MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU
-
Upload
ian-scutax -
Category
Documents
-
view
547 -
download
70
description
Transcript of MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU
![Page 1: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/1.jpg)
BAB IV SAMBUNGAN GIGI
Sambungan gigi berfungsi untuk meneruskan gaya-gaya tekan , Khususnya yang menghubungkan batang tekan dan tarik, adanya gigi berfungsi untuk memperbesar penahanan tekan dari sambungan tersebut. Dengan kata lain sambungan gigi berfungsi untuk meneruskan gaya-gaya desakAda beberamacam sambungan gigi :1. Sambungan Gigi Tunggal2. Sambungan Gigi Rangkap3. Sambungan Gigi Dengan Perlebaran4. Sambungan Gigi Dengan Pertinggian
![Page 2: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/2.jpg)
Sambungan Gigi TunggalSambungan ini dapat dibuat dalam 3 (tiga) keadaan :1.Gigi tegak lurus pada batang D dan H. 2.Gigi tegak lurus pada Serat batang D. 3.Gigi menurut garis pada Serat batang H.PKKI Pasal 16Kedalaman gigi (tv) dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
Keadaan 1 Keadaan 2 Keadaan 3
![Page 3: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/3.jpg)
Dari ketiga keadaan tersebut yang paling banyak dan sering dipakai adalah keadaan 3. Apabila 20° < α < 60° maka untuk menghitung tv pada keadaan 3 dapat menggunakan rumus praktis sebagai berikut:
Untuk ketiga keadaan tersebut juga harus dipenuhi syarat-syarat sebagai berikut.
![Page 4: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/4.jpg)
Disamping besarnta (tv) yang harus diperhutungkan, juga harus diperhitungkan besarnta (lv).S yang bekerja dibidang horizontal Sebesar S cos α, diman S cos α ini meneyebapkan tegangan geser
Apabila terdapat tv atau lv yang terlalu besar sehingga tidak memungkinkan untuk menyambung di tempat yang bersangkutan, maka ada beberapa cara untuk mengatasinya : 1.Dipakai gigi rangkap. 2.Memperlebar batang-batang katu setempat 3.Mempertinggi batang-batang katu setempat4.Mempergunakan kokot pada bidang takikan. Keterangan dan gambar yang lebih jelas dapat langsung dilihat pada contoh dan penyelesaian.
![Page 5: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/5.jpg)
Contoh Soal dan Pembahasan
Soal no 1Diketahui konstruksi kanstruksi kayu seperti pada gambar disamping. kayu sonokeling lebar kayu 10 cm. Berapakah gaya S yang mampu didukung oleh konstruksi tersebut jika konstruksi tidak terlindung dan beban sementara?
Soal no 2Batang H dan D berukuran 10/14, = 400, gaya tekan batang D. S = 3200 kg, kayu jati, konstruksi terlindung, dan beban permanen.Hitung Kedalam tv dan Selidiki tegangannya?
![Page 6: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/6.jpg)
Sambungan Gigi RangkapSyarat PKKI tv2-tv1 ≥1cm
Panjang lV1 didasarkan atas S1Panjang lV2 didasarkan atas S2
Diusahakan agar beda S1 dan S2 sekecil mungkin, S1 S2
Maka dalam “perhitungan permulaan” dibuat dulu S1 = S2 = ½ S.
SAMBUNGAN GIGI DENGAN PELEBARAN
![Page 7: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/7.jpg)
Pedoman menghitung tambahan pelebaran min, dipakai rumus sebagai berikut :
Contoh Soal dan Pembahasan
Soal 2 Pada sebuah titik buhul akhir batang yang merupakan kaki kuda-kuda meneruskan gaya S = 4 ton (tekan). Konstruksi terlindung dan beban permanen. Kayu adalah keruing, sedangkan ukuran-ukuran kayu adalan 10/14 baik untuk kaki kuda-kudanya maupun untuk batang tepi bawah. Diminta menyelesaikan titik buhul tersebut dengan sambungan gigi menurut garis bagi sudut luar.
![Page 8: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/8.jpg)
![Page 9: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/9.jpg)
SOAL 3Pada sebuah titik buhul akhir batang yang merupakan kaki kuda-kuda, batang D dan H masing-masing 8/12, dengan sudut apit kedua batang α =32,5°, digunakan kayu kelas kuat III, direncanakan pada beban tekan sebesar S = 2,5 ton.
Gambar 4.3c Titik buhul akhir batangRencanakan sambungan titik buhul tersebut yang memenuhi syarat, dengan ;
1. Sambungan gigi rangkap 2. Memperlebar batang 3. Mempertinggi batang
![Page 10: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/10.jpg)
![Page 11: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/11.jpg)
![Page 12: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/12.jpg)
![Page 13: MATERI_PERTEMUAN 6 SAMBUNGAN KAYU](https://reader031.fdocument.pub/reader031/viewer/2022031600/577c790b1a28abe054913b2e/html5/thumbnails/13.jpg)