Konsep Mnj.
-
Upload
nurlin-firdaus -
Category
Documents
-
view
31 -
download
1
description
Transcript of Konsep Mnj.
TEORI MANAJEMEN
By.Rosida, SKp,.MM.
Pengertian Kerangka
Konsep,Filosofi dan tujuan Yankep.
Ruang Lingkup Mnj. Keperawatan
Mnj. Kep. Masa Kini & akan datang
2
Istilah ManajemenBerasal dari bahasa inggris “Management”.Dalam bahasa Indonesia ada beragam
terjemahan yaitu : Kepemimpinan ketatalaksanaan Pengurusan Pembinaan Penguasaan Pengelolaan manajemen
3
??? PENTINGNYA MNJ. ORGANISASI
Manajemen sangat penting bagi organisasi, karena tanpa MNJ. mustahil organisasi bisa mencapai tujuannya.
Menurut T. Hani Handoko manajemen diperlukan:1)Untuk mencapai tujuan organisasi 2)Untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan2
yang saling bertentangan (antara pemilik dengan karyawan, pelanggan, konsumen, masyarakat, pemerintah).
3)Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas
Gambaran Umum Manajemen
Pengertian Manajemen :a. James A.F. Stoner
“Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya dari anggota organisasi serta penggunaan sumua sumber daya yang ada pada organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya.”
4
b. Mary Parker Follet “Manajemen adalah suatu seni, karena untuk melakukan suatu pekerjaan melalui orang lain dibutuhkan keterampilan khusus.”
5
Pengertian:
Manajemen secara umum didefinisikan:Sebagai upaya-upaya yang dilaksanakanuntuk mencapai suatu tujuan melalui orang lain.
Yang perlu diketahui : Tujuan, Bagaimana upaya dan melibatkan sekelompok orang.
7
Dari beberapa definisi dapat diambil kesimpulan bahwa :1. Manajemen terjadi dalam suatu organisasi2. Dalam manajemen selalu ada tujuan yang akan
dicapai.3. Dalam mencapai tujuan melibatkan sumberdaya
manusia dan sumber-sumber lainnya.4. Dalam mencapai tujuan dilakukan melalui
proses kegiatan.5. Dalam menggunakan sumberdaya manusia dan
sumber-sumber lainnya itu dilakukan dengan seefisien mungkin
6. Manajemen itu tidak berwujut tetapi hasilnya dapat dirasakan
1. Manajemen itu tidak berwujut tetapi hasilnya dapat dirasakan
2. Manajemen adalah alat untuk mencapai tujuan.3. Manajemen diterapkan secara luas, seperti
manajemen universitas, manajemen pemasaran, manajemen keuangan, manajemen industri, manajemen personalia, manajemen transportasi, manajemen keuangan, dsb.
4. Manajemen adalah ilmu dan seni5. Setiap orang sebenarnya ttelibat kegiatan
manajemen karena setiap orang tentu terlibat dalam organisasi.
Tiga (3) prinsip pokok dlm Mnj.
Yang menjadi ciri utama penerapannya yaitu: efisien dalam pemanfaatan sumber daya.
Efektif dalam memilih alternatif kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi.
Rasional dalm pengambilan keputusan.
Fungsi – fungsi manajemen
Fungsi manajemen dari seorang manajer adalah:• Planning.• Organizing.• Staffing.• Directing.• Controlling.
10
Manajemen Keperawatan
Manajemen Keperawatan• Manajemen keparawatan secara singkat diartikan
sebagai proses pelaksanaan pelayanan keperawatan melalui upaya stap keperawatan untuk memberikan asuhan keperawatan, pengobatan,dan rasa aman kepada pasien/keluarga serta masyarakat(Gallies,1985)
Menurut Gillies (1994) : Manajemen Keperawatan : suatu proses bekerja melalui
upaya anggota staf keperawatan untuk memberikan pelayanan keperawatan, pengobatan dan bantuan terhadap para pasien.
Tugas manajer keperawatan: Merencanakan, mengorganisir, memimpin serta
mengontrol keuangan, material, dan sumber daya manusia yang ada untuk memberikan pelayanan keperawatan seefektif mungkin bagi setiap kelompok pasien dan keluarga mereka.
Konsep Manajemen Keperawatan
• Manajemen didefinisikan sebagai proses menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain untuk mencapai tujuan organisasi dalam suatu lingkungan yang berubah.
• Majemen juga merupakan proses pengumpulan dan mengorganisasi sumber-sumber dalam mencapai tujuan(melalui kerja oranglain) yang mencerminkam dinamika suatu organisasi
Proses ManKep Henry Fayol : 5 fungsi manajemen, yaitu : Planning, Organization, Command, Coordination, dan
Control . Luther Gullick (modifikasi konsep H.Fayol) :7 aktivitas
manajemen, yaitu: Planning, Organizing, Staffing, Directing, Coordinating, Reporting, dan Budgeting.
Marquis&Huston : planning, organizing, staffing, directing, dan controlling
Proses Manajemen Kep.
Planning Organizing Staffing Directing Controlling
• Proses manajemen keperawatan dapat juga dilihat dari pendekatan sistem, yaitu sebagai sistem terbuka dimana masing-masing komponen saling berhubungan dan berinteraksi serta dipengaruhi oleh lingkungan.
5 Elemen utama : input, process, output, control dan feedback.
Peran dan Fungsi ManKep 1. Planning : misi, visi, tujuan, kebijakan,
prosedur, dan peraturan-peraturan dalam pelayanan keperawatan,perkiraan proyeksi jangka pendek&panjang serta menentukan jumlah biaya dan mengatur adanya peruba han berencana.
2. Organizing : struktur organisasi, model penugasan keperawatan, Job descriptions dan memahami serta menggunakan kekua saan dan otoritas yang sesuai.
3. Staffing : kegiatan yang berhubungan dengan kepegawaian :> rekruitmen, wawancara, meng orientasikan staf, menjadwalkan dan mengso sialisasikan pegawai baru serta pengembangan staf.
4. Directing :pemberian motivasi, supervisi, mengatasi adanya konflik, pendelegasian, cara berkomunikasi dan fasilitasi untuk kolaborasi..
5. Controlling :pelaksanaan penilaian kinerja staf, pertanggungjawaban keuangan, pengendalian mutu, pengendalian aspek legal dan etik serta pengendalian profesionalisme asuhan keperawatan.
Filosofi Manajemen Keperawatan
Filosofi manajemen keperawatan adalah kerjasama yang dimiliki oleh tim keperawatan yang bertujuan untuk memberikan asuhan keperawatan berkualitas melalui pembagian kerja, koordinasi dan evaluasi.
Tujuan Manajemen Pelayanan KeperawatanMengacu pada tujuan peningkatan metode kerja dalam mening katkan asuhan keperawatan.
Prinsip Dasar Manajemen Keperawatan Beberapa prinsip dasar manajemen keperawatan:1. Manajemen keperawatan berlandaskan perencanaan,
perencanaan merupakan hal yang utama dan serangkaian fungsi dari aktivitas manajemen.
2. Manajemen keperawatan dilaksanakan melalui penggunaan waktu yang efektif
3. Manajemen Keperawatan melibatkan pengambilan keputusan
4. Menejemen keperawatan harus terorganisasi5. Menejemen keperawatan menggunakan komunikasi yang
efektif6. Pengendalian merupakan elemen manajemen keperawatan
Lanjutan
3. Manajemen sebagai ilmu terapan untuk menggerakkan roda administrasi, seorang manajer harus memiliki wawasan yang luas dan terus mengem bangkan dirinya dengan mempelajari berbagai ilmu yang terkait dengan tugas-tugasnya.
4. Manajemen adalah proses pemecahan masalah Dalam prakteknya dapat dikaji dan proses pemecahan masa lah yang dikembangkan oleh semua unit kerja/ organisasi secara keseluruhan. Langkah praktisnya terdiri dari identifika si masalah, merumuskan langkah- langkah.
Dengan mengetahui proses, peran, fungsi manajemen pelayanan keperawatan dan prinsip-prinsip yang mendasari, penerapan manajemen keperawatan oleh para pengelola pelayanan keperawatan yang sesuai dengan yang diharapkan akan dapat mengoptimalkan mutu pelayanan keperawatan yang diterima oleh masyarakat sebagai komsumen.
Pada umumnya suatu sistem dicirikan oleh lima elemen yaitu
InputProses Output Kontrol Mekanisme umpan balik
Lanjutan
1.Input Dalam proses manajemen keperawatan input berupa informasi, personel, pe -ralatan dan fasilitas.
2. ProsesPada umumnya merupakan kelompok manajer dan tingkat pengelolah kepe rawatan tertinggi sampai keperawatan pelaksana yang mempunyai tugas dan wewenang untuk melakukan perencanaan, pengorganisasian,pengarahan dan pengawasan dalam pelaksaan pelayanan keperawatan
3. Output/keluaranUmumnya dilihat dari hasil atau kualitas pemberihan asuhan keperawatan dan pengembangan staf, serta kegiatan penelitian untuk menindaklanjuti hasil/keluaran.
Lanjutan
4. KontrolDalam proses manajemen keperawatan dapat dilakukan melalui penyusunan anggaran yang proposional, evaluasi penampilan kerja perawat,pembuatan prosedur yang sesuai standar akreditasi.
5.Mekanisme Umpan balikMekamisme Umpan balik dapat diakukan melalui laporan keuangan,audit keperawatan,dan surpei kendali mutu,serta penampilan kerja perawat
KERANGKA KONSEP,FILOSOFI,DAN TUJUAN PELAYANAN KEPERAWATAN
Kerangka Konsep Dasar Manajemen Keperawatan Kerangka konsep dasar manajemen keperawatan adalah manajemen partisisfasi yang berlandaskan pada paradigma keperawatan yang terdiri atas manusia, perawat/keperawatan, kesehatan,dan lingkungan.
Yankep Terarah Kerangka Konsep
Dikembangkan SistemInputProsesOutput
Kerangka KonsepSkema Sistem Pelayanan Keperawatan
Input Proses Output DampaK
- Profil ps. Kelg Kelp & masy.- Regulasi kebi bijakan.- SDM- Fasilitas
- Yan Askep
- Yankep Ber Kwalitas.(Indikataor klinik Kep)
- Masy. Sehat mandiri dan berkwalitas
IQ
SDM
IPTEK
ETIKNURS-CLIENTRELATIONSHIP
Proses Kep.KomonikasiKolaborasi
KepemimpinanCaring
Fungsi Manajemen (Manj.of service and care
UMPAN BALIK
KEBIJAKAN STANDAR YANKEP
Masukan Proses Keluaran
-Sumber:- Kebijakan- Lingkup
praktek/Jenis yankep.
- SDM Prwt.- FasilitaS/sarana
Implementasi pengembngan Yankep:- Persamaan Persepsi PMK,SP2KP, Indktr mutu yan/Askep.- Penguatan
Implemtsi pdoman- P’temuan berkala- P’nrapan
yan/askep.- Bintek- Monev.
Hasil:1. Proses (t’laksana yan/askep)
2. Hasil: I’diktr klinik, efektifitas SDM prwt, Efisinsi sumber-sumber ( financial)
Lanjutan
Mnj. Kep. Masa Kini & Masa yg akan datangStarategi Pelaksanaan Manajemen Keperawatan di Masa MendatangMempertimbangkan perkembangan dan perubahan situasi yang berkaitan dengan kegiatan keperawatan di masa mendatang, manajer keperawatan di ruangan akan berpotensi menghadapi beberapan permasalahan.Manajemen partisipatif di laksanakan berdasarkan filosofi keper cayaan antar pihak yang terlibat dalam manajemen.
Manajemen partisifatif di lakukan juga berdasarkan kerangka kerja praktik profesional yang menghargai kebebasan, memper tahankan dukungan,harapan yang jelas,sumber daya yang memadai,dan situasi organisasi yang terbuka untuk menciptakan hubungan
Manajemen Keperawatan di Masa Datang
• Sistem pelayanan kesehatan yang terjadi sebelum tahun 1990 sangat di pengaruhi oleh perkembangan ekonomi dan perluasan teknologi yang bersifat kompetitif karena pelayanan kesehatan termasuk pelayanan keperawatan yang di berikan kepada pasien bersifat kuratif dan orientasinya berdasarkan perkembangan penyakit.
• Pada abad ke-21,sistam pelayanan kesehatan berorientasi pada aspek kesehatan karena pelyanan yang di berikan lebih bersifat multidimensi dengan mempertimbangkan keberadaan masyarakat melalui penggunaan teknik pelayanan kesehatan yang tertinggi.
PERIODE TRANSISI MANAJEMEN KEPERAWATAN
Sebelum 1990
• Dipengaruhi perkembangan ekonomi dan teknologi
• Sifat pelayanan curatif
• Orientasi : Perkembangan penyakit.
Akhir 2000
• Perkembangan bisnis kes. Meningkat
• Ketergantungan terhadap teknologi meningkat.
• Pelayanan multi lateral
• Orientasi pada perkembangan penyakit.
Memasuki abad ke 21
• Mempertimbangkan keberadaan masy. Mlli teknik pel.kes. Yang tinggi.
• Sikap konsumenisme meningkat.
• Dipagari peraturan kesehatan.
Perkembangan, fungsi dan Tanggungjawab keperawatan
Sebelumnya Memasuki Abad ke 21
• Peran sempit
• Orientasi penyakit
• Ketergantungan tinggi pd Tim Dokter
• Fungsi : Langsung, didomonasi Tim Dr.
• Dasar : Kebijakan yang berlaku
• Tanggung jawab :
* Diatur o/l institusi
* Orientasi : Keselamatan ps.
• Fokus : Fungsi-fungsi manajemen.
* Pengendalian
* Pengarahan
* Supervisi
* Pengambilan keputusan
• Peran-peran luwes.
• orientasi rentang : sehat-sakit.
• Interdefendensi.
• Fungsi : Keperawatan.
• Orientasi : legislasi keperawatan.
• Tindakan Keperawatan :
* Prevensi, promosi & rehabilitasi.
• Standar keperawatan
• Interaksi Tim
• Tanggung jawab & akontabilitas
• Orientasi : Kepentingan masyarakat
• Fokus : Fasilitas, koordinasi, integrasi,
penunjang
Sekian
wassalam