Inforbes Edisi XVII 1 -...
Transcript of Inforbes Edisi XVII 1 -...
Inforbes Edisi XVII 1
Selasa (05/06/2018) Sekolah Anak Indonesia menyelenggarakan APeL
Day. APeL Day merupakan kompetisi antarsiswa dalam bidang studi B.
Indonesia, IPS, Kimia, Matematika, Fisika dan Biologi, dari tingkat dasar
hingga menengah atas.
Faktor penilaian antara lain meliputi kemampuan dalam kerja sama kelompok,
kritis dalam observasi, hipotesa, analisa data, kreativitas dan inovasi untuk
memecahkan masalah serta kemampuan menyampaikan dan mengartikulasikan
pendapat di depan umum.
Eksperimen & analisaBerdiskusi
D a yKerja kelompok
Belajar dengan metode APeL itu membuat saya mudah
mengerti apa yang diajarkan, menjadi lebih banyak tahu
semua yang dipelajari dan berani untuk bicara di depan
teman-teman. Bertha S. Yekwan K e l a s V I S D
Communication, Collaboration,
Critical Thinking & Creativity
Tukar pendapat
Presentasi
Berpikir kritis
Juara 1 tingkat
SD
Juara 1 tingkat
SMP-SMA
Ibu Eka Dewi Sriyani, S.Pd., M.Si.
G u r u B i o l o g i S M A
Langkah-langkah pembelajaran dalam metode APeL
ini membuat siswa/i menjadi aktif berliterasi,
berkolaborasi, berkomunikasi, berpikir kritis dan juga
menjadi aktif.
Belajar dengan metode APeL itu membuat saya mudah
mengerti apa yang diajarkan, menjadi lebih banyak tahu
semua yang dipelajari dan berani untuk bicara di depan
teman-teman. Bertha S. Yekwan
Communication, Collaboration,
Critical Thinking & Creativity
Inforbes Edisi XVII 3
4 Inforbes Edisi XVII Bpk. Usman G. Wanimbo, SE, M.Si. Bupati Kab. Tolikara
Papua akan menjadi lebih baik hanya melalui pendidikan. Saya berharap Yayasan Alirena bisa membantu memperbaiki sistem pendidikan yang ada, baik SD, SMP dan SMA dalam sistem yang lebih baik, khususnya di Tolikara dan tanah Papua.
Kamis (31/05/2018) SAI menyelenggarakan wisuda atas
32 siswa untuk jenjang SD, SMP dan SMA. Pendidikan menjadi kendaraan bagi siswa untuk bisa bermimpi menjadi apa pun, bahkan berani bermimpi besar. Pendidikan menjadi jembatan bagi siswa untuk mengejar mimpi dan mewujudkannya.
Acara wisuda Angkatan ke-3 ini mengangkat tema “A Million Dreams” dihadiri oleh Bpk. Usman G. Wanimbo, SE, M.Si. (Bupati Kab. Tolikara), Bpk. Dinus Wanimbo, SH, (Wakil Bupati Kab. Tolikara), Bpk. Agustinus Lewerissa, S.Sos. (Kadis Pendidikan Kab. Tambrauw) dan orang tua murid.
Anak-anak bila hanya di didik di lingkungan kami (Papua) tidak akan seperti ini. Ada perubahan perilaku, sopan dan pengetahuan yang lebih banyak. Saya mohon Yayasan Alirena terus bekerja sama dengan Kab. Tambrauw untuk membawa a n a k - a n a k semakin cerdas.
“
“
Orang tua Chorneles EmauryAsal Kab. Tambrauw
“
“
DreamsWisuda Sekolah Anak Indonesia 2018
A Million
Wisudawan/wati Sekolah Dasar
Tahun Pembelajaran 2017/2018
Descem Kogoya Pendekar Bogum Yakop Weya
Sekolah Anak Indonesia
Wisudawan/wati Sekolah Menengah Pertama
Tahun Pembelajaran 2017/2018Sekolah Anak Indonesia
Cita-cita: Pengusaha
Dorthea YappenCita-cita: Sastrawan
Emilianus HaeCita-cita: Arsitek
Ester WanimboCita-cita: Dokter
Femmy Kristin Y.Cita-cita: Dokter Anak
Amanda karma s. Awu Novela J. Chorneles E. Desi Natalia B.Cita-cita: Dokter Cita-cita: Arsitek Cita-cita: Tentara Cita-cita: Dokter
Cita-cita: Petinju Cita-cita: Pilot
Inforbes Edisi XVII 5
6 Inforbes Edisi XVII
Gabriel Jorna Gresia Bilasi Gretseva K.Hetty Keterina S.
John Rivaldo B. W. Jeckson Limose Jerri Rivaldo G. Luki Jekson D.
Yonas RumansaraMarice Warsa
Olivia Naomi P.Omite Yingga
Cita-cita: Ilmuwan Cita-cita: Polwan Cita-cita: DesignerCita-cita: Dokter Spesialis
Cita-cita: Pilot
Cita-cita: Dokter Cita-cita: Dokter
Yumiron MoribCita-cita: Komentator
Cita-cita: Pejuang HAM
Cita-cita: Arsitek Cita-cita: Programer
Ronaldo R. MofuCita-cita: Tentara
Cita-cita: Pengusaha
Cita-cita: Pemain Basket
Inforbes Edisi XVII 7
Wisudawan/wati Sekolah Menengah Atas
Tahun Pembelajaran 2017/2018Sekolah Anak Indonesia
Deterina YikwaCita-cita: Ahli Pangan
Cita-cita: Dokter Spesialis
Roy Yosafat T. K.Cita-cita: Ahli Tata Ruang
Alexzander WanimboCita-cita: Ahli Energi Terbarukan
Demira W. YikwaCita-cita: Arsitek
Marlon R. KogoyaCita-cita: Dokter
Emon E. WakerkwaCita-cita: Teknik Sipil
Ryan Yakhin T. KCita-cita: Programer
Saat di Papua saya tidak mementingkan pelajaran (yang penting sekolah) tapi setelah di SAI saya mengerti pentingnya pendidikan. Di sini saya dibimbing bagaimana mengembangkan diri sesuai bakat saya.
““R YA N YA K H I N T . KWisudawan SMA 2018 Asal Tolikara
“
“ Masalah terbesar di Papua menurut saya adalah tentang pola pikir masyarakatnya. Sering terjadi konflik antarsuku karena informasi yang diterima salah, tapi dipercaya begitu saja (semua merasa paling benar). Tugas kita adalah bagaimana membawa hal-hal positif yang kita pelajari di sini (SAI) baik itu ilmu pengetahuan, sikap saling menghormati dan rasa tidak ingin menang sendiri harus diterapkan serta menjadi contoh teladan bagi yang lain. D E M I R A W . Y I K WA
Wisudawati SMA 2018 Asal Tolikara
K u n j u n g a n k e Kementerian Pendidikan Kebudayaan Selasa (17/04/2018), 6 siswa yang gemar membaca dan
kritis berkunjung ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk mengikuti Review
Bahan Ajar Anak dan Remaja.
Siswa SAI diminta untuk membaca 5 yang berbeda antara satu dan lainnya. Mereka diharapkan memberikan tanggapan atas isi buku, desain buku dan ilustrasi jika buku tersebut disebarkan ke Indonesia Timur khususnya daerah Papua. Buku-buku ini adalah tentang pendidikan keluarga, psikologi pendidikan dan cerita anak.
Bersama dengan SAI ada 5 sekolah lain yang mengikuti acara review buku ini.
&
Bahasa yang digunakan sebaiknya lebih umum yang mudah dipahami oleh orang-orang yang tinggal di daerah pedalaman Papua.
“
“
PengayaanTentang Asrama BersamaDirektorat Pendidikan& Pembinaan Keluarga
Mudah-mudahan buku ini diterbitkan bukan hanya untuk di kota saja tapi harus sampai ke Papua karena anak-anak yang tinggal di Papua juga harus pintar.
“
“
Herichou J. N. WanimboKelas V SD
Freny R. Heni WakasuKelas XI SMA
Pada 12 Februari 2018, 17 April 2018 dan 14 Mei 2018, tim asrama Sekolah
Anak Indonesia (SAI) diundang Direktorat Pendidikan dan Pembinaan Keluarga Kementerian Pendidikan & Kebudayaan.
Pertemuan tersebut untuk membahas penyusunan panduan pola pengasuhan anak dalam asrama menggunakan pendekatan/pengasuhan keluarga yang kontekstual untuk Papua. Tim asrama SAI diminta memaparkan pengelolaan asrama yang dilakukan, hal ini berkaitan dengan rencana pemerintah pusat yang akan membangun sejumlah sekolah berasrama di daerah Papua.
Sekolah berasrama yang dikelola SAI merupakan bagian untuk mempersiapkan kemandirian anak Papua mencapai garis globalisasi sehingga menjadi relevan di Papua. Salah satunya adalah pembiasaan pada nilai-nilai iman yang dianut, kemandirian serta kesadaran diri akan keberadaan dirinya sebagai ciptaan Tuhan yang “sempurna”.
Inforbes Edisi XVII 9
10 Inforbes Edisi XVII
Siswa/i antusias mengerjakan pertanyaan tertulis
Para siswa/i berlomba menjawab pertanyaan
Salah satu kelompok menjawab pertanyaan
H a r i P e n d i d i k a n N a s i o n a l 2 0 1 8Cerdas C e r m a t
Juara 1 Victor Ajambuani, Kalista Adelani Mairering, Rosallea Novalmeni Mirino
Kiri ke kanan:
R abu (02/05/2018), dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2018,
OSIS SAI mengadakan Cerdas Cermat dengan tema “Idenesa” (Kekayaan Budaya Indonesia).
Ada 12 kelompok yang ikut untuk memperebutkan hadiah. Para peserta diuji seputar soal pengetahuan umum dan pelajaran sekolah.
Pada babak final, peserta harus mampu mencari dan memberikan solusi untuk memecahkan persoalan yang diberikan panitia.
11Inforbes Edisi XVII
J umat (06/04/2018) SD SAI mengadakan Rekoleksi di Sasono
Mulyo Depok dengan tema “Aku Menentukan Masa Depanku Berdasarkan Ketetapan Tuhan”.
Siswa/i diajak untuk berdoa dan merenung tentang apa saja yang sudah terjadi pada mereka serta bagaimana menjadi lebih baik dalam segala hal.
Siswa/i berdoa, merefleksi diri dan menguatkan/mengembangkan karakter berdasarkan iman Kristiani.
Siswa/ia n t u s i a s mengikuti permainan
Siswa/i membaca Alkitab
T i n g k a t S e k o l a h D a s a rRekoleksi
“Aku MenentukanMasa Depanku Berdasarkan Ketetapan Tuhan”
Kelas InspirasiSejuta Semangat Sepak BolaJumat (06/04/2018) Indriyanto
Setyo Nugroho merupakan mantan pemain Timnas Indonesia
yang sekarang menjadi pelatih di Sekolah Sepak Bola Kabomania, Bogor.
Beliau mengingatkan anak-anak untuk tekun dan serius mewujudkan cita-cita.
“Kekuatan fisik merupakan karunia Tuhan yang sudah diberikan untuk setiap putra atau putri Papua. Diperlukan ketekunan serta keseriusan untuk mewujudkan cita-cita menjadi pemain sepak bola profesional”
Indriyanto Nugroho
12 Inforbes Edisi XVII
Mantan Pemain Tim NasionalSepak Bola
Dalam
B u p a t iKabupaten Asmat
Kunjungan
Kamis (19/04/2018) Bupati Elisa Kambu S.Sos. dari Kabupaten Asmat berkunjung ke SAI. Bpk. Elisa memberikan semangat serta motivasi kepada siswa/i yang berasal dari Asmat untuk giat dan sungguh-sungguh dalam belajar demi mencapai cita-cita membangun Papua.
Beliau juga berpesan agar siswa saling membantu satu dengan yang lain sesuai dengan apa yang diajarkan di SAI.
Bpk. Elisa Kambu, S.Sos. meninjau SAI
Bpk. Elisa Kambu, S.Sos. meninjau SAI Bpk. Elisa Kambu, S.Sos. berdiskusi dengan siswa/i
Sesi diskusi dengan anak-anak Asmat13Inforbes Edisi XVII
Sosimus Bimipak, siswa kelas XI menanyakan beasiswa untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
Pater M. Eko Budi S. Kepala Adat Distrik Atsy Bpk. Paulus Amanpen dan Bpk. Fabianus Demcan
Pada 2 Mei 2018, SAI menerima kunjungan Pater M. Eko Budi S, Kepala Adat Distrik Atsy Bpk.
Paulus Amanpen dan Bpk. Fabianus Demcan dan Pater Jonas Bagilmutik pada 11 Mei 2018.
Para tokoh agama dan adat ini memberikan nasihat, teguran, penguatan, serta panggilan untuk selalu mengingat jati diri mereka sebagai genarasi penerus Asmat. Bahwa mereka yang telah terpilih dan mendapatkan kesempatan khusus untuk menempuh pendidikan di kota
besar harus belajar sungguh-sungguh supaya bisa pulang untuk membangun Asmat.
Kepala Adat Distrik Atsy Bpk. Fabianus Demcan memberi nasihat kepada siswa/i
Kepala Adat Distrik Atsy Bpk. Paulus Amanpen memberi nasihat kepada siswa/i
Pater M. Eko Budi S. dan Kepala Adat Distrik Atsy Bpk. Paulus Amanpen serta Bpk. Fabianus Demcan foto bersama siswa/i
Tanggal 02 Mei 2018
Pembinaan dan Pendampingan Murid Asmat
14 Inforbes Edisi XVII
P e r a n K o m u n i k a s i S eko la h & O rang Tua
Tanggal 11 Mei 2018
Pater Jonas Bagilmutik
Rabu (04/04/2018) SD SAI mengadakan pertemuan orang tua murid (kelas 1-3) untuk membahas capaian dan perkembangan murid.
Ada workshop singkat mengenai alat Tes & Ukur untuk membantu memonitor proses & capaian anak setiap bulan.
"
"
Pendidikan anak tidak hanya terjadi di sekolah namun peran orang tua di rumah juga sangat penting.
Kepala Sekolah Tingkat DasarIbu M. Ayu Indiani DK, S.T., S.Pd.
16 Inforbes Edisi XVII Jl. Werner Schwebig, Kp Legok GaokDs. Kadumangu, Kec. Babakan Madang,Kabupaten BogorJawa Barat 16810, Indonesia
Telp: +6221 879 52 501 Fax: +6221 879 52 912Email: [email protected]: www.sai-edu.org
Fan pageSekolah Anak Indonesia
@komunitasbangsa
SAI EDU
Kejuaraan ROOTSMardi Waluya12-15 Mei 2018
Marinda Rahel Mirino siswi kelas IX berhasil
meraih 2 medali perunggu dari cabang lompat jauh & lari 60 meter dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang Sekolah M e n e n g a h Pertama tingkat Kabupaten Bogor tahun 2018.
2 MEDALIC a b a n g A t l e t i k
SAI menyelenggarakan pendidikan terintegritas untuk siswa dari
daerah dengan sistem sekolah berasrama mulai tingkat dasar, menengah dan atas.
S A I mel a ku k an te rob o s an d e ng an metode pembelajaran siswa aktif APeL (Anak Pelaku Pembelajaran) dalam me ny i apk an ana k b ang s a me nj a d i pemimpin yang menguasai bidangnya di taraf internasional dan siap membangun daerahnya.
1. Sistem sekolah berasrama2. Kegiatan belajar mengajar dengan metode
APeL (Anak Pelaku Pembelajaran)3. Pembelajaran yang menekankan pada
matematika-sains-teknologi4. Penyelenggaraan program ekstrakurikuler dan
kecakapan hidup yang komprehensif5. Pengembangan karakter dan budi pekerti6. Wawasan kebangsaan dan budaya
Menghasilkan anak bangsa yang mencintai dan memiliki daerahnya
Visi
Melaksanakan pembelajaran yang terpadu melalui:Misi
Juara 1 tim Basket Putra
Juara 2 tim Futsal Putra
Sekilas Tentang
Sekolah Anak Indonesia