Kuliah onkologi
-
Upload
violita-ahyar -
Category
Documents
-
view
84 -
download
5
description
Transcript of Kuliah onkologi
ONKOLOGI GINEKOLOGIONKOLOGI GINEKOLOGI
MYOMA UTERIMYOMA UTERI
33
• Mioma uteri: fibromioma, Leiomioma, fibroid neoplasma jinak otot uterus 25-30% pada perempuan 20% pada perempuan > 35 tahun ≠ ditemukan pd sebelum menars mengecil setelah menopause 2,39-11,7% di Ind. penderita dirawat
PENDAHULUAN
44
Mioma uteri:
dipengaruhi oleh ras
lebih sering ditemukan pd premenopause
lebih sering pada wanita gemuk
tergantung pada estrogen
> pada wanita nulipara
PENDAHULUAN
55
• Gejala mioma uteri : sebagian besar tidak memberikan gejala
berhubungan dgn lokasi
Intramural 70%
Subserosum 20%
Submukosum 10%
PENDAHULUAN
66
77
• Gejala :Gejala :
AUBAUB dan nyeri pelvis dan nyeri pelvis
60%-90% asimptomatik60%-90% asimptomatik
• Diagnosis :Diagnosis :
anamnesis, pemeriksaan ginekologianamnesis, pemeriksaan ginekologi
pemeriksaan penunjang : D&C, lab dan USGpemeriksaan penunjang : D&C, lab dan USG
PENDAHULUAN
88
• Penatalaksanaan:
Konservatif
observasi
medikamentosa
Operatif
miomektomi
histerektomi
PENDAHULUAN
DEFINISIDEFINISI
Onkologi Ginekologi Onkologi Ginekologi bag.dari ilmu bag.dari ilmu penyakit kandungan yg mempelajari tumor penyakit kandungan yg mempelajari tumor ganas pada alat genitalia wanitaganas pada alat genitalia wanita
NeoplasmaNeoplasma Pertumbuhan sel-2 ganas Pertumbuhan sel-2 ganas yang relatif autonom di dalam tubuh OS yang relatif autonom di dalam tubuh OS yang normalyang normal
10/04/2310/04/23 99
Kanker ditandai :Kanker ditandai :– Neoplasia :Neoplasia :
Pertumbuhan abnormal dari sel ganas Pertumbuhan abnormal dari sel ganas dibandingkan dengan sel yang normaldibandingkan dengan sel yang normal
– Anaplasia :Anaplasia :Hilangnya diferensiasi sel yang sesuai dengan Hilangnya diferensiasi sel yang sesuai dengan kriteria histologi yang spesifikkriteria histologi yang spesifik
– Perubahan Genetik pd struktur kromosomPerubahan Genetik pd struktur kromosom
10/04/2310/04/23 1010
KANKER SERVIKSKANKER SERVIKS
10/04/2310/04/23 1111
Kanker Leher RahimKanker Leher Rahim
10/04/2310/04/23 1212
Kanker leher rahim merupakan masalah Kanker leher rahim merupakan masalah besar karena kejadiannya 1/3 dari seluruh besar karena kejadiannya 1/3 dari seluruh keganasankeganasan
500,000 kasus baru dalam setiap tahun500,000 kasus baru dalam setiap tahun
80% kasus baru terjadi di negara-negara 80% kasus baru terjadi di negara-negara berkembangberkembang
Kira-kira 200,000 wanita meninggal setiap Kira-kira 200,000 wanita meninggal setiap tahun dikarenakan KLRtahun dikarenakan KLR
PermasalahanPermasalahan: -: -
Kanker Leher RahimKanker Leher Rahim
10/04/2310/04/23 1313
Kanker leher rahim dapat diketahui / Kanker leher rahim dapat diketahui / didiagnosis dengan mudah. Deteksi dini didiagnosis dengan mudah. Deteksi dini dapat menurunkan kematiandapat menurunkan kematian
Pada dasarnya kanker leher rahim dapat dicegah*
Kanker Leher RahimKanker Leher Rahim
10/04/2310/04/23 1414
Infeksi HPV(Virus kutil manusia...Infeksi HPV(Virus kutil manusia...– Infeksi dapat terjadi pada usia 20 -30 tahunInfeksi dapat terjadi pada usia 20 -30 tahun– Akan berkembang menjadi kanker dalam waktu 20 tahun Akan berkembang menjadi kanker dalam waktu 20 tahun
sesudah infeksisesudah infeksi
MerokokMerokok
Obat-obat yang menekan kekebalan tubuhObat-obat yang menekan kekebalan tubuh
Radikal bebas (+) & Antioksidants (-)Radikal bebas (+) & Antioksidants (-)
Menikah pada usia remajaMenikah pada usia remaja
Berganti-ganti pasangan seksBerganti-ganti pasangan seks
Faktor resikoFaktor resiko: -: -
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 1515
TUNDA HUBUNGAN SEKSUAL REMAJAHUBUNGAN SEKSUAL YANG AMAN HENTIKAN MEROKOK
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 1616
BATASI JUMLAH PASANGANTOLAK HUB SEKSUAL BANYAK PASANGAN
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 1717
TOLAK BERHUBUNGAN SEKSUALDENGAN PENDERITA KUTIL KELAMIN
Perjalanan penyakit KLR.Perjalanan penyakit KLR.
10/04/2310/04/23 1818
Source: PATH 1997.
Perubahan sel karena Virus
Normal Cervix
Displasia Ringan
Displasia Berat
Kanker
HPV Infection
CofactorsHigh-Risk HPV
(Types 16, 18, etc.)
60% dapat sembuh
15 % jadi berat dlm 3-4 thn
30% - 70% berkambang dlm 10 tahun
PenyebaranPenyebaran
Perkontinuitatum Limfogen HematogenPerkontinuitatum Limfogen Hematogen
10/04/2310/04/23 1919
StadiumStadium
Std 0Std 0 Ca InsituCa Insitu
Std I Std I Ca terbatas di uterusCa terbatas di uterus
– IA Ca invasif mikroskopikIA Ca invasif mikroskopik
IA1IA1 Invasi stroma 3 mm lebar Invasi stroma 3 mm lebar << 7mm 7mm
IA2 IA2 Invasi Stroma > 3mm <5mm lebar Invasi Stroma > 3mm <5mm lebar < < 7mm7mm
– IBIB Lesi Klinis tampak dg mataLesi Klinis tampak dg mata
IB1 IB1 ukuran < 4 cmukuran < 4 cm
IB2IB2 ukuran > 4cmukuran > 4cm
10/04/2310/04/23 2020
StadiumStadium
Std IIStd II Invasi jaringan diluar uterus tidak Invasi jaringan diluar uterus tidak
mencapai dinding panggul atau kearah mencapai dinding panggul atau kearah
vagina 1/3 proksimalvagina 1/3 proksimal– Std IIAStd IIA Invasi parametrium (-)Invasi parametrium (-)
– Std IIBStd IIB Invasi parametrium (+)Invasi parametrium (+)
Std IIIStd III Tumor meluas ke dinding panggul dan atau Tumor meluas ke dinding panggul dan atau
mengenai 1/3 distal vagina dan atau disertai mengenai 1/3 distal vagina dan atau disertai
hydronephrosis/Ginjal non fungsionalhydronephrosis/Ginjal non fungsional– Std IIIAStd IIIA Mengenai 1/3 distal vagina ,Perluasan ke dinding pelvis (-)Mengenai 1/3 distal vagina ,Perluasan ke dinding pelvis (-)
– Std IIIBStd IIIB Tumor mencapai dinding pelvis dan atau Hydroneprosis dan Tumor mencapai dinding pelvis dan atau Hydroneprosis dan
atau non fungsi ginjalatau non fungsi ginjal
10/04/2310/04/23 2121
StadiumStadium
Std IVAStd IVA Invasi mukosa buli2 atau rektum dan Invasi mukosa buli2 atau rektum dan
atauatau
keluar rongga pelvis minorkeluar rongga pelvis minor
Std IVBStd IVB metastasis jauhmetastasis jauh
10/04/2310/04/23 2222
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 2323
GEJALA KLINIKGEJALA KLINIK
Stadium awal tanpa gejala atau Stadium awal tanpa gejala atau perdarahan paska sanggama atau perdarahan paska sanggama atau keputihankeputihanStadium lanjut perdarahan pervagina Stadium lanjut perdarahan pervagina Keputihan yang berbauKeputihan yang berbauNyeri Nyeri Pembengkakan tungkai kelenjer Pembengkakan tungkai kelenjer Batuk darah,kencing berdarah,BAB Batuk darah,kencing berdarah,BAB berdarah (Kalau stadium lanjut)berdarah (Kalau stadium lanjut)
10/04/2310/04/23 2424
Normal Cervix:Normal Cervix:
10/04/2310/04/23 2525
Condyloma CxCondyloma Cx..
10/04/2310/04/23 2626
Ulcerating Ca Cx:Ulcerating Ca Cx:
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 2727
Fungating Ca CxFungating Ca Cx
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 2828
Stage IV – Ca Cx Stage IV – Ca Cx (Block Dissection)(Block Dissection)
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 2929
Stage IV – Ca Cx Stage IV – Ca Cx (Block Dissection)(Block Dissection)
10/04/2310/04/23 3030
Carcinoma CervixCarcinoma Cervix::
10/04/2310/04/23 3131
DIAGNOSTIKDIAGNOSTIKRiwayat penyakitRiwayat penyakit gejala klinik gejala klinikInspeksi , PalpasiInspeksi , PalpasiKolposkopiKolposkopiBiopsi , Kuret endoserviksBiopsi , Kuret endoserviksHisteroskopi Histeroskopi Sistoskopi , RektoskopiSistoskopi , RektoskopiFoto ThorakFoto ThorakIVPIVPBone surveyBone surveyKonisasiKonisasi
10/04/2310/04/23 3232
DIAGNOSTIKDIAGNOSTIK
Pemeriksaan TambahanPemeriksaan Tambahan
– LimfografiLimfografi
– ArteriografiArteriografi
– RenografiRenografi
– LaparaskopiLaparaskopi
– USG, CT scan, MRIUSG, CT scan, MRI
– FNAB (Fine needle aspiration biopsy)FNAB (Fine needle aspiration biopsy)
– Biopsi KGBBiopsi KGB
10/04/2310/04/23 3333
PenapisanPenapisan
Tujuan : menurunkan insiden dan Tujuan : menurunkan insiden dan mortalitas mortalitas
Berdasarkan populasi,cakupan 80%Berdasarkan populasi,cakupan 80%
Menggunakan pemeriksaan sitologiMenggunakan pemeriksaan sitologi
10/04/2310/04/23 3434
Penunjuk penapisanPenunjuk penapisan
Kelompok yang di skrin :Kelompok yang di skrin :– Tergantung usia kematian spesifik negaraTergantung usia kematian spesifik negara– Biasanya 25-26 thnBiasanya 25-26 thn– Dihentikan usia > 65 thn atau 10 thn negatifDihentikan usia > 65 thn atau 10 thn negatif
Smear ulangan :Smear ulangan :– Tidak adekuat Tidak adekuat ulang 3 bulan ulang 3 bulan– Diskariosis RinganDiskariosis Ringanulang 6 bulanulang 6 bulan
3x hasil tetap 3x hasil tetap kolposkopikolposkopi– Diskariosis sedang/berat/AGUS Diskariosis sedang/berat/AGUS kolposkopi kolposkopi
10/04/2310/04/23 3535
PENGOBATANPENGOBATANPEMBEDAHANPEMBEDAHAN
- - Std 0 Std 0 Konisasi Konisasi
Total Abdominal Histerektomi Total Abdominal Histerektomi
(TAH)(TAH)
– Std IA1 Std IA1 TAH/TVH TAH/TVH
Konservasi Fungsi reproduksiKonservasi Fungsi reproduksi
KonisasiKonisasi
10/04/2310/04/23 3636
– Std IA2 Std IA2 Histerektomi Radikal tipe II Histerektomi Radikal tipe II
Limfadenektomi PelvisLimfadenektomi Pelvis
Konservasi Fungsi Konservasi Fungsi
ReproduksiReproduksi
Konisasi Konisasi
luas+limfadenektomi luas+limfadenektomi laparoskopik laparoskopik
Trachelectomi Trachelectomi
radikal+limfadenektomi radikal+limfadenektomi
laparoskopik/ekstra peritoneallaparoskopik/ekstra peritoneal
- Std IB – IIA - Std IB – IIA Histerektomi radikal Histerektomi radikal
10/04/2310/04/23 3737
Radio terapiRadio terapi
Radiasi eksterna 40 – 50 gray terbagi atas Radiasi eksterna 40 – 50 gray terbagi atas
180-200 cgray fraksinasi180-200 cgray fraksinasi
Radiasi interna/Brakhi terapi Radiasi interna/Brakhi terapi
– Dosis LDR : titik A 80-85 grayDosis LDR : titik A 80-85 gray
titik B 50-55 graytitik B 50-55 gray
10/04/2310/04/23 3838
KemoTerapiKemoTerapi
Pemberian kemoterapi primer tidak Pemberian kemoterapi primer tidak
dianjurkan untuk ca cervik karena kurang dianjurkan untuk ca cervik karena kurang
sensitifsensitif
Biasanya merupakan terapi tambahan Biasanya merupakan terapi tambahan
(adjuvan terapi) yg dikombinasi dg (adjuvan terapi) yg dikombinasi dg
pembedahan atau radiasipembedahan atau radiasi
10/04/2310/04/23 3939
Terapi kombinasiTerapi kombinasi
Merupakan gabungan beberapa modalitas Merupakan gabungan beberapa modalitas
terapi terapi
Tujuan Tujuan meningkatkan efektifitas meningkatkan efektifitas
masing-2 modalitas pengobatanmasing-2 modalitas pengobatan
Memperbaiki angka ketahanan hidupMemperbaiki angka ketahanan hidup
10/04/2310/04/23 4040
Terapi kombinasiTerapi kombinasi
Terapi Adjuvan Terapi Adjuvan pengobatan tambahan pengobatan tambahan yg diberikan setelah tindakan atau yg diberikan setelah tindakan atau pengobatan definitifpengobatan definitif– Dapat berupa kemoterapi atau radiasiDapat berupa kemoterapi atau radiasi
Pembedahan Pembedahan Radiasi adj Radiasi adj
Pembedahan Pembedahan kemo adj kemo adj
10/04/2310/04/23 4141
Terapi kombinasiTerapi kombinasi
Terapi neo adjuvan Terapi neo adjuvan terapi tambahan terapi tambahan sebelum terapi definitif : Kemoterapi neo sebelum terapi definitif : Kemoterapi neo adjuvan/radiasi neo adjuvanadjuvan/radiasi neo adjuvan
Kemo neo ad Kemo neo ad Pembedahan Pembedahan
Rad neo adjuvan Rad neo adjuvan pembedahan pembedahan
10/04/2310/04/23 4242
Terapi kombinasiTerapi kombinasi
Kombinasi pembedahan radiasiKombinasi pembedahan radiasi
– Terapi primer pembedahan Terapi primer pembedahan Radiasi adjuvanRadiasi adjuvan
– Radiasi neo adjuvan Radiasi neo adjuvan Pembedahan Pembedahan
Kombinasi pembedahan dg kemoterapiKombinasi pembedahan dg kemoterapi
– Kemoterapi neo adjuvan Kemoterapi neo adjuvan Pembedahan Pembedahan
– Pembedahan primer Pembedahan primer kemo adjuvan kemo adjuvan
Kemo radiasiKemo radiasi
10/04/2310/04/23 4343
komplikasikomplikasi
InfeksiInfeksi
PerdarahanPerdarahan
Gagal ginjalGagal ginjal
Kematian terbanyak disebabkan oleh Kematian terbanyak disebabkan oleh
gagal ginjal dan perdarahangagal ginjal dan perdarahan
10/04/2310/04/23 4444
PROGNOSISPROGNOSIS
0
20
40
60
80
100
%
IA IB IIA IIB III
Stage
SCCAAdenoCA
10/04/2310/04/23 4545
from Grigsby, P.W., et.al Radiother Oncol 12:289, 1988from Grigsby, P.W., et.al Radiother Oncol 12:289, 1988
Angka ketahanan hidup menurut tingkat penyakit*:Angka ketahanan hidup menurut tingkat penyakit*: - -
*Please see notes page..
Pencegahan SekunderPencegahan Sekunder
SIAPA YANG DISKRINING?SIAPA YANG DISKRINING?– Wanita yang sudah mengadakan Wanita yang sudah mengadakan
hubungan seks dari usia 18 – 65 tahun.hubungan seks dari usia 18 – 65 tahun.
FREKUENSI? FREKUENSI? – Setiap tahun.Setiap tahun.
– Bila PAP smear negatif 2x diulangi 3-5 Bila PAP smear negatif 2x diulangi 3-5 tahun.tahun.
10/04/2310/04/23 4646
Screening for Pre malignant LesionsScreening for Pre malignant Lesions
KesimpulanKesimpulanKanker leher rahim dapat dicegah dan Kanker leher rahim dapat dicegah dan dapat diobati dengan baik kalau dapat diobati dengan baik kalau ditemukan pada tingkat awal.ditemukan pada tingkat awal.
Angka kematian dapat diturunkan dengan Angka kematian dapat diturunkan dengan melakukan pemeriksaan PAP Smearmelakukan pemeriksaan PAP Smear
Pencegahan lebih baik dari pada Pencegahan lebih baik dari pada pengobatanpengobatan
10/04/2310/04/23 4747
KANKER ENDOMETRIUMKANKER ENDOMETRIUM
Kejadian Kejadian usia 40 : 2/100.000usia 40 : 2/100.000
Dekade 6,7,8 : 50/100.000Dekade 6,7,8 : 50/100.000
Penyebab : Penyebab : – Penggunaan estrogen tanpa progesteronPenggunaan estrogen tanpa progesteron– Mutasi gen P53 Mutasi gen P53
PredisposisiPredisposisi– ObesitasObesitas - Hiperplasia- Hiperplasia– Lynch sindrom tipe IILynch sindrom tipe II
10/04/2310/04/23 4949
STAGINGSTAGING
Berdasarkan hasil pembedahan (surgical Berdasarkan hasil pembedahan (surgical staging)staging)
Harus ditetapkan Harus ditetapkan – gradasi histologigradasi histologi– Ketebalan invasi miometriumKetebalan invasi miometrium
10/04/2310/04/23 5050
Belum ada cara yang efektifBelum ada cara yang efektif
Sitologi ServiksSitologi Serviks
USG TransvaginalUSG Transvaginal– Bila pada Postmenopause tebal endometrium > 5 mm Bila pada Postmenopause tebal endometrium > 5 mm
Faktor risikoFaktor risiko– PUA pada usia > 40 thnPUA pada usia > 40 thn– ObesitasObesitas– R/ HiperplasiaR/ Hiperplasia– R/ Terapi estrogenR/ Terapi estrogen
10/04/2310/04/23 5151
Perdarahan Abnormal pd usia Perdarahan Abnormal pd usia perimenopauseperimenopause
Adanya Faktor risiko Adanya Faktor risiko –ObesitasObesitas–HipertensiHipertensi–DMDM
10/04/2310/04/23 5252
10/04/2310/04/23 dr.Bobby Indra Utama.SpOGdr.Bobby Indra Utama.SpOG 5353
PENGOBATANPENGOBATAN
Surgical staging : Surgical staging : – Histerektomi ekstra fasialHisterektomi ekstra fasial– LimfadenektomiLimfadenektomi– Selektif biopsi KGB Para aorta dan pelvisSelektif biopsi KGB Para aorta dan pelvis– Eksplorasi omentum,hepar, kavum douglas, Eksplorasi omentum,hepar, kavum douglas,
AdneksaAdneksa– Bilasan Peritoneum pelvisBilasan Peritoneum pelvis
10/04/2310/04/23 5454
Std II Std II – Histerektomi RadikalHisterektomi Radikal– Radiasi AdjuvanRadiasi Adjuvan
Grade 3 Grade 3 Invasi serviksInvasi serviksMetastase KGBMetastase KGB
Std IIIStd III– Radiasi Radiasi – Laparatomi eksplorasiLaparatomi eksplorasi
Std IVStd IV– RadiasiRadiasi– Hormonal atau KemoterapiHormonal atau Kemoterapi
10/04/2310/04/23 5555
Pengawasan LanjutPengawasan Lanjut
PAP SMEAR rutinPAP SMEAR rutin
Thoraks FotoThoraks Foto
10/04/2310/04/23 5656
KANKER OVARIUMKANKER OVARIUM
EPIDEMIOLOGIEPIDEMIOLOGITjd pada semua usia Tjd pada semua usia – Wanita 20 thn Wanita 20 thn germ cell tumor germ cell tumor– Wanita 50 thn Wanita 50 thn tumor epitel tumor epitel
Di AS risiko 1 : 70 Di AS risiko 1 : 70 Kebanyakan ditemukan pd kelompok usia Kebanyakan ditemukan pd kelompok usia 60-64 thn60-64 thnKematian 47% dari seluruh kematian Kematian 47% dari seluruh kematian akibat kanker akibat kanker Kebanyakan kasus ditemukan sudah Kebanyakan kasus ditemukan sudah berada dalam std lanjutberada dalam std lanjut
10/04/2310/04/23 5858
Faktor RisikoFaktor RisikoFaktor reproduksi dan faktor herediterFaktor reproduksi dan faktor herediterRisiko pada wanita tidak punya anak 2x Risiko pada wanita tidak punya anak 2x Pada wanita paritas rendah risiko mePada wanita paritas rendah risiko me↑ ↑ Hamil usia muda,menopause dini,oral Hamil usia muda,menopause dini,oral kontrasepsi me↓ risiko kontrasepsi me↓ risiko Faktor herediter : sindroma breast ovariumFaktor herediter : sindroma breast ovarium
Lynch tipe II : Ca colonLynch tipe II : Ca colon
payudara,endometrium, payudara,endometrium, prostatprostat
10/04/2310/04/23 5959
10/04/2310/04/23 6060
GEJALA KLINIKGEJALA KLINIKStd awal asymptomatik Std awal asymptomatik 75 % pd saat didiagnosis std III/IV75 % pd saat didiagnosis std III/IVKeluhan tidak jelas bisa berupa : Keluhan tidak jelas bisa berupa : – Nyeri perut samarNyeri perut samar– Perasaan tidak nyamanPerasaan tidak nyaman– Ggn haidGgn haid– Dispepsia dan ggn GIT ringanDispepsia dan ggn GIT ringan
Std lanjutStd lanjut– distensia abdomendistensia abdomen– Keluhan respirasiKeluhan respirasi– Gejala intra abdomenGejala intra abdomen
10/04/2310/04/23 6161
DIAGNOSISDIAGNOSIS
Diagnosis pasti ditegakan hanya dg Diagnosis pasti ditegakan hanya dg pemeriksaan histopatologi dari hasil biopsi pemeriksaan histopatologi dari hasil biopsi pada saat pembedahanpada saat pembedahan
Bila ditemui adanya tumor ovarium Bila ditemui adanya tumor ovarium dicurigai ganas dilakukan : dicurigai ganas dilakukan : – Riwayat penyakit detailRiwayat penyakit detail– Riwayat kanker dalam keluargaRiwayat kanker dalam keluarga– Pemeriksaan Fisik : PL,VT,RTPemeriksaan Fisik : PL,VT,RT
10/04/2310/04/23 6262
Tumor dicurigai ganas kalau :Tumor dicurigai ganas kalau :– Besar (> 10 cm)Besar (> 10 cm)– Bilateral Bilateral – PadatPadat– Sukar digerakan (terfiksir)Sukar digerakan (terfiksir)– Ada asitesAda asites
Pemeriksaan pembantuPemeriksaan pembantu– Thorak fotoThorak foto– CT scan CT scan – Barium enloopBarium enloop– LaparaskopiLaparaskopi– Tumor markerTumor marker
10/04/2310/04/23 6363
PENGOBATANPENGOBATAN
LaparatomiLaparatomi– DiagnostikDiagnostik– StagingStaging– TerapeutikTerapeutik
Std I Surgical stagingStd I Surgical staging - Konservatif, uterus+ovarium kontralateral - Konservatif, uterus+ovarium kontralateral
dipertahankandipertahankan
- Radikal : HTSOB - Radikal : HTSOB
dilanjutkan dg/tanpa kemoterapi tambahandilanjutkan dg/tanpa kemoterapi tambahan
10/04/2310/04/23 6464
Std II,III,IV :Std II,III,IV :– pengangkatan massa tumor semaksimal pengangkatan massa tumor semaksimal
mungkinmungkin– Sitoreduktif Sitoreduktif sisa tumor < 2 cm sisa tumor < 2 cm– Debulking Debulking sisa tumor > 2cm sisa tumor > 2cm– Dilanjutkan dg kemoterapi tambahanDilanjutkan dg kemoterapi tambahan
10/04/2310/04/23 6565
TERAPI TAMBAHANTERAPI TAMBAHAN
Radiasi Radiasi
KemoterapiKemoterapi
ImmunoterapiImmunoterapi
10/04/2310/04/23 6666
PENGAWASAN LANJUTPENGAWASAN LANJUT
PETANDA TUMORPETANDA TUMOR
RadiologiRadiologi
Second look operationSecond look operation– LaparatomiLaparatomi– LaparaskopiLaparaskopi
10/04/2310/04/23 6767
PROGNOSISPROGNOSIS
5 THN rendah5 THN rendahTergantung umur < 50 thn Tergantung umur < 50 thn 40 % 40 %
> 50 thn > 50 thn 15 % 15 %Std I-II 80-100 %Std I-II 80-100 %Std IIIStd III 30-40 %30-40 %Std IVStd IV 5 %5 %GradeGradeResidu tumor micros 40-70%Residu tumor micros 40-70%
optimal 30-40 %optimal 30-40 %
10/04/2310/04/23 6868
PENYAKIT TROFOBLAS PENYAKIT TROFOBLAS GESTATIONALGESTATIONAL
10/04/2310/04/23 6969
Meliputi :Meliputi :– Mola Hidatidosa Mola Hidatidosa
KomplitKomplit
ParsialParsial
– Mola Hidatidosa InvasifMola Hidatidosa Invasif– Khorio karsinomaKhorio karsinoma– Plasental site trophoblastic tumourPlasental site trophoblastic tumour– Tumor Trofoblas lainTumor Trofoblas lain
10/04/2310/04/23 7070
PENYAKIT TROFOBLAS GESTATIONAL (PTG) PENYAKIT TROFOBLAS GESTATIONAL (PTG) GESTATIONAL TROPHOBLASTIC DISEASE (GTD)GESTATIONAL TROPHOBLASTIC DISEASE (GTD)
Tumor Trofoblas GestationalTumor Trofoblas GestationalNeoplasma Trophoblas GestationalNeoplasma Trophoblas Gestational
Gestational Trophoblastic Tumour (GTT)Gestational Trophoblastic Tumour (GTT)Gestational Trophoblastic Neoplasma (GTN)Gestational Trophoblastic Neoplasma (GTN)
Khorio Adenoma DestruensKhorio Adenoma Destruens
Mola MetastastikMola Metastastik
Khorio KarsinomaKhorio Karsinoma
10/04/2310/04/23 7171
MOLA HIDATIDOSAMOLA HIDATIDOSA
Komplit : Komplit : – Genetik Diploid : 46 xxGenetik Diploid : 46 xx– Tidak ada elemen embrio/FetusTidak ada elemen embrio/Fetus– Akibat fertilisasi ovum kosong oleh dua spermaAkibat fertilisasi ovum kosong oleh dua sperma
ParsialParsial– Genetik Triploidi : 69 xxxGenetik Triploidi : 69 xxx– Satu set maternal+dua set paternalSatu set maternal+dua set paternal– Dijumpai fetus / elemen fetusDijumpai fetus / elemen fetus
10/04/2310/04/23 7272
GejalaGejala
Kehamilan yg ditandai dg muntah Kehamilan yg ditandai dg muntah berlebihan, perdarahan, tanda-2 toksemiaberlebihan, perdarahan, tanda-2 toksemia
Uterus > usia gestasiUterus > usia gestasi
Tidak teraba bag.janinTidak teraba bag.janin
Tidak terdengar DJJTidak terdengar DJJ
Kista LuteinKista Lutein
10/04/2310/04/23 7373
KOMPLIKASIKOMPLIKASI
TirotoksikosisTirotoksikosis
Perdarahan GIPerdarahan GI
Decomp cordisDecomp cordis
Perdarahan intra kranialPerdarahan intra kranial
HemaptoeHemaptoe
10/04/2310/04/23 7474
DiagnosisDiagnosis
USG USG – Gambaran badai saljuGambaran badai salju– Gambaran janin (-)Gambaran janin (-)– DJJ (-)DJJ (-)
USG TM I dengan colour DopplerUSG TM I dengan colour Doppler
10/04/2310/04/23 7575
PENGOBATANPENGOBATAN
Evakuasi Evakuasi – Kuret hisapKuret hisap– Histerektomi kalau tidak menginginkan anak Histerektomi kalau tidak menginginkan anak
lagilagi
Pengamatan LanjutPengamatan Lanjut– Untuk mendeteksi penyakit GTTUntuk mendeteksi penyakit GTT
10/04/2310/04/23 7676
PENGAMATAN LANJUTPENGAMATAN LANJUT
Pemeriksaan pelvis , Pemeriksaan pelvis , ßß-Hcg-Hcg
Jadwal pengamatanJadwal pengamatan– 1 minggu 1x sampai 1 minggu 1x sampai ßß-Hcg (-)-Hcg (-)– 2 minggu (2x)2 minggu (2x)– Tiap bulan sampai 6 bulanTiap bulan sampai 6 bulan– Tiap 2 bulan sampai 6 bulanTiap 2 bulan sampai 6 bulan
KontrasepsiKontrasepsi– Pil dimulai setelah Pil dimulai setelah ßß-Hcg (-)-Hcg (-)
10/04/2310/04/23 7777
TUMOR TROFOBLAS GESTATIONAL (GTN)TUMOR TROFOBLAS GESTATIONAL (GTN)
5050 % berasal dari mola% berasal dari mola
30 % berasal dari abortus30 % berasal dari abortus
10 % berasal dari KE10 % berasal dari KE
10/04/2310/04/23 7878
GEJALAGEJALAPasca Mola dg Pasca Mola dg ßß-Hcg meningkat persisten-Hcg meningkat persisten
Perdarahan uterus post evakuasiPerdarahan uterus post evakuasi
Gejala-2 metastaseGejala-2 metastase– Paru-paru : PneumoniaParu-paru : Pneumonia– OtakOtak : SOL: SOL
Pemeriksaan Pemeriksaan – Klinis Klinis - Thorak foto- Thorak foto– Kadar Kadar ßß-Hcg -Hcg - CT scan- CT scan– Biopsi tidak diperkenankanBiopsi tidak diperkenankan
10/04/2310/04/23 7979
PEMBEDAHANPEMBEDAHAN
Hanya dilakukan bila perdarahan Hanya dilakukan bila perdarahan pervaginam/ intraperitoneum yg tdk dpt pervaginam/ intraperitoneum yg tdk dpt diatasi dg medikamentosadiatasi dg medikamentosa
Resisten kemoterapi dg lesi terbatas Resisten kemoterapi dg lesi terbatas uterusuterus
Metastase paru yang terisolirMetastase paru yang terisolir
Kraniotomi metastase otakKraniotomi metastase otak
10/04/2310/04/23 8080
KEHAMILAN PASCA MOLAKEHAMILAN PASCA MOLA
12 bulan setelah pemberian kemo yang 12 bulan setelah pemberian kemo yang terakhirterakhir
10/04/2310/04/23 8181
10/04/2310/04/23 8282
Thank YouThank You
At the service of women