Modul Statistik Bisnis [TM2]
-
Upload
encep-kazune -
Category
Documents
-
view
353 -
download
48
description
Transcript of Modul Statistik Bisnis [TM2]
MODUL PERKULIAHAN
Statistik Bisnis Mengumpulkan, Mengolahdan Menyajikan Data
Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh
Ekonomi Dan Bisnis Akuntansi 02 DA0123BA ZULFITRI,MS,MM
Abstrak KompetensiMenjelaskan, Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data, Menyajikan data dalam bentuk Tabel, Grafik dan Distribusi Frekuensi
Menjelaskan statistik kualitatif dan kuantitatif dibidang penelitian ilmu sosial
Pengumpulan data serta penggunaannya Data statistik adalah data yang dapat dipercaya dan tepat waktu, maka diperlukan :
- pengumpulan data harus baik dan benar
- mencakup seluruh unit yang menjadi obyek penelitian
- informasi yang dikumpulkan harus sesuai dengan keadaan yang sebenarnya
- menggunakan metode dan cara yang tepat
Data yang dikumpulkan untuk apa?
- Apakah untuk mendapatkan gambaran mengenai suatu keadaan?
- Apakah untuk memecahkan suatu persoalan?
Sebelumnya harus diketahui terlebih dahulu :
Jenis elemen atau obyek yang akan diteliti : unit terkecil dari obyek penelitian, dapat berupa :
a). orang (pegawai swasta, mahasiswa, pedagang, konsumen, karyawan, nasabah bank
dsb.)
b). organisasi atau badan usaha ( perusahaan, universitas, departemen, propinsi, ru mah tangga,
pasar dsb.)
c). barang ( kendaraan, mesin, gedung, senjata dsb).
Tujuan pengumpulan data :
a). untuk mengetahui jumlah elemen
b). untuk mengetahui karakteristik elemen-elemen
Karakteristik adalah sifat-sifat, ciri-ciri atau hal-hal yang dimiliki oleh elemen yaitu semua
keterangan yang dimiliki oleh elemen.
Misalnya : - kalau elemen itu pegawai swasta, maka karakteristiknya adalah : jenis kelamin,
pendidikan, agama, umur , masa kerja, golongan dan gaji.
‘13 2 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
- elemen berupa perusahaan, maka karakteristiknya adalah jmlh. karyawan, jmlh
kekayaan, hasil produksi, hasil penjualan.
elemen berupa universitas, maka karakteristiknya adalah jmlh. mahasiswa, jmlh.
dosen dan banyaknya fakultas .
Variabel atau peubah adalah sesuatu yang nilainya dapat berubah atau berbeda. Nilai karakteristik
suatu elemen merupakan nilai variabel, misalnya harga (karakteristik harga suatau barang akan
berubah-ubah menurut waktu atau berbeda-beda menurut tempat), pro duksi, hasil penjualan,
ekspor, pendapatan nasional, umur, tinggi badan, berat badan dsb. Untuk menunjukkan suatu
variabel digunakan huruf latin (X, Y, Z) atau Yunani dsb.
Misalnya : kalau ada 3 stasiun televisi dengan X = modal dalam milyard rupiah, dimana X 1 = 4, X2 = 7
dan X3 = 5 berarti stasiun TV1 mempunyai modal 4 milyard rp., stasiun TV2 mempunyai modal 7
milyard rp. dan stasiun TV3 mempunyai modal 5 milyard rp.
Populasi adalah kumpulan dari seluruh elemen sejenis tetapi dapat dibedakan satu sama lain.
Perbedaan-perbedaan dapat disebabkan adanya nilai karakteristik yang berlai nan.
Misalnya: seluruh karyawan perusahaan merupakan suatu populasi, disisni elemen merupakan
orang, yaitu karyawan perusahaan. Walaupun jenisnya sama , namun karakteristiknya secara
keseluruhan akan berlainan, misalnya : umur, pendidikan, masa kerja, jumlah anak, gaji pokok, dsb.
Untuk menunjukkan banyaknya elemen populasi diberi notasi N
Catatan : karena pengumpulan data akan menghasilkan nilai observasi sebagai nilai karakteristik dari
masing-masing elemen, maka kumpulan seluruh nilai (data) observasi disebut populasi. Oleh karena
itu populasi dan sampel ditulis sbb.
Populasi : X1, X2, …..Xi, ….. XN
Sampel : X1, X2, … Xi, ….. Xn
Sampel atau contoh adalah sebagian dari populasi. Jika n adalah jumlah elemen sampel dan N
adalah jumlah elemen populasi, maka n<N .
Metode Pengumpulan data‘13 3 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Ada 2 cara pengumpulan data yaitu : cara sensus dan cara sampling
1). Sensus
Sensus adalah cara pengumpulan data, dimana seluruh elemen populasi diteliti satu persatu. Data
hasil pengolahan sensus disebut data yang sebenarnya (true value) atau disebut parameter.
Misalnya : Hasil sensus penduduk Indonesia tahun 2000 , memberikan data sebenarnya mengenai
jumlahnya menurut umur, jenis kelamin, lapangan kerja, agama, pendidikan.
Perlu diperhatikan bahwa cara sensus adalah ;
- mahal biayanya, memerlukan banyak tenaga dan waktu ----- > tidak effisien
---- > sensus penduduk dilakukan 10 tahun sekali.
2). Sampling
Sampling adalah cara pengumpulan data, dimana yang diselidiki adalah elemen sampel dari suatu
populasi. Data dari hasil sampling merupakan data perkiraan (estimate value ). Jadi jika dari 1000
perusahaan hanya akan diselidiki 100 saja, maka hasil penyelidikan nya merupakan suatu perkiraan.
Misalnya : perkiraan jumlah karyawan, perkiraan rata-rata gaji karyawan per bulan.
Nilai yang dihitung berdasarkan seluruh elemen populasi disbt. Parameter, sedangkan yang dihitung
berdasarkan sampel disebut statistik.
Keuntungan pengumpulan data dengan cara sampling :
- Memerlukan biaya yang sedikit
- Memerlukan waktu yang lebih cepat
- Memerlukan tenaga yang tidak terlalu banyak
- Dapat menghasilkan cakupan data yang lebih luas serta terperinci.
- Menghasilkan penelitian yang tidak merusak
Cara Pengambilan sampelAda 2 cara pengambilan sampel, yaitu
1). Cara acak (random)
‘13 4 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
adalah suatu cara pemilihan sejumlah elemen dari populasi untuk menjadi anggota sampel, dengan
cara sedemikian rupa sehingga setiap elemen mendapat kesempatan yang sama (equal chance)
untuk dipilih menjadi anggota sampel.
Misalkan dengan cara lotre/undian, tabel angka acak ( kalau jumlah elemen ribuan).
Cara ini bersifat obyektif, samplingnya disebut probability sampling artinya setiap elemen
mempunyai probabilitas yang sama untuk dipilih.
2). Cara bukan acak
adalah suatu cara pemilihan elemen-elemen dari populasi untuk menjadi anggota sampel, dimana
setiap elemen tidak mendapat kesempatan yang sama untuk dipilih.
Cara ini bersifat subyektif, dan samplingnya disebut non probability sampling artinya setiap elemen
tidak mempunyai probabilitas yang sama untuk dipilih.
Catatan : bahwa hanya dengan probability sampling yang bersifat acak, dapat mengguna kan
metode analisis satatistik, menguji hipotesis, membuat perkiraan interval, memperki rakan besarnya
kesalahan, memperhitungkan besarnya resiko ketidakpastian ( uncer tainty) dalam proses
pengambilan keputusan.
Alat Pengumpulan DataAlat atau device untuk memperoleh keterangan dari obyek atau elemen adalah :
- daftar pertanyaan (questionnaire ).
- Wawancara
- Observasi atau pengamatan langsung
- Melalui pos, telepon, dll.
Bagian yang sangat penting dalam pengumpulan data adalah merancang kuesioner. Kuosioner atau
daftar isian adalah satu set pertanyaan yang tersusun secara sistematis dan standar sehingga
pertanyaan yang sama dapat diajukan ke setiap responden.
Sistematis adalah item-item pertanyaan disusun menurut logika (logical sequence) sesuai dengan
maksud dan tujuan pengumpulan data. Sedangkan yang dimaksud dengan standar adalah setiap
item pertanyaan mempunyai pengertian, konsep dan definisi yang sama.
Tujuan utama dalam pembuatan kuesioner adalah :
‘13 5 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
1). Memperoleh informasi / data yang berhubungan dengan maksud dan tujuan survei
2). Mengumpulkan informasi dengan kecermatan dan ketelitian yang dapat dipertang
gungjawabkan.
Jenis pertanyaan dalam kuesioner dapat dibedakan menjadi pertanyaan terbuka dan per tanyaan
tertutup. Pertanyaan terbuka memberi kebebasan responden untuk menjawab dengan kata-kata
yang dipilihnya sendiri. Sedangkan pertanyaan tertutup membatasi jawaban responden dengan
keharusan memilih diantara jawaban-jawaban yang sudah tercantum dalam kuesioner.
PENGOLAHAN DATAApabila data sudah dikumpulkan dari kuesioner, observasi, maka diperoleh data mentah. Data
mentah (raw data) adalah hasil pencatatan peristiwa atau karakteristik elemen yang dilakukan pada
tahap pengumpulan data.
Data mentah ------ > diolah ----- > data berguna
Pengolahan data adalah suatu proses untuk memperoleh data / angka ringkasan berdasar kan
kelompok data mentah. Data/angka ringkasan dapat berupa jumlah (total), proporsi, persentase,
rata-rata dsb.
Data statistik pada dasarnya merupakan angka-angka ringkasan dari hasil pengolahan berdasarkan
data mentah, seperti total, rata-rata, persentase, angka indeks, simpangan ba ku (deviasi standar),
koefisien korelasi dan koefisien regresi.
Tujuan pengolahan data adalah mendapatkan data statistik yang dapat digunakan untuk melihat
atau menjawab persoalan secara agregat atau kelompok, bukan satu persatu seca ra individu.
Misalnya : - Berapa % penduduk Indonesia yang bekerja di sektor jasa.
- Berapa rata-rata penerimaan karyawan perbulan
- Berapa % pemirsa TV Indosiar yang tidak puas terhadap acara yang
Ditayangkan
‘13 6 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Metode Pengolahan DataJumlah hasil observasi sedikit, dilakukan pengolahan secara manual, tetapi bila hasil observasi
sangat besar maka pengolahannya secara elektronik ( komputer) ---- > cara yang effektif.
1). Pengolahan data secara manual- untuk jumlah observasi yang tidak banyak
- memerlukan waktu yang sangat lama karena harus meneliti satu persatu dari setiap
observasi
Misalnya : - Untuk mengetahui jumlah pemilih menurut jenis partai di masing-masing
TPS.
Obyek yang diteliti adalah masing-masing individu pemilih yang mencoblos tanda gambar
tertentu.Untuk mendapatkan informasi berapa jumlah pemilih partai tertentu, panitia pemungutan
suara menghitung dan membuat tally mark pada masing-masing tanda gambar partai sesuai dengan
tanda gambar yang dipilih di pemungutan suara.
Contoh :
a). Diasumsikan bahwa pada Pemilu tahun 1999 disuatu tempat hanya akan memilih 4 jenis partai
besar yaitu PDIP (no.11), PAN (no.15), Golkar (no.33) dan PKB (no.35). Jika hasil suara yang masuk
sebanyak 50, maka dapat ditulis sebagai berikut ( angka menun jukkan nomor partai ) :
15 15 11 11 11 33 15 35 33 11 15 33 35 11 35 11 15
11 15 33 35 11 15 15 35 35 33 35 11 35 11 11 15 33
11 11 33 15 15 35 33 35 11 11 15 15 35 15 11 15
dari data tersebut ----- > dibuat tally mark ------ > menentukan jumlah masing-masing suara untuk
setiap partai
PDIP (11) IIIII IIIII IIIII I = 16
PAN (15) IIIII IIIII IIIII = 15
Golkar (33) IIIII III = 8
PKB (35) IIIII IIIII I = 11
Hasil pengolahan tersebut dapat disajikan dalam bentuk grafik atau tabel.
‘13 7 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
b). Suatu survei dilakukan terhadap 10 perusahaan CD di daerah A yang diambil secara acak, untuk
mengetahui jumlah dan rata-rata modal serta persentase perusahaan dengan modal kurang dari
suatu nilai tertentu. Dari hasil penelitian diperoleh data mentah 10 per usahaan CD sbb. (nilai dalam
jutaan rupiah).
50 40 70 60 30 100 120 80 110 90
Tentukan jumlah dan rata-rata modal serta persentase perusahaan CD dengan modal kurang dari
100 juta rupiah.
Jawaban :
Data tersebut dapat langsung diolah secara manual yaitu :
Jumlah modal < Rp 100 juta = 50 + 40 + 70 + 60 + 30+ 80 + 90
= 420 ( Rp 420 juta)
Rata-rata modal perusahaan < Rp100 Juta = Rp 60 juta
Persentase perusahaan Cd dengan modal kurang dari Rp 100 juta rp. =
2). Pengolahan Data Secara Elektronik
Dengan bantuan komputer, pengolahan data masing-masing individu dirinci menurut
beberapa karakteristik dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. Dengan komputer kesalahan
dapat diminimalisasi.
Masalah apabila mengolah dengan komputer
- Harus membuat program entri data sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang
ada di kuesioner.
- Perlu dilakukan pengeditan hasil isian kuesioner ---- > bisa masuk ke komputer
‘13 8 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
(data entry).
Setelah data masuk kedalam komputer dalam bentuk file data ----- > pengolahan lebih lanjut ----- >
mengetahui jumlah, persentase dll. sesuai dengan fasilitas yang ada pada komputer. Bisa
menggunakan paket program statistik.
B. PENYAJIAN DATAData statistik dikumpulkan ----- > diolah ----- > disajikan dalam bentuk mudah dibaca ( bentuk tabel,
grafik) dan dimengerti oleh pengambil keputusan, lebih tepat, cepat dan akurat.
Tabel merupakan kumpulan angka-angka yang disusun menurut kategori-kategori ( jumlah pegawai
menurut pendidikan dan masa kerja, jumlah penjualan menurut jenis barang, dll.) ---- >
memudahkan membuat analisa data.
Grafik merupakan gambar-gambar yang menunjukkan secara visual data berupa angka, bisa dengan
simbol-simbol, dan berasal dari tabel-tabel yang telah dibuat. Baik tabel maupun grafik dapat
digunakan untuk menyajikan cross section data dan data berkala.
CROSS SECTION DATA
Penyajian dengan Tabel
Tabel 1. Penjualan Hipotetis PT Sinar Sakti menurut Jenis Barang dan Daerah Penjualan pada tahun 2007 (dalam satuan)
Jenis barang Daerah Penjualan TotalI II III IV
ABC
201510
302520
504025
605030
160130 85
Total 45 75 115 140 375
Tabel diatas merupakan tabel 2 arah (two ways table) yaitu tabel yang menunjukkan
hubungan timbal balik antara 2 hal : jenis barang dan daerah penjualan ---- > memudahkan
‘13 9 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
untuk mengetahui jenis barang apa yang paling laku dan di daerah mana ------ > dasar untuk
alokasi barang ---- > berguna untuk kebijakan logistik.
Penyajian dengan Grafik
Dengan menggunakan grafik garis
Penjualan hipotetis PT Sinar Sakti
Daerah Penjualan
Satu
an
Barang A Barang B Barang C
Grafik dengan menggunakan bagan batangan (bar chart)
Penjualan Hipotetis PT Sinar Sakti
0
10
20
30
40
50
60
70
I II III IV
Daerah Penjualan
Satu
an
Barang A Barang B Barang C
‘13 10 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
DATA BERKALAPenyajian dengan Tabel
Tabel 2. Perkembangan Hasil penjualan PT Sinar Sakti menurut jenis barang dari 1993 sampai dengan 1999 (dalam satuan)
Tahun Jenis Barang JumlahA B C
1993199419951996199719981999
90110115130140155160
8590105110120125130
50556065758085
225255280305335360375
Dari tabel di atas terlihat perkembangan hasil penjualan per tahun dan hasil penjualan untuk setiap
barang.
Penyajian dengan grafikDengan grafik dapat dengan cepat melihat perkembangan hasil penjualan untuk setiap jenis barang
selama tahun 1993 sampai dengan 1999 dan laju perkembangannya. ------ > meramalkan jenis
produk mana yang akan meningkat dan mana yang berkecenderungan menurun.---- > perlu
penelitian dan perkembangan dari perusahaan ( research and development)
BENTUK TABEL1). Tabel satu arah ( one way table)
2). Tabel dua arah ( two way table)
3). Tabel tiga arah (three way table)
‘13 11 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Tabel Satu Arah adalah tabel yang memuat keterangan satu hal atau satu karakteristik saja, misal :
- data personalia : jumlah personalia menurut : pendidikan, masa kerja , umur, dsb
- data peralatan : jumlah kendaraan bermotor menurut : merk, jenis, umur, dsb.
Tabel 3. Produksi Kayu Hutan menurut Jenis Produksi Tahun 1996/1997 ( 000m3)
JenisBanyaknya
Kayu bulatKayu gergaji
Kayu lapis
26.000 3.427
10.948
Jumlah 40.444Sumber : Departemen Kehutanan dalam Statistik Indonesia 1997, BPS
Tabel dua arah adalah tabel yang menunjukkan hubungan dua hal atau dua karakteristik, misalnya :
- data personalia menurut masa kerja dan pendidikan, masa kerja dan golongan dsb- data peralatan menurut umur dan merk, umur dan jenis dsb.
Tabel 4. Jumlah Mahasiswa Universitas Cantik Manis menurut Tingkat dan Tahun 1999
Fakultas Tingkat Jumlah
I II III IV V VI VII
Ekonomi
Ilm Penddk
Ilm Pasti
Teknik
Hukum
285
99
75
123
42
120
37
68
66
29
113
33
30
54
20
47
18
10
29
6
85
26
20
40
19
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
650
213
203
312
116
‘13 12 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Kedokteran 57 79 70 65 65 64 68 468
Jumlah 681 399 320 175 255 64 68 1.962
Tabel tiga arah , adalah tabel yang menunjukkan tiga hal atau tiga karakteristik, misal :
- Data personalia, menurut masa kerja, pendidikan dan golongan.- Data peralatan menurut umur, merk dan jenis.
Tabel 5. Jumlah Kendaraan Perusahaan X menurut Umur, Merk dan Jenis Tahun 1999
Umur
(thn)
Toyota Mitsubishi Honda Jumlah
Sdn Bis dll Sdn Bis dll Sdn Bis dll
< 1
1 – < 2
2 - < 3
3 - < 4
4 - < 5
>5 5 2 1 4 1 - 3 1 1 18
Jumlah
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa kendaraan yang telah berumur 5 tahun atau lebih
harus diganti (peraturan). Ada 18 mobil yang harus diganti, diantaranya 5 sedan Toyota, dua
bis Toyota dsbnya.
BENTUK GRAFIKMemudahkan pengambilan kesimpulan dengan cepat. Data berkala (time series data) biasanya
disajikan dalam bentuk grafik garis ----- > memudahkan pembuatan trend ---- > dasar pembuatan
ramalan (forecasting) ------ > dasar perencanaan,
‘13 13 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Macam-macam grafik 1. grafik garis (line chart) 4. grafik gambar (pictogram)
2. grafik batangan/balok ( bar chart / histogram) 5. grafik peta (cartogram)
3. grafik lingkaran (pie chart)
1.Grafik garis
a). Grafik garis tunggal ( single line chart) adalah grafik yang terdiri dari satu
garis untuk menggambarkan perkembangan (trend) dari suatu karakteristik.
Tabel 1. Penjualan Hipotetis Perusahaan “Harapan Kita” Tahun 1993 – 1999 (juta rupiah)
Tahun 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999
Hasil Penjualan 80 97,5 100 110 115 125 150
Berdasarkan data tabel di atas buatlah grafiknya
b). Grafik garis berganda ( multiple line chart) adalah grafik yang terdiri dari beberapa
garis untuk menggambarkan perkembangan beberapa hal / kejadian sekaligus.
Tabel 2. Penjualan Hipotetis Toko Terang Menurut Jenis barang dan Waktu
(dalam juta rupiah).
Jenis barang 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999
Televisi
Radio
Kulkas
20
25
30
30
45
50
35
50
60
40
60
75
50
65
85
65
75
90
70
80
95
85
90
100
Jumlah 75 125 145 175 200 230 245 275
‘13 14 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Buatlah grafik garis berganda.
c). Grafik Garis Komponen Berganda (Multiple component line chart), serupa dengan grafik
berganda, tetapi garis yang teratas/terakhir menggambarkan jumlah (total ) dari komponen-
komponen, sedangkan garis lainnya menggambarkan masing-masing kom ponen.
d). Grafik Garis Persentase Komponen Berganda ( multiple percentage component
line chart) adalah sama seperti grafik garis berganda, kecuali bahewa masing-masing
nilai komponen dinyatakan dalam persentase , sehingga garis yang teratas/terakhir
merupakan garis yang menunjukkan nilai 100%.
e). Grafik Garis Berimbang Netto ( net balanced line) adalah nilai-nilai selisih dengan garis
timbangan dapat diberi warna yang berbeda untuk menilai selisih yang positif dan negatif.
f). Grafik Batangan tunggal ( Single Bar Chart)
g). Grafik Batangan Berganda ( Multiple Bar Chart)
h). Grafik Batangan Komponen Berganda ( Multi Component Bar Chart)
i). Grafik Batangan Berimbang Neto ( Net Balanced Bar Chart)
j). Grafik Lingkaran Tunggal ( Single Pie Chart).
k). Grafik Lingkaran Berganda ( Multi Pie Chart)
l). Grafik Peta (Cartogram Chart)
m). Grafik Gambar (Pictogram Chart)
Latihan :
1. Jelaskan perbedaan antara sensus dan sampling
2. Sebutkan dan jelaskan cara-cara pengambilan sampel
‘13 15 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
3. Apa yang saudara ketahui tentang tabel ? dan jelaskan apa yang dimaksud dengan tabel satu
arah, dua arah dan tiga arah.
4. Buatlah grafik garis berganda dan garfik batangan berganda dengan menggunakan data sbb.
Kredit Bank Indonesia ( milyard rupiah )
Tahun Kredit Likuiditas Kredit Langsung
1995
1996
1997
1998
1999
1.722
2.548
3.742
4.365
6.938
2.454
2.649
2.771
2.356
870
Sumber : Hipotetis
5. Sajikan dalam bentuk grafik lingkaran (buat persentase dahulu) dari tabel di bawah ini
Hasil Penjualan PT Sinar Abadi menurut Jenis Barang Tahun 1999
Jenis barang Juta rupiah
A
B
C
150
80
20
Jumlah 250
C. DISTRIBUSI FREKUENSI
1). Distribusi Frekuensi Data Kualitatif
‘13 16 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Tabel 1. Data Hipotetis 50 Orang Pembeli Komputer dari Beberapa Jenis
Perusahaan Komputer
IBM Compaq Compaq IBM IBM
Compaq Compaq Packard Bell Gateway2000 Packard Bell
Apple Apple IBM Apple Compaq
Packard Bell Compaq Compaq IBM Packard Bell
Gateway 2000 Apple Apple Packard Bell Company
IBM Apple Apple Packard Bell Packard Bell
Apple Apple Company Gateway 2000 Compaq
Packard Bell IBM Gateway 2000 Compaq Apple
Packard Bell IBM Packard Bell Compaq Packard Bell
Gateway 2000 Apple IBM Apple Apple
________________________________________________________________________
Tabel 2. Distribusi Hipotetis Frekuensi Pembelian Komputer
Perusahaan Frekuensi Frek. rel Frek (% )
Apple
Compaq
Gateway 2000
IBM
Packard Bell
13
12
5
9
11
0,26
0,24
0,10
0,18
0,22
26
24
10
18
22
Jumlah 50 1,00 100
‘13 17 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Frekuensi Relatif = , dimana n = jumlah data
Frekuensi Persentase =
2). Distribusi Frekuensi Data Kuantitatif
Langkah-langkah Membuat Distribusi Frekuensi Data Kuantitatif
1). Data diurutkan dari kecil ke besar atau sebaliknya
2). Jumlah kelas ditentukan. Tidak ada ketentuan harus berapa kelas. Untuk memudahkan
digunakan rumus Sturges
k = 1 + 3,322 log n
dimana : k : jumlah kelas dan n : jumlah data observasi
3). Menetukan interval kelas (c)
Merupakan jarak / selisih nilai terendah dan nilai tertinggi dalam suatu kelas
c = nilai tertinggi data – nilai terendah data / k
4). Membuat Tabulasi Frekuensi data dalam kelas masing-masing
Contoh :
‘13 18 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
Produsen mobil Honda di Indonesia mengeluarkan 19 tipe mobil dari harga mobil termurah Rp 157
juta rupiah sampai harga mobil termahal Rp 392 juta. Daftar tipe mobil dan harganya adalah sebagai
berikut :
Jenis mobil Harga ( dalam jutaan)
City type Z pesona
City VTEC 1500 cc M/T
City VTEC 1500 cc A/T
Civic Vti VTEC 1,7 M/T
Civic Vti VTEC 1,7 A/T
Civic Vit-s VTEC 1,7 M/T
Civic Vit-s VTEC 1,7 A/T
New Accord Exi 2.3. A/T
New Accord F-6 3.0 A/T
New Accord Vti 2.3.1. A/T
New Accord Vti 2.3.1. M/T
New CRV 4x2 I VTEC M/T
New CRV 4x2 I VTEC A/T
Steam 2.01 Triptonic
Steam A/T
Steam M/T
Odyssey Absulut A/T
Odyssey Aust
Odyssey Jpn
157
174
198
242
253
255
268
278
392
345
297
237
249
247
215
202
336
283
286
Dari data di atas :
‘13 19 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
a). Buatlah distribusi frekuensi untuk pengelompokan tipe mobil honda
b). Buatlah diagram poligon dari data tersebut
c). Apabila Honda ingin meningkatkan penjualan dengan memberikan diskon untuk 15 % harga mobil
termahal, maka pada interval berapa diskon harga akan dilakukan.
d). Apabila honda ingin memproduksi lebih banyak untuk 20 % mobil termurah, maka pada interval
harga berapa peningkatan produksi akan dilakukan.
Jawaban :
a). Mengurutkan harga dari termurah sampai termahal
Menentukan jumlah kelas
n = 19, maka k = 1 + 3,322 log n
k = 1 + 3,322 log 19
k = 1 + 3,322 ( 1,279) sehingga k = 5,25 = 5,0
Interval kelas = ( nilai tertinggi – nilai terendah ) / jumlah kelas
= (392 – 157)/ 5 = 47
Distribusi Frekuensi
Interval Frekuensi Nilai Tengah
157 – 203
204 – 250
251 – 297
298– 344
345 - 392
‘13 20 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
b). Grafik Poligon dibuat dengan sumbu horisontal menunjukkan nilai tengah harga mobil dan sumbu
vertikal jumlah frekuensi.
Untuk menjawab pertanyaan c dan d menggunakan frekuensi kumulatif dalam bentuk persentase.
Interval Tepi kelas Frekuensi Frek. Kum < Frek Kum >
157 – 203
204 – 250
251 – 297
298 – 344
345 - 392
LATIHAN SOAL
Industri pengolahan rotan di Sulawesi Tengah meyakini bahwa ada pengaruh kepemimpinan
manajer terhadap pencapaian tujuan perusahaan . Oleh sebab itu dilakukan pendataan terhadap 25
perusahaan rotan untuk melihat kinerja perusahaan, ditunjukkan melalui persentase pencapaian
tujuan perusahaan. Hasil pendataan tsb adalah sbb.
No. Urut Perusahaan % Pencapaian Tujuan
‘13 21 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
20
31
17
39
20
11
26
23
20
43
47
10
11
15
24
49
23
14
51
25
31
56
37
36
21
Pertanyaan :
‘13 22 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id
a). Buatlah distribusi frekuensi dari data di atas
b). Buatlah grafik diagram poligon, histogram dan ogif
c). Apabila 20% perusahaan yang mempunyai kinerja jelek akan diperbaiki, maka termasuk dalam
interval yang mana perusahaan yang akan diperbaiki tersebut.
d). Apabila suatu majalah akan memberikan penghargaan kepada 5% perusahaan terbaik, maka
tentukan interval kelas perusahaan yang terbaik tersebut.
Daftar Pustaka1. Sudjana, 2006, Statistika untuk Ekonomi dan Bisnis, Tarsito Bandung2. J. Supranto, 2006, Statistika. Teori dan Aplikasi, Erlangga Anto Dajan, 1964, Jilid 1,
Pengantar Metode Statistik , LP3ES Robert D. Mason,1996, Teknik Statistika Bisnis danEkonomi Sudjana, 1992, Metoda Statistika , Tarsito, BandungSuharyadi dan Purwanto,"Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern",2006
‘13 23 Statistik Bisnis
Pusat Bahan Ajar dan eLearningZULFITRI,MS.MM http://www.mercubuana.ac.id