Konsep dan Perencanaan
-
Upload
fitria-irmawati -
Category
Documents
-
view
277 -
download
1
Transcript of Konsep dan Perencanaan
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 1/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
BAB 2
KONSEP DAN KRITERIAPENYUSUNAN
RENCANA INDUK
BAB 2. KONSEP DAN KRITERIA PENYUSUNAN RENCANA INDUK
2.1. Periode Perencanaan
Dokumen rencana induk harus memuat atau menggambarkan rencana pengelolaan, baik
fisik maupun non-fisik, untuk horizon perencanaan 20 tahun dan mengelompokkannya
dalam 4 periode masing-masing periode mempunyai masa waktu 5 tahun sehingga
mudah dievaluasi setiap 5 tahun nya
!eriode perencanaan "asterplan #ir $imbah %abupaten &ebo ditetapkan selama 20
tahun kedepan, sesuai dengan pola perencanaan di 'ndonesia !eriode perencanaan
dikelompokkan men(adi 4 )empat* periode, yaitu+
o !eriode 5 tahun pertama )tahun 205 20.*
o !eriode 5 tahun kedua )tahun 2020 2024*
o !eriode 5 tahun ketiga )tahun 2024 202.*
o !eriode 5 tahun keempat )tahun 20/0 20/4*
2.2. Evaluasi Rencana Indu
encana 'nduk 1!#$ harus dievaluasi setiap 5 tahun untuk disesuaikan dengan
perubahan yang ter(adi dan disesuaikan dengan perubahan rencana induk bidang
sanitasi lainnya, tata ruang dan rencana induk 1!#" serta perubahan strategi dalam
bidang lingkungan )$ocal nvironment 1trategy*, ataupun hasil rekomendasi audit
lingkungan kota yang terkait dengan air limbah Dengan demikian, kegiatan penin(auan
ulang dokumen encana 'nduk ini akan dilakukan pada tahun 20., 2024, 202., dan di
akhir periode perencanaan di tahun 20/4
Laporan Akhir 2 - 1
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 2/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
2.!. Kri"eria Perencanaan
2.!.1. Tin#a" Pela$anan
"illennium Development 3oals 205 terdiri dari )delapan* tu(uan atau 3oals dan )delapan belas* 1asaran atau targets serta 4 )empat puluh delapan* indikator yang
digunakan untuk mengukur tingkat pencapaian kedelapan tu(uan dan delapan belas
sasaran pembangunan berkelan(utan tersebut
%edelapan goals )tu(uan* tersebut mencakup )i* pengentasan kemiskinan dan membasmi
kelaparan, )ii* peningkatan pendidikan, )iii* peningkatan peran gender, )iv* penurunan
angka kematian bayi, )v* penurunan angka kematian ibu, )vi* memerangi '6, malaria dan
penyakit lainnya, )vii* (aminan kelangsungan lingkungan hidup dan )viii* pengembangan
kemitraan dalam pembangunan %edelapan goals )tu(uan* pembangunan tersebut saling
terkait satu dengan lainnya 7leh karena itu, harus dipandang sebagai satu kesatuan
!eningkatan akses ke perbaikan sanitasi, yang dalam hal ini adalah penanganan air
limbah, termasuk kedalam goal ke-8 dan target pembangunan berkelan(utan ke- 3oal
)tu(uan* pembangunan global atau tu(uan "D3s ke-8 dimaksud adalah 9(aminan
kelangsungan atau keberlan(utan lingkungan hidup )ensure environmental sustainability*:,
sedangkan target ke- "D3s adalah 9tercapainya perbaikan signifikan pada kehidupan
sekitar 00 (uta penghuni kawasan kumuh pada tahun 2020 )have achieved a si;nificantimprovement in the lives of at least 00 million slum dwellers by 2020*:
<ntuk mengukur keberhasilan pencapaian sasaran "D3s ke tersebut, 'ndikator yang
digunakan adalah+
o !roporsi penduduk perkotaan yang memiliki akses ke perbaikan sanitasi )proportion
of urban population with access to improved sanitation* dan=
o !roporsi keluarga yang mempunyai akses ke tempat tinggal yang aman baik dimiliki
atau disewa )proportion of household with access to secure tenure, owned and
rented*
1ementara itu, %omite pembangunan 200/, pada pertemuan musim semi bulan april
200/ menginterpretasikan target "D3s dibidang sanitasi adalah sebagai berikut+
“HALVE BY 2015 THE PROPORTION OF PEOPLE WITHOUT ADEQUATE
SANITATION”
!ada skala global, 'mplikasinya terhadap interpretasi tersebut adalah dengan
diperlukannya tambahan penduduk dilayani sanitasi sebesar 2,0 milyar orang ), milyar
perkotaan dan 0,. milyar perdesaan* pada periode tahun 2005-205 1ementara itu,
Laporan Akhir 2 - 2
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 3/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
sampai dengan tahun 2000, sekitar 50> penduduk dunia atau sekitar 2,4 milyar,
dilaporkan telah dilayani sanitasi yang memadai Dengan demikian, terdapat 2 )dua*
rumusan mengenai cakupan pelayanan sanitasi sampai 205 yaitu+
o umusan pertama, cakupan pelayanan sanitasi pada akhir tahun 205 adalah
)?2@2,4* (umlah penduduk terlayani sanitasi yang memadai pada tahun 2000 atau
,4 A penduduk terlayani 2000
o umusan kedua, cakupan pelayanan 205 adalah (umlah penduduk terlayani pada
tahun 2000 ditambah 50 > dari (umlah penduduk yang belum terlayani sampai
dengan tahun 205
Data Badan !usat 1tatistik )B!1* menyebutkan, pada 20/ capaian akses air minum
telah mencapai C8,8/> atau meningkat sebesar 2.,.8> dari capaian tahun ../
sebesar /8,8/> 1edangkan capaian sanitasi pada 20/ mencapai 5.,8 atau meningkat
/4,.> dari capaian tahun ../ sebesar 24,> 3ap untuk mencapai sasaran "D3s di
akhir 205 untuk air minum adalah sebesar ,4> dari target "D3s sebesar C,8>
1edangkan sanitasi sebesar 2,80> dari target "D3s sebesar C2,4>
Rancangan RPJN 2015!201" mengamanatkan bidang pelayanan air minum dan
sanitasi yang layak harus mencapai akses 00> di akhir 20. Dorongan untuk
mempercepat pelayanan air minum dan sanitasi yang layak tersebut men(adi tantanganbesar yang dihadapi 'ndonesia !eningkatan akses yang dituntut selama C tahun ke
depan sangat signifikan, yaitu mencapai /2> untuk air minum dan 40> untuk sanitasi
!adahal capaian air minum dan sanitasi selama 20 tahun hanya 2.,.8> dan /4,.>
<ntuk mencapai target tersebut dibutuhkan dukungan pendanaan, penguatan
kelembagaan, keberlan(utan penyediaan air baku, peran serta swasta dan masyarakat
1erta penerapan inovasi teknologi %omitmen baik dari pemerintah pusat maupun !emda
mutlak diperlukan Disamping itu keberhasilan pencapaian target memerlukan komunikasi
dan ker(asama baik dengan mitra dalam negeri maupun luar negeri
1edangkan berdasarkan Sa#a$an RPJ 2010 % 201& '(n'ang S)(na$*+ Sa#a$an
P(n,(-(ngga$aan S*#'(. P(ng(-+-aan A*$ L*./a P($.)*.an * a-a. 3(/*4a)an
an S'$a'(g* Na#*+na- P(ng(./angan S*#'(. P(ng(-+-aan A*$ -*./a P($.)*.an
men(elaskan bahwa sasaran pembangunan air limbah yaitu peningkatkan utilitas '!$&
dan '!#$ yang telah dibangun hingga mencapai minimal C5> di akhir tahun 204 serta
pengembangan lebih lan(ut pelayanan sistem pembuangan air limbah dan berkurangnya
pencemaran sungai akibat pembuangan tin(a hingga 45> di akhir tahun 204 dari kondisi
sekarang 1elain itu di kota-kota metropolitan dan besar secara bertahap dikembangkan
Laporan Akhir 2 - 3
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 4/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
sistem air limbah terpusat (sewerage system).&arget akses sanitasi sistem setempat (on
site) yang aman untuk tahun 204, yaitu 0> untuk perkotaan dan 50> untuk perdesaan
atau C0> untuk skala nasional
2.!.2. Cau%an dan &enis O%si Pela$anan
&erdapat 2 )dua* macam sistem dalam pengelolaan air limbah domestik@ permukiman
yaitu+
o 1anitasi sistem setempat atau dikenal dengan sistem sanitasi on-site yaitu system
dimana fasilitas pengolahan air limbah berada dalam persil atau batas tanah yang
dimiliki, fasilitas ini merupakan fasilitas sanitasi individual seperti septik tank atau
cubluk
o 1anitasi sistem terpusat atau dikenal dengan istilah sistem off-site, yaitu sistem
dimana fasilitas pengolahan air limbah berada diluar persil atau dipisahkan dengan
batas (arak atau tanah yang menggunakan perpipaan untuk mengalirkan air limbah
dari rumah-rumah secara bersamaan dan kemudian dialirkan ke '!#$ 1istem
7ffsite ini dikatagorikan skala kecil atau kawasan dan skala kota
Laporan Akhir 2 - 4
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 5/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
'a()ar 2 * 1 Dia#ra( Alir Pe(ili+an Sis"e( Pen#ola+an Air ,i()a+ Do(es"i
&erdapat beberapa aspek perbedaan Cau%an Pela$anan Sis"e( Ter%usa" suatu kota
seperti dapat dilihat pada &abel berikut ini
Ta)el 2 * 1 As%e Per)edaan Cau%an Pela$anan Sis"e( Ter%usa"
No As%eCau%an ,a$anan
Sis"e( -ila$a+ Sis"e( Kaasan
%elayakan
penggunaan
Banyak diterapkan untuk
wilayahyang lebih luas
Banyak diterapkan untuk wilayah
yang lebih kecil, seperti kawasan
permukiman
Laporan Akhir 2 - 5
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 6/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
No As%eCau%an ,a$anan
Sis"e( -ila$a+ Sis"e( Kaasan
2 'nvestasi $ebih tinggi mengingat
pengembangan awal yang
berskala lebih besar
$ebih rendah karena skala
pengembangan awal dapat
dilakukan lebih kecil
/ !ertahapan
!engembangan
%urang fleksibel mengingat
pengembangannya dilakukan
untuk wilayah yang lebih besar
$ebih fleksibel mengingat
pengembangannya dilakukan untuk
wilayah-wilayah lebih kecil
4 !engelolaan
mana(erial
$ebih sederhana karena hanya
ada satu sistem dalam satu
wilayah
$ebih rumit karena (umlah sistem di
satu wilayah yang lebih banyak
5 1truktur organisasi
pengelola
$ebih sederhana, walau
mungkin sa(a memiliki (umlah
personil yang lebih banyak
$ebih kompleks, mengingat
banyaknya sistem
C !enyaluran air
limbah
"embutuhkan sistem
pemompaan mengingat wilayah
layanan yang luas
&idak selalu membutuhkan sistem
pemompaan
8 'nstalasi
pengolahan
1atu 'nstalasi $ebih dari satu instalasi
"embutuhkan lahan yang lebih
luas di suatu tempat
"embutuhkan lahan yang lebih
kecil, walau (umlahnya lebih banyak
%apasitas yang lebih besar %apasitas lebih kecil, walau dengan
(umlah yang lebih banyak
!erlu teknologi lebih modern
yang membutuhkan banyak
energi
"asih dapat menerapkan teknologi
sederhana yang rendah energi
"embutuhkan operator dengan
kompetensi tinggi
&idak selalu membutuhkan operator
dengan kompetensi tinggi
Biaya 7perasi &inggi karena menggunakan
teknologi yang membutuhkan
banyak energi
endah (ika dapat menggunakan
pilihan teknologi sederhana
$ebih murah (ika dioperasikan
sesuai kapasitas rencana
$ebih mahal (ika menggunakan
piliohan teknologi dan kapasitas
yang sama dengan 1kala %awasan
2.!.2.1. /a"or*/a"or Yan# 0e(%en#aru+i
aktor-faktor yang dapat mempengaruhi dalam penentuan atau pemilihan teknologi yang
tepat dalam pengelolaan air buangan, adalah+
# %epadatan !enduduk
&ingkat kepadatan penduduk yang digunakan dalam perencanaan ini adalah+
o %epadatan sangat tinggi E /00 (iwa@ha
Laporan Akhir 2 - 6
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 7/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
o %epadatan tinggi 200-/00 (iwa@ha
o %epadatan sedang 00-200 (iwa@ha
o
%epadatan rendah F 00 (iwa@ha
B !enyediaan #ir Bersih
&ingkat penyediaan air bersih berdasarkan atas besarnya tingkat pelayanan dari
!D#" terhadap masyarakat, berdasarkan hal tesebut maka tingkat pelayanan di
klasifikasikan sebagai berikut+
o &ingkat pelayanan tinggi ) E C0>*
o &ingkat pelayanan sedang ) /0-C0>*
o &ingkat pelayanan rendah ) E C0>*
G %emiringan &anah
!enggunaan sistem sewerage convensional akan sangat mahal (ika kemiringan
tanah kurang dari 2>, hal ini akan memerlukan banyak pompa dalam
pengalirannya 1edangkan untuk penggunaan sistem shallow sewer sangat baik
digunakan pada daerah yang mempunyai kemiringan dari 2>, karena sistem ini
mempunyai beban yang relatif kecil sehingga air dapat ber(alan dengan lancar
D %edalaman #ir &anah
<ntuk penggunaan sistem on-site, pada daerah yang muka air tanahnya tinggi
kemungkinan akan ter(adi pencemaran terhadap air tanah Hika kedalaman air
tanah lebih dari ,5 meter dari permukaan pada musim hu(an, desain sistem cubluk
cukup memadai tanpa mengakibatkan pencemaran air tanah #ir tanah tidak akan
tercemari (ika (arak sumur penampung air hu(an dengan sumur gali cukup memadai
yaitu lebih dari 0 meter
!ermeabilitas &anah
!ermeabilitas tanah sangat mempengaruhi penentuan sistem penanganan air
buangan domestik khususnya untuk penerapan sistem setempat ) cubluk maupun
septik tank dengan bidang resapan* #kan tetapi dari segi teknis, pada daerah yang
memiliki permeabilitas yang sangat kecil, bidang resapan dapat di buat dengan
cara meninggikan lahan lahan bidan resapan tersebut <ntuk mengetahui besar
kecilnya permeabilitas tanah dapat diperkirakan dengan memperhatikan (enis tanah
dan angka infiltrasi atau melakukan test perkolasi
Laporan Akhir 2 - 7
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 8/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
%emampuan "embangun
aktor ini tergantun pada kemampuan setiap daerah untk membangun teknologi
yang dipilih #da kemungkinan teknologi yang telah dipilih tidak dapat diterapkan
karena ketidak mampuan tenaga ker(a setempat untuk membangun
3 %ondisi 1osial konomi "asyarakat
aktor ini tidak dapat diabaikan dan cukup penting dalam suatu pemilihan sistem
adalah faktor sosial masyarakat untuk menerimanya, karena biaya yang di
perlukan untuk setiap teknologi yang terpilih relatif mahal dengan alternatif lain
2.!.2.2. Pe(ili+an Sis"e(
Di perkotaan %abupaten &ebo dengan kawasan-kawasan yang terbentuk kluster-kluster
dengan kepadatan penduduk dan kondisi sosial yang berbeda 1ehingga kelompok orang
dapat membuat sarana sanitasinya dengan tangki septik tetapi sebagaian lain hanya
mampu dengan membuat cubluk, dan banyak masyarakat tidak mampu yang tidak
mempunyai sarana untuk membuang ha(at 1edangkan secara teknis dan kesehatan
untuk kepdatan tertentu yaitu E 50 org@ha, penggunaan cubluk sudah mengakibatkan
kontaminasi pada sumur-sumur tetangga Di atas kepdatan 200 org@ ha penggunaan
tangki septik dengan bidang resapannya akan memberikan dampak kontaminasi bakteri
coliform dan pencemaran pada tanah dan air tanah
&erdapat dua macam sistem yang akan dikembangkan yaitu+
o 1anitasi sistim setempat atau dikenal dengan sistem sanitasi on-site yaitu fasilitas
sanitasi individual berupa (amban sehat )upper structure* dan sarana pengolahan
yang aman )under structure* berupa tangki septik yang dilengkapi dengan bidang
resapan atau sumur resapan
o 1anitasi sistem off-site atau dikenal dengan istilah sistem terpusat atau sistem
sewerage, yaitu sistem yang menggunakan perpipaan untuk mengalirkan air limbah
dari rumah-rumah secara bersamaan dan kemudian dialirkan ke '!#$
!ersyaratan untuk pemilihan sistem seperti di(elaskan di bawah ini+
# 1istem on site diterapkan pada+
o %epadatan F 00 org@ha
Laporan Akhir 2 - 8
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 9/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
o %epadatan E 00 org@ha sarana on site dilengkapi pengolahan tambahan seperti
kontak media dengan atau tanpa aerasi
o Harak sumur dengan bidang resapan atau cubluk E 0 m
o 'nstalasi pengolahan lumpur tin(a minimal untuk melayani penduduk urban E
50000 (iwa atau bergabung dengan kawasan urban lainnya
B 1istem off site diterapkan pada kawasan+
o %epadatan E 00 org@ha
o Bagi kawasan berpenghasilan rendah dapat menggunakan sistem septik tank
komunal )descentralised water treatment* dan pengaliran dengan konsep
perpipaan shallow sewer Dapat (uga melalui sistem kota@ modular bila ada
subsidi tarif
o Bagi kawasan terbatas untuk pelayanan 500 - 000 sambungan rumah
disarankan menggunakan basis modul 1istem ini hanya menggunakan 2 atau /
unit pengolahan limbah yg paralel
2.!.2.!. Al"erna"i Tenolo#i Sani"asi Sis"e( On*Si"e
!ada sistem on site ada dua (enis sarana yang digunakan untuk menampung kotoran
tin(a manusia yaitu cubluk dan septik tank &ermasuk kedalam teknologi 1anitasi 7n 1ite
#dalah 'nstalasi !engolahan $umpur &in(a )'!$&*
o Cu)lu
Gubluk adalah lubang yang digali didalam tanah dengan diameter 5 m sedalam
2m dan bisanya diberi dinding batu kosong untuk memudahkan penyerapan air ke
dalam tanah #ir dan kotoran dari kakus dialirkan ke dalam lubang ini
%riteria !emakaian cubluk+
• "empunyai lahan pekarangan cukup )E500 m2*
• Ditempatkan ber(arak E 0 m dari sumber air
• %edalaman air tanah E / m
• Dasar galian ber(arak E 50 cm dari muka air tanah
• Henis tanah tidak mudah longsor
Laporan Akhir 2 - 9
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 10/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
• Digunakan diperumahan dengan kepadatan penduduk rendah di pedesaan
• Diupayakan tidak dimasuki air hu(an dan air permukaan
• Ditutup agar tidak bau dan tidak dimasuki serangga )lalatInyamuk*
• Dihubungkan dgn kakus yg menggunakan leher angsa
• !erencanaan lubang cubluk utk dapat menampung lumpur anggota rumah tangga
dengan rate /0 ltr@orgthn
• $ubang diuruk setelah penuh dan dibiarkan lumpur (adi kompos selama 05 tahun
• %ompos dapat dikeluarkan dan kemudian di(adikan pupuk, dan kemudian lubang
tersebut dapat dipergunakan kembali
• %etika lubang cubluk penuh dan menunggu proses pengkomposan, perlu
disediakan cubluk cadangan@ baru
o Tan#i Se%"i
Septik tank @ tangki septik adalah bak di dalam tanah dari pasangan batu kedap air
yang dibatasi oleh sekat berlubang atau dari bahan beton cetak yang terdiri dari dua
kompertemen untuk meningkatkan effisiensi pengendapan Bangunan septik tank
dilengkapi bidang peresapan air #ir dan kotoran dari kakus dialirkan ke bak ini, dan
kemudian ter(adi proses pengendapan yang memisahkan antara lumpur dan cairan@
supernatan #ir kemudian dialirkan ke bidang atau lubang peresapan untuk
diresapkan ke dalam tanah $umpur kotoran pada septik tank berakumulasi sampai
penuh )biasanya sd 2 tahun* untuk siap disedot oleh truk tin(a dan dibawa ke
'nstalasi pengolahan lumpur tin(a )'!$&*
Penggunaan tangki septik:
• !embuatannya memerlukan cukup pendanaan khsususnya untuk pabrikan dan
atau bahan pasangan batu
• Dilengkapi dengan bidang atau lubang resapan untuk meresapkan cairan
supernatan yang keluar dari tangki septik
• Bagi kepadatan hunian dengan E 00 org@ha dan belum ada sistem sewerage dan
sistem komunal, maka bidang resapan perlu digantikan dengan anaerobik bio
filter atau untuk kawasan muka air tanah tinggi bisa menggunakan resapan yang
Laporan Akhir 2 - 10
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 11/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
ditinggikan 1edangkan untuk kawasan dengan muka air tanah yang cukup
dalam bisa menggunakan peresapan sumuran
• $uas dan dalam bidang resapan tergantung permeabilitas tanahnya yg dilhitung
dari hasil test perkulasi
Pengurasan tangki septik:
• "enggunakan vakum-truck+ artinya tangki yang dihubungkan ke tangki septik
denganpipa penyedot dan kompressor berfungsi menyedot udara dalam tangki,
sehingga lumpur akan tersedot kedalam tangki yang tersedia pada truk
• Dinding tangki pada truk harus kuat terbuat dari plat ba(a yang cukup tebal untuk
dapat menahan tekanan negatif
o Tan#i Bioil"er
&angki biofilter adalah unit pengolahan biologis, dengan menggunakan
mikroorganisme yang dibiakkan pada sebuah media kontak &angki biofilter harus
terbuat dari bahan kedap air dan tahan korosi seperti+ iberglass, pasangan batu
bata, beton, dan bahan kedap lainnya Humlah ruangan minimal terdiri dari /
kompartemen Biofilter terdiri atas 2 tipe, yaitu+
• Ti%e Aero)
Dimana proses pernafasan mikroorganisme yang dibiarkan pada media
kontaktor membutuhkan oksigen, sehingga bagian dalam tangki aerob harus
dilengkapi dengan (aringan pipa penyedia udara, atau blower untuk meyakinkan
adanya supply oksigen sehingga proses ter(aga dalam kondisi aerob
'a()ar 2 * 2 Dia#ra( Alir Tan#i Ti%e Aero)
• Ti%e Anaero)
Dimana proses pernafasan mikroorganisme yang dibiarkan pada media
kontaktor tanpa oksigen Bahan filter berupa batu pecah ukuran 5 sd 0 cm
Laporan Akhir 2 - 11
InfuentInfuent Sedimentasi
Kompartemen kontak
aerasi
Komp.
sedimentasi2
Tanki
!esifeksi "#ue
nt
"#uent
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 12/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
atau bahan yang mengapung 5cm sd 5 cm yang diletakan di atas plat beton
yang berlubang
'a()ar 2 * ! Dia#ra( Alir Tan#i Ti%e Anaero)
o Ins"alasi Pen#ola+an ,u(%ur Tin3a 4IP,T5
Definisi dari '!$& )'nstalasi !engolahan $umpur &in(a* adalah instalasi pengolahanair limbah yang dirancang hanya menerima dan mengolah lumpur tin(a yang
diangkut melalui mobil )truk tin(a* atau gerobak motor tin(a $umpur tin(a diambil dari
unit pengolahan limbah tin(a seperti tangki septik '!$& dirancang untuk mengolah
lumpur tin(a sehingga tidak membahayakan bagi masyarakat dan lingkungan
sekitar
!roses penguraian lumpur tin(a yang ter(adi di '!$& menggunakan proses biologis
)dengan bantuan mikroorganisme bakteri* yang berlangsung dalam kondisi
aerobik )dengan adanya oksigen* dan kondisi anaerobik )tanpa adanya oksigen*
$umpur yang terbentuk di '!$& akan diolah sehingga men(adi lumpur kering yang
disebut cake dan air hasil olahan )efluent * yang sudah aman dapat dibuang atau
dimanfaatkan kembali $umpur kering dapat dimanfaatkan men(adi pupuk bagi
tanaman
$umpur tin(a atau septage didefinisikan sebagai seluruh cairan dan padatan yang
berada di dalam unit setempat )on-site unit * Di dalam unit setempat, lumpur tin(a
terbagi men(adi lapisan lendir )scum*, cairan )liquid * dan endapan lumpur )sludge*Scum mengambang di permukaan, endapan lumpur terakumulasi di dasar unit
setempat, sedangkan cairan berada di antara keduanya $umpur tin(a terdiri dari
padatan yang larut didalam air yang sebagian besar berupa bahan organik dan
mineral 1elain itu lumpur tin(a (uga mengandung berbagai macam mikroorganisme
seperti bakteri, virus dan lain sebagainya %andungan mikroorganisme yang tinggi
inilah yang men(adikan lumpur tin(a harus diolah sebelum dibuang
1 nit setempat (on-site unit) merupakan wadah penampungan limbah kakus yang digunakan di hunian atau
bangunan lainnya. !ubluk dan tangki septik merupakan contoh unit setempat yang banyak digunakan di"ndonesia. #angki septik didisain untuk mampu mengolah limbah kakus sampai mencapai karakteristik yangaman untuk dibuang ke lingkungan.
Laporan Akhir 2 - 12
InfuentInfuent Sediment
asi
Kompartem
en $i%ter
&naero'ik
Komp.
sedimentas
i 2
Tanki
!esifeksi "#ue
nt
"#ue
nt
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 13/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
$umpur tin(a yang berada di tangki septik dapat dibagi men(adi beberapa kategori
berdasarkan tingkat dekomposisinya, yaitu )Balai !elatihan #ir Bersih I
!enyehatan $ingkungan !ermukiman, 2000*+
• $umpur tin(a segar yaitu lumpur tin(a berumur kurang dari )delapan* (am
• $ight soil yaitu lumpur tin(a yang telah mengalami proses dekomposisi antara
)delapan* (am 8 )tu(uh* hari
• $umpur tin(a )septage* yang telah mengalami dekomposisi yang lama umumnya
tahunan
<ntuk kepentingan perencanaan '!$&, lumpur tin(a lebih seringkali didefinisikan
sebagai seluruh cairan dan padatan yang dipompa keluar dari dalam unit setempatuntuk kemudian dibawa mobil truk tin(a ke lokasi pembuangannya
'a()ar 2 * 6 Dia#ra( Asal*Usul dan Per3alanan ,u(%ur Tin3a
!erlu diketahui bahwa $umpur tin(a adalah limbah kakus2 yang sudah mengalami
berbagai proses fisis, kimiawi dan mikrobiologis selama keberadaannya di dalam
unit setempat Beberapa proses yang ter(adi di tangki septik adalah+
• Sedi(en"asi7 dimana padatan yang dikandung limbah kakus akan mengendap
ke dasar unit setempat 1uatu unit setempat biasanya didisain agar dapat
2 %imbah kakus (black water) adalah limbah dari penggunaan kakus (toilet) yang terdiri dari campuran antaratin&a' air seni' air yang digunakan untuk membersihkan anus dan pembilasan toilet dan benda-benda lainnya.
Laporan Akhir 2 - 13
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 14/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
menahan limbah kakus selama 2 hari sampai 4 hari Di dalam rentang waktu
tersebut, kandungan padatan yang berat akan memisahkan diri dari cairan
limbah kakus dan terakumulasi di dasar unit setempat !roses sedimentasi
dapat memisahkan C0 - 80> padatan yang dikandung limbah kakus
• Pen#uraian anaero)i7 yang dilakukan oleh mikroba anaerobik terhadap
senyawa organik yang tersuspensi di dalam fase cairan limbah kakus !roses ini
menghasilkan gas metan yang perlu dikeluarkan dari unit setempat 1uatu unit
setempat yang baik mampu menurunkan 50> - 80 > senyawa organik yang
terkandung dalam limbah kakus
• Pen#en"alan7 dimana endapan padatan akan terus terakumulasi di dasar unit
setempat dan memadat akibat beratnya sendiri !engentalan (uga ter(adi pada
berbagai (enis senyawa tersuspensi lainnya yang tertahan dalam unit setempat
• 1ebagai akibatnya konsentrasi padatan dan senyawa tersuspensi yang
dikandung lumpur tin(a akan semakin tinggi
• S"a)ilisasi lu(%ur7 dimana residu senyawa organik yang terkandung dalam
endapan padatan akan diuraikan oleh mikroba anaerobik 1uatu unit setempat
biasanya didisain agar dapat menampung endapan selama / tahun sampai 5
tahun 1elama periode itu, proses stabilisasi lumpur secara anaerobik akan terus
berlangsung sehingga banyak lumpur akan termineralisasi )mineralied *
%eempat proses di atas membuat lumpur tin(a memilki kandungan organik dan
padatan yang (auh lebih tinggi daripada limbah kakus 1ebagai ilustrasi, limbah
kakus umumnya mengandung 50 250 mg@$ senyawa organik )dalam B7D5*
dan 85 mg@$ padatan, sementara lumpur tin(a dapat mengandung 8000 mg@$
senyawa organik )dalam B7D5* dan .000 mg@$ padatan
2.!.2.6. Al"erna"i Tenolo#i Sani"asi Sis"e( O*Si"e
!engolahan sanitasi sistem off-site terutama bertu(uan untuk menurunkan kadar
pencemar didalam air buangan #da beberapa tingkat pengolahan yang umumnya
dilakukan untuk mengolah air buangan agar tidak berbahaya bagi lingkungan yaitu+
a !engolahan fisik seperti+ penyaringan sampah dari aliran, pengendapan pasir,
pengendapan partikel discrete
Laporan Akhir 2 - 14
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 15/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
b !engolahan biologis yang dapat terdiri dari proses anaerobik dan@ atau proses
aerobik, serta pengendapan flok hasil proses sintesa oleh bakteri
c !engolahan secara kimia dengan pembubuhan disinfektan untuk mengontrol
bakteri fecal dari efluen hasil pegolahan sebelumnya
d Di bagian bawah dari pengolahan air limbah adalah sisa lumpur yang terbentuk dan
harus dikendalikan serta diolah sehingga aman terhadap lingkungan
Ta)el 2 * 2 Al"erna"i Pe(ili+an Tenolo#i Sis"e( O*Si"e
&enis
Rea"or
&enis
Sis"e(
Bio(assa
&enis
Proses
Eesiensi
Redusi
BOD 485
Ke"eran#an
,u(%ur
A"i S"andar
Biomassa
tersuspensi
#erobik .-.5 - digunakan untuk beban pengolahan
yang besar- memerlukan energi listrik untuk aerasi
- menghasilkan banyak lumpur
Kon"a
s"a)ilisasi
Biomassa
tersuspensi
#erobik 0-.0 - digunakan untuk pengolahan paket
- memerlukan energi listrik untuk aerasi
- perlu pompa untuk aerasi
O9$da"ion
Di"c+
Biomassa
tersuspensi
#erobik 85-.5 - konstruksi mudah tetapi
membutuhkan areal yang luas
- perlu energi untuk aerasi
Triclin#
/il"er
Biomassa
terlekat
akultatif 0-.5 - sering timbul lalat dan bau
- perlu energi untuk menggerakan alat
mekanik
- tidak memerlukan aerasi- berpotensi mengalami penyumbatan
)clogging* bila digunakan untuk
limbah cair dengan kandungan
lumpur tinggi
Ro"a"in#
Biolo#ical
Con"ac"or
Boimassa
terlekat
#erobik 0-.5 - perlu energi penggerak alat mekanik
- produksi lumpur kecil
- tidak memerlukan aerator
Bioil"er
Anaero)u
U%lo
Biomassa
terlekat
#naerobik 80-5 - menghasilkan lumpur yang lebih
sedikit, tidak memerlukan energi
untuk aerasi
- berpotensi cepat mengalami clogging
bila limbah cair yang dilewatkan
mengandung konsentrasi lumpur
yang sangat tinggi
Kola(
S"a)ilisasi
%olam #naerobik C0-0 - tidak memerlukan energi listrik
maupun alat mekanik
- memerlukan waktu tinggal cukup
lama dan area yang dibutuhkan
sangat luas
- mudah untuk operasi dan
pemeliharaan
Dari masing-masing tahap seri pengolahan terdapat beberapa alternatif unit-unit
pengolahan untuk dipilih !emilihan unit-unit tersebut didasarkan atas+
Laporan Akhir 2 - 15
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 16/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
o 1tandar effluen yang diperkenankan
o Jilai present value dari beberapa alternatif unit yang dipilih
1edangkan nilai present value dipengaruhi faktor-faktor sebagai berikut+
o Biaya investasi
o Biaya tenaga listrik )power cost*
o Biaya sumber daya manusia )1D"*
o Biaya lahan )tanah* untuk lokasi '!#$
2.6. S"andar Pela$anan 0ini(al
1tandar !elayanan "inimal )1!"* adalah ketentuan tentang (enis dan mutu pelayanan
dasar yang merupakan urusan wa(ib pemerintah yang berhak diperoleh setiap warga
secara minimal !elayanan dasar adalah (enis pelayanan publik yang mendasar dan
mutlak untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam kehidupan sosial, ekonomi dan
pemerintahan
!emerintah telah mengeluarkan 1!" sektor sanitasi 1tandar ini ada dalam !eraturan
"enteri !eker(aan <mum Jo 4@!&@"@200 tentang 1tandar !elayanan "inimal bidang
!eker(aan <mum dan !enataan uang
1ecara umum, di sub sektor air limbah permukiman, 1!"-nya adalah a* tersedianya
sistem air limbah setempat yang memadai sebesar C0 persen= dan b* tersedianya
sistem air limbah skala komunitas@ kawasan@ kota sebanyak 5>
%riteria tingkat pelayanan adalah bahwa sebuah kabupaten@ kota dengan (umlah
masyarakat minimal 50000 (iwa yang telah memiliki tangki septik )sesuai dengan standar
teknis berlaku* diharapkan memiliki sebuah '!$& yang memiliki kualitas efluen air limbahdomestik tidak melampaui baku mutu air limbah domestik yang telah ditetapkan
%riteria ketersediaan sistem (aringan dan pengolahan air limbah adalah bahwa pada
kepadatan penduduk E /00 (iwa@ha diharapkan memiliki sebuah sistem (aringan dan
pengolahan air limbah skala komunitas@ kawasan@ kota dengan kualitas efluen instalasi
pengolahan air limbah tidak melampaui baku mutu air limbah domestik yang telah
ditetapkan
Laporan Akhir 2 - 16
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 17/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
2.:. Surve$ Pen$usunan Rencana Indu
# !engumpulan Data 1ekunder dan Data !romer
!engumpulan data dan informasi ditu(ukan untuk mengetahui kondisi eksistingwilayah okus dari pengamatan yang dilakukan adalah terkait dengan kondisi baik
kualitas maupun kuantitas sarana air limbah dengan ditun(ang pula oleh data-data
sekunder antara lain, meliputi+
o%ondisi fisik wilayahK
okondisi sosial kependudukan,
o%ondisi sanitasi pendudukK
okondisi ekonomi,
oketersediaan fasilitas umum dan fasilitas sosial,
oketersediaan pengelolaan air limbah dan isu permasalahan
Tu3uan;
o &erinventarisasikannya data dan informasi mengenai kondisi eksisting wilayah
yang akan direncanakan,
o &eridentifikasinya karakteristik, potensi, permasalahan pengelolaan air limbah
0e"ode;
7bservasi lapangan, penyebaran kuesioner dan wawancara
,an#a+*,an#a+;
o "enyusun desain survey dan menyiapkan perangkat survey
o "elaksanakan survey, yang terdiri atas+
• 7bservasi lapangan dengan melakukan pengamatan terhadap kondisi
eksisting, yang meliputi+
− 1truktur dan pola ruang serta kecenderungan perkembangan wilayah
− %ondisi kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana air limbah
− %ondisi )kualitas* dan ketersediaan infrastruktur sektor terkait meliputi air
bersih, sanitasi )limbah*, drainase, persampahan
Laporan Akhir 2 - 17
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 18/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
− 1tatus kepemilikan lahan untuk lokasi lokasi pengembangan fasilitas
sanitasi khususnya air limbah
• Lawancara dan penyebaran kuisioner terhadap masyarakat untuk memahami
permasalahan terkait dengan pengelolaan air limbah di wilayahi studi
• !engumpulan data sekunder yang meliputi +
− Data-data statistik dan informasi terkait yang dapat memperlihatkan
gambaran kondisi, ketersediaan dan rencana pengelolaan air limbah
− Data spasial berupa peta-peta yang dapat men(adi penun(ang@ penguat
berbagai informasi sekunder lainnya, serta sebagai bahan kelengkapan
peta dasar
− Dokumen hasil studi maupun pelaksanaan program yang dapat
memberikan informasi mengenai upaya penanganan kawasan permukiman
yang telah atau pernah dilakukan
• "elakukan kompilasi dan tabulasi data dan informasi yang terkumpul
Ou"%u";
Data dan informasi perkembangan wilayah dan kondisi pengelolaan sarana dan
prasarana air limbah
B 'dentifikasi %ondisi 1arana dan !rasarana #ir $imbah
Ditu(ukan untuk menilai dan mengetahui 3enis, ons"rusi dan Sis"e(
Pen#elolaan infrastruktur air limbah yang dibutuhkan berdasarkan potensi
permasalahan eksisting, proyeksi dan rencana pengembangan di masa mendatang
#nalisis kebutuhan pengembangan dilakukan berdasarkan input dari hasil survey
lapangan yang dilakukan sebelumnya
Tu3uan;
o &eridentifikasinya kebutuhan pengembangan infrastruktur air limbah berdasarkan
kondisi eksisting dikaitkan dengan rencana tata ruang yang berlaku, standar
kebutuhan dan kiualitas pelayanan
o &erpetakannya sebaran dan besaran kebutuhan penanganan permasalahan air
limbah
Laporan Akhir 2 - 18
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 19/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
0e"ode
o #nalisis kebutuhan
o
#nalisis wilayah
o Diskusi
,an#a+*,an#a+;
o "elakukan ka(ian terhadap potensi, permasalahan, hambatan dan tantangan
yang telah dirumuskan pada kegiatan sebelumnya
o "erumuskan kebutuhan penanganan permasalahan air limbah berdasarkan hasil
ka(ian terhadap potensi, permasalahan, hambatan dan tantangan
o "enyusun rencana penanganan
o "enggambarkan kebutuhan penanganan permasalahan air limbah pada peta
spasial untuk menentukan lokasi-lokasi yang membutuhkan penanganan
Ou"%u"
o Daftar kebutuhan penanganan permasalahan air limbah
o !eta kebutuhan penanganan permasalahan air limbah
G eview Dokumen !erencanaan
"elakukan ka(i ulang@ review terhadap berbagai produk kebi(akan dan strategi
pembangunan, khususnya produk rencana yang telah dimiliki pemerintah
kota@kabupaten mulai dari tingkat yang tertinggi yaitu &L kota@ kabupaten,
D& kawasan, hingga yang terkait dengan penyusunan !%!, diantaranya 1!%,
1!'!!, dan !4D, untuk dioptimalkan dan disinergikan sesuai dengan karakteristik
dan kekhasan kota@ kabupaten yang ingin dicapai dalam (angka waktu tertentu
7utput@ keluaran dari tahap ini selan(utnya men(adi input bagi rumusan kebutuhan
dan strategi penanganan pembangunan permukiman dan infrastruktur
keciptakaryaan pada kawasan prioritas
Tu3uan;
o &eridentifikasinya kebi(akan dan strategi pengelolaan air limbah, serta rencana
tata ruang wilayah yang telah ada )eksisting* maupun yang sedang disusun
terkait dengan penyusunan encana 'nduk yang akan direncanakan
Laporan Akhir 2 - 19
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 20/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
o &erwu(udnya sinkronisasi kebi(akan dan strategi pembangunan wilayah dengan
penyusunan encana 'nduk 1!#$
o &eridentifikasikannya potensi dan permasalahan air limbah di wilayah yang akan
direncanakan dan tingkat pelayanannya dalam lingkup wilayah kabupaten
0e"ode;
o Gontent #nalysis )#nalisis 'si*
o esk Study (Studi %iteratur)
,an#a+*,an#a+;
o 'nventarisasi kebi(akan dan strategi pembangunan, khususnya yang terkait
pengembangan pengelolaan air limbah
o "elakukan pemetaan terhadap arahan kebi(akan dan strategi pembangunan
terkait pengembangan pengelolaan air limbahyang ada di daerah
o "elakukan ka(i ulang@ review terhadap keselarasan antar kebi(akan dan strategi
pembangunan yang terkait pengembangan pengelolaan air limbah yang ada,
untuk disinergikan dengan kebutuhan penyusunan encana 'nduk 1!#$
o "elakukan identifikasi kebutuhan dan prioritasi pentahapan program yang akan
direncanakan
Ou"%u";
asil review dari dokumen dan kebiakan lainnya yang terkait, yang didalamnya
memuat kesimpulan mengenai+
o %ebi(akan dan strategi pembangunan secara menyeluruh
o 1inkronisasi antara kebi(akan dan strategi pembangunan wilayah terkait dengan
penyusunan ' 1!#$
o 1truktur ruang dan pola ruang serta fungsi wilayah@ kawasan yang akan
direncanakan dan tingkat pelayanannya dalam lingkup wilayah secara umum
D !enetapan %ebutuhan dan 1kala !rioritas !enanganan !embangunan
"elakukan penetapan dan penyepakatan terhadap kebutuhan dan skala prioritas
penanganan permasalahan air limbah
Laporan Akhir 2 - 20
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 21/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
!enetapan kebutuhan dan skala prioritas penanganan permasalahan air limbah ini
dilakukan dengan diskusi yang melibatkan pemangku kepentingan terkait di daerah
Tu3uan;
&ersusunnya penanganan permasalahan air limbah berdasarkan skala prioritas
penanganan yang telah disepakati bersama dengan pemangku kepentingan terkait
di daerah
0e"ode;
1koring dan !embobotan
,an#a+*,an#a+;
o "elakukan ka(ian terhadap kebutuhan penanganan permasalahan air limbah
o "enetapkan kriteria dan indikator untuk menentukan kebutuhan penanganan
permasalahan air limbah
o "elakukan penilaian terhadap kebutuhan penanganan permasalahan air limbah
dengan menggunakan kriteria dan indikator yang telah ditetapkan untuk
menentukan skala prioritas
o "enyusun rencana kebutuhan penanganan permasalahan air limbah yang
didasarkan hasil penilaian dengan menggunakan kriteria dan indikator yang telah
ditetapkan
o disusun
Ou"%u";
%ebutuhan penanganan permasalahan air limbah
2.<. Ke"er%aduan Perencanaan Den#an Se"or ,ain
1ektor sanitasi terdiri dari beberapa sub sektor terkait yaitu+
o !ersampahan
o Drainase
Laporan Akhir 2 - 21
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 22/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
o #ir limbah
!engembangan sektor sanitasi akan terkait langsung dengan pengembangan sistem air
minum 1ektor sanitasi dengan air minum memiliki keterkaitan satu dengan lainnya,
seperti yang terlihat pada bagan dibawah
'a()ar 2 * : Ke"erai"an Sani"asi den#an Air 0inu(
&erdapat hubungan yang erat antara masalah sanitasi dan penyediaan air, dimana
sanitasi berhubungan langsung dengan+
# %esehatan
1emua penyakit yang berhubungan dengan air sebenarnya berkaitan dengan
pengumpulan dan pembuangan limbah manusia yang tidak benar "emperbaiki
yang satu tanpa memperhatikan yang lainnya sangatlah tidak efektif
B !enggunaan air
&oilet siram desain lama membutuhkan . liter air dan bisa memakan hingga 40>
dari penggunaan air untuk kebutuhan rumah tangga Dengan (umlah penggunaan
.0 liter air per kepala per hari, mengganti toilet ini dengan unit baru yang
Laporan Akhir 2 - 22
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 23/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
menggunakan hanya 0,8 liter per siraman bisa menghemat 25> dari penggunaan
air untuk rumah tangga tanpa mengorbankan kenyamanan dan kesehatan
1ebaliknya, memasang unit penyiraman yang memakai . liter air di sebuah rumah
tanpa LG bisa meningkatkan pemakaian air hingga 80> Helas, hal ini tidak
diharapkan di daerah yang penyediaan airnya tidak mencukupi, dan hal tersebut
(uga bisa menambah (umlah limbah yang akhirnya harus dibuang dengan benar
G Biaya dan pemulihan biaya
Biaya pengumpulan, pengolahan dan pembuangan limbah meningkat dengan cepat
begitu konsumsi meningkat "erencanakan hanya satu sisi penyediaan air tanpa
memperhitungkan biaya sanitasi akan menyebabkan kota berhadapan dengan
masalah lingkungan dan biaya tinggi yang tak terantisipasi
D !enggunaan ulang air
Hika sumber daya air tidak mencukupi, air limbah merupakan sumber penyediaan
yang menarik, dan akan dipakai baik resmi disetu(ui atau tidak %arena itu
peningkatan penyediaan air cenderung mengakibatkan peningkatan penggunaan
air limbah, diolah atau tidak dengan memperhatikan sumber-sumber daya tersebut
supaya penggunaan ulang ini tidak merusak kesehatan masyarakat
!engaturan pengembangan sanitasi diselenggarakan secara terpadu denganpengembangan prasarana dan sarana yang berkaitan dengan air minum !erlindungan
air baku dilakukan melalui keterpaduan pengaturan pengembangan air minum dengan
prasarana dan sarana sanitasi #dapun prasarana dan sarana sanitasi meliputi prasarana
air limbah serta prasarana persampahan sehingga kualitas air mempunyai kualitas yang
bagus karena tidak langsung di buang ke badan air
2.=. Kons"ri)usi SPA, Dala( Pro#ra( Peru)a+an Ili(
'ndonesia menghadapi tantangan yang sangat besar, terutama karakteristik wilayah
'ndonesia sebagai negara kepulauan, letak geografis di daerah beriklim tropis, dan di
antara Benua #sia dan Benua #ustralia serta di antara 1amudera !asifik dan 1amudera
india, yang oleh karena itu 'ndonesia sangat rentan terhadap perubahan iklim al
tersebut ditun(ukkan dengan beberapa fakta antara lain kekeringan dan ban(ir yang
berdampak buruk pada ketahanan pangan, kesehatan manusia, infrastruktur,
permukiman dan perumahan, terutama di daerah pesisir dan kawasan perkotaan
Laporan Akhir 2 - 23
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 24/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
<paya mitigasi perubahan iklim dilakukan dengan tu(uan meningkatkan kapasitas
penyerapan karbon )carbon sink) dan pengurangan emisi 3% yang difokuskan pada 5
)lima* bidang dengan kebi(akan dan strategi yang termuat dalam !eraturan !residen Jo
C &ahun 20 tentang encana #ksi Jasional !enurunan misi )#J !* 3% )!erpres
C@20*, yang salah satunya adalah Bidan# Pen#elolaan ,i()a+
Berdasarkan !rotocol %yoto dan diadopsi dalam !eraturan !residen epublik 'ndonesia
Jomor 8 &ahun 20, tentang !enyelenggaraan 'nventarisasi 3as umah %aca
Jasional, dalam !asal ''' #yat C, ditetapkan C (enis gas rumah kaca yang berperan
sebagai penyerap energi radiasi matahari yang semestinya dipantulkan kembali ke ruang
angkasa, akan tetapi karena adanya gas-gas rumah kaca tersebut maka energi radiasi
matahari tertahan di lapisan atmosfer dan menyebabkan peningkatan suhu bumi 3as-
gas tersebut diantaranya adalah G72 )karbon dioksida*, G4 )metana*, J27 )nitrogen
oksida*, G1 )hydrofluorokarbons*, !G1 )perfluorocarbons* dan 1C )sulphur
heAafluoride*
misi Jetto 'ndonesia diperkirakan bertambah dari / )tahun 2000* men(adi 2.5
3tG72e; )&ahun 2020* Berdasarkan skenario dalam laporan Second $ational
!ommunication )1JG, 200*, maka target penurunan emisi 3% sebesar 2C> pada
tahun 2020 adalah 0,8C8 3ton G72e; &arget tersebut akan bertambah 5> )0,488 3ton
G72e;* men(adi 4> penurunan emisi 3% apabila ada dukungan pendanaan
internasional Jamun demikian, besaran target penurunan emisi 3% tersebut akan
Laporan Akhir 2 - 24
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 25/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
diperhitungkan kembali secara lebih akurat dengan menggunakan metodologi, data, dan
informasi yang lebih baik
'ndonesia (uga telah menyampaikan informasi mengenai $ationally *ppropriate +itigation
*ctions )J#"#s* 'ndonesia ke 1ekretariat <JGGG oleh %etua arian Dewan Jasional
!erubahan 'klim )DJ!'* pada tanggal /0 Hanuari 200 &u(uh bidang utama telah
disampaikan untuk mencapai penurunan emisi 3% sebesar 2C> pada tahun 2020
%ebi(akan penurunan misi 3% untuk sektor limbah yang meliputi air limbah dan
persampahan dapat dilihat pada di bawah ini
Ta)el 2 * ! Iden"iiasi Pro#ra( Penurunan E(isi Se"or Air ,i()a+ dan Persa(%a+an
Laporan Akhir 2 - 25
7/25/2019 Konsep dan Perencanaan
http://slidepdf.com/reader/full/konsep-dan-perencanaan 26/26
Master Plan Air Limbah Kabupaten Tebo Bab
Table of Contents
B#B 2 %7J1! D#J %'&'# !JM<1<J#J JG#J# 'JD<%
2 !eriode !erencanaan
22 valuasi encana 'nduk
2/ %riteria !erencanaan
2/ &ingkat !elayanan
2/2 Gakupan dan Henis 7psi !elayanan/
2/2 aktor-aktor Mang "empengaruhi5
2/22 !emilihan 1istemC
2/2/ #lternatif &eknologi 1anitasi 1istem 7n-1ite82/24 #lternatif &eknologi 1anitasi 1istem 7ff-1ite2
24 1tandar !elayanan "inimal2
25 1urvey !enyusunan encana 'nduk/
2C %eterpaduan !erencanaan Dengan 1ektor $ain8
28 %onstribusi 1!#$ Dalam !rogram !erubahan 'klim
&abel 2 - #spek !erbedaan Gakupan !elayanan 1istem &erpusat5
&abel 2 - 2 #lternatif !emilihan &eknologi 1istem 7ff-1ite5&abel 2 - / 'dentifikasi !rogram !enurunan misi 1ektor #ir $imbah dan
!ersampahan 25
3ambar 2 - Diagram #lir !emilihan 1istem !engolahan #ir $imbah Domestik4
3ambar 2 - 2 Diagram #lir &angki &ipe #erob.
3ambar 2 - / Diagram #lir &angki &ipe #naerob.
3ambar 2 - 4 Diagram #sal-<sul dan !er(alanan $umpur &in(a
3ambar 2 - 5 %eterkaitan 1anitasi dengan #ir "inum8