Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 1 -

INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAANPEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN TAPANULI TENGAH

KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2017

ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.SALAM SEJAHTERA BAGI KITA SEKALIAN,HORAS TAPTENG !!!

Saudara-saudara Warga Masyarakat Tapanuli Tengah yang Kami Hormatidan Kami Banggakan,Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atasrahmat dan hidayahNya dalam pelaksanaan penyelenggaraan Pemerintahan KabupatenTapanuli Tengah Tahun 2017 bersama dengan seluruh komponen masyarakat KabupatenTapanuli Tengah sehingga dapat terwujud penyelenggaraan pemerintahan sepanjangtahun 2017. Selanjutnya Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang PemerintahanDaerah, mengamanatkan bahwa Kepala Daerah menyampaikan Informasi LaporanPenyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada masyarakat.Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (ILPPD) KabupatenTapanuli Tengah Tahun 2017 merupakan pelaksanaan dari realisasi anggaran tahun 2017,dimana arah kebijakan anggaran telah ditetapkan oleh Penjabat Bupati sebelumnya, kemudiansetelah Kami dilantik tanggal 22 Mei 2017 sebagai Bupati Tapanuli Tengah dan Wakil BupatiTapanuli Tengah, Kami melanjutkan program dan kegiatan yang telah dijabarkan dalam AnggaranBelanja dan Pendapatan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2017. Dalam ILPPD inidiuraikan implementasi kebijakan pemerintahan daerah yang mengakumulasikan antaraproses perencanaan pemerintahan daerah dan pelaksanaan program dan kegiatan melaluitugas dan fungsi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tentunya dapat telaksana berkatdukungan dari seluruh masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah.Masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah yang kami hormati,Pada kesempatan ini, kami akan menyampaikan Gambaran Umum Kabupaten TapanuliTengah, Kebijakan Pemerintah Daerah, serta Penyelenggaraan Urusan Pemerintah KabupatenTapanuli Tengah pada tahun 2017.1. Gambaran Umum Daerah

a. KependudukanJumlah penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah pada tahun 2017 sebanyak 359.325jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk 163,70 jiwa km2 yang penyebarannya tidakmerata di setiap kecamatan. Kecamatan yang tertinggi kepadatan penduduknyaadalah Kecamatan Pandan yang merupakan Ibu Kota Kabupaten Tapanuli Tengahdengan jumlah penduduk 53.669 jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai1.564 jiwa per km2. Sementara itu kecamatan yang terendah tingkat kepadatanpenduduknya adalah Kecamatan Kolang, dengan jumlah penduduk 5.173 jiwa, dengankepadatan penduduk 49,16 jiwa per km2.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 2 -

Tabel 1.1Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2017No Kecamatan Jumlah Penduduk(Jiwa) JumlahKeluarga(KK) Kepadatan(Jiwa/Km)1. Barus 17.033 4.104 780,902. Sorkam 16.248 3.825 201,563. Pandan 53.669 13.246 1.564,244. Pinangsori 25.626 6.237 327,205. Manduamas 22.621 5.171 227,236. Kolang 21.449 5.173 49,167. Tapian Nauli 20.610 4.981 248,288. Sibabangun 19.137 4.321 67,239. Sosorgadong 14.869 3.514 103,8810. Sorkam Barat 17.653 4.236 395,9811. Sirandorung 16.343 3.800 186,3112. Andam Dewi 16.221 3.736 132,5013. Sitahuis 5.945 1.442 117,6814. Tukka 13.720 3.360 90,9015. Badiri 26.864 6.232 207,4616. Pasaribu Tobing 7.616 1.766 73,6817. Barus Utara 4.900 1.279 77,7518. Sukabangun 3.714 842 75,2319. Lumut 13.090 2.872 123,5120. Sarudik 21.990 5.406 848,65Jumlah 359,325 85.543 163,70Sumber : Dinas Kependudukan dan Capil Kabupaten Tapanuli Tengah

Berdasarkan komposisi penduduk menurut jenis kelamin Tahun 2017, penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan dengan penduduk perempuan. Jumlah laki-laki181.961 jiwa atau 50,64 persen dan perempuan 177.364 atau 49,36 persen darijumlah penduduk, sehingga rasio jenis kelamin (sex ratio) Penduduk KabupatenTapanuli Tengah tahun 2017 sebesar 103 persen.Tabel 1.2Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin Perkecamatan

No Kecamatan Laki-laki(Jiwa) Perempuan(Jiwa) Jumlah Sex Ratio (%)1. BARUS 8.729 8.304 17.033 105%2. SORKAM 8.120 8.128 16.248 100%3. PANDAN 27.355 26.314 53.669 104%4. PINANGSORI 12.940 12.686 25.626 102%5. MANDUAMAS 11.512 11.109 22.621 104%6. KOLANG 10.895 10.554 21.449 103%7. TAPIAN NAULI 10.522 10.088 20.610 104%8. SIBABANGUN 9.608 9.529 19.137 101%9. SOSOR GADONG 7.479 7.390 14.869 101%10. SORKAM BARAT 8.847 8.806 17.653 100%11. SIRANDORUNG 8.288 8.056 16.343 103%12. ANDAM DEWI 8.165 8.056 16.221 101%13. SITAHUIS 2.993 2.952 5.945 101%14. TUKKA 6.856 6.864 13.720 100%15. BADIRI 13.749 13.115 26.864 105%16. PASARIBU TOBING 3.806 3.810 7.616 100%17. BARUS UTARA 2.419 2.481 4.900 98%18. SUKA BANGUN 1.881 1.833 3.714 103%19. LUMUT 6.552 6.538 13.090 100%20. SARUDIK 11.245 10.752 21.997 105%Jumlah 181.961 177.364 359.325 103%Sumber : Dinas Kependudukan dan Capil Kabupaten Tapanuli Tengah

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 3 -

b. Kondisi Ekonomi1. Pertumbuhan EkonomiUntuk mengetahui kondisi pertumbuhan ekonomi suatu wilayah dalam suatuperiode tertentu adalah data Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), atas dasar hargakonstan. PDRB pada dasarnya merupakan jumlah nilai tambah yang dihasilkan olehseluruh unit usaha wilayah/daerah tertentu, atau merupakan jumlah nilai barang dan jasaakhir yang dihasilkan oleh seluruh unit ekonomi dalam periode tertentu (satu tahun).Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Tengah periode 2010-2016 menunjukkantrend yang relatif stabil walaupun pada tahun-tahun tertentu terlihat menaik danmenurun. Pada tahun 2010 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Tengah sebesar4,79% dan terus meningkat sampai dengan tahun 2013 menjadi 5,18% dan pada tahun2014 mengalami penurunan menjadi 5,04%. Pada tahun 2016 pertumbuhan ekonomiKabupaten Tapanuli Tengah sebesar 5,12% dengan rata-rata pertumbuhan periode 2010-2016 sebesar 5,06%. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Tengah berada padakondisi yang tertinggi yaitu Pada tahun 2013 sebesar 5,18%.Grafik 1.1Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2010-2016

Dari grafik 1.1 terlihat pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2016berada di atas pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Utara sebesar 4,12%, KabupatenTapanuli Selatan sebesar 5,11% dan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,02%. Tetapimasih berada dibawah pertumbuhan ekonomi Kota Sibolga dan Provinsi Sumatera Utara.Sektor Transportasi dan Pergudangan merupakan sektor dengan rata-rata laju pertumbuhantertinggi periode Tahun 2010-2016 sebesar 8,47% dengan laju pertumbuhan terbesarGrafik 1.2Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Tapanuli Tengah, Daerah Tetangga,Provinsi Sumatera Utara dan Indonesia Tahun 2016

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah

Sumber : BPS Kabupaten TapanuliTengah

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 4 -

Dari grafik 1.2 terlihat pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Tengahtahun 2016 berada di atas pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Utara sebesar4,12%, Kabupaten Tapanuli Selatan sebesar 5,11% dan pertumbuhan ekonomiIndonesia sebesar 5,02%. Tetapi masih berada dibawah pertumbuhan ekonomi KotaSibolga dan Provinsi Sumatera Utara.Sektor Transportasi dan Pergudangan merupakan sektor dengan rata-rata lajupertumbuhan tertinggi periode Tahun 2010-2016 sebesar 8,47% dengan lajupertumbuhan terbesar terjadi pada tahun 2013 sebesar 13,46% kemudian SektorPerdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor yang berada padaurutan kedua sebesar 5,86%. Sementara Sektor Pengadaan Listrik dan Gasmerupakan sektor dengan laju pertumbuhan terendah periode 2010-2016 denganrata-rata sebesar 3,19% dan Sektor Industri Pengolahan berada di urutan keduaterendah dengan rata-rata laju pertumbuhan sebesar 3,65%.2. Struktur EkonomiSelama periode 2010-2016 struktur ekonomi di Kabupaten Tapanuli Tengahmasih di dominasi oleh sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan walaupunkontribusi Sektor Pertanian Kehutanan dan Perikanan terus mengalami penurunan.Pada tahun 2010 kontribusi sektor Pertanian Kehutanan dan Perikanan sebesar49,93%, pada tahun 2013 sebesar 48,91% dan pada tahun 2016 mengalamipenurunan menjadi 46,72% dengan kontribusi rata-rata periode 2010-2016 sebesar48,48%. Penurunan yang terjadi pada sektor ini menunjukkan adanya sektor lainyang mengalami peningkatan selama tujuh tahun terakhir.Sektor Industri Pengolahan memberikan kontribusi terbesar kedua. Pada tahun2010 kontribusi Sektor Industri Pengolahan sebesar 12,58% dan pada tahun 2016mengalami penurunan menjadi 11,58% dengan rata-rata sebesar 12,06%. Kemudiandiikuti oleh sektor Perdagangan Besar dan Eceran, Reperasi Mobil Dan Sepeda Motor padaurutan ketiga. Pada tahun 2010 kontribusi sektor Perdagangan Besar dan Eceran, ReperasiMobil Dan Sepeda Motor sebesar 10,44% dan pada tahun 2016 meningkat menjadi 11,44%dengan rata–rata sebesar 10,61%.Sedangkan Sektor Konstruksi berada pada urutan ke empat dengankontribusi pada tahun 2010 sebesar 9,55% dan meningkat pada tahun 2016 menjadi11,17% dengan rata-rata sebesar 10,40% dan Sektor Administrasi Pemerintah,Pertahanan dan Jamsos Wajib menempati posisi kelima dengan kontribusi padatahun 2010 sebesar 7,74% dan pada tahun 2016 meningkat menjadi 8,69% denganrata–rata sebesar 8,24%.Nilai dari kelima sektor diatas telah mencapai 89,79% dari keseluruhan nilaiPDRB yang ada. Dari hasil ini maka untuk dapat meningkatkan nilai PDRBKabupaten Tapanuli Tengah harus memprioritaskan kelima sektor tersebut untukdapat dikembangkan dan diberi alokasi pendanaan yang memadai.Sedangkan nilai rata-rata PDRB dari 12 sektor lainnya hanya menyumbangsebesar 10,21%. Nilai dari Sektor Pertambangan Dan Penggalian pada tahun 2010sebesar 0,28% dan pada tahun 2016 menurun menjadi 0,26% dengan rata-ratasebesar 0,27%. Sektor Pengadaan Listrik dan Gas pada tahun 2010 sebesar 0,52%dan pada tahun 2016 menurun menjadi 0,49% dengan rata-rata sebesar 0,56%.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 5 -

Grafik 1.3Rata-Rata Kontribusi Sektor Ekonomi Tahun 2010-2016

Penyumbang terbesar untuk Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan selama tahun2010-2016 adalah Sub Sektor Pertanian, Peternakan, Perburuan, dan Jasa Pertanian walaupunselama lima tahun terakhir kontribusi dari sub sektor tersebut terus mengalami penurunan.Pada tahun 2010 kontribusi Sub Sektor Pertanian, Peternakan, Perburuan, dan Jasa Pertaniansebesar 34,92%, pada tahun 2013 sebesar 33,78%, dan pada tahun 2016 menjadi 30,22%dengan rata-rata selama tahun 2010-2016 sebesar 33,02%.Sub Sektor Perikanan merupakan penyumbang terbesar kedua untuk Sektor Pertanian,Kehutanan dan Perikanan. Sub Sektor Perikanan selama tahun 2010-2016 mengalamipeningkatan dengan kontribusi pada tahun 2010 sebesar 11,90% dan pada tahun 2016sebesar 13,81% dengan rata-rata kontribusi sebesar 12,56%.Grafik 1.4Kontribusi Sub Sektor Pertanian, Kehutanan dan PerikananKabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2010-2016

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 6 -

c. PDRB Perkapita DaerahSelama periode 2010-2016 struktur ekonomi di Kabupaten Tapanuli Tengah masih didominasi oleh sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan walaupun kontribusi SektorPertanian Kehutanan dan Perikanan terus mengalami penurunan. Pada tahun 2010 kontribusisektor Pertanian Kehutanan dan Perikanan sebesar 49,93%, pada tahun 2013 sebesar 48,91%dan pada tahun 2016 mengalami penurunan menjadi 46,72% dengan kontribusi rata-rataperiode 2010-2016 sebesar 48,48%. Penurunan yang terjadi pada sektor ini menunjukkanadanya sektor lain yang mengalami peningkatan selama tujuh tahun terakhir.Indikator kesejahteraan masyarakat Tapanuli Tengah yang penting dalam prosespembangunan daerah adalah tingkat kemakmuran ekonomi. Tingkat kemakmuran ini dapatdiukur dengan menggunakan PDRB ADHB yang dibagi dengan jumlah penduduk yang disebutdengan PDRB Perkapita.Nilai PDRB atas dasar harga berlaku Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2010-2016terus mengalami peningkatan. Pada tahun 2010 nilai PDRB sebesar 4.474.324,91 juta rupiahdan pada tahun 2016 telah mencapai 7.849.653,79 juta rupiah dengan laju pertumbuhan PDRBselama tahun 2010-2016 sebesar 8,36%.Jumlah penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah selama tahun 2010-2016 jugamengalami peningkatan. Pada tahun 2010 jumlah penduduk sebesar 312.827 jiwa dan padatahun 2016 jumlah penduduk meningkat menjadi 356.918 jiwa dengan laju pertumbuhanpenduduk tahun 2010-2016 sebesar 1,90%.Tabel 1.3PDRB ADHB dan Jumlah Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2010-2016.No. Tahun PDRB ADHB(Juta Rupiah) Jumlah Penduduk (Jiwa)1. 2010 4.474.324,91 312.8272. 2011 4.899.757,71 320.7093. 2012 5.353.461,87 328.2104. 2013 5.914.046,08 335.5935. 2014 6.516.462,16 342.9026. 2015 7.140.275,90 350.0177. 2016 7.849.653,79 356.918Laju Pertumbuhan 8,36% 1,90%Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah (data diolah)Dari tabel 2.15 dapat dilihat bahwa laju pertumbuhan PDRB ADHB tahun 2010-2016lebih besar dari laju pertumbuhan jumlah penduduk. Dengan laju pertumbuhan yang lebihbesar dari jumlah penduduk maka nilai PDRB Perkapita juga akan meningkat periode tahun2010-2016. Meningkatnya PDRB Perkapita memberikan gambaran mengenai kesejahteraanmasyarakat Tapanuli Tengah tahun 2010-2016 yang semakin membaik.PDRB Perkapita Kabupaten Tapanuli Tengah selama periode 2010-2016 terusmengalami peningkatan. Pada tahun 2010 PDRB Perkapita sebesar 14,30 juta rupiah dan padatahun 2016 telah mencapai 21,99 juta rupiah dengan rata-rata PDRB Perkapita selamatahun 2010-2016 sebesar 17,84 juta rupiah dengan laju pertumbuhan PDRB Perkapitasebesar 6,34%.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 7 -

Grafik 1.5PDRB Perkapita Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2010-2016 (Juta Rupiah)

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah (data diolah)Nilai PDRB atas dasar harga berlaku Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2016 sebesarRp. 7.849.653,79 juta masih lebih tinggi dibandingkan dengan Kabupaten Tapanuli Utara(Rp. 6.300.290 juta) dan Kota Sibolga (Rp. 4.262.850 juta) tetapi masih lebih rendahdibandingkan dengan Kabupaten Tapanuli Selatan (Rp. 10.963.970 juta).Tetapi untuk nilai PDRB Perkapita, Kabupaten Tapanuli Tengah hanya berada di atasKabupaten Tapanuli Utara dan berada di bawah Kabupaten Tapanuli Selatan, Kota Sibolga, danProvinsi Sumatera Utara. PDRB Perkapita Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2016 sebesar21,99 juta rupiah, Kabupaten Tapanuli Utara sebesar 21,31 juta rupiah, Kabupaten TapanuliSelatan sebesar 39,59 juta rupiah, Kota Sibolga sebesar 49,12 juta rupiah dan ProvinsiSumatera Utara sebesar 44,56 juta rupiah serta PDB Perkapita Indonesia sebesar Rp. 47,96juta. Untuk dapat meningkatkan PDRB Perkapita Kabupaten Tapanuli Tengah dapat dilakukandengan cara meningkatkan nilai PDRB ADHB dan memperlambat laju pertumbuhan penduduk.Tabel 1.4Perbandingan Nilai PDRB ADHB, Jumlah Penduduk, dan PDRB Perkapita Tahun 2016

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengahd. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)Pengangguran dan kemiskinan merupakan permasalahan utama yang harusditanggulangi. Penanggulangan kemiskinan secara sinergis dan sistematis harusdilakukan agar seluruh warganegara mampu menikmati kehidupan yang bermartabat.Oleh karena itu, sinergi seluruh pemangku kepentingan sangat diperlukan. Kemiskinanagregat menunjukkan proporsi dan jumlah penduduk miskin yang hidup dibawah gariskemiskinan. Angka kemiskinan agregat atau yang sering disebut angka kemiskinan makrodigunakan untuk mengukur kemajuan pembangunan suatu bangsa.

No. Kabupaten/Kota/Provinsi/Indonesia PDRB(Juta Rupiah) JumlahPenduduk (Jiwa) PDRB Perkapita(Juta Rupiah)1. Tapanuli Utara 6.300.290 295.613 21,312. Tapanuli Tengah 7.849.653,79 356.918 21,993. Tapanuli Selatan 10.963.970 276.889 39,594. Sibolga 4.262.850 86.789 49,125. Sumatera Utara 628.394,16 14.102.911 44,566. Indonesia 12.406.809,8 258.705.000 47,96

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 8 -

Tabel 1.5Penduduk Usia 15 Tahun Ke atas Menurut Kegiatan Utama Tahun 2011-2015 (Jiwa)Jenis kegiatan Utama TAHUN

2011 2012 2013 2014 2015Angkatan kerja 145.275 155.700 161.402 151.921 166.5611 Bekerja 137.698 147.517 147.628 144.474 158.2732 Mencari kerja 7.577 8.183 13.774 7.447 8.288

Bukan Angkatan Kerja 50.969 42.384 40.343 62.120 52.7701 Sekolah 16.651 17.548 12.153 26.988 23.4072 Mengurus RT 25.576 18.622 21.157 24.637 21.0703 Lainnya 8.742 6.214 7.033 10.495 8.293Jumlah Penduduk Usia

Kerja 196.244 198.084 201.745 214.041 219.331TPAK 74.03% 78,60% 80,00% 70,98% 75,94%TPT 5.22% 5,26% 8,53% 4,90% 4,98%

Penduduk usia 15 tahun keatas yang merupakan penduduk usia kerja pada tahun 2011sebesar 196.244 jiwa yang terdiri dari angkatan kerja sebesar 145.275 jiwa dan bukan angkatankerja sebesar 50.969 jiwa. Pada tahun 2015 meningkat menjadi 219.331 yang terdiri dari angkatankerja sebesar 166.561 jiwa dan bukan angkatan kerja sebesar 52.770 jiwa. Tingkat PartisipasiAngkatan Kerja (TPAK) yang mencerminkan perbandingan antara jumlah angkatan kerja denganjumlah penduduk usia kerja pada periode 2011-2015 mengalami trend yang meningkat. Padatahun 2011 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) sebesar 74,03% kemudian turun padatahun 2014 menjadi 70,98% dan pada tahun 2015 meningkat sebesar 75,94%.Sedangkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) yang menggambarkan perbandinganantara jumlah penduduk usia kerja yang mencari kerja dengan jumlah angkatan kerja selamaperiode 2011-2015 mengalami penurunan. Pada tahun 2011 Tingkat Pengangguran Terbuka(TPT) sebesar 5,22% dan mengalami penurunan pada tahun 2014 menjadi 4,90%. Tetapi padatahun 2015 kembali meningkat menjadi 4,98%.Grafik 1.6Tingkat Pengangguran Terbuka Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2011-2015

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 9 -

Nilai dari Sektor Jasa Pendidikan pada tahun 2010 sebesar 1,08% dan pada tahun2016 menurun menjadi 1% dengan rata-rata sebesar 1,05%. Sektor Jasa Kesehatan danKegiatan Sosial pada tahun 2010 sebesar 0,35% dan pada tahun 2016 menurun menjadi0,34% dengan rata-rata sebesar 0,35%. Dan Sektor Jasa lainnya pada tahun 2010 sebesar0,09% dan pada tahun 2016 tetap 0,09% dengan rata-rata sebesar 0,09%.Grafik 1.7Tingkat Pengangguran Terbuka Kabupaten Tapanuli Tengah,Daerah Tetangga Provinsi dan Nasional Tahun 2015

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli TengahDari grafik 1.7 di atas terlihat bahwa Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)Kabupaten Tapanuli Tengah masih berada di bawah Provinsi Sumatera Utara dan Nasional.Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kabupaten Tapanuli Tengah pada tahun 2015 sebesar4,98% sedangkan Provinsi Sumatera Utara sebesar 6,71% dan Nasional sebesar 6,18%.

e. Jumlah Penduduk MiskinSecara teknis, penduduk miskin dalam suatu daerah pada dasarnya adalah pendudukyang pendapatannya berada dibawah garis kemiskinan (Poverty Line) yang ditentukanPerhitungan kemiskinan yang digunakan adalah pendekatan kemampuan untuk memenuhikebutuhan dasar (basic needs approach). Dengan pendekatan ini, kemiskinan dipandangsebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan danbukan makanan. Dalam implementasinya dihitunglah garis kemiskinan berdasarkankebutuhan makanan dan bukan makanan. Penduduk yang memiliki rata-ratapengeluaran/pendapatan per kapita per bulan di bawah garis kemiskinan disebut pendudukmiskin. Jadi kemiskinan merupakan ketidakmampuan orang untuk memenuhi kebutuhanekonomi, sosial dan standar kehidupan lain atau kemiskinan adalah ketidaksanggupanmendapatkan barang dan pelayanan yg memadai untuk mencapai standar hidup yg layak.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 10 -

Tabel 1.6Jumlah Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2010-2016.

Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli TengahUntuk jumlah penduduk miskin di Kabupaten Tapanuli Tengah selama periode2010-2016 (Tabel 2.25) mengalami penurunan hal ini juga linier dengan persentase pendudukmiskin selama periode tersebut yang juga mengalami trend penurunan. Pada tahun 2010jumlah penduduk miskin sebesar 52.200 jiwa dengan persentase penduduk miskin sebesar16,74%, dan pada tahun 2016 jumlah penduduk miskin Kabupaten Tapanuli Tengah menurunmenjadi 51.770 jiwa dengan persentase penduduk miskin sebesar 14,58%. Kemiskinanmerupakan fenomena sosial yang disebabkan oleh berbagai faktor yang saling terkait(multidimensi) yang menimpa hampir seluruh wilayah, baik pedesaan maupun perkotaan.Kabupaten Tapanuli Tengah merupakan daerah pertanian dan kelautan. Penduduk miskinyang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah kebanyakan dari orang yang berprofesi sebagainelayan dan petani.Kemiskinan para nelayan kemungkinan disebabkan semakin jauhnya keberadaan ikandari posisi pantai akibat semakin parahnya kerusakan terumbu karang dan pembagian yangkurang adil antara nelayan (aneuk pukat) dengan pemegang modal (toke boat dan tokebangku) serta rendahnya nilai tukar nelayan. Sedangkan kemiskinan para petani kemungkinandisebabkan oleh semakin rendahnya nilai tukar hasil pertanian yang dihasilkan masyarakatdibandingkan dengan bahan pangan utama yang mereka butuhkan dan belum tersedianyainfrastruktur (jalan aspal) menuju sentra produksi sehingga untuk ke kebun merekamembutuhkan waktu yang relatif lama dan tenaga. Akibatnya produktivitas kerja real menjadilebih rendah. Secara umum yang menyebabkan kemiskinan adalah rendahnyapendidikan/ketrampilan. Tabel 1.16Persentase Penduduk Miskin Kabupaten Tapanuli Tengah,Daerah Tetangga, Provinsi dan Nasional Tahun 2016.No. Kabupaten/Kota/ Provinsi/Indonesia Persentase Penduduk Miskin1. Tapanuli Utara 11,252. Tapanuli Tengah 14,583. Tapanuli Selatan 11,154. Sibolga 13,305. Sumatera Utara 10,276. Indonesia 10,70Sumber : BPS Kabupaten Tapanuli Tengah

TAHUN JUMLAH PENDUDUK(JIWA)

PENDUDUKMISKIN (JIWA)

PENDUDUKMISKIN (%)2010 312.827 52.200 16,742011 320.709 50.200 15,962012 328.210 49.600 15,032013 335.593 52.000 15,412014 342.902 49.860 14,472015 350.017 52.200 15,002016 356.918 51.770 14,58

LajuPertumbuhan 1,9% -0,12%

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 11 -

2. Kebijakan Pemerintah DaerahA. VisiBerdasarkan kondisi dan potensi masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah, dantantangan yang akan dihadapi di masa depan maka ditetapkan Visi PembangunanKabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2017-2022 adalah : “TERWUJUDNYA

MASYARAKAT TAPANULI TENGAH YANG BERKARAKTER, MANDIRI,BERAKHLAK DAN BERKEADILAN YANG SEJAHTERA”.

B. Misi1. Menciptakan pemerintahan yang bersih, berwibawa dan inovatif;2. Tersedianya infrastruktur publik yang memadai dan efektif;3. Meningkatkan pelayanan kesehatan dasar yang bermutu bagi masyarakat;4. Menyediakan pendidikan gratis 12 tahun dan meningkatkan mutu pendidikanyang memiliki daya saing;5. Menumbuhkembangkan perekonomian rakyat, menuju kedaulatan sumber dayaalam berkarakter;6. Memperkokoh kerukunan kehidupan beragama dan budaya yang lestari;7. Menciptakan dunia usaha dan investasi yang adil dan pro rakyat;8. Mengembangkan potensi wisata secara serius menuju peningkatan ekonomi rakyat;9. Tersedianya kebutuhan petani dan nelayan yang cukup dan memadai;10. Terwujudnya rumah sehat bagi warga miskin dan santunan kematian bagimasyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah.C. Arah Kebijakan Pembangunan Tahun 2017Arah pembangunan menitikberatkan pada percepatan pembangunanInfrastruktur guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat melaluipengembangan kemandirian ekonomi dan daya saing daerah. Pada tahap inipembangunan daerah difokuskan pada percepatan pembangunaninfrastruktur antara lain pembangunan dan pemeliharaan jalan, jembatanyang menghubungkan antar wilayah kecamatan hingga ke desa sertapembangunan irigasi untuk mendukung produktifitas hasil pertanian.Selanjutnya pembangunan permukiman dan peningkatan penyediaan airbersih guna meningkatkan ketersediaan rumah layak huni dan ketersediaanair bersih bagi masyarakat. Kemudian pembangunan di bidang pendidikandan kesehatan serta pembangunan perekonomian masyarakat untukmendukung tumbuhnya perekonomian daerah. Kebijakan pembangunan padatahap ini diarahkan pada :a. Pembangunan dan rehabilitasi jalan dan jembatan terutama dengankondisi rusak berat di kecamatan dan desa.b. Peningkatan ketersediaan air minum dan air bersih, irigasi, sanitasi danpermukiman.c. Peningkatan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RLTH).d. Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dan tenaga kependidikane. Peningkatan pelayanan kesehatan.f. Tahapan pengembangan layanan pemerintah dengan menggunakane-government.g. Pembangunan sektor pertanian, perkebunan, kelautan dan perikananserta pariwisata.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 12 -

3. Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan DaerahPenyelenggaraan Urusan Pemerintah Daerah oleh Pemerintah KabupatenTapanuli Tengah mengacu kepada Peraturan Pemerintah Peraturan Pemerintah Nomor 3Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah,Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan PerwakilanRakyat Daerah dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah KepadaMasyarakat, mencakup penyelenggaraan urusan desentralisasi 22 urusan wajib dan 8urusan pilihan, serta penyelenggaraan urusan tugas pembantuan dan tugas pemerintahansecara ringkas dijeaskan sebagai berikut :I. PELAKSANAAN URUSAN DESENTRALISASI

a. Urusan Wajib

1. Urusan PendidikanPelaksanaan Urusan Pendidikan di Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2017diarahkan untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas serta terjangkau bagiseluruh lapisan masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah.Hasil dari pelaksanaan program pembangunan tersebut antara lain :a. Pembentukan dan penyediaan dana operasional Pendidikan Anak Usia Dini(PAUD), dengan Jumlah lembaga TK/PAUD Tahun 2017 sebanyak 273lembaga yang tersebar pada 215 desa/kelurahan di Kabupaten TapanuliTengah, dengan jumlah guru TK/PAUD sekitar 620 orang dan jumlah muridTK/PAUD sebanyak 8.095 murid. Sementara jumlah TK/PAUD Tahun 2016,sebanyak 238 sekolah, jumlah guru TK PAUD PNS dan Non PNS sebanyak539 orang dan jumlah murid TK/PAUD sebanyak 10.503 murid.b. Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) serta perabotnya untuk 4 SMP,Rehabilitasi Berat Ruang Belajar untuk 11 SD dan Rehabilitasi Berat RuangBelajar untuk 6 SMP.c. Pembangunan Ruang Laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam besertaperabotnya untuk 11 SMP.d. Pengadaan sarana prasarana peningkatan mutu pendidikan denganPengadaan Buku perpustakaan SD untuk 37 SD dan Pengadaan PeralatanPendidikan dan Media Pembelajaran untuk 28 SMP.e. Kegiatan yang dilaksanakan Program Peningkatan Mutu TenagaKependidikan pada tahun 2017 antara lain Biaya Operasional PengawasSatuan Pendidikan; Pembinaan Guru MDA; Biaya Operasional TLD dan TFMdan Fasilitator Desa (10 orang); Pembinaan Angka Kredit Kenaikan PangkatGuru PNS; Seleksi Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat SD/SMP/SMA/SMKNegeri Kabupaten Tapanuli Tengah; Penunjang Pelaksanaan PendidikanKarakter Bekerjasama dengan Aparat Hukum.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 13 -

Selanjutnya Angka Partisipasi Kasar (APK) tahun 2017 tingkat SD/MImencapai 99,20 persen, SMP/MTs 93,86 persen dan SMA/MA 90,55 persen.Pencapaian APK tingkat SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA mengalami kenaikanjika dibandingkan tahun 2016. Sementara itu angka partisipasi murni (APM)tahun 2017 tingkat SD/MI mencapai 96,34 persen, SMP/MTs 89,57 persendan SMA/MA 70,10 persen. Apabila dibandingkan tahun 2016, pencapaianAPM tahun 2017 mengalami peningkatan untuk seluruh jenjang pendidikan.Kemudian tingkat kelulusan Tahun 2017 SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMKyaitu 100 persen sama dengan capaian tahun sebelumnya.Sementara itu angka putus sekolah untuk tingkat SD/MI dari 0,08 persenmasih sama dengan capaian tahun sebelumnya, tingkat SMP/MTs dari 0,14persen menurun menjadi 0,12 persen pada tahun 2017 dan tingkat SMA/MAdari 0,07 pada tahun 2016 menjadi 0,12 persen pada tahun 2017. Hal inisebagai dampak, sesuai dengan Misi ke empat Bapak Bupati Tapanuli Tengahyaitu Menyediakan pendidikan gratis 12 tahun dan meningkatkan mutupendidikan yang memiliki daya saing.Selanjutnya prestasi Kabupaten Tapanuli Tengah di tingkat nasionaldi bidang pendidikan tahun 2017, antara lain :1. Peserta OSN Matematika Tingkat Nasional Tahun 2017 atas nama TiaraKhorijah Hamid Siregar (SMP Swasta Al-Muslimin Pandan).2. Juara 2 Lomba Pengetahuan Lingkungan Hidup Tingkat ProvinsiSumatera Utara Tahun 2017 atas nama Kamila Briliani Putri Nasution,Rismauli Tiodora Tobing dan Bella Irene Sihotang (SMPN 2 PandanNauli).3. Nominasi Peserta Lomba Belia Penelitian Nasional atas nama Deo AdithyaGinting dan Mhd. Rayhan Aulia Nasution. (SMP Sw. Al-Muslimin Pandan).4. Sekolah Peraih Adiwiyata Mandiri atas nama SMP Swasta Al-MusliminPandan.2. Urusan KesehatanDalam upaya meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah telah melaksanakan pembangunan danrehabilitasi terhadap sarana dan prasarana kesehatan di Kabupaten TapanuliTengah, sehingga terlaksana optimalisasi sarana dan prasarana kesehatanmelalui pelayanan RSUD Pandan, RSUD Barus, 23 puskesmas, 6 diantaranyasudah menjadi puskemas rawat inap, menyiagakan 90 puskemas pembantu, 46puskesmas keliling, serta melakukan penguatan terhadap 45 pos kesehatan desa(poskesdes), 143 polindes, 385 posyandu serta mengukuhkan 40 desa siagayang tersebar pada 20 kecamatan.Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan Anak. Sementara itu jumlahibu bersalin semakin meningkat hingga tahun 2017 sebesar 8.893 orang, danjumah ibu bersalin yang ditolong medis sebanyak 8.878 orang, dengan demikiancakupan pertolongan persalinan tahun 2017 sebesar 93,50 persen. Jumlah balitagizi buruk yang ditemukan di Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2017 sebanyak40 kasus. Jumlah Masyarakat Miskin yang dilayani 171.615 jiwa dan jumlahkeseluruhan masyarakat tidak mampu sebanyak 171.615 jiwa sehingga cakupanpelayanan kesehatan bagi masyarakat tidak mampu 100 persen pada tahun 2017.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 14 -

Selanjutnya prestasi/penghargaan yang dcapai oleh Kabupaten Tapanuli Tengah dibidang kesehatan tahun 2017, antara lain :1. Puskesmas terbaik 1 dengan komitmen pelayanan di Kabupaten TapanuliTengah pada Acara Pertemuan FKTP & FKRTL BPJS Cabang Sibolga diraih olehPuskesmas Poriaha.2. Puskesmas Terbaik 1 Tingkat KC Sibolga kepada Puskesmas Poriaha dalamAcara Pertemuan FKTP & FKRTL BPJS Cabang Sibolga tahun 2017.3. Penetapan Status Akreditasi Puskesmas Poriaha menjadi Akreditasi Madyasesuai Surat Penetapan dari Kemenkes tanggal 21 Februari 2018.Prestasi/penghargaan yang dicapai oleh RSUD Pandan pada tahun 2017 antara lain :1. Penghargaan sebagai Mitra dalam penanganan dan pelayanan KorbanKecelakaan Lalu Lintas Jalan dari PT. Jasa Raharja (Persero) PerwakilanPadangsidimpuan.2. Penghargaan akan Survey Kepuasan Peserta Terhadap Pelayanan Rumah Sakitdari BPJS Kesehatan Cabang Sibolga.3. Sertifikat Akreditasi Rumah sakit Lulus Tingkat Perdana, Pengakuan bahwaRumah sakit telah memenuhi Standar akreditasi rumah sakit.

3. Urusan Lingkungan HidupUrusan Lingkungan Hidup diarahkan untuk mendukung peningkatan kualitas danpelestarian llingkungan hidup. Capaian kinerja pada tahun 2017, antara lain :a. Jumlah perusahaan wajib AMDAL yang diawasi 8 (delapan) perusahan,Jumlah Seluruh Perusahaan Wajib Amdal 8 (delapan) perusahaan dengandemikian cakupan Pengawasan terhadap pelaksanaan Amdal 100 persenditahun 2017 dan jumlah perusahaan wajib UKL/UPL sebanyak 38 (tigapuluhdelapan) perusahaan.b. Jumlah pengaduan masyarakat terkait kasus lingkungan hidup sebanyak 2(dua) perusahaan, 1 (satu) Peternakan Babi dan semuanya telahditindaklanjuti.Prestasi/penghargaan yang diperoleh Dinas Lingkungan Hidup pada tahun 2017antara lain :1. Penghargaan dari Presiden melalui Kementerian Lingkungan Hidup danKehutanan Republik Indonesia kepada SMP Swasta Al-Muslimin Pandansebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri Tahun 2017.2. Penghargaan dari Gubernur melalui Dinas Lungkungan Hidup ProvinsiSumatera Utara kepada 30 sekolah diKabupaten Tapanuli Tengah sebagaiSekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Sumatera Utara.

4. Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan RuangPelaksanaan Urusan Pekerjaan Umum dalam rangka mendukung Misi Kedua RPJMDKabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2017-2022 yaitu Tersedianya Infrastrukturpublik yang memadai dan efektif. Program dan kegiatan diarahkan untukpembangunan dan rehabilitasi sarana dan prasarana bidang pekerjaan umum tahun2017, antara lain :

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 15 -

a. Peningkatan panjang jalan sampai dengan tahun 2017 sepanjang 722,57 kmmeliputi jalan aspal dari 629,250 km meningkat menjadi 635,792 km, jalankerikil dari 18,336 km menurun menjadi 13,075km sementara jalan tanahdari 74,984 km menurun menjadi 73,703 km. Panjang jembatan meliputijembatan rangka baja hingga tahun 2017 sepanjang 335 m, jembatan betondari 2.009,00 m meningkat menjadi 2.022 m, jembatan kayu dari 278 mmenurun menjadi 265 m, dan panjang jembatan rambin dari 790 m menuruntahun 2017 sepanjang 662,2 m.b. Perkembangan jumlah sarana dan prasarana bidang pengairan sampai tahun 2017yaitu bendung teknis/permanen 54 unit, bendung semi permanen 2 unit, bendungsederhana 10 unit. Selanjutnya saluran irigasi primer dengan kondisi baik26.765,20 m, kondisi sedang 15.339,37 m dan kondisi rusak sampai dengan tahun2017 tidak ada. Saluran irigasi sekunder dengan kondisi baik 69.203,58 m, kondisisedang 29.717,19 m dan kondisi rusak 3.820,23 m dan Luas Irigasi Kabupatensampai dengan tahun 2017 seluas 12.853 Ha.5. Urusan Perumahan dan Kawasan PermukimanUrusan Perumahan dan Kawasan Permukiman diarahkan untuk mendukungterbangunnya Sarana Pemerintah, Pembangunan Sarana Air Bersih danPenyediaan Air Bersih. Capaian kinerja pada tahun 2017, antara lain :a. Pembangunan Sarana Pemerintah yaitu Kantor Kepala Desa sebanyak 25 (duapuluh lima) Unit, Kantor Lurah sebanyak 9 (sembilan) unit dan Rehabilitasi AulaKantor Camat sebanyak 14(empat belas) unit.b. Untuk Program Lingkungan Sehat Perumahan pada tahun 2017 antara lainmelalui pembangunan Sarana Air Bersih, pembangunan Sanitasi BerbasisMasyarakat ( PAMSIMAS) , penyediaan hidran umum, bak penampung, jaringanpipa distribusi air bersih dari sumber air baku sampai ke hidran umum.Selanjutnya capaian cakupan rumah tangga pengguna air bersih pada tahun2016 sebanyak 41.502 rumah tangga dan pada tahun 2017 jumlah penggunaair bersih mengalami peningkatan menjadi 47.708 rumah tangga.6. Urusan Kepemudaan dan Olah RagaHasil pelaksanaan Urusan Kepemudaan dan Olahraga pada tahun 2017, antara lain :a. Pelaksanaan pembinaan dan pemasyarakat olahraga melalui kegiatan evenolahraga baik di dalam daerah maupun di luar daerah.b. Jumlah cabang olahraga yang berprestasi di tingkat nasional dan tingkatProvinsi Sumatera Utara, yaitu :- Kejurda Pelajar Pencak Silat se Sumatera Utara di Lubuk Pakam memperoleh2 Medali Perak- Kejurda Pelajar Lomba lari se Sumut di Stadion Unimed Medan memperoleh2 Medali Perak dan 1 Perunggu- Kejuaraan Tennis Meja antar Pelajar se Sumatera Utara menperoleh 1 MedaliMas dan I Medali Perak

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 16 -

7. Urusan Penanaman ModalPelaksanaan Urusan Penanaman Modal diwujudkan melalui koordinasi investasiPenanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA).Hingga tahun 2017 terdapat 8 perusahaan PMDN dan 1 perusahaan PMA yangtelah menyerap tenaga kerja dan turut mendorong pertumbuhan ekonomidi Kabupaten Tapanuli Tengah. Selanjutnya keadaan Kabupaten Tapanuli Tengahyang kondusif selama ini serta peningkatan pelayanan investasi dan perijinandiharapkan dapat meningkatkan realisasi investasi PMA dan PMDN di KabupatenTapanuli Tengah.8. Urusan Koperasi Usaha Kecil dan MenengahPenyelenggaraan urusan koperasi, usaha kecil dan menengah tahun 2017diarahkan untuk meningkatkan kualitas kelembagaan dan organisasi koperasidan UKM melalui pelatihan kewirausahaan, pelatihan manajemen bagi pengelolaUMKM dan koperasi serta bantuan dari Kementerian Koperasi dan UMKM sertakementerian pembangunan daerah tertinggal. Hal ini dimaksudkan agar Koperasidan UKM berdaya saing sehingga berfungsi efektif dan mandiri di kalanganmasyarakat luas. Jumlah koperasi di Kabupaten Tapanuli Tengah hingga tahun2017 sebanyak 359 unit dan jumlah UMKM sebanyak 25.135 unit.9. Urusan Kependudukan dan Catatan SipilUrusan Kependudukan dan Sipil di Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2017dilaksanakan untuk meningkatkan pelayanan kependudukan. Jumlah penduduk yangsudah terekam dalam KTP-el sebanyak 187.694 orang, sementara jumlahpenduduk yang wajib memiliki KTP-el sebanyak 242.913 orang, dengan demikianpersentase indikator pengurusan KTP-el sebesar 77,27 persen.10. Urusan TenagakerjaCapaian kinerja pada Urusan Ketenagakerjaan tahun 2017 dilaksanakan untukmeningkatkan pelayanan tenagakerja. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja sebesar75,94%. Jumlah TKI yang dikirim sebanyak 219 orang, sedangkan Jumlah TenagaKerja Asing di Kabupaten Tapanuli Tengah sebanyak 3 orang.11. Urusan PanganKeluaran Program Peningkatan Ketahanan Pangan (Pertanian/ Perkebunan)yaitu peningkatan keanekaragaman produksi dan ketersediaan serta yangbersumber dari tanaman pangan dan hortikultura, pengembangan kelembagaanpangan yang mampu mendukung peningkatan produksi, ketersediaan dandistribusi serta konsumsi pangan dan mengembangkan usaha bisnis pangan yangkompetitif, menghindari monopoli usaha bisnis pangan serta mengupayakanpangan dan gizi yang cukup bagi masyarakat.12. Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan AnakSelama tahun 2017, penanganan kasus oleh Pusat Pelayanan TerpaduPemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) menerima pengaduan danmenangani 26 kasus sedangkan jumlah kasus anak selama tahun 2017 sebanyak43 kasus, terdiri dari pelecehan seksual dan kekerasan terhadap anak. Beberapapenanganan kasus kekerasan terhadap perempuan ditangani bersama mitrakerja unit pelayanan perempuan dan anak Polres Tapanuli Tengah.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 17 -

13. Urusan Pengendalian Penduduk dan Keluarga BencanaSelanjutnya untuk mendukung Program KB di Kabupaten Tapanuli Tengah tahun2017 telah dilaksanakan kegiatan berupa pembinaan Keluarga Berencana.Tingkat prevalensi peserta KB aktifa. Prevalensi peserta KB aktif Jumlah Peserta Program KB Aktif tahun 2017 sebanyak 38.617 peserta; Jumlah Pasangan usia subur tahun 2017 sebanyak 55.473 Pasangan Usia Subur; Capaian kinerja sebanyak 77,60 Persen.b. Rasio Petugas lapangan KB/ penyuluh KB (PLKB/ PKB) di setiap Desa Kelurahan Jumlah Desa Kelurahan sebanyak 215 Desa; PLKB/ PKB PNS Sebanyak 53 Orang PLKB/ PKB Non PNS sebanyak 188 PLKB; Capaian Kinerja sebanyak 67,12 persen.

Nama – Nama Desa Kampung KB di Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2017NO KECAMATAN DESA KETERANGAN1. Manduamas Manduamas Lama 3 Juli 20172. Sirandorung Kelurahan Bajamas 5 Juli 20173. Andam Dewi Desa Sitiris - tiris 6 Juli 20174. Barus Desa Bukit Patupangan 10 April 20175. Barus Utara Desa Siharbangan 10 Juli 20176. Sosorgadong Kelurahan Sosorgadong 13 Juli 20177. Pasaribu Tobing Desa Hutagodang 17 Juli 20178. Sorkam Barat Desa Aek Raso 19 Juli 20179. Sorkam Kelurahan Tarutung Bolak 20 Juli 201710. Kolang Desa Unte Mungkur I 12 April 201711. Tapian Nauli Desa Mela I 21 Juli 201712. Sitahuis Desa Bonan Dolok 12 Juli 201713. Pandan Kelurahan Budi Luhur 18 Mei 201714. Tukka Kelurahan Bona Lumban 22 Mei 201715. Badiri Desa Kebun Pisang 17 April 201716. Pinangsori Desa Parjalihotan Baru 18 April 201717. Lumut Desa Aek Gambir 23 Mei 201718. Suka Bangun Desa Pulo Pakkat I 30 Mei 201719. Sibabangun Kelurahan Sibabangun 29 Mei 201720 Sarudik Kelurahan Pasir Bidang 11 April 201714. Urusan PerhubunganPelaksanaan Urusan Perhubungan tahun 2017 dalam rangka Realisasi PelaksanaanProgram pengendalian dan pengamanan lalu lintas diantaranya yaitu PengadaanPemasangan Rambu-rambu lalu lintas yang dilaksanakan di 11 (sebelas) titikberupa Rambu Petunjuk Arah Jalan dan 32 (tigapuluh dua) rambu peringatanyang tersebar di Kecamatan Barus, Pengadaan dan Pemasangan Nama-nama Jalandi Kabupaten Tapanuli Tengah ini dilaksanakan pada 64 (enampuluh empat)titik berupa nama-nama Jalan di Kecamatan Barus, terpeliharanya TrafficLightdengan memperbaiki/ menggantikan Trafficlight yang telah rusak, sertapekerjaan lain berupa pengecatan, instalasi listrik, penggantian bola lampu danRehab Halte berupa pekerjaan pengecatan, Instalasi Listrik, Penggantian Lantaidan pekerjaan konstruksi dinding dan lain-lain yang telah rusak mendukungkenyamanan penumpang yang mengunakan Halte di Kecamatan Pandan dan diKecamatan Sarudik.

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 18 -

15. Urusan Komunikasi dan InformatikaPada tahun anggaran 2017, dilaksanakan (5) lima kegiatan pada ProgramPengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa, yaitu KegiatanPembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informasi, KegiatanPembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi dan Informatika,Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur Komunikasi danInformatika, Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi dan Informatika, danKegiatan Rehabilitasi Gedung untuk Data Center Teknologi dan Informatika.Sebanyak 118 menara telekomunikasi terdata di Kabupaten Tapanuli Tengahpada tahun 2017, yaitu 114 menara telekomunikasi milik perusahaan providerswasta dan 4 menara telekomunikasi milik KPU/USO. Pada tahun 2017, penggunatelepon rumah (tembaga) 176 SST/SSL, pengguna telepon selular aktif diKabupaten Tapanuli Tengah per 31 Desember 2017 sebanyak ± 195.664 orangmeningkat 65.664 orang dari 31 Desember 2016 sebanyak ± 130.000 orang.Menara Telekomunikasi di Kabupaten Tapanuli Tengah sebanyak 118 (seratusdelapan belas) dengan 4 (empat) diantaranya adalah menara telekomunikasiKewajiban Pelayanan Universal (KPU)/Universal Service Obligation (USO). Padatahun 2017, Server pada Datacenter di Dinas Komunikasi dan InformatikaKabupaten Tapanuli Tengah, telah terhubung dengan sub domain aplikasiLPSE Kabupaten Tapanuli Tengah, aplikasi e-Planning, dan aplikasie-Perizinan.Sementara aplikasi lainnya masih dalam tahap pembuatan sepertiaplikasi e-Keuangan (e-Budgeting), e-Absensi/e-Kepagawaian, dan lainnya.16. Urusan PertanahanUrusan Pertanahan dilaksanakan melalui Program Pembangunan SistemPendaftaran Tanah dan Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan,Pemanfaatan Tanah. Urusan Pertanahan dilaksanakan oleh Dinas Perumahan danKawasan Pemukiman Kabupaten Tapanuli Tengah. Luas Lahan pemerintah yangdiajukan untuk disertifikatkan seluas 274.707,86 m².

17. Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan DesaPelaksanaan Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dilaksanakan melaluiProgram Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan, ProgramPengembangan Lembaga Ekonomi Perdesaan, Program Peningkatan PartisipasiMasyarakat Dalam Membangun Desa serta Program Peningkatan PeranPerempuan di Perdesaan. Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat Desa sangatpenting dan merupakan hal yang wajib untuk dilakukan mengingat pertumbuhanekonomi dan teknologi yang demikian pesatnya belakangan ini sangatmempengaruhi kemampuan tiap individu dalam memenuhi kebutuhannya. Saatini BUMDES yang ada di kabupaten Tapanuli Tengah Senyak 53 BUMDes dimanadalam hal ini diharapkan sampai dengan tahun 2022 keberadaan BUMDes harusmencapai 159 BUMdes. Dalam banyak bidang, perempuan belum memiliki peranyang maksimal karena selain adanya kendala budaya dan agama, kendala sosialdi masyarakat terutama di pedesaan masih menjadi ganjalan besar untukmengasah dan mengembangkan potensi perempuan tersebut. Jumlah kaumperempuan jauh lebih besar daripada jumlah kaum laki-laki, namun partisipasidan peran aktifnya masih menjadi sub ordinat dalam segala bidang. Dari jumlahyang sebesar itu, maka kaum perempuan dapat menjadi pelaku pembangunanekonomi dalam menggerakkan masyarakat untuk memerangi kemiskinan.Melalui usaha ekonomi produktif di 10 desa percontohan PKK yang dilkasanakanoleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tapanuli Tengah,melalui Pelatihan perempuan di perdesaan dalam bidang usaha ekonomi

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 19 -

produktif yang dilakukan dengan melatih perempuan di desa percontohandengan membekali kaum perempuan dengan pelatihan jahit menjahit, pelatihanmembuat kue ataupun olahan makanan lainnya yang dapat diusahakan olehkaum perempuan di pedesaan untuk memperbaiki ekonomi rumahtangga.18. Urusan SosialUrusan wajib bidang Sosial dilaksanakan oleh Dinas Sosial Kabupaten TapanuliTengah Kabupaten Tapanuli Tengah. Khusus Program Pelayanan dan RehabilitasiKesejahteraan Sosial dilaksanakan melalui beberapa kegiatan salah satuydiantaranya yaitu Pengadaan Sembako untuk Panti Asuhan Kegiatan inibertujuan untuk membantu Panti Asuhan dengan memberikan sembako ke PantiAsuhan seperti bantuan pangan. Panti Asuhan penerima sembako :1) Panti Asuhan Namira di Kecamatan Pandan.2) Panti Asuhan Aisiyah di Kecamatan Barus.3) Panti Asuhan Quddusussalam di Kecamatan Sorkam Barat.4) Panti Asuhan Al Muslimin di Kecamatan Barus.5) Panti Asuhan Sion di Kecamatan Badiri.6) Yayasan Pondok Pesantren Darul Ma’rifah Hidayatullah di Pandan.Pembinaan Eks Penyandang penyakit Sosial (Eks Nara pidana, PSK, Narkoba danPenyakit Sosial lainnya) adalah program yang bertujuan untuk memberikanpembinaan kerohanian kepada masyarakat Eks penyandang penyakit sosial untukmeningkatkan pengetahuan tentang penyakit sosial. Program ini dilaksanakanmelalui kegiatan Pembinaan Wanita Rawan Sosial (WARAS). Terbinanya wanitarawan sosial agar menjadi manusia yang soleh dan taat beragama.19. Urusan KebudayaanPada tahun 2017 Urusan Kebudayaan dilaksanakan oleh Dinas PendidikanKabupaten Tapanuli Tengah dengan beberapa program dan kegiatan. TujuanProgram Pengembangan Nilai Budaya untuk memberikan layanan sebagai usahauntuk mengembangkan nilai budaya yang terdapat di Kabupaten TapanuliTengah, adapun kegiatan yang dilakukan adalah Pemberian dukunganpenghargaan dan kerja sama di bidang budaya untuk 23 sekolah tingkat SMP,SMA dan SMK negeri dan swasta yang memiliki sanggar seni di sekolah sebagaiupayauntuk mengembangkan nilai seni bagi siswa. Tujuan dari ProgramPengelolaan Kekayaan Budaya adalah untuk mendata dan mengelola kekayaan-kekayaan budaya yang terdapat di Kabupaten Tapanuli Tengah. Kegiatan yangdilaksanakan pada program Pengelolaan Kekayaan Budaya adalah Seminartentang Situs Sejarah Sumur Nommensen; Bimtek dan Inventarisasi CagarBudaya. Tujuan Program Pengelolaan Keragaman Budaya adalah untukmenemukenali unsur-unsur yang bisa menjembatani perbedaan antara satusukubangsa dengan sukubangsa lainnya. Kearifan lokal, adalah kata kunci untukmembuka kekayaan budaya setiap sukubangsa terutama yang mempunyaimuatan nilai yang menjadi pedoman/ rujukan perilaku pendukungnya. Padatahun 2017 jumlah grup kesenian maupun grup sanggar tari berjumlah 30 grup.20. Urusan StatistikPada tahun 2017 urusan Statistik dilaksanakan oleh Badan PerencanaanPembangunan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah melalui ProgramPengembangan Data/ Informasi/ Statistik Daerah yang diimplementasikanmelalui kegiatan Koordinasi Perencanaan Pembangunan Bidang Statistik.Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah dalam hal ini Bappeda Kabupaten

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 20 -

Tapanuli Tengah bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten TapanuliTengah dalam hal penggandaan buku-buku Statistik Daerah antara lain :a. Buku Tapanuli Tengah Dalam Angka Tahun 2017;b. Kecamatan Dalam Angka Tahun 2017;c. Statistik Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2017;d. Statistik Daerah Kecamatan Tahun 2017;e. Indikator Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2017.Untuk tahun 2018 urusan Statistik menjadi kewenangan Dinas Komunikasi danInformatika.21. Urusan KearsipanTahun 2017 Urusan Kearsipan secara umum telah dilaksanakan oleh DinasPerpustakaan dan Arsip di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengahmelalui Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan dan ProgramPenyelamatan dan Pelestarian Dokumen/ Arsip Daerah.22. Urusan PerpustakaanTahun 2017 Urusan Perpustakaan secara umum telah dilaksanakan oleh DinasPerpustakaan dan Arsip di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengahmelalui Program Perpustakaan Daerah. Sampai dengan tahun 2017 koleksi bukudan Mobil Perpustakaan Keliling (MPK) yang tersedia di Dinas Perpustakaan danArsip Kabupaten Tapanuli Tengah Terdiri dari :a. Rumah Pintar : 1.930 Ekspb. Humas : 1.914 Ekspc. Hibah Perpusnas RI :

Koleksi Buku : 1.000 Eksp Mobil Perpustakaan Keliling (MPK) : 1 Unit dilengkapi dengan KoleksiBuku 800 Eksp, Mesin Genset 1 Unit, Proyektor 1 Unit, Laptop 1 Unit,Layar Proyektor 1 Unit, TV LED 1 Unit, Modem 1 Unit.d. Hibah Perpusip Provsu : Koleksi Buku : 264 Eksp Rak Buku : 1 Unit Meja Komputer : 1 Unit Komputer : 1 Unite. Pembelian Koleksi Buku Perpustakaan : 2.846 Eksp

b. Urusan Pilihan1. Urusan Kelautan dan PerikananProduksi perikanan Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2017 meliputi hasiltangkap ikan laut sebesar 52.183 Ton, hasil tangkap perairan umum sebesar 1.900Ton, hasil budidaya kolam 286.000 Ton, hasil budidaya tambak 158.000 Ton danhasil budidaya keramba jaring apung sebesar 0,5 Ton. Produksi ini kita harapkandapat ditingkatkan pada tahun-tahun yang akan datang sehubungan dukunganpemerintah yang cukup besar selama ini kepada masyarakat dan kelompoknelayan di Kabupaten Tapanuli Tengah. Pada tahun 2017 diserahkan KartuNelayan sebanyak 798 orang.2. Urusan PertanianPelaksanaan Urusan Pertanian di Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2017meliputi, antara lain peningkatan produk, produktifitas dan mutu produkpertanian, pembangunan dam parit, pembangunan embung, pembangunan jalan

Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun Anggaran 2017 - 21 -

produksi, pembangunan jalan rabat beton, pembangunan jalan usaha tani,pembangunan kamar mandi, pembangunan pipanisasi, pembangunan pondasibatas tanah, pengembangan jaringan irigasi tersier, rehabilitasi bendungan, sertapencegahan dan penanggulangan penyakit ternak. Selanjutnya produksi tanamanpangan antara lain jagung sebesar 10.765 ton, ubi kayu sebesar 3.094 ton, ubijalar 20 ton, kacang tanah sebesar 4 ton.3. Urusan KehutananPelaksanaan Urusan Kehutanan tahun 2017 sudah tidak menjadi kewenanganPemerintah Kabupaten/Kota dan dialihkan ke Pemerintahan ProvinsiSumatera Utara.4. Urusan Energi dan Sumber Daya MineralPelaksanaan Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral tahun 2017 antara lainPembinaan dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan melalui InventarisasiDesa yang Belum Masuk Jaringan Listrik dilaksanakan oleh Dinas Perindustriandan Perdagangan pada 20 (Dua puluh) Kecamatan yang bertujuan untuk melakukanpendataan kepada setiap desa yang belum masuk jaringan listrik. Berdasarkan hasilpendataan, terdapat 85 dusun yang belum masuk jaringan listrik yang terdapat di42 desa yang tersebar di 16 Kecamatan.5. Urusan PariwisataSelama tahun 2017 berdasarkan data Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, jumlahkunjungan wisata baik masyarakat lokal dan luar daerah sebanyak 198.276 orangdan wisatawan mancanegara 152 orang. objek wisata yang sering dikunjungi antaralain objek wisata Pantai Bosur, Air Terjun Sihobuk, Makam Mahligai, Makam PapanTinggi, Pantai Kalangan, Pantai Pandan, Pantai Binasi, Pantai Kedai Gedang, PantaiSitiris-Tiris, serta Pulau Putri dan Air Terjun Pulau Mursala.6. Urusan IndustriUrusan Industri tahun 2017 dilaksanakan melalui pengendalian dan pengawasanperizinan usaha industri. hingga sampai saat ini terdapat 1.988 usaha industri kecildengan jumlah tenaga kerja 4.312 orang, jumlah industri besar dan menengahsebanyak 24 industri dengan jumlah tenaga kerja 3.295 orang.7. Urusan PerdaganganUrusan Perdagangan tahun 2017 dilaksanakan melalui koordinasi pengawasanperedaran barang dan jasa serta barang bersubsidi dan nonsubsidi, Pelaksanaan TeraUlang Ukur Takar Timbang dan Perlengkapannya (UTTP) Kemetrologian,Penginputan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), Revitalisasi PasarPinangsori Kecamatan Pinangsori, Pembangunan Coneblock Pasar PandanKecamatan Pandan, Pembangunan Sarana dan Prasarana Pasar di beberapakecamatan.8. Urusan TransmigrasiDinas Ketenagakerjaan Kabupaten Tapanuli Tengah telah melakukan koordinasike Dinas Sosial Kabupaten Tapauli Tengah, selaku bekas Dinas Sosial, TenagaKerja dan Transmigrasi Kabupaten Tapanuli Tengah secara Lisan dan Tulisanterkait serah terima Dokumen dan asset lainnya namun tidak ada tindaklanjut dariDinas Sosial Kabupaten Tapanuli Tengah