lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T...

33
LAPOR4N PENELIT14N K lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESIN DBNGAN POLIMENISASI SECARA KIMIA WI DAN SECARA ... : ..... PENYINARAN ( K.AJIAN M. VITRQ ). .. ·<? « /i ; ·.\·, _; c ,, . ,., ; r ...... _.- - ·- T __ _: --! I ' J '"-----............. <····-··-- -i . ·--· . : .....·1 ---- ·- .. - ....... __ ----- 0 L E H : dra. SRI DARADJATI SOEDHARMADI, SU Dilaknnakan atu biaya 1 Dana Penunjang Pendidikan Universitas Gadjah Mada Dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian : No. UGM I 815 I M I 09 I 01 I Tanggal, 2 Januari 1989 FAKULTAS GIGI UNIVERSITAS GADJAH MADA DEPARTBMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAH 1 9 I 9

Transcript of lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T...

Page 1: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

~~~~

bt:r·6~S" _St>~

LAPOR4N PENELIT14N K

lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESIN DBNGAN POLIMENISASI SECARA KIMIA WI DAN SECARA

... : ..... PENYINARAN ( K.AJIAN M. VITRQ ).

.. • ·<? « /i ; ·.\·, _;

c ,,

. :,·~,_-:"""1

,., ; r

...... _.- - ·- --~ T __ _: --! I '

····-·----~·----- J ;,~:.! '"-----............. ~ ··~· <····-··-- -i

. ·--· . : .....• ·1 ---- ·- .. - ....... --·--~I_ __ -----

0 L E H :

dra. SRI DARADJATI SOEDHARMADI, SU

Dilaknnakan atu biaya 1

Dana Penunjang Pendidikan Universitas Gadjah Mada Dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian :

No. UGM I 815 I M I 09 I 01 I Tanggal, 2 Januari 1989

FAKULTAS KBDOR.T~RAN GIGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

DEPARTBMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAH 1 9 I 9

Page 2: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

~~----..,....---:-,. -. --~---- --~ ------ --l' I

I :

'1;',

} !

KEDOCORAH BIK.RO PADA TUNPA'rAf~ KOHPOSIT H.l!:rSIH

DENGAN POJ ... IHERIBASI SECAHA KINIAVJI

~·· . i!

~"·

DAN SF;CARA PENYINARAN· (.Kajian 1!! vitro)

..

0 L E H

SRI DARADJ ATI SOEDHARI4ADI

---- -- ----""""\

. -~ ....

Page 3: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

~-~~~- -- ~----~---~· ---,,_........,_ _____ ~· T --- -~-----~--- -- -- - ~----- --~-

''

PRAKATA

·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya per­

l>cdaan kkbocoran lllikro pada tumpatan lt.Omposit resin yang

berpolimerisasi aecara kimiawi dan penyinaran dilakukan

sedar~ in vitro. setelah.diketahui ada.nya kebocoran mikro

pada tumpat~n kom1'osit resin, maka diharapkan untuk menum~

pat gti.gi menggunakan teknik mertumpat yang baik dan dapat

memilih bahan tumpatap gigi yanc kebocoran mikronya semi­

nimal mungkin. Kebocoran .mikro dalam penelitian ini didc-'

teksi dengan menggunakan.zat pewarna methylene blue 2%

yang dapat masuk kecelah an tara flindine kavi tas dan bahctn

tumpatan kompo~it resin. Kemudian diamati dengan monggu­

nakan .mikroskop metalurgi binolmler pembesaran 200 kali.

Dengah selesainya penelitian dan tersusunnya laporan

in~, Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya ditujukan

kepada:

1. Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Nada yang . ·J,,,

.• 1.'

teiah membQri bantuan biaya penelitian. ,.

2. dr~. Soebagyo Hardjowijoto sebagai Dekan Fakultas Ke~

dol.tteran Gi~i Universitas Gadjah Hada atas·izin yang

di~erikan untuk mehjalankan penelitian.

3. Ko~isi peneli tian Fakul tas Kedoltteran Gigi dan Lembaga

.Pedblitian UGN. l:.~: '

l~. d!'~~ ·It Mo(;)ndjaeni Partosoedarmo sebagai Kepala Labora-

t:otium Konservasi Gigi Fakul tas Kedokteran Gigi UGJ.I ~ I_

yang telah memberikan ;i.zin atas terlaksananya peneli­

tian di Laboratorium Konservasi Gigi.

Page 4: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

,.

5. 'Ir. Samsudin, sebag,ai Kepala Bagian Laboratorium Ilmu

Lbgam Fakultas Teknik Uhiversitas Gadjah Mada yang te­

lah memberi izin dap bantuan dalam pelaksanaan peneli­

tian ini.

6. :pimpinan dan staf·p~rpustakaan Fakultas Kedoltteran Git:

,g:t UGH, yang telah membantu dalam penyediaan buku teks

d~n majalah yang di~erlukan untuk· penelitian ini. I .

7. ;Semua fihak yang .telah membanttt terlaksananya peneli ti-

,:an ini. :. . .

Semoga penelitian ini bermanfaat bagi yang m~merlu­

ka~nya dan diharapkan dapat dijadikan sumber informasi

bagi pengembangan ilmu pengetahuan serta dapat digunakan E

· sebagai pedoman •.

Yogyakarta, • Juni 1989.

Penyusun ,:

Sri Daradjati Soedharmadi.

. .. !_·

Page 5: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

. .

''

.. DAF'rAH IS!

Ha1aman

PltAKATA ••. . . . . . . . . . . . .............. •··· ..... DAF~AR ISI ••..•..... ~ ~ .•.............. •· ... ~ .... ~ !Nl'ISAHI •• t t t t t t t • t e • t e t I t t t I • t t t t t t I • t t t t t t t t

'

I • Pl~ITGA~iTAlt •...••.. ~ .•..••.•.....••... • '· ...••

A. La. tar ·Be lal~ang .................. • ...•..

B. Permasalahan •.••.•.•..••.... . . . . •· ..... c. Tujuan Pene1itipn ••......... , .. ~ ...•••

II. TIHJAUAN FUSTAKA ••••..•••••.. . . . . . . . ... . . . A l r • t J') 0 • ~ompos1 ,osln ·• •.............. ~ ...... .

B. Iiipotesis . .. , .......................... .

ii

iv

v

1

1

3

0 .;'

C. nencana pene-litian • • • • • . . . . . . . . . . • • • • . 10

, I I I, Cii.HA PENELI'l1IAN ••••••••.•.......• ~ ~ . . • • . • 12

A. Bahan dan Alat Penelitian ··~········•• 12

B. Cara Pene1itian ••••••••••••••• it ••••••• 13

c. Cara Analisis . ' ...................... . 15

IV. ru\SI1 PENELITIAN DAN PEMBAHA.SAN •••••••••• 18

A. Hasil Peneli tian ••.•••.•.....•.•... . .. 18

B. 1)ernbal1asan ••••.•..••.........•...••. 22

v·: KESIHPULAN •••• 1• • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • 25

DAF'rAR PU.STAKA ................................ 26

Page 6: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

INTI.Sii.lU

pcneliti~n ini bertujuan untuk menietahui'perbedaan :kebocoran mikro yane~terjadi pada tumpatan komposit, resin : herpolimerisasi sece.ra -ldr,1iawi dan tumpatan l'>:OmpOBi t re­sin eecarA penyinaran •.

. Pad8 20 gigi anterior yang telah dicabut, direndaro ·dolam·larutan garam fisiologis kemudian dibuat ~reparasi kavi tas klas V. Sepulu!-1' gigi di tumpat dengan komposi t .resin politnerisasi secara kimiawi dan sepuluh c;it.::i lain-

nya ditumpat dencan komposit resin poli~erisasi secara penyf.naraQ • .Selanjutnya semua subjek diberi perlakuari :ther~al cytling, yaitu direndam dalam air;bersuhu 600 c· sela~a 1 menit dan segera dipindahkan pada air bersuhu 4°:C ~selarna 1 menit • ilal\ini diulang subanyek 25 kali. l:emud,ian gigi direndam dalam larutan pewa.rna methylene

blue 2% ~elama 24 jamt lal~ giGi dicuci dan dibelah men­

,jadi i2 melalui tengah-tenc;'ah tumpatan sepanjal1g axis

lomg~tudinal glgi dengan w3nGGU113kan dirunond disk. [)etiap belal~an gigi diperiksa kerlalamc:m penetrasi laru.tan pewar­na m~thylene blue ~i·bawah mih:roskop binok;uler metallurgi den~an pembesaren 200 kali.

1Iaui1 pen.eli tian menu.njukkan ter j adi keboeoran mi.kro · ' ·•

,bailt pada tumpatan kompod.t resin secara khniawi dan pe-nyina~an. Kebocoran mikro pada komposit resin secara ki­mi~:nvi sebesar 0,136'+ mm d.c.n ·keboco.ran mikr6 pada tnmpatan komposit resin secara penyinaran sebesar 0,067 mm. Dari perhi1tUnGan statistik £:· ~ dan i l,lli menunjul;J.mn ti­dal;: a'da perbedaan _yang sq~ngat berrnakna (p ) O,Ol) antara

kebocoran mikro pada tuml?atan kotnposi t resin secaru kimia-. wi dan komposi t , resin seea.ra penyinarcm.

-,

Page 7: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

. __ -·-----~ ~ ----- ----- ----'-----' ·~~-- -··

a-; • P l~N GAN •r AH

,, i ~

.. ,·

:penga.wetan gigi bertujuan untult mencegah berlanjut- '

nya ke.rusal-"::an gigi dan mengembalikan. func;si. e;igi ter·sebut. ·

Salah: satu usaha pengawetan giei di dalam n1ulut, tUlaku­

kan d~ngan menumpat gigi yang karies atau rusak dengan

bahan. tun1:patan gigi yang baHt. Usa.ha rnemuupat gj_gi ini te­

lah. l~nw dilakukan dan terus berkemb;;mg sejalan dengan

ditem~l~annya bahan-bahan restorasi yanG baru.

Dewasa ini rnasyarakat · tida:\. hanya rnembutuhl(all batan

. . resto~asi gie;i yang k~at terhadap tekanan pencunyohan sa­

ja, t~tapi juga harus mempuuyai· sifat est,etis tinr;t,:i dan • 'I

tanpa adanya kebocoran mfkro.

~ahari tumpatan gigi yang beredar di pasaran dewasa

ini: s~ngat banyak ragamnya berkat adanya kemajuan tekno­

. logi canggih. Salah satu useha yang perlu diperhatikan

dalam mem~lih bahan tumpatan gigi dengan sifat estetis

tinGgi adalah seberapa jauh ketahanan warna bahun tersa-'

but dan awetnya tumpatan._pada tumpatan gigi-gigi depan

falctor terse but sangatlah perlu diperhatikan. Saat ini

~ntuk: menurnpat gigi depan banynk digunal'::an hahan h:.omposi t

resin yang mempuriyai warna s~suai dencan warn2 gigi aoli,

mudah manipulasinya, poli~erisasi cepat~ karas~ kuat me­

~ahan ,d.aya kunyah dan tahan terhadap abrrtsi (Phillips,

~973)i, Kelemahan bahan tumpatan ~omposit ~esin darat me-'! .

1')-GD.lam,i perubahan warna l'>.arena faldor lingkungan di dalam

Page 8: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

, I

'

2'

! .

mulu t (Ibsen dan neville, 197h). Konposi t resin ;yE~ri.r_; cc­

kartmg beredar di pasaran, banyak sckali rnacan·nya an tara

, cal· cu;ring.) a tau yang .sering disebut komposi t resin seca­

ra kimiawi. Heliosit yang polimeris~sinya dencan visible (. . .

l:i.p;ht :~ atau sering di9ebut kor.1posit resin d0nsan pe­

nyinaran. Komposit resin dengan penyinaran mempunyai be­

ber~pa lteuntunean C~ntara ~ain porositas betkurang, men~ik-

kQn adaptasi tumpatan dengan tepi kavitas (Lutz dan Phil­

lips, 1953).

Problema klinik yang sangat rnenyusahkan ialah karena

tidak ada satupun bahan tumpatan gigi yanc dapat beradrip-

tosi secara :s8mpurna d_engo.n din ding l<.:av:t tas (:Jauex·, l)clj).

s~Epurna dcncan dindinc kavitas, mako. akan terjadi ccldh

interfaciel yai tu rua!1C antnra dind:_ nc kavi t.:J;:~ den "oD.lwn

. ti.tLJp<:~tan c;igi. Jil~a hal ini tcrjadi berarti act:". ksbocoran

rnil.:ro dari tumpa\an terse but. Adanya ke'uocorc::Jl wikro sfto.tu (

turi111atai1 cigi merUpakan suatu ukurcm untult mcnj.lai bo.hc:.n

tumpatkn di dalam mulut~ karcna doncan adanya ruanc inter-

f.hcial borarti cairan mulut,. bukteri, dnn ion-ion l~:Lm:'_8

dapat iuasuk lte_ dalam kavit,;w melalui ruanc tcrcebnt yEtnc;

b ' t' 1 • l d t . crar 1 ~ar1es se~un or ak~n segera erjad1, schin~~a tum-

pmtan persebut dinyatokan caGal.

Uhtuk mendeteksi adanyu kobocoran mikro dcri suatu

Page 9: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

Adaptasi untara bahan tumpatan gic;i dan c1.:i_ndinc ka- ·

v} tas rt.tempengaruhi ter jad:i.nya ke bocoran mikro tump5~ tan,

srdangkan tidaknada satuptm bahan tunrpatan :Yanr< dapat ber-i I ;

adapta~i secara sompurna dengan dinding kavitas• Sifat-

sifat komposit resin yanc berpoJ:imerisasi secara ld::dtl'.Vi

sedi'ld t berbeda dengan ko,npN;i t re·r.in yang ber.pollmerisa­

s1. seci:lra peny:Lnaran, maka timbul permast:-\lahan:

' 1 t Apak[;1h · ada perbcd.aan ·torjndinya kr~ bocoran mikro p~da

tumt)atan ltamposi t resin yang ber.Pol:Lmer~sasi seeara

, ~;:1wiar;i dctn l;::olllpositercsin yanc berrolimer1L?::.~st dc·ng13-n

penyinaran.

2 J Apakah ke bocoran rnikro pada tumpatan lwmposi t :resin

yang berpolimerisasi secara kirniawi lebih besar dsri

pada tumpatan komposit resin yang berpolimcrisasi dengan

penyinaran.

C. Tujue.n Peneli tian

Pen ell tian ini menggunakan 2 mace.ln komposi t resin

yang polimerisasinya berbeda yaitu secara kimiawi dan

dengan .penyinaran yang bertujuan :

Untnk mengetahui adanya pe.rbedaan kebocoran. mil:;:ro pada

turnpatan komposih resin yanG berpolimcri~asi secara kimia­

wi dan ~ang berpolimerisasi dengan penyinaran.

Page 10: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

' •I

II. TH!JAUii.H PUSTAKA

Komposit resin merup~kan bahan tumpatan gigi·yang·

rn~men~hi syarat estetis dan kuat ruenahan tekanan.deya ku­

n'yah serta tahan terhadap abrasi (llhillipsj. 1973). Kompo-{'

sitire;sin ditemukan oleh Bowen sekitar tahun 1950 don ha­

dir.di pasaran sejak tahun 1966. Kehadira.n kornposit re-'

s~n . ditnaksudka.n untuk mcl~ngkapi dan menyempurnakan baha1

ttimpatan gigi yang telah pda sebelumnya yaitu cltrilik re- '

sin.dan semen silikat (Greneer dkk., 1972), Komposit re:-'

sin yang beredar di pasaran tersedia ~alam berbagai s~dia-

all yaitu: puder.- cairan, pasta - pa~:;ta, pasta - cairan

(Craig dc>.n Peyton, 1975). Ko.mposi.t resin rnen1punyai slfat- '

sifat ~ang lebih baik bila dibandingkan den~an aktilik

r~sin, an tara lain kekuatan telq:~n dan tarik: le bih tinggi,

modulu,s elastisi tasnya lebih tinggi; bahan lebih keras,

teha.n terhadap abrasi, pe~1glterutan sediki t dan mudah di­

mflnipulasi (Dubert dan Jenkins, 1972).

nerdasarkan pada cara polimeriGasinya, komposit re­

sin di bagi 111enjad-i: 2 kelOflipok yc:d tu komposi t resin yang

pblimerisasinya secara kiwiawi disebut.denean komposit re­

sin ~l}emicql curing atau 'elf curinr; coiJJposite resins

serta ~omposite resin yan$ polimeri~asinya dengan bantuan

sinhr tertentu disebut dengan komposit resih light surinB

atau disebv.t pula dene;an tight activated composite resins.

W~1aur~n cara polimerisastnya berbeda, t~tapi bahan dasar-

'Y'Ii'l'- +-J.;. ____ -·-~·-- , .... ~.,,-~

Page 11: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

1965). i .

~omposit resin terd1ri atas 3 komponen Yaitu: m~triks

(organic phase),. bahan p~ng1kat (interfacial phase/coup­

lin~ ciagent) ·dan baha'n pengisi (dispersed phase/fillers).

tebag~an besar komposit resin yang dipasarkan memakai mu­

triks BIS Gf1A .d.engan stnuktur sebau::ti berikut:

StS·GHA

BIJ C~ffi merupakan hasil sintesa reaksi antar~ i molekul

bi1;~phenol !1_ dengan 2 tnolekul glycidyl tltethacry1ate ('Craie

dan P~yton~ 1975). I . ,·

Struktur mo1ekul bahan pengikat merupakan molekul

bi~ol~r dengan rantai daaar organosilanes~ Biasanya digu~·

nakan untuk menguhubungkan bahan pengikat anorganik clene-

an .matriks organ~k (Lutz dan Phillips, 1983), seclang me­

nurut Craig dan Peyton (1975) bahan pent:;ikat merupakan

suatufbahan yang digunakan untuk melapisi permukaan par­

tikel; organik~ Bahan pengikat terse but memper~mat H:atan

an tara matriks de.n pahcm :pengis:i. serta memperkuat day a

tahan komposit resin terhadap air. Ikatan tersebut bukan

henya menin[5l\atlmn kekuata.n komposi t resin tetapi juga

rl1enurunkan kelarutan dan 1)enyerapan air (Sturdevant, 19£.35).

Senyav1a ;yang,·ldapat di~unakan sebagai bahan pengikat ada-­

lah .:. tuethacryloxypro pyl trimethoxysilane at au vinyl tri-; ' ~

ethoxysj_lanec. (Craig dan_ Peyton,.,- 1~75).

Page 12: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

I •

(... ...,,

Bahan pengisi komposit resin bertujuan untuk meniuc­

katkari kekuatan komposit resin, mengurangi koefisien muai

panas 1 sehingga tidak ber'Qeda jauh dengan koefisien r;Iuai

panas ·• jariugan e;igi, nteningkatkan h:ekuatan terhadap abra­

si sertR meninckatkan sifat opt.in (Daubert dal) Jenkins,

1972) 4o'Bahan pengisi komr~os·j t r~sin .yang serin~ d.igunak.en

adalnh Cuartz dan Borosilice.teGlass, selain itu terdapat . I·

jenis ,baha.n pene;isl. yang ,lain Yaitu lithium alwnl.niwn .§1-

licat§. dan alt.uuin_s~ sil.icqte i£lasEi:H:::.Bentuk bc:-.han pengis1

bermacam-t;Jacam, antara la.i.n: batang, butir-butir bulat,

bentuk seperti cakram, sampai hentuk yang tidak beratut~r

dengan ukuran partikel berkisar antara 40 -60 mikroweter

(Uilliarus dan Cunningham, 1979).

Berdasarkan tipe b~hen pengisi, Lu~z dan Phillips I

Cl983) me~iliagi komposit resin menjadi 4 kelompok besar yn­

itu:

1. tomposit resin tradisional dengen bahan pencisi m~kro

yang mempunyai ukuran 6ukup besar~ sehinGga sukar un-

tuk mendapatkan permul-.aan komposit yang halus.

2. Komposit ~esin hybrid berisi bahan peneisi makro dari

tipe \tomposit resin tradisional yanG ditambah pyrogenic

silica.

3. Komposit.resin dengan bahan pencisi mik~o yane homogen.

·l+· Eoniposi t resin dengari bahan pene;isl. mikro yo.ng hetero­

gert. i"'erupaka.n l~ornbinasi matriks organik yang O.icampur '

lartgeung dengan bahan pengisi mikro dan bohan pengisi

kon1plel.;;:s denc;an bahan dasar mikro.

Page 13: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

7

J!enurut Lutz dan Phillips (1983) ada 3 tipe bahan nenR­

lsi yaitu baa<w. pengiBi rnal~ro yang ukuran :v~rrtilu;lny&

0,1 ~ 100 mikron sering ~isebut juga bahan pcngisi tra­

disional (macrofiller}; b~han pengisi. mikro. (!l!icrofiller)

yang ukuran partj .. kelnya 0,05 - l mil>.ron; bahan pencisi. \

komplelu3 den can bah an dasar mikro (micro filler- bat;;ed ecru-

Isopast termasuk komposit resin dengan bah2D rencisi .

ruikro yang heterogen dan ~olimerisasinya seca~a ki~ia~i;

sedangltan Helios:L t termasult kottlposi t resin dengan bahan

pe11g:Lsi mi.lcro hetorocon dan polimerisaid.nya cecarn penyi-

naran. Komposit resin dengan penyinaran lebih tinegi tfung-

katannya daripacalwmposi t resin seeara ldtni.::F.i, 1-ceuntunr;-

annya terletak pada bentuk pasta tunggal, tanpa diaduk,

porositas berkurang, menailtkan adaptasi tepi dan perawat-

annyacepat; sedang kerur;iannya tell'.:niknya sangat scnsi tif,

l.H~tebalan bahan restora_s:i_ perlu d.iperhatike.n dan lnemerlu-

kan peralatan canggih~(Lutz dan Phillips, 1983).

Henurut Porte dk)t. ( l98l~) has:il estetis dan keav1etan

tumpatan komposi t reEJin i1emrJunyai hubungan lanr;sung d.t nt;an

kuali,tas adaptasi bahan tersebut pada daerah marginal; se­

.dangkan menurut Granath (1~6'{), Cri:Ps dan Wilson ( 1980),

Kidd {1976) kebocoran mikro pada tumpatan komposit resin

tida.k dapat dideteksi separ~ k.lin:i.B.

~ntuk mendoteksi adpnya kebocoran mikro suatu tum­

patan dapat dilihat deng~n berbag.:d metode an tara lain:

metode visualisasi · yangmFnggunakan m.tkroakor: d.an SEI·I,

metode difus dapat mencepnakan udara, bahan pewarne untuk

Page 14: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

·•

celupan, isotop dan tee bakteri (Bauer~ 1984). Bahan pe­

Warna yang digunakan untuk mendeteksi kebocoran mikro

adalah bahan pewarna organik (Bauer j .1981~) • Kate dkk.

(1968) menggunakan aerosol-propelled red dye, sedang Bae­

ber dkk. (1962) menggunakan gentian violet dan methylene , . .

blue untuk mendeteksi adanya kebocoran miltro pada suatu

tumpatan •.

Page 15: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

------------:-~--------------......,..- ~---· --~--

' ! •

B. JiipoteslG

Berdasarkan landasan pBmikirah eeperti uraian dalam

ti.njauan pustaka; maka qapat di~jukan hipptesis sebagai

berikut:

1. Ada ~erbedaan ke~ocoran mikro pada ttimpatan kom­

posit resin yang polimerisasinya secara kimiawi dan pe-..

hyi,naran .•

2.. Kebocoran mikro pada tumpatankomposit resin yang

berpolimerisasi secarakiilliawi lebih besar daripada kompo-

sit f$sih yang berpolimerisasi secara penyinaran .

,· •·

.. •··

-

Page 16: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

10.

C. Hencana Pen.eli t:tan

' L~ngkah-langkah yang akan dilakukan dalam menjalan­

kan pdnelitian ini adalah· sebagai berikut: ' .

1. ':f.laliap persiapan:

Dua puluh gigi anterior yang telah dicabut dan diren­

dam daiam larutan garam· fisiologis, dibuat prepar~si ka­

vitas ·klas V konvensional di bagian labial dengan meng~u­

nakan ··crosscut fissure £.1!.£. dan untuk retensinya meneguna-

, kan bur bulat No. t. Ukuran kavitas dibuat sama untuk 20

gigi. Becara random 20 gigi di bagi menjadi 2 kelompok. ·

Kelbmpok I di tu,npat dengan kornposi t resin yang berpolime­

risasi secara kimiawi, dan kelompok II ditumpat dencan . .

komposit resin yang berpolimerisasi secara penyinaran.

C0ra r1~m:i.pulasi dikerjakan menurut petunjuk pabrik yanb . . '

mengeluarken. Untuk mendapatkan hasil tumpatan yang baik

digunakan matriks servikal.

2. Tahap perlakuan:

untuk simulasi keada~n sebena.rnya• di dalam mulut' '

maka gigi-~igi yang t~lah' selesai ditumpat diberi perla-

kuah thermal cyclinli yaitv, gigi-gigi tel'sebut dimasu.ld~an

ke dalam air yang suhunya, 60° c 'selc:lma imeni t dan segera r)

dirind,ahkan · ke d&lam air cteng~n suhu l~ ' c selama 1 wcmi t.

Prosedur ini dhilang ~5 ke.li. Setelah selHsai- gigi-gigi

' -tersebut dilapisi dengan cat kuku kecuali daerah sekitar.

tumpaian. Setelah cat kukU kering, giGi~gigi tersebut di­

renda~ dalarn larutan meth7lene blue 2~ selama 24 jam. Ke-·

mudian gigi-gigi tersebut dicuci dan dibelah dengan dia-

Page 17: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

i'.

. I

i \

lL

mond d.is.k menjac11 2: melalUi tengah-tengah tumretun sepan':"'

janr:; ~]il/5 longi tudinel gigi. '' . '

3. 'l'ahap pengamatan: ..

setia.p beluhan gigi diperil\:sa l~edalama~ penE~t,rasi

larutan methylene blue dj_ bavvah mikroskor metallurt;i bino­

kuler dcnean pembesaran 200 kali. Sesarnya kedalaman pene~

trasi. lnrutan p.ewarna di..ukur dengan skala I'encukur yang

· sudah terdapat di dalam mikroskop. Pada pengamatan ini ; .

~etiap belahan gigi diukur kedalaman penetrasi larutan

pewar~a di dua tempat yaitu di tepi kiri dan kanan ~emu-

dian diambil rata-ratanya .

. Data yang diperoleh dari pengukuran kedalaman renetra­

r·d \.arutan pewarna r,10thylene bltw dikelompoklum sermai

dengan j enis perlakuan, selanjutnya dilakUltan anal:Lsis

clata dengan per hi tungan statisti~t StJl_den t' 8 i test. Be be­

lunt me1akulr.an ;~tudcnt 1 s i test terlebih dahulu dilakul--.:an •

pe::1guj~an perhod.ae.n dua sampel va.rians dengan menc;curlakan

F test. - ___,..

I (

Page 18: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

. ~

l .

___ __:.~

III. CAr~A PENELI'riAN

A. Bahan dan Alat Penelitian

1. Bahan penelitian

a~: Bahan tumpatan komposit resin merek Isopast buatan I

Viva dent.

b.: Bahan tumpatan kompbsi t resin Heli.osi t buata11 Viva­

. dent.

c. Larutan pewarna methylene blue 2%.

d. Larutan garam fisiologis berfungsi untuk mencegah

terjadinya dehidrasi gigi yang disiwpan sebelum di­

beri perlakuan.

e.,Gigi anterior atas yang telah dicabut.

! ~. Alat~alat penelitian,

a.. Contra angle ~ p;tece, bur bulat Ho. 2 dan No. ·h

:~erta fissur bur No. 3 untuk membuat preparasi ka~

vitas klas V konvensional.

b. Diamond disk untuk merobelall gigi.

c. Pin set untuk mengamb:Ll gie;i.

cl. Bkskavator untuk mefuhersih.kan siaa-siisa jarine;an

gigi setelah preparasi.

e. Sonde untuk mengetahui kedalaman dan retensi kavi­

.te.s.

' f. Bpe.tula agaat untuk mengaduk·bahan tumpatan kompo-

13it resin.

i £3.· Instrumen plastis dari plastik untuk memasukk.an ba­

han tumpatan kompos1t resin ke dalam kavitas.

Page 19: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

l~

· h. Hatriks servikal untuk memberi benttik tumpatan klas

v. 1 i + Baker glass tempa~ larutan pewarna methylene blue

2)~.

j, Water .£§1h tewpat · perlakuan thermal cyclint~

k. Almari perqiingin dan termos os untuk menyimpan

larutan pewarna.

1, Hikroskop metallurgi binokuler untuk melihat kcda-' ·laman penetrasi larutan pewarna •

. m~ Helioma.t untuk membuat tumpatan dengan Heliosit

yang polimerisasinya menggunakan·penyinaran.

B. Cara Penelitian

Pbnelitian ini dilakukan di Klinik Konservasi Gigi

Fakuitas Kedokteran Gigi dan di Laboratorium Ilmu Logam

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada.

l. Tahap pe~siapan

Sotelah gigi anterior atas dicabut segera disimpan

di dalam larutan garam fiaiologis pada temperatur kama~,

Larutan diganti setiap hari sc:mpe.i akan diber1 perlakue.n.

Dua puluh gigi anterior yang telah dicabut dan telah di-\

dam dal~m lar~t~n garam tisiologis dipreparasi untuk ka-

vitas klas V dengan ukuran yang sarua besarnya. Mula-wula

kavitas dibuka dari sebelah labial den~an rnencgunakan bur

buJ.at liO • 2 kemudian dile barke.n dengan Dlel1.ggunakan fiSEU!'

bur . .No • . 3 rncmbuat bentuk: .ginjal dengan dasar di gingival.

Dasat kavitas dibuat melengkung mengikuti koutour ctgi<~ ,.

Page 20: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

Retensi kavi t~~s dJbuat padn axio incisal line angle dan

c.ingi:vo o.xj.al J-j.ne w,gl~ dengnn menggunaltan bur bulat No. 1: -:! ,•

Dua puluh gigi yang telah seles~i dipreparasi kavitas.

kla~ V, secara random dibagi menjadi 2 kelompok, masinc-

masing kelOlitpOk terdiri darllO cigi. Kelompok I dttumpat

d~ngan' I so past dan kelompok II di tumpat dengan Heliosi t.

: · Caret. manipulasi dikerjaka.~ menurut petul!l.juk yang diberikan

pabrik ya11g mengeluarkan. Untuk kelompok I kcltalis ·dan ba-l ' ~ -

. i '

se Isopast die;unekan denc~::m ukuran SF.lma p:;1njanc;, ltE~mucUan

diaduk den~an menr;e;unakan spatula f~gaat sDrrpc:d. t;;am)8i ;1•en-

capa:L konsistensi yang homogen, lalU diltt:38Ul'>.~tan ke clalc:.i!J

ka vi tas menggunukan instrumen plastis cl.9ri _t:kastiit dan \

ditutup dengan wutrtlts servi~al selawa 3 mcnit sam~ai po-

limerisasi seles~i. Kelompok II yang diisi llelio~it, mula~

m~l~ kavitas dioles~ bonding dan disinari eelamn 10 detik.

Ke.mudi~m Heliosi t di.mastikkan ke de.larn kavi. tas uongcunakan

inst.rumen plastis dari plastik dan di. tu tup mat riles servi­

k•l lalu ~isinari selama 20 detik. Setelah kera8 komudian I

diolesi .~onding dan disinari selama 10 detik.

S~tela~ 20 gici selesai dituwpat, wako_diberi perla­

kl;lall thermal. cycling: untuk nimulasi keadaan se benarnya di

de.la~ll l1l~tlut yni tu zigi-e;igi dirnasnkJ.:-.an ke dalam air yang

Bu' j_'}l.lTI1;a·.· roo() d-.· ~"'1·.· rua. 1 It d ' , . . l. 1 ' 1 ' J ~c h men~ .an seg0r~ ulplncaLt?n Ke ue-

, lam aif denean suhu 4° C selama I menit. Prosedur ini di­

lang 2$ kali. Setelah selesai mc.tka gigi-gigi terse but dj_­

k~ringkan- kemudian. ;gigi-gie;i terse but d:i.lapisi dene;an cat

k.tiku' kecuali dae.rah seld tar· tumpatan. Setelall Celt h:ulm kc=!-~ ·,! ' '

Page 21: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

15

, ring~~maka gigi-gi~i tersebut direndam d~la~ lArUtgn mo­

tllyleile blue c.;s selama 24 jam. rtol~mdian sigi-cs:i.e;i ~;eree-' put dicuci dan dibelah d~ng~ mene;gu~akan diaJ<lOnd disk

ruenjadi 2 melalui tenkah-t~ngah tump~tan ~s~anjang axis

loqgitudinal cigi.

·· · Setiap belahan gigi diperl.ksa kBdaiatnan penetrasi

far;utan pewarna methylene blue di bawah mikroskop metal­

iurgi' binoltlller dEmgan pemb£~saran 200 kali. Dcsar·nya h:e­

dalaman penetrasi larutan pewarna diukur dencan skala ~~­

n~ukut yang·sudah terdap~t di dalam mikroskop. Pada pene­

amatah. ini .setiap belahaf:\ gigi cliukur kedalamannya pene-

. tr.;\si:·larutan pewarna di dua tempc;;t yai tu. di tepi kiri j .• ;· ' : • ' .

?an kanan. Jadi untuk. SHtu belahan gigi terdapat dtia kali

pe.1~e;ulmran kemudian dirata-rata .• · ' ' . r . '

c. Gara Analisis

.t. ' bata hasil penelitian dikelompokkan sesuai.dengan jen i: I

jenis.pe~lakuannya, selanjutnya dilakukan analisis data

dengan menggunakan pe.rhi tungan statistik student's i tes.t.

Terlebih dahulu dilakukan pengujian perbedaan du~ varians

e.ar1pe;L dengan IrHmggunakc:m E test yang rumusnya:

F = varians yang besar

varians .yang kecil

. . 2 ).· ... Jika 3i Sf , maka F = sf .... 2 i.)l

Page 22: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

1~

·' I

1 , Jika ,~~ < s~ Keterangan:

("'12 . t t ~l : varians dari kebocoran mikro · umpa an Isopast.

C'2 ~1 : varians dari kebocoran mikro tumpatan He1iosit.

(Djarwanto dan Pangestu~ 1985)

Bila hasi1 u~i varians menunjukkan buhwa kedua varians ti~

dcik berbeda secara nyata (tidak sic;11ifikan), maka clilan-

jutken·dengan uji t test dengan ruMuo:

t

(_1_+_1_) n1 n2

Keterangan:

J.·Iean dari samp~l tumpe.tun I so past.

Mean dari sampae1 tumpatan ile1iosit4

Jumlah sarnpel dari tumpatan Isopast yang cliukur kebo­

.coran·mikronya.

n Ju~lah ~~mpel dari tum~atan Heliosit y~n6 diW1ur ~e-2: ,

b '} I ocoran m1~ronya. 2

s1~ V~rians dari kebocoran mikro tumpatan Isopast.

s2 .Varians dari kebocoran mikro tumpatan Heliosit. 2

(Sudjana, 1975)

Page 23: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

' '-

, ..

17 ...

Bili1 hasil uji varians menunjulckan bahwa kedua varians

perbeda secara nyata (signifikan), maka uji l test yang

qigunakan adalah:

t =

db =

Ket.erangan:

-

X 1

( ? \2 ,. :;7

n..., C.

---+-......... -nl -1-·

x1 t-Iean dari sam_pel tumpatan Isopast •

::r2 Nean dari sa!i"lpel tumpatan Heliosit.

n1 Ju.ti!lah. se.wpel dari ~umpatan Isopast yang diulmr l>;:e­

bocoran ni.kronya. ' \

n~ .: Jumlah. Satllpel dari turnpatan Heliosj_ t yang diukur 1\:e­.c:.

bocoran mikronya • • 2 Sl ·~ Varians kebocoran m~krotumpatan Isopast

Varians kebocoran wikro tumpatan Helidsit. I

(:;.udJe..na, 1975)

Page 24: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

..

IV. IIASIL PENELITIAN DAN PEHBAIIASAN

A. Has!l Penelitian

Eenelitian dilakukan di Laboratorium Konnervasi Gigi

Fakultas Kedokteran Gigi dan di Laboratorium Logam Fakul­

tas Teknik Uni versi taa Gadjah II ada. Adanya kebocoran rnikro

tumpatan ditandai den~an adanya penetrasi larutan pewarna

methylene blue 2% ke dalam ruang antara turupatan dan din­

dins k~vitas. Pengamatan kedalaman penetraci larutan pe-

warna dilakukan dencan mehgcur~kan mikroskop rnetallurgi

binokuler.pembesaran 200 kali dencan satuan pcncul:uran

dalar1 mm.

Dua ·puluh gigi yang digunakan sebagai subjek peneli­

tian s,ecara random dibagi menjadi 2 kelontpOlt perlakuan

yai tu Jtelompok I di tumpat dengan komposi t resin yang ber-

polimerisasi secara ldmiav:i dan h:elompok II di tumpat kom­

'· posit ~esin yang berpolimerisasi secara penyinaran. Untuk I

mendeteksi adanya kebocoran mikro suatu tumpatan komposit

resin, terlebih dahulu subjek penelitian yanc telah diren­

dam dalam larutan pew~rna methylene.blue 2% selama 24 _jam.

dib~lah menjadi 2 melalui tengah-tengah tumpatan sepanjang

axis longitudinal gigi. S~lanjutnya dilakukan pengamatan

kedalaman penetrasi larutan pewarna methylerye blue di dua

tempat yaitu di tepi kiri dan kanan kamudian diambil rata-

ratany-a..

Adapun hasil pengukuran kedalamart kebocoran mikro

secara keseluruhan untuk kebocoranmikro pada tumpatah kom-

Page 25: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

l)

posit resin yang berpolimerisasi secnra kimiawi dan seca­

r~ penyinaran dapat. dilihat p~d~ tnbol l dan tabel 2,

Tabe1. 1 •. Distribusi h~si1 pengukuran ked~laman penetrasi · 1aruta~ pewarn~ methylene ~lue.2% pada tumpataQ kQrn»0~1t res1n yang berpol1mer1sas~ secara k1m1a-W1_Cl.alam mm .

-- --subjek Hasi1 pengukuran dalam mm

pe .. \ '

'ne~itian Kiri Kanan. nata-rata

~--· --· l 0,083 0,167 0,125

. ' 2 0,222 0,111 0,167

~ 0,111 o,1G7 0,139 ...;

L~ 0,277 0,167 0,222

5 0,167 0,083 0' 125'

G o,o5G 0,139 - .. 0,098

.? 0,069 0,056 O,OG3

8 0,167 0,125 0 '1l~6

9 0,222 0,167 0,195

10 0,111 o,o5G 0,084

._.. .. -· ________ ., _____ _, ______ ,_,~·---------

nata-rata l-;:ese1uruhan 0,1364 "--· --a·-··-----4oooo-------·--- ••- .. •-----~--·--···- "-· ---·---.. -···-·---

Pada tumpatan kompos:Lt resin yang berpolimerisasi se­

cara k±miawi, rata-rata secara kese1uru~an hasi1 perigukur­

an kedslaman penetrasilarutan pewarna adalah 0,1364 mm.

'

Page 26: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

20

Tabel 2. Distribusi hasil pengukuran kedalaman penetrasi

. ' larutan pewarna methylene blue 2~}ada tumpatan

komposit: resin yang berpolimerisasi secara pe­nyinaran da1am mm

. ' - --~----

Subjek pe- Hasil pengukttran dalat n mm ' --.··--·-ne1itian

l~:tri Kanan nata-ratn .,.

·--~---··- --···- .. _ .. ... --. ..,.. ·----·-·-'--.

1, 0 0,111 0,056

-2. 0,056 0,056 0,056

,3, 0,056 0,056 0,056. ' ..

4 0,02? 0,056 0,042

5 0,083 0,02? 0,056 . '

'6 0,056 0,167 0,112 ,

7 0,083 O· O,O[j.2·

8 O,+ll 0,083 0,097

9 0 0102? ·0,014

10 0,16? 0,111 0,139

1--_..;..__...... _________ ~--------'--···----·--·· ·• -· --·--------

Rata-rata keseluruhan 0,067 ....____._ _____________________ .. __________ ------------4

,Pada tumpatan komposit resin yang berpolimerisasi

seca~a. penyinaran, ra~a-rata secara keseluruhan hasil

peneukuran kedalaman pe~etrasi larutan pewarna m9thylene : .

blue 2% adalah 0,067 mm.

Pada pengujian secara statistik dengan mencgunakan

E test.terhad,ap perbedaan, varians hasi1 pengukuran keda­

larnari penetrasi larutan pewarna pada tuMpatan kornposit

Page 27: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

21

·resin yang berpolimeriscsi secara h:j_ntic:l.Vii dan pert~inaran

didapatkan hasi1 F hitung = 1,71, sedang F tabel = 5,35

pada taraf l..:epercayaan 99~-'J (o<'= O,Ol). Karena F hi tung (

F tnbe:t berarti tidak ada perbedaan yang saneat bermakna

antara kebocoran mih:ro yang terjadi pada tumpatan konlpo­

si t resin secara kimiawi ,dan penyinaran (.p)O, 01). Perhi­

tungan Statistik ini diperje1aS dengan StUdent I 8 .t test

mendapatkan hasi1 t hitung = 0,2029, scdang t tabe1 =2,878

(of(= 0,01). Karena t hitung<t tabel, berarti tidak ada

~erbedaan yang sangat berrnakna antara kebocoran mikro

yang terjadi pada turnpatan komposit resin secara kimiawi

dan penyinarun (p>0,01).Adapun hasii secara rinckas da­

~at di1ihat pada tabel 3.

Tabal 3~rrasi1 uji statistik terhadap perb~daan kebosoran · mikro pada tumpatan li:m1posi t resin secara ldmiav1i dan penyinara.h

'

··-Tumpatan resin se miavd.

lwrnposi t Tumpatan komposi t cara ki- resin secara pe­

nyinaran ·r-----· --"'"'1"""'-------·- - ..... , ... -·~-.~---------·-·--

Jum1ah subjel..: 1 0 10 __ ....... --·-·-·-- -··-·--·-· _____ _..,. ~~ .......... ····-~-~ ..

-He an (x) o, 136~- . 0,067

---1-·----·.·-Varians o, 002'+ · 0 ,OOllr

. _ .. _____ .., _, ____ ...._ _______ . ----........................ ~--- •...... ·-··--·

r • test F hi tun g = 1,71 · F tabe1 ::: ;,35 . .[ 'l':; ..

_.,_..____... ----·--· ·--· ····-·--·-·-·-· .. ·•· .. ~~n'> :r·) 0,01

-·---·-t test ,t hi tun g ·= 0,2029 t tabe1 = 2,878

.. --· .... -- ---~----~-----·--·-··-------... --·-~--. ...;.-·-"

!' p? 0;01 ------------- ... __ " ___ ...._ ... ..:...--. ...--.....io·-·--"---..... ·-..··-····--

Page 28: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

.i i

B. pombahasan

I1asi1· peneli tian mengenai l~ebocoran mikro yang ter­

jadi pada tumpatan komposi t resin yang berpolj_merisasi

secara kimiawi dan E:ecara penyinaran yang diamati socara

IJdJ~roskopiq menunjulrkan adanya :penetrasi larutan pev:arna

methylene blue 2% pada ke dua tu~patan tersebut. Dcngan

demiltlan ter jadi Ito bocorcw mikro pada tumpatnn h:omposi t

resin· secara kir,Jiawi maupun pac~a tumpatan komposi t resin

sccar~ penyinaran. Keadaan ini kcmungkinan terjadi kare­

na adaptasi bahan tumpatan komposit resin baik yanG ber­

polimerisasi secara kimiavri maupun penyinaran kurang baH..:,

hal i~i sesuai dcngan, pendapat Bauer dan Henson ( l9Gl:)

yanB mcngatakun bahwa tidak ada satupun bahan tumpatan

gigi yang dapat beradaptasi secnra sempurna doncran dindinc

kavitas gigi, sohingca mengakibatkan adanya kobocoran mi-

ltro.

BerdasarkahJperhitungan statistik ~erhyata tidak ada

pcrbedaan yang sengat ber0akna antara keboco1on mikro

jane terjadi p~da tu~patah kouposit resin yanc berpolime-

:r'isas~ secara ldmiavli dan yanG berpolimerisasi socara pe-.

nyihalj'ah (p > 0,01)' kemunc;k.inan disebabkan karena h:e dua

bahan(tumpatan tersebut ~empunyai bahan dasar yang sama

Hanya berbada dalam polim~risasinya, ini sesuai den~an

pendapat Williams dan cunningham, 1979; Sturdevant,l9D5).

Han~ra ,pClda tabel 1 yang memperlihatkau distribusi hacil

pengtikuran kedalaman pene~rasi lar~tan pewarna rnethylen~

lJlue 2% pa.d.a · tmr.1,atan kote1posi t resin secara )dmiav:i , h:.'l-

Page 29: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

rdlnya- lehih besar bila dibandingkan dengan tabel 2 j'ang

memperlihatkan distribusi hasil peneukuran kedalaman pe­

netrasi· laftttan pewarna methylene blue 2)6 pad a · tu·mpatan

komposit resin secara penyinaren.Hai ini kefuungkinan di-

sebabkan ka~ena ada perbedaan cara manipulasi. Untuk ma­

niptilasi bahan tumpate.p kOfil})Osj_ t resin secara kimtmvi da­

lam penelitian ini .digunakan Isopast yang terdiri dari

l;;:atali,s dan base yang diukur samo. panjangnya, ke.mudian

diaduk sampai mendapatkan konsistensi homogen. Getelah

homor;en h~rus cepa.t climasukkan ke dalam kavi tas, ke .. rena

bila teflalu lama di luar kavitas setelah homosen bahan

tumpat~n tadi akan mengeras di luar kavit~s; sedan~kan

·ptH3a komposit resin yang berpolimrisaE..d. secara reny1naran

tidalt pertu ter6e~a-gesa k.arene. hanya terdiri pasta tunc;•

g~l \•anr; tidalt akau JIJeng_eras sebelum clibed. sinar. Kcbo-

cbran mikro pada tab~l i lebih besar dFripada kebocoran

mikro :pada tab.el 2, · ini sesuc:d. dengan _pendapat Lutz rlan

Phillips, 19B3 yant; mengat;a'.~an bahv:a l;:o;nposi t reGin yanc

b$rpolirnerisasi secara penyinaran lebih timcGi tinckatan-

nya da~jpada kowposit resin herpolimerisasi 8ecara kimja-

wi yan~ mempunyai keuntuncan·terletak p~da bentuk pasta

tu.ng~ai, tan:pa diuuuh:, porositas berkurang, menaj.kkan

adaptasi tepi.

Penelitian tentang kcbocoran rnikro y~ng terdapat pa-

da tumpatan kon:posi t resin yang; tel all dilakub:m oleh . ' . . .

LuE:cher dklt. ( 19?8), menyatakan bahvva turrtpatan komposi t

resin merek Epoxident dan nestodent tan1)a etsa asarn mern­

perlihatkan kebocoran mikro lebih besar daripada komposit

Page 30: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

' ' .

\

resin doncan etsa asam. Ini da9at terjadi karena padD etua

ascm akan menimbulkan md:h:ropi;1; ya:L tu lubang kecil-kecil

yang terdapat pada email yang akhirnya nanti akan terisi·

oleh kompcsi t resin scbacai retensi tum1)atan komposi t ro­

sin,:sehingga kebocoran mikro tuwpatan komposit resin dapat ' '

·dikurant;i. Pada tumpatan, komposit resin tanpa etsa asetm

hal i:ni tidak ada, sehin.gga kebocoran mikro nmdah terjadi

pada .tumJlatan lwmposi t resin tanpa etsa a sam. J adi ke bocor­

'an ·• m~kro akan lobih besar terjadi pada tumratan komposi t ' ~ \

rEsiq tanpa etsa asam daripada kebocoran rnikro yang ter-

jadt :pada tumpatan kom:posi t re·dn dengan etsa aeam •

..

Page 31: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

I •

J

I ,.

lV. Kt:SH1PULAH

Kes~mpulan yang dapat d~p~ro1eh d~r~ has~1 penel1-

t1an mengenai adanya kebbcoran rnikro yang terjadi pada

tumpatan kornposit resin berpolimerisasi secara kimi~Wl

dJ[ lUmpa~an komposit resin berpolimerisasi secara pe-

. nyinaran adalah sebegai berikut:

' 1. Ter jadi kebocoran mikro hc,ik pada tutnpatan lwm-

posit resin berpolirnerisasi socara kir,tiavli maupun secara I

penyinaran.

2. Tidak terdapat perbedagn yan5 sanGat bermakna

.antara kebocoran mikro yang tetjadi pada tumpetan kom-

posit resin secara kimi~wi dan tumpatan komposit reGin

secara penyinaran (p /o,Ol).

2S

Page 32: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

I

DAFTAH PUSTAKA

Barber, D.B. g,: nasslert n. 1962 Penetration of Isotopes 'Through Liners and Bases Under Silicate Cement nes~-

toration. JADJ\.. 65: FJD6-796.

Dauer. I.E. 1934 The Adaptation of Comrosite Rosins to

Tooth Structure. Brtt. Dent. J • 11t2: 318-326 •.

. Craig, H. G. and peyton, F.A. 1975 nestorative Dente.l ll€1-terials. The c.v. Mosby Co. Saint Louis.

Cripsf S and Wilson, A.D. 1980 Tiadioactiv& Tracer Tech­

nique for Nonitoring of hicroleakage: an Interim

.. Report. Q:_. of I3iomcd. Naterials Hes. ll1-: 372-362 •

. neub~rt, W. and Jenkins,,B.G. 1972 Too~h Coloured Filling .Haterials 11! Clinical practice. John '!!right and Sons

Ltd. Bristol.

Djarwanto, Ps dan ra~ge~tu-Suhagyo, 1983 Statistik Induk­.tif9 217-229 BPF:&:, Yo9yakarta.

Granath, L.E. 1967 studies on Hicroleakage with Hestora­

ti ve riaterials. Introduc tery Experients on Amalgam.

!:I,. Dent • ..ll.§.§.. L~G: 1331-1336.

Greener, E.H., Harcourt, J.K. and Latenschlager~ E.P.

19711. t-laterials Science !!! Dentist.fl, The. Williams and Wilkins co. Bal~imor.

Ibcf-.m, H. L. and Heville, K.. l97Lt A<lhesi ve nestoratJ.ve Dentistryi W.B. Saunders co. Philadelphia.

Ki.dd, E.A.N. 1976 Hicroleakage in Helation to Amalgam

'and Composite Hestoration: a Laboratory Study. Brit •.

Dent, J, 1~1; 305~310. --Lutz~ F. and Phillips, R.W~ 1983 A Classification and

Evaluat:lon of Composite PesinE Systems. ~ prosthet. · Dent. 50: 480-4R8.

Page 33: lEBOCOIAN MIRitO .,ADA TUMPATAN KOMPOSIT RESINrepository.ugm.ac.id/275619/1/Nurhayati... · T -~-----~----- - ~----- --~-'' PRAKATA ·penelj. tian ini bertujuan untuK mengetahui Adahya

27·

Phill~ps, R.W. 1973 Skinner's Science· o£ Dental haterials. ' - ·-----7th. ed. W.B. Saunders Co. Philadelphia - London -

:Toronto.

l:shrte tl &. , 1981~ Cavi t';y Designs for C0111posi te Renin,

·Operative .££!ll· ~: _50-56. . .

Sturdevant~ C.M., Barton, B.E., Socwell, C,L. and Strick-. ; / .

. land, V.f.D. 1985 ~££.!:..§.!!.£.Science Q.f Operative Dentistry, 2nd. ed ~.The C. V. i·1oshy Co • .Saint Louis, .Toronto. Pricenton.

Sudjana, 1975 Metode St2tistika. 234-243, TarEito. Jan­dune;.

·.'!!illiams, D•S. and Cunnint,;hmn, J. 1979 Hater:Lals in C1i---------- -- ---riical Duntistrv. llr-4-17 5. Ox fort TJni versi ty Pre~.s. Oxford·New York Toronto.

I