Gambaran Radiologi
-
Upload
efi-octaviany -
Category
Documents
-
view
138 -
download
6
description
Transcript of Gambaran Radiologi
Gambar 1. CT-Scan sinus paranasal potongan sagital
Gambar 2. CT-Scan sinus paranasal potongan koronal
Pada hasil CT-Scan didapatkan:
Tampak gambaran massa dengan densitas isodens, memenuhi kavum nasi, ekspansif,
meluas dari anterior ke posterior.
Tampak massa mendesak sinus maksillaris sinistra.
Tampak gambaran perselubungan pada kedua sinus maksillaris, sinus ethmoid, dan
frontalis.
Tidak tampak destruksi tulang-tulang.
Nasofaring tenang.
Kesan: Suspek inflammatory polip nasi dengan pansinusitis.
Pada hasil CT-Scan didapatkan:
Peningkatan kontras pada topografi scan otak dan orbit menunjukkan penebalan mukosa
yang melibatkan posterior sinus ethmoid, sinus sphenoid dan kedua sinus maksilaris.
CT-Scan koronal (A, B, C) (bone windows, non-kontras) melalui paranasal sinus anterior
(sinus frontalis) ke posterior (sinus sphenoid). Pansinusitis menyebar dengan penebalan mukosa
dan terlihat adanya polip. Selain itu, cairan ini terbukt iada di dalam sel konka bulosa kiri (lihat
panah di B).
Gambar 1A dan B:
Terdapat bayangan opak dari kedua ethmoid dan sinus maksilaris. Peningkatan Frame-like dari permukaan mukosa kongestif (panah di A). Dinding sinus etmoidalis menipis (panah kecil di B).
Gambar 2:
Aspek ekspansif dari tulang sphenoid dan deplacement septum tulang yang tepat (panah kecil) oleh Mucocele tebal dari sinus sfenoidalis yang tepat.
Gambar 3:
Pembesaran dan penebalan pada dinding tulang dari sinus frontal kiri. Gambaran opak disebabkan oleh penebalan seragam dan kongesti mukosa (panah).
Gambar 4A dan B:
Aspek soft-bubble dinding tulang dari sinus frontal kiri (A). Dinding menebal dan berpenetrasi. Pembesaran jaringan lunak tetangga (tanda bintang). Perforasi tulang frontal pada pandangan koronal (B).
1a 1b
2 3
4a 4b
Tampak perselubungan atau penebalan mukosadisertai gambaran air fluid level pada sinus maxillaris kanan
DAFTAR PUSTAKA
1. Rahman S., Budiman B.J, Azani S. Angiofibroma Nasofaring Pada Dewasa. 2014
2. Coulier B, Malbecq S. Chronic Pansinusitis. JBR-BTR. 1993; 76: 30.
3. Haizul IM, Kalthum U. Dangerous Diplopia: A Case of Pansinusitis. Malays Fam Physician. 2013; 8(1): 38-41.
4. Okuyemi K.S, Tsue T.T. Radiologic Imaging in The Management of Sinusitis. American Family Physician. 2002 Nov 15; 66(10): 1882-1887.