Jenis Dan Fungsi Valve

5
Jenis dan Fungsi Valve Jenis – jenis dan kegunaan valve : 1. Gate valve Jenis valve ini mempunyai Bentuk penyekat piringan, atau sering disebut wedge, yang digerakkan ke atas bawah. Fungsinya untuk membuka dan menutup aliran (on-off), tetapi tidak untuk mengatur besar kecil laju aliran fluida (throttling) dengan cara membuka setengah atau seperempat posisinya, Jadi posisi gate pada valve ini harus benar benar terbuka (fully open) atau benar-benar tertutup (fully close). Jika posisi gate setengah terbuka maka akan terjadi turbulensi pada aliran zat bisa menyebabkan getaran pada baji valve sehingga menghasilkan suara gemeretak. Jenis ini juga bisa

Transcript of Jenis Dan Fungsi Valve

Page 1: Jenis Dan Fungsi Valve

Jenis dan Fungsi ValveJenis – jenis dan kegunaan valve :

 

1.      Gate valveJenis valve ini mempunyai Bentuk penyekat piringan, atau sering disebut wedge, yang digerakkan ke atas bawah.Fungsinya untuk membuka dan menutup aliran (on-off), tetapi tidak untuk mengatur besar kecil laju  aliran fluida (throttling) dengan cara membuka setengah atau seperempat posisinya, Jadi posisi gate pada valve ini harus benar benar terbuka (fully open) atau benar-benar tertutup (fully close). Jika posisi gate setengah terbuka maka akan terjadi turbulensi pada aliran  zat bisa menyebabkan getaran pada baji valve sehingga menghasilkan suara gemeretak. Jenis ini juga bisa dioperasikan secara manual atau terkontrol menggunakan sistem pneumatik atau hidrolik.

Keuntungan menggunakan Gate Valve :1.                  Low pressure drop waktu buka penuh2.                  Amat ketat dan cukup bagus waktu penutupan penuh3.                  Bebas kontaminasi

Page 2: Jenis Dan Fungsi Valve

4.Sebagai Gerbang penutupan penuh, sehingga tidak ada tekanan lagi.   Cocok apabila akan melakukan service / perbaikan pada pipa. Kerugian menggunakan Gate Valve :

1.Tidak cocok di pakai untuk separuh buka, karena akan menimbulkan turbulensi sehingga bisa mengakibatkan erosi dan perubahan posisi gate pada dudukan

2. Untuk membuka dan menutup valve perlu waktu yang panjang dan memerlukan torsi / torque yang tinggi;

3.Untuk ukuran 10 “ keatas tidak cocok dipakai untuk steam.

2.      Globe valveJenis Valve yang digunakan untuk mengatur besar kecilnya laju aliran fluida dalam pipa (throttling). Prinsip dasar dari operasi Globe Valve adalah gerakan tegak lurus disk dari dudukannya. Hal ini memastikan bahwa ruang berbentuk cincin antara disk dan cincin kursi bertahap sedekat Valve ditutup.Keuntungan menggunakan Globe valve  adalah :

Kemampuan dalam menutup baik. kemampuan throttling (mengatur laju aliran) Cukup baik.

Kelemahan utama penggunaan Globe  Valve adalah: Penurunan tekanan lebih tinggi dibandingkan dengan Gate Valve Valve ukuran besar membutuhkan daya yang cukup atau aktuator yang lebih besar untuk

beroperasi3.      Ball Valve

Untuk mengontrol aliran. Untuk valve jenis ini, metode buka-tutup jalur menggunakan bola (disk pada butterfly valve) berlubang ditengahnya. Jika posisi bola ada dijalur, valve dalam kondisi tertutup, dan sebaliknya, jika posisi lubang ditengah bola yang ada di jalur, valve dalam posisi terbuka.Sering dipakai pada proses hydrocarbon, ball valve mampu mengatur besar kecil aliran gas dan uapterutama untuk tekanan rendah. Valve ini dapat dengan cepat ditutup dan cukup kedap untuk menahanfluida/ zat cair. Ball valve tidak menggunakan handwheel, tetapi menggunakan ankle untuk membuka atau menutup valve dengan sudut 90°. Disainnya yang simpel, meminimalkan turunnya tekanan pada saat valve dibuka penuh

4.      Plug or cockKegunaan dari plug valve adalah untuk fully open dan fully close (isolation atau on/off control).untuk mengontrol (membuka dan menutup) aliran pada plug valve, plug mempunyai celah atau lubang tempat aliran lewat. Saat handle diputar menuju open position maka plug akan berputar secara rotasi terhadap seat dan bagian yang bercelah akan melewatkan aliran. Namun pada saat handle diputar pada close position maka plug akan berputar secara rotasi terhadap seat dan bagian yang tak bercelah akan menahan aliran, sehingga aliran pun akan berhenti.Sama seperti ball ball valve namun tetapi bagian dalamnya bukan berbentuk bola, melainkan silinder. Karena tidak ada ruangan kosong di dalam badan valve, maka cocok untuk fluida yang berat atau mengandung unsur padat seperti lumpur.            Jenis - jenis valve yang lain yang masih termasuk plug valve adalah:a. Three way plug valveYaitu jenis plug valve yang mempunyai 3 port (sambungan), 1 untuk inlet dan 2 untuk

Page 3: Jenis Dan Fungsi Valve

outlet. Dengan menggunakan valve ini maka dengan mudah kita dapat mengarahkan outlet kearah aliran/pipa yang dikehendaki.b. Four way plug valveBiasa digunakan pada fluida cooling water yang melewati heat exchanger, dimana aliran cooling water bisa dengan mudah dibalikkan arahnya dengan tujuan untuk membersihkan heat exchanger tersebut dari kotoran-kotoran (fouling, sediment, solids).

5.      Check ValveCheck valve adalah alat yang digunakan untuk membuat aliran fluida hanya mengalir ke satu arah saja atau agar tidak terjadi reversed flow/back flow. untuk mengalirkan fluida hanya ke satu arah dan mencegah aliran ke arah sebaliknya. tidak menggunakan handel untuk mengatur aliran, tapimenggunakan gravitasi dan tekanan dari aliran fluida itu sendiri. Karena fungsinya yang dapat mencegah aliran balik (backflow) Check Valve sering digunakan sebagai pengaman dari sebuah equipment dalam sistem perpipaanAplikasi valve jenis ini dapat dijumpai pada outlet/discharge dari centrifugal pump.Ketika laju aliran fluida sesuai dengan arahnya, laju aliran tersebut akanmembuat  plug atau disk membuka. Jika ada tekanan yang datang dari arahberlawanan, maka plug atau disk tersebut akan menutup

6.      Butterfly ValveUntuk mengisolasi atau mengatur aliran.  untuk penanganan arus besar cairan atau gas pada tekanan yang relatif rendah dan untuk penanganan slurries atau cairan padatan tersuspensi dengan jumlah besar. untuk pengoperasian on-off ataupun throttling, dan bagus untuk mengontrol aliran zat cairatau gas dalam jumlah yang besar. Namun demikian valve ini biasanya tidak memiliki kekedapan yangbagus, dan harus digunakan pada situasi/ sistem yang memiliki tekanan rendah (low-pressure)Mekanisme penutupan mengambil bentuk sebuah disk . system pengoperasiannya mirip dengan\ball valve, yang memungkinkan cepat untuk menutup. Butterfly Valve umumnya disukai karena harganya lebih murah di banding valve jenis lainnya. desain valvenya lebih ringan dalam berat dibanding jenis-jenis valve yang lain. Biaya pemeliharaan biasanya pun lebih rendah karena  jumlah bagian yang bergerak minim

7.      Angle ValveSama seperti globe valve, angle valve juga digunakan pada situasi dimana pengaturan besarkecil aliran diperlukan (throttling). Namun angle valve di buat dengan sudut 90°, hal ini untukmengurangi pemakaian elbow 90° dan fitting tambahan. digunakan untuk mengubah aliran sebesar 90 derajat. Valve ini bisa digunakan juga sebagai pengganti elbow

8.      DiapragmValveDiaphgram valve bisa digunakan untuk mengatur aliran (trhottling) dan bisa juga digunakan sebagai on/off valve. Diaphgram valve handal dalam penanganan material kasar seperti fluida yang mengandung pasir, semen, atau lumpur, serta fluida yang mempunyai sifat korosif.

9.      Solenoid Valve

Page 4: Jenis Dan Fungsi Valve

Tipe ini, penggerak buka-tutup valve adalah rangkaian elektro-magnet yang ditimbulkan oleh kumparan yang dilalui arus listrik.

10.  Motor operatedUntuk tipe ini, batang (stem) valve dihubungkan (joint/couple) dengan penggerak (aktuator) yang berupa motor listrik. Pada pelaksanaannya, ada yang menggunakan listrik AC (alternating current = listrik arus bolak-balik) dan ada juga yang menggunakan listrik DC (direct current = listrik arus searah).

11.  Pinch valvePinch valve digunakan untuk menangani fluida yang berlumpur, endapan, dan yang mempunyai partikel-partikel solid yang banyak serta fluida-fluida yang mempunyai kecenderungan untuk terjadi kebocoran (leak).

12.  Safety/ relief valveJenis valve  yang mekanismenya  secara otomatis melepaskan zat dari boiler, Bejana tekan, atau suatu sistem, ketika tekanan atau temperatur melebihi batas yang telah ditetapkan.untuk melepas tekanan berlebih yang ada di equipment dan sistem perpipaan. Untuk mencegahkerusakan pada equipment, dan lebih penting lagi cedera pada pekerja, relief valve dapat melepaskenaikan tekanan sebelum menjadi lebih ekstrim.Valve yang satu ini di desain untuk memastikan bahwa tekanan didalam jalur berada pada tekanan normalnya, ketika tekanan dalam jalur naik melebihi set point, maka valve akan bekerja untuk membuang kelebihan tekanan ke udara luar.