Fisiologi Hewan - 3

3
Fisiologi Hewan Pertemuan – 3 SISTEM SIRKULASI Diploblastik berhubungan dengan lapisan embrional yang berkembang membentuk jaringan dan organ. Diploblastik dibedakan menjadi dua berdasarkan sistem sirkulasi yang terbentuk. A. Difusi Uniseluler permukaan tubuhnya langsung berhubungan dengan lingkungan luar, pertukaran material terjadi secara difusi melalui permukaan tubuhnya. Umunya hidup di lingkungan yang akuatik. Contoh organ pada protozoa yaitu vakuola makanan, vakuola kontraktil yang akan membagikan sisa makanan. Sistem sekresi/pernapasan yaitu vakuola kontraktil. Vakuola makanan akan beredar ke seluruh tubuh, ada kaki semu menangkap makan masuk ke vakuola makanan dan beredar. Vakuola kontraktil yang bergerak dan membagikan, kemudian akan dibuang oleh vakuola kontraktil. Triploblastik ada yang berongga dan tidak berongga, secara difusi atau jika sudah memiliki lapisan luar maka sel yang berfungsi dalam sirukalasi akan terletak pada permukaan proses juga sama dengan difusi. Contoh organismenya ada sponge. Adanya gerakan air, akan memasukan partikel makan ke tubuhnya. Falgela dan silia mengarahkan makanan ke arah sel. Cnidarians memilii epidermis dan gastrodermis. Sel epidermis berhubungan dengan lingkungan internal sedangkan gastrodermis berhubungan dengan air yang masuk ke rongga gastrovaskuler. Cacing pipih masuk tripoblastik yang tidak berongga. Memiliki tiga lapis, epidermis, mesodermis dan endodermis. Antara lapisan yang tidak ada rongga (bukan rongga dalam/saluran). Mesoderm berkembang menjadi saluran pencernaan

description

Fisiologi Hewan

Transcript of Fisiologi Hewan - 3

Fisiologi HewanPertemuan 3SISTEM SIRKULASIDiploblastik berhubungan dengan lapisan embrional yang berkembang membentuk jaringan dan organ. Diploblastik dibedakan menjadi dua berdasarkan sistem sirkulasi yang terbentuk. A. DifusiUniseluler permukaan tubuhnya langsung berhubungan dengan lingkungan luar, pertukaran material terjadi secara difusi melalui permukaan tubuhnya. Umunya hidup di lingkungan yang akuatik. Contoh organ pada protozoa yaitu vakuola makanan, vakuola kontraktil yang akan membagikan sisa makanan. Sistem sekresi/pernapasan yaitu vakuola kontraktil. Vakuola makanan akan beredar ke seluruh tubuh, ada kaki semu menangkap makan masuk ke vakuola makanan dan beredar. Vakuola kontraktil yang bergerak dan membagikan, kemudian akan dibuang oleh vakuola kontraktil.Triploblastik ada yang berongga dan tidak berongga, secara difusi atau jika sudah memiliki lapisan luar maka sel yang berfungsi dalam sirukalasi akan terletak pada permukaan proses juga sama dengan difusi. Contoh organismenya ada sponge. Adanya gerakan air, akan memasukan partikel makan ke tubuhnya. Falgela dan silia mengarahkan makanan ke arah sel.Cnidarians memilii epidermis dan gastrodermis. Sel epidermis berhubungan dengan lingkungan internal sedangkan gastrodermis berhubungan dengan air yang masuk ke rongga gastrovaskuler. Cacing pipih masuk tripoblastik yang tidak berongga. Memiliki tiga lapis, epidermis, mesodermis dan endodermis. Antara lapisan yang tidak ada rongga (bukan rongga dalam/saluran). Mesoderm berkembang menjadi saluran pencernaan ada jaringan interstitial/internal yang akan memfasilitasi difusi.Difusi, semua makanan dan oksigen masuk ke seluruh tubuh.B. Non-DifusiPseudocoelomates sudah ada rongga, epidermis sudah dilapisi katikula dan tidak berhubungan dengan lingkungan mengakibatkan tidak difusi. Makanan dan oksigen sudah masuk memalui rongga mulut. Sudah ada cairan untuk transportasi, cairan yang akan mengirim makan dan oksigen ke seluruh tubuh. Belum memiliki pembuluh darah. Jika sudah ada rongga, maka masuk dulu ke saluran pencernaan kemudian diteruskan ke organ lain. Contoh cairan limfe. Pada hewan tingkat tinggi terdapat cairan limfe.Hewan berongga, sel interior terletak jauh dari permukaan tubuh dan tidak mungkin terjadi adanya difusi. Sudah memiliki sistem sirkulasi yang lebih kompleks. Sel-sel interior menunjukkan air. Hewan akuatik, medianya air yang mengangkut media eksternal. Sistem sirukalasi terutup yaitu anelida sampai lebih tinggi. Ada saluan khusus. Antara darah maupun limfe bercampur, sirkulasi terbuka. Sirkulasi terutup, darah maupun limfe terpisah.Cairan ekstra sel yaitu cairan yang ada diantara rongga-rongga atau sel contohnya interstitial. Sitoplasma yaitu cairan yang ada didalam sel. Antara cairan interstitial akan bergabung, ada darah, hemolimfe, limfe. Apa beda dari sistem sirkulasi dan transportasi. Jantung dan pembuluh darah. Pada sistem sirkulasi sudah ada pompa (jantung), ada saluran, dan ada bahan yang disalurkan, ketiga tersebut adalah komponen sirkulasi. Sistem ini akan memberikan oksigen dan nutiren ke jaringan yang dibutuhkan dan akan membuang sisa-sisa sistem pernapasan dan sisa makanan. Sistem sirkulasi terdiri dari sistem limfe dan pembuluh darah. Sirkulasi tertutup limfe dan darah menjadi satu sehingga disebut hemolimfe. Hemolimfe merupakan komponen yang terdiri dari darah limfe. Individu tingkat tinggi, darah dan limfe terpisah sehingga salurannya terpisah. Homlimfe salurannya menjadi satu. Crustacea memiliki hemolimfe. Sistem limfe ada endotorial sistem, pada hewan tingkat tinggi mauk dalam sistem imun.Sistem sirkulasi merupakan sistem yang menguhubungan antara sisem. Sistem koordinasi yaitu sistem saraf dan endokrin. Sirkulasi ada sistem peredaran darah. Perbedaan antara peredaran darah dan limfe :PEMBEDASISTEM PEREDARAH DARAHSISTEM PEREDARAN LIMFE

Pompa Jantung Organ/jaringan limfatik

Saluran Saluran pembuluh darah besar dan kecilPembuluh limfe besar sampai kecil

Bahan Sel darah, palsma, oksigen, nutrienLimfe dan sel darah putih

Hemostatis Imunosurueillance (menjaga pertahanan)

Sistem sirkulasi limfatik, akan bergabung ke pembuluh darah. Salurannya ada duktus, kemudian akan masuk ke jantung. Penyakit yang infeksi di kaki dan menyebar karena saluran limfe bergabung dengan pembuluh darah. Saluran limfe antara kanan dan kiri berbeda. Suatu infeksi menyebar maka akan masuk ke pembuluh darah limfe, ke limfe