III. Faktor Lingkungan

14
III. Faktor Lingkungan Dalam ekosistem pertanian yang menjadi pusat perhatian adalah bagaimana agar pertumbuhan & hasil tanaman sebaik mungkin Hasil tanaman : - genetik - Lingkungan - tindakan budidaya faktor teresebut saling mempengaruhi satu sama lain Akan tetapi faktor lingkungan dpt

Transcript of III. Faktor Lingkungan

Page 1: III. Faktor Lingkungan

III. Faktor LingkunganDalam ekosistem pertanian yang menjadi pusat perhatian adalah bagaimana agar pertumbuhan & hasil tanaman sebaik mungkin Hasil tanaman : - genetik - Lingkungan - tindakan budidayafaktor teresebut saling mempengaruhi satu sama lain Akan tetapi faktor lingkungan dpt dikatakan sbg faktor Pengendali hidup yaitu karena peranannya yg begitu Besar thd kehidupan tanaman

Page 2: III. Faktor Lingkungan

Faktor genetik : menyebabkan perbedaan morphologi, anatomi & sifat fisiologi tanaman

*morphologi menyebabkan perbedaan tanaman dalam kemampuan menyerap energi matahari, air, carbon dioxida, oxigen & unsur hara serta kemampuan dalam menempati ruang tumbuh

*anatomi menyebabkan perbedaan sifat fisiologi,laju absorbsi, transpirasi,translokasi,fotosinteisis,respirasi & biosintesis

*fisiologi menyebabkan perbedaan macam fotosintat atau metabolik yang terbentuk,kadar metabolik, warna, rasa & aroma, kecepatan pembentukan metabolik & umur tanaman

Sifat genetik yang diharapkan adalah umur genjah, produksi tinggi, kualitas tinggi, tahan terhadap serangan hama & penyakit serta mampu bersaing dengan gulma.

Page 3: III. Faktor Lingkungan

Faktor tanah : pembahasan adalah tanah sebagai media tumbuh dan komponen lingkungan tumbuh tanaman

Peranan terhadap tanaman :• Sebagai media tumbuh tanaman• Sebagai sumber unsur hara• Sebagai sumber air bagi tanaman• Sebagai penunjang mekanik tegaknya tanaman• Sebagai materi pertukaran materi organik• Sebagai tempat pembuangan bahan organik.

Page 4: III. Faktor Lingkungan

Peranan lain faktor tanah sangat tergantung pada sifat dan jenis tanah yang berakibat pada perbedaan sifat fisik, kimia, biologi tanah.

Sifat fisik : tekstur, struktur, warna, konsistensi, porositas, kapasitas menahan air.

Sifat kimia : tipe liat, kadar bhn organik, KTK, Ph, derajat kejenuhan basa.

Sifat biologi : jenis organisme, populasi mikro organisme, patogen, parasit dsb.

Secara umum kondisi tanah yang ideal untuk tanaman :• Solum dalam• Tekstur sedang• Struktur remah• Konsistensi gembur• Aerasi baik• Kadar bahan organik ± 5 %• pH tanah netral dg kand hara yang tinggi

Page 5: III. Faktor Lingkungan

Faktor iklim:Energi untuk fotosintesis,penyerapan air dan hara, kelembaban dan suhu

untuk proses metabolisme tergantung pada iklim.• Iklim menentukan jenis tanaman yang diusahakan• Cuaca menentukan besarnya hasil yg diperoleh• Iklim yg sangat berpengaruh kehidupan tanaman adalah iklim mikro (iklim

disekitar tanaman)A. Radiasi cahaya matahari cahaya matahari sbg sb energi utama tanaman & mrpkan faktor

penggerak terjadinya perubahan iklim. Peranan cahaya matahari :1. - Kualitas cahaya : panjang gelombang yang bermanfaat bagi tanaman antara 400 – 760 nm yaitu untuk fotosintesis. diatas 720 berperan dalam pemanjangan sel, perkecambahan, fototropisme. 2. - Intensitas cahaya /dpt besarnya kalori: peranannya antara lain dalam laju fotosintesis. 3. - Lama penyinaran : berkaitan dg pembungaan.

Page 6: III. Faktor Lingkungan

Laju fotosintesais diukur dg banyaknya carbon yang terikat per menit per luas daun adalah tergantung pada :

- Jumlah radiasi yang masuk ke kloroplas. - jumlah carbon dioxida yang masuk. - suhu daun. - aktivitas enzim.Jumlah energi matahari yang masuk ke kloroplas dipengaruhi

oleh : - jumlah radiasi yang sampai ke permukaan daun. - sudut daun. - ada tidaknya naungan. - tebal daun. -fragmentasi daun

Page 7: III. Faktor Lingkungan

Hubungan antara jumlah energi matahari yang masuk ke dalam kloroplas dng laju fotosintesis tergantung pada : tipe tanaman, suhu, umur daun.

Jumlah energi yang bermanfaat bagi tanaman tergantung pada : - Luas daun per luas tanah (indek luas daun). - susunan daun. - duduk daun/ letak daun.Intensitas mempengaruhi fotosintesis.Kualitas mempengaruhi fotorespirasi,fototropisme.Lama penyinaran mempengaruhi pembungaan, ada tanaman Yang peka dan tidak peka terhadap lama penyinaran.Tanaman yang peka : - tanaman berhari pendek, kurang dari 10 jam - tanaman berhari sedang, sekitar 12 jam - tanaman berhari panjang, lebih dari 14 jam - Tanaman tidak peka netral - tanaman ambifotoperiode,berbungan bila lama penyinaran < 12

jam/hari atau > 14 jam/hari - tanaman panjang hari ganda , pendek-panjang atau panjang - pendek

Page 8: III. Faktor Lingkungan

B. SuhuFaktor suhu tidak terkait langsung dalam proses tetapi merupakan kondisi kerja, yaitu mempengaruhi kecepatan bergerak/reaksi.Pada umumnya semakin tinggi suhu s/d batas tertentu akan mempercepat reaksi dan seterusnya konstan.Suhu secara umum mempengaruhi laju pertumbuhan tanaman yaitu : dalam perkecambahan. awal pembungaan. lama dormansi.Setiap jenis tanaman memp kemampuan penyesuaian suhu yang berbeda o.k dikenalSuhu minimum yaitu suhu terendah dimana aktivitas metabolisme mulai berjalanSuhu optimum : dimana aktivitas berjalan sangat baikSuhu maksimum : suhu tertinggi dimana aktivitas metabolisme msh berjalan.

Page 9: III. Faktor Lingkungan

Tanaman yang hidup mendekati suhu minimum atau maksimum akan mengalami cekaman.

Pada keadaan suhu tinggi dapat menyebabkan denaturasi enzim/protein shg reaksi metabolisme menjadi terhenti Pada suhu terlalu rendah dapat terjadi larutan dalam sel dpt

mengalami pembekuan yg menyebabkan peningkatan volume larutan dan sel manjadi pecah hal ini sering disebut dg frost

Suhu lingkungan tidak saja mempengaruhi laju pertumbuhan , tetapi juga mengawali tahap kritis daur hidup tanaman spt :Perkecambahan biji, awal pembungaan dan berakhirnya masa dormansi biji

Page 10: III. Faktor Lingkungan

C. Kelembaban dan curah hujan.Air akan mempengaruhi kelembaban udara & tanah (lihat siklus

air)Pernanan air bagi tanaman :• penyusun tubuh tanaman.• sebagai reagen.• sebagai pelarut.• sebagai pengangkut.• menjaga stabilitas suhu.• mempertahankan turgor.Peranan secara eksternal :• membantu proses penyerbukan.• membantu penyebaran biji.• mempengaruhi morphologi.• membantu laju metabolisme.

Page 11: III. Faktor Lingkungan

Peranan air dalam transpirasi :• mendinginkan suhu daun.• meratakan penyebaran air pada daun.• mencegah kelebilan turgor.• meningkatkan laju penyerapan hara.Pengaruh negatip :• meningkatkan kadar garam yang terabsorbsi.• Menurunkan turgor.• menutupnya stomata.• transpirasi berlebihan dapat menyebabkan kerusakan

jaringan/sel.Laju penyerapan air tergantung pada :• kecepatan transpirasi.• ketersediaan air tanah.• efisiensi sistem perakaran.• konsentrasi larutan,suhu tanah.

Page 12: III. Faktor Lingkungan

Besarnya evaporasi tergantung pada :• suplai energi, terutama dari radiasi chy matahari.• kecepatan angin,struktur turbulensi & penurunan uap air diudara.• sifat tanaman terutama dalam kapasitas untuk memancarkan

radiasi matahari dipengaruhi oleh : - anatomi daun. - ketebalan kutikula. - ukuran dan jumlah stomata. - arah daun. - jumlah dan luas daun. - pola penyebaran akar. - tekanan osmose akar. - ketebalan daun.• Kelembaban tanah.

Page 13: III. Faktor Lingkungan

Faktor biotik.Faktor biotik adalah semua organisme hidup disekitar /bersama tanaman

yang meliputi mikro organisme sampai makro organisme.Faktor biotik sebagai komponen lingkungan berpengaruh terhadap

pertumbuhan dan perkembangan tanaman, tanaman pada dasarnya merupakan organisme autotrop yang hidupnya tidak tergantung pada organisme lain, krn mampu melakukan fotosintesis sendiri.

Organisme disekitar tanaman dapat bersifat menguntungkan atau merugikan. Faktor biotik terdiri dari flora dan fauna.

Flora yang menguntungkan :• sbg sumber humus/bhn organik tanah.• sbg tanaman peneduh, pelindung atau penegak.• sbg tanaman penutup tanah : - mencegah kerusakan tanah/erosi. - meningkatkan kandungan air tanah. - dpt menambah ketersediaan N dlm tanah (leguminosa).

Page 14: III. Faktor Lingkungan

Flora yang merugikan :• sbg pesaing dalam ruang tumbuh,cahaya, air dan hara.• sbg inang bagi hama dan penykt tanaman.• sbg parasit.• adanya sifat alelopati dari tanaman lain.Fauna yang menguntungkan :• sbg polinator dalam penyerbukan.• sbg predator hama.• dalam penyebaran biji/spora/spesies.Fauna yang merugikan :• sbg hama tanaman.• sbg vektor penyakit.Mikro organisme yang menguntungkan :• sbg dekomposer sisa tanaman & khewan.• dpt menghslkan zat anti biotik yg dapat mematikan hama & penykt.• membantu dalam penangkapan hara (N).• dapat meningkatkan penyerapan air dan hara.• membantu pelapukan batuan.