NOTULEN+RAPAT+KJF+2
-
Upload
fajar-reza-laksana -
Category
Documents
-
view
224 -
download
0
description
Transcript of NOTULEN+RAPAT+KJF+2
NOTULEN RAPAT KOORDINASI JURNAL IRIGASI
NOTULEN RAPAT KJF BALAI IRIGASI
Rapat Rutin 2 mingguan KJF Balai Irigasi
Hari & tanggal : Rabu, 02 Februari 2011Waktu : 09.00 WIB Selesai
Tempat : Ruang Sidang DR. A. Masumoto
Balai Irigasi, Bekasi
Peserta yang diundang (hadir) :
1. Dr. Ir. Isdiyana, CES
2. Ir. Damar Susilowati, MSc.
3. Ir. Muhammad Muqorrobin4. Guntur Safei, ST5. Midiah Sulastry Abubakar, ST.
6. Bambang Misgiyanta, S. ST
7. Teguh Pamungkas, ST
8. Dewi Arifianty Agustina, SP
9. Susi Hidayah, ST
10. Widya Utaningsih, SP
11. Hanhan Ahmad Sofiyuddin, S. TP
12. Joko Triyono, ST
13. Santi Lestari, S. Sos.
14. Aditya Prihantoko, ST
15. Indri Swatini S., ST
16. Dadan Rahmandani, ST
17. Bejo
18. Sunarmin
19. Ngadianto
Agenda rapat adalah sebagai berikut :
Penyempurnaan KAK kegiatan Balai Irigasi Tahun Anggaran 2011 Rencana Pelaksanaan kegiatan penelitian/non penelitian Tahun Anggaran 2011 untuk tiga kegiatan penelitian yang meliputi :
1. Pengkajian efisiensi penggunaan Air Irigasi Air Tanah
2. Pengkajian efisiensi penggunaan air irigasi permukaan
3. Peningkatanoptimasi fungsi jaringan irigasiAdapun hasil rapat adalah sebagai berikut :
Isi KAK telah diperbaiki berdasarkan masukan dari tim evaluator pusat (yang telah mengadakan evaluasi KAK pada tanggal 20-22 Desember 2011 di Lembang, serta telah disesuaikan nama-namanya dengan Pejabat Struktural Balai Irigasi yang baru. Perlu dibuat rencana pelaksanaan kegiatan selama satu setengah bulan kedepan untuk tiga judul kegiatan penelitian tersebut diatas. Akan dibentuk tim pembimbing dengan tugas pendampingan dalam kegiatan penelitian/non penelitian Balai Irigasi, dimana setiap anggota KJF senior dapat memberikan pendampingan secara terus-menerus untuk 2-3 kegiatan/penelitian.
Transfer of knowledge akan diberikan kepada peneliti yunior oleh para pejabat fungsional senior pada saat pendampingan/rapat KJF rutin
Hasil penetapan rencana pelaksanaan kegiatan untuk tiga kegiatan tersebut di atas adalah sebagai berikut :
1. Judul : Pengkajian Efisiensi Penggunaan Air Irigasi Air Tanah
Akan dilakukan survei dan pengukuran/penetapan lokasi untuk irigasi mikro.
Survei akan dilakukan di Indramayu, untuk mengetahui kelayakan lokasi untuk penerapan irigasi mikro, yang meliputi :
a. Krimatologi (zona lokasi)
b. Luas dan status lahan
c. Karakteristik tanah
d. Ketersediaan air dan infrastruktur ke-Pu-an yang ada
e. Kelembagaan dan petani
f. OP existingg. Pola kemitraan untuk pemasaran
h. Komoditas unggulan
Penentuan sistem desain, apakah air akan di pompa langsung dari JIAT ke jaringan irigasi mikro, atau air terlebih dahulu dipompa ke tangki-tangki dengan tower.
2. Judul : Pengkajian efisiensi penggunaan air irigasi permukaan Sistem irigasi hemat air dengan metode IPATBO (intensifikasi padi dengan bahan organik), untuk Tahun Anggaran 2011 tidak dilakukan oleh karena sejak tahun 2010 tidak ada yang mengaplikasikan IPATBO.
IP 400 (indeks pertanaman 400 %) pindah lokasi dari sumedang (tahun 2010) ke kuningan (tahun 2011) oleh karena mengikuti pelaksanaan IP 400 yang dilakukan oleh Badan Penelitian Tanaman Padi (BPTP) 2011 akan dilakukan validasi data di DI Mrican (penelitian tahun 2010) untuk simulasi model
Akan dilakukan klarifikasi tentang efisiensi irigasi disaluran tersier di DI Mrican sebesar 90 % dan 100 % (oleh karena saluran berupa saluran tanah dan saluran terbuka)
Perlu ada pembicaraan dengan PJT II, karena untuk pelaksanaan intermittent diperlukan sumber air yang otonom (independent), bukan interkoneksi
3. Judul : peningkatan optimasi fungsi jaringan irigasi
Untuk Tahun Anggaran 2011 akan dilakukan monitoring pintu GFRP dan pengambilan sample tanah untuk uji laboratorium untuk lining saluran ferrocement di Kandanghaur Akan dilakukan presentasi tentang pintu GFRP dan GFRC serta lining saluran ferrocement di PJT II dalam rangka pemilihan lokasi penelitian dilapangan, yaitu di Rengas Dengklok pada saluran Cisokan
Dalam pembuatan pintu air tonjol, daun pintu terbuat dari GFRC sedangkan tonjolan terbuat dari bahan polimer
Perlu dipikirkan tentang joint untuk lining saluran ferrocement precast knockdown terhadap kembang susut akibat pengaruh cuaca
Aplikasi lining saluran ferrocement precast knockdown akan dilakukan di Cianjur.
Ketua KJF Balai Irigasi
Ir. Damar Susilowati, M.Sc.
NIP : 19471113 198110 2 001
2