Obat-Obat Inhibitor Karbonik Anhidrase
-
Upload
hanny-narulita -
Category
Documents
-
view
92 -
download
8
description
Transcript of Obat-Obat Inhibitor Karbonik Anhidrase
Obat-obat inhibitor karbonik anhidrase
1. Asetazolamid – menghambat karbonik anhidrase yang terletak di
dalam sel dan membran apikal epitel tubulus proksimal .
– diberikan per oral, kadar maksimal dalam darah dicapai dalam 2 jam, T1/2 6-9 jam.
– Indikasi : menurunkan tekanan intraokuler pada penyakit glaukoma, epilepsi, mountain sickness.
– Efek samping : asidosis metabolik (ringan), penurunan kalium, pembentukan batu ginjal, mengantuk, dan parestesia mungkin terjadi.
2. Diklorofenamid– Efek optimal dapat dicapai dengan dosis awal 200 mg
sehari, serta metazolamid terdiri dari tablet 25 mg dan 50 mg dan dosis 100 – 300 mg sehari.
– Data yang didapatkan tidak mencukupi untuk mengetahui rute eliminasi dan T1/2 dari diklorofenamid.
3. Metazolamid– Ketersediaan oral 100% , – T1/2 metazolamid sekitar 14 jam.– Rute eliminasi sebagai obat utuh di ginjal 25% dan
dimetabolisme 75%.
Obat Struktur Potensi relatif
Ketersediaan oral
T1/2 Rute eliminasi
asetazolamid 1 ~100% 6-9 jam R
diklorfenamid - 30 ID ID ID
metazolamid - >1<10
~100% ~14 25% R, 75% M