Histo Indera Penglihatan PSPD 210212
-
Upload
annisazakiroh -
Category
Documents
-
view
38 -
download
0
description
Transcript of Histo Indera Penglihatan PSPD 210212
ø orbita ± 24 mm Organ fotoreseptor: cahaya kornea
lensa retina saraf informasi visual Embriologi:
◦ Otak depan retina & n. optik◦ Ektoderm permukaan lensa & asesoris anterior◦ Mesenkim tunika & struktur asesori orbita
Otot:◦ Otot ekstrinsik: koordinasi gerakan bola mata◦ Otot polos orbita: akomodasi lensa & kontrol
lubang pupil Lapisan bulbus mata:
◦ Tunika fibrosa◦ Tunika vaskular (uvea)◦ Tunika neural (retina)
Kelenjar lakrimal Konjungtiva: membran transparan pada
permukaan anterior mata
1. Sklera2. Kornea
Putih opak, posterior 5/6 bola mata J. i. padat: kolagen I & elastin bentuk bola
mata Fibroblas, melanosit Episklera: j . Ikat Kapsula Tenon: selubung fascial yang
menutupi saraf optik & orbita (sampai ke daerah siliar)
Kornea◦ Transparan, avaskular
Lapisan kornea:◦ Epitel kornea
Epitel berlapis gepeng tanpa keratin Turn over rate : ± 7 hari Transfer air & ion dari stroma ke sakus konjugtiva
◦ Membrana Bowman Lamina fibrilar: kolagen I Disintesis oleh epitel kornea & stroma
◦ Stroma 90 % ketebalan kornea Kolagen I, elastik, kondroitin sulfat, keratan sulfat,
fibroblas, limfosit, netrofil
Pada limbus kornea (sklerocorneal junction) sulkus sklera trabekular meshwork kanal Schlemm
◦ Membrana Descement Tebal: 5 μm (lahir), 17 μm (dewasa)
◦ Endotelium kornea Epitel selapis gepeng Sintesis protein untuk membran Descement
Kornea
Lapisan vaskular Terdiri dari:
◦ Khoroid◦ Badan siliar◦ Iris
Lapisan vaskular berpigmen J. ikat longgar: kolagen, elastin, fibroblas Melanosit warna hitam khoroid Membran Bruch: memisahkan khoroid
dengan retina
Pelebaran khoroid, wedge shape Di atas lensa, di antara ora serata & iris J. ikat, elastin, vaskular, melanosit, otot
polos 3 berkas otot siliaris:
◦ 1 berkas meregangkan khoroid: mengubah bukaan kanal Schlemm
◦ 2 berkas terikat scleral spur : mereduksi tegangan zonulae: kontraksi meregang badan khoroid melepaskan tegangan ligamen suspensor lensa semakin tebal & konveks fokus akomodasi
Prosesus siliaris:◦ Produksi aqueous humor r. posterior pupil
r. anterior trabecular meshwork kanal Schlemm sistem vena
◦ Aqueous humor: suplai nutrisi & O2 lensa & kornea
Retina pars siliaris ( 2 lapis sel):◦ Epitel silindris tanpa pigmen: berhadapan dengan
lumen◦ Epitel silindris berpigmen: + melanin
Ligamen suspensor lensa: menjaga posisi lensa
Glaukoma: Kondisi yang disebabkan karena naiknya tekanan
intraokular yang terus menerus karena terganggunya aliran aqueous humor buta
Pelebaran khoroid anterior, diafragma kontraktil: kontrol lubang pupil
Permukaan anterior:◦ Epitel berpigmen + fibroblas◦ 2 cincin konsentris: zona pupilaris & zona siliaris
Permukaan posterior:◦ Epitel ~ retina pars siliaris
Melanosit pada epitel & stroma:◦ Mencegah cahaya masuk◦ Warna mata:
Hitam : melanosit >> Biru : melanosit <<
Otot:◦ Otot dilator pupil
Inervasi sistem saraf simpatis Melebarkan pupil
◦ Otot sfingter pupil Inervasi sistem saraf parasimpatis Menyempitkan pupil
Diskus transparan, fleksibel, konveks Memfokuskan cahaya ke retina Terdiri dari:
◦ Kapsula lensa: Lamina basa 10-20 mm Kolagen IV & glikoprotein Merefraksi cahaya
◦ Epitel subkapsular: epitel selapis kubus Hanya di bagian anterior lensa
◦ Serat lensa: Sel panjang tanpa inti /organel Kristalin: ↑ indeks refraksi
Presbiopi◦ Ketidakmampuan lensa untuk memfokuskan
dekat: penuaan elastisitas ↓Lensa tidak bisa sferis
Katarak◦ Akumulasi pigmen/substansi lain, radiasi UV
lensa opak buta
Gel transparan, refraktil, mengisi ruang vitreus (Vitreous cavity)
99 % air, elektrolit, kolagen, as. hialuronat, makrofag, sel hialosit
Sel hialosit: sintesis kolagen + as. Hialuronat
Terdiri dari:◦ Lapisan berpigmen retina (retina pars iridika,
retina pars siliaris)◦ Retina yang sebenarnya (retina proper): berhenti
pada ora serata Retina proper : saraf + fotoreseptor (sel
batang & sel kerucut) Diskus optik: tempat keluarnya nervus
optikus, tanpa fotoreseptor bintik buta
Makula Lutea (bintik kuning): zona berpigmen kuning, ditengahnya fovea sentralis (penglihatan paling tajam, hanya sel kerucut)
1. Epitel berpigmen2. Lapisan sel batang (rod) & sel kerucut
(cone)3. Membrana limitans eksterna4. Lapisan inti luar5. Lapisan pleksiform luar6. Lapisan inti dalam7. Lapisan pleksiform dalam8. Lapisan ganglionar9. Lapisan serat n. optikus10. Membrana limitans interna
1. Epitel berpigmen• Terikat membran Bruch• Epitel selapis kubus/silindris• Mengandung melanin• Fungsi:
Menyerap cahaya & mencegah pantulan Fagositosis sisa diskus membranosa dari ujung
sel batang Esterifikasi derivat vit. A untuk penglihatan
2. Lapisan sel batang & sel kerucut◦ Sel Batang ( ± 100-120 juta sel)
Aktif pada cahaya redup Tidak dapat membedakan warna Tersusun dari: segmen luar (dendrit), segmen
dalam, daerah inti, daerah sinaptik Mengandung fotopigmen rodopsin (visual purple)
◦ Sel Kerucut (± 60 juta sel) Aktif pada cahaya terang Daya visual lebih tajam daripada sel batang Sensitif terhadap warna 3 jenis sel kerucut dengan fotopigmen iodopsin
berbeda ( sensitif untuk warna merah/ hijau/ biru)
3. Membrana limitans eksterna• Zonula adherens antara sel Muller (modifikasi
neuroglia) & fotoreseptor
4. Lapisan inti luar• Terdapat inti sel batang & inti sel kerucut
5. Lapisan pleksiform luar• Sinaps aksodendritik antara sel fotoreseptor
dengan dendrit sel bipolar & sel horizontal
6. Lapisan inti dalam• Terdapat inti sel bipolar, sel amakrin,
horizontal & inti sel Muller
7. Lapisan pleksiform dalam• Sinaps aksodendritik akson sel bipolar dengan
dendrit sel ganglion & sel amakrin
8. Lapisan ganglionar• Badan sel dari sel ganglion
9. Lapisan serat nervus optikus• Akson tak bermielin sel ganglion
10. Membrana limitans interna• Lamina basal sel Muller
Konjungtiva Kelopak mata Aparatus lakrimal
Membran mukosa transparan yang membatasi lapisan dalam kelopak mata (konjungtiva palpebral) & sklera bagian depan (konjungtiva bulbar)
Epitel silindris berlapis + sel goblet Sel goblet tear film: melindungi &
melumasi epitel anterior mata
Dilapisi kulit (eksterna), dilapisi konjungtiva (interna)
Terdiri dari:◦ Lempeng tarsal◦ Kelenjar keringat, kel. Moll (modif. kel keringat)◦ Kelenjar Meibom (sebasea), kel Zeis (modif. kel.
sebasea)◦ Rambut: bulu mata
Sekret kel. Meibom: mencegah evaporasi tear film
Terdiri dari:◦ Kelenjar lakrimal
Kelenjar serosa, tubuloalveolar Sekresi air mata
◦ Kanalikuli lakrimal◦ Sakus lakrimal◦ Duktus nasolakrimal: mengalirkan air mata ke
ruang nasal
Air mata puncta lakrimal kanalikuli lakrimal sakus lakrimal duktus nasolakrimal ruang nasal
Air mata mengandung lisozyme (anti bakteri)
TERIMA KASIH