LAPORAN AKHIR INDIVIDU

29
LAPORAN AKHIR INDIVIDU MAHASISWA KKN UNIVERSITAS HASANUDDIN GELOMBANG 90 TAHUN 2015 NAMA : MUH ABDURRAHMAN S NIM : D22111279 FAKULTAS : TEKNIK DESA : BONTO KARAENG KECAMATAN : SINOA KABUPATEN : BANTAENG UNIVERSITAS HASANUDDIN

description

Laporan KKN

Transcript of LAPORAN AKHIR INDIVIDU

LAPORAN AKHIR INDIVIDUMAHASISWA KKN UNIVERSITAS HASANUDDIN

GELOMBANG 90 TAHUN 2015

NAMA : MUH ABDURRAHMAN SNIM : D22111279FAKULTAS : TEKNIKDESA : BONTO KARAENGKECAMATAN : SINOAKABUPATEN : BANTAENG

UNIVERSITAS HASANUDDINUNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT)

KULIAH KERJA NYATA (KKN)2015

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKHIR INDIVIDU

MAHASISWA KKN UNIVERSITAS HASANUDDIN GELOMBANG 90 TAHUN 2015

NAMA : MUH ABDURRAHMAN SNIM : D2111279FAKULTAS : TEKNIKDESA : BONTO KARAENGKECAMATAN : SINOAKABUPATEN : BANTAENG

Bantaeng, 23 Agustus 2015

MengetahuiKepala Desa

H. ARIFUDDIN

Mahasiswa KKN UNHAS

MUH ABDURRAHMAN SNIM. D22111279

Supervisor,

A.NAHARUDDIN, SIP.,MP

DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN……………………………………………….............

BAB II GAMBARAN UMUM DESA…………………………………………..

II.1 Gambaran Umum Kondisi Geografis……………………………………….

II.2 Kondisi Penduduk/Masyarakat………………………………………………

BAB III IDENTIFIKASI MASALAH DAN PEMECAHAN MASALAH………

III.1 Identifikasi Masalah…………………………………………………………

III.2 Pemecahan Masalah………………………………………………………….

BAB IV PELAKSANAAN KEGIATAN………………………………………..

IV.1 Evaluasi………………………………………………………………………

IV.2 Pelaksanaan…………………………………………………………………..

IV.3 Pembahasan………………………………………………………………….

BAB V PENUTUP

V.1 Kesimpulan……………………………………………………………………

V.2 Saran………………………………………………………………………….

V.3 Lampiran lampiran……………………………………………………………

BAB I

PENDAHULUAN

Universitas Hasanuddin sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik yang ada

diIndonesia khususnya di makassar mempunyai visi dibidang pengabdian masyarakat

dan juga sebagai salah satu tri dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian masyarakat

maka universitas hasanuddin sejak tahun 1971 hingga semester akhir 2014/2015 telah

melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kuliah Kerja Nyata atau disingkat KKN

merupakan sebuah wadah pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa

untuk masyarakat.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara

memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah-tengah

masyarakat di luar kampus, dan secara langsung mengidentifikasi serta menangani

persoalan-persoalan pembangunan yang dihadapi. KKN dilaksanakan oleh perguruan

tinggi dalam upaya meningkatkan isi dan bobot pendidikan mahasiswa, dan untuk

mendapatkan nilai tambah yang lebih besar pada perguruan tinggi.

KKN haruslah dirasakan sebagai pengalaman belajar baru, yang mungkin

tidak didapatkan dari ruang kuliah. Dengan selesainya ber-KKN, mahasiswa

semestinya mendapatkan pengetahuan baru dan lebih peka terhadap masalah yang

dihadapi masarakat. Kemampuan ini menjadi bekal sebelum mahasiswa

menyelesaikan studinya dan menjadi sarjana.

Kuliah Kerja Nyata yang saya laksanakan pada semester akhir 2014/2015 ini

berada di kabupaten Bantaeng, kecamatan Sinoa Desa Bonto Karaeng.

Selama hampir 2 bulan saya telah melaksanakan beberapa program kerja

dibidang pendidikan, Teknologi, dan olahraga yang insya Allah Bermanfaat bagi

masyarakat.

Seluruh program kerja yang saya laksanakan nantinya akan dilaporkan dalam

bentuk laporan akhir individu. Laporan Akhir ini ini berisi hal-hal yang telah saya

laksanakan dan gambarkan langkah-langkah yang saya tempuh dalam pelaksanaan

kegiatan. saya memberikan gambaran secara garis besar mengenai gambaran umum

kelurahan, serta kegiatan yang dilaksanakan mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan

kegiatan, hingga hambatan yang saya alami dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

BAB II

GAMBARAN UMUM

II.1 Gambaran umum kondisi geografis

Desa Bonto Karaeng terletak di wilayah pemerintahan Kecamatan Sinoa

Kabupaten Bantaeng,jarak dari ibu kota kecamatan + 2,5 km dan jarak dari ibu kota

kabupaten + 12 km.Jika menggunakan kendaraan bermotor maka jarak tempuh

kekota kecamatan+ 5 menit dan +15 menit menuju ibu kota kabupaten .Kondisi

Desa Bonto Karaeng memiliki kondisi daerah yang termasuk dalam kategori dataran

tinggi (berbukit-bukit), berada diatas gunung dengan ketinggian + 800 meter diatas

permukaan laut (mdpl).Wilayah Desa Bonto Karaeng terdiri dari lahan perkebunan,

persawahan, pemukiman penduduk dan hutan kawasan. Kondisi tanah cukup subur

untuk ditanami berbagai jenis tanaman baik tanaman jangka pendek maupun tanaman

jangka panjang.Luas wilayah Desa Bonto Karaeng + 23,74 km dengan batas wilayah

sebagai berikut :

Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Bonto Majannang

Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Bonto Maccini

Sebelah utara berbatasan dengan Desa Bonto Tangnga dan Desa Bonto

Lojong

Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Bonto Bulaeng

II.2 Kondisi Penduduk/Masyarakat

Potensi Sumber Daya :

1. Berdasarkan Jenis kelamin :

- laki – laki : 932 jiwa

- Perempuan : 944 jiwa

Total jumlah penduduk keseluruhan hingga akhir juli 2015 adalah 1876 jiwa dengan

jumlah kepala keluarga (500 KK)

2. berdasarkan Sarana dan Prasana

- Sarana Pendidikan

NO TINGKAT

PENDIDIKAN

NEGERI

Gedung

(buah)

Guru

(orang)

Murid

(orang)

1. TK 1 3 18

2. Sekolah Dasar 2 45 583

3. SMP 1 SINOA 1 17 177

Total 4 65 778

Untuk sarana dan prasana pendidikan di desa bonto karaeng memiliki 1 buah TK

dan 2 buah SD yaitu SD 37 Pappasangang beru dan SD 36 Lapporo dan satu buah

SMP yaitu SMP 1 Sinoa dengan jumlah guru total 65 orang dan jumlah murid 778

orang. (dapat dilihat pada tabel)

- Sarana Kesehatan

Pustu di Desa Bonto Karaeng terletak di dusun Pabbentengan.sebagian besar

masyarakat Bonto Karaeng berobat di Puskesmas tersebut karena jaraknya tidak

terlalu jauh dan biayanya relatif lebih rendah di banding di Rumah Sakit Umum.

Selain itu Puskesmas tersebut sudah memiliki sarana rawat inap.Sehingga

pelayanannya kepada masyarakat bisa lebih dimaksimalkan

3. Berdasarkan Mata Pencaharian

Desa bonto karaeng yang luas wilayahnya + 23,74 kmdari luas wilayahnya adalah

sawah dan perkebunan sehingga rata – rata mata pencaharian penduduk adalah

Petani, sebagian kecil adalah peternak ayam, selebihnya adalah wiraswasta dll.

Jenis Pekerjaan Tobolo Eja Pa'pasangan

g

Pa'bentengang Jumlah

Pegawai Negeri Sipil 0 2 2 4

Petani 81 134 105 320

Pedagang 4 0 2 6

Tukang batu 4 1 0 5

Tukang kayu 2 0 0 2

Sopir 2 8 8 18

Buruh 21 8 0 29

Wiraswasta 11 14 11 36

Peternak Ayam Petelur 20 23 10 53

Honorer 0 1 2 3

Tukang Pabrik 0 0 2 2

Tukang Becak 1 1 0 2

Kepala Desa 1 0 0 1

Total 111 147 123 431

4. Berdasarkan Agama

- islam = 99,9 %

- Non islam = 0,01

BAB III

IDENTIFIKASI MASALAH DAN PEMECAHAN MASALAH

III. 1 Identifikasi Masalah

Berdasarkan Hasil Observasi selama 1 minggu setelah tiba dilokasi KKN maka saya

merumuskan masalah sesuai dengan bidang keilmuan dan pilihan saya yaitu sebagai

berikut:

1. Pengetahuan anak anak tentang komputer masih sangat minim

2. Banyak anak anak yang putus sekolah akibat masalah ekonomi dan

pemahaman orang tua tentang pendidikan masih kurang

3. Kurangnya wadah untuk menyalurkan bakat bakat sepak takraw pemuda di

desa bonto karaeng.

III.2 Pemecahan Masalah

Sesuai dengan hasil perumusan masalah maka didapatkanlah rumusan masalah,

kesemuanya dibidang teknologi, pendidikan, dan olahraga.

1. Sesuai dengan hasil observasi maka didapatkanlah permasalahan mengenai

kurangnya pemahaman masyarakat mengenai komputer, sehingga saya

memberikan solusi yaitu mengadakan pelatihan komputer untuk anak anak

tingkat sekolah menengah pertama (SMP) mulai dari pengenalan komputer

(hardware, software dan brainware), OS windows dan linux hingga pengguna

Microsoft word dan excel.

2. Sesuai dengan hasil observasi selama 1 minggu, dapat disimpulkan bahwa

minat untuk sekolah dan belajar pada masyarakat masih kurang terbukti

dengan banyaknya pemuda pemuda yang putus sekolah bukan karena faktor

ekonomi tetapi faktor individu itu sendiri. Oleh karena itu saya dan teman –

teman melaksanakan rumah cerdas, konsep yang diberikan cukup menarik

sehingga akan memotivasi anak anak agar semangat dalam belajar. Adapun

mata pelajaran yang diajarkan yaitu Matematika dan Bahasa Inggris.

Diharapkan nantinya anak anak yang putus sekolah semakin berkurang karena

mereka akan paham akan pentingnya pendidikan

3. Karena KKN kali ini bertepatan dengan 17 agustus maka kami mengadakan

lomba sepak takraw, kegiatan ini bertujuan untuk mewadahi bakat bakat yang

dimiliki pemuda di desa bonto karaeng yang mayaoritas menyukai olahraga

sepak takraw

BAB IV

PELAKSANAAN KEGIATAN

IV.1. Evaluasi

Dalam melaksanakan kegiatan terdapat beberapa faktor, baik faktor

pendukung maupun faktor penghambat kegiatan, dapat dilihat sebagai berikut :

a. Fakor pendukung :

1. Adanya komunikasi dan koordinasi yang baik dan lancar antar mahasiswa

KKN se-posko maupun se-Kecamatan Sinoa, sehingga dapat menyelesaikan

beberapa program dengan lancar.

2. Terjalinnya komunikasi yang baik antar warga Desa Bonto karaeng dengan

mahasiswa KKN Unhas Gelombang 90 Periode Juni-Agustus Tahun 2015

sehingga dapat membantu jalannya program kerja dalam membangun Desa

yang lebih maju serta memberikan informasi yang akurat mengenai Desa

Bonto Karaeng

3. Bantuan dan kerja sama dari Karangtaruna dan Tokoh Masyarakat Setempat

dalam mendukung kelancaran program kerja.

4. Serta bantuan dari elemen masyarakat yang tidak tersebutkan di atas.

b. Faktor penghambat :

1. Aktifitas dan kesibukan warga dalam proses kegiatan keseharian dalam

memenuhi kebutuhan hidup mereka sehingga agak sulit untuk bertatap muka

secara langsung dan membantu kami dalam melaksanakan program kerja

setiap hari.

2. Faktor cuaca yang sangat dingin, akibatnya sedikit menghambat jalannya

kegiatan setiap harinya.

3. Kurangnya dana yang manghambat pelaksanaan program kerja.

IV.2 Hasil Pelaksanaan

Selama kurang lebih 7 hari dilaksanakan survey dan observasi di Desa Bonto

Karaeng, maka disusun program kerja sebagai salah satu syarat bagi mahasiswa KKN

Unhas Gelombang 90 Periode Juni-Agustus Tahun 2015. Hasil pelaksanaan program

kerja yaitu :

N

O

PROGRAM KERJA HASIL PELAKSANAAN

1. Pelatihan Komputer Minggu ke V di SMP1 Sinoa (4

agustus – 5 agustus )

3. Rumah cerdas Minggu ke II s/d minggu ke IV di

Posko KKN Unhas Gelombang 90

Desa Bonto Karaeng

2. Liga Sepak Takraw Olimpiade

Karaeng

Minggu ke V di Lapangan SMP 1

Sinoa ( 12 agustus – 20 agustus )

IV.3 Pembahasan

1) Pelatihan Komputer

Tujuan : Meningkatkan kualitas Sumber daya manusia di

bidang Teknologi komputer

Sasaran : sekolah menengah pertama

Target : Meningkatnya kemampuan anak anak desa bonto

karaeng dibidang Teknologi komputer

Waktu Pelaksanaan : Minggu ke V

Tempat Pelaksanaan : Lab Komputer SMP 1 Sinoa

Realisasi : Terlaksana

2) Rumah Cerdas

Tujuan : Meningkatkan kualitas Sumber daya manusia di

bidang pendidikan

Sasaran : Anak sekolah dasar dan putus sekolah

Target : Meningkatnya kemampuan anak anak di bidang

pendidikan bahasa inggris dan matematika

Waktu Pelaksanaan : Minggu ke II s/d Minggu ke IV

Tempat Pelaksanaan : Posko KKN Unhas reguler gel. 90 Desa bonto

karaeng

Realisasi : Terlaksana

3) Liga Takraw

Tujuan : Mewadahi bakat bakat pemuda di bidang olahraga

terkhususnya sepak takraw

Sasaran : Pemuda Pemuda di desa bonto karaeng

Target : Meningkatnya pengalaman dan bakat bakat dari

pemuda pemuda di bonto karaeng

Waktu Pelaksanaan : Minggu V

Tempat Pelaksanaan : Lapangan SMP 1 Sinoa

Realisasi : Terlaksana

BAB V

PENUTUP

V.1 Kesimpulan

Dari pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa :

Kuliah Kerja Nyata (KKN) memberikan pengalaman kerja bagi mahasiswa

untuk berada ditengah-tengah kehidupan masyarakat, dan memberikan

kemampuan untuk selalu mampu mengidentifikasi masalah dan pemecahannya

dalam sektor pembangunan.

KKN memberikan pelajaran kepada mahasiswa untuk mematangkan

kepribadiaan dan menumbuhkan rasa percaya diri dalam kehidupan sosial

kemasyarakatan.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk pendidikan yang mencoba

mendekatkan pengetahuan atau teori yang dimiliki oleh mahasiswa dengan

realitas sosial masyarakat yang ada dalam memecahkan masalah sosial

kemasyarakatan yang begitu kompleks.

V.2 Saran

Adapun saran yang dapat kami berikan demi perkembangan dan kemajuan

pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di masyarakat guna meningkatkan

produktivitas dan kemajuan kegiatan pelaksanaan program kerja di lapangan, maka

perlu diadakannya tindak lanjut dan monitoring pasca kegiatan mahasiswa KKN oleh

instansi terkait, pemerintah dan masyarakat untuk mencapai tujuan bersama menuju

kehidupan masyarakat yang lebih sejahtera.

Lampiran Lampiran

1. Pelatihan Komputer

-Hari Pertama 4 Agustus 2015

- Hari ke dua 5 Agustus 2015

2. Liga Takraw Olimpiade Karaeng

3. Rumah Cerdas