Haji Dan Umroh

5
HAJI DAN UMROH A.HAJI 1. PENGERTIAN HAJI Pergi haji adalah berkunjung ketanah suci untuk melakukan ibadah sesuai dengan syarat dan rukun yang telah ditentukan 2. RUKUN HAJI Rukun haji ada enam yaitu : 1) Ihram Ihram adalah berniat mulai mengerjakan ibadah haji dengan memakai kain putih yang tidak berjahit,terdiri dari dua helai kain, sehelai untuk menutup badan bagian atas dan sehelai lagi untuk menutup badan bagian bawah bagi laki-laki. Adapun pakain ihram untuk wanita adalah kain yang berjahit menutup seluruh tubuh kecuali wajah. Sunah-sunah ihram - Memotong kuku,kumis,rambut ketiak,rambut kemaluan dan mandi - Shalat sunat ihram dua rakaat - Membaca talbiyah,sholawat dan istighfar sesudah ihram dimulai Ibadah ini dimulai ketika telah sampai di Miqot ( batas-batas yang telah ditentukan ). Miqot terbagi kedalam dua bagian : Miqot Makani Miqot Makani adalah dari tempat mana ibadah haji mulai dilaksanakan.Miqot Makani adalah Zulhulaifah,atau Bir-Ali bagi orang yang berangkat dari arah Madinah Al-Zuhfah atau Rabig bagi orang yang datang dari arah Suriah,Mesir,dan wilayah Magrib Yalamlam ( sebuah bukit ) orang yang datang dari arah Yaman atau yang searah dengannya ( sebelah selatan Mekkah ) Qarnul Manazil orang yang datang dari arah Nejd ( sebelah Timur Mekkah ) Zatu Irqin orang yang datang dari arah Irak atau yang searah dengannya Sedangkan bagi orang yang bermukim di Mekkah niat ihram dihitung sejak keluar dari Mekkah Miqot Zamani Miqot Zamani adalah kapan pelaksanaan ibadah haji sudah boleh dilaksanakan. Berdasarkan kesepakatan para ulama bersumber dari hadis Nabi SAW,miqot zamani jatuh pada bulan Syawal,Dzulqo’dah,dan Dzul hijjah sampai terbit fajar tanggal 10 Dzul Hijjah saja.Maksudnya hanya pada bulan itu ibadah haji dapat dilakukan 2) Wukuf di A’rafah Adalah berhenti dipadang A’rafah pada tanggal 9 Dzul Hijjah,waktunya dimulai sejak matahari tergelincir sampai terbit fajar pada tanggal 10 Dzul Hijah. Ketika wukuf ada beberapa hal yang dilakukan : - Shalat jama takdim dan qosor Dzuhur dan Asar - Membaca Al-Qur’an,berdzikir,berdo’a - Shalat jama takdim dan qasar Maghrib dan isya 3) Thawaf Ifadhoh Adalah mengelilingi ka’bah sebanyak tujuh kali putaran.Thawaf dimulai dari yang sejajar dengan hajar aswad dan ka’bahselalu ada disebelah kirinya. Syarat-syarat Thawaf - Suci dari hadas besar,kecil dan najis

Transcript of Haji Dan Umroh

Page 1: Haji Dan Umroh

HAJI DAN UMROH

A.HAJI

1. PENGERTIAN HAJI

Pergi haji adalah berkunjung ketanah suci untuk melakukan ibadah sesuai dengan syarat

dan rukun yang telah ditentukan

2. RUKUN HAJI

Rukun haji ada enam yaitu :

1) Ihram

Ihram adalah berniat mulai mengerjakan ibadah haji dengan memakai kain putih yang tidak

berjahit,terdiri dari dua helai kain, sehelai untuk menutup badan bagian atas dan sehelai lagi

untuk menutup badan bagian bawah bagi laki-laki. Adapun pakain ihram untuk wanita adalah

kain yang berjahit menutup seluruh tubuh kecuali wajah.

Sunah-sunah ihram

- Memotong kuku,kumis,rambut ketiak,rambut kemaluan dan mandi

- Shalat sunat ihram dua rakaat

- Membaca talbiyah,sholawat dan istighfar sesudah ihram dimulai

Ibadah ini dimulai ketika telah sampai di Miqot ( batas-batas yang telah ditentukan ).

Miqot terbagi kedalam dua bagian :

Miqot Makani

Miqot Makani adalah dari tempat mana ibadah haji mulai dilaksanakan.Miqot Makani

adalah

Zulhulaifah,atau Bir-Ali bagi orang yang berangkat dari arah Madinah

Al-Zuhfah atau Rabig bagi orang yang datang dari arah Suriah,Mesir,dan wilayah Magrib

Yalamlam ( sebuah bukit ) orang yang datang dari arah Yaman atau yang searah dengannya

( sebelah selatan Mekkah )

Qarnul Manazil orang yang datang dari arah Nejd ( sebelah Timur Mekkah )

Zatu Irqin orang yang datang dari arah Irak atau yang searah dengannya

Sedangkan bagi orang yang bermukim di Mekkah niat ihram dihitung sejak keluar dari

Mekkah

Miqot Zamani

Miqot Zamani adalah kapan pelaksanaan ibadah haji sudah boleh dilaksanakan.

Berdasarkan kesepakatan para ulama bersumber dari hadis Nabi SAW,miqot zamani jatuh pada

bulan Syawal,Dzulqo’dah,dan Dzul hijjah sampai terbit fajar tanggal 10 Dzul Hijjah

saja.Maksudnya hanya pada bulan itu ibadah haji dapat dilakukan

2) Wukuf di A’rafah

Adalah berhenti dipadang A’rafah pada tanggal 9 Dzul Hijjah,waktunya dimulai sejak matahari

tergelincir sampai terbit fajar pada tanggal 10 Dzul Hijah. Ketika wukuf ada beberapa hal yang

dilakukan :

- Shalat jama takdim dan qosor Dzuhur dan Asar

- Membaca Al-Qur’an,berdzikir,berdo’a

- Shalat jama takdim dan qasar Maghrib dan isya

3) Thawaf Ifadhoh

Adalah mengelilingi ka’bah sebanyak tujuh kali putaran.Thawaf dimulai dari yang sejajar

dengan hajar aswad dan ka’bahselalu ada disebelah kirinya.

Syarat-syarat Thawaf

- Suci dari hadas besar,kecil dan najis

Page 2: Haji Dan Umroh

- Menutup aurat

- Melakukan tujuh kali putaran berturut-turut

- Mulai dan mengakhiri thawaf ditempat yang sejajar denganhajar aswad

Macam-macam Tawaf ada lima

- Thawaf Qudum

Yaitu Thawaf yang dilakukan ketika baru sampai di Mekkah

- Thawaf Ifadhah

Yaitu Thawaf yang menjadi rukun haji, apabila ditinggalkan maka hajinya tidak sah

- Thawaf Sunnah

Yaitu Thawaf yang dilaksanakan semata-mata hanya mencari ridlo Allah SWT dan dapat

dilakukan kapan saja

- Thawaf Nadzar

Yaitu Thawaf yang dilakukan untuk memenuhi nadzarnya

- Thawaf Wada’

Yaitu Thawaf yang dilakukan setelah selesai melakukan pekerjaan haji dan akan

meninggalkan kota Mekkah untuk kembali kekampung halaman

4) Sa’i

Sa’i adalah lari – lari kecil atau jalan cepat antara bukit sofa dan marwah

Syarat melakukan Sa’i

Memulai dari bukit shofa dan berakhir dibukit Marwah

Dilakukan sebanyak tujuh kali

Melakukan sa’i setelah Thawaf Qudum

5) Tahallul ( Mencukur Rambut )

Adalah berlepas diri dari Ihram haji sesudah selesai mengerjakan amalan-amalan ibadah

haji. Tahallul awal dilakukan setelah selesai melontar Jumrah Aqobah dengan cara mencukur /

menggunting rambut sedikitnya tiga helai rambut

6) Tertib

Artinya melakukan rukun haji secara berturutan

3. WAJIB HAJI

Wajib – wajib haji ada tujuh macam yaitu :

1) Ihram dari Miqot

2) Bermalam ( Mabit ) di Muzdalifah pada malam hari raya haji,sesudah dari padang arfah

3) Melempar Jumrotul Aqobah

4) Melempar tiga jumroh,yaitu : Jumrotul aqobah,Jumrotul Ula,Jumrotul Wustho setiap hari

pada tanggal 11,12,dan 13 bulan haji dan dilakukan setelah matahari tergelincir.Masing-

masing dilemparkan sebanyak tujuh kali dengan batu kerikil

5) Bermalam dimina

6) Thawaf Wada

7) Menjauhkan diri dari yang dilarang atau perbuatan yang diharamkan dalam ihram dan umrah

antara lain :

- Dilarang memakai pakaian yang berjahit bagi pria

- Menutup kepala bagi pria dan muka bagi wanita

- Memotong kuku

- Membunuh hewan buruan

- Memakai wangi-wangian

- Bersetubuh

Page 3: Haji Dan Umroh

- Mengakadkan nikah ( kawin atau mengawinkan )

- Memotong rambut atau bulu badan yang lainnya

4. MACAM – MACAM HAJI

Ditinjau dari pelaksanaanya ibadah haji ada tiga macam :

1. Haji Ifrod

Yaitu membedakan haji dan umroh,ibadah haji dan umroh dikerjakan sendiri-

sendiri.Pelaksanaanya ibadah haji dilaksanakan terlebih dahulu,setelah selesai baru

melaksanakan umroh

Cara pelaksanaan haji ifrod adalah :

a. Ihrom dari miqot untuk haji

b. Ihrom lagi dari miqot untuk umroh serta melaksanakan seluruh rangkaian ibadah

umroh,setelah selesai mengerjakan rangkaian ibadah haji dan dilaksanakn pada bulan haji

2. Haji Tamattu

Adalah melakukan umroh terlebih dahulu pada bulan-bulan haji dan setelah selesai baru

melaksanakan haji.Cara pelaksanaanya adalah :

a. Melakukan ihrom dari miqot untuk umroh pada bulan haji

b. Melaksanakan ibadah haji setelah selesai melaksanakan rangkaian ibadah umroh. Orang yang

melaksanakan haji tamattu wajib membayar hadyu / dam ( denda ) dengan menyembelih

seekor kambing.Jika tidak mampu bisa diganti dengan puasa sepuluh hari,tiga hari selama

masih ditanah suci dan tujuh hari setelah pulang ketanah airnya

3. Haji qiron

Yaitu melaksanakan ibadah haji dan umroh secara bersamaan.Cara pelaksanaanya :

a. Ihrom dari miqot untuk haji dan umroh sekaligus

b. Melakukan semua pekerjaan haji.Dengan cara ini berarti seluruh pekerjaan umrohnya sudah

tercakup dalam pekerjaan haji.dasar pelaksanaan haji qiron adalah firman Allah SWT QS.

Al-Baqoroh : 196

Artinya : Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umroh karena Allah (QS. Al-

Baqoroh : 196)

Orang yang melaksanakan haji qiron wajib membayar hadyu / dam ( denda ) dengan

menyembelih seekor kambing.Jika tidak mampu bisa diganti dengan puasa sepuluh hari,tiga hari

selama masih ditanah suci dan tujuh hari setelah pulang ketanah airnya

5.SUNAH-SUNAH HAJI

Sunah – sunah haji adalah :

a) Membaca talbiyah selama dalam ihrom sampai melempar jumroh aqobah pada hari

raya.Adapun bacaan talbiyah adalah :

b) Berdo’a setelah membaca talbiyah

c) Berdzikir sewaktu wukuf

d) Sholat dua rakaat setelah thowaf

e) Masuk keka’bah ( Baitullah )

6. LARANGAN –LARANGAN DALAM IBADAH HAJI

Larangan dalam melaksanakan ibadah haji adalah :

1) Melakukan hubungan seksual (Jima ) atau apa saja yang mengantarkan pada perbuatan

hubungan seksual

2) Melakukan maksiat

3) Bertengkar dengan orang lain

4) Memakai pakaian yang berjahit bagi laki-laki

Page 4: Haji Dan Umroh

5) Mempergunakan wewangian

6) Memakai khuff ( kaos kaki atau sepatu yang menutupi mata kaki )

7) Melakukan akad nikah atau menikah

8) Memotong kuku

9) Mencukur atau memotong rambut

10) Memakai pakaian yang dicelup yang mempunyai bau harum

11) Membunuh binatang buruan

12) Memakan daging hewan buruan

B. UMROH

1. PENGERTIAN UMROH

Umroh artinya berkunjung atau menziarahi.Setiap orang yang melaksanakan ibadah haji wajib

melaksanakan umroh,yaitu perbuatan ibadah yang merupakan kesatuan dari ibadah haji.

Pelaksanaan umroh ini berdasarkan firman Allah SWT QS. Al-Baqoroh : 196

Artinya : Dan sempurnakanlah ibadah haji dan umroh karena Allah (QS. Al-

Baqoroh : 196)

2. HUKUM UMROH

Para ulama berbeda pendapat mengenai hukum umroh.Menurut Imam Ahmad dan Syafi’i

hukumnya wajib,sedangkan menurut pendapat Imam Hanafi dan Imam Maliki hukumnya sunat

muakad..

3. PELAKSANAAN UMROH

a. Tatacara pelaksanaan umroh adalah :

Mandi

Berwudlu

Memakai pakain ihrom dari miqot

Shalat sunat ihrom 2 rakaat

Niat umroh dengan membaca “ Labbaika Allahuma ‘Umrotan “

Membaca talbiyah dan do’a

Memasuki masjidil harm

Thawaf

Sa’i antara shafa dan marwah

Tahallul

b. Syarat,rukun dan Wajib umroh

Syarat melakukan ibadah umroh adalah sama dengan melakukan ibadah haji yaitu mampu atau

mempunyai bekal yang cukup untuk pergi umroh

Adapun rukun umroh adalah :

Ihrom

Thawaf

Sai’

Page 5: Haji Dan Umroh

Tahallul

Tertib

Wajib Umroh hanya satu yaitu melalui ihrom dari miqot.Adapun hal – hal yang dilaranag dalam

melaksanakanibadah umroh adalah sama dengan halnya ketika melaksanakan ibadah haji, yaitu :

1) Melakukan hubungan seksual (Jima ) atau apa saja yang mengantarkan pada perbuatan

hubungan seksual

2) Melakukan maksiat

3) Bertengkar dengan orang lain

4) Memakai pakaian yang berjahit bagi laki-laki

5) Mempergunakan wewangian

6) Memakai khuff ( kaos kaki atau sepatu yang menutupi mata kaki )

7) Melakukan akad nikah atau menikah

8) Memotong kuku

9) Mencukur atau memotong rambut

10) Memakai pakaian yang dicelup yang mempunyai bau harum

11) Membunuh binatang buruan

12) Memakan daging hewan buruan