Monitoring Pengaduan Dugaan Korupsi Ke KPK Periode Desember 2011 - Agustus 2014
Click here to load reader
-
Upload
indonesia-media-monitoring-center-immc -
Category
Law
-
view
65 -
download
0
Transcript of Monitoring Pengaduan Dugaan Korupsi Ke KPK Periode Desember 2011 - Agustus 2014
MONITORING
PENGADUAN
DUGAAN
KORUPSI KE KPK PERIODE
DESEMBER 2011 – AGUSTUS 2014
WWW.IMMCNEWS.COM 1
METODOLOGI
Monitoring ini dilakukan terhadap 3 online nasional yang memiliki jaringan di
daerah. Metode yang digunakan adalah purposive sampling dengan
menganalisa semua artikel yang berkaitan dengan pengaduan masyarakat
kepada KPK. Adapun media-media yang di monitoring adalah:
WWW.IMMCNEWS.COM
2
No Media Online
1 Detik.com
2 Tribunnews.com
3 JPPN.com
KASUS YANG DILAPORKAN
Kasus yang banyak dilaporkan ke KPK adalah kasus dugaan
korupsi di daerah dan lembaga negara.
WWW.IMMCNEWS.COM
3
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Korupsi di
Daerah
Korupsi Pejabat
Negara
Korupsi di
Kementerian
Korupsi di DPR Korupsi di
BUMN
Korupsi di
Lembaga
Negara
Korupsi Pihak
Swasta
KATEGORI KASUS
Kebanyakan kasus yang dilaporkan adalah dugaan penyalahgunaan wewenang oleh pejabat terkait serta korupsi barang dan jasa.
WWW.IMMCNEWS.COM
4
0 10 20 30 40 50 60 70
Korupsi Pengadaan Barang
Suap/Gratifikasi
Penyalahgunaan Kekuasaan
Pencucian Uang
Korupsi Dana Bansos
Lainnya
PIHAK YANG DILAPORKAN
Bupati dan Walikota menjadi pihak yang paling banyak menjadi pihak yang dilaporkan.
WWW.IMMCNEWS.COM
5
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50
Gubernur
Bupati/Walikota
Anggota DPRD
Anggota DPR
Menteri/Ketua Lembaga
Anggota Partai
TNI/Polri
Pejabat Pemda/Pemprov
Perusahaan Swasta
Lainnya
PIHAK YANG MELAPORKAN
Kalangan LSM/Ormas menjadi pihak yang paling banyak melaporkan dugaan korupsi.
WWW.IMMCNEWS.COM
6
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Pribadi LSM/Organisasi Pejabat
Pemerintah
PPATK Institusi
Pemerintah
STATUS LAPORAN
Sebagian besar laporan yang masuk ke KPK, masih dalam status ditelaah dan diselidiki.
WWW.IMMCNEWS.COM
7
0
10
20
30
40
50
60
Ditelaah/Dikaji Diselidiki Disidangkan
KASUS DITERUSKAN KE INSTITUSI LAIN
Sebagian kasus korupsi diteruskan KPK ke BPK/BPKP serta kepolisian.
WWW.IMMCNEWS.COM
8
0
1
2
3
4
5
6
7
Polri Itjen/LPND BPK/BPKP Kejaksaan
TEMUAN Berdasarkan pemberitaan di media, pengaduan tentang dugaan korupsi yang
disampaikan kepada KPK lebih banyak terkait dengan dugaan korupsi yang terjadi di daerah, dimana kepala daerah seperti Bupati dan Walikota menjadi pihak terlapor. Besarnya laporan dugaan korupsi di daerah menunjukkan bahwa korupsi di daerah terus mengalami peningkatan.
Kategori korupsi yang dilaporkan oleh masyarakat kepada KPK sebagian besar adalah
penyalahgunaan wewenang yang dimilikinya serta dugaan korupsi dalam pengadaan barang dan jasa. Sementara untuk dugaan suap/gratifikasi tidak banyak terlalu besar dilaporkan oleh masyarakat. Hal ini kontras dengan kasus-kasus yang selama ini di selidiki dan disidik oleh KPK, dimana mayoritasnya adalah kasus suap dan gratifikasi pemerintah daerah.
Dari seluruh pengaduan yang masuk ke KPK, kebanyakan masih dalam proses pengkajian dan penelitian dari KPK. Hanya sedikit kasus yang sudah masuk dalam
persidangan. Ini menunjukkan bahwa laporan yang disampaikan kepada KPK, hanya berhenti pada proses penelitian dan penelaahan. Hanya sedikit pula kasus yang sudah ditelaah dan diteliti yang diteruskan kepada lembaga lain seperti BPK/BPKP dan kepolisian. Kebayakan kasus yang dilaporkan kepada masyarakat diteruskan kepada BPK/BPKP untuk dilihat apakah ada kerugian negara atau tidak dari laporan tersebut.
Pihak yang melapor lebih banyak dari kalangan LSM/Ormas. Sementara Inspektorat baik di pusat maupun daerah, tidak pernah diberitakan melaporkan adanya dugaan korupsi
dilingkungan kerja yang diawasinya. Hal ini menunjukkan bahwa pengawasan di internal pemerintah belum bekerja maksimal. Bisa jadi hal ini karena tidak ada koordinasi yang baik antara KPK dengan pengawas internal pemerintah dan sebaliknya.
WWW.IMMCNEWS.COM
9
KESIMPULAN Kasus dugaan korupsi yang dilaporkan kepada KPK, lebih banyak
berhenti pada tingkat penelitian dan penelaahan. Tidak berlanjut
hingga proses penyelidikan dan penyidikan.
Kasus dugaan korupsi yang banyak dilaporkan kepada KPK adalah
dugaan penyalahgunaan wewenang serta korupsi pengadaan
barang dan jasa. Sementara, kasus suap tidak banyak dilaporkan.
Institusi yang banyak dilaporkan melakukan praktek korupsi adalah
Bupati/Walikota, Menteri dan Kepala Lembaga Negara.
KPK lebih banyak meneruskan kasus ke BPK/BPKP dibanding ke
Polisi atau Kejaksaan. Hal ini menunjukkan bahwa KPK lebih fokus
mencari apakah ada kerugian negara dari laporan tersebut atau
tidak.
KPK lebih banyak mengungkap kasus suap di daerah atau
lembaga negara dibanding mengungkap kasus korupsi
pengadaan barang dan jasa atau penyalahgunaan wewenang.
Padahal laporan yang paling banyak ke KPK adalah laporan
dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa serta
penyalahgunaan wewenang oleh pejabat negara dan daerah.
WWW.IMMCNEWS.COM
10