Fix Presentasi Bromo
-
Upload
nimas-sari-julianti -
Category
Documents
-
view
85 -
download
0
description
Transcript of Fix Presentasi Bromo
BROMOMETRI DAN
BROMATOMETRI
Disusun Oleh:
1.Dewi Anggraini
2.Halimatu Zaujah
3.Irvan
4.Junaidi Abdillah
5.Nimas Sari Julianti
6.Yuni Arwidya
7.Zaky Nurfaiz
04/19/23
1
PENDAHULUAN
Titrasi bromometri dan bromatometri adalah
salah satu metode titrasi yang didasarkan pada
reaksi oksidasi reduksi.
metode ini lebih banyak digunakan dalam
analisa dibandingkan dengan metode lain. Alasan
dipilihnya metode ini dikarenakan perbandingan
stokiometri yang sederhana, pelaksanaannya
yang praktis, dan tidak banyak masalah serta
mudah pengerjaannya.
04/19/23
2
PENGERTIAN
Bromometri
Bromometri adalah penentuan kadar
senyawa berdasarkan reaksi oksidasi-reduksi
dimana proses titrasi (reaksi antara reduktor
dengan bromine berjalan lambat) sehingga
dilakukan titrasi secara tidak langsung dengan
menambahkan bromine berlebih.
Bromatometri
Bromatometri adalah penentuan kadar
senyawa berdasarkan reaksi oksidasi-
reduksi dimana proses titrasi (reaksi
antara reduktor dengan bromine berjalan
cepat) sehingga dilakukan titrasi secara
langsung.
04/19/23
3
BROMATOMETRI DAN BROMOMETRI
1.Bromatometri
Titrasi ini adalah titrasi redoks
Dasar: Zat uji (reduktor) dititrasi langsung dgn
larutan titer KBrO3 (oksidator kuat)
dlm
suasana asam yg oleh reduktor dirobah
jadi Br
reduktor oksidator + e
Pers reaksi: 2BrO3+12 H+12 e 2 Br+6H2O
04/19/23
4
INDIKATOR
1. Tanpa menggunakan indikator,pd ttk
akhir terbentuk Br2 yg bewarna kuning
2. Dgn indikator jingga metil atau merah
metil yg
berubah menjadi tdk bewarna pd ttk akhir
titrasi
Pembuatan lar titer KBrO3 0,1N :
- KBrO3 tersedia dlm kemurnian yg tinggi
dan
larutannya stabil
- 2,784 g KBrO3 P + H2O ad 1 litre
04/19/23
5
PEMBAKUAN LARUTAN TITER KBRO3 0,1N
(Menurut FI):
- 4o ml larutan KBrO3 0,1N dipipet kedlm erlenmeyer
bersumbat kaca/ ditutup plastik
tambahkankan 3 g KI P + 3 ml HCl P ,lalu biarkan 5 menit
- Titrasi dgn larutan Thiosulfat 0,1N dgn indikator kanji
- Lakukan titrasi blanko
Persamaan reaksi:
2KBrO3+6KI+8HCl8KCl+2HBr+6H2O +3I2
I2+2Na2S2O3 2NaI + Na2S4O6
Note: - BE KBrO3 = 1/3 mol
- BE zat dlm Bromometri atau Bromatometri =
banyaknya mol zat tsb yg setara dgn 1 mol Br atau
1 mol e
04/19/23
6
2.BROMOMETRI
-Didasarkan pada reaksi zat dgn Br2
- Reaksi tsb dpt berupa reaksi: -substitusi
- addisi
- oksidasi
- Sumber Br2 adalah:
BrO3+Br +2H Br2 + H2O + 2On
- Pembuatan Br2 0,1N (menurut FI II):
3 g KBrO3 P + 1 g KBr P+H2O ad 1litre
Note: larutan Br2 harus disimpan dlm botol
kaca bewarna coklat bersumbat kaca
04/19/23
7
PEMBAKUAN LAR BR2 0,1N
-pipet 25 ml larutan Br2 tsb kedlm erlenmeyer
tambahkan 120 ml H2O + 5 ml HCl P, tu tup
dan kocok hati2 +kan 5 ml larutan KI P,
kocok, lalu biarkan 5 menit.
-I2 yg terbentuk dititrasi dgn lar Na2S2O3 0,1N
dgn indikator lar kanji.
Persamaan reaksi:
I2 + Na2S2O3 NaI + Na2S4O6
BE zat uji = 1/n mol
n = jml atom Br yg bereaksi dgn 1 mol zat
uji
04/19/23
8
KELEBIHAN
kelebihan dari titrasi bromometri dan
bromatometri adalah karena dalam dunia farmasi,
sediaan farmasi sebagian besar mengandung
senyawa organik aromatis . Jadi titrasi bromometri
dan bromatometri sangat bermanfaat untuk
mengetahui mutu dan kualitas sediaan farmasi
tersebut. Selain uuntuk menetukan kadar sediaan
farmasi juga dapat digunakan untuk menetapkan
senyawa arsen dan stibium dalam bentuk trivalen
walaupun tercampur dengan stanum valensi
empat.
04/19/23
9
KEKURANGAN
kekurangan dari titrasi bromometri dan
bromatometri adalah untuk melakukan
penetapan dengan titrasi bromometri dan
bromatometri harus dilakukan dengan suhu
serendah mungkin dan labu erlenmeyer yang
digunakan harus ditutup.
04/19/23
10