Indonesia Sebentar Lagi?

Chalid MuhammadDirektur Eksekutif WALHI

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Apa yg Kurang dari Indonesia…

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Hasil tambangnya memasok 25%Timah, 2,2% batubara, 7,2% emas dan 5,7% nikel kebutuhan dunia

Sumber daya energinya komplit mulai minyak dan gas bumi, batubara hingga yang terbarukan, seperti tenaga

air, angin surya, panas bumi hingga biomasa.

Tutupan hutannya +72 juta ha.

Keanekaragaman hayatinya tiada tara, no 2 di dunia.

60% dari 217 juta penduduknya adalah tenaga kerja produktif

Tambang: Kuasa Korporasi diatas Negara

Upaya lobby beroperasinya 11 proyek tambang (dengan nilai investasi + US$ 9

miliar) yang terhambat oleh aturan kehutanan ancaman kesuraman investasi di 2007 jika tidak diijinkan

Wacana renegosiasi kontrak karya gugur akibat ancaman arbitrase

Kedaulatan negara?

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Konsesi MIGAS

Dampak Liberalisasi Sektor MIGAS85% Dikuasai Asing, 15% Pertamina

Konsesi Mineral dan Batubara

341 KK

257 PKP2B

1.194KP

Data DESDM 2004

Energi: untuk siapa?Pembangunan PLTU (Jawa dan luar Jawa, total 10 GW hingga 2009) mendorong eksploitasi kolosal batubara di

Kalimantan, SumSel, Aceh, Jambi, dan Papua.

Rencana pemerintah akan membangun 4 PLTN (kapasitas @1000 MW) di Jawa

Penawaran 21 blok migas di seluruh penjuru kepulauan termasuk di kawasan padat huni (total investasi + US$

235 juta, perkiraan pendapatan pemerintah 15%)

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Hutan:Perusakan Berkelanjutan

Rencana Pemerintah untuk 9 juta hektar HTI pada 2014

2 juta hektar tanaman jarak di lahan-lahan kritis di Indonesia untuk biofuel

Ekspansi sawit untuk biofuel EropaKebakaran hutan tahunan

Kelestarian sisa hutan tersisa?

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Tutupan Hutan Tersisa

Laju kerusakan hutan Indonesia adalah 6 kali lapangan bola (300 ha) per detik

Konsesi HPH

Hutan Alam dan HTI hanya mampu memasok 23% dari total demand (63.4 juta ha per tahun)

Konsesi Perkebunan

Konsesi HTI

Konsesi lahan di Indonesia

Tambang

HPHHGUHTI

Lain-lain35% lahan73,1 juta ha

15,0 juta ha8,8 juta ha 35,1 juta ha

Konsesi Kolosal Ekstraktif

Hilangnya Kedaulatan Pangan

Peralihan fungsi lahan terus berlangsung -penciutan lahan pertanian sebesar 64,444 hektar/tahun). Alih fungsi terbanyak untuk lahan pemukiman sebesar

41,1 persen

Produksi dan distribusi pangan tergantung pada korporasi44 DAS kritis

Upaya realisasi bendungan besar terus dijalankan

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Perikanan dan Kelautan

Pemerintah meningkatkan eksploitasi dan industrialisasi sektor perikanan Indonesia

Eksploitasi pasir dan batu kawasan pesisir di pulau-pulau kecil terus berlangsung tanpa terkendalibelasan pulau kecil

terancam musnah

Nelayan tidak bisa melaut karena BBM

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Indonesia Sebentar lagi?Respon negara seadanya dan bersifat tanggap darurat

Tidak ada perubahan mendasar atas paradigma, pendekatan, peraturan perundangan dan kelembagaan

pengelola aset alam

Kebijakan investasi tidak untuk respon realitas kegentingan

Jasa lingkungan dan alamPenyusutan jumlah & mutu ketersediaannya

Terputusnya sebagian siklus yang vital bagi kehidupan

Keselamatan, kesejahteraan dan produktivitas rakyat?

Peluang penyelamatan?

Kekuatan penekan dari masa kritis

Lahirnya kekuatan politik alternatif

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Growth or

Survival?

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia www.walhi.or.id

Indonesia Kita