Jauhilah gaya hidup orang kafir

10
1 | Disalin dari www.khotbahjumat.com Jauhilah Gaya Hidup Orang Kafir! ْ ِ ْ ُ ْ َ َ ُ َ ﻞﱠ ﻟِ ُ ََُ ِ ِ ْ َْ َ ﺎ، ﻣَِ ﺎﻟَ ْ َ ِ ﺎﺕَ ﻴﱢﺌَ ْ ِ َ ﺎ ﻭَِ ُ ْ َ ِ ْ ُ ُ ْ ِ ِ ﺎﻟِ ُ ُ ََ ْ ُ ِ ْ َْ ََ ُ ُ ْ ِ َْ ََ ُ ُ َ ْ َِ ِ َ ْ َ ْ ﻟﱠِ ُ ُ ُْ َ َ ُ ُ ْ َ ً ﻤﱠﺪَ ُ ﻟﱠ ﻣَ ُ َْ َ َ ُ َ َ ْ ِ َ َُ َ ْ َ ُ ِ ََ ِ َْ َ ُ َْ َ .ُ َ َ ِ ﺎﺩَََﺒﻪ ﺃﺟﻤﻮﻴﻦ ﻭﻋﻠﻰ ﺁﻟﻪ ﻭﺻﻤٍ ﻤﱠﺪَ ُ ِ ﻰ ﺁﻝَ َ َ ٍ ﻤﱠﺪَ ُ ﻰ ﻣَ َ ﻞﱢ ﻋَ ﻢﱠ ﺻُ ﻟﻠَ َ ْ ُ ِ ْ ﻣﱡﺴْ ُ ﻧﻐَ َ ِ ﻦﱠُ ْ ُ َََ ِ ِ ﺎﺗَُ ﻖﱠ ﺗَ َ ُ ُ َ َ ءَ ْ ِ َ ﻳﱡﻬﺎَ . َ ْ ُ َ ﺂءَ َْ ِ َ ُ َ ً ﺂءَ ِ َ ً ْ ِ َ ً ﺎﻻَ ِ ﺎ ﺭَ ُ ْ ِ ََ ﺎ ﻭََ ْ َ ﺎ ﺯَْ ِ َ َ َ َ ٍ َ ِ َ ٍ ْ َْ ْ ُ ََ َ ْ ِ ُ ُ ﺎﱠﻜَ ْ ُ ُ ﺎﺱﻟﻨ َ ﻳﱡﻬَ ﺎ ﺃًَْ ِ َ ْ ُ ْ َ َ َ ﺎﻟَ َ ﻟﱠ ﷲِ َ ﺎﻡَ ْ َ ْ َ ِ ِ . ً ْ ِ َ ً ََْ ﺎﺯَْ ََُ َ ُْ َ َ َ ِ ِ ُ ْ َ َ ْ ُ َْ ُ ُ ْ ُ َ ْ ِ ْ ََ ْ ُ َ ﺎﻟَ ْ َ ْ ُ َ ْ ِ ْ ُ .ً ْ ِ َ ً َْ ْ ُ ْ ُ َ َ ُ ُ َ َ ءَ ْ ِ َ ﻳﱡﻬَ ﺎ ﺃَ. ﻣﱠﺎَ #& ﻟﻨﺒﻲ ﻟﻬﺪﻯ ﻫﺪﻯ ﻟﻤﺪﻳﺚ ﻛﻐﺎﺏ ﷲ ﻭﺧﻴﺮ ﺃﺻﺪﻕّ ﻓﺈﻟ: ﺎﻮﺪ ﺃﻣﺎ61554 ﻭﻛﻞ ﻣﻤﺪﺛﺔ ﺎﺪﻋﺔ ﻭﻛﻞ ﺎﺪﻋﺔﺭ ﻣﻤﺪﺛﺎﺗﻬﺎﻷﻣ ﻭﺷﺮ; ﻟﻨﺎﺭ ﺿﻼﻟﺔ ﻭﻛﻞ ﺿﻼﻟﺔﻓﻲKaum muslimin rahimakumullahu … Pada kesempatan yang penuh barakah ini, kami wasiatkan kepada diri kami sendiri juga kepada segenap jama’ah kaum muslimin, agar senantiasa bertaqwa kepada Allah. Marilah kita mengindahkan perintah Allah dan Rasul-Nya dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauh dari segala larangan-Nya, karena semua itu merupakan urgensi dari ketaqwaan. Dengan ketaqwaan, Allah akan memberikan keselamatan di dunia dan di akhirat; di dunia memperoleh kebahagiaan walaupun hidup sederhana, di akhirat memperoleh warisan surga. Sebagaimana Allah berfirman, ﺭﺙ ﻣﻦ ﻧﺸﺂء ﻣﻦ ﻋﺒﺎﺩﻧﺎ ﻣﻦ ﻛﺎﻟ ﺗﻘﻴﺎﻟﻐﻲ ﻧ ﻟﺠﻨﺔ ﺗﻠﻚ"Itulah surga yang akan Kami wariskan pada hamba-hamba Kami yang bertaqwa." (QS. Maryam: 63) Ma’asyiral muslimin rahimaniy warahimakumullahu

Transcript of Jauhilah gaya hidup orang kafir

Page 1: Jauhilah gaya hidup orang kafir

1 | D i s a l i n d a r i w w w . k h o t b a h j u m a t . c o m

Jauhilah Gaya Hidup Orang Kafir!

نممده ونسغوينه ونسغففره ونو اال من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده هللا فال مضل له ومن يضلل ل لممد لله عبده ورس د فال هادي له . أشهد أل ال له ال هللا وحده ال شريك له وأشهد أل ممم

د وعلى آله وصمبه أجموين د وعلى آل ممم للهم صل على ممم

ل سلم تن ال وأنغم م . أيها لذين ءمن تق هللا حق تقاته وال تم

ل ن نفس وحدة وخلق منها زوجها واث منهما رجاال كثير ونسآء وتق هللا لذي تسآءل راكم لذي خلقكم م يا أيها لناس تق .اه وألرحام ل هللا كال عليكم رقيبا

ز عظيما له فقد فاز ف اكم ومن يطع هللا ورس ال سديد. يصلح لكم أعمالكم ويففر لكم ن ق ل .يا أيها لذين ءمن تق هللا وق

ا أم

; وشر ألمر ممدثاتها وكل ممدثة ادعة وكل ادعة 61554أما اود : فإل أصدق لمديث كغاب هللا وخير لهدى هدى لنبي &# ضاللة وكل ضاللةفي لنار

Kaum muslimin rahimakumullahu …

Pada kesempatan yang penuh barakah ini, kami wasiatkan kepada diri kami sendiri juga kepada segenap jama’ah kaum muslimin, agar senantiasa bertaqwa kepada Allah. Marilah kita mengindahkan perintah Allah dan Rasul-Nya dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauh dari segala larangan-Nya, karena semua itu merupakan urgensi dari ketaqwaan. Dengan ketaqwaan, Allah akan memberikan keselamatan di dunia dan di akhirat; di dunia memperoleh kebahagiaan walaupun hidup sederhana, di akhirat memperoleh warisan surga.

Sebagaimana Allah berfirman,

تلك لجنة لغي نرث من نشآء من عبادنا من كال تقيا

"Itulah surga yang akan Kami wariskan pada hamba-hamba Kami yang bertaqwa." (QS. Maryam: 63)

Ma’asyiral muslimin rahimaniy warahimakumullahu

Page 2: Jauhilah gaya hidup orang kafir

2 | D i s a l i n d a r i w w w . k h o t b a h j u m a t . c o m

Allah telah memberikan berbagai macam nikmat kepada seluruh makhluk di alam ini terutama kepada hamba-Nya yang beriman, maka hendaknya kita bersyukur pada Allah atas semua nikmat tersebut.

Allah berfirman,

نومة هللا التمصها و ل تود و

"Jikalau kalian mencoba menghitung nikmat-Ku niscaya kalian tidak mampu menghitungnya.” (QS. An-Nahl: 18).

Seandainya lautan di alam dunia ini menjadi tinta, pohon-pohon di permukaan bumi ini dijadikan pena-Nya untuk mencatat nikmat-nikmat Allah Ta’ala, maka takkan cukup untuk mencatatnya.

Dan merupakan nikmat yang paling besar yang diberikan kepada hamba-Nya yang beriman adalah nikmat Iman dan Islam. Dengan keimanan, seorang dapat mencapai ridha Allah Ta’ala.

Di dalam diri seseorang, keimanan itu dapat berubah-ubah terkadang meningkat, terkadang merosot. Dengan melakukan amalan shalih dan menjalankan perintah Allah, keimanan kita bisa meningkat. Dan dengan pelanggaran syariat dan berbuat maksiat, keimanan seseorang bisa merosot.

Sebagaimana dalam hadits yang diriwayatkan oleh al-Hakim dalam Mustadrak dengan sanad yang hasan, lihat as-Shahihah 1585:

اكم ي قل هللا أل يجدد إليمال ف ب أحدكم فاسأل ا يخلق ث ل إليمال ليخلق كم

Sesungguhnya keimanan dapat menjadi lekang bagaikan baju yang berubah usang. Karena itu mintalah kepada Allah agar Dia memperbaharui iman dalam hati kalian.

Selain nikmat iman, yang Allah berikan kepada hamba-Nya yang beriman adalah Allah Ta’ala memberikan nikmat Islam. Dan agama Islam merupakan agama diridhai.

Allah Ta’ala berfirman dalam kitab-Nya,

ين عند هللا إلسالم ل لد

"Sesungguhnya agama yang diridhai di sisi Allah hanyalah Islam." (QS. Ali Imran: 19).

Dan sungguh termasuk orang-orang yang merugi siapa pun yang mencari agama selain Islam. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman,

في ألخرة من لخاسرين ومن يبغغ غير ألسالم دينا فلن يقبل منه وه

Barangsiapa mencari agama selain Islam, maka sekali-kali tidak akan diterima (agama itu) daripadanya dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang merugi. (QS. Ali Imran: 85).

Page 3: Jauhilah gaya hidup orang kafir

3 | D i s a l i n d a r i w w w . k h o t b a h j u m a t . c o m

Kaum muslimin rahimaniy warahimakumullahu ….

Perlu kita sadari bahwa karena kemajuan teknologi yang tidak diimbangi dengan peningkatan keimanan telah merusak moral kaum muslimin. Alquran dan Sunnah Nabi yang mestinya menjadi pegangan telah ditinggalkan oleh sebagian besar saudara kita, sebagai gantinya mereka rame-rame menghadapkan wajah dan pikirannya kepada orang-orang barat yang pada umumnya mereka adalah orang-orang kafir.

Islam mendapat tantangan dari berbagai pihak, Yahudi dan Nasrani yang dari awal diutusnya Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam sudah menyatakan permusuhan kepada Islam, semakin gencar merusak sendi-sendi Islam, sehingga tidak sedikit umat Islam yang tidak tahu akan aqidahnya sendiri. Sebagaimana yang digambarkan dalam Alquran.

120ولن ترضى عنك ليهد وال لنصارى حغى تغبع ملغهم [لبقرة/ ]

Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. (QS. Al-Baqarah: 120)

Mereka mamasukkan gaya hidup mereka yang rusak dan keropos ke dalam tatanan hidup kaum muslimin yang indah nan damai ini. Dengan propaganda yang bertubi-tubi mereka tanamkan dogma bahwa ajaran Islam ini sudah kuno tak layak untuk direalisasikan di zaman modern ini.

Dan realita yang ada, tak dapat dipungkiri bahwa kebanyakan kaum muslimin telah mencontoh kehidupan orang-orang kafir.

Atas dasar itulah, saya sebagai khatib berpesan kepada kaum muslimin seluruhnya agar berhati-hati terhadap pemikiran orang kafir dan jauhilah gaya hidup mereka (karena-ed) dengan mengikuti gaya hidup mereka berarti telah bersikap loyal terhadap mereka. Sedangkan berloyalitas kepada orang kafir hukumnya haram. Sebagaimana firman Allah melarang dalam Alquran,

م نكم فإنه منهم ل هللا اليهدي لق لهم م ياأيها لذين ءمن ال تغخذو ليهد ولنصارى أوليآء اوضهم أوليآء اوض ومن يغ لظالمين

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpinmu, sebagian mereka adalah pemimpin sebagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka, sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zhalim." (QS. Al-Maidah: 51).

Dan termasuk pokok-pokok aqidah Islam adalah wajib bagi setiap muslim untuk berloyalitas kepada sesamanya dan memusuhi orang-orang kafir. Maka hendaknya ia mencintai ahli tauhid dengan penuh keikhlasan dan memberikan wala’ (kasih sayang) kepada mereka. Hendaknya membenci ahli syirik dan menegakkan pilar permusuhan terhadap mereka. Dan inilah ajaran

Page 4: Jauhilah gaya hidup orang kafir

4 | D i s a l i n d a r i w w w . k h o t b a h j u m a t . c o m

Nabi Ibrahim ‘alaihi salam dan ummatnya. Kita diperintah untuk mencontoh mereka. Sebagaimana Allah berfirman dalam Alquran,

ا توبدول من دول هللا كفرنا اكم واد ايننا مهم نا ارءآؤ منكم ومم ة حسنة في ارهيم ولذين موه قال لق قد كانت لكم أسانا عليك ل ارهيم ألايه ألسغففرل لك ومآأملك لك من هللا من شىء ر واينكم لودوة ولبفضآء أاد حغى تممن اال وحده ال قا و ليك لمصير ا و ليك أنبن لن ك ت

"Sesungguhnya telah ada suri tauladan bagimu pada Ibrahim dan orang yang bersama degan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: “Sesungguhnya kami berlepas diri dari kamu dan dari apa yang kamu sembah selain Allah. Kami ingkari (kekafiranmu) dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah saja. “Kecuali perkataan Ibrahim kepada bapaknya: “Sesungguhnya aku akan memohonkan ampunan bagi kamu dan aku tiada dapat menolak sesuatu pun dari kamu (siksaan) Allah.” Ibrahim berkata: “Ya Rabb kami, hanya kepada Engkaulah kami bertawakkal dan hanya kepada Engkaulah kami bertaubat dan kepada Engkaulah kami kembali.” (QS. Al-Mumtahanah: 4).

Bahkan Allah Ta’ala melarang orang-orang mu’min berloyalitas terhadap orang kafir walaupun mereka itu orang yang paling dekat. Sebagaimana Allah telah berfirman,

نكم فأوالئك هم لظالمل لهم م نكم أوليآء ل سغمب لكفر على إليمال ومن يغ ياأيها لذين ءمن التغخذو ءاآءكم و خ

"Hai orang-orang yang beriman janganlah kamu menjadikan bapak-bapak dan saudara-saudaramu pemimpin-pemimpinmu, jika mereka lebih mengutamakan kekafiran atas keimanan dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka pemimpin-pemimpinmu, maka mereka-mereka itulah orang-orang yang zhalim." (QS. At-Taubah: 23).

Allah dengan tegas melarang kita bersikap loyal terhadap orang kafir. Diantara bentuk loyalitas adalah meniru gaya hidup mereka seperti mencukur jenggot, memanjangkan kumis, ikut serta dalam perayaan mereka semisal perayaan natal, valentine, dan hari raya lain yang bukan hari raya Iedul fithri dan Idul Adha, semua itu merupakan tasyabbuh terhadap mereka.

Padahal Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;

منهم م فه من تشبه اق

Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka dia termasuk dari kaum tersebut. (HR. Tirmdizi dan Abu Dawud, dikatakan oleh Syaikh al-Albani dalam Irwaul Ghalil: Hasan Shahih 1269)

Berkata Syaikh al-Fauzan: “Maka Allah Ta’ala telah melarang berloyalitas terhadap Yahudi dan Nasrani dan hal tersebut mencakup cinta kepada mereka dalam hati, menolong mereka, membela mereka, berbuat baik dan senang kepada mereka, semua itu termasuk wala’ atau loyalitas terhadap mereka.”

Page 5: Jauhilah gaya hidup orang kafir

5 | D i s a l i n d a r i w w w . k h o t b a h j u m a t . c o m

Maka, kita melihat hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan perkataan para ulama menunjukkan haramnya berloyalitas kepada orang orang kafir dalam bentuk apapun lantaran mereka telah mengingkari kebenaran dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sebagaimana Allah berfirman dalam surat al-Mumtahanah ayat pertama yang artinya, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil musuh-Ku dan musuhmu menjadi teman-teman setia yang kamu sampaikan kepada mereka (berita-berita Nabi Muhammad) karena rasa kasih sayang; padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang kepadamu, mereka mengusir rasul da mengusir kamu karena kamu beriman kepada Allah, Rabbmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad pada jalan-Ku dan mencari ridha-Ku (jangan kamu berbuat demikian), kamu beritakan secara rahasia (berita-berita Muhammad) kepada mereka karena rasa kasih sayang. Aku lebih mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan apa yang kamu nyatakan. Dan barangsiapa di antara kamu yang melakukannya, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.

Dengan demikian, berloyalitas terhadap orang kafir –mencakup gaya hidup mereka dan menyerupai ciri khas mereka- hukumnya haram. Maka sepatutnya bagi kaum muslimin untuk merealisasikan pokok-pokok Islam, di antaranya ialah memberikan wala’ (loyalitas) kepada sesama muslim dan bara’ (membenci dan memusuhi) orang-orang kafir.

ر لرحيم لفف ي ولكم ولسائر لمممنين ولمممنات فاسغففروه نه ه أسغففر هللا ل ي هذ ل ل ق أق

Khutbah Kedua

Kaum muslimin rahimakumullahu …

Setelah kita mengetahui uraian pada khutbah pertama, mungkin muncul pertanyaan di benak kita: Kapankah seorang dikatakan berloyalitas kepada orang kafir?

Alangkah baiknya jika kita mengupas, kapan seorang dikatakan berloyalitas terhadap orang kafir. Seorang muslim dikatakan loyal kepada orang kafir jika:

1. Menyerupai mereka dalam hal berpakaian dan berbiacara

Sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

من تشبه اقم فه منهم

“Barangsiapa menyerupai suatu kaum maka dia termasuk dari kaum tersebut.”

2. Tinggal di negara kafir dan tidak pindah ke negara kaum muslimin untuk menghindar dari agama mereka.

Hijrah dari negara orang kafir merupakan kewajiban, kecuali jika tinggalnya di sana untuk berdakwah atau urusan yang dibenarkan syariat.

Page 6: Jauhilah gaya hidup orang kafir

6 | D i s a l i n d a r i w w w . k h o t b a h j u m a t . c o m

3. Safar ke negara mereka dengan tujuan berekreasi

Safar ke negara orang kafir adalah haram kecuali dalam keadaan darurat seperti berobat dan belajar ilmu yang tidak mungkin terpenuhi kecuali harus safar ke negeri mereka. Maka hal ini diperbolehkan sesuai kadar kebutuhannya. Kalau sekiranya ia telah selesai, maka wajib untuk kembali ke negeri kaum muslimin.

4. Membantu mereka untuk mengalahkan kaum muslimin, jika memuji serta membela kaum kafir.

Dan ini merupakan salah satu pembatal Islam dan sebab-sebab kemurtadan. Kita berlindung kepada Allah dari hal tersebut.

5. Menjadikan mereka teman dekat dan penasehat.

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu ambil menjadi teman kepercayaanmu orang-orang yang di luar kalanganmu (karena) mereka tidak henti-hentinya (menimbulkan) madharat bagimu. Mereka menyukai apa yang menyusahkan kamu. Telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang disembunyikan oleh hati mereka adalah lebih besar lagi. Sungguh telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu memahaminya. (QS. Ali Imran: 118).

6. Menggunakan kalender mereka, khususnya tanggal yang berkaitan tentang hari raya mereka.

7. Ikut serta dalam merayakan hari raya mereka dan membantu dalam pelaksanaannya serta mengucapkan selamat kepada mereka.

8. Memuji mereka karena keberhasilan dalam bidang teknologi dan merasa kagum dengan akhlaq dan kemahiran mereka tanpa melihat aqidah mereka yang batil dan agama mereka yang rusak.

Sebagaimana Allah berfirman,

ا لنفغنهم فيه ورزق راك خير وأاقى ني نهم زهرة لمياة لد ا اه أزوجا م وال تمدل عينيك لى مامغون

"Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah kami berikan golongan-golongan dari mereka sebagai bunga kehidupan dunia untuk kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Rabbmu adalah lebih baik dan lebih kekal." (QS. Thaha: 131).

9. Memberikan nama dengan nama-nama mereka.

10. Memohonkan ampun atas mereka dan mengucapkan “Rahimakumullahu” kepada mereka.

Allah berfirman,

كان أولى قراى من اود ماتبين لهم أنهم أصماب لجميم ماكال للنبي ولذين ءمن أل يسغففرو للمشركين ول

Page 7: Jauhilah gaya hidup orang kafir

7 | D i s a l i n d a r i w w w . k h o t b a h j u m a t . c o m

"Tiadakah sepatutnya bagi Nabi dan orang-orang yang beriman memintakan ampun (kepada Allah) bagi orang-orang musyrik, sesudah jelas bagi mereka bahwasanya orang-orang musyrik itu adalah penghuni neraka." jahannam. (QS. At-Taubah: 113).

Akhirnya kita memohon kepada Allah Ta’ala agar dihindarkan dari sikap loyalitas kepada orang-orang kafir. Semoga Allah memudahkan kita dalam memahami Alquran. Sehingga Alquran menjadi pembela pada hari kiamat kelak, tidak menggugat kita pada kesempatan yang sangat mengerikan itu.

د كما صليت على ارهيم وعلى آل ارهيم، نك حميد مجيد د وعلى آل ممم للهم صل على ممم

حيم رانا نك رءوف ر انا غال للذين ءمن نا ااإليمال وال تجول في قل ننا لذين سبق رانا غفر لنا وإلخ

نيا حسنة وفي آلخرة حسنة وقنا عذب لنار رانا آتنا في لد

.وآخر دهنا أل لممد ل رب لوالمين

[Sumber: Majalah Al-Furqon, Edisi: 9 Tahun VI, Rabi’uts Tsani 1427, Mei 2006]

Page 9: Jauhilah gaya hidup orang kafir

Aplikasi Yufid:

Aplikasi DOA Sehari-hari untuk anak-anak

iPhone and iPad Ready

Lihat aplikasi lainnya di www.yufid.org Developed by:

Page 10: Jauhilah gaya hidup orang kafir

Lihat aplikasi lainnya di www.yufid.org

Aplikasi Yufid:

Imam an-Nawawi one of the greatest scholars. Amongst his works is his collection of 42 hadith's of the Prophet Sallallaahu 'alayhi wa sallam which a comprehensive explanation of Islam. This work is commonly referred as "An-Nawawi's Forty Hadith"

This app offering you his work with user friendly and beautiful interface, make it easier for us to memorize.

Features:- Arabic text with optional English and Indonesian translation.- Audio Recitation.- Back - Forward button Navigation.- Adjustable font size.

iPhone and iPad Ready

Developed by: