Massage perineum

12
Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio Buku Petunjuk Pelaksanaan: MASSAGE PERINEUM PADA IBU HAMIL BAB I PENDAHULUAN Massage perineum merupakan pijatan pada area perineum atau penguluran (stretching) lembut yang dilakukan pada minggu-minggu terakhir dari kehamilan sekitar minggu ke 34 atau minggu ke-35. Perineum adalah suatu daerah antara liang vagina dengan anus (dubur). Pada saat persalinan perineum sering kali digunting atau disayat untuk melebarkan jalan lahir apabila jalan lahir sempit, operasi ini biasa dikenal dengan nama episiotomi. Perineum merupakan jaringan yang “kaya” akan ujung sel-sel saraf sehingga sangat peka terhadap sentuhan, dan cenderung mengalami perobekan saat berlangsungnya proses persalinan alami. Ketika mengalami perobekan itu, baik yang alami maupun disengaja (episiotomi), disinyalir bisa mengakibatkan gangguan fungsi dasar otot panggul, sehingga menurunkan kualitas hidup ibu setelah melahirkan. Misalnya, ibu jadi tidak mampu mengontrol BAK dan BAB lantaran ada beberapa saraf atau bahkan otot yang 1

Transcript of Massage perineum

Page 1: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

Buku Petunjuk Pelaksanaan:MASSAGE PERINEUM PADA IBU HAMIL

BAB IPENDAHULUAN

Massage perineum merupakan pijatan

pada area perineum atau penguluran

(stretching) lembut yang dilakukan

pada minggu-minggu terakhir dari

kehamilan sekitar minggu ke 34 atau

minggu ke-35. Perineum adalah suatu

daerah antara liang vagina dengan

anus (dubur).

Pada saat persalinan perineum sering kali digunting atau

disayat untuk melebarkan jalan lahir apabila jalan lahir sempit,

operasi ini biasa dikenal dengan nama episiotomi. Perineum

merupakan jaringan yang “kaya” akan ujung sel-sel saraf sehingga

sangat peka terhadap sentuhan, dan cenderung mengalami

perobekan saat berlangsungnya proses persalinan alami. Ketika

mengalami perobekan itu, baik yang alami maupun disengaja

(episiotomi), disinyalir bisa mengakibatkan gangguan fungsi dasar

otot panggul, sehingga menurunkan kualitas hidup ibu setelah

melahirkan. Misalnya, ibu jadi tidak mampu mengontrol BAK dan

BAB lantaran ada beberapa saraf atau bahkan otot yang

1

Page 2: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

“tergunting”. Mencegah risiko seperti itu, maka diupayakan

dengan cara pemijatan perineum.

Bukti telah didapatkan dari beberapa penelitian bahwa

dengan melakukan massage atau pijat pada daerah perineum

memberikan manfaat dalam hal mengurangi kejadian operasi

episiotomi. Seperti yang ditulis dalam sebuah artikel di American

Journal of Obtetrics and Gynaecology tahun 1999 yang ditulis

oleh dr. Labrecque M, seorang dokter kandungan di Watford

General Hospital Inggris, yang menganjurkan persalinan alami

pada mereka yang tidak mengalami masalah selama masa

kehamilannya.

Gambar Episiotomi:

2

Page 3: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

Beliau melakukan riset tentang efektivitas dan manfaat massage

perineum (yang dimulai pada minggu ke 34) dalam mencegah

terjadinya perobekan serta mengurangi episiotomi pada proses

persalinan alami dan menyimpulkan bahwa dengan melakukan

massage perineum dapat mengurangi dilakukannya episiotomi.

Kesimpulan Labrecque didukung riset serupa oleh dr. Richard

Johanson, MRCOG, dokter kandungan dari North Staffordshire

Maternity Hospital, Inggris. Ia mencatat, ibu-ibu yang rajin

melakukan pijat perineum sejak 3 bulan sebelum hari-H

persalinan, terbukti hampir tidak ada yang memerlukan tindakan

episiotomi. Kalaupun terjadi perobekan perineum secara alami,

maka luka pulih dengan cepat.

3

Page 4: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

BAB II

MANFAAT MASSAGE PERINEUM

Berbagai keuntungan pijat perineum memiliki tujuan yang

sama yaitu semuanya bertujuan mengurangi kejadian trauma di

saat melahirkan. Keuntungan terebut diantaranya adalah :

• Membantu menyiapkan mental ibu terhadap tekanan dan

regangan perineum di kala kepala bayi akan keluar.

• Menstimulasi aliran darah ke perineum yang akan membantu

mempercepat proses penyembuhan setelah melahirkan.

• Membantu ibu lebih santai di saat pemeriksaan vagina.

• Membantu ibu mengontrol diri saat mengejan, karena “jalan

keluar” untuk bayi sudah disiapkan dengan baik.

• Menghindari kejadian episiotomi atau robeknya perineum di

kala melahirkan dengan meningkatkan elastisitas perineum.

Penelitian yang diterbitkan di American Journal Obstretician and

Gynecology menyimpulkan bahwa pijat perineum selama masa

kehamilan dapat melindungi fungsi perineum paling tidak dalam 3

bulan pasca melahirkan. The Cochrane Review merekomendasikan

bahwa pijat perineum ini harus selalu dijelaskan pada ibu hamil

agar mereka mengetahui keuntungan dari pijat perineum ini. Pijat

perineum ini sangat aman dan tidak berbahaya.

4

Page 5: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

BAB III

TEKNIK PELAKSANAAN MASSAGE PERINEUM

A. PERSIAPAN:

Sebelum melakukan massage perineum ada beberapa hal

yang harus dipersiapkan, adapun yang harus dipersiapkan

tersebut adalah:

• Minyak yang hangat seperti minyak gandum yang kaya

vitamin E, virgin coconut oil (VCO), atau pelumas dengan

larutan dasar air, misalnya jelly K-Y. Jangan menggunakan

baby oil, minyak larutan mineral, jelly petroleum, hand

lotion, dan minyak yang beraroma.

• Jam atau penunjuk waktu untuk menghitung lamanya

pemijatan.

• Beberapa buah bantal untuk pengganjal tubuh Anda.

• Cermin yang besar yang akan diletakkan di depan anda agar

anda familiar dengan daerah perineum yang akan di pijat,

setelah mengenal dan mengetahui area perineum cermin bisa

tidak digunakan lagi.

B. TEKNIK PELAKSANAAN

Adapun teknik pelaksanaan massage perineum adalah

cukup mudah. Sebelum mulai memijat perineum, sebaiknya

potong pendek kuku jari-jari tangan Anda, lalu cuci kedua

5

Page 6: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

tangan dengan sabun hingga bersih. Duduklah di tempat yang

nyaman dengan posisi kedua kaki diregangkan, salah satu kaki

diangkat dan diganjal dengan bantal. Atau, Anda dapat pula

memilih posisi seperti hendak melahirkan, yaitu kedua kaki

diregangkan, ganjal kepala, punggung, leher dan kedua kaki

dengan bantal. Setelah itu, barulah mulai memijat, dengan

urutan berikut.

• Oleskan minyak pada daerah perineum.

• Tarik napas panjang dan berusahalah santai, jangan tegang.

Masukkan ibu jari satu atau kedua tangan Anda dengan posisi

ditekuk ke dalam perineum, sementara jari-jari lainnya tetap

berada di luar vagina. Kemudian lakukan latihan Kegel yaitu

suatu latihan untuk otot-otot dasar panggul dengan cara seperti

menahan kencing ataupun buang air sehingga ibu jari

merasakan otot yang tegang. Apabila suami Anda yang

melakukan pijat perineum ini, gunakan jari telunjuk.

• Pijat perineum dengan tekanan yang sama, dengan arah dari

atas ke bawah (menuju anus), lalu ke samping kiri dan kanan

secara bersamaan. Jangan memijat terlalu keras karena

mengakibatkan pembengkakan pada jaringan perineum.

Awalnya, Anda akan merasakan otot-otot perineum dalam

keadaan masih kencang. Namun, seiring berjalannya waktu dan

6

Page 7: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

semakin sering Anda melakukan pemijatan, otot-otot perineum

akan mulai lentur (tidak kencang) dan mengendur.

• Pijatlah hingga timbul rasa hangat (slight burning).

• Lemaskan otot-otot dasar panggul Anda, lalu gerakkan ibu jari

atau telunjuk yang berada di dalam vagina membentuk huruf U

secara berirama. Lakukan pemijatan dengan sambil mendorong

jari ke arah luar dan bawah (ke arah anus), selama 3 menit.

• Kini, lakukan pemijatan ke arah luar perineum dengan gerakan

seperti proses kepala bayi pada saat akan lahir. Hindari

pemijatan ke arah uretra (lubang kencing) karena akan

mengakibatkan iritasi.

Setelah pemijatan selesai Anda lakukan, kompres hangat jaringan

perineum Anda selama kurang-lebih 10 menit. Lakukan secara

7

Page 8: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

perlahan dan hati-hati. Kompres hangat ini akan meningkatkan

sirkulasi darah sehingga otot-otot di daerah perineum kendur

(tidak berkontraksi atau tegang).

Waktu pemijatan. Pemijatan perineum sebaiknya sudah mulai

dilakukan sejak 5-6 minggu sebelum hari-H persalinan. Lakukanlah

pemijatan sebanyak 5-7 kali dalam seminggu secara

rutin. Selanjutnya, selama 2 minggu menjelang persalinan,

pemijatan dilakukan setiap hari, dengan jadwal sebagai berikut:

• Minggu pertama, lakukan selama 3 menit.

• Minggu kedua, lakukan selama 5 menit.

• Hentikan pemijatan ketika kantung ketuban mulai pecah

dan cairan ketuban mulai keluar. Atau, pada saat proses

persalinan sudah dimulai.

• Jangan lakukan pijat perineum bila Anda mengalami

infeksi vagina, infeksi saluran kemih, atau herpes genital.

Dalam waktu beberapa minggu, ibu akan merasakan daerah

perineum menjadi lebih elastis. Melahirkan dengan perlahan

dan terkendali (mengikuti instruksi dokter ketika mendorong)

adalah kunci jaminan perineum utuh dan mengurangi angka

kejadian laserasi (robekan/perlukaan). Bayi harus berada di

dalam kondisi baik dan ibu harus mengikuti segala hal yang

diperintahkan oleh dokter/bidan.

8

Page 9: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

BAB IV

KESIMPULAN

Massage perineum adalah penguluran (stretching) lembut dan

pemijatan pada area perineum yaitu kuit antara liang vagina dan

liang anus (dubur). Massage perineum dipopulerkan sejak tahun

1999 di Eropa. Massage perineum sifatnya aktif yang berarti

dilakukan sendiri oleh ibu hamil walaupun tidak menutup

kemungkinan yang melakukannya adalah pasangan dalam hal ini

suami, walaupun hal ini mungkin tidak sesuai dengan budaya atau

kebiasaan kita dalam hubungan dengan suami istri.

Massage perineum bermanfaat secara umum untuk melenturkan

atau merelaksasikan otot-otot sekitar perienum sehingga diharapkan

mengurangi terjadinya robekan pada perineum baik terjadi dengan

sendirinya ataupun disengaja untuk memperlancar proses

persalinan.

Massage perineum dilakukan minimal pada minggu ke 34, atau

6 minggu sebelum kelahiran, bahkan ada yang melakukan penelitian

yang dimulai pada 3 bulan sebelum hari H persalinan, dengan

adanya perbedaan ini penulis berpendapat semakin cepat dimulai

tentunya hasilnya akan lebih baik.

9

Page 10: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

BACAAN RUJUKAN:

Beckmann MM, Garrett AJ. Antenatal perineal massage for reducing perineal trauma. Cochrane Database of Systematic Reviews 2006, Issue 1. Art. No.: CD005123. DOI: 10.1002/14651858. CD005123. pub2.

Labrecque M, Eason E, Marcoux S, Lemieux F, Pinault JJ, Feldman P, Laperriere L. Randomized controlled trial of prevention of perineal trauma by perineal massage during pregnancy. Am J Obstet Gynecol. 1999 Mar;180(3 Pt 1):593-600.

Labrecque M, Eason E, Marcoux S. Randomized trial of perineal massage during pregnancy: perineal symptoms three months after delivery. Am J Obstet Gynecol. 2000 Jan;182(1 Pt 1):76-80.

Carroli G, Belizan J. Episiotomy for vaginal birth. Cochrane Database of Systematic Reviews 1999, Issue 3. Art. No.: CD000081. DOI: 10.1002/14651858.CD000081.

Simkin Penny, Walley Janet, Keppler Ann.Pregnancy; Childbirth and The Newborn: The Complete Guide.2001.Meadow Brook Press.18318 Minnetonka Blvd.Deephaven,MNUSA 55391.

10

Page 11: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

Buku Petunjuk Pelaksanaan:

MASSAGE

PERINEUM

PADA IBU

HAMIL

11

Page 12: Massage perineum

Massage Perineum pada Ibu Hamil Ishak,S.Ft.,Physio

ISHAK,S.Ft.,Physio

ISHAK,S.Ft.,Physio

12