OSTEOGENIK SARKOMA
-
Upload
iervan-mega-mendung -
Category
Documents
-
view
140 -
download
0
Transcript of OSTEOGENIK SARKOMA
Indri yuliani Irfan Zitni Kadek ayu I Khoirunnisa Linda Pratiwi M. Irfan Firmanda M. Khoirul Anam Nila Puspa Nisfil F
(2010.19) (2010.20) (2010.21) (2010.22) (2010.23) (2010.25) (2010.26) (2010.27) (2010.28)
Tumor yang berasal dari sel mesenkim yang ditandai dengan differensiasi osteobalstik dari sel neoplasma ( Robbins and Kummar.458.1995 ) Jenis malignasi terbanyak dari tumor tulang yang berjumlah kira- kira 20 % dari semua kasus ( Ghale and Charlotte.244.2000 )
Osteogenik sarkoma atau tumor tulang merupakan kelainan pada sistem muskuloskeletal yang bersifat neoplastik (Arif Muttaqin, 2008:386).
Tempat-tempat yang paling sering terkena adalah femur distal, tibia proksimal dan humerus proksimal. Tempat yang paling jarang adalah pelvis, kolumna, vertebra, mandibula, klavikula, skapula, atau tulangtulang pada tangan dan kaki
a.a) b) c)
Tumor tumor jinak ( benigna )osteoma Kondroblastoma Enkondroma
b.
Tumor tumor ganas ( maligna )a) Multiple mieloma b) Osteogenik sarakoma c) kondrosarkoma
Penentuan stadium TNM Stadium Stadium I Stadium II Stadium III Tumor (T) T1 T2 T1 T2 T3 T3 Stadium IV A Stadium IV B T4 Setiap T Nodus/benjolan (N) N0 N0 N1 N1 N0 N1 Setiap N Setiap N Metastasis (M) M0 M0 M0 M0 M0 M0 M0 M1
Genetik Radiasi Bahan kimia Trauma Infeksi
Tumor Mengganti jaringan metafisis
Adanya erosi kortex & jaringan lunak
Kavum medula digantikan oleh tumor
Lapisan permukaan tulang
Periosteum dan kortex terpisah Kalsifikasi dan menciptakan segitiga codman
Ct scan Biopsi terbuka Pemeriksaan darah (termasuk kimia serum) Skening tulang
a. b. c. d.
Manajemen nyeri Mengajarkan mekanisme koping yang efektif Memberikan nutrisi yang adekuat Pendidikan kesehatan
Kemoterapi Operasi
timbul rasa nyeri tumpul, dalam dan perasaan seperti dilakukan pemboran pada tulang. Terang atau pembekakan pada tulang atau persendian Nyeri dada Batuk Demam Berat badan menurun Malaise
Pengakajian Nyeri diatas area yang sakit dari ekstremitas, khususnya pada malam hari. Keterbatasan pengguanaan ekstremitas Anoreksia Penurunan berat badan Kelelahan Pembengkakan lokal dengan atau tanpa trauma Peningkatan suhu kulit diatas area yang dipengaruhi Peningkatan suhu
1. 2.
3.
4.
5.
Nyeri berhubungan dengan prognosa penyakit Koping individu tidak efektif berhubungan dengan diagnosis kanker dan prognosa yang tidak pasti Resiko terhadap infeksi berhubungan dengan pengobatan kemoterapi Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan anoreksia, mual, muntah dan diare karena kemoterapi Perubahan eliminasi urinarius berhubungan dengan efek samping kemoterapi
Tentukan letak nyeri, karakteristik, kualitas dan beratnya sebelum pasien mendapatkan pengobatan. Cek pesanan medis terhadap obat, dosis dan frekuensi pemberian analgetik Cek riwayat alergi obat Pilih analgesik yang sesuai jika lebih dari satu yang diresepkan. Pantau tanda- tanda vital sebelum dan sesudah pemberian analgetik narkotik untuk dosis pertama atau jika ada tanda yang tidak umummohon dicatat. Bantu relaksasi untuk memfasilitasi respon terhadap analgetik Berikan analgetik pada waktunya terutama untuk nyeri berat.
Gunakan pendekatan yang tenang dan berikan suatu suasana lingkungan yang dapat diterima Evaluasi kemampuan pasien dalam pembuatan keputusan Dorong sikap harapan yang realistis Dukung pengguanaan mekanisme pertahanan diri yang sesuai Klasifikasi persepsi pasien tentang proses penyakit, pengobatan . Jawab pertanyaan pasien atau bantu mereka dalam mendapatkan informasi. Dorong untuk bersikap asertif dalam mencari informasi
Pantau infeksi sistemik atau lokal infeksi Pantau tanda- tanda vital setiap 4 jam dan lebih sering jika diperlukan Kaji semua daerah prosedur invasif terhadap kemungkinan adanya tanda infeksi Kaji kemungkinan adanya kerusakan kulit dan permukaan mukosa Laporkan demam diatas 37,7 C dengan segera Mulai terapi antibotik dengan segera setelah diperoleh kultur yang perlu. Bantu pasien mengenai kebersihan diri meliputi mandi, kebersihan mulut dan perawatan perineal. Anjurkan istirahat sesuai kebutuhan Ganti semua balutan setiap hari termasuk pada jalur sentral
thx