KECACINGAN PADA TINJA BADAK · PDF fileRIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan ... 2.8.2 Siklus...
Transcript of KECACINGAN PADA TINJA BADAK · PDF fileRIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan ... 2.8.2 Siklus...
KECACINGAN PADA TINJA BADAK SUMATERA
(Dicerorhinus sumatrensis) DAN GAJAH SUMATERA (Elephas
maximus sumatranus) DI TAMAN NASIONAL WAY KAMBAS
LAMPUNG (semi Insitu)
ASTRI MURYANI
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2008
ABSTRAK ASTRI MURYANI. Kecacingan pada Tinja Badak Sumatera (Dicerorhinus
sumatrensis) dan Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di Taman
Nasional Way Kambas Lampung (semi Insitu). Dibimbing oleh RISA TIURIA
dan ANDRIANSYAH.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis parasit cacing yang
ada di dalam tubuh Badak sumatera (Dicerorhinus sumatrensis) dan Gajah
sumatera (Elephas maximus sumatranus) di kawasan konservasi semi insitu
Taman Nasional Way Kambas (TNWK). Tinja Badak sumatera didapat dari 4
ekor badak yang ada di Suaka Rhino Sumatera (SRS), dan tinja Gajah sumatera
didapat dari 37 ekor gajah yang ada di Pusat Latihan Gajah (PLG). Pengambilan
sampel tinja badak dilaksanakan sebanyak 8 kali selama 4 minggu, sedangkan
pengambilan sampel tinja gajah dilakukan sebanyak 2 kali dalam 4 minggu. Hasil
penelitian menunjukkan dari 4 ekor badak, 25% diantaranya terinfestasi cacing
Fasciolidae, dan 25% lainnya terinfestasi cacing Oxyuris sp. Sementara dari 37
ekor gajah, 64.86% terinfestasi cacing Paramphistomidae, dan sebanyak 2.7%
terinfestasi cacing Ascaridae.
ABSTRACT
ASTRI MURYANI. Helminthes Parasite at Feces of Sumatran Rhinoceros
(Dicerorhinus sumtrensis) and Sumatran Elephant (Elephas maximus sumatranus)
in Way Kambas National Park Lampung (semi Insitu). Under direction of RISA
TIURIA and ANDRIANSYAH.
The aim of this research was to observe the helminthes parasites in
sumatran rhinoceros (Dicerorhinus sumatrensis) and sumatran elephant (Elephas
maximus sumatranus) in Way Kambas National Parks semi in situ conservation
area. The feces sample of sumatran rhinoceros had been taken from 4
rhinoceroses in Sumatran Rhino Sanctuary and the feces sample of sumatran
elephants had been taken from 37 elephants in Elephant Training Centre. The
collection of sumatran rhinoceross sample had been done eight times in 4 weeks
and collection of sumatran elephants sample had been done twice in 4 weeks.
The results showed the Fasciolidae were present in 25 % of Rhinoceroses,
Oxyuris sp. were present in 25% of Rhinoceroses, the Paramphistomidae were
present in 64.86% of Elephants, and the Ascaridae were present in 2.7% of
Elephants.
KECACINGAN PADA TINJA BADAK SUMATERA
(Dicerorhinus sumatrensis) DAN GAJAH SUMATERA (Elephas
maximus sumatranus) DI TAMAN NASIONAL WAY KAMBAS
LAMPUNG (semi Insitu)
ASTRI MURYANI
Skripsi
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Kedokteran Hewan pada Fakultas Kedokteran Hewan
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2008
Judul : Kecacingan pada Tinja Badak Sumatera (Dicerorhinus
sumatrensis) dan Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) di
Taman Nasional Way Kambas Lampung (semi insitu)
Nama : Astri Muryani
NIM : B04103096
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Dr.drh. Risa Tiuria
NIP.131690352
Drh. Andriansyah
Mengetahui,
Wakil Dekan
Dr. Nastiti Kusumorini, MS
NIP. 131669942
Tanggal Lulus: 18 Februari 2008
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Jakarta, tanggal 29 Maret 1985 dari ayah (alm) H.
Suprapto, dan ibu Hj. Saparkati. Penulis adalah anak keempat dari empat
bersaudara.
Pada tahun 1991 penulis masuk ke SDN Tugu X Cimanggis lulus pada
tahun 1997. Kemudian melanjutkan ke SLTPN O8 Depok tahun 1997 dan lulus
tahun 2000. Penulis melanjutkan sekolah ke SMAN 1 Depok pada tahun 2000 dan
lulus pada tahun 2003.
Tahun 2003 penulis diterima masuk ke Fakultas Kedokteran Hewan IPB
melalui jalus USMI. Penulis aktif sebagai fotografer Koran kampus IPB tahun
2005, pengurus Himpro HKSA periode 2005/2006 ,pengurus IMAKAHI periode
2005/2006, dan pengurus VEC periode 2006/2007.
PRAKATA
Alhamdulillahirrobbilalamin puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat
Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan barokahNya sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini berjudul Kecacingan pada Tinja
Badak Sumatera (Dicerorhinus sumatrensis) dan Gajah Sumatera (Elephas
maximus sumatranus) di Taman Nasional Way Kambas Lampung (semi Insitu)
yang disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas
Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada:
1. Dr.drh. Risa Tiuria, MS selaku pembimbing I dan drh. Andriansyah
sebagai pembimbing II atas segala bimbingan, arahan serta dukungan yang
telah diberikan, sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan.
2. Kedua orangtua yang telah memberikan limpahan kasih sayang yang tak
terhingga dan tak pernah lelah memberi dukungan materi dan spirituil.
3. Kakak-kakak dan kakak ipar yang selalu melindungi dan mengayomi,
serta keponakan-keponakan yang telah memberi warna baru dalam hidup.
4. Dr. drh.Bambang Pontjo Priyosoeryanto, Ms PhD sebagai pembimbing
akademikyang senantiasa meluangkan waktu dan untuk membimbing
penulis selama menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan, Institut
Pertanian Bogor.
5. Dr.drh. Sri Utami Handayani, MS selaku dosen penguji atas saran dan
masukan yang telah diberikan.
6. Dr.drh. Muhammad Agil, MSc Agr yang telah banyak membimbing dan
memberi masukan selama jalannya penelitan dan penulisan skripsi.
7. Mr.Robin Radcliffe, Laura Stokes Greene, and Erin Lynn Goodrich, for all
the experience in the jungle with you guys.
8. Kepala Taman Nasional Way Kambas atas perizinan dan fasilitas selama
penelitian.
9. Suaka Rhino Sumatera, khususnya Bapak Juus Rustandi, Ir. Sectionov,
Mas Yangki dan Mas Rusdianto, drh. Marcellus Adi CTR, drh. Dedi
Candra, Bapak Sumadi, Mang Dede, Mas Lamijo, Mas Rakimin, Mas
Rois, Mas Sugiono, Pak Yuhadi, Pak Sarno, Pak Sunar, Mas Ratno, Mas
Surono, Ibu Solehah, Pak Pardi dan Pak Firman.
10. drh. Diah Esti Anggraini, dan seluruh pawang di Pusat Latihan Gajah
Taman Nasional Way Kambas.
11. Dr.drh. Fajar Satrija, drh. Elok Budi Retnani, MS, drh. Yusuf Ridwan, MS
Pak Eman, Ibu Irawati, dan Pak Kosasih.
12. Way Kambas Team 2006, khususnya Rani, Silvi, Cepi, dan Adam atas
persahabatan tulus dan dukungan tanpa henti.
13. Rhino Team 2005 khususnya Mbak Reti, Mbak Nia, dan Mbak Yenni.
14. Tim Magang TRS 41 khususnya Arif, Agung, dan Haris atas bantuan
selama di lapangan.
15. Gymnolaemata 40, khususnya kelas Ab atas dorongan semangat kepada
penulis
16. Hanang Setyo Haryoko.
17. MBV 2007, Ani Siti, Togu, Fitri, Galuh, Diny, Chandra, Vita Hani,
Yasmine, Zulfa, Ulfa, Nansi, Berlian atas dukungan moril saat suka dan
duka.
18. Intan, Rhiska, Riki, Aisyah, Aprilina, Eka F, Irzha, Widya Yudha
Ningtyas, Devi Wachisbu, Rian Hutami, Pryanka, Rahma, Puji, dan Dewi
Anggraini.
19. Teman-teman seperjuangan, Winny, Madhu, Angga, Theo, dan Syerly.
20. Koran Kampus IPB, Himpro Hewan Kesayangan dan Satwa Akuatik,
Veterinary English Club, dan Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan
Indonesia.
21. Keluarga besar Soeparman dan Daroe Wahjoe
22. Molly-Anne, Hitomi, Conan, Lulu, dan Dede.
23. Semua pihak yang telah membantu.
Bogor, Februari 2008
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI............. vii
DAFTAR GAMBAR....... ix
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................ x
1 PENDAHULUAN......... 1
1.1 Latar Belakang....... 1
1.2 Tujuan.. 3
1.3 Hipotesa........... 3
1.4 Manfaat............... 3
2 TINJAUAN PUSTAKA....... 4
2.1 Taksonomi....................................................................... 4
2.2 Morfologi Tingkah Laku Badak Sumatera .... 5
2.3 Tinja Badak Sumatera.......................................................... 5
2.4 Parasit pada Tinja Badak..................................................... 6
2.5 Morfologi dan Tingkah Laku Gajah Sumatera...... 7
2.6 Tinja Gajah Sumatera.......................................................... 8
2.7 Parasit Cacing pada Tinja Gajah........................................ 8
2.8 Cacing Trematoda................................................. 9
2.8.1 Morfologi......................... 9
2.8.2 Siklus Hidup........................ 9
2.8.3 Famili Paramphistomidae.................. 10
2.8.4 Famili Fasciolidae................................................... 11
2.9 Cacing Nematoda................................................................... 11
2.9.1 Morfologi......... 11
2.9.2 Siklus Hidup........... 12
2.9.3 Famili Ascaridae.......................................