Kesehatan Periapikal Fix

2
1. Kesehatan Pulpa dan Periapikal Pasien yang merasa pernah sakit sekali atau dua kali sebelum control periodic merupakan tanda- tanda keadaan nonvital. Pada restorasi partial coverage restoration maka keadaan pulpa dapat diukur dengan Electric Pulp Test. Pada full crown, keadaan pulpa dapat diukur dengan pemeriksaan termal. Sulit untuk mendiagnosa keadaan sebenarnya dari pulpa berdasarkan rasa sakit yang dirasakan pasien dari pemeriksaan, sehingga harus dibagungkan dengan data klinis yang lain seperti rontgen foto. Rontgen foto dapat menunjukkan adanya patosis periapikal. Penatalaksanaan Kelainan Periapikal Kelainan periapikal dapat diakibatkan oleh adanya penyakit periodontal maupun abses periapikal. Apabila kelainan periapikal disebabkan oleh adanya abses periodontal, dipastikan bahwa gigi yang bersangkutan telah non vital. Sehingga dapat diindikasikan untuk perawatan endointrakanal. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan ini yaitu : 1. Vitalitas pulpa 2. Letak gigi dalam lengkung 3. Fungsi gigi 4. Keadaan gigi yang bersangkutan, meliputi keadaan saluran akarnya (apakah terjadi

description

jf

Transcript of Kesehatan Periapikal Fix

1. Kesehatan Pulpa dan PeriapikalPasien yang merasa pernah sakit sekali atau dua kali sebelum control periodic merupakan tanda-tanda keadaan nonvital. Pada restorasi partial coverage restoration maka keadaan pulpa dapat diukur dengan Electric Pulp Test. Pada full crown, keadaan pulpa dapat diukur dengan pemeriksaan termal. Sulit untuk mendiagnosa keadaan sebenarnya dari pulpa berdasarkan rasa sakit yang dirasakan pasien dari pemeriksaan, sehingga harus dibagungkan dengan data klinis yang lain seperti rontgen foto. Rontgen foto dapat menunjukkan adanya patosis periapikal. Penatalaksanaan Kelainan PeriapikalKelainan periapikal dapat diakibatkan oleh adanya penyakit periodontal maupun abses periapikal. Apabila kelainan periapikal disebabkan oleh adanya abses periodontal, dipastikan bahwa gigi yang bersangkutan telah non vital. Sehingga dapat diindikasikan untuk perawatan endointrakanal. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan ini yaitu :1. Vitalitas pulpa2. Letak gigi dalam lengkung3. Fungsi gigi4. Keadaan gigi yang bersangkutan, meliputi keadaan saluran akarnya (apakah terjadi fraktur vertical ataupun fraktur horizontal, resorbsi dalam saluran akar)5. Keadaan penyangga gigi, meliputi apakah gigi tersebut mengalami resorbsi tulang alveolar, kelainan periapikal, resorbsi dalam saluran akar, dsb.6. Perlu dievaluasi juga apakah alat perawatan saluran akar bisa masuk leluasa kedalam kavitas atau tidak.7. Keoperativan pasien8. Pasien tidak mempunyai riwayat alergi terhadap anastetikum dan bersedia dianastesi.9. Finansial pasien baik