METODE Bondowoso
-
Upload
caroline-gordon -
Category
Documents
-
view
18 -
download
1
description
Transcript of METODE Bondowoso
METODE PELAKSANAAN
PROGRAM : PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN REHABILITASI PANTI SOSIAL.
KEGIATAN : PENINGKATAN REHABILITASI PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA
BONDOWOSO.
PEKERJAAN : REHAB GEDUNG ASRAMA KLIEN BONDOWOSO
LOKASI : JL. JEND. POL. SUCIPTO YUDODIHARJO NO. 31 BONDOWOSO.
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
Pada pekerjaan persiapan ini meliputi pekerjaan Pembongkaran genteng
lama, bubungan genteng lama, pembongkaran reng+usuk, gording, lisplank,
penutup atap seng, plafond dan rangka. Material bekas bongkaran ditempatkan
pada tempat yang aman sehingga tidak menggangu kelancaran pekerjaan,
setelah selesai pembongkaran pagar lama diserahkan kepada pihak user dengan
disertai berita acara. Sebelum melakukan pengukuran harus koordinasi dengan
pengawas dan instansi terkait.
II. PEKERJAAN GALIAN DAN URUGAN
Pada bagian ini meliputi pekerjaan galian tanah pondasi dan urugan
pasir bawah pondasi. Sebelum melaksanakan pekerjaan ini pekerjaan
pembongkaran harus diselesaikan, untuk ukuran penggalian tanah disesuaikan
dengan gambar rencana dan urugan pasir menggunakan pasir urug.
III. PEKERJAAN PASANGAN
Pada pekerjaan ini meliputi pekerjaan pas. Pondasi rollag, Pas. Bata
Trasraam, Pas. Bata biasa, pas. Untuk material bata, harus berkwalitas baik,
berukuran sama tiap unit, bersudut runcing, rata, tidak retak ataupun
menggandung kotoran.
Pasir yang digunakan harus pasir yang berbutir tajam dan keras, bersih
dan tidak berdebu sesuai standart yang disaratkan. Untuk air kerja harus bersih
bebas dari asam, garam, bahan alkali dan bahan organic yang dapat mengurangi
mutu beton. Semen yang digunakan adalah semen produk dalam negri sesuai
standart SII dan dalam pelaksanaanya nanti menggunakan salah satu produk,
penyimpanannya dilakukan diatas lantai panggung min. 20 cm
IV. PEKERJAAN BETON
Pekerjaan ini mencakup semua jenis pekerjaan beton yang diminta
sesuai dengan dokumen kontrak. Mutu beton yang disaratkan adalah capuran 1pc
: 2ps : 3kr atau beton dengan mutu K 175. Pengecoran harus dilakukan sekaligus
dan dihindarkan penghentian pengecoran kecuali pada tempat yang telah
diperhitungkan terhadap kekuatan konstruksi, begisting dibuat dengan rapih an
pembongkaran dilakukan setelah masa pengerasan beton selesai, pada
pembesian tulangan dilaksanakan sesuai dengan jumlah dan jarak dalam gambar.
V. PEKERJAAN PLESTERAN
Dinding yang akan diplester harus dibersihkan dari kotoran dan disiram
dengan air untuk awalan dibuatkan kepala plesteran dengan ketebalan sesuai
dokumen, setelah selesai ditunggu sampai kering baru dilakukan acian
VI. PEKERJAAN KERAMIK DAN PELAPIS DINDING.
Pekerjaan ini meliputi pemasangan keramik lantai dan dinding, untuk
keramik lantai menggunakan keramik ukuran 30 x 30 cm polos, pemasangan
dinding batu sikat (Rehab. Gedung Kantor), sesuai pada gambar rencana.
VII. PEKERJAAN RANGKA ATAP.
Pekerjaan ini meliputi seluruh pekerjaan atap untuk kuda-kuda
menggunakan bahan kayu dengan bentuk, ukuran dan dimensi sesuai gambar
rencana. Disamping meliputi hal tersebut diatas meliputi pengadaan dari semua
bahan, tenaga, peralatan, perlengkapan, serta pemasangan dari semua pekerjaan
kayu yang bersifat struktural, pekerjaan tersebut diatas harus dilaksanakan sesuai
dengan keterangan-keterangan yang tertera dalam gambar rencana/ detail.
Semua bagian harus mempunyai ukuran yang tepat, kecuali kalau gambar
rencana/ Detail menunjuk hal tersebut diatas. Semua detail dan hubungan harus
dibuat dengan teliti dan diselesaikan dengan rapi, dan dalam pelaksanannya tidak
hanya dari gambar-gambar kerja untuk memasang pada tempatnya tetapi
dimungkinkan untuk mengambil ukuran-ukuran sesungguhnya ditempat
pekerjaan terutama bagian-bagian yang terhalang oleh benda lain. Pekerjaan
yang telah selesai harus bebas dari puntiran-puntiran, bengkokan-bengkokan dan
sambungan-sambungan yang mengganggu.
VIII. PEKERJAAN PENUTUP ATAP.
Untuk Pekerjaan ini penutup atap digunakan genteng lokal dan
menggunakan usuk 5/7 cm (kayu meranti, ada sebagian lama dipkai kembali pada
Rehab. ruang bimbingan rohani) dan reng 2/3 cm (kayu kamper).
IX. PEKERJAAN PLAFOND.
Setelah pekerjaan plesteran dinyatakan selesai baru selanjutnya
pengerjaan plafond dan rangka yang kita gunakan untuk rangka plafond kayu
meranti 5/7 sesuai dengan RKS dan Gambar untuk pekerjaan plafond ini kayu
bagian bawah terlebih dahulu kita pasrah dan di menie secara keseluruhan
dengan tujuan untuk pengawetan kayu supaya benar-benar lurus dan datar kita
ambil jarak kayu yang satu dengan yang lain harus benar-benar sama dan diberi
penggantung yang kuat sesuai dengan Gambar dan RKS. Setelah rangka plafond
sudah terpasang semua dengan rapid an benar-benar lurus secara fertikal maka
selanjutnya pemasangan eternity 1x1 m. Untuk pekerjaan selanjutnya kita pasang
List plafond yang terbuat dari kayu kamper yang sesuai dengan standat yang
dipakai.
X. PEKERJAAN CAT-CATAN
Untuk pekerjaan pengecatan dinding yang sudah diplester dan diaci kita
plamur dengan menggunakan plamur tembokyang telah disetujui oleh direksi/
pengawas, setelah plamuran selesai dengan baik lalu digosok, setelah tembok
dinyatakan sudah halus lalu kita cat setara vinilex 1 kali cat dasar dan kita ulangi
2 kali untuk finishing cat tersebut.
XI. PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK.
Untuk langkah awal kita pasang terlebih dahulu instalasi penerangan
dengan jumlah yang sesuai pekerjaan instalasi penerangan, lalu kita pasang
lampu-lapu yang telah sesuai dengan kondisi ruangan yang sesuai dengan RKS
dan gambar setelah lampu dan stop kontak, saklar terpasang dengan rapi dan
benar baru kita pasang panil box dan penyambungan listrik.
XII. PEKERJAAN LAIN-LAIN
Pekerjaan ini meliputi pembersihan akhir pada semua pekerjaan yang termasuk
dalam lingkup pekerjaan, selama pembangunan berlangsung kontraktor juga
bertanggung jawab terhadap keamanan sampai tahap serah terima.
Jember, 25 Agustus 2011CV. TAMARA
NINIS FARDIANI, SE, STDirektur