Nama Peserta

download Nama Peserta

of 7

description

chfjygydsytssarr

Transcript of Nama Peserta

Nama Pesertadr. SALWIYADI

InstansiUPTD Puskesmas Meukek

Tempat AktualisasiUPTD Puskesmas Meukek

NoKegiatanNilai Dasar Uraian Kegiatan Aktualisasi Nilai Dasar,(membuktikan bagaimna tercapainya nilai-nilai ANEKA), Manfaatnya Bagi Pihak Lain Dan Perwujudan Visi Organisasi.Jadwal Kegiatan

12345

1Melakukan pelayanan medikumum di poli rawat jalan (poliklinik).

1. Datang tepat waktu dan mengikuti apel pagi.2. Memasuki ruang poliklinik.3. Pasien dipanggil oleh perawat sesuai antrian.4. Menyapa pasien, mempersilahkan duduk.5. Melakukan anamnesis (wawancara) kepada pasien dan pendamping pasien.6. Melakukan pemeriksaan fisik kepada pasien.7. Melakukan permintaan pemeriksaan penunjang yang relevan (jika diperlukan).8. Menegakkan diagnosa.9. Menjelaskan tentang diagnosa pasien.Menulis resep dan menjelaskan obat yang akan diberikan.Etika Publik1. Profesional dan tidak berpihak2. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian.

1. Profesional dan tidak berpihak adalah melakukan tindakan yang sesuai dengan tupoksi dan sesuai standar SOP yang berlaku. Pada kegiatan ini saya akan melakukan pelanan medik umum di poli rawat jalan. Datang tepat waktu, mengikuti apel pagi, setelah itu masuk ke ruang poli rawat jalan. Perawat akan memanggil pasien sesuai dengan nomor antrian. Menyapa pasien dan mempersilahkan pasien duduk. Selanjutnya akan dilakukan anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang yang relevan. Selanjutnya baru disimpulkan apa diagnosa pasien. Kemudian semua hasil pemeriksaan dicatat pada rekam medis pasien.selanjutnya saya akan menjelaskan kepada pasien tentang penyakit yang dideritanya. Kemudian saya akan menuliskan resep dan memberikannya kepada pasien untuk proses pengambilan obat. 2. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian adalah membuat suatu kesimpulan berdasarkan ilmu dan keahlian yang sudah didapatkan sebelumnya. Pada kegiatan ini saya menetapkan diagnosa penyakit yang diderita oleh pasien berdasarkan ilmu dan skill yang sudah dimiliki.

Analisa dampak : 1. Apabila nilai dasar etika publik profesional dan tidak berpihak tidak tercapai maka akan terjadi kericuhan sehingga membuat pasien tidak nyaman akibatnya pelayanan tidak berjalan dengan lancar dan maksimal. 2. Apabila nilai dasar etika publik membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian tidak dilakukan maka penegakan diagnosa tidak sesuai dengan keluhan pasien sehingga pengobatan yaang di berikan tidak tepat.

9-23 November 2015

2Melakukan kunjungan visite kepada pasien rawat inap1. Datang tepat waktu dan mengikuti apel pagi.2. Memasuki ruang rawat inap setelah mengikuti apel.3. Masuk ke kamar setiap pasien.4. Memberi salam dan menyapa pasien.5. Menanyakan keluhan pasien6. Melakukan pemeriksaan fisik7. Membuat permintaan pemeriksaan penunjang yang relevan (jika dibutuhkan).8. Mengedukasi pasien dan keluarga.9. Menjawab pertanyaan dari pasien atau keluarga (jika ada).10. Memberikan terapi selanjutnyaMembuat rekam medik pasien.Anti Korupsi1. Disiplin 1. Disiplin adalah melaksanakan/ melakukan sesuatu sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Visite dilakukan pada pagi hari setelah mengikuti apel pagi. Dokter akan masuk kesetiap ruangan yang terdapat pasien. Disana dokter akan menanyakan keluhan dan memeriksa pemeriksaan yang diperlukan. Setelah visite berakhir, dokter akan menuliskan hasil pemeriksaannya di rekam medis pasien.

Analisa dampak

1. Dampak yang ditimbulkan apabila nilai dasar anti korupsi , disiplin tidak dilakukan, pasien bisa terlantar dan kecewa dengan pelayanan Puskesmas. Hal ini bisa mengakibatkan kualitas dan kepercayaan masyarakat berkurang.

9-23 November 2015

3Melakukan pelayanan rujukan medis 1. Pasien dipanggil oleh perawat sesuai dengan antrian 2. Menyapa dan mempersilahkan duduk pasien.3. Melakukan ananmnesis4. Melakukan pemeriksaan fisik5. Menegakkan diagnosa sementara.6. Menjelaskan tentang diagnosa pasien dan menyarankan agar pasien dirujuk ke RS agar mendapatkan pelayanan/ pemeriksaan selanjut ya.7. Memberitahukan kepada pasien bahwa pasien akan dirujuk ke Rumah Sakit Daerah.

Akuntabilitas1. Kejelasan2. Konsisten

1. Kejelasan adalah memberitahukan apa adanya, tidak ditutup-tutupi. Setelah dilakukan anamnesa , pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang, dokter akan memberitahukan kepada pasien bahwa dia akan dirujuk ke RS daerah. Sebelumnya dokter akan menjelaskan kepada pasien tentang penyakit yang dideritanya dan kenapa (indikasi) dia harus dirujuk ke Rumah Sakit Daerah.2. Konsisten adalah taat dan patuh pada sebuah kebijakan/aturan yang berlaku. Dokter akan merujuk pasien yang diagnosa penyakitnya di luar 155 diagnosa yang tidak boleh dirujuk yang sudah ditetapkan oleh BPJS.

Analisa dampak :1. Apabila nilai dasar akuntabilitas: kejelasan tidak tercapai maka dokter tidak bisa mendapatkan informasi dengan jelas tentang penyakit yang diderita, pasien tidak mau dirujuk serta pasien tidak mendapatkan pelayanan yang maksimal.2. Apabila nilai dasar akuntabilitas: konsisten tidak dilakukan makan pasien tidak diterima di Rumah Sakit daerah dan jika angka rujukan meningkat, akan berdampak pada pemotongan dana kapitas Puskesmas.9-23 November 2015

4Melakukan pelayanan medik umum di poli MTBS ( Manajemen Terpadu Balita Sakit)1. Pasien dipanggil oleh perawat2. Menimbang berat badan dan tinggi badan.3. Melakukan wawancara atau Anamnesis dengan pendamping pasien (ibu pasien)4. Melakukan pemeriksaan fisik sesuai keluhan.5. Menegakkan diagnosa pasien6. Menjelaskan tentang diagnosa penyakitMenulis resepEtika Publik1. Profesional dan tidak berpihak2. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian.

1. Profesional dan tidak berpihak adalah melakukan tindakan yang sesuai dengan tupoksi dan sesuai standar SOP yang berlaku. Pada kegiatan ini saya akan melakukan pelanan medik umum di poli MTBS. Datang tepat waktu, mengikuti apel pagi, setelah itu masuk ke ruang poli MTBS. Perawat akan memanggil pasien sesuai dengan nomor antrian. Menyapa pasien serta pendamping dan mempersilahkan duduk. Selanjutnya akan dilakukan anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang yang relevan. Selanjutnya baru disimpulkan apa diagnosa pasien. Kemudian semua hasil pemeriksaan dicatat pada rekam medis pasien. selanjutnya saya akan menjelaskan kepada pendamping pasien tentang penyakit yang diderita. Kemudian saya akan menuliskan resep dan memberikannya kepada pendamping pasien untuk proses pengambilan obat. 2. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian adalah membuat suatu kesimpulan berdasarkan ilmu dan keahlian yang sudah didapatkan sebelumnya. Pada kegiatan ini saya menetapkan diagnosa penyakit yang diderita oleh pasien berdasarkan ilmu dan skill yang sudah dimiliki.

Analisa dampak : 1. Apabila nilai dasar etika publik profesional dan tidak berpihak tidak tercapai maka akan terjadi kericuhan sehingga membuat pasien tidak nyaman akibatnya pelayanan tidak berjalan dengan lancar dan maksimal. 2. Apabila nilai dasar etika publik membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian tidak dilakukan maka penegakan diagnosa tidak sesuai dengan keluhan pasien sehingga pengobatan yaang di berikan tidak tepat.9-23 November 2015

5Melakukan pelayanan medik di UGD1. Pasien dibawa ke UGD Puskesmas2. Melakukan wawancara (anamnesis) dengan pasien dan pendamping pasien (pembawa)3. Melakukan pemeriksaan. fisik sesuai keluhan.4. Menegakkan diagnosa pasien5. Menjelaskan tentang diagnosa penyakit.6. Melakukan tindakan medis yang diperlukan.7. Menulis resepEtika Publik1. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian2. Memberikan layanan secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat dan berdaya guna.1. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian adalah melakukan sesuatu tindakan berdasarkan ilmu dan skill yang sudah dipelajari/didapat. Setelah melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik kepada pasien, selanjutnya dokter akan menyimpulkan diagnosa yang tepat kepada pasien. 2. Memberikan layanan secara jujur, tepat, akurat dan berdaya guna adalah setiap tindakan yang dilakukan harus cepat dn tepat. Setelah pasien sampai di UGD maka dokter ddan petugas haru segera memeriksa pasien dan menentukan tindakan apa yang harus dilakukan secepat mungkin sehingga penanganan dan pelayanan di UGD dapat berkualitas dan prima.

Analisa dampak:1. Dampak yang ditimbulkan jika nilai etika publik: membuat keputusan berdasarkan prinsip keadilan tidak tercapai makan akan terjadi kesalahan diagnosa dan tindakan kepada pasien sehingga akan berakibat fatal.2. Apabila nilai etika publik memberika layanan secara jujur, tanggap, tepat , akurat dan berdaya guna tidak tercapai maka akan terjadi penangan yang lambat, sehingga pasien tidak tertolong dengan baik dan berisiko tinggi bahkan bisa mengakibatkan penyakit pasien bertambah parah dan kualitas Puskesmas menjadi buruk dimata masyarakat.9-23 November 2015

6Home Visite pasien Diabetes Mellitus (DM)1. Petugas ( dokter dan paramedis) mengunjungi pasien DM di rumahnya.2. Mengucapkan salam sebelum masuk rumah pasien. 3. Menjelaskan tujuan kedatangan kita ke pasien. 4. Melakukan anamnesis dengan pasien.5. Melakukan pemeriksaan fisik kepada pasien.6. Mengedukasi pasien dan keluarga7. Memberikan obatKomitmen Mutu1. Inovasi

1. Inovasi adalah melakukan sesuatu hal yang baru dari biasanya. Dokter dan perawat akan mengunjungi pasien DM ke rumahnya masing-masing. Melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik serta edukasi kepad pasien dan keluarga. Setelah itu dokter akan memerikan obat kepada pasien.

Analisa Dampak : 1. Apabila nilai komitmen mutu inovasi tidak tercapai maka akan mengakibatkan pasien DM tidak mendapatkan obat dan penyakitnya tidak terkontrol. Jika hal ini terjadi, maka penyakit pasien akan bertambah parah sehingga menggangu kualitas hidup dan perekonomian keluarga. Selain itu jumlah penyakitnya bisa bertambah banyak dan hal ini menunjukan salah satu fungsi Puskesmas sebagai Preventi dan promotif tidak berhasil.9-23 November 2015

7Home visite pasien Kesehatan Jiwa1. Petugas ( dokter dan paramedis) mengunjungi pasien Jiwa di rumahnya.2. Mengucapkan salam sebelum masuk rumah pasien. 3. Menjelaskan tujuan kedatangan kita ke pasien dan keluarga. 4. Melakukan wawancara dengan pasien dan keluarganya.5. Mengedukasi pasien dan keluarga.6. Memberikan obatKomitmen Mutu1. Efektivitas

1. Efektivita adalah suatu langkah yang ditempuh untuk mencapai target yang sudah ditetapkan. Dokter dan petugas jiwa turun ke rumah-rumah pasien untuk melihat perkembangan pasien dan memberikan obat selama 1 bulan.

Analisa dampak:1. Apabila nilai komitmen mutu efektivitas tidak tercapai maka akan mengakibatkan pasien putus obat dan mengakibatkan kambunya penyakit seperti sedia kala. Dan petugas tidak bisa melihat perkembangan pasien. 9-23 November 2015

8Memberikan pelayanan pembuatan surat sakit1. Petugas paramedis mengukur Tekanan Darah, Tinggi Badan, dan Berat Badan2. Melakukan wawancara atau ananmnesis3. Melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang (jika perlu)4. Menuliskan hasil pemeriksaan pada surat keterangan sakit yang tersediaAnti Korupsi1. Jujur

1. Jujur adalah menyampaikan apa yang terjadi sebenarnya. Dokter akan memeriksa pasien melalui anamnesa dan pemeriksaan fisik selanjutkan hasilmpemeriksaan akan dituliskan di rekam medis. Selanjutkan baru akan dibuat surat sakit sesuai dengan apa yang didapatkannya pada pemeriksaan, tidak dimanipulasi.

Analisa dampak:1. Jika nilai anti korupsi jujur tidak tercapai, maka akan terjadi dampak kepada dokternya yang melanggar etika kedokteran. Selain itu surat sakit bisa disalahgunakan oleh pasien.9-23 November 2015