Laporan Mo Ke 3
Transcript of Laporan Mo Ke 3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Bumi tersusun dari beberapa jenis batuan dan batuan tersebut terdiri dari
mineral-mineral dan sejumlah kecil bahan lain seperti bahan organik. Mineral sendiri
terdiri dari unsur-unsur yang bersenyawa. Unsur dalam hal ini adalah benda yang tak
dapat lagi dipisahkan secara kimia. Atom adalah partikel terkecil dari suatu unsur
yang memiliki sifat-sifat unsur tersebut dan terlalu kecil untuk dapat dilihat meskipun
menggunakan mikroskop.
Mineral adalah suatu bahan atau unsur kimia, gabungan kimia atau suatu
campuran dari gabungan-gabungan kimia anorganis, sebagai hasil dari proses-proses
fisis dan kimia khusus secara alami. Mineral merupakan suatu bahan yang homogen
dan mempunyai susunan atau rumus kimia tertentu. Bila kondisi memungkinkan,
mendapat suatu struktur yang sesuai, di mana ditentukan bentuknya dari kristal dan
sifat-sifat fisiknya.
Pengamatan yang dilakukan salah satunya berupa pengamatan mineral melalui
nikol silang dan nikol sejajar. pengamatan ini sangat penting sebab dalam
pengamatan ini akan diketahui sifat-sifat optik mineral, sehingga dapat ditentukan
nama mineral dari hasil pengamatan.
Beberapa hal diatas merupakan faktor yang melatar belakangi dilaksanakannya
praktikum acara ortoskop nikol sejajar dan ortoskop nikol silang.
1.2. Maksud dan Tujuan
1.2.1 Maksud praktikum
Adapun maksud diadakannya praktikum ini yaitu untuk mengetahui perbedaan
ortoskop nikol sejajar dan nikol silang .
1.2.2 Tujuan praktikum
Adapun tujuan dilakukannya praktikum ini yaitu diharapkan praktikan dapat:
1. Menentukan sifat-sifat optik mineral dalam pengamatan nikol sejajar dan nikol
silang.
2. Menentukan nama mineral dari sifat-sifat optik yang diamati.
3. Dapat membedakan antara pengamatan nikol sejajar, nikol silang, dan pengamatan
T.R.O.
1.3 Alat dan Bahan
1.3.1 Alat
Adapun alat yang digunakan dalam praktikum mineral optik pada acara ortoskop
nikol sejajar dan ortoskop nikol silang adalah:
1.Format praktikum
2.Pensil
3.Penghapus
4.Mistar
5.Lap kasar
1.3.2 Bahan
Adapun bahan yang digunakan dalam praktikum mineral optik pada acara
Ortoskop nikol sejajar dan ortoskop nikol silang adalah:
1. sebuah mikroskop polarisasi.
2. Sampel atau sayatan tipis
1.4 Prosedur Kerja
Adapun prosedur kerja pada praktikum Mineral Optik acara Pengenalan
Mikroskop Polarisasi adalah sebagai berikut:
1. Melakukan bon alat,
2. Meletakkan lap kasar atau lap halus sebagai alas mikroskop,
3. Mengeluarkan peralatan menggambar, lembar kerja praktikum, dan buku
penuntun,
4. Mengatur pengarah kasar dan halus mikroskop untuk mendapatkan posisi
gambar yang baik,
5. Memasukkan preparat pertama untuk pengamatan ortoskop sejajar
6. Mengatur sekrup pengarah skala absis dan skala nonius untuk mendapatkan
objek yang akan diamati,
7. Mendeskripsi dan menggambar objek pada nikol sejajar,
8. Mengganti preparat pertama dengan preparat kedua untuk pengamatan
ortoskop nikol silang,
9. Mencari salah satu objek yang akan diamati
10. Mendeskripsi dan menggambar perbedaan objek saat nikol sejajar, nikol
silang, dan T.R.O.