Keamanan Sistem Operasi

14
Keamanan Sistem Operasi A. User, Group dan Permission di Linux Fedora Hak Izin Akses (Permission) sangat penting untuk menjaga data supaya aman serta memudahkan untuk memberikan hak akses file kepada penggunan lain. 1. Account Pemakai (user account) Macam User : Root : kontrol system file, user, sumber daya (devices) dan akses jaringan. User : account dengan kekuasaan yang diatur oleh root dalam melakukan aktifitas dalam system. Group : kumpulan user yang memiliki hak sharing yang sejenis terhadap suatu devices tertentu. 2. Jenis-jenis Hak Izin Akses Read: mengizinkan user lain untuk membaca isi dari file tersebut tetapi user lain tidak dapat melakukan perubahan isi file. Read didefenisikan dengan “r”. Write: mengizinkan kepada user lain untuk dapat membaca dan melakukan perubahan terhadap isi file, termasuk menghapusnya. Write didefenisikan dengan “w”. Execute: mengizinkan user lain dapat mengeksekusi/menjalankan file (biasanya berupa script atau program). Execute didefenisikan dengan “x”. 3. Jenis Mode Akses terhadap Folder/File Owner : hak akses user pemilik direktori atau file. Group : hak akses group tempat user tersebut berada. Other : hak akses setiap user selain pemilik direktori atau file Berikut rincian penjelasan mode akses dan hak akses terhadap sebuah file atau direktori GNU/Linux.

description

Kemanan Sistem Operasi

Transcript of Keamanan Sistem Operasi

  • Keamanan Sistem Operasi

    A. User, Group dan Permission di Linux Fedora

    Hak Izin Akses (Permission) sangat penting untuk menjaga data supaya aman serta

    memudahkan untuk memberikan hak akses file kepada penggunan lain.

    1. Account Pemakai (user account)

    Macam User :

    Root : kontrol system file, user, sumber daya (devices) dan akses jaringan.

    User : account dengan kekuasaan yang diatur oleh root dalam melakukan

    aktifitas dalam system.

    Group : kumpulan user yang memiliki hak sharing yang sejenis terhadap suatu

    devices tertentu.

    2. Jenis-jenis Hak Izin Akses

    Read: mengizinkan user lain untuk membaca isi dari file tersebut tetapi user

    lain tidak dapat melakukan perubahan isi file. Read didefenisikan dengan r.

    Write: mengizinkan kepada user lain untuk dapat membaca dan

    melakukan perubahan terhadap isi file, termasuk menghapusnya. Write

    didefenisikan dengan w.

    Execute: mengizinkan user lain dapat mengeksekusi/menjalankan file

    (biasanya berupa script atau program). Execute didefenisikan dengan x.

    3. Jenis Mode Akses terhadap Folder/File

    Owner : hak akses user pemilik direktori atau file.

    Group : hak akses group tempat user tersebut berada.

    Other : hak akses setiap user selain pemilik direktori atau file

    Berikut rincian penjelasan mode akses dan hak akses terhadap sebuah file

    atau direktori GNU/Linux.

  • Percobaan Hak Izin Akses di Linux Fedora

    1. Membuat User baru

    Dalam pembuatan User baru di Fedora hanya bisa dilakukan oleh Root atau Super-User.

    Dalam percobaan ini pembuatan User dilakukan dengan menggunakan Terminal.

    Gambar 1 : Login sebagai Root.

    Perintah untuk membuat user baru yaitu : useradd [nama_user]

    Sedangkan untuk membuat password untuk user yaitu : passwd [nama_user]

    Gambar 2 : Menambah User dan Password User.

    2. Membuat Group baru

    Perintah untuk membuat group baru yaitu : groupadd [nama_group]

    Gambar 3 : Menambah Group.

  • 3. Menambahkan User kedalam Group

    Pada percobaan ini kita akan menambahkan user greth kedalam group kelompok-a

    dengan perintah : usermod a G [nama_group] [nama_user]

    Gambar 4 : Menambah user kedalam group

    4. Membuat Folder dan sebuah File kedalam FileSystem dengan login sebagai ROOT.

    Gambar 5 : Membuat Folder dan File

    Gambar 6 : Mengedit dan Menyimpan Isi File

    5. Menampilkan isi direktori lengkap dengan informasi file

  • Dari data file1.txt di atas diperoleh informasi sebagai berikut :

    - : Type dari File

    rw- : Hak Akses Read dan Write untuk Owner (Pemilik)

    r-- : Hak Akses Read untuk User Group

    r-- : Hak Akses Read untuk Other (user lain diluar group)

    1 : Jumlah Link

    root : Pemilik File

    root : Group dari File

    38 : Besar File dalam byte

    2015-03-15 : Bulan dan Tanggal Update terakhir

    01:24 : Waktu Update terakhir

    file1.txt : Nama File

    6. Mengubah Hak Izin Akses terhadap file1.txt

    Pada pemberian Hak Izin Akses untuk file1.txt kita tentukan kriteria izin aksesnya,

    yaitu :

    Izin Akses Read, Write dan Execute untuk Owner

    Izin Akses Read dan Execute untuk Group

    Izin Akses Read untuk untuk Other

    Dari izin diatas kita bisa menggunakan sistem bilangan oktal untuk memberi izin yaitu :

    chmod 754

  • 7. Mengubah Pemilik file1.txt menjadi milik user greth dan menjadi group

    kelompok-a.

    Setelah dilakukan pengaturan Hak Izin Akses dan Kepemilikan File terhadap file1.txt,

    diperoleh informasi sebagai berikut :

    - : Type dari File

    rw- : Hak Akses Read, Write dan Eksekusi untuk Owner

    r-- : Hak Akses Read dan Eksekusi untuk User Group

    r-- : Hak Akses Read untuk Other (user lain diluar group)

    1 : Jumlah Link

    greth : Pemilik File

    kelompok-a : Group dari File

    38 : Besar File dalam byte

    2015-03-15 : Bulan dan Tanggal Update terakhir

    01:24 : Waktu Update terakhir

    file1.txt : Nama File

  • Kemudian kita akan mencoba Hak Izin Akses tersebut terhadap user, dengan informasi user

    sebagai berikut :

    Greth : Pemilik File file1.txt

    Dari gambar diatas terlihat bahwa hak izin akses terhadap owner atau pemilik adalah

    hak akses penuh, mulai dari melihat file, mengedit file dan membuka/mengeksekusi

    file.

  • Greth dan Heni : User(anggota) Group kelompok-a

    Dari gambar diatas terlihat bahwa akses terhadap heni sebagai anggota group

    kelompok-a hanya bisa melihat dan mengeksekusi file.txt sedangkan untuk

    mengedit file1.txt tidak bisa.

    User Group juga tidak

    bisa menghapus

    file1.txt.

  • Ofelius : User lain (other) diluar group

    Hak izin untuk user lain (other) yang tidak termasuk dalam group yaitu hanya bisa

    membaca folder FolderGroup_A sedangkan untuk membuka folder tersebut akan

    ditolak oleh sistem karena user yang bersangkutan hak izin-nya sudah dibatasi.

  • B. Registry

    Mematikan Fasilitas Klik Kanan Desktop, Menu, Folder dan File

    1. Masuklah pada alamat kunci berikut.

    HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersio

    n\policies\Explorer

    2. Di dalam subkey Explorer, tambahkan data baru menggunakan tipe DWORD

    Value. Ubahlah nama data baru tersebut menjadi NoViewContextMenu dan

    masukkan nilainya dengan 1 untuk menonaktifkan.

    Menghilangkan Semua Item pada Desktop

    1. Masuklah pada alamat kunci berikut.

    HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Po

    licies\Explorer

    2. Di dalam subkey Explorer, tambahkan data baru dengan tipe DWORD Value.

    Ubahlah nama data baru tersebut menjadi NoDesktop, dan masukkan nilai 1.

    Menghilangkan Fasilitas ShutDown

    1. Masuklah pada alamat kunci berikut.

    HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Poli

    cies\Explorer

  • 2. Di dalam subkey Explorer, tambahkan data baru menggunakan tipe DWORD

    Value. Ubahlah nama data baru tersebut menjadi NoClose dan masukkan

    nilainya dengan 1 untuk menonaktifkan.

    3. Membuat Pesan saat proses Booting

    1. Masuklah pada alamat kunci berikut.

    HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersio

    n\Policies\System

    2. Di dalam subkey Explorer, cari data dengan nama legalnoticecaption dan

    legalnoticetext.

    Legalnoticecaption adalah judul dari pesan yang akan ditampilkan. Ubahlah

    value datanya, contohnya : Konfirmasi Login

    Legalnoticetext adalah isi dari pesan yang akan ditampilkan. Ubahlah value

    datanya, contohnya : Silahkan login sesuai dengan akun Anda, jangan coba

    untuk masuk sebagai akun lain. Thanks...

  • 4. Menghilangkan tanda Panah di Shortcut di Desktop

    1. Masuklah pada alamat kunci berikut.

    HKEY_CLASSES_ROOT\lnkfile

    Di dalam subkey lnkfile, cari data dengan nama shortcut

    Ganti nama key shortcut menjadi shortcuts

  • C. Pengertian Malware dan Jenis-Jenis Malware

    Dengan memanfaatkan koneksi jaringan dan internet, Malware yang merupakan

    sebuah perangkat lunak berbahaya (malicious software) saat ini semakin mudah

    menyebar dan menginfeksi komputer. Tanpa kita sadari sistem dan aplikasi komputer

    kita telah dirusak bahkan informasi pribadi milik kita pun bisa diketahui dan

    disalahgunakan oleh orang lain hanya karena aktifitas browsing yang kita lakukan.

    Pada dasarnya malware adalah program berbahaya dan tidak diinginkan yang

    dapat merusak sistem komputer, menghambat akses internet dan yang paling berbahaya

    yaitu mencuri informasi seperti password dan no kartu kredit kita.

    Jenis-jenis malware ini diantaranya adalah trojan, virus, worm, spyware, adware,

    rootkit dan sebagainya. Berikut beberapa pengertian dari jenis-jenis malware, CMIIW ..

    Virus Komputer adalah jenis malware yang menyerang file eksekusi (.exe) yang akan

    menyerang dan menggandakan diri ketika file exe yang terinfeksi di jalankan. Virus

    komputer menyebar dengan cara menyisipkan program dirinya pada program atau

    dokumen yang ada dalam komputer.

    Worm adalah sebuah program komputer yang dapat menggandakan dirinya secara

    sendiri dalam sistem komputer. Sebuah worm dapat menggandakan dirinya dengan

    memanfaatkan jaringan (LAN/WAN/Internet) tanpa perlu campur tangan dari user

    itu sendiri.Worm memanfaatkan celah keamanaan yang memang terbuka atau lebih

    dikenal dengan sebutan vulnerability.

    Spyware adalah program yang bertindak sebagai mata-mata untuk mengetahui

    kebiasaan pengguna komputer dan mengirimkan informasi tersebut ke pihak lain.

    Spyware biasanya digunakan oleh pihak pemasang iklan.

  • Adware adalah iklan yang dimasukan secara tersembunyi oleh pembuat program,

    biasanya pada program yang bersifat freeware untuk tujuan promosi atau iklan.

    Trojan atau trojan hourse adalah program yang diam-diam masuk ke komputer kita,

    kemudian memfasilitasi program lain misalnya virus, sypware, adware. keylogger

    dan malware lainnya untuk masuk, merusak sytem, memungkinkan orang lain

    meremote komputer dan mencuri informasi seperti password atau nomor kartu kredit

    kita (untung saya ga punya kartu kredit..)

    Keylogger adalah sebuah program yang dapat memantau penekanan tombol pada

    keyboard, sehingga orang lain dapat mengetahui password dan informasi apapun

    yang kita ketik.

    Rootkit adalah program yang menyusup kedalam system komputer, bersembunyi

    dengan menyamar sebagai bagian dari system (misalnya menempel pada patch,

    keygen, crack dan game), kemudian mengambil alih, memantau kerja sistem yang

    disusupinya. Rootkit dapat mencuri data yang lalu-lalang di jaringan, melakukan

    keylogging, mencuri cookies akun bank dan lain-lain.

    Phishing adalah suatu bentuk penipuan untuk memperoleh informasi pribadi seperti

    userID, password, ATM, kartu kredit dan sebagainya melalui e-mail atau website

    palsu yang tampak asli.

    Beberapa tips umum yang bisa kita lakukan agar komputer terhindar dari serangan malware:

    1. Hindari menggunakan program bajakan,crack, nulled.

    2. Selalu update Sistem Operasi, Software aplikasi, dan Browser yang kita gunakan.

    3. Pasang Antivirus misalnya Avast, Kaspersky, Norton dsb dan pastikan juga selalu

    update

    4. Aktifkan Firewall Windows, klo dirasa masih kurang bisa menggunakan ZoneAlarm

    Free Firewall

  • 5. Hindari membuka website yang menyediakan software bajakan, crack, keygen, website

    17+ dsb.

    6. Jangan asal mendownload file dari internet (layanan file sharing), pastikan dari situs

    yang terpercaya.

    7. Jangan membuka email sembarangan dari orang yang tidak kita kenal, apalagi dalam

    format .exe, .scr, .vbs.

    8. Dalam membuat password gunakan kombinasi huruf, angka dan karakter unik seperti

    $,#,@ dsb.

    9. Pasang Software anti malware, seperti misalnya IObit Malware Fighter,

    HijackThis, Ad-Aware dan McAfee Site Advisor

    10. Bersihkan temporary internet file, cookies, autocomplete form. Kita bisa menggunakan

    tools CCLeaner.