Oleh: A. Sorot Soediro, Titi Wismawati, Andung Nugroho ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File...
Transcript of Oleh: A. Sorot Soediro, Titi Wismawati, Andung Nugroho ...digilib.batan.go.id/e-prosiding/File...
KUMPULAN LAPORAN IIASIL PENELlTlAN TAIIUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
PEMANT AUAN KUALIT AS AIR SEKIT AR KOLAM LIMBAH MELALUIPENGUKURAN ASPEK MUTU AIR SECARA KIMIA T AHUN 2005
(P2BGGN/KL/P /0412005)
Oleh: A. Sorot Soediro, Titi Wismawati, Andung Nugroho, Sri Widarti
ABSTRAK
PEMANTAUAN KUALITAS AIR SEKITAR KOLAM LIMBAH P2BGGNMELALUI PENGUKURAN ASPEK MUTU AIR SECARA KIMIA TAHUN 2005.
Kegiatan pemantauan air disekitar kolam limbah PPGN dilakukan secara rutin setiap tahun,hal ini dilakukan untuk mengetahui mutu air tanah. Kolam limbah tersebut berlokasi diantaragedung Pilot Plant dan Pusdiklat, digunakan untuk menampung hasil pengelolaan limbahcairo Tujuan pemantauan ini adalah untuk mengetahui kondisi mutu air disekitar kolamlimbah, sehingga dapat digunakan sebagai acuan pemanfaatannya. Pemantauan ini meliputipengambilan contoh air dan tanah pada lokasi yang sarna dari pemantauan sebelumnya.Analisis parameter Ca,Mg,Fe,Ni,Zn,Cu,Pb, Mn dan Mo menggunakan Atomic AbsorbtionSpectrophotometer (AAS) sedangkan U menggunakan UV -VIS Spektrophotometer dandievaluasi. Sebagai pembanding digunakan air sumur pompa dari PDL, Geologi danpertambangan BGN dan Musholla. Hasil analisis dibandingkan dengan hasil pemantauantahun sebelumnya (2001,2002,2003,2004) kemudian dievaluasi dengan menggunakanPeraturan Pemerintah (PP) No. 20 Tahun 1990 dan Kep. Men KLH No. 02 Tahun 1988.Hasil pemantauan tidak ada perubahan dalam kualitas air dan tanah dengan hasil pemantauantahun sebelumnya (2001,2002,2003,2004). Nilai kualitas air sumur berdasarkan skala kualitasair dengan metode EQAM(Environment Quality Assestment Management). Air tanahterse but termasuk golongan A . Sehingga disimpulkan bahwa kolam l1mbah. Air tanahterse but disekitar kolam limbah dapat digunakan sebagai air minum.
Kata kunci : Pemantauan, kualitas air, kolam limbah, kimia.
ABSTRACT
WATER QUALITY MONITORING ON AROUND OF CDNOG TAILINGPOND: WATER QUALITY MEASUREMENT USING CHEMICAL METHOD 2005.Water quality monitoring around CDNOG tailing pond have been carried out. CDNOGtailing pond which location between Pilot Plant and Pusdiklat building use for place of liquidwaste processed. The purpose of monitoring is to know ground water quality around oftailing pond as reference use future. Monitoring included chemical analysis for groundwater, soil from tailing pond. Samples were taken from the same sites as previous years. Ca,Mg, Fe, Ni, Zn, Cu, Pb and Mn parametrers were analyzed using Atomic AbsorbtionSpectrophotometer, while U parameter were analyzed UV - VIS Spectrophotometer. Groundwater from Pusdiklat, PGN & TPBGN dan Musholla use for compare. Data of monitoringcompare to previous years (2001, 2002, 2003 and 2004),then evaluated PP No. 20 Tahun1990 and Kep. Men KLH No. 02 Tahun 1988. result of monitoring a like with previousyear (2001,2002,2003,2004). Evaluation based on EQAM method indicated that fairlygood (4.94 scale). Resume that monitoring indicated ground water can be used as drinkingwater.
Key word: Monitoring, water quality, tailing pond, kimia/
200 PUSAT PENGEMBANCAN CEOLOGI NUKLIR-BATAN
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENt.'LITlAN TAHUN 2005
PENDAHULUAN
ISBN.978-979-9914 t -2-5
Pusat Pengembangan Geologi Nuklir, PPGN - BAT AN, mempunyai kegiatan dalam
bidang penelitian dan pengembangan. Kegiatan terse but menghasilkan limbah padat dan cair
yang berasal dari laboratorium geologi dan pengolahan bahan galian nuklir. Limbah padat
biasanya berupa batuan, residu pelindian dan lain-lain. Penanganannya dimasukkan ke dalam
drum kemudian dikirim ke tempat penyimpanan sementara. Limbah padat tersebut kemudian
dikirim ke PTLR atau ditanam dalam tanah. Limbah cair berasal dari limbah hasil pengolahan
bijih dan limbah analisis kimia. Limbah cair ini baik berupa limbah organik ataupun limbah
an organik bercampur menjadi satu dan dikirim ke Bidang Keselamatan dan Lingkungan (K
& L). Setelah diolah limbah tersebut di masukkan ke dalam kolam limbah. Kolam limbah
PPGN itu terletak diantara gedung Pilot Plant PPGN dan gedung Pusdiklat seperti terlihat
pada Gambar 1. Kolam limbah tersebut berukuran 5 x 10 x 1,5 m (Gambar 2). Dinding
kolam limbah terbuat dari bata dan diplester dengan semen, bagian dasar kolam limbah
dilapisi (di floor) dengan semen. Saat ini kolam limbah sudah terisi oleh tanah dengan
ketebalan 1 m dan diberi atap asbes yang semi permanent. Sehingga masih terdapat ruang
sedalam 0,5 m untuk menampung cairan limbah.
Dengan adanya kolam limbah yang terletak diantara gedung pilot plant dan PDL, perlu
dilakukan pemantauan mutu air tanah disekitamya, karena air tanah tersebut digunakan
sebagai air minum oleh pegawai atau keperluan di kantin. Salah satu metode pemantauan ini
dengan melakukan pengukuran beberapa aspek / parameter yang terkait dengan mutu air.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui kondisi mutu air disekitar kolam limbah,
sehingga dapat digunakan sebagai acuan dalam pemanfaatannya Disamping itu juga untuk
mengetahui apakah ada indikasi pencemaran limbah ke lingkungan, yang disebabkan oleh
kerusakan dinding kolam ( misal : porous atau retak )
Dalam rangka pemantauan ini telah tersedia 4 sumur kontrol, terletak di utara, timur, selatan
dan barat kolam limbah ( Gambar 1) dan beberapa sumur yang terletak relatif jauh dari
kolam limbah, yaitu : Musholla, gedung G & PBGN dan gedung PDL. Jarak setiap sumur
kontrol dan kolam limbah adalah 1 meter sedangkan sumur lain berjarak 75 - 100 m .
Baku mutu air pada sumber air menurut kegunaannya ditentukan berdasarkan kadar
maksimum pencemaran yang diperbolehkan yakni :
PUSA T PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BA T AN 201
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
Golongan A, yaitu air yang dapat digunakan sebagai air minum secara langsung tanpa
pengolahan terlebih dahulu. Golongan B, air yang dapat digunakan sebagai air minum dengan
terlebih diolah. Golongan C , air yang dapat digunakan untuk keperluan pertanian dan dapat
dimanfaatkan untuk keperluan perkotaan , usaha industri, pembangkit listrik tenaga air..
BAHAN DAN TAT A KERJA
Untuk dapat melaksanakan penelitian terse but diperlukan beberapa alat dan bahansebagai berikut.
Alat yang Digunakan
- pH meter- Jerigen 20 liter- Magnetic Stirrer- Timbangan Analitis- Timbangan Teknis
Bahan yang Digunakan
- HN03- H2S04- HCI04- HF-TOPO- Sikloheksan- Asam Askorbat
- Titriplek IV-NaF- Asam Sulfosalesilat
Tata Kerja
Pengambilan dan preparasi contoh:
Contoh air sumur
- Hot Plate-AAS
- UV -VIS Spektrofotometer- Alat-alat gelas- Timba
- NaOH- Trietanol amin
- Bromopadap- Alkohol teknis
- Ammonium hepta molibdat- HCI- Na2S03- Metol sulfite- Asam Oksalat
Pengambilan contoh air sumur kontrol sebelah barat, timur, utara dan selatan kolam limbah
dilakukan secara manual yaitu dengan menimba air sumur kontrol tersebut kemudian
202 PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
dimasukkan ke dalam jerigen. Pengambilan eontoh air juga dilakukan terhadap sumur di
Bidang Geologi & PGN, PDL dan musholla PPGN sebagai pembanding. Contoh air dari
setiap sumur sebanyak 20 liter, digunakan untuk analisis uranium, logam berat, Si dan
radium.
•
•
•
Untuk analisis uranium dan logam berat diambil 6 liter air diawetkan dengan
menambahkan HN03 pekat sampai pH lebih keeil dari 2, kemudian air dikisatkan
diatas hot plate sampai volume ± 150 ml dan dimasukkan ke dalam botol eontoh
plastik. Analisis selanjutnya dilakukan di laboratorium.
Untuk analisis Si diambill 00 ml dimasukkan kedalam botol - eontoh plastik.
Untuk analisis Radium diambill 0 liter air kemudian dikisatkan sampai volume ± 150
ml kemudian dimasukkan ke dalam botol - eontoh plastik.
Contoh tanah yang terdapat dalam kolam limbah
Pada Gambar 3 adalah pengambilan eontoh tanah dari dalam kolam limbah. Kondisi
permukaan tanah dalam kolam limbah tidak rata, di sebelah Barat lebih tinggi dari tanahnya
dari sebelah Timur.
Contoh diambil seeara random pada 6 titik dalam kolam limbah sebelah Barat,
digabungkan (dieampurkan) menjadi satu eontoh, dikcringkan dengan sinar matahari,
kemudian disampling dan dianalisis. Hal yang sarna dilakukan kolarn limbah sebelah Timur.
Contoh diambil seeara random pada 6 titik dalarn kolarn limbah sebelah timur, dilakukan
seperti kolam sebelah barat. Sehingga eontoh yang dianalisis ada 2 yaitu di bagian barat dan
timur dari dalam kolam limbah masing-masing scbanyak ± 2 kg. Contoh sebanyak 6
euplikan tersebut diarnbil dengan menggunakan sendok semen kemudian dilakukan
peneampuran, dikeringkan dengan sinar matahari, diturnbuk dan diayak dengan ayakan - 80
mesh, dilakukan sampling seeara kuartering sehingga didapatkan eontoh sebanyak ± 50 gram
untuk analisis uranium dan logam berat di laboratoriurn (1)
Analisis kimia
• Analisis uranium dan Si dilakukan dengan rnenggunakan spektrofotometer UV -VIS
pengukurannya dilaksanakan di laboratorium Keselamatan dan Lingkungan.
PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN 203
KUMPULAN LA PORA N HASIL PENELlTlAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
• Analisis logam berat menggunakan AAS
• Analisis radium menggunakan alat Ludlum.
Penilaian kualitas air yaitu berdasarkan PP No 20 Tahun 1990 Tentang Pengendalian
Pencemaran Air(2)'Kep Men KLH No. 02 /Men KLH /I/1988 Tentang Pedoman Penetapan
Baku Mutu Kualitas Lingkungan (3) dan Kep.Ka BAPETEN No. 02/Ka-BAPETENN/1999
Tentang Baku Tingkat Radioaktivitas Lingkungan. (4) serta berdasarkan Standard Kualitas
Air Minum PERMENKES No.01lBIRHUKMAS/I/1975. tabel 6 . Metode evaluasi dengan
membandingkan hasil analisis seperti tersebut diatas dengan Nilai Ambang Batas yang telah
ditentukan , lihat Tabel 1 dan 2 pada kolom Baku Mutu Air. Hasil evaluasi dibaca pada sub
bagian hasil dan pembahasan.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Air Sumur
Pengamatan secara visual air sumur kontrol sebelah utara, selatan, barat, timur, sumur
pompa Pusdiklat, sumur pompa bidang PGN & TPBGN dan sumur pompa mushola terlihat
jemih, tidak berbau dan tidak berasa dan mempunyai pH 5,5.
Hasil analisis kimia air sumur bor (sumur kontrol) disebelah Barat dan Timur dapat
dilihat pada Gambar 5, 6 dan 7 sedangkan sumur utara dan selatan dapat dilihat pada tabel I.
Untuk sumur kontrol utara dan selatan tidak digambarkan pada Grafik karena baru selesai
tahun 2005 sehingga tidak dapat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. hasil analisis kimia
air sumur pembanding (PGN & TPBGN, Pusdiklat dan mushola) terdapat dalam Gambar 8,9
dan 10. Pada Gambar grafik 5 terlihat bahwa hasil analisis air sumur timur dan sumur barat
pada tahun 2005 untuk logam berat (Ca,Mg, Fe, Ni dan Zn ) ini tidak berbeda jauh dengan
contoh air sumur dari tahun sebelumnya. Walaupun ada kenaikan pada sumur barat tapi tidak
begitu signifikan, hal ini disebabkan limbah yang dihasilkan dari PPGN tidak begitu banyak.
Untuk logam berat Mg, Fe, Ni dan Zn tidak lebih dari 0,25 mg/l sedangkan Ca berkisar 2,5
mg/1. Sedangkan pada gambar 6 terlihat bahwa hasil analisis air sumur timur dan barat pada
tahun 2005 untuk logam berat ( Cu, Pb, Mn dan Mo ) juga tidak berbeda jauh dengan contoh
204 PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN
KUMPULAN LAPORAN BASIL PENELITIAN TABUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
air sumur pada tahun sebelumnya, Untuk logam Cu dan Mn pada Gambar 6 terjadi
penurunan yang signifikan dari tahun 2001 sampai 2005 pada sumur timur, tetapi pada
sumur barat terjadi fluktuatif. Hal ini diinterpretasikan Cu dan Mn yang terlarut dalam air
sangat berkurang dan banyak terendapkan dalam tanah. Sedangkan logam lainnya cukup
stabil dari tahun 2001 sid 2005 (6), (7), (8), (9). Demikian juga untuk radioaktivitas U dan Ra
pada sumur timur dan barat pada tahun 2005 terlihat stabil dari tahun 2001 ( lihat Gambar
7). Untuk U berkisar 0.03 Bq/l, sedangkan Ra berkisar 0.12 Bq/l, kecuali pada air sumur
barat mulai tahun 2002 terjadi kenaikan tetapi tidak begitu signifikan dan terlihat stabil
sampai tahun 2005. Untuk sumur kontrol sebelah utara dan selatan juga masih di bawah nilai
baku mutu air yang diijinkan. Semua hasil analisis kadar logam berat menurut PPRl
(Peraturan Pemerintah Republik Indonesia ) No.20 Tahun 1990 Tentang Pengendalian
Pencemaran Air(2)dan Kep. Men KLH No. 02 tahun 1988 Tentang Pedoman Penetapan Baku
Mutu Lingkungan.(3), masih dibawah Nilai Ambang Batas(NAB) yang diijinkan, dapat dilihat
pada Tabel 1 dan 2 Sedangkan untuk U dan Ra seperti yang tercantum pada Keputusan
Kepala Bapeten No. 02/Ka-BAPETENN-99 Tentang Baku Tingkat Radioaktivitas di
Lingkungan.(4) batasan yang diijinkan untuk (U + Ra) < 0.4 Bq/l
Hasil evaluasi menurut Keputusan Ka. 02/Ka-BAPETEN/V -99 Tentang Baku
Tingkat Radioaktivitas di Lingkungan.(4) dan Standard Kualitas Air minum Berdasarkan
PERMENKES ( Tabel 6) menunjukkan bahwa air sumur hasil analisis Kimia dinyatakan
aman untuk lingkungan.
Penilaian kualitas air berdasarkan skala kualitas air yang dievaluasi dengan metode
EQAM (Environment Quality Assestment Management), Analisa Mengenai Dampak
Lingkungan(5), air sumur termasuk golongan A (sangat baik, skala 4,94), artinya lingkungan
masih sangat baik ( 98.8 % ) dan diperkirakan 1.2 % dinyatakan rusak.(lihat Tabel 5). Dari
Tabel 1 dan Tabel 2 dinyatakan bahwa berdasarkan analisis kimia air sumur sekitar kolam
limbah dapat digunakan sebagai air minum.
Baku mutu air pada sumber air menurut kegunaannya ditentukan berdasarkan kadar
maksimum pencemaran yang diperbolehkan yakni :
Berdasarkan hasil Studi Evaluasi Lingkungan tahun 1992 arah kemiringan lahan yaitu ke
utara, maka arah aliran air tanah dangkal juga dari selatan ke utara. (6) Dengan arti kata arah
PUSATPENGEMBANGANGEOLOGINUKLlR-BATAN 205
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENELITJAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-S
aliran air tanah dangkal yaitu dari mushola ke bidang Bidang PGN & TPBGN. Dilihat dari
hasil analisis kimia contoh air sumur pompa musholla relatif sarna dengan sumur pompa
PDL, Bidang PGN & TPBGN dan sumur bor (sumur kontrol) yang terletak dibagian barat
dan timur kolarn limbah maka kolam limbah masih cukup baik dan layak digunakan sebagai
penampung limbah sementara.
-- - ~~--
rn 3 •c,g 2.5 • • • • • • • • •
'iijec<II
~ 0.5o::.::
-e~ 2E~ 1.5.2
!
Iiii ·It !'It Ii! I
iii· -r< -1:&.. !11 III' !II io I ~ ,,_~s .r., Nt iii. •. ~,if. A ••.~
.~ 1-:(") .;g.:g '0 ~ .~ ID.., IDIl)5~ E8 5~ 5~ 5~ ~ 5~ e8 e8cnj:: ~~ wi=: (/)t=: (/)iD CD (/)m ::s~ ::I~. (/) (/)
E~(/)
Lokasi dan tahun pengambilan contoh air pada kolam limbah tahun 2001sid 2005
---------------------- ----~-'-------------------_.
r-+- Ca(mg/l).111 Mg (mg/l)
,-- Fe (mOll I II-+- Ni (mg/J)
I ~Zn (mg/l) IJ
Gambar 5 : Grafik perbandingan kadar logarn berat (Ca, Mg,Fe, Ni, Zn) pada contoh airsumur timur dan barat tahun 2001 sId 2005
206 PUSA T PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BA TAN
KUMPULAN LA PORA N HASIL PENELITIAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
------------- •..------------------.------------------------.-----0.012
.•...ns•..
~ 0.01
Ens 0.008C)o- 0.006U)
ns•..'E 0.004-
CD
U)c: 0.0020~ 0
\\\
• ••••.•...
NM~II)0 00000 0000N NNNNt:::
t:::t:::t:::t:::E
EEEE:>
:>:>:>:>U)
U)U)U)U)
.•... NM~II)0 00000 0000N NNNNii! ii!ii!ii!ii!E
EEEE:>
:>:>:>:>U) U)U)U)U)
E~:~:::::I, II I
I-*",,·Mn (mgll~
1 __ MO(mg/l~
_____ JIII
Tahunpengambila:on~~~ JGambar 6: Grafik perbandingan kadar logam berat (Cu, Pb, Mn, Mo) pada contoh air
sumur timur dan barat tahun 2001 sid 2005
-_._-------------------------------~------ -----.-------------.-----------.-----------
. ._. . " - 1
N
~~~ ~N
~~~~ ~l-
I- I-aIaIaIaIaIE
EEE EEEEE::J ~~~ ~::J::J~::J1/11/11/1 1/1
Tahun pengambilan contoh
1----------------- ---....-Ii -+- U (x10-2 Bqll)I
0.1400
0.1200~ -
0.1000
~ c:0.0800cu '0:>
B0.0600
'> ~ 0.0400~ I•'6
~0.0200
0.0000 - ~l-E~
-- • • •
.", .. ---
-------II
II
--<">-. Ra (x10-2 BqllJI
-__II
Gambar 7: Grafik perbandingan radioaktivitas pada contoh air sumur timur dan baratdari tahun 2001 sid 2005.
PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN 207
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
0.5
o _L:---Jii----.~..------.-.-.•..
N'"..,It>0 00000 0000N NNNN- ----...J
...J...J...J...J0 0000a.a.a.a.a.
!i--- ...--.••..-!IO--f4 !!I----.-_.---u.,II iii11,11IIiI,~0
N'";g;It>0 0 0.•..N'"..,II)0 0000N NNNN 00000- - 00000
f--'--
- -- NNNNNZ
ZZZZ -- _Ca(mgll)C>
C>C>C>C> .!!!.!!!~~~--*-- Mg (mgll))
[0
CDCDCDCD 00000a.
a.a.a.a. J:J:J:J:J:o!J
o!Jo!Jo!Jo!J II)II)II)II)II)
Fe (mg/l) II" """"
C>
C>C>C>C> :s:s:s:s:s
Tahun pengambilan contoh
Ni (mgll)
-lll-Zn ( mg/l)
. ~--.~-----_._---------_._----- _._'--_._._-_._----~I - ----
~ 3 ,n_ ----- --
E- --------:: 2.5 1 -e • • •~ ..c 2E~ 1.5.2"iii 1
i eI +'
I II ::.:::
iII
I
IL _
• ••• • • • •••••
Gambar 8 : Grafik perbandingan logam berat (Ca,Mg,Fe,Ni,Zn) pada sumur pembandingPDL,PGN & TPBGN dan Mussholla tahun 2001 sid 2005
0,014
0,012
0,01
0,008
0,006
0,004
0,002
o.•.. C')on.•..C')on.•..
C')0 000000 0000000N NNNNN00- ---z-NN-..J ..J..JZC)Z~~c ccC)a..C)"'0"'0
a.. a..a..a.. a...c.ctII tII:J :J::E ::E
Lokasi dan tahun pengambilan contohonooN-~o.ctII:J
::E
-+- Cu (mg/l)
-{}· Pb (mg/l)
-.-Mn (mgll)
Mo(mg/l)
-----------------------.-.-----.-------
Gambar 9 : Grafik perbandingan kadar logam berat pada contoh air sumur PDL, PGN &TPBGN dan Musholla dari Tahun 2001 sid 2005.
208 PUSA T PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BA TAN
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2005
0,1400 ,-,-----------------
0,1200 "0,1000 J ••
0,0800
'"
)11. )it .JIi I'd
ISBN.978-979-99141-2-5
Lokasi dan tahun pengambilan contoh
--0,0600
0,0400
I-------
0,02000,0000
c;
NM..on0 0000 0000~
NNNN..J
..J::;::;..JC CCCC[l.
[l.[l.[l.[l.
•••.. --c;
NM..on N0 000 c;0 0000 0!::!
!::!N!::!!::!00
ZZZzz
!::!!::!
C)
C)C)C)C) .c.c
[l.••••
[l. [l. [l.[l. "":;;
:;;
M ••o 0o 0N N- .c.c ••.• "~ :;;
onoo
~r------~ -- U(x10-2 Bqll) I
I'" Ra (x10-2 Bqll) I_________ ~_._._J
Gambar 10 : Grafik perbandingan radioaktivitas U dan Ra pad a contoh air sumurPDL, PGN& TPBGN dan Musholla dari tahun 2001 sid 2005.
Analisis Tanah Dalam Kolam Limbah
Dari hasil anal isis tanah dalam kolam limbah tahun 2005 terlihat pad a Gambar 11
dan 12 bahwa parameter Ca, Mg, Fe, Mn, Ni, 2n, Cu, Pb dan Mo cenderung stabil dari
tahoo sebelumnya (tahun 2001,2002,2003,2004 ). Hal ini disebabkan karena limbah yang
diolah itu sebagian besar mengandung Ca,Mg, Fe, Ni, 2n, Cu,Pb, Mn dan Mo di dalam
pengolahan limbah menggunakan CaO+ NaOH untuk mengendapkan unsur-un sur (logam
berat yang terdapat dalam limbah). Kemoogkinan lain dalam pengolahan limbah, sebagian
dari logam berat seperti tersebut diatas tidak mengendap, tetapi masih terlarut dalam larutan.
Untuk unsur Ca dan Fe kadamya masih cukup tinggi dibandingkan dengan logam berat
lainnya, tetapi dari tahun 2001 sid tahoo 2005 grafik cenderung stabi1. Dari gambar 11 dan
12 dapat dilihat juga cenderung stabil dari tahun 2001 sid tahoo 2005. Hal ini disebabkan
pengolahan limbah dengan CaO+NaOH menggunakan tangki berpengaduk untuk
mengendapkan logam berat cukup baik. Radioaktivitas U pad a tanah kolam limbah sebelah
timur cenderung fluktuatif dari tahoo 2001,tetapi menurun pad a tahoo 2005 dapat dilihat pad a
Gambar 13. Sedangkan sebelah barat terjadi kenaikan tahun 2001 dan mulai cenderung stabil
dari tahun 2003 sampai tahoo 2005 (6),(7),(8),(9).
PUSA T PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BA T AN 209
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENELITIAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-99141-2-5
~----------------~--_ .._-_._--_._---------------------------~
~-" .•.;...--:.--,--".•_--t' ...•.___ .~ ~-' .•.'------J"' __ ~' __"__ ~-+- Ca(rrg/kg)
.•...
NM.,.'" .•...NM.,.'"_WIg (rrg/kg)0
0000 000000 0000 00000N NNNN NNNNNj::
--j::j::
----- -- Fe (rrg/kg)l-
I- aIaIaIaIaI..J
..J.J.J.J ..J.J.J.J~ ~~ ..J~ ~ ~~~~~I Mn(rrg/kg)--------
7000-C) 6000JiI: -C)E 5000 -- -CU 4000
•...CI).aE
3000III C).2 2000•... III'tJ 1000III ~0
••• • • - • • •
Gambar 11
Lokasi dan tahun pengambilan contoh
Grafik perbandingan kadar logam berat pada contoh tanah di.kolam limbahtimur dan kolam limbah barat dari tahun 2001 sid 2004
- 350C)~tn 300
E- 250-~
~ 2001 ~E 150nsC).2 100
-----------.-- ------ -----.--- ..---- -------·1
* * * *
- -+ ---.
*
• •
~~--- -----.. .... ~~~~~::0::0::0::0::0
.§ ~~~~ cococococo.c "!"!.c.c:i ..J.J.J.J ..J..J..J.J.J~ ~~~~ ~~~~~
Lokasi dan tahun pengambilan contoh tanah
tahun
I.__________2001 sid 2005 pada kolam limbah---
______________ u ________ • __
•...ns"Cns~
50
o
Ii
Ii-__tll_--!J.----£l------!I' .--II------~----.I'I iA:---;--.i\----, .;.--_.-----;;-..._;..-~~ A-,--""-----:--.- ,-o(k;--.-------~__1~ N M ~ ~ ~ N M ~ ~g g g g g g g g g gN N N N N N N N N N
-+- Ni (mg/kg)
-- Zn ( mg/kg)
-b-- Cu(mg/kg) I'
Pb(mg/kg) ~I
--*- Mo(mg/kg)L-- _
Gambar 12 : Grafik perbandingan kadar logam berat pad a contoh tanah di kolam limbahtimur dan kolam limbah barat dari tahun 2001 sid 2005.
210 PUS AT PENGEMBANGAN GEOLOGJ NUKLJR-BATAN
KUMPULAN LAPORAN IIASIL PENELITIAN TAHUN 2005 ISBN.978-979-9914 I-2-5
~-"_·_· ·_. .u_"~_. _
2.0000
1.8000 -'
15; 1.6000
g 1.4000/ ~_ 1.2000
::) 1.00001/1
.1!! 0.8000-
:~ 0.6000•..~< 0.4000
0.2000
0.0000 ~N..,;g'"
~N..,'<t'"0 00 0000000 0000 00000
I
~ NNNN NNN£:!£:!
I-j::j::j::j:: IiiIiiIiimm
.J.J.J.J.J .J.J.J.J.J:.:~:.::.::.: :.::.::.::.::.:
1-- U (x10-2 Bq/gr) ILokasi dan tahun pengambilan contoh tanah tahun 2001 sId 2005 pad a kolam limbah
L_______________ .J
Gambar 13 : Grafik perbandingan radioaktivitas U pada contoh tanah di kolam lirnbahtirnur dan kolam lirnbah barat dari tahun 2001 sid 2005.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesirnpulan
1. Hasil analisis kirnia air tanah dan radioaktivitas tahun 2005 dari sumur kontrol di
(sebelah Barat, Tirnur, Utara dan Selatan kolarn lirnbah serta surnur pernbanding yaitu
surnur di Bidang PGN & TPBGN, PDL dan Musholla relatif sarna dengan tahun
sebelumnya (tahun 2001, tahun 2002 , tahun 2003, 2004) serta rnasih di bawah Nilai
Arnbang Batas (NAB)
2. Hasil analisis tanah pada kolarn lirnbah sebelah tirnur dan barat rnenunjukkan kadar
logam berat dan radioaktivitas U cenderung fluktuatif dan rnenurun sampai tahun 2005.
3. Hasil evaluasi dengan Peraturan Pernerintah No. 20 tahun 1990 rnenunjukkan bahwa air
tersebut termasuk golongan A, sedangkan dengan metode EQAM dengan skala 4,94.
Berdasarkan standard kualitas air rninurn (PERMENKES) air tanah dapat digunakan
sebagai air rninurn.
PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN 211
KUMPULAN LAPORAN HASIL PENELlTlAN TAHUN 2005
UCAP AN TERIMA KASIH
ISBN.978-979-99141-2-5
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu
dan memberikan saran sampai selesainya penelitian ini.
DAFT AR PUST AKA
1. BADAN TENAGA ATOM NASIONAL, "Prosedur Analisis Sampel Radioaktivitas
Lingkungan", halaman 23 - 26 Jakarta 1998.
2. PERA TURAN PEMERINT AH REPUBLIK INDONESIA, No. 20 th 1990 "Tentang
Pengendalian Pencemaran Air, Badan Pengendalian Dampak Lingkungan ", Jakarta,
1990.
3. MEN. KLH, " Keputusan Menteri KLH No. KLH 02/Men KLH/IIl988 Tentang
Pedoman Baku Mutu Lingkungan," Jakarta, 1988.
4. BAPETEN," Kep. Kepala BAPETEN No. 02/Ka-BAPETENN-99 Tentang Baku
Tingkat Radioaktivitas di Lingkungan, "Jakarta 1992
5. MOHAMMAD SURY ANI, Dr. Ir, " Environmental Quality Assesment Management",
Pusat Penelitian Sumber Daya Mineral dan Lingkungan Universitas Indonesia, Jakarta,
1998
6. BADAN TENAGA ATOM NASIONAL, "Laporan Akhir Studi Evaluasi Lingkungan
(SEL) Pusat Penelitian Tenaga Atom Pasar Jumat", 1992, halaman 89 - 90, Jakarta
1992.
7. M. NAJIB, "Pemantauan Mutu Air Disekitar Kolam Limbah P2BGGN - BAT AN
Tahun 2001", ( makalah tidak dipublikasikan), Jakarta 2002
8. M. NAJIB, "Pemantauan Mutu Air Disekitar Kolam Limbah P2BGGN - BAT AN
Tahun 2002", ( makalah tidak dipublikasikan), jakarta 2003
9. M. NAJIB, "Pemantauan Mutu Air Disekitar Kolam Limbah P2BGGN - BAT AN
Tahun 2003", (makalah tidak dipublikasikan), Jakarta 2004
10. A.SOROT SOEDIRO," Pemantauan Mutu air disekitar kolam limbah : Melalui
Pengukuran Aspek Mutu air secara kimia tahun 2004, "(makalah tidak dipublikasikan) ,Jakarta 2005
11. BADAN TENAGA ATOM NASIONAL, "Laporan Akhir Studi Evaluasi Lingkungan
(SEL) Pusat Penelitian Tenaga Atom Pasar Jumat", 1992, halaman 89 - 90, Jakarta1992.
212 PUSAT PENGEMBANGAN GEOLOGI NUKLIR-BATAN