Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf
-
Upload
oky-setya-nadindra -
Category
Documents
-
view
23 -
download
0
Transcript of Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf
![Page 1: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/1.jpg)
TUGAS BANGUNAN AIR
BENDUNG GERAK KEPOHBARU UNTUK KEPERLUAN AIR
BAKU DAN IRIGASI DESA SUMBERHARJO KECAMATAN
KEPOHBARU KABUPATEN BOJONEGORO
Oleh :
Hayuning Santa Asisi
NIM : 21010111140196
Doswal : 2205
JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2015
![Page 2: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/2.jpg)
BAB I
LATAR BELAKANG
Kabupaten Bojonegoro yang terletak di antara 112°25’ BT sampai dengan
112°09’BT dan 6°59’ LS sampai dengan 7°37’LS mempunyai luas wilayah lebih dari 2000
km2, dengan 81,29 persen dari luas wilayah Kabupaten Bojonegoro berada pada ketinggian
25 m atau lebih dan yang lainnya berada pada ketinggian 25 m.
Untuk membangun sektor pertanian pemerintah setempat melakukan pembangunan
besar-besaran di sektor pertanian. dengan dana pinjaman dari ADB pemerintah Kabupaten
Bojonegoro membangun saluran irigasi dan bendung gerak di Bojonegoro. diharapkan
pembangunan di sektor pertanian dapat meningkatkan pendapatan kabupaten dan
mencukupi kebutuhan pangan domestik.
Sejalan dengan perubahan iklim global dan perubahan lingkunan di Daerah Aliran
Sungai (DAS) , maka ketersediaan air di daerah irigasi menjadi semakin berkurang dengan
keandalan yang semakin menurun.Hal tersebut ditambah lagi adanya pergeseran nilai air,
meningkatnya persaingan penggunaan air, dan minimnya peran serta masyarakat dalam
pengelolaan air yang semuanya mengakibatkan sulitnya memenuhi kebutuhan air bagi
pengguna. di lain pihak, tuntutan terhadap pertanian serta ketersediaan air meningkat baik
secara kualitas dan kuantitas menyebabkan sektor pemanfaatan air paling diutamakan.
![Page 3: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/3.jpg)
BAB II
LOKASI BENDUNG
Desa Sumberharjo terletak di Kecamatan Kepohbaru termasuk dalam wilayah
Bojonegoro bagian barat yang terletak 23 m dpl Bojonegoro dan memiliki topografi yang
relatif datar dan terdapat 2 stasiun hujan yaitu Stasiun Hujan Kerjo dan Stasiun Hujan
Medalem. Kali Sumberharjo yang terletak di desa Sumberharjo merupakan sungai periodik
sehingga hanya teraliri air pada musim penghujan sedangkan pada musim kemarau sungai
tersebut mengering. Mengingat kebutuhan air sangat penting untuk kelangsungan hidup
masyarakat sekitar, dibangun bendung gerak di aliran kali Sumberharjo agar potensi air di
daerah tersebut bisa dimanfaatkan untuk air baku dan irigasi.Perlu diketahui pola tanam
yang digunakan adalah padijagung-palawija.
Gambar 2.1. Lokasi Bendung Gerak
![Page 4: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/4.jpg)
Gambar 2.2. Lokasi Bendung Gerak
KP penunjang
![Page 5: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/5.jpg)
Gambar 2.3. Bagan Alir Survey Lapangan
Mulai
Studi Literatur
Survey lapangan
Data Pengumpulan
Analisa Hidrologi
Perencanaan
Bendung Gerak
Analisa
Kestabilan
Kesimpulan
Bumi Peta Rupa
Data curah hujan
Data Mekanika tanah
Data eksisting sungai
TIDAK
YA
KP Penunjang, KP
1-7, Perhitungan
Debit Bangunan
Air
![Page 6: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/6.jpg)
Gambar 2.3. Bagan Alir Pengumpulan Data
Mulai
Studi Literatur
Survey lapangan
Data Pengumpulan
Analisa Hidrologi
Perencanaan
Bendung Gerak
Analisa
Kestabilan
Kesimpulan
Bumi Peta Rupa
Data curah hujan
Data Mekanika tanah
Data eksisting sungai
TIDAK
YA
Mengetahui
keadaan sungai
serta kondisi lokasi
![Page 7: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/7.jpg)
Gambar 2.3. Bagan Alir Analisa Hidrologi
Mulai
Studi Literatur
Survey lapangan
Data Pengumpulan
Analisa Hidrologi
Perencanaan
Bendung Gerak
Analisa
Kestabilan
Kesimpulan
Bumi Peta Rupa
Data curah hujan
Data Mekanika tanah
Data eksisting sungai
TIDAK
YA
- Perhitungan hujan rata-rata
- Perhitungan hujan rencana
- Uji distribusi probabilitas
dengan uji chi kuadrat dan uji
smirnov Kolmogorov
- Perhitungan debit maksimum
dengan metode rasional
- Perhitungan hidrograf dengan
metode nakayasu
![Page 8: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/8.jpg)
Gambar 2.3. Bagan Alir Perencanaan Bendung Gerak
Mulai
Studi Literatur
Survey lapangan
Data Pengumpulan
Analisa Hidrologi
Perencanaan
Bendung Gerak
Analisa
Kestabilan
Kesimpulan
Bumi Peta Rupa
Data curah hujan
Data Mekanika tanah
Data eksisting sungai
TIDAK
YA
- Desain pintu
- Perhitungan stang pintu
- Perhitungan gaya tekuk stang
- Perhitungan puntiran stang
![Page 9: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/9.jpg)
Gambar 2.3. Bagan Alir Analisa Kestabilan
Mulai
Studi Literatur
Survey lapangan
Data Pengumpulan
Analisa Hidrologi
Perencanaan
Bendung Gerak
Analisa
Kestabilan
Kesimpulan
Bumi Peta Rupa
Data curah hujan
Data Mekanika tanah
Data eksisting sungai
TIDAK
YA
- Tekanan
hidrostatis
- Berat pilar
- ½ berat pintu
- Pa (tekanan aktif)
- Pp (tekanan pasif)
- Kestabilan geser
- Kestabilan guling
- Rembesan
![Page 10: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/10.jpg)
BAB III
ANALISA HIDROLOGI
Data curah hujan maksimum diambil dari stasiun Mendalem dan Stasiun Kerjo selama 10
tahun diambil dalam kurun waktu 2001-2010.
Tabel 3.1 Data Curah Hujan 2 Stasiun (Sumber Balai Besar Pengairan Bojonegoro)
3.1 Analisa Data Curah Hujan
Sebelum data hidrologi dipergunakan dalam analisa-analisa perlu diadakan uji
kualitas terlebih dahulu agar dalam perhitungan dapat dipertanggungjawabkan. Uji
tersebut meliputi :
a. Uji konsistensi
b. Uji Homogenitas data
3.1.1 Uji Konsistensi
Uji konsistensi data agar ketepatan (accurancy) dan ketelitian (precision) data
dapat dicapai. Ketidaksesuaian data dapat mengakibatkan penyimpangan terhadap hasil
![Page 11: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/11.jpg)
terakhir perhitungan. Adanya beberapa factor yang menyebabkan ketidaksesuaian data
antara lain :
a. Spesifikasi alat penakar berubah
b. Tempat alat ukur dipindah
c. Perubahan lingkungan di sekitar alat penakar
d. Cara memasang alat penakar yang kurang baik
Uji konsistensi dapat dilakukan dengan metode massa (double mass curve analysis)
dengan menggambarkan korelasi antara akumulatif tinggi hujan harian maksimum tahunan
dan stasiun yang dicek dengan stasiun acuan. Jika semua titik dianalisa dengan garis lurus
dan ternyata benar maka rangkaian data tersebut dinyatakan konsisten.
Tabel 3.2 Uji Konsistensi Data Curah Hujan Maksimum dari 2 Stasiun Hujan
![Page 12: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/12.jpg)
Gambar 3.1 Grafik Double Mass Curve Analysis Stasiun Medalem dan Stasiun Kerjo
Dari tampilan grafik double mass curve dapat diambil kesimpulan bahwa
data hujan hujan stasiun Kerjo dan Medalem sudah konsisten.
3.1.2 Uji Homogenitas Data
Uji homogenitas bertujuan agar mengetahui apakah seri data yang terkumpul dari stasiun
pengukur yang berada di dalam suatu daerah pengaliran atau salah satu berada di luar
daerah pengaliran yang bersangkutan berasal dari popularitas yang sama atau bukan.
Pengujian homogeritas suatu seri data dilakukan dengan metode Uji-t yang rumusnya
sebagai berikut :
![Page 13: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/13.jpg)
Tabel 3.4 Perhitungan Uji Homogeritas Data dengan Uji-t
![Page 14: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/14.jpg)
Dari table 3.3 didapat nilai t kritis untuk Distribusi Uji-t dua sisi lihat lampiran (1.1)
dapat dilihat untuk nilai dk=18 dan derajat kepercayaan 5 % atau 0,05 diperoleh nilai t
table = 1,734.
Oleh karena t terhitung= -0,47 sedangkan t kritis = 1,734 diperoleh t terhitung < t
kritis. Maka dapat disimpulkan bahwa seri data hujan dari stasiun Kerjo dan stasiun
Medalem pada table 3.3 adalah homogen atau berasal dari satu populasi.
![Page 15: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/15.jpg)
3.2 Curah Hujan
3.2.1 Curah Hujan Rata-Rata
Wilayah DAS Kepohbaru merupakan daerah yang relative datar sehingga metode
perhitungan hujan rata-rata menggunakan Metode Aritmathic mean.
Metode arithmetic mean :
Tabel 3.5 Perhitungan Curah Hujan Rata-Rata
3.4 Perhitungan Curah Hujan Rencana
Dari data curah hujan yang diambil 2 stasiun hujan selama 10 tahun. Maka akan dapat
diperkirakan hujan rencana pada masing-masing periode waktu metode-metode yang
dipergunakan adalah sebagai berikut :
a. Metode distribusi Normal
![Page 16: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/16.jpg)
b. Metode distribusi Gumbel
c. Metode distribusi Log Normal
d. Metode distribusi Log Person Type III
Tabel 3.6 Perhitungan Parameter Statistik
![Page 17: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/17.jpg)
3.4.2 Metode Distribusi Normal
Perhitungan Curah hujan rencana periode ulang 5 tahun dan 10 tahun Metode Distribusi
Normal
Tabel 3.7 Perhitungan Curah Hujan Rencana Periode Ulang untuk T tahun
Menggunakan Metode Distribusi Normal
![Page 18: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/18.jpg)
3.4.3 Metode Distribusi Gumbel
Perhitungan Curah Hujan rencana periode ulang 5 tahun dan 10 tahun Metode
Distribusi Gumbel
Tabel 3.8 Perhitungan curah hujan untuk T tahun menggunakan Metode Distribusi
Gumbel
![Page 19: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/19.jpg)
Tabel 3.9 Perhitungan Logaritma s Curah Hujan Rencana
3.4.4 Metode Distribusi Log Normal
Perhitungan Curah Hujan Rencana periode ulang 5 tahun dan 10 tahun Metode Distribusi
Log Normal.
![Page 20: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/20.jpg)
Tabel 3.10 Curah Hujan Rencana untuk Periode Ulang T tahun dengan Distribusi
Probabilitas Log Normal
3.4.4 Metode Distribusi Log Person III
![Page 21: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/21.jpg)
Perhitungan Curah hujan rencana periode ulang 5 tahun dan 10 tahun Metode Distribusi
Log Person III
Tabel 3.11 Curah hujan rencana dengan periode ulang T untuk distribusi
probabilitas Log Person III
Tabel 3.12 Rekapitulasi perhitungan curah hujan rencana dengan Periode Ulang T
tahun
![Page 22: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/22.jpg)
Tabel 3.12 Persyaratan Parameter statistic suatu distribusi
3.4.1 Perhitungan Parameter Dasar Statistik
![Page 23: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/23.jpg)
Dari perhitungan parameter statistic koefisien kepencengan dan kurtosis maka jenis
distribusi yang digunakan adalah distribusi Log Person III mengacu pada table 3.11
Persyaratan Parameter Statistik.
3.5 Uji Distribusi Probabilitas
Untuk menentukan kecocokan (the goodness of the fit test) distribusi frekuensi dari
contoh data terhadap fungsi distribusi peluang yang diperkirakan dapat menggambarkan
atau mewakili distribusi frekuensi tersebut diperlukan pengujian parameter.
Pengujian parameter yang dilakukan dalam analisa kali ini adalah uji parameter :
a. Uji chi-Kuadrat
b. Uji Smirnov-Kolmogorof
3.5.1 Uji Chi-Kuadrat
Uji ini dimaksudkan untuk menentukan apakah persamaan distribusi peluang yang
dipilih mewakili distribusi peluang yang dipilih dapat mewakili distribusi stastistik
sample data yang dianalisis. Pengambilan keputusan uji ini menggunakan parameter
X2 .
Untuk menghitung nilai uji chi-kuadrat langkah-langkahnya sebagai berikut :
![Page 24: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/24.jpg)
Tabel 3.14 Pengurutan curah hujan dari besar ke kecil
1. Menghitung jumlah kelas
![Page 25: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/25.jpg)
3.Menghitung Kelas Dsistribusi
4.Menghitung Interval Kelas
![Page 26: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/26.jpg)
Selanjutnya dapat disusun perhitungan seperti ditunjukkan table 3.15
Tabel 3.15 Perhitungan Uji Chi-Kuadrat Distribusi Gumbel
Kesimpulan :
a. Dsitribusi Probabilitas Normal
Nilai KT berdasarkan nilai T lampiran 1.3
![Page 27: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/27.jpg)
Tabel 3.16 Perhitungan Uji Chi-Kuadrat Distribusi Normal
Kesimpulan :
b. Distribusi Probabilitas Log Normal
Nilai Kr berdasarkan nilai T lampiran 1.4
![Page 28: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/28.jpg)
Tabel 3.17 Perhitungan Uju Chi Kuadarat Distribusi Log Normal
Kesimpulan :
c. Distribusi Probabilitas Log Person III KT dihitung berdasar nilai CS atau G
= 0,018
![Page 29: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/29.jpg)
Tabel 3.18 Perhitungan Uji chi-Kuadrat Distribusi Log Person III
Kesimpulan :
Tabel 3.19 Rekapitulasi X2 dan X2 cr
Syarat suatu distribusi memenuhi uji chi-kuadrat adalah X2 < X2 cr
berdasarkan hasil uji chi-kuadrat, semua distribusi probabilitas dapat
diterima untuk menganalisa data hujan.
![Page 30: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/30.jpg)
3.5.2 Uji Smirnov-Kolmogorof
Tabel 3.20 Perhitungan Uji Distribusi Log Person III
![Page 31: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/31.jpg)
![Page 32: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/32.jpg)
Tabel 3.21 Perhitungan Uji Distribusi Normal dengan Metode
Smirnov-Kolmogorof
Keterangan :
![Page 33: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/33.jpg)
3.6 Perhitungan Debit Maksimum
Debit maksimum atau debit puncak adalah debit terbesar yang
terjadi hanya sekali dalam periode ulang tertentu, untuk menghitung
besarnya debit puncak dapat menggunakan metode rasional.
Q = 0,278 x C x 1 x A
![Page 34: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/34.jpg)
Menghitung Q2 dan Q3 (dengan cara rumus kontinuitas untuk
memperoleh perbandingan Q)
![Page 35: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/35.jpg)
![Page 36: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/36.jpg)
Penampang Q3
Gamber 3.3 Penampang Sungai Q3
![Page 37: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/37.jpg)
![Page 38: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/38.jpg)
3.7 Perhitungan Debit Metode Nakayasu
3.7.1 Perhitugan Distribusi Hujan Terpusat
Hasil pengamatan di Indonesia hujan terpusat tidak lebih dari 7
jam, maka dalam perhitungan ini diasumsikan hujan terpusat maksimum
adalah 5 jam sehari.
![Page 39: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/39.jpg)
Tabel 3.22 Perhitungan Distribusi Hujan tiap jam
Tabel 3.23 Perhitungan Distribusi Hujan Efektif
3.7.2 Perhitungan Unit Hidrograf Nakayasu
Langkah-langkah perhitungan hidrograf Nakayasu dibentuk oleh seperangkat
persamaan di bawah ini :
![Page 40: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/40.jpg)
Tabel 3.24 Perhitungan Hidrograf Lengkung Naik
![Page 41: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/41.jpg)
Tabel 3.25 Perhitungan Hidrograf lengkung turun
Tabel 3.26 Perhitungan Hidrograf Lengkung Turun
![Page 42: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/42.jpg)
Tabel 3.27 Perhitungan Hidrograf Lengkung Turun
![Page 43: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/43.jpg)
Tabel 3.29 Ordinat Hidrograf Nakayasu
Grafik 3.4 Grafik Hidrograf Sintetik Nakayasu
![Page 44: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/44.jpg)
Tabel 3.30 Perhitungan Debit Banjir Periode Ulang 5 tahun
![Page 45: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/45.jpg)
Tabel 3.31 Perhitungan Hidrograf Debit Banjir Periode Ulang 10 Tahun
![Page 46: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/46.jpg)
Grafik 3.5 Grafik Hidrograf Banjir Periode Ulang 5 Tahun
Grafik 3.6 Grafik Hidrograf Banjir Periode Ulang 10 Tahun
![Page 47: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/47.jpg)
BAB IV
PERENCANAAN BENDUNG GERAK
4.1 Umum
Bendung gerak merupakan salah satu bangunan melintang sungai yang berguna
untuk meninggikan elevasi muka air, hampir mirip bending tetap.
Pembangunan Bendung gerak diutamakan karena lebih efisien daripada bendung
tetap karena sumber daya kayu di Bojonegoro cukup memadai, masih banyak terdapat
hutan jati di Bojonegoro.
4.2 Pemilihan Lokasi Bendung
Untuk lokasi suatu bendung, maka lokasinya harus benar-benar diperhatikan.
Lokasi bangunan dari pemilihan tipe bangunan yang paling cocok dipengaruhi oleh
beberapa factor antara lain, sungai, elevasi yang diperlukan untuk irigasi, topografi pada
lokasi perencanaan, kondisi geologi teknik dan metode palaksanaan (KP02 hal 19)
Penggunaan bendung gerak dipertimbangkan karena :
a. Kemiringan dasar sungai relative datar
b. Debit banjir tidak bias dilewatkan dengan aman melalui bendung tetap
4.3 Perhitungan Muka Air Sebelum Ada Bendung
Untuk mengetahui tinggi muka air sebelum ada bendung dapat dilakukan
menggunakan rumus Manning.
Maka :
![Page 48: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/48.jpg)
Tabel 4.1 Angka Kekasaran Permukaan Lahan
![Page 49: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/49.jpg)
4.4 Perhitungan Kebutuhan Air Baku dari Irigasi
4.4.1 Perhitungan Air Baku
Diketahui
4.4.2 Perhitungan Kebutuhan Irigasi
![Page 50: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/50.jpg)
![Page 51: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/51.jpg)
![Page 52: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/52.jpg)
4.5.1 Menghitung Elevasi Muka Air Banjir
4.5.2 Desain Pintu Sorong
![Page 53: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/53.jpg)
4.5.3 Desain Stang Pintu
![Page 54: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/54.jpg)
![Page 55: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/55.jpg)
4.5.5 Perhitungan Gaya Tekuk Stang
![Page 56: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/56.jpg)
![Page 57: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/57.jpg)
4.5.7 Pekerjaan Transmisi
![Page 58: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/58.jpg)
4.5.8 Perhitungan Kolam Olak
![Page 59: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/59.jpg)
BAB V
LAMPIRAN
Gambar 5.1 Bendung Gerak di Bojonegoro
![Page 60: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/60.jpg)
DAFTAR PUSTAKA
Direktorat Jendral Departemen Pekerjaan Umum, Standar Perencanaan Irigasi-Kriteria
Perencanaan 02,Badan Penerbit Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta,1986.
Sosrodarsono Suyono, Kensaku Takeda., Hidrologi utk Pengairan, Pradnya Paramitha
Jakarta, 1981
Soemarto, C.D, Hidrologi Teknik, Erlangga, Jakarta, 1999
Sri Eko Wahyuni Ir. MS., Diktat kuliah Hidrologi, 2000
Soewarno, Hidrologi Aplikasi Metode Statistik untuk Analisa Data, Nova, Bandung,1995
Soedibyo, Teknik BendungaB, Pradnya Paramita, Jakarta, 1993
Yandi Ir, Hidrologi untuk Insinyur, 1989
Loebis Joesron. Ir. M.Eng, Banjir Rencana untuk Bangunan Air,Badan Penerbit Pekerjaan
Umum, Cetakan ke-1, Jakarta, 1987.
Suripin Dr. Ir. MEng. , Sistem Drainase Yang Berkelanjutan, CV. Andi, Jogja, 2004.
M.Das Braja, Mekanika Tanah Jilid 1,PT.Erlangga, Jakarta 1998.
M.Das Braja, Mekanika Tanah Jilid 2,PT.Erlangga, Jakarta 1998.
Soemarto.CD. Ir.B.E.I. Dipl H, Hidrologi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya 1987.
Informasi Harga Satuan Bahan dan Upah Pekerjaan Konstruksi 2006, Dinas Kimtaru Jawa
Tengah, 2006
Dokumen Tender Syarat-Syarat Umum dan Teknis, DPU Pengairan, 1999
Pranoto S. A., Ir. Dipl.He, MT, Cofferdam Limpas PLTA Tulis – Studi Kasus, Jurusan
Sipil Hidro Fakultas Teknik UNDIP, 1993
![Page 61: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/61.jpg)
Pranoto S. A., Ir. Dipl.He, MT, Diversion Channel PLTA Tulis – dilihat dari sisi
Perencanaan dan Ketepatan Prediksi, Jurusan Sipil Hidro Fakultas Teknik UNDIP, 1993
Pranoto S. A., Ir. Dipl.He, MT, Penentuan Tinggi Cofferdam Dalam Pelaksanaan Bendung
di Palung Sungai, Jurusan Sipil Hidro Fakultas Teknik UNDIP, 1996
![Page 62: Hayuning Santa Asisi-21010111140196-Kelas C-Kode Doswal 2205.pdf](https://reader033.fdocument.pub/reader033/viewer/2022050802/5695d1611a28ab9b02964e96/html5/thumbnails/62.jpg)