Modul 2 - Pengantar Bisnis.pdf
-
Upload
api-291548993 -
Category
Documents
-
view
308 -
download
41
Transcript of Modul 2 - Pengantar Bisnis.pdf
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Dasar Globalisasi
2
Kegiatan Ekspor dan Impor
Globalisasi • Tidak adanya batasan atau hambatan dalam perdagangan dengan
negara lain. • Hubungan kepentingan yang saling tumpang tindih antara bisnis dan
masyarakat.
Karakteristik Globalisasi (Parker, 2005) • Tumbuhnya hubungan yang meliputi seluruh dunia • Perubahan yang cepat namun tidak terus menerus (1997 Asian crisis) • Bertambahnya partisipan berbeda (Globalisasi ekonomi à semakin
banyak negara terlibat dalam perekonomian global) • Kompleksitas manajerial yang semakin besar
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Dasar Globalisasi
3
Indikator Globalisasi (Tambunan, 2004) • Rasio Perdagangan Internasional (persentase Ekspor dan Impor negara
dibandingkan nilai dan volume perdagangan dunia (%PDB) • Kontribusi negara dalam pertumbuhan investasi dunia
• Penanaman Modal Asing (PMA) àjangka panjang • Investasi portofolio àjangka pendek
Globalisasi Vs Internasionalisasi (Parker, 2005) • Faktor penekanan relatif pada masing-masing negara dan kemampuan
dan keahlian manajerial yang diperlukan. • Internasionalisasi menekankan hubungan antarnegara (perluasan
kegiatan perekonomian ke negara baru) • Globalisasi memfokuskan pada kegiatan yang mengutamakan negara àsaling berhubungan (Interconnections) dan saling ketergantungan (interdependencies) antara orang dan organisasi ,bukan antarnegara
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Dasar Globalisasi
4
K a r a k t e r i s t i k Perusahaan Global
Sumber daya dari berbagai tempat
Perusahaan bergerak pada satu atau lebih bidang bisnis
Memandang dunia sebagai tempat tinggal sendiri
Mencapai integrasi dalam batas internal dan eksternal
T a n t a n g a n Organisasi Global
Penyelesaian masalah dengan cara pengelolaan
Keberhasi lan Organisasi Global berasal dari hal yang tidak berwujud
Pemimpin meningkatkan pengelolaan pada berbagai bentuk perbedaan
Manajemen dan organisasi bisnis mengasumsikan peran baru yang belum direncanakan di masa lalu
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Dasar Globalisasi
5
A lasan perusahaan h a r u s m e l a k u k a n globalisasi
Memenangkan persaingan
Mengendalikan biaya
Kesempatan memasuk i pasar atau peningkatan pertumbuhan pasar
P e r s a i n g a n h a r g a dalam globalisasi
Persaingan biaya produksi
Persaingan harga karena perubahan nilai tukar
Persaingan harga karena praktik dumping
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Dasar Berdagang dan Berdagang dengan Negara Lain
6
Bisnis Internasional (Ferrell, 2011) • Menunjukkan pembelian, penjualan, dan perdangan produk (barang
dan layanan) antarnegara.
Alasan melakukan perdagangan dengan negara lain • Keterbatasan teknologi untuk menghasilkan semua produk • Memenuhi kebutuhan negara • Masing-masing negara memiliki keunggulan (sumber daya atau
teknologi)
Perdagangan Bebas (Free Trade) • Perpindahan barang dan jasa di antara negara-negara tanpa adanya
hambatan politik atau ekonomi
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Dasar Berdagang dan Berdagang dengan Negara Lain
7
Alasan Perbedaan Bisnis Internasional dan Bisnis Domestik
• Bisnis Internasional dapat menggunakan mata uang yang berbeda
• Sistem hukum negara-negara tersebut berbeda
• Budaya negara-negara tersebut berbeda
• Ketersediaan sumber daya masing-masing negara berbeda
Kegiatan Utama Bisnis Internasional
• Ekspor-Impor (Barang atau jasa)
• Investasi Internasional (penanaman modal)
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Dasar Berdagang dan Berdagang dengan Negara Lain
8
Neraca perdagangan
(balance of trade) • Perbedaan antara
ekspor dan impor • Defisit neraca
perdagangan à ekspor < impor
• Surplus neraca perdagangan à ekspor > impor
Neraca Pembayaran
• Perbedaan antara aliran uang ke dalam dan ke luar suatu negara
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Pasar Bebas
9
Bisnis Global
Globalisasi • Tidak adanya batasan atau hambatan dalam perdagangan dengan
negara lain.
Institusi Global • Pengelolaan sistem bisnis global: kesepakatan umum mengenai tarif dan
perdagangan • GATT-General Agreement Tariffs and Trade (bagian dari WTO) • WTO-World Trade Organization • IMF-International Monetary Fund • Bank Dunia (World Bank) • PBB (United Nations)
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Pasar Bebas
10
Institusi Global
W T O - W o r l d T r a d e Organization (1995) • Tujuan WTO:
• Mempromosikan perdagangan dengan mendorong anggotanya m e n g a d o p s i p r a k t e k perdagangan yang adil (non-discrimination and reciprocity)
• M e n g u r a n g i h a m b a t a n p e r d a g a n g a n d e n g a n mempromos ikan negos ias i multilateral
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Pasar Bebas
11
Institusi Global
• Pengelolaan sistem bisnis global: kesepakatan umum mengenai tarif dan perdagangan
IMF-International Monetary Fund • Mempromosikan perdagangan antar
negara dengan meningkatkan kerjasama keuangan
• Memberikan pinjaman • M e m b a n t u m e n g a t a s i k r i s i s
keuangan • Kontroversi kebijakan IMF
Menjangkau Pasar Bebas – Konsep Pasar Bebas
12
Bisnis Global
Free Trade Agreement (Kesepakatan Perdagangan Bebas • Kesepakatan untuk mengeliminasi hambatan dan tarif perdagangan. • NAFTA (North American Free Trade Agreement) – Amerika Utara • EU (The European Union) – Eropa • ASEAN (The Association of Southeast Asian Nations) – Asia
Tenggara • APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation)
Menjangkau Pasar Bebas – Strategi Menjangkau Pasar Bebas
International Trade (Perdagangan Internasional)
video penjelasan 13
Keunggulan Absolut
Ketika suatu negara dapat menghasilkan sesuatu yang lebih murah dan lebih tinggi kualitasnya
daripada negara lain
Keunggulan Komparatif
Produk yang dihasilkan lebih efisien daripada negara lain
Menjangkau Pasar Bebas – Strategi Menjangkau Pasar Bebas
14
Ekspor-Impor
• Countertrade agreement kesepakatan dagang:
• Barter – menukar barang dengan nilai yang sama
• counter purchase –kesepakatan jual beli seseai nilai yang ditentukan (in cash)
• offset arrangement –mengijinkan pembeli melakukan sebagian proses produksi sendiri (perakitan)
• Perusahaan Freight Forwarder Internasional
Perusahaan Perdagangan
• Membeli barang dari suatu negara dan menjual ke negara lain.
• Menghubungkan pembeli dan penjual dari berbagai negara untuk mempromosikan perdagangan internasional
• PT Perusahaan Perdagangan Indonesia
Menjangkau Pasar Bebas – Strategi Menjangkau Pasar Bebas
15
Lisensi dan waralaba
• Lisensi – kesepakatan perdagangan dimana pemilik lisensi/licensor mengijinkan negara lain memegang lisensi untuk menggunakan nama produk, merek, paten, bahan baku dan atau proses produksi dengan membayar sejumlah tersentu (royalti)
• Waralaba adalah salah satu bentuk lisensi dimana pemilik waralaba (franchiser) menyediakan bagi pemegang waralaba (franchisee) berupa nama, logo, metode operasi, periklanan produk dll.
• Pemegang waralaba memiliki komitmen finansial dan menjalankan bisnis sesuai standar operasi pemilik waralaba (kontrol Pemilik waralaba)
• McDonalds, Pizza Hut, Lotteria
Kontrak Pemanufakturan
• Perusahaan menyewa perusahaan asing untuk menghasilkan sejumlah produk tertentu atau proses tertentu, sedangkan produk akhir tetap dikelola dengan nama perusahaan
• PT Dirgantara Indonesia, Reebok, Spalding
Menjangkau Pasar Bebas – Strategi Menjangkau Pasar Bebas
16
Outsourching and Offshoring
• Outsourching merupakan praktik membayar pemasok dan distributor untuk melakukan proses bisnis tertentu atau menyediakan bahan dan layanan.
• Outsourcing membantu mengurangi biaya dengan menempatkan bisnis tertentu pada bidang yang relevan dengan biaya murah
• Offshoring merupakan relokasi proses bisnis oleh perusahaan ke negara lain.
• Offshoring karena upah yang lebih murah, karyawan lebih ahli, pengendalian lokal terhadap proses produksi
Menjangkau Pasar Bebas – Strategi Menjangkau Pasar Bebas
17
Investasi Langsung
• Investasi langsung dilakukan oleh perusahaan yang ingin lebih banyak mengontrol dan ingin menginvestasikan dananya ke bisnis internasional
• Investasi langsung dapat dilakukan dengan terlibat dalam pengembangan dan operasi fasilitas baru seperti pembukaan kantor cabang
• Keterlibatan dalam bisnis internasional yang paling tinggi adalah mendirikan MNC.
• MNC (Multinational Corporation) merupakan korporasi yang beroperasi pada skala dunia tanpa ada keterikatan yang signifikan pada satu negara.
Kerjasama dan Aliansi
• Kerjasama joint venture –bentuk usaha bersama dengan teknologi saling melengkapi. Usaha menemukan partner di negara lain.
• Strategi aliansi merupakan salah satu bentuk kerjasama partnership untuk menciptakan keunggulan bersaing di dunia bisnis.
• Pihak2 aliansi menyepakati besarnya dana yang diinvestasikan dan cara pembagian keuntungannya
• Join ATM, Fuji Xerox Co., Ltd.; AIZA-Cibe Geigy; Dell dan EMC; Aliansi Dexa Medica dengan GlaxoSmithKline dan dengan Alpharma dan Indofarma.
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan – Konsep Dasar Globalisasi
18
Perdagangan Bebas • Tidak adanya hambatan dari pemerintah dalam perdagangan antarindividual dan
antar perusahaan yang berada di negara yang berbeda • Invisible hand à mekanisme pasar yang menentukan (Adam Smith), regulasi tarif
dan nontarif pemerintah menjadi hambatan perdagangan internasional • Mekanisme pasar à mendorong perjanjian perdagangan à melindungi
kepentingan perusahaan àhambatan perdagangan internasional
Globalisasi • Mendorong perekonomian dunia ke arah saling ketergantungan dan terintegrasi • Penurunan hambatan perdagangan dan perubahan komunikasi, informasi dll • Globalisasi Pasar à pertumbuhan pasar dari nasional menjadi lebih besar • Globalisasi Produksi à sumber daya barang dan jasa yang berasal dari berbagai
negara yang memiliki keunggulan harga maupun kualitas. • Globalisasi membawa dampak positif dan dampak negatif
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan – Konsep Dasar Globalisasi
19
Sejarah Perdagangan Bebas
• Proteksionisme, isolasionisme, perlindungan perekonomian oleh pemerintah.
Teori Merkantilisme (Eropa, tahun 1500)
• Meningkatkan standar hidup melalui teori keuntungan komparatif dan ekonomi skala besar.
• Mendorong ketergantungan satu negara dengan negara lain, memperkecil kemungkinan perang
Perdagangan Bebas (David Ricardo dan Adam Smith)
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas
20
• Perhatian utama adalah surpus ekspor atas impor • Merkantilisme menyatakan bahwa intervensi pemerintah ditujukan untuk mencapai surplus
dan keseimbangan perdagangan (memaksimumkan ekspor dan meminimalkan impor àpenerapan tarif, kuota, dan subsidi)
• Perdagangan bebas = zero sum game, keuntungan satu negara kerugian negara lain • Adam Smith menolak teori ini dan menyatakan bahwa negara-negara memiliki perbedaan
dalam menghasilkan produk secara efisien. • Teori Keunggulan Absolut ànegara harus melakukan spesialisasi dalam menghasilkan produk
di negaranya dan mengimpor dari negara lain yang memiliki keunggulan absolut.
Teori Merkantilisme
• Keunggulan komparatif dalam perdagangan bebas ditentukan oleh perbedaan produktivitas tenaga kerja negara tersebut/ teknologi (Ricardo model)
• Teori Keunggulan Komparatif àspesialisasi menghasilkan produk yang dapat diproduksi secara lebih efisien dan mengimpor dari negara lain yang dapat menghasilkan secara efisien
• Teori tersebut juga menyatakan bahwa perdagangan bebas akan meningkatkan produksi dunia (positive sum game)
• Keterbukaan negara atas perdagangan internasional mendorong pertumbuhan ekonomi dan hasil yang dinamis dalam perdagangan
David Ricardo
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas
21
• Menekankan pada pengaruh antar faktor produksi yang ketersediaannya berbeda antar satu negara dengan negara lain yang dibutuhkan dalam menghasilkan produk
• Teori Hecksher-Ohlin menyatakan bahwa negara akan mengekspor produk yang menggunakan faktor pundukung berlebihan (factor endowments) dan akan mengimpor produk menggunakan faktor pendukung yang kurang dimiliki.
• Perdagangan bebas menguntungkan, namun model perdagagan internasional menurut Hecksher-Ohlin ditentukan oleh faktor pendukung (Ricardo model-produktivitas)
Heckscher-Ohlin
• Perdagangan mendorong negara melakukan spesialisasi, mengurangi biaya produksi, mendapat skala ekonomi.
• Perusahaan akan mengekspor dan mengimpor barang tertentu saja. • Teori Perdagangan bebas menurut Michael Porterà penentu keunggulan
bersaing meliputi faktor pendukung, strategi, struktur, persaingan usaha, kondisi permintaan, serta industri terkait.
Teori Perdagangan Baru
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas
22 Protectionism Vs Free Trade
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas Hambatan
Perdagangan Bebas
Hambatan Ekonomi
Perkembangan Ekonomi Infrastruktur Kurs atau nilai
tukar
Hambatan Etika, Hukum
dan Politik
Hambatan Sosial, Budaya dan Teknologi
23
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas Perkembangan Ekonomi
• Perkembangan ekonomi negara yang kurang berkembang (less developed country atau LCD). Rendahnya pendapatan per kapita menunjukkan rendahnya daya beli masyarakat di negara tersebut
• Pendapatan per kapita menentukan pasar sasaran perdagangan internasional. Berikut pengelompokan negara berdasarkan per kapita: • Negara dengan Pendapatan tinggi (High Income countries) >$11.115 per tahun • Negara dengan Pendapatan di atas rata-rata (Upper Middle Income countries),
3595<Income< $11.115 per tahun • Negara dengan Pendapatan di bawah rata-rata (lower Middle Income
countries), 905<Income< $3595 per tahun • Negara dengan Pendapatan rendah (developing countries), < $905 per tahun
Kurs atau nilai tukar • Nilai mata uang mempengaruhi biaya ekspor dan impor. Pemerintah dapat
menentukan perubahan nilai tukar melalui kebijakan fiskal dan moneter
24
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas Sistem Perekonomian Makro
• Persaingan dalam Sistem Perekonomian Pasar
25
Persaingan Murni Harga ditentukan oleh keuatan
penawaran dan permintaan (Bisnis tidak dapat menentukan)
Persaingan Monopolistik Karena jumlah bisnis yang lebih
sedikit dari persaingan sempurna, bisnis dapat
menentukan harga
Persaingan Oligopoli Beberapa bisnis menjual satu produk yang sama, pengaruh
bisnis dalam pengendalian harga lebih besar ketimbang
dalam Persaingan monopolistik
Persaingan Monopoli sempurna Hanya satu bisnis
mengendalikan dan menyediakan produk tertentu
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas Jenis-Jenis Persaingan
26
Karakteristik
Banyaknya Pesaing
Kemudahan memasuki pasar atau industri
bagi perusahaan baru
Kesamaan produk dengan pesaing
Pengendalian harga oleh perusahaan
individi
contoh
Persaingan Sempurna
Banyak
Mudah
Mirip
Tidak ada
Petani skala kecil
Persaingan Monopolistik
Beberapa hingga banyak
Adakalanya sulit
Berbeda
Beberapa
Pusat kebugaran
Oligopoli
Beberapa
Sulit
Mirip atau berbeda
Beberapa
Perusahaan pesawat terbang
Monopoli
Tidak ada persaingan langsung
Diatur oleh pemerintah
Tidak ada produk pesaing langsung
Dipertimbangkan dalam monopoi
sempurna, sedikit peraturan monopoli
PLN
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas Hambatan Etika, Hukum dan Politik
• Perlunya memahami kompleks hukum yang berlaku di pasar internasional (Hukum internasional, hukum negara kita, hukum negara tujuan investasi)
• Iklim politik dan nilai etika yang berbeda di masing-masing negara dapat menjadi hambatan.
• Tarif dan jambatan perdagangan lain merupakan bagian dari struktur legal yang disusun untuk alasan politik. • Tarif eksport, tarif impor, tarif transit, tarif khusus (per unit), tarif ad
valorem (berdasar proporsi dari nilai barang impor), tarif gabungan (khusus dan ad valorem). Perdagangan bebas mengurangi tarif.
• Subsidi (pembayaran pemerintah terhadap produsen domestik (bantuan kontan, suku bunga rendah, pemotongan pajak dan partisipasi pemerintah). Tujuan subsidi untuk melawan produk impor dan mendapat pasar ekspor
27
Kekuatan Dalam Pasar Bebas dan Proteksi Perdagangan –
Teori Proteksionisme dalam Perdagangan Bebas Hambatan Etika, Hukum dan Politik
• Kuota merupakan batasan unit yang dapat diimpor, tujuannya untuk melindungi industri dan pekerjaan negara yang menentukan kuota. Kuota tarif dengan pengenaan tarif untuk kuota impor yang melebihi batasan tertentu.
• Persyaratan kandungan lokal, sebagai perlindungan produsen domestik (produk impor sebagian menggunakan bahan baku lokal)
• Kebijakan perdagangan administratif untuk membatasi impor dan dan meningkatkan ekspor
• Embargo adalah persyaratan perdagangan untuk produk tertentu. • Dumping(menjual harga lebih murah dari biaya produksi atau dibawah harga pasar
domestik. Tujuannya agar produk lebih cepat terserap pasar, untuk meningkatkkan efisiensi produksi, biasanya dilakukan bila pasar domestik terlalu kecil. Kebijakan Antidumping
Hambatan Sosial, Budaya dan Teknologi • Perbedaan budaya: perbedaan bahasa, perbedaan persepsi waktu, dll. • Perbedaan Teknologi terkait infrastruktur suatu negara dalam melakukan perdagangan
internasional 28