PEDIKULOSIS

12
BAB 3 TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN PEDIKULOSIS A. DATA DASAR a. Informasi Umum Tanggal Pengkajian 8 Oktober 2015 Jam Pengkajian Pukul 10.00 WIB Jam MRS 09.55 WIB Diagnosa Medis Pedikulosis Nomor Rekam Medik 10155xxx b. Identitas Klien Nama Nn A Umur 14 tahun Jenis Kelamin Perempuan Pendidikan SMP Suku/Bangsa Jawa/Indonesia Alamat Jombang c. Keluhan Utama Pasien mengatakan gatal cekit-cekit pada kulit kepala d. Riwayat Penyakit Sekarang Pasien mengeluh kepalanya gatal dan berbau sejak 3 bulan yang lalu. Awalnya gatal yang dirasakan hilang timbul, 1 bulan terakhir gatal semakin memberat akibatnya pasien sering menggaruk kepalanya, hingga timbul luka akibat garukan. Pasien mengaku kalau menyisir rambutnya paien sering menemukan kutu.

description

PEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSISPEDIKULOSIS

Transcript of PEDIKULOSIS

Page 1: PEDIKULOSIS

BAB 3

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN

KLIEN DENGAN PEDIKULOSIS

A. DATA DASAR

a. Informasi Umum

Tanggal Pengkajian 8 Oktober 2015

Jam Pengkajian Pukul 10.00 WIB

Jam MRS 09.55 WIB

Diagnosa Medis Pedikulosis

Nomor Rekam Medik 10155xxx

b. Identitas Klien

Nama Nn A

Umur 14 tahun

Jenis Kelamin Perempuan

Pendidikan SMP

Suku/Bangsa Jawa/Indonesia

Alamat Jombang

c. Keluhan Utama

Pasien mengatakan gatal cekit-cekit pada kulit kepala

d. Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien mengeluh kepalanya gatal dan berbau sejak 3 bulan yang lalu.

Awalnya gatal yang dirasakan hilang timbul, 1 bulan terakhir gatal

semakin memberat akibatnya pasien sering menggaruk kepalanya, hingga

timbul luka akibat garukan. Pasien mengaku kalau menyisir rambutnya

paien sering menemukan kutu.

e. Riwayat Penyakit dahulu

Pasien tidak pernah gatal gatal seperti ini.

f. Riwayat Penyakit Keluarga

Pasien mengatakan tidak ada anggota keluarga yang memiliki keluhan

yang sama seperti pasien

g. Riwayat Sosial

Pasien bersekolah dipondok pesantren, dan mengaku banyak temannya

yang menderita penyakit yang sama. Pasien mengaku jarang mencuci

rambutnya yang panjang, biasanya 1 minggu sekali.

Page 2: PEDIKULOSIS

Selain itu pasien tinggal diasrama mengatakan kalau teman temannya

sering saling meminjamkan barang – barang seperti sisir, bantal, jilbab dan

baju.

h. Pemeriksaan Fisik

Keadaan umum : baik

Kesadaran : Composmentis

Tanda tanda vital :

TD : 110/70mmHg

N : 94x/mnt

RR : 20x/mnt

Suhu : 36 C

i. Pengkajian

Integritas ego. cemas dan khawatir, gelisah, pucat, kurang percaya

diri

Nyeri dan kenyamanan: gatal pada daerah temporal, occiput dan

pubis. Rasa panas di kulit kepala, eritema, iritasi dan kulit kering,

bersisik, adanya bekas garukan dan bintik-bintik kemerahan.

Adanya lesi, krusta akibat garukan.

Keamanan : adanya lesi

ambut  bergumpal  dan  berbau  busuk,  infeksisekunder akibat

garukan, ditemukannya kutu / telur kutu.

Interaksi social: perasaan isolasi / penolakan karena penyakit

menular, perasaan malu, dan minder.

Page 3: PEDIKULOSIS

B. ANALISA DATA

Data Faktor yang berhubungan Masalah

DS : klien mengatakan kepalanya

sangat gatal dan nyeri cekit-cekit

DO : tampak aktifitas klien lebih

banyak menggaruk

Pedikulosis

Merangsang respon gatal

pada tubuh

Timbul rasa gatal

Nyeri akut

DS : klien mengatakan kulit

kepalanya lecet dan terasa perih

DO : tampak lesi akibat garukan

Pedikulosis

Merangsang respon gatal

Respon menggaruk

Gangguan

integritas kulit

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Gangguan rasa nyaman & nyeri : gatal b.d adanya gigitan kutu disertai

pengeluaran lendir.

2. Kerusakan integritas kulit b.d adanya lesi akibat garukan.

D. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

a. Dx. 1 Gangguan rasa nyaman & nyeri : gatal b.d adanya gigitan kutu

disertai pengeluaran lendir

Tujuan        : setelah dilakukan intervensi, rasa nyeri klien

berkurang

KH             :  

- Klien mengatakan nyeri berkurang dengan skala nyeri

0-1.

- Klien tampak rileks

- Gatal (-)

Page 4: PEDIKULOSIS

Intervensi   :

1) Kaji keluhan nyeri / gatal, lokasi, frekuensi, intensitas

(skala) dan waktu.

R/  dengan  mengkaji  keluhan  nyeri /

gatal  dapat  diperoleh data yangdibutuhkan untuk

intervensi selanjutnya.

2) Observasi petunjuk non verbal gatal, misal : menggaruk,

ekspresi wajah.

R/  Rasa  gatal merupakan petunjuk non verbal dapat

membantu mengevaluasi rasa gatal dan keefektifan

perawatan.

3) Ajarkan klien untuk melakukan tehnik mengurangi nyeri /

gatal :relaksasi dan distraksi, terutama bila keluhan gatal

timbul.

R/  tehnik relaksasi dan distraksi dapat mengurangi nyeri /

gatal.

4) Berikan pendkes tentang efek menggaruk dengan benar

daerah yang nyeri / gatal, misalnya dengan menggaruk

dengan ujung jari kuku dan garukan yang keras, melainkan

dengan permukaan kuku-kuku jari dan garukan perlahan.

R/  dengan  adanya  pendkes  dapat  mencgah  terjadinya  in

feksi   yanglebih akut serta erosi.

5) Anjurkan pada klien untuk menggunakan sarung tangan

kain lembut.

R/  sarung  tangan  kain  yang  lembut  dapat  mengurangi  i

ritasi akibatgarukan.

6) Bersihkan kutu / telur pada batang rambut menggunakan

sisir yang rapat.

R/  mengurangi rasa gatal akibat gigitan kutu.

7) Kolaborasi dalam pemberian analgetik jika perlu

R/  analgetik dapat mengurangi rasa nyeri.

8) Kolaborasi dalam pemberian obat antipruritus (anti gatal.

Page 5: PEDIKULOSIS

R/  anti pruritus dapat mengurangi rasa gatal.

b. Dx. 2 Kerusakan integritas kulit b.d adanya lesi akibat garukan.

Tujuan        :

setelah  dilakukan  intervensi,  integritas  kulit  klien  kembaliutuh.

KH             :  

- Lesi (-)

- Iritasi (-)

- Pruritus (-)

- Erosi (-)

- Eritema (-)

- kulit lembut dan elastis.

Intervensi   :

1) Kaji keadaan kulit, warna, turgor kulit dan sirkulasi

R/  menentuan data dasar untuk melakukan intervensi

selanjutnya.

2) Anjurkan kepada klien untuk mempertahankan hygiene

kulit, misal dengan mandi menggunakan sabun antiseptik,

kemudian mengeringkannya secara hati-hati dan

menggunakan lotion serta melakukan massase.

R/  mempertahankan  kebersihan  karena  kulit  yang kering

dapat menjadi barier infeksi. Pembasuhan kulit kering

sebagai ganti menggaruk menurunkan resiko trauma dermal

pada kulit yang kering / rapuh. Massase meningkatkan

sirkulasi kulit dan meningkatkan kenyamanan.

3) Anjurkan klin untuk menggunting kuku secara teratur

R/  kuku  yang  panjang / kasar  meningkatkan resiko

kerusakan dermalakibat garukan.

4) Kolaborasi dalam pemberian obat-obatan topikal / sistemik

sesuai indikasi.

R/ obat-

obatan   topikal  dapat  meningkatkan  penyembuhan  lesi  d

an menghindari kontaminasi silang.

Page 6: PEDIKULOSIS

5) Kolaborasi dalam pemberian obat penghilangan kutu

(pedytox, grimekson.

R/  pemberian   obat   menghilang   kutu  dapat  mengurangi 

 kerusakanintegritas kulit karena penyebab kerusakan

integritas kulit berkurang / hilang.

kulit.

E. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

No. Dx Tanggal Implementasi Evaluasi

1. Dx 1 8/10/2015 Mengkaji keluhan

nyeri / gatal, lokasi,

frekuensi, intensitas

(skala) dan waktu.

Klien

mengatakan

gatal cekit-cekit

S : Klien

mengatakan

kepala masih

gatal cekit-cekit,

namun sudah

sedikit

berkurang.

O: Klien masih

tampak

menggaruk

kepalanya

A: Masalah

belum teratasi

P : intervensi

dilanjutkan no

1,2,3,4,5

8/10/2015 Mengobservasi

petunjuk non verbal

gatal, misal :

menggaruk, ekspresi

wajah.

Klien terlihat

sering

menggaruk

kepalanya.

8/10/2015 Mengajarkan klien

untuk melakukan

tehnik mengurangi

nyeri / gatal :

relaksasi dan

distraksi, terutama

bila keluhan gatal

timbul.

Dengan cara

menahan gatal

dengan tarik

nafas dalam

semampunya.

8/10/2015 Memberikan pendkes

tentang efek

menggaruk dengan

benar daerah yang

nyeri / gatal, misalnya

dengan tidak

menggaruk dengan

Klien

mengatakan

gatal sedikit

berkurang.

Page 7: PEDIKULOSIS

ujung jari kuku dan

garukan yang keras,

melainkan dengan

permukaan kuku-

kuku jari dan garukan

perlahan

8/10/2015 Membersihkan kutu /

telur pada batang

rambut menggunakan

sisir yang rapat.

Klien

mengatakan

gatal cekit-cekit

sudah agak

berkurang.

2. Dx 2 8/10/2015 Mengkaji keadaan

kulit, warna, turgor

kulit dan sirkulasi

Tampak

kemerahan, ada

lesi di kepala

bekas garukan.

S : Klien

mengatakan

kepalanya

masih terasa

cekit-cekit dan

perih

O : masih ada

lesi.

A : Masalah

belum teratasi

P : Lanjutkan

intervensi.

8/10/2015 Menganjurkan

kepada klien untuk

mempertahankan

hygiene kulit, misal

dengan keramas

menggunakan sampo

antiseptik, kemudian

mengeringkannya

secara hati-hati

8/10/2015 Menganjurkan klien

untuk menggunting

kuku secara teratur

8/10/2015 Berkolaborasi dalam

pemberian obat-

obatan topikal /

sistemik sesuai

indikasi.

8/10/2015 Berkolaborasi dalam

pemberian obat

penghilangan kutu

Page 8: PEDIKULOSIS

(pedytox, grimekson.