MANAJEMEN Modul ke: PERSEDIAAN · • Untuk men decouple atau memisahkan bagian proses produksi •...
Transcript of MANAJEMEN Modul ke: PERSEDIAAN · • Untuk men decouple atau memisahkan bagian proses produksi •...
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
MANAJEMEN PERSEDIAANMenentukan Jumlah Persediaan dengan Asumsi Seluruh Data Tetap
M. Soelton Ibrahem, S.Psi, MMEKONOMI DAN BISNIS
Manajemen
• Persediaan (inventory)• Adalah simpanan material yang berupa bahan
mentah (raw material), barang dalam proses jadi (Work in process / WIP), dan barang jadi (finished goods).
• Jenis – jenis persediaan: • Bahan mentah (raw material)• Barang setengah jadi (working in process- WIP
inventory) yang• MRO (maintenance, repair, operating)• Barang jadi (finished goods)
SEKILAS MENGENAI PERSEDIAAN
SEKILAS MENGENAI PERSEDIAAN
• Biaya persediaan :• Biaya penyimpanan (holding cost)• Biaya pemesanan (ordering cost) • Biaya kekurangan persediaan (stock out cost)
• Fungsi persediaan :• Untuk men decouple atau memisahkan bagian proses produksi• Untuk men decouple perusahaan dari fluktuasi permintaan dan
menyediakan persediaan barang – barang yang akan memberikan pilihan bagi pelanggan
• Untuk mengambil keuntungan diskon kuantitas• Untuk menghindari pengaruh inflasi dan naiknya harga.
Model Persediaan
Deterministik
EOQ
Back Order
Quantity DiscountProbabilistik
MODEL PENENTUAN JUMLAH PERSEDIAAN
• Salah satu teknik pengendalian persediaan yang paling dikenal secara luas.
• Merupakan volume atau jumlah pembelian yang paling ekonomis untuk dilaksanakan pada setiap kali pembelian.
• Asumsi dasar penggunaan model EOQ :• Permintaan diketahui, tetap dan bebas.• Lead time, yaitu waktu antara pemesanan dan penerimaan
pesanan diketahui dan konstan.• Penerimaan persediaan bersifat seketika dan lengkap. Dengan
kata lain, persediaan dari sebuah pesanaan tiba dalam satu batch sekaligus.
• Diskon (potongan harga) karena kuantitas tidak memungkinkan.
MODEL EOQ
• Biaya variable yang ada hanyalah biayapengaturan atau pemesanan (biaya setup) danbiaya menahan atau menyimpan persediaandari waktu ke waktu (biaya penyimpanan ataupenggudangan)
• Kosongnya persediaan(kekurangan) dapatdihindari sepenuhnya jika pemesanan
MODEL EOQ
• Total Biaya Inventory
• Keterangan: • R = demand tahunan dalam unit• P = Biaya pembelian sebuah item• C = Biaya pesan per order• H = PF = Biaya simpan per unit per tahun• Q = lot size or order quantity dalam unit• F = annual holding cost as a fraction of unit cost
2QH
QRCRPTC ++=
MODEL EOQ
• Perumusan Model EOQ
PFCR
HCRQ 22
0 ==
Jumlah Order Optimal
CHR
QRm
20
==
00 HQRPTC +=
Jumlah order selamat 1 tahun
Total cost minimum per tahun Reorder point pada saat lead time L minggu
52RLB =
MODEL EOQ
• Contoh kasus• Perusahaan Plastik membeli 8000 unit produk setiap tahun, dengan harga
satu unitnya $10.00. Biaya pemesanan $30.00 setiap kali pesan, dan biayapenyimpanan per unit per tahun adalah $3.00. Bagaimana jumlahpemesanan yang ekonomis, total biaya persediaan, frekuensi pemesanandalam satu tahun, dan titik pemesanan kembali, jika lead time-nya duaminggu ?
• Diketahui :• C = $30.00, R = 8.000 unit, H = $3.00, P = $10.00
unitHCRQ 400
38000)30(22
0 ===
MODEL EOQ
• Contoh kasus
20400
8000
0
===QRm Order / tahun
7,30752
)2(800052
=== RLB Unit
MODEL EOQ
• Back order adalah demand yang tidak terpenuhi pada saat order, akan dipenuhi setelah inventori ada pada periode berikutnya.
• Formulasi perhitungan back order:
• R = Kebutuhan tahunan dalam unit• P = Harga pembelian tiap produk • C = Biaya pesan tiap satu kali pemesanan • Q = Ukuran lot atau jumlah pesanan • H = Biaya simpan per unit per tahun • V = Tingkat persediaan maksimum dalam unit • K = biaya back ordering per unit per tahun
QVQK
QHV
QRCRPTC
2)(
2
22 −+++=
MODEL BACK ORDER
• Untuk memperoleh nilai optimal Q dan V
• Titik pemesanan kembali :
• Dari informasi yang diberikan pada contoh soal EOQ, apa yang terjadi terhadap jumlah pemesanan yang ekonomis jika dimungkinkan terjadinya back ordering dan biaya stockout per unit per tahun yaitu $1.00?
KKH
HCRQ += 2
0 KHK
HCRV
+= 2
0
)( VQNRLB −−=
MODEL BACK ORDER
unitK
KHHCRQ 800
1)13(
38000)30(2)(2
0 =+=−=
200)13(
138000)30(2
)(2
0 =+
=+
=KH
KHCRV
QVQK
QHV
QRCRPTC
2)(
2
22
0−+++=
600.80$)800(2
)200800(1)800(2)200(3
800)8000(30)10(8000
22
=−+++=
075.08000
20080000 =−=−R
VQtahun = 3,9 minggu
MODEL BACK ORDER
075.08000
20080000 =−=−R
VQtahun = 3,9 minggu
MODEL BACK ORDER
• Diskon kuantitas secara sederhana merupakan harga(price)yang dikurangi karena sebuah barang dibeli dalamjumah (kuantitas) yang besar (Heizer & Render, 2005).
• Dengan bertambahnya diskon karena kuantitas pembelian,biaya produk akan turun (karena ada potongan harga), tetapibiaya penyimpanan akan meningkat disebabkan jumlahpesanan yang lebih besar. Dengan demikian faktor utamadalam mempertimbangkan diskon karena kuantitas adalahantara biaya produk yang berkurang dan biaya penyimpananyang meningkat.
• Rumus perhitungan biya total dalam model quantity discount• Biaya total = biaya set up + Biaya penyimpanan + Biaya produk
MODEL QUANTITY DISCOUNT
• Dimana :• Q (quantity) = kuantitas pesanan• D (demand)= Permintaan tahunan dalam unit• S (setup) = Biaya pemesanan atau setup per pesanan • P (price) = Harga per unit• H (holding) = Biaya penyimpanan per unit per tahun
MODEL QUANTITY DISCOUNT
• Toko Wirosableng memiliki persediaan mobil balap mainan. Saat ini toko tersebut telah membuat jadwal diskon kuantitas sebagai berikut .
• Berapakah kuantitas pesanan yang akan meminimalkan biaya persediaan total ?
• Langkah 1 : Menghitung Q * atau kuantitas pesanan untuk setiap diskon
Jumlah Diskon Kuantitas Diskon Diskon Harga Diskon
1 0 – 999 Tidak ada 5,00
2 1.000 – 1.999 4 4,80
3 Di atas 2.000 5 4,75
MODEL QUANTITY DISCOUNT
• Langkah 2: Melakukan penyesuaian untuk nilai – nilai Q jikadibawah rentang diskon yang dibolehkan.
• Q1 berada dalam rentang yang dibolehkan (karena tidakterkena diskon dengan jumlah pesanan 700 mobil)
• Q2 berada di bawah jumlah atau kuantitas pesanan untukdikenakan diskon (Lihat tabel bahwa untuk Q2 jika inginterkena diskon maka jumlah pesanan harus di antara 1.000 –1.999) >> harus dilakukan penyesuaian
• Q3 berada di bawah jumlah atau kuantitas pesanan untukdikenakan diskon (Lihat tabel bahwa untuk Q3 jika inginterkena diskon maka jumlah pesanan harus diatas 2.000) >>harus dilakukan penyesuaian.
MODEL QUANTITY DISCOUNT
• Penyesuaian untuk Q2 dan Q3 adalah sebagai berikut :• Q1 = 700• Q2 = 1.000 – disesuaikan menurut minimum pesanan jika ingin
mendapatkan diskon untuk kuantitas pemesanan 1.000 –1.999.
• Q2 = 2.000 – disesuaikan menurut minimum pesanan jika inginmendapatkan diskon untuk kuantitas pemesanan lebih dari2.000.
• Langkah 3 menggunakan persamaan biaya total danmenghitung biaya total untuk setiap kuantitas pesanan.Penghitungan biaya total bisa dilakukan dengan menggunakantabel sebagai berikut :
MODEL QUANTITY DISCOUNT
• Langkah 4 adalah memilih kuantitas pesanan dengan biaya total paling rendah.
• Dari tabel terlihat bahwa harga total paling rendah ada di pesanan dengan kuantitas pesanan sebesar 1.000 dengan total biaya 24.725. Hal ini bisa disimpulkan bahwa kuantitas pesanan sebesar 1.000 unit akan meminimumkan total biaya.
Nomor
DiskonHarga Unit
Kuantitas
Pesanan
Biaya
Produk
Tahunan
Biaya
Pemesanan
Tahunan
Biaya
Penimpanan
Tahunan
Total
1 5 700 25.000 350 350 25.700
2 4,8 1.000 24.000 245 480 24.725
3 4,75 2.000 23.750 122,50 950 24.822,50
MODEL QUANTITY DISCOUNT
Terima KasihM. Soelton Ibrahem, S.Psi, MM