Laporan Legal Peti 3 Boalemo
description
Transcript of Laporan Legal Peti 3 Boalemo
A. Hasil Pemantauan Di Desa Taluduyunu Kecamatan
Marisa
Kabupaten Pohuwato
Sejak tahun 1940, pertambangan dan pengolahan emas
telah dilakukan oleh pihak Belanda di Provinsi Sulawesi Utara.
Merkuri (Hg) telah digunakan dalam proses ekstraksi emas
tersebut.
Pada tahun 1993 pertambangan dan pengolahan emas telah
dilakukan oleh masyarakat (lokal dan pendatang) yang juga
mempergunakan Merkuri (Hg) dalam proses ekstraksi emas.
Pertambangan dan pengolahan emas berada di Cagar Alam (CA)
Gunung Pani, Desa Taluduyunu Kecamatan Marisa kabupaten
Pohuwato.
Kegiatan Pertambangan di Desa Taluduyunu dilakukan
dengan 2 (dua) cara, yaitu :
1. Membuat lubang galian dalam bentuk relief agar
memudahkan pengangkutan ke lokasi pengolahan dengan
tromol
2. Melakukan penyemprotan terhadap dinding bukit untuk
memperoleh biji emas sekunder. Kemudian air yang
bercampur dengan butiran pasir tersebut dialirkan ke talang
yang terbuat dari ijuk, sehingga biji emas akan mengendap
pada sela-sela ijuk, dan butiran yang lebih kecil akan terus
mengalir ke kolam tailing dan selanjutnya dilakukan proses
pendulangan.
Usaha pertambangan emas sudah menjadi mata
pencaharian penduduk di Desa Taluduyun. Pelaku pertambangan
juga dilakukan oleh para pendatang. Jumlah penambang
mencapai sekitar 1559 orang dengan jumlah lubang mencapai
sekitar 100 lubang.
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 24
Kegiatan pertambangan emas berlangsung sepanjang
tahun, dan libur hanya dilakukan dalam 1 bulan, yaitu pada saat
musim panen padi, panen kopra dan panen ikan.
Jumlah pengolahan mencapai kira-kira 20-30 unit yang
masing-masing unit terdiri dari 6-10 tromol. Raw materials
(batuan asal) yang akan diproses adalah berkisar antara 30-40
kg , dengan pemakaian merkuri untuk satu tromol adalah sekitar
0,5 – 1 kg. Kisaran waktu pengolahan untuk satu tromol
mencapai 4 jam, sehingga proses pengolahan dalam kurun
waktu 24 jam, intensitas usaha mencapai 5 – 7 kali proses.
Pelaku penambangan dan pelaku pengolahan emas adalah
orang yang berbeda. Alat pengolahan disewakan kepada para
penambang, dengan harga sewa untuk satu kali proses
pengolahan adalah Rp. 4.000,-, dan biaya pembuatan tromol per
unit mencapai harga 1,3 juta rupiah, sedangkan harga merkuri
dibedakan berdasarkan tingkat kualitasnya yaitu untuk kualitas
nomor 77 berharga Rp. 72.000/kg dan untuk kualitas nomor 99
memiliki harga Rp. 125.000/kg. Total rata-rata emas yang
dihasilkan dalam satu unit tromol adalah 1 gram dan untuk satu
unit pengolahan mencapai 5 gram.
Tabel 4 Data Pertambangan Emas Tanpa Ijin di Kab. Pohuwato
NOLOKASI
JLHPENAMBANG
(ORG)
JLH TROMOL
MUARA SUNGAI ALIRAN LIMBAH
LIMBAH YANG
DIHASILKANKAB. KEC. DESA
1Pohuwato Marisa
G. PaniMutiaraBoroseIlota KiriIlota Kanan KolokoleTomulaTombahaJahiyaDamBeginite
Taluduyu
50067751151221841711511580150
-19
208612772216-
S.Taluduyun Mercuri
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 25
JUMLAH 1559 62Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi
1. Posisi Titik Koordinat Pertambangan dan Pengolahan Emas
a. Lokasi Pertambangan :
N : 00O 35’ 29” ; E : 121O 59’ 32”
N : 00O 35’ 32” ; E : 121O 59’ 35”
N : 00O 35’ 40” ; E : 121O 59’ 42”
N : 00O 35’ 51” ; E : 121O 59’ 52”
b. Lokasi Pengolahan
N : 00O 33’ 13,7” ; E : 121O 58’ 14,5”
N : 00O 33’ 39” ; E : 121O 58’ 14”
N : 00O 33’ 37” ; E : 121O 58’ 13”
N : 00O 33’ 50” ; E : 121O 58’ 20”
2. Posisi Titik Koordinat Pengambilan Sampel di Sungai Taluduyunu
Titik sampel yang diambil sebanyak 3 titik di Sungai
Taluduyunu, masing-masing :
Bagian Hulu : N : 00O 34’ 36,7” E : 121O 58’ 36,7”
Bagian Tengah : N : 00O 32’ 24,0” E : 121O 58’ 14,5”
Bagian Muara : N : 00O 28’ 02,5 E : 121O 56’ 04,0
3. Hasil Pengukuran Parameter oleh Laboratorium Sarpedal
Kementerian Lingkungan Hidup RI.
a. Merkuri (Hg)
Hasil pengukuran parameter Merkuri (Hg) dari sungai
Taluduyunu sebagai media buangan air limbah dari
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 26
Pertambangan emas di Kecamatan Marisa kabupaten
Pohuwato disajikan dalam tabel berikut ini :
Tabel 7Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg) Di Sungai
Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan Tabel … tersebut di atas menunjukkan
bahwa pada titik … , kadar Merkuri (Hg) lebih ……
daripada titik ….. Berdasarkan data tersebut dapat dilihat
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada sungai Taluduyunu ….
Standart Baku Mutu ……………
Tabel 8Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg)
Pada Sedimen Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 27
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
b. Sianida (Cn)
Tabel 9Hasil Pengukuran Kadar Sianida (Sn)
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 28
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Sinanida (Sn) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
c. Arsen (As)
Tabel 10Hasil Pengukuran Kadar Arsen (Ar)
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Arsen (Ar) pada bagian …….. masih dibawah
Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
d. COD
Tabel 11Hasil Pengukuran Kadar COD
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 29
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar COD pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
e. DO
Tabel 12Hasil Pengukuran Kadar DO
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar DO pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 30
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
f. Daya hantar Listrik (DHL)
Tabel 13Hasil Pengukuran Kadar DHL
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Daua Hantar Listrik (DHL) pada bagian ……..
masih dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang
dipersyaratkan berdasarkan Kepmen RI No. tahun
………
g. Power Hidrogen (pH)
Tabel 14Hasil Pengukuran Kadar pH
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 31
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
h. Sedimen
Tabel 15Hasil Pengukuran Kadar Sedimen
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 32
4. Sosialisasi yang dilakukan dilokasi diikuti sekitar 25 orang
(nama-nama terlampir), materi sosialisasi tentang dampak
penggunaan Merkuri (Hg), terhadap Manusia dan
lingkungannya terutama kepada para penambang yang ada
dilokasi.
B. Hasil Pemantauan PETI di Desa Bungotua Kecematan
Paguyaman Kabupaten Boalemo
Jumlah tromol yang ada pada lokasi tersebut sebanyak 2 unit
dengan intensitas produksi dalam 24 jam adalah 5 kali
pengolahan, kemudian sungai utama yang dijadikan sebagai
media pembuangan air limbah adalah sungai Paguyaman.
1. Posisi Titik Koordinat Pengolahan Merkuri dan Sianida
a. Lokasi Pengolahan Merkuri : N : 00O 33’ 45,9”; E : 122O
38’ 20,7”
b. Lokasi Pengolahan Sianida : N : 00O 37’ 42,8”; E : 122O
30’ 19,1”
2. Posisi Titik Koordinat Pengambilan Sampel di Sungai
Paguyaman
Titik sampel yang diambil sebanyak 3 titik di Sungai
Paguyaman, masing-masing :
Bagian Hulu N : 00O 42’ 10,0” E : 122O 31’ 39,8”
Bagian Tengah N : 00O 37’ 02,8” E : 122O 36’ 35,0”
Bagian Muara N : 00O 31’ 47,9” E : 122O 38’ 29,6
3. Hasil Pengukuran Parameter oleh Laboratorium Sarpedal
Kementerian Lingkungan Hidup RI.
a. Merkuri (Hg)
Tabel 16Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg)
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
N LOKASI JUMLAH KET.
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 33
OPENGAMBILAN
SAMPEL(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
Tabel 17Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg)
Pada Sedimen Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada bagian …….. masih
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 34
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
b. Sianida (Cn)
Tabel 18Hasil Pengukuran Kadar Sianida (Sn)
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Sinanida (Sn) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
c. Arsen (As)
Tabel 19Hasil Pengukuran Kadar Arsen (Ar)
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 35
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Arsen (Ar) pada bagian …….. masih dibawah
Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
d. COD
Tabel 20Hasil Pengukuran Kadar COD
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar COD pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
e. DO
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 36
Tabel 21Hasil Pengukuran Kadar DO
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar DO pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
f. Daya hantar Listrik (DHL)
Tabel 22Hasil Pengukuran Kadar DHL
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 37
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Daua Hantar Listrik (DHL) pada bagian ……..
masih dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang
dipersyaratkan berdasarkan Kepmen RI No. tahun
………
g. Power Hidrogen (pH)
Tabel 23Hasil Pengukuran Kadar pH
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
h. Sedimen
Tabel 24Hasil Pengukuran Kadar Sedimen
Di Sungai Paguyaman Kabupaten Boalemo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 38
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
4. Sosialisasi yang dilakukan dilokasi diikuti sekitar 15 orang
(nama-nama terlampir), materi sosialisasi tentang dampak
penggunaan Merkuri (Hg), terhadap Manusia dan
lingkungannya terutama kepada para penambang yang ada
dilokasi.
C. Hasil Pemantauan Di Desa Buladu Kec. Sumalata Kab.
Gorontalo
Luas wilayah pertambangan rakyat (WPR) adalah sekitar 125
Ha. Usaha pertambangan emas sudah menjadi mata
pencaharian penduduk di Desa Buladu, Pelaku pertambangan
juga dilakukan oleh para pendatang, dengan jumlah penambang
sekitar 630 orang, dan jumlah lubang mencapai sekitar 120
lubang. Sedangkan jumlah tromol mencapai sekitar 61 unit
dengan intensitas produksi dalam 24 jam adalah 6 kali
pengolahan. Cabang-cabang sungai yang bermuara ke sungai
utama adalah sungai Buladu, Sungai Wabudu, sungai Bumela
dan sungai paguyaman.
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 39
Tabel 5 Data Pertambangan Emas Tanpa Ijin di Kab. Gorontalo
NO
LOKASIJLH
PENAM(ORG)
JLHPENGGUNAA
N TROMOL
MUARA SUNGAI ALIRAN LIMBAH
LIMBAH YANG
DIHASILKANKAB. KEC. DESA
1Gorontalo
Sumalata
Biliyohuto
Angrek
BuladuBumelaIlangata
50010030
50 Unit1 Unit10 Unit
S.BuladuS.WubuduS.BumelaS.paguyaman
MercuriSianida
JUMLAH 630 61Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi
1. Posisi Titik Koordinat Pertambangan dan Pengolahan Emas
a. Lokasi Pertambangan :
N : 00O 57’ 20”; E : 122O 30’ 21”
b. Lokasi Pengolahan
N : 00O 58’ 08”; E : 122O 30’ 08”
N : 00O 58’ 13,1” ; E : 122O 30’ 20,3”
N : 00O 58’ 13”; E : 122O 30’ 19”
N : 00O 58’ 18”; E : 122O 30’ 28”
N : 00O 58’ 22”; E : 122O 30’ 20”
N : 00O 58’ 23”; E : 122O 30’ 07”
2. Posisi Titik Koordinat Pengambilan Sampel di Sungai Buladu
Titik sampel yang diambil sebanyak 3 titik di Sungai Buladu,
masing-masing :
Bagian Hulu : N : 00O 57’ 52” E : 121O 30’ 11,9”
Bagian Tengah : N : 00O 58’ 27,5” E : 121O 30’ 11,9”
Bagian Muara : N : 00O 58’ 59,3” E : 121O 30’ 04,8”
3. Hasil Pengukuran Parameter oleh Laboratorium Sarpedal
Kementerian Lingkungan Hidup RI.
a. Merkuri (Hg)
Hasil pengukuran parameter Merkuri (Hg) dari sungai
Buladu sebagai media buangan air limbah dari
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 40
Pertambangan emas di Kecamatan Sumalata Kabupaten
Gorontalo disajikan dalam tabel berikut ini :
Tabel 7Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg) Di Sungai Buladu Kecamatan Sumalata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan Tabel … tersebut di atas menunjukkan
bahwa pada titik … , kadar Merkuri (Hg) lebih ……
daripada titik ….. Berdasarkan data tersebut dapat dilihat
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada sungai Buladu ….
Standart Baku Mutu ……………
Tabel 8Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg)
Pada Sedimen Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 41
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
b. Sianida (Cn)
Tabel 9Hasil Pengukuran Kadar Sianida (Sn)
Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Sinanida (Sn) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
c. Arsen (As)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 42
Tabel 10Hasil Pengukuran Kadar Arsen (Ar)
Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Arsen (Ar) pada bagian …….. masih dibawah
Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
d. COD
Tabel 11Hasil Pengukuran Kadar COD
Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 43
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar COD pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
e. DO
Tabel 12Hasil Pengukuran Kadar DO
Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar DO pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
f. Daya hantar Listrik (DHL)
Tabel 13Hasil Pengukuran Kadar DHL
Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
N LOKASI JUMLAH KET.
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 44
OPENGAMBILAN
SAMPEL(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Daua Hantar Listrik (DHL) pada bagian ……..
masih dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang
dipersyaratkan berdasarkan Kepmen RI No. tahun
………
g. Power Hidrogen (pH)
Tabel 14Hasil Pengukuran Kadar pH
Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 45
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
h. Sedimen
Tabel 15Hasil Pengukuran Kadar Sedimen
Di Sungai Buladu Kecamatan Sumlata Kabupaten Gorontalo Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
4. Sosialisasi yang dilakukan dilokasi diikuti sekitar 25 orang
(nama-nama terlampir), materi sosialisasi tentang dampak
penggunaan Merkuri (Hg), terhadap Manusia dan
lingkungannya terutama kepada para penambang yang ada
dilokasi.
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 46
D. Hasil Pemantauan Di Desa Mopuya dan Desa Tombulilato
Kecamatan Bone Pantai Kabupaten Bone Bolango
Jumlah penambang pada lokasi tersebut mencapai sekitar
550 orang dengan jumlah tromol sekitar 21 unit serta jumlah
lubang mencapai sekitar 50 lubang. Cabang-cabang sungai yang
bermuara ke sungai utama adalah sungai Mopuya dan sungai
Tombulilato. Para penambang berasal dari Buladu dan penduduk
lokal Mopuya dan desa Tombulilato
Tabel 6 Data Pertambangan Emas Tanpa Ijin di Kab. Bone Bolango
NOLOKASI
JLHPENAM. (ORG)
JLHTROMOL
MUARA SUNGAI ALIRAN LIMBAH
LIMBAH YANG
DIHASILKANKAB. KEC. DESA
1Bone Bolango
SuwawaBone Pantai
MotombotoTombulilatoMopuyaTaludaa
200150
-200
20 unit1 unit
--
S. BoneS. TombuilatoS. Tombuilato
MercuriSianidaMercuri
JUMLAH 550 21Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi
1. Posisi Titik Koordinat Pertambangan dan Pengolahan Emas
a. Lokasi Pertambangan di Desa Mopuya Dua :
N : 00O 20’ 05”; E : 123O 17’ 25”
N : 00O 21’ 00”; E : 123O 17’ 31”
N : 00O 21’ 12”; E : 123O 17’ 40”
b. Lokasi Pengolahan di Desa Mopuya Dua
N : 00O 19’ 56,8” ; E : 123O 16’ 55,6”
N : 00O 19’ 26,6” ; E : 123O 16’ 42,9”
c. Lokasi Pengolahan di Desa Tombulilato
N : 00O 18’ 45,1” ; E : 123O 20’ 47,4”
2. Posisi Titik Koordinat Pengambilan Sampel di Sungai Bone dan Mopuya
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 47
Titik sampel yang diambil sebanyak 3 titik di Sungai
Bone, masing-masing :
Bagian Hulu : N : 00O 20’ 05” E : 123O 17’ 25”
Bagian Tengah : N : 00O 21’ 00” E : 123O 17’ 31”
Bagian Muara : N : 00O 21’ 12” E : 123O 17’ 40”
Titik sampel yang diambil sebanyak 3 titik di Sungai
Mopuya, masing-masing :
Bagian Hilir : N : 00O 19’ 26,6” E : 123O 16’ 43,9”
Bagian Tengah : N : 00O 19’ 56,8” E : 123O 16’ 55,6”
3. Hasil Pengukuran Parameter oleh Laboratorium Sarpedal
Kementerian Lingkungan Hidup RI.
a. Merkuri (Hg)
Hasil pengukuran parameter Merkuri (Hg) dari sungai
Bone sebagai media buangan air limbah dari
Pertambangan emas di Kecamatan Bone Pantai
Kabupaten Bone Bolango disajikan dalam tabel berikut ini
:
Tabel 7Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg) Di Sungai Bone
Kecamatan Bone Pantai Kabupaten Bone Bolango Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 48
Tabel 7Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg) Di Sungai Mopuya
Kecamatan Bone Pantai Kabupaten Bone Bolango Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan Tabel … tersebut di atas menunjukkan
bahwa pada titik … , kadar Merkuri (Hg) lebih ……
daripada titik ….. Berdasarkan data tersebut dapat dilihat
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada sungai Bone dan Sungai
Mopuya …. Standart Baku Mutu ……………
Tabel 8Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg)
Pada Sedimen Di Sungai Bone Kecamatan Bone Pantai Kabupaten Bone Bolango Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 49
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Tabel 8Hasil Pengukuran Kadar Merkuri (Hg)
Pada Sedimen Di Sungai Bone Kecamatan Mopuya Pantai Kabupaten Bone Bolango Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Merkuri (Hg) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
b. Sianida (Cn)
Tabel 9Hasil Pengukuran Kadar Sianida (Sn)
Di Sungai Bone Kecamatan Bone Pantai Kabupaten Bone Bolango Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 50
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Tabel 9Hasil Pengukuran Kadar Sianida (Sn)
Di Sungai Mopuya Kecamatan Bone Pantai Kabupaten Bone Bolango Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Sinanida (Sn) pada bagian …….. masih
dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
c. Arsen (As)
Tabel 10Hasil Pengukuran Kadar Arsen (Ar)
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 51
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Arsen (Ar) pada bagian …….. masih dibawah
Nilai Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan
berdasarkan Kepmen RI No. tahun ………
d. COD
Tabel 11Hasil Pengukuran Kadar COD
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar COD pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 52
e. DO
Tabel 12Hasil Pengukuran Kadar DO
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar DO pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
f. Daya hantar Listrik (DHL)
Tabel 13Hasil Pengukuran Kadar DHL
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 53
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar Daua Hantar Listrik (DHL) pada bagian ……..
masih dibawah Nilai Ambang Batas (NAB) yang
dipersyaratkan berdasarkan Kepmen RI No. tahun
………
g. Power Hidrogen (pH)
Tabel 14Hasil Pengukuran Kadar pH
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
h. Sedimen
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 54
Tabel 15Hasil Pengukuran Kadar Sedimen
Di Sungai Taluduyunu Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato Tahun 2004
NO
LOKASI PENGAMBILAN
SAMPELJUMLAH
KET.(MS/TMS)
1 Hulu (Titik 1)
2 Tengah (Titik 2)
3 Muara (Titik 3)
JUMLAH
Ket : Data Primer
MS : Menenuhi SyaratTMS : Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan hasil pengukuran Laboratorium didapatkan
bahwa kadar pH pada bagian …….. masih dibawah Nilai
Ambang Batas (NAB) yang dipersyaratkan berdasarkan
Kepmen RI No. tahun ………
5. Sosialisasi yang dilakukan dilokasi diikuti sekitar 25 orang
(nama-nama terlampir), materi sosialisasi tentang dampak
penggunaan Merkuri (Hg), terhadap Manusia dan
lingkungannya terutama kepada para penambang yang ada
dilokasi.
Kajian Pertambangan Emas Tanpa Ijin 55