Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus...

21
1 Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri Yakobus. 1.Siapa Yakobus ? a. Ia bukanlah Yakobus saudara Yohanes (anak Zebedeus) Kis 12:2 b. Ia adalah saudara tiri (setengah saudara adelphos) Tuhan Yesus (Mat 13:55) cat: Maria perawan abadi (tidak melahirkan lagi setelah Yesus, Yak = Sepupu. Kol 4:10 -anepesios (sister son’s). 2. Baru bertobat setelah Yesus bangkit. Yoh 7:5 dan 1Kor 15:7 (James – saudara dan james rasul). 3. Sama dengan Yak di Gal 2:9 dan Kis 15:13 4. Tradisi. -orang saleh, tidak makan daging, lutut onta, mati syahid. II. Yak menyebut dirinya sendiri. a. Hamba bukan Saudara Yesus. (rendah hati). Hubungan rohani lebih penting dibanding darah. b. Tidak menggunakan kata rasul (padahal dia rasul gal 1:19). c. Menyebut diri hamba Tuhan. – sokoguru jemaat. – hamba “Allah” yang berkuasa (rendah atau tinggi?) – bukan “pelayan” tetapi hamba “dulos” – hamba subjek yang salah (hamba uang) menggabungkan Tuhan dengan dunia (Yak 4:4), atau Tuhan dengan uang (Mat 6:24) – Hamba Tuhan Allah (mencipta) dan Tuhan Yesus Kristus (menyelamatkan). Yoh 5:23 15:23). III. Penerima Surat Yakobus. Kepada kedua belas suku (yahudi) di perantauan. Gal 2:9. a, Tuhan memang sering menyuruh ornag menyebar. Adam-Hawa (Kej 3:23-24), peristiwa menara babel, (Kej 11:1-9). Tidak semua yg diusir adalah orang berdosa. Mark 5:17, Yoh 9:34. b, Tuhan memberkati Israel kalau taat (ul 28:1-14), memberi ancaman jika berdosa, dikutuk dan dibuang. (ul 28:15-) 1) Tuhan membuang Israel ke Asyur pada tahun 722 SM. 2) Tuhan membuang Yehuda ke Babel pada tahun 587 SM. 3) Kis 8:1- aniaya menyebarkan mereka. IV sebutan bagi penerima surat. a. Saudara-saudara - rendah hati Yekobus b. bukan kosong Yak 1:16 Ceritera 2 saudara, sulung anaknya banyak, adik mau menikah. Adik memberi gandum kepada kakaknya, diam-diam. Dalam waktu yang sama, Kakak memberi sejumlah uang untuk adiknya, diam-diam. Sampai tiga kali, keduanya heran dan tidak tahu, karena diam-diam. Itu terjadi karena saling mengasihi. Rasional memberi. Rencana Saya : Renungan saya :

Transcript of Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus...

Page 1: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

1

Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2

Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.

I. Diri Yakobus.

1.Siapa Yakobus ?

a. Ia bukanlah Yakobus saudara Yohanes (anak

Zebedeus) Kis 12:2

b. Ia adalah saudara tiri (setengah saudara adelphos)

Tuhan Yesus (Mat 13:55) cat: Maria perawan abadi

(tidak melahirkan lagi setelah Yesus, Yak = Sepupu.

Kol 4:10 -anepesios (sister son’s).

2. Baru bertobat setelah Yesus bangkit. Yoh 7:5 dan

1Kor 15:7 (James – saudara dan james rasul).

3. Sama dengan Yak di Gal 2:9 dan Kis 15:13

4. Tradisi. -orang saleh, tidak makan daging, lutut

onta, mati syahid.

II. Yak menyebut dirinya sendiri.

a. Hamba bukan Saudara Yesus. (rendah hati).

Hubungan rohani lebih penting dibanding darah.

b. Tidak menggunakan kata rasul (padahal dia rasul gal

1:19).

c. Menyebut diri hamba Tuhan. – sokoguru jemaat. –

hamba “Allah” yang berkuasa (rendah atau tinggi?) –

bukan “pelayan” tetapi hamba “dulos” – hamba subjek

yang salah (hamba uang) menggabungkan Tuhan

dengan dunia (Yak 4:4), atau Tuhan dengan uang (Mat

6:24) – Hamba Tuhan Allah (mencipta) dan Tuhan

Yesus Kristus (menyelamatkan). Yoh 5:23 15:23).

III. Penerima Surat Yakobus.

Kepada kedua belas suku (yahudi) di perantauan. Gal

2:9. a, Tuhan memang sering menyuruh ornag

menyebar. Adam-Hawa (Kej 3:23-24), peristiwa

menara babel, (Kej 11:1-9). Tidak semua yg diusir

adalah orang berdosa. Mark 5:17, Yoh 9:34. b, Tuhan

memberkati Israel kalau taat (ul 28:1-14), memberi

ancaman jika berdosa, dikutuk dan dibuang. (ul 28:15-)

1) Tuhan membuang Israel ke Asyur pada tahun 722

SM. 2) Tuhan membuang Yehuda ke Babel pada tahun

587 SM. 3) Kis 8:1- aniaya menyebarkan mereka.

IV sebutan bagi penerima surat.

a. Saudara-saudara - rendah hati Yekobus

b. bukan kosong Yak 1:16

Ceritera 2 saudara, sulung anaknya banyak, adik

mau menikah. Adik memberi gandum kepada

kakaknya, diam-diam. Dalam waktu yang sama,

Kakak memberi sejumlah uang untuk adiknya,

diam-diam. Sampai tiga kali, keduanya heran dan

tidak tahu, karena diam-diam. Itu terjadi karena

saling mengasihi.

Rasional memberi.

Rencana Saya :

Renungan saya :

Page 2: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

2

Pelajaran 2. Yakobus 1:2-8

I.Pencobaan.

1) Kata ‘pencobaan’ dalam Kitab Suci mempu nyai

bermacam-macam arti:

a).Sesuatu yang dimaksudkan untuk menjatuhkan

kita. Ini datang dari setan. Misalnya: Yesus dicobai

(Mat 4:1-11). pencobaan dalam Yak 1:13.

b).Sesuatu yang dimaksudkan untuk menyucikan,

mengangkat, dan menguatkan kita. Ini datang dari

Tuhan, dan biasanya / seharusnya disebut ‘ujian’.

Gabungan a) dan b).Dalam kasus Ayub. Setan,

dengan ijin Tuhan, menyerang Ayub dengan

menggunakan bermacam-macam hal dan bertujuan

untuk menjatuhkan Ayub ke dalam dosa. Tetapi pada

saat yang sama, Tuhan menggunakan semua itu untuk

menguat-kan Ayub.

Dalam Yak 1:2 ini, pencobaan yang dimaksud adalah

pencobaan dalam arti yang ke 2 (point b di atas). Ini

terlihat dari ay 2-4. Pencobaan / ujian ini datang

dalam bentuk kesukaran/ penderitaan.

2). Orang percaya juga masih mengalami kesusahan.

Mat 7:13-14 jalan sempit. Jemaat mula-mula

menyebar (karena Yahudi), dianiaya (tentara

Romawi). Kis 14:22b Fil 1:29 2Tim 3:12.

3). Macam penderitaan. Bermacam-macam bukan

hanya satu macam.

II. Manfaat kesusahan bagi orang percaya. 1)

Untuk mendatangan ketekunan (ay.3) hupomone yang

berarti ‘kemampuan bertahan dalam kesukaran,

bukan (diam / pasif), tetapi menjadikan situasi / hal

yang tidak menyenangkan itu menjadi sesuatu yang

memuliakan Tuhan’. a). apa ‘ketekunan’ di sini?

NIV: perseverance (= ketekunan).

NASB: endurance (= ketahanan / kesabaran).

Sikap terhadap kesulitan : mundur dari Tuhan;

bertahan pasif; sukacita, bersyukur – Paulus dalam

Kis 16:25; Habakuk dalam Hab 3:17-18. -yg benar

menjadi bertahan sampai akhir. b.) ini Penting, Jika

tidak kita adalah batu yang bertahan hanya sebentar

saja lalu murtad (Mat 13:5-6, 20-21). c). Ketekunan

seperti ini tidak mungkin bisa didapatkan kalau kita

tidak mengalami kesukaran (bdk. ay 3).

Rencana Saya :

2) Untuk menyucikan orang kristen (ay 4).

Ay 4 menunjukkan tujuan pemberian kesukaran itu,

yaitu ‘supaya kamu menjadi sempurna dan utuh

dan tak kekurangan sesuatu apapun’ – hati hati,

“sempurna dan utuh” Rohani.

Emas yang murni (bdk. Yoh 15:2b), kesukaran –

pemurnian, disucikan. Dosa yang harus di

bersihkan.

III) Cara menghadapi pencobaan / kesukaran.

1) Menganggap ‘sebagai suatu kebahagiaan’ (ay2).

a) Ini tidak berarti bahwa kita secara sengaja harus

mencari kesukaran. Kata-kata ‘jatuh ke dalam

pencobaan’ dalam ay 2 menunjukkan bahwa kita

tidak mencarinya dengan sengaja. Kita bukan hanya

tidak boleh mencari kesukaran / penderitaan tanpa

ada perlunya, tetapi kita bahkan harus berusaha

untuk menjauhi / menghindari kesukaran /

penderitaan, asal itu bisa dilakukan tanpa dosa.

Karena itu, kata-kata dalam doa Bapa Kami yang

berbunyi: ‘janganlah membawa kami ke dalam

pencobaan’ (Mat 6:13a) tidak ber-tentangan dengan

ay 2 ini. Apalagi, kata ‘pencobaan’ dalam Mat 6:13a

itu jelas menunjukkan pencobaan yang datang dari

setan.

Ini jelas menunjukkan bahwa Paulus bukan

menyenangi pen-deritaan itu sendiri, tetapi hasil /

akibat dari penderi-taan itu.

Page 3: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

3

Lanjutan Pel.2

Tidak dalam segala hal Allah berjanji untuk

memberikan apa yang kita minta. Dalam hal dimana

Ia tidak berjanji untuk memberikan, kita tetap boleh

meminta, tetapi tentu saja kita belum tentu

menerima apa yang kita minta. Contoh:

kesembuhan dari penyakit, pacar, mobil dsb.

Tetapi dalam persoalan hikmat untuk menghadapi,

kesukaran, Ia memberikan janji bahwa Ia akan

mengabulkan permintaan kita! Dan karena itu kita

harus memintanya dengan beriman pada janjiNya,

tidak dengan bimbang (ay 6-7)!

c) Selanjutnya, di sini dikatakan bahwa kita

harus mengang-gapnya sebagai kebahagiaan. Ini

menunjukkan beberapa hal:

Kita tidak boleh hidup menuruti perasaan kita.

Dalam mengalami kesukaran, kita cenderung untuk

sedih, putus asa, kecewa, bahkan marah. Tetapi kita

tak boleh hidup menuruti perasaan-perasaan seperti

ini!

‘Menganggap’ berarti menilai berdasarkan Firman

Tuhan, bukan berdasarkan perasaan / penglihatan

kita! Dan Firman Tuhan dalam Ro 8:28 mengatakan

bahwa “Allah turut bekerja dalam segala sesuatu

untuk mendatangkan kebaikan bagi orang-orang

yang mengasihi Dia”.

Kita harus hidup berdasarkan anggapan tadi,

misalnya dengan menyanyi memuji Tuhan,

bersyukur dsb.

d) ‘Menganggap sebagai suatu kebahagiaan’ juga

berarti bahwa kita harus menghadapi pencobaan /

kesukaran dengan hati yang gembira. Ini justru

menyebabkan kita bisa menghadapi kesukaran

tersebut! (bdk. Amsal 17:22 18:14).

Apakah ini berarti bahwa Kristus itu salah dalam

mengha-dapi pencobaan waktu ia ada di Getsemani?

Tidak, karena Ia sedih bukan karena pencobaan,

tetapi karena Ia tahu bahwa sebentar lagi Ia akan

mengalami keterpisahan dengan BapaNya.

2) Meminta hikmat dari Tuhan (ay 5-6).

a) Dalam mengalami / menghadapi kesukaran,

kita seringkali menjadi bingung karena kita tidak

tahu apa yang harus kita lakukan. Pada saat seperti

itu, kita harus meminta hikmat dari Tuhan supaya

kita bisa menghadapi kesukaran itu dengan cara

yang benar.

b) Allah adalah sumber hikmat, dan Ia berjanji

akan memberi-kan hikmat asalkan kita mau

memintanya kepadaNya (ay 5b).

Catatan saya :

Page 4: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

4

Pelajaran 3. Yakobus 1:9-11

Jak 1:9 Baiklah saudara yang berada dalam

keadaan yang rendah bermegah karena

kedudukannya yang tinggi, Jak 1:10 dan orang

kaya karena kedudukannya yang rendah sebab

ia akan lenyap seperti bunga rumput. Jak 1:11

Karena matahari terbit dengan panasnya yang

terik dan melayukan rumput itu, sehingga

gugurlah bunganya dan hilanglah semaraknya.

Demikian jugalah halnya dengan orang kaya; di

tengah-tengah segala usahanya ia akan lenyap.

Ada 2 golongan orang

1. Org yang sedang dalam keadaan rendah.

(ay 9)

1. Bermegah (ay 9).

a. tidak boleh bersungut

b. tidak boleh malu 1 Pet 4:16 Hanya Dosa yg

membuat malu.

c. tidak boleh minder -Ib 2:16 Allah punya

rencana 1 Kor 12:7-30

d. bangga dan bersukacita.

2. Melihat keadaan secara rohani. Secara jasmani

- rendah; secara rohani - tinggi krn anak allah

Yoh 1:12, 2 Kor 4:16-18

2. Orang kaya (ay 10-11)

1). adalah bukan org percaya, alasannya:

a). ay 10 tidak ada sebutan saudara. terapan :

b). ayat 10-11 org kaya punya kedududkan

rendah. Yakobus mengkaitkan org kaya

dengan org kafir Yak 2:6b-7 dan 7:5:1-6

2). Nasib orang kaya yg tidak percaya akan

lenyap (ay 10-11). jangan iri (Mas 73).

Sikap kita terhadap kekayaan :

a). Hati hati terhadap kekayaan. karnea

i) Kekayaan memberi banyak kesempatan

untuk berdosa.

ii) Kekayaan bisa mencondongkan hati lepas

dari Tuhan Mat 6:21.

Segala berkat Rohani :

Penerapan masa kini :

b). Jangan mempercayakan diri (bergantung)

kepada kekayaan. Perumpaman org kaya

yang bodoh. (Luk 12:16-21), Amsal 11:4

c). Pikirkan bahwa kekayaan adalah fana.

(ay 10,11 Yoh 6:26-27). dan (Yak 4:14b

Mas 39:5-6)

eof

Rencana Saya :

Page 5: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

5

Pelajaran 4. Yakobus 1:12-18

Yakobus 1:12-18

ada 2 jenis pencobaan

1. Pencobaan jenis 1. (ay 12).

Arti kata = "bertahan" dan "tahan uji". menunjuk

kepada kesukaran dan penderitaan. Tuhan

menghendaki "bertahan". Kata bertahan akar

katanya = "ketekunan" supaya kita tahan uji,

menerima mahkota kehidupan, bagi yang mengasihi

Allah. (ay 12b). Makna yang lain dari bertahan :

1. Harus melihat dan percaya kepada Tuhan.

Banyak janji kepada org yang menderita (Mas

23, 1Kor 10-13, Ro 8:28). Janji itu ada di

Alkitab, penting untuk PA, memahami Alkitab.

2. Memandang kepada mahkota kehidupan,

mengarah ke sorga. Tidak terpaku hanya pada

kesulitan yang dihadapi. Contoh : Kej 29:30 -

Yakub bertahan demi mendapatkan Rachel.

3. Kita harus "mengasihi" Tuhan. yang dipilih

Bukan "mentaati", "melayani" Kenapa ?

jelaskan. perlu dipelihara kasih kepada Tuhan,

Bag Caranya ? Tidak cinta uang (lawan Tuhan)

Mat 6:24, Ya4:4 1 Yoh 2:15.

2. Pencobaan jenis II (ay 13-15)

1). Ay 14-15 berbicara tentang keinginan. Keinginan

bukan dosa, (ingin mengenal Tuhan-bukan dosa),

ingin makan- bukan dosa, tetapi ada banyak

keinginan yang membawa kita berdosa - Contoh ?

a). ay 15a. Keinginan berbuah dosa (jadi kelihatan).

b) ay 15:b. dosa matang - melahirkan maut.

Katholik membagi dosa jadi 1. Dosa besar (Mortal

sin) yang menghasilkan maut, dan menghancurkan

keselamatan (jadi tidak selamat), 2. Dosa kecil

(venial sin) tidak menjadi maut dan bisa dilupakan

tidak diakui. bandingkan Ro 6:23, tanggapan ?

Bobot dosa sama (ktidak taatan) tetapi belum

matang menunjukan Kasih Allah masih belum

mengeksekusi dosa, saatnya nanti ALlah akan

menghukum dosa. (Kej 15:16), Allah menahan

penghukuman. ) Keinginan berdosa sudah

menjadikan berdosa, ada batas dosa di pikiran Allah.

2). Apakah Keinginan yang berdosa datang dari

Tuhan? Tidak (ay 13). Ajaran Gereja Katholik

ada kecondongan berbuat baik dan jahat ada di

dalam manusia, Kecondongan yg jahat dari Iblis,

Iblis mendapatkan ini dari Tuhan, shg Allah

sumber dan mencipta dosa. Jelaskan

Yakobus menentang ini (ay 16-17). Jadi :

a). Allah tidak dapat dicobai (ay 13). Allah tidak

terpengaruh dengan kecondongan dosa, Allah suci,

tidak mungkin mencobai manusia dengan

pencobaan jenis ini. ay 13 tidak beretentangan

dengan Mat 4:1-11/Luk 4:1-13 Yesus dicobai oleh

Setan. Mengapa ? "dicobai" pada ay.13 "tidak

terpengaaruh oleh kecondongan dosa" bukan

"diserang setan" spt pada Mat 4 dan Luk 4.

b). Allah sumber dari pencipta kebaikan (ay. 17a).

Tidak mungkin memberi keinginan yang berdosa.

Allah. Dan memberi "kelahiran baru" (ay 18). NIV

He chose to give us birth.

c). Allah adalaah Bapa segala Terang (ay 17)

terang – gelap. d). Allah tidak mungkin berubah.

(ay 17).- tidak plinplan.

3. Keinginan berdosa datang dari mana ? - ay 14

dari diri kita sendiri. Bukan berarti ada dosa yang

terjadi tanpa campur tangan setan. 1Pet 5:8 Setan

mencari kesempatan. Yak tidak membahas peran

setan supaya kita sadar bahwa tanggung jawab di

kita masing-masing, setan bisa mengkondisikan

tetapi keputusan di manusia (perlu kedewasaan

rohani).

Penutup :

Kalau mengahdapi percobaan dna kesulitan harus

bertekun, bertahan. Tetapi kalau menghadapi

pencobaan dalam bentuk ekinginan berdosa, tidak

boleh mencari kambing hitam, harus mengakui dan

bertobat.

Rencana Saya :

Page 6: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

6

Pelajaran 5. Yakobus 1:19-21

1. Pentingnya Firman Tuhan (ay21)

Ay 21b _ Berkuasa menyelamatkan jiwa. -

Utuh. Adam membawa manusia berdosa dan

Total Deprvity - rusak total, tidak bsia

membedakan suci dan dosa, Tuhan beri wahyu

dan firman untuk menyadarkan manusia

terhadap dosa.

2. Sikap yang benar terhadap Firman Tuhan.

1). Cepat mendengar (ay.9)

a). Cepat mendengar Firman Tuhan bukan

suara yang lain (Ib 5:11-14)

b) selektif, Ahli Tauratpun kalau yang

disampaikan benar firmann Tuhan, kita harus

cepat dengar (Mat 23:1-3), sebaliknya Rasul

sekalipun kalau bukan firman Tuhan yang

disampaikan kita abaikan (Kis 17:11, Gal

1:6-9)

c) Mendengar dengan Telinga dan hati.

Bukan sekedar otak.

2) Lambat berkata-kata. (ay 19).

a). pada waktu mendengar firman tidak boleh

berkata-kata. Berkata kata bisa dengan mulut,

bisa dengan mulut-hati tidak konsentrasi.

b) tidak mendebat pengkotbah, tenang

konsentrasi dan tidak marah.

3). Lambat untuk marah. (ay 19).

a). Pada saat mendengar Firman jangan

marah. Emosi mengganggu menerima

kebenaran.

b) Amarah yang benar Mas 4:5; Mark 3:5;

Yoh 2:13-17. Kemarahan Kain (Kej 4:5)

Yunus (Yun 4:9) tidak mendatangkan berkat.

c) Kemarahan yang dibawa pada waktu

ibadah.

Segala berkat Rohani :

4). Membuang Dosa (Ay 21)

a). Kata-kata ditujukan kepada saudara

kekasih. kepada orang pecaya - perlu

membuang dosa juga.

b). "begitu banyak" - berlebihan atau kejahatan

yg tersisa. harus berkurang.

c). Ay21. Firman seperti tanaman utama, dosa

adalah semak duri yang menghambat

pertumbuhan tanaman utama. penerapan :

5) Menerima Firman dengan lemah lembut.

(ay.21)

a) ay 21. Ada kaitannya antara membuang dosa

dan menerima Firman. Dosa menutupi firman,

ahrus dibersihkan.

b) "lemah Lembut" lebih cocokk diartikan

"rendah hati" NIV Penerapan.

Firman Tuhan tidak pernah sia-sia, Yes 55:11,

Rom 2:12b, Yoh 12:47-48

Rencana Saya :

Page 7: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

7

Pelajaran 6. Yakobus 1:22-27

1. Mendengar Firman.

1) Yang dimaksud mendengar adalah

mendengar firman.

2) terbuka untuk teguran. (2Tim 3:16). Ay

23-24 Firman = Cermin, ay 25 Firman

(Kebenaran)

membebaskan dari Dosa.

3). Harus siap mendengar Firmann yang sulit.

meneliti ay 25. mendapatkan Intan

4) Mendengar dengan Tekun (ay 25).

Percaya-tekun (Yoh 8:31, 2Yoh 9). 2Pet

2:21 - tahu kebenaran lalu berbalik – tidak

berguna. Amsal 21:16 penerapan Mengingat

dan Mentaati Firman.

2. Menatati Firman.

Setiap firman harus direspon dengan ketaatan.

Mat 7:24-27. Mengapa demikian?

1). Orang yg tidak taat = menipun diri sendiri

(ay22).

a) Berargumen dan seperti suasana sidang

pengadilan, pembelaan dan berdabat – tidak

taat.

b) menipu diri sendiri.

2) Mendengar tanpa ketaatan tidak ber-

guna (ay 23-24). Bercermin, tahu wajahnya

lalu pergi. "seorang" - man laki-laki bukan

perempuan Kenapa ?

3) Mendengar tampa taat merugikan, ada

hukuman lebih berat. (luk 12:47-48).

3. Contoh ketaatan (ay 26-27)

1) Mengekang lidah (ay 26)

a) Tidak boleh negatif kepada sesama.

b) Banyak dosa dimulai dari lidah.

contohnya :

c) Mat 15:18 Perkataan menunjukan isi hati.

Perkataan kotor- hati ?

Penerapan

2) Mengunjungi Yatim dan janda (ay 27).

a) (ay 26) negasi tidak boleh... (ay 27) harus

melakukanyg positif kepada sesama. Tidak

cukup hanya "tidak berdosa" harus Do

something.

b) Jatim dan janda mewakili orang miskin,

menderita, butuh pertolongan.

c) tidak cukup hanya kunjungan perlu tindakan

menolog. (Kunjungan membuka wawasan dan

kesadaran akan pertolongan.

3) Menjaga diri suaya tidak tercemar dunia

(ay 27b).

a). Ini menunjukkan bahwa dunia mudah

sekali mencemari kita, karena itu berjaga

b). Supaya tidak tercemar menghindari

pergaulan dunia?. (1Kor 15:33). Mat

5:13,16 Mat 10:16 Yoh 17:15

Terapan.

c) rela berkorban untuk penyucian diri

Kita harus mendengar Firman dan Taat kepada

Firman. Kita akan berbahagia (1y 25) kalau

tidak kita yang rugi (Ams 13:13)

Rencana Saya :

Page 8: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

8

Pelajaran 7. Yakobus 2:1-13

I.. “Memandang muka” -dilakukan berdasarkan

macam-macam hal. Status yang diutamakan,

kekayaan, kecantikan, suku dsb - memandang

muka.

Dua Orang yang kontras. a) orang 1.memakai

pakaian indah dan cincin emas.Tradsi pakai cincin

di 5 jaari. b). oang kedua, miskin dan baju buruk.

ptochos, miskin dalam arti sama sekali tidak punya

uang (Lazarus dlam Luk 16:20) Org.Kaya didepan,

org miskin berdiri atau duduk dilantai. org kristen

yang miskin. (kemakmuran). - terapan Mat 6:24

II. Mengapa kita tidak boleh memandang muka ?

1). Karena kita adalah orang beriman berbeda

dengan orang dunia. Rom 12:2a berubahlah...

2). Karena Tuhan kita adalah mulia. jika

menyalakan 2 lilin di tempat gelap, lilin yang besar

yang disukai (lebih terang). Jika ruangan terang,

sinar matahari. Maka lilin yang besarpun jadi tidak

berguna. Kemuliaan lilin dan kemuliaan Tuhan.

3) Karena Allah tidak membedakan. (ay 5-6a).

orrnag miskin untuk dijadikan kaya oleh Tuhan.

Abraham yang kaya dan Lazarus yang miskin.

4). Karena orang kayalah yang menindas orang

Kristen dan menyeretnya kepengadilan (ay 6b).

Sering org miskin dipenjara dan disiksa karena

hutang tidak bayar. (Mat 18:28, 30).

Tidak mendendam kalau ada org kaya, hormat

kepda org kaya meskipun dia jahat, mengabaikan

orang miskin yang hina.

5). Karena org kaya menghujat nama Tuhan (ay.7)

6) memandang muka bukanlah tindakan kasih (ay

8-9). ay 10-11, hukum taurat adalah kesatuan, tidak

boleh taat sebagaian.

Penutup ay 12-13

Hukum yang memerdekakan (ay 12) untuk

mengingatkan bahwa mereka dimerdekakan oleh

Tuhan

Rencana saya :

Relefansi masa kini :

Karena itu mereka (juga kita!) harus hidup

sebagai orang yang telah menerima kebaikan

/ belas kasihan Tuhan, yaitu dengan bersikap

baik / berbelas kasihan kepada orang miskin.

Kalau kita bersikap baik / berbelas kasihan

kepada orang miskin, maka kita akan

mengalami penghakiman yang penuh dengan

belas kasihan dari Allah (ay 13b).

Sebaliknya, kalau kita bersikap keras

terhadap orang miskin, kita juga akan.

mengalami penghakiman yang keras dari

Allah (ay 13a).

Page 9: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

9

Pelajaran 8. Yakobus 2:14-26

I. Pertentangan antara Yakobus dan Paulus.

Bertentangan dengan surat Paulus yang lain.

Ro 3:28 --- Yak 2:24

Ro 4:1-4 ---Yak2:21

Hal menjadikan kitab Yakobus dikesampingkan

Marthin Luther - "Yak seperti jerami (tidak ada

buahnya) karena tidak sesuai dengan karakter

Kristen." Iman yang menyelamatkan dan iman yang

tidak menyelamatkan, adalah pertentangan frontal.

Damaikan kedua ajaran ini, saya menyerah".

Paulus dan Yakobus perlu diharmoniskan.

1). Ada perbedaan tujuan pengajarana ini

masing-masing. Paulus mengajar org-org taat torat

(Kis 15:1-2) Gal 2:16, 21 Efe 2"8-9. Yakobus

mengajar org percaya tapi perilakunya tidak.

2). Ada perbedaan menggunakan istilah.

a. Istilah pekerjaan dan perbuatan baik. Paulus -

perbuatan adalah sesuatu untuk keselamatan diri.

Yak - Perbuatan sesuatu sebagai akibat dari

keselamatan.

b. Paulus menunjuk kepada "Iman kepada Kristus".

Yak - "Pengakuan percaya dengan mulut" Yak 2:14

c. Istilah dibenarkan. Paulus - org nya dibenarkan

dianggap benar oleh Allah. Yak - Pengakuan

orang yang dibenarkan itu.

- Perlu dimengerti istilah istilah ini. Yak 2:14-26

Kesimpulan : Yak - *).Tujuan pengajaran akan

pengakuan percaya tidak bisa dipisahkan dengan

perbuatan baik.**). menyeimbangkan dengan Yak

1:25-2:12

II. Iman atau Pengakuan tampa perbuatan.

1). Iman mesti diikuti perbuatan (2:14, 15,16) Ay 15

menunjuk kepada org percya yang miskin. Ay16

omdo tidak berbuat.

2). Iman kosong (2:17,20,26). Ay 18 menunjuk org.1

beriman+berbuat, org.2 beriman tampa perbuatan.

(essensi Iman - tindakan).

3) Iman tampa perbuatan - imannya setan.

Beriman tampa perbuatan adalah bukan org

kristen, Yak menyebut "seorang" (ay.14)

"orang" (ay 18) "manusia" (ay20).

Penerapan

III. Orang yang membuktikan Iman dengan

perbuatan baik.

a. 2:21 -Abrahan dibenarkan karena tindakan

nya.

1. Abraham (2:21-24). Abraham dibenarkan

karena Iman (2:23, Kej 15:6).

2. Tindakan Abraham memberikan Ishak. Ib

11:17-19 Iman dahulu baru tidakan

mengorbankan Ishak.

b. 2:22 -Iman dan perbuatan bekerja sama.

c. 2:23 sebagai kebenaran - sahabat Allah.

d. 2:24 Perbuatan bukan hanya Iman.

e. (2:25) - Rahap pelacur. Kontras dengan

abraham. Rahab percaya (Yos 2:1-7) Perbuatan

baiknya bag?

Penutup.

Rencana Saya :

Page 10: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

10

Pelajaran 9. Yakobus 3:1-12

(1-2) Guru - pengkritik didaskalos.

menegur - tepat dan waktu yang tepat.

Pengajar akan dihakimi (Allah yang menghakimi)

karena lebih berpengetahuan Ro: 2:1-3, Mat 7:1-5

(3-5a) Dosa karena lidah. mengendalikan banyak

perkara. Cerita bahwa Mao tse tung dulu pernah

ke sekolah minggu, tapi keluar dan manjadi atheis.

penerapan 1Kor 5:11

Analogi api – lidah.

- Panas : Lidah - api (panas), kata - kata

pedas –

- Membakar - merusak

- Menyebar - fitnah. - Api - menyebar,

kata-kata menjadi bermusuhan.

Karakteristik :

* (6a) Suatu dunia kejahatan

* (6b) "Menodai seluruh tubuh"= kita berdosa

dengan lidah, seluruh tubuh berdosa

* (6c) "Menyalakan roda kehidupan" =

"membakar jalan kehidupan"

* (6d) Lidah dinyalakan oleh api neraka.

ditimbulkan setan, melayani setan.

(ay 7-8) Lidah tidak bisa dijinakan lidah harus

dikuasai.

Penggunaan lidah yang tidak konsisten (9-12)

Lidah kadang untuk memuji Tuhan kadang

melayani Setan. penerapan

Apa yang bisa dilakukan?

(ay.2) orang sempurna - tak bersalah dengan

perkataannya adalah orang yang sempurna.

(ay 8) Tidaka bisa dijinakan, lalu apa yang harus

dilakukan?

1. minta Pertlongan Tuhan Mas 141:3

2. Sucikan hati (Mat 12:34-35 Mat 15:18 dengan :

a) Percaya kepada Yesus (Titus 1:15),

b) mengisi dengan Firman Tuhan (Yoh 15:3).

penerapan

Rencana Saya :

Pelajaran yang saya dapakan :

Page 11: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

11

Pelajaran 10. Yakobus 3:13-18

3:13-18

I. Hikmat dari dunia, nafsu manusia,

setan (ay 15).

1. - Mula-mula hikmat itu bekerja didalam

hati. (14). Apa yang ditimbulkan hati ?

a. Iri Hati (Ay 14). i Kor 13:4

seharusnya IKor 12:26 (Jika di dunia ini

hanya didiami 2 orang, jika mereka iri

kepada yang lain, bumi tidak bisa

menampung mereka. (bumi - gereja ?).

b. Mementingkan diri sendiri. (ay 14).

2. Apa yang didalam hati memanifestasikan

diri keluar dan menimbulkan kekacauan, dan

kejahatan. (ay 16).

a. Dosa dalam hati akan keluar.(malas

berdoa;belajar firman dan melayani).

b. DOsa berkembang. Paulus menasehati

untuk menangkalnya Ef 4:27 do not give

the devil a foothold.

II. Hikmat yang dari atas (ay 17).

a. Tanda murni hati (ay17) - tidak kotor

b. Pendamai (ay 17). tak senang

bertengkaar, bermusuhan dan jahat,

mengadu domba.

( jika perhatian yang paling utama

adalah untuk kemurnian, maka damai

boleh dihancurkan dalam pertengkaran

kebenaran. Merupakan suatu ucapan

yang bersemangat dari Luther bahwa

lebih baik langit dan bumi bercampur

aduk menjadi satu dari pada satu titik

kebenaran binasa).

Calvin - Ef 5:11 - Kebenaran Allah diatas

segalanya.

c. Peramah (ay 17) = epi-eikes

menyampaikan gagasan yang melunakan,

melembutkan. Luk 23:34 Yesus berbelas

kasihan.

d. Penurut (ay 17) Tunduk Kis 5:29

e. Penuh eblas kasihan dan buah 9ang baik

f. Tidak memihak (ay 17)

g. Tidak munafik (ay 17)

h. Rendah hati (ay 13b)

III Cara mendapatkan hikamt dari atas :

a. Belajar Firman Tuhan. Mas 119:98-100

b. Minta hikmat dari Tuahn (Yak 1:5)

c. Menjaga hati (ams 4:23)

Rencana Saya :

Pelajaran yang saya dapat.

Page 12: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

12

Pelajaran 11. Yakobus 4:1-10

4:1-10

I. Akibat hawa nafsu, irihati keinginan.

1. Ada konflik didalam diri kita. Gal 5:17

keinginan Roh dan daging berlawanan. Atau

sesama daging juga konflik. hawa nafsu - jamak.

2. Konflik antara diri kita denan org lain. (ay

1-2). Daging - iri hati - konflik.

3. Konflik antara kita dengan Allah. Karena : a.

Tidak berdoa. b. Berdoa dengan motivasi yang

salah (ay 3). c. Persahabaan dengan dunia. (ay 4)

bandingkan 1Yoh 2:15. =bersahabat dng dunia=

musuh Allah. Tidak setia (ay 4). Tidak setia -

pezinah perempuan. (Org percaya sudah

dipertunangkan dengan Yesus).

II. Asal usul hawa nafsu / keinginan/ iri hati.

Ay 5 - roh yang tinggal sangat iri hati.

a- Roh itu roh manusia atau roh kudus?

b- di PL tidak pernah ada. Roh tersebut

adalah roh kita, yang suka iri hati. bukan

dari PL. Kej 6:5, 8:21

III. Obatnya adalah kasih karunia. (ay 6)

Allah menolak orang yang congkak, memberi

kasih karunia kepada yang rendah hati.

Org rendah hati diberi kasuh karuinia, atau oleh

kasih karunia org manjadi rendah hati.

Kesimpulan : Kita perlu kasih karunia 1, supaya

rendah hati. dan 2, supaya tdak iri hati.

IV Tanggung jawab kita, Ada tanggung jawab,

meskipun menerima kasih karunia. Yaitu :

1. Tunduk kepada ALlah (ay 7). Sombong

lawan tunduk. yang bisa tunduk hanya org

yang rendah hati.

2. Lawan Iblis (ay 7). Tundak kepada ALlah

lawan iblis, iblis akan lari Luk 4:13X

3. Mendekat kepada Allah (ay 8). Melawan

Iblis dengan kekuatan Allah bukan diri

sendiri.

Berkat Rohani :

4. Menyucikan diri (ay 8b) "Tangan"

mewakili seluruh tubuh. "Hati", Tangan,

penyucian terjadi didalam hati, pikiran dan

motivasi. (ay 8c). Penyesalan dan mengaku

dosa (ay 9-10)

Penerapan :

Rencana Saya :

Pelajaran yang saya dapat :

Page 13: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

13

Pelajaran 12. Yakobus 4:11-12

4:11-12

I. Apa fitnah itu ?

1. Fitnah dalam bahasa sehari-hari.

a. Menceriterakan yang jelek tentang seseorang,

meskipun tidak benar, dengan tujuan menjathkan

org tersebut.

- Istri Pitifar kepada Yusuf (Kej 39:6-20)

- Ziba memfitnah Mefiboset (2 Sam 16:1-4

2Sam 19:24-27.

- Org Yahudi memfitnah Yesus (Mat 26:59-61

- Org Yahudi emmfitnah Stepfanus (Kis

6:13-14)

b. Memfitnah juga terjadi jika kita menceriterakan

yang belum tentu benar.

c. Memfitnah jika kita membicarakan orang lain

dengan mimik yang berbeda.

2. Fitnah dalam Yunani.

Ay 11 memfitnah - katalaleite (mas 50:20, 101:5

dalam septaguinta) - berbicara menjatuhkan orang

lain. atau menentang orang lain.

3. Fitnnah dalam Yak 4:11-12

a. Memfitnah - meneghakimi (ay 11)

b. Mencela hukum berlawanan dengan

pandanan kita. Padahal Alkitab tidak.

- Org Farisi mengecam murid karena makan

tidak cuci tangan (Mat 15:1-2), memetik

gandum dan memakannya (Mat 12:1-2). dsb

II. Mengapa fitnah dilarang ?

1. Mencela hukum dan menghakimi.

2. Hanya Allah yang membuat hukum dan

menghakimi bukan manusia.

Berkat Rohani :

Iman percaya tampa yang lain.

Rencana Saya :

III. Bagaimana supaya idak memfitnah ?

1. Menjunjung tinggi otoritas Firman Allah.

Kita tidak akan memfitnah karena:

a. Kita tdak akan menilai orang lain,

bersadarkan pendangann kita, melainkan Allah

yang melakukan. b. Kita membandingkan diri

dengan Firman, mengubah hidup kita dan

menyeuaikan dengan Firman Allah.

2. Harus mengakui otoritas Allah sebagai

pembuat hukum dan Hakim.

3. Sadari siapa kita.

Kita adlah a. Tidak punya hak, b. orang

berdosa, kita juga dihakimi.

4. Kasihi sesama manusia, bukan di fitnah. kasihi

sesama (ay 11 - saudara)

Page 14: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

14

Pelajaran 13. Yakobus 4:13-17

Yak 4:13-17

Self confidence adalah penting untuk sukses,

dalam study, maupun dalam bekerja.

I Apa kata kitab suci tentang Self confidence.

Adanya self confidence orang bisa memastikan :

Kalau bepergian, kapan berangkat, mau kemana,

berapa lama, apa yang dikerjakan dan apa

keberhasilannya.

AY 16 - Yak menyebut "salah" artinya jahat. jadi

menentang self confidence. Yang ditolak

bukanlah : Pekerjaan orang itu, dan perencanaan

masa depan. Sering menggunakan Mat 6:25-34

padahal Tuhan tidak menolak perencanaan, Kej

41:34-36, Ams 6:6-8.

II. Kesalahan dalam self confidence.

1). Kita merencanakan tampa bimbingan

Tuhan.Ay 13.

2) Kita tidak tahu apa yang terjadi besok (ay 14 -

AMs 27:1).

ay 13 - "ada kepastian", ay14 "kamu tidak tahu",

ay 13 "satu tahun" ay 14 "besok". - apa yang

terjadi ?

3) Kita adalah manusia yang lemah. (ay 14.b).

Mark. 14:29,31 Petrus mempunyai self confidence

yang besar, justru berbeda hasilnya.

4) Self confidence adalah suatu kesombngan. (ay

16 - alazoneia Yoh 15:5.

III. Apa yang harus kita lakukan ?

1). Berhenti untuk merenungkan. "jadi

sekarang" - "now listen" "Come now". Berhenti

dan merenung. Contoh org yang mau berdagang

(Simson - Hak 15:16-19, Hak 16:20)

Berkat Rohani :

Rencana Saya :

2) Segala sesuatu bisa berhasil jika Allah

menghendaki (ay15). Kehendak Allah adalah

rencana Allah, ketentuan Allah. Hidup dan aktifitas

kita tergantung kehendak Allah, Jika Allah

menghendaki. Kis 17:28, 1Kor 8:6, Mas 31:16,

127:1 ams 16:1,9

"jika Allah menghendaki" Kis 18:21, Roma 1:10,

1Kor 4:19 16:7 tetapi juga Rom 15:24, 3Yoh 10

yang berlawanan. Jadi ?

3). Ubahlah self confidence menjadi God

confidence.

Keyakinan perlu tapi didasarkan pada Kehendak

Tuhan. Fil 4:13, 1Sam 17:31-47 - Daud tahu

kehendak Tuhan melawan Goliath.

1 Sam 14:6-15 Yonatan.

Page 15: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

15

Pelajaran 14. Yakobus 5:1-6

1) Alkitab tidak menyerang semua orang kaya.

Luk 16:19-31 Lazarus miskin - sorga, ornag kaya

- neraka. Dan ada Abraham (orang kaya) di Sorga.

Yak mengecam dosa-dosa tertentu dari orang

kaya.

I. Dosa orang kaya :

Mengumpulkan harta pada hari akhir.

a. Mengumpukan uang = tidak sama dengen

bekerja. Mencari nafkah - harus (2 Tes 3:10,

Kej 3:17-19), Harta adlah tujuan akhir - salah.

(1 Tim 6:10, Mat 6:19-21, Ams 23:4).

b. Harta belum tentu uang. ay 2-3 "busuk" yang

menunjuka kepda makanan, "pakaian", emas

dan perak.

c. Orang kaya mengumpulkan uang pada hari

akhir. Hari akhir mestinya mendekat ke

Tuhan. Menyambut kedatangan tuhan. (Ib

10:24-25).

2). Menahan upah buruh (ay 4).

Ul 24:14-15 larangan memeras buruh. Org kaya

mengabaikan hal itu. Yak 4:17 org kaya yang

tidak menolong orang mikin - dosa, apalagi

menindas.

3) Hidup foya-foya (ay 5). "hari penyembelihan"

hari raya Yahudi yang menyembelih binatang,

pesta. tetapi tidak setiap hari.

4) menghukum dan membunuh orang benar. (ay

6). ada 2 hal :

- yang dihukum dan dibunuh adalah orang benar.

Siapa ?

- yang dihukum tidak melawan, tidak

berdaya."teriakan mereka sampai ke TUhan"

II Akibat Dosa

a. Teriakan dari upah yang tidak dibayar. Kej 4:10

b. teriakan buruh yang tertindas.

Apa tindakan Allah kepada orang kaya itu ?

1. Memebri kesengsaraan (ay 1)

2. Menghancurkan kekayaan merea (ay 2-3)

"busuk" "ngengat" bermacam cara. Penderitaan.

III. Bagi orang miskin yang tretindas.

1). Jangan mengingini nasib org kaya.

uang bisa membeli ranjang tetapi tidak bisa

membeli tidur; buku-buku pengetahuan tetapi tidak

otak; makanan enak tidak memebri nafsu makan;

pakaian bagus / perhiasan bukan kecantikan; rumah

(house) bukan rumah (home sweet home). obat

bukan kesehatan. barang-barang lux / kemewahan

kebudayaan; hiburan bukan kebahagiaan; agama

bukan keselamatan; sebuah paspor kemana saja

kecuali ke surga.

2) Pada saat di tindas, bukanlah hal aneh oragn

benar di tindas.

Percaya Allah melihat dan memberi ke adilan.

3) Berdoa dan percaya Allah akan mendengar doa.

Allah penguasa seluruh dunia.

Rencana Saya :

Page 16: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

16

Pelajaran 15. Yakobus 5:7-11

Penderitaan (paint) dialami oleh semua orang,

diperlukan sikap yang benar didalam menghadapi

penderitaan.

I. Sikap yang benar didalam menghadapi

penderitaan.

1. Sabar :

a. Tidak balas dendam dan marah. ay 4,6

b. tidak bersungut-sungut

c. tidak iri kepada orang lain yang tidak menderita

d. tunduk dan berserah sepenuhnya pada kehendak

Allah. pada waktu menderita. Terapan :

2. Meneguhkan hati (ay 8). Strengthen your

hearts Stand firm, establish your hearts, stablish

your hearts. Tidak bergerak (tangan musa Kel

17:12).

3. Jangan Bersungut sungut (ay 9).

Jangan bersungut-sungut. NIV - satu dengan yang

lain, NASB jangan complain. atau artinya :

a. Jangan saling menyalahkan

b. Bersungut-sungut kepada orang Kristen, dan

menyalahkan Allah.

c. Bersungut tentang orang Kristen lain.

d. Bersungut kepada Tuhan minta Allah membalas

dendamnya.

e. Bersungut karena orang lain lebih baik

nasibnya. Bersungut bukan dosa ringan, karena

menunjukan tidak percaya, tidak puas, iri hati.

(9) Supaya tidak dihukum, (Bil 11:1, 14:1-4,

21:4-9), ada hukuman Ingat Tuhan menghukum

bangsa Israel karena bersungut. (1Kor 10:6,10).

Bertekun (ay 11). Bertekun bukan murtad (tanah

berbatu Mat 13:5,6,20,21). Penerapan :

II Dorongan untuk berperilaku benar.

1. Ilustrasi Petani (ay 7) Petani harus menunggu

hujan awal pada saat menabur dan hujan akhir

pada saat akan panen. Urusan kita bukan sekedar

panen pertanian, tetapi upah disorga.

2. Kedatangan Tuhan (ay7).

a. Kedatangan Tuhan adalah akhir dari penderitaan,

ketidak adilan.

b. Kedatangan Tuhan sudah dekat (2Pet 3:3-4,

8-10)

c. dalam ay.9b."hakim telah berdiri di ambang

pintu". artinya akan segera menghakimi, dan

memberi keadilan.

3. Nabi-nabi (ay10). Orang percaya mencontoh

penderitaan para nabi. Penderitaan adalah sesuatu

yang wajar.1Pet 4:12, 1Kor 10:13. Sama dengan

nabi bukan hanya soal penderitaan, tetapi juga

kesabaran.

4. Ayub (ay 11).

a. Cerita Ayub benar terjadi.

b. kesalehan Ayub (1:8, 2:3)

c. Penderitaan Ayub (ayub 1:13-19, 2:7-9).

d. Ketekunan Ayub (1:20-21, 2:10) tidak sempurna

tetapi bisa di teladani.

e. Happy ending, (ay 42:10-17), penderitaan di

awal, berkat di akhir. (Ro 8:18, 2 Kor 4:16-18).

Resume :

1. Dalam penderitaan kita harus……..

2. Supaya bisa melakukan hal-hal itu, kita

harus mengingat: ………………..

Rencana Saya

Page 17: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

17

Pelajaran 16. Yakobus 5:12-13

5:12-13

Kebiasaan ada yang baik, dan yang tidak baik dan

ada yang netral.

I. Kebiasaan yang buruk, sumpah (ay 12):

1. Mat 5:33-37 melarang bersumpah. tapi tidak

mutlak. sebab: a. Paulus sering bersumpah (Ro

1:9, 9:1, 2Kor 1:23, Gal 1:20 Fil 1:8). b.

Perjanjian Lama mengharuskan besumpah (Ul

6:13, Kel 22:10,11). c. Kel 20:7 - melarang

menyebut nama Allah sembarangan.

2. Kebiasaan bersumpah sembarangan yang

dibuang. caranya :

a. sadari Itu dosa. Sama dengan kebiasaan

merokok mis. Sumpah demi langiit, bumi surga

dsb, dosa. (yak 5:12, Mat 5:34-37 Mat 23:16-22).

b. buang dosa meskipun kebiasaan.

c. Selalu berbicara jujur

d. Jangan peduli kalau tidak dipercaya.

Yak 5:12, Mat 5:34-37, Mat 23:16-22

penerapan.

II. Kebiasaan yang baik (ay 13)

Menderita dan bergembira. Sikap yang salah :

pada waktu menderita kita bergantung pada diri

sendiri, bersungut, marah dan putus asa. Pada

waktu bergembira bersenang-senang lupa Tuhan.

Ay 13 Yakubus menyuruh berdoa pada waktu

menderita, (Musa Kel 15:22-25, Kel 17:1-4). Pada

waktu bergembira, menyanyi untuk Tuhan.Biar

bermasmur bagi Tuhan.

Bukan berarti tidak perlu mengerjakan yang lain,

pada saat menderita atau bergembira. Menyanyi

memuji Tuhan saat menderita contoh Paulus Kis

16:25 Doa Hana 1 Sam 2:1-10

Penutup :

Meskiun kita sudah dalam Kristus tetapi masih saja

ada kebiasaan kebiasaan baik yang seharusnya ada

dalam hidup kita, tetapi masih belum ada, perlu

membuang kebiasaan yang jelek dan

mengusahakan yang baik

Pokok perenungan :

Rencana penerapan saya :

Page 18: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

18

Pelajaran 17. Yakobus 5:14-16

5:14-18

I. Penyakit yang diderita. ay14 jika sakit,

“memanggil penatua dan didoakan”.

Sepertinya ini kasus penyakit yang berat,

sebab

a. memanggil penatua (bukan pergi ke

penatua) tafsirnya sakit tidak bisa berjalan

(berat).

b. "Mendoakan dia" berdoa diatas (pray over

him, bukan praf for hom). Yang sakit

berbaring yang berdoa berdiri.

c. Tuhan akan membangunkan dia (15)."sakit"

- asthene, sama dengan Yoh 5:5 urg yang

lumpuh 38 tahun.

II Yang perlu dilakukan sisakit.

1. Memanggil penatua.

a. Yg unik penatua, bukan tabib atau org

berkarunia kesembuhan.

b. penatua - pemimpin jemaat. 1 Tim 5:17

sepertinya mengelompokkan antara ruling

elder (pemimpin organisasi jemaat) atau

teaching elder (pemipin pengajar jemaat).

Tugas untuk teahing elder dan ruling elder.

implementasinya.

c. Si sakit yang memanggil.

‘The prayer of a righteous man is powerful

and effective’ (= Doa orang yang benar,

berkuasa dan efektif).

Setelah datang :

a. Mendoakan sisakit. Doa penatua (ay

16b).Yoh 9:31. Elia (ay 17-18). Penatua saleh,

benar 1Tim 3:1, Tit 1:5.

b. Mengoles (chrio umum atau aleipho -

ibadah) dengan minyak (ay 14). Kebiasaan

Yahudi (Mark 6:13), kebiasaan Roma Katolik

- menyiapkan orang untuk mati. Bukan

begitu. Ini bukan sakramen (Calvin).

Berkat Rohani :

Minyak - obat (Yes 1:6, Luk 10:34) Mengapa

bukan tabib tetapi penatua ? masih terbuka

penafsirannya.

2. Mengaku Dosa. Ada penyakit yang disebabkan

Dosa (Mas 107:17-18, 1Kor 11:29-30. Meskiun

tidak semua penyakit (Ay 9:1-3).

Penatua yang menoloong sisakit untuk memeriksa

dosa atau tidak. Tidak dengan menuduh. supaya

rekonsiliasi saling mengaku dosa (16). Rupanya

dosa yang dilakukan adlah dosa kepada sesama,

sepeti memfitnah, merugikan orang lain, perlu

diakui dan diselesaikan.

Page 19: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

19

Pelajaran 18. Yakobus 5:16b-18

5:16b - 18 sejajar degan 1Raja 18:41-46.

I. Elia adalah manusia biasa sepert kita (ay 17).

NIV. Elijah was a man just like us. Yg benar

NASB Elijah was a man with a nature ike ours.

KJV. Elijah was a man subject to like passion as

we are. Homoiophates of like feeling dng perasaan

sama dengan yang lain. sama dengan Kis 14:15

Penafsiran tentang “orang biasa” bukan orang

“suci”setengah Allah. Penerapan :

II. Doa Elia berkuasa dan efektif.

NIV: ‘The prayer of a righteous man is powerful

and effective’ (= Doa orang yang benar, berkuasa

dan efektif). - menghentikan hujan selama 3 1/2

tahun (ay 17b) - menurunkan hujan (ay 18

1Raja 18:42-45). - menurunkan api dari langit

(1Raja 18:36-38). - menghidupkan kembali anak

janda di Sarfat (1Raja 17:17-24). bukan cuma

Elia, kasus Musa yang berdoa untuk Israel yang

sedang berperang (Kel 17:8-13).

Kasus matahari yang berhenti atas doa Yosua (Yos

10:12). kasus matahari yang mundur atas

permintaan Hizkia (2Raja 20:9-11).

Barnes’ Notes: doa menggerakkan lengan yang

menggerakkan dunia).

Meskipun demikian kita tetap tidak bisa

mengubah kehendak Allah, meskipun doa

berkuasa. Contoh : 1Yoh 5:14, Yer 7:16 15:1

14:11, Yeh 14:14,16,18,20. Abraham berdoa untuk

Sodom Kej 18:1633, Yesus berdoa "jadilah

kehendakmu" (Mat 6:10, 26:39,42).

III. Bagaimana supaya doa berkuasa dan efektif?.

Allah sebenarnya siap memberi apa yang kita

doakan. kita tidak paham. Bagaimana spy

efektif : 1. Yang berdoa "orang benar" (ay 16b).

a).yaitu percaya Kristus, dibenarkan karena

Kristus (Rom 5:1, 2Kor 5:21).Tidak berdosa Am

28:9 - kekejian. Kesalehan sama kain kotor (Yes

64:6).

b) Mungkinkah orang tidak benar tetapi doanya

dikabulkan ? Bisa didengar (Luk 18:14, 2Taw

33:19) tetapi hanya berkisar kasih karunia dan

pengampunan.

2). Doa dengan sungguh-sungguh. (ay 17). he

preyed in prayer. Luk 22:15 -I desired with desire.

3). Doa dengan kerendahan hati. (1Raja 18:42).

Luk 18:9-14 org farisi dan pemungut cukai berdoa.

4) Doanya dinaikkan dengan iman pada janji

Tuhan. 1Raja 18:43-44 menunjukkan iman Elia

(bdk. Yak 1:6-7 Mat 21:21-22 Mark 9:23).

1Raja 18:1.

5). Dinaikan dengan tekun. 1 Raja 18:42-44 6

kali bujanagnya melihat.

6). Doa karena kasih bukan egois.

Elia mengasihi Ahab (ada perhatian), mengasihi

Israel dan membenci dosanya. dengan minta

hukuman dari Allah (3,5 th tidak hujan =

hukuman)? Kasus umum tidak sama dengan

kasus pribadi. Mas 68:22 - tidak boleh minta

hukuman untuk kasus pribadi.

a) Elia adalah orang yang penuh dengan kasih, dan

ini ia tunjukkan dengan mengasihi Ahab.

1 Raja 18:41 suruh minum, 44 cepat pulang.

b). Tidak hujan 3,5 th.

c). Elia minta hujan untuk mereka

d). baik berdoa untuk tidak hujan maupun untuk

hujan - kasihc). Elia minta berkat (hujan).

Page 20: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

20

Pelajaran 19. Yakobus 5:19-20

I) Menyimpang dari kebenaran. bisa terjadi

dalam 2 hal :

1) Sesat dari kepercayaan / iman.

Dalam 2Tes 2:10, kebenaran (doktrin) harus

diterima dan dikasihi. Kalau seseorang menerima

doktrin-doktrin itu, tetapi kemudian ia

membuangnya, maka ia disebut ‘menyimpang dari

kebenaran’ (bdk. 2Tim 2:17-18).

2) Sesat dalam kehidupan (berbuat dosa). Gal 5:7

kebenaran harus ditaati. Kalau tidak mau

mentaatinya, maka ia ‘menyimpang dari

kebenaran’.

Kita bisa ‘menyimpang dari kebenaran’ dengan :

a) Sengaja.

Ada banyak orang yang sengaja ‘menyimpang

dari kebenaran’ dari kepercayaan / pengajaran.

Contoh yg mengajarkan keselamatan diluar

Kristus, melawan ayat-ayat seperti Yoh 14:6 Kis

4:12 1Yoh 5:11-12.

Banyak orang sengaja ‘menyimpang dari

kebenaran. Sengaja tidak ibadah, menikah dengan

orang tidak seiman.

b) Tidak sengaja.

Tak sengaja tersesat dalam hal kepercayaan. Tidak

tahu kalau sesat. Sekalipun Tuhan membedakan

dosa sengaja dan dosa tidak senga-ja, dan dosa

tidak disengaja hukumannya lebih ringan (bdk.

Luk 12:47-48 Kel 21:12-14), tetapi orang tidak

sengaja tersesat tetap bersalah dan dihukum!

II) keadaan Orang menyimpang dari kebenaran.

1) Orang yang menyimpang dari kebenaran ini

tidak harus sakit, menderita, dsb. Kadang bisa,

sebagai hukuman / hajaran Tuhan atas

dosa-dosanya. Tetapi tidak selalu behitu. Bisa

tetap sehat, kaya, hidup enak dsb. Karena itu,

fakta hidup enak belum / tidak membuktikan

bahwa saudara tidak menyimpang dari kebenaran.

2) Orang yang menyimpang dari kebenaran ini

bisa adalah orang kristen, atau kristen KTP.

Adanya kata ‘maut’ (ay 20) tidak harus orang

yang menyimpang adalah orang kristen KTP.

apakah orang yang menyimpang itu kristen sejati

atau tidak, maka ia menggunakan istilah ‘maut’.

Yakobus melihat dari sudut pandang manusia,

karena tidak diketahui apakah org tersebut KTP

atau sungguh-sungguh, sehingga digunakan kata

maut.

Memang orang kristen sejati tidak mungkin sesat

dalam hal kepercayaan dasari, misalnya bahwa

Yesus adalah Allah, Yesus adalah Juruselamat, dsb

(kalau seseorang sesat secara dasari, ia pasti orang

kristen KTP. Bdk. 1Yoh 2:18-19 2Yoh 9).

Orang kristen sejati bisa sesat dalam

kepercayaan-kepercayaan yang tidak dasari (bdk.

Mat 24:24b). Ia tidak mempercayai bagian-bagian

tertentu dari Kitab Suci sebagai Firman Allah.

Martin Luther melihat surat Yakobus sebagai ‘surat

jerami yang tidak mempunyai nilai inji-li’.

Apalagi kalau berbicara tentang kesesatan dalam

tindakan. Pasti bisa terjadi pada setiap orang

kristen yang sejati.

III) Sikap Allah terhadap orang sesat /

menyimpang.

Allah mengasihi / mencari orang yang sesat

(Luk 15. Yak 5:19-20). Pada waktu orang

berdosa, ia menganggap Allah tidak

memperdulikan lagi. (dusta iblis). Allah tetap

mengasihi / mencari orang yang sesat.

Dalam mencari orang yang sesat, Allah

menggunakan manusia. Allah yang memakai

orang sebagai alatNya untuk mempertobatkan

orang yang sesat (bdk. 1Kor 3:5-7).

IV) Sikap kita pada waktu melihat orang sesat.

1) Menolong orang adalah tugas setiap orang

kristen. Dalam (ay 19), “seorang” dan “penatua”

(ay 14).

2) Kata ‘saudara-saudaraku’ dalam ay 19,

menunjukkan kesatuan dan kasih di antara

orang-orang Kristen (Kel 23:4 dan Ul 22:4 kita

harus menolong binatang milik saudara kita. Kalau

binatangnya saja harus diperhatikan, apalagi

orangnya!

3) Kita harus lebih menekankan jiwa daripada

tubuh.

Page 21: Pelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div.bhar.web.id/Course material/Yakobus Handout.pdfPelajaran 1. Surat Yakobus 1:1-2 Oleh: Pdt. Budi Asali, M.Div. I. Diri

21

Lanjutan Pelajaran 19.

Rencana Saya :

Kata ‘jiwa’ dalam ay 20, berarti seluruh jiwa dan

tubuh orang itu sesat. Penekanan pada jiwa jangan

lupa. Jadi bukan hanya fisik (miskin, sakit) juga

kepada orang yang menderita secara jiwa / roh?

4) Kita harus menangani kesesatan sedini

mungkin. Kata-kata ‘banyak dosa’ (ay 20)

menunjukkan kese-satan akan makin lama makin

hebat. Dosa yang satu menarik dosa yang lain,

sehingga terjadi ‘banyak dosa’.

5) Jangan kecil hati kalau melihat orang yang

sudah sangat bejat. Orang banyak dosa bisa

kembali kepada Tuhan dan mendapatkan

pengampunan (bdk. Yes 1:18).

V) Akibat tindakan kita. Mencari org berdosa.

1) Saudara bisa ditolak. Bukan salah saudara,

jika ditolak dan maut. Kita sudah melakukan

kewajiban (bdk. Yeh 3:18-20).

2) Saudara bisa dibenci. Gal 4:16

3) Saudara bisa diterima.

Orang yang sesat itu bertobat! Kalau ini terjadi,

lalu bagai-mana? Perhatikan ay 20.

a) Orang itu selamat dari maut / neraka.

b) Banyak dosa ditutupi. Dosa siapa yang

ditutupi itu? Gereja Roma Katolik – dosa yg

mempertobatkan. William Barclay juga

berpendapat,” menyelamatkan jiwa orang lain

adalah jalan yang paling pasti untuk

menyelamatkan jiwa sendiri”. Kontra dengan

Tuhan Yesus sebagai satu-satunya jalan

keselamatan (Yoh 14:6 Kis 4:12 1Yoh

5:11-12).

Origen (185-254 M), ada 6 cara yang bisa

menyebabkan dosa kita diampuni / ditutupi:

1). Baptisan, 2) Mati syahid, 3) Memberi sedekah,

4) Mengampuni orang lain, 5) Mengasihi, 6)

mempertobatkan orang yang sesat. Keliru.

A.T. Robertson “dosa” yang diampuni adalah

dosa yang bertobat. Jadi, pada waktu ia bertobat

maka dosa-dosanya diampuni.

Pandangan inilah yang benar, sedangkan ke 3

pandangan di atas harus ditolak karena tidak

alkitabiah dan tidak injili.

Kalau memang kita bisa diampuni karena

mempertobatkan orang yang sesat, maka bisa saja

kita selamat / masuk surga tanpa Kristus, dan ini

jelas tidak sesuai dengan ajaran Kitab Suci (bdk.

Gal 2:16,21 Ef 2:8-9).

Penutup:

Maukah saudara mencari orang yang sesat!

Maukah saudara, membiar-kan Allah memakai

saudara untuk mencari orang yang sesat? Ingat

bahwa dahulu saudarapun adalah orang yang

tersesat.

Kalau sekarang saudara telah kembali dari

kesesatan saudara, maka saudara harus

menggunakan hidup saudara untuk menolong

orang-orang yang masih tersesat.

- AMIN -

Pdt Budi Asali