang sudah berjalan perlu untuk diganti ataupun masih perlu untuk
dipertahankan. Informasi adalah hal yang sangat penting dan dibutuhkan dalam setiap
instasi, sehingga untuk memenuhi suatu kebutuhan instasi dibutuhkan informasi yang dapat
mendukung kinerja sistem pada instasi tersebut.
3.4 Analisis Kelayakan Sistem
Analisis kelayakan sistem adalah analisis yang akan digunakan untuk menentukan
kemungkinan pengembangan proyek sistem layak untuk diteruskan ataupun untuk
dihentikan.
Analisis kelayakan merupakan tahap yang paling penting karena didalamnya
menyangkut berbgai aspek sistem baru yang diusulkan. Laporan mengenai analisis
kelayakan harus disampaikan kepada manajemen yang berwenang untuk memutuskan
untuk segera melaksanakan sistem baru atau tidak melaksanakan sistem baru.
3.5 Perancangan Sistem
Setelah tahap analisis selesai dilakukan, maka analis sistem memikirkan
bagaimana membentuk sistem tersebut. Tahap ini disebut dengan perancangan atau desain
sistem. Tujuan dari perancangan sistem ini adalah untuk memberikan gambaran yang jelas
mengenai rancangan sistem yang diusulkan pada user atau pemakai dan untuk memenuhi
kebutuhan pemakai sistem tersebut. Dengan demikian desain atau perancangan sistem
dapat diartikan sebagai berikut :
1. Tahap setelah analisis dari siklus pengembangan sistem.
2. Pendefinisian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional.
3. Persiapan untuk rancang bangun implementasi.
4. Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.
Berupa penggambaran, perencanaan, dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari
beberapa elemen yang terpisah kedalam suatu kesatuan yang utuh.
3.6 Perancangan Basis Data
3.6.1 Normalisasi
Normalisasi merupakan proses menentukan bentuk-bentuk field yang akan
digunakan dalam proses perancangan basis data. Adapun tujuan dari normalisasi adalah
untuk melakukan restruksi perancangan basis data dalam proses normalisasi.
3.6.2 Rancangan Tabel Database
Untuk menyimpan dan mengelola data maka digunakan Database sebagai
medianya.
3.7 Perancangan Halaman Interface
Perancangan untuk halaman interface awal pada sistem yang kita buat.
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Implementasi
Implementasi sistem merupakan tahapan penginstalan dan pengujian sistem baru
yang diusulkan supaya sistem yang akan digunakan siap untuk dioperasikan sesuai dengan
apa yang diharapkan. Tujuan dari tahapan implementasi adalah menyiapkan semua kegiatan
sistem sesuai dengan yang telah ditentukan.
4.1.1 Implementasi Pembuatan Database
4.1.1.1 Pembuatan Database
Pembuatan database menggunakan phpMyAdmin, karena memiliki kemudahan
dalam tampilan grafisnya. Dalam pembuatan database bisa dilakukan dengan menuliskan
nama database pada form create new database di tab databases yang telah disediakan.
Nama database untuk website ini adalah tksdmodel.
Gambar 4.1 Pembuatan Database
4.1.1.2 Pembuatan Tabel
Setelah rancangan database selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah
mengimplementasikannya ke dalam sebuah database server. Database server yang
digunakan adalah MySQL. Pada website Penerimaan siswa baru pada TK&SD MODEL
tabel-tabel yang digunakan adalah sebagai berikut:
a. Tabel Admin
Gambar 4.2 Pembuatan Tabel admin
b. Tabel Berita
Gambar 4.3 Pembuatan Tabel Berita
c. Tabel Berita_info
Gambar 4.4 Pembuatan tabel berita_info
d. Tabel Pendaftaran
Gambar 4.5 Pembuatan Tabel pendaftaran
e. Tabel Pilihan
Gambar 4.6 Pembuatan tabel pilihan
f. Tabel Ruang_kelas
Gambar 4.7 Pembuatan tabel ruang_kelas
g. Tabel Tes
Gambar 4.8 Pembuatan tabel tes
4.1.2 Manual Instalasi
Manual instalasi menguraikan tahapan-tahapan proses menginstal program aplikasi
yang sudah dibuat. Hal ini dimaksudkan agar penguna program aplikasi dapat melakukan
instalasi tersebut dengan mudah tanpa harus menghubungi pihak pembuat program
(programmer/analyst system).
Dalam manual instalasi ini akan dijelaskan cara instalasi di server localhost.
1. Pastikan anda memiliki webserver dan server pada computer. Apache sebagai web
server dan MySQL sebagai database server yang semua itu sudah termasuk dari
bagian XAMPP dan dalam keadaan aktif (running)
2. Installah database ke server adalah melakukan import terlebih dahulu tabel-tabel dari
phpMyAdmin, setelah itu buat nama database baru dengan nama tksdmodel seperti
gambar dibawah ini :
Gambar 4.9 Pembuatan database baru
Bila berhasil membuat database baru akan muncul seperti ini :
Gambar 4.10 Database tksdmodel
Selanjutnya mengistalasi database tksdmodel.sql ke databasenya. Pilih namanya
import, terus Browse lokasi tempat penyimpanan databasenya.
Terakhir tekan GO, maka database akan masuk ke server MySQL. Bila berhasil akan
muncul seperti gambar di bawah ini :
Gambar 4.12 Tampilan database sukses di import
3. Langkah berikutnya adalah upload program Aplikasi ke server dapat langsung
dicopykan di folder root server. Jika sudah mengcopykan semua folder aplikasi,
maka setting file koneksinya
4. Setting file koneksi di code igniter. Bila anda menginstal dengan nama database
yang berbeda serta nama folder aplikasi yang berbeda, diharapkan untuk mensetting
file koneksinya. Untuk setting nama databese di application\config\database.php
Untuk setting nama folder aplikasi bisa masuk di application/config/config.php
Gambar 4.14 Tampilan di config.php
4.1.3 Pelatihan Personil
Pelatihan personil dilakukan supaya program yang dijalankan dapat berjalan
dengan baik.
4.1.4 Uji Coba Sistem
Uji coba yang digunakan ada dua, yaitu uji coba black box dan uji coba program.
Metode uji coba black box merupakan metode testing validasi. Black box testing adalah
pengujian yang dilakukan dengan cara mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan
memeriksa fungsional dari perangkat lunak
Uji coba program dilakukan untuk mengetahui apakah program dapat berinteraksi
dengan personil yang mengoperasikan. Dalam arti program mudah dioperasikan. Selain itu
pengujian program dilakukan untuk menghindari kesalahan-kesalahan dalam program
sebelum program diterapkan dalam system yang resmi.
4.1.5 Manual Program
Berisi gambaran tentang program yang dibuat di sistem secara manualnya
4.1.6 Pemeliharaan Sistem
Tujuan dari pemeliharaan sistem adalah untuk menjaga stabilitas kinerja sistem
yang terus menerus dipergunakan. Sehingga jam terbang yang tinggi dalam penggunaan
sistem ini tidak terganggu dengan permasalahan sepele seperti masalah yang timbul karena
tidak ada perawatan yang teratur.
4.2 Pembahasan
4.2.1 Pembahasan Listing Program
Listing program merupakan proses implementasi dimana dilakukan pengkodean
berdasarkan hasil rancangan perangkat lunak yang telah dibuat hingga berbentuk dalam
sebuah aplikasi.
1. Proses menambahkan data pilihan
Gambar 4.59 Sintaks function insert
2. Mengupdate data pilihan
Gambar 4.61 Sintaks function update
3. Menghapus Data pilihan
Gambar 4.63 Sintaks function delete
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Seluruh rangkaian kegiatan mulai tahapan penilitian, perancangan, pembangunan
program sampai tahap implementasi di TK & SD MODEL Sleman, maka dapat diambil
kesimpulan, yaitu sistem pembangunan informasi siswa baru secara online dengan teknologi
komputer dapat mempermudah kinerja dalam pendataan, pengolahan data siswa baru.
Terdapat tampilan searching pada setiap menu halaman dengan itu dapat meminimalisir
waktu dalam pengolahan data siswa baru di TK & SD MODEL SLEMAN. Salah satu
contohnya, dalam pendataan registrasi tes psikotes tiap pendaftar, panitia dapat melakukan
searching nomor pendaftaran atau nama, selanjutnya akan langsung mendapatkan data dan
mengganti status pendaftar menjadi terbayar.
Sistem ini juga dapat memberikan kemudahan kepada pendaftar baru di TK & SD
MODEL dalam melakukan pendaftaran tanpa harus datang ke sekolah, dan dari segi tempat
penyimpanan berkas juga lebih efisien.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, penyusun memberikan saran-saran sebagai
berikut :
1. Pembangunan sistem penerimaan siswa baru secara online ini memiliki
beberapa kekurangan dan kelemahan antara lain tidak memiliki login khusus untuk
anggota panitia penerimaan siswa baru lain, belum bisa menerima siswa pindahan,
selain itu belum menambahkan pembayaran registrasi secara online,
menambahkan fungsi reset pada lupa password, sehingga hal ini dapat menjadi
sebuah peluang untuk mengembangkan aplikasi sebelumnya
2. Pesatnya perkembangan teknologi mengajak setiap instansi seperti
pembangunan sistem penerimaan siswa baru secara online yang memakai sistem
ini untuk selalu meninjau dan mengevaluasi kelayakan sistem yang telah dipakai
dengan teknologi yang sedang berkembang sehingga dapat menyesuaikan dengan
tujuan kontribusi positif terhadap instansi.
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta Hanif, 2007, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing
Perusahaan & Organisasi Modern, Penerbit Andi, Yogyakarta.
Arief M. Rudyanto, 2005, Pemograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL dengan
Microsoft SQL Server 2000, Penerbit Andi, Yogyakarta.
Kusrini, 2006, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Penerbit Andi,
Yogyakarta.
Saputra Agus, 2011, Trik Kolaborasi CodeIgniter & JQuery, Penerbit Lokomedia, Yogyakarta.
Suhendar A dan Gunadi Hariman, 2002, Visual Modeling Menggunakan UML dan Rational
Rose, Penerbit Informatika, Bandung.
Team Dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta, 2012, Pedoman Penyusunan Proposal dan
Laporan Skripsi Jurusan Sistem Informasi & Jurusan Teknik Informatika STMIK
AMIKOM Yogyakarta, Yogyakarta.
http://codeigniter.com/user_guide/libraries/file_uploading.html
http://antonsofyan.com/archives/274
http://tech.groups.yahoo.com/group/codeigniter-id/message/11234
http://blog.rosihanari.net/ide-membuat-script-upload-download-file-dengan-batasan-hak-
akses/