Fiqih kelas XI Meneladani kisah
-
Upload
liana-apriani -
Category
Education
-
view
317 -
download
80
Transcript of Fiqih kelas XI Meneladani kisah
Kelompok 5Sitti NurhafizahSiti MulyaripahTasya Miftahul
Zulfan LuthfansaValentino pranata
MENELADANI KISAH
Fatimatuz Fatimatuz zahrazahra
Uwais Uwais Al-qarniAl-qarni
Riwayat singkat
Fatimatuz zahro
Putri ke-4 Nabi Muhammad dan
Khadijah
Istri khalifah Ali bin Abi thalib
Teladan ibu rumah tangga
Ibu Hasan dan Husein
RIWAYAT SINGKAT
Dilahirkan di makkah pada tanggal 20 jumaidil akhir
Putri bungsu setelah Zainab,Ruqayyah dan Ummu kalsum
Kehidupannya dibagi 2 periode : masa kanak-kanak di makkah dan masa remaja di Madinah
Tokoh perempuan dalam bidang kemasyarakatan
Teladan yang bisa diambil Qanaah dan Sederhana
Kehidupan rumah tangga Fatimah sangatlah sederhana. Bahkan sering juga kekurangan, sehingga beberapa kali harus menggadaikan barang-barang keperluan rumah tangga dan kerudung Fatimah pernah digadaikan kepada Yahudi Madinah untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan membeli makanan.
Berbakti kepada Orang tua dan SuaminyaFatimah selalu patuh kepada orang tuanya, terutama ayahnya yaitu Rasulullah saw dan juga suaminya yaitu Ali bin Abi Thalib.
Sabar, Bersahaja dan Akhlaknya MuliaFatimah adalah seorang wanita yang agung, seorang ahli hukum Islam. Dari Fatimah inilah banyak diriwayatkan hadis Nabi saw. Dialah tokoh perempuan dalam bidang kemasyarakatan.
Ramah dan Tidak Sombong
Riwayat singkat
Uwais al-qarni
Penduduk Qarn, Yaman
Pernah diceritakan Rasulullah saw kepada
Umar bin Khattab
Dari Kabilah Muras
Tidak terkenal di bumi, tapi terkenal di langit
Teladan yang bisa diambil Qanaah dan Sederhana
Uwais al-Qarni adalah sosok pribadi yang sangat sederhana. Hidupnya tidak bergelimang dengan harta. Ujian hidup yang dialami diterima dengan ikhlas dengan tetap tidak meninggalkan usaha dan kerja keras untuk keluar dari ujian tersebut. Termasuk ketika diujia penyakit kusta oleh Allah swt.
Hormat dan taat kepada orang tuanyaAyah Uwais telah meninggal dunia dan dia hidup bersama ibunya dan sangat berbakti kepadanya. Sebagian hidupnya digunakan untuk merawat dan mendampingi ibu yang sangat disayanginya.
Tawakkal dan RamahWalaupun Uwais mendapat perhatian sang penguasa waktu pergi haji yaitu Umar bin Khattab, tetapi Uwais al-Qarni tidak memanfaatkan fasilitas dan kesempatan tersebut untuk bersenang-senang. Justru Uwais al-Qarni enggan diperlakukan istimewa, dan sebaliknya ia ingin diperlakukan sama dengan rakyat yang lain.
Mari Meneladani!Setelah mendalami materi keteladanan terhadap tokoh Fatimatuz Zahra dan Uwais al-Qarni seharusnya kita memiliki sikap-sikap sebagai berikut:
Sabar Tekun Jujur
eS Teh Je
Sabar, tekun, dan jujur Sabar, tekun, dan jujur dengan kondisi kita dan dengan kondisi kita dan senantiasa bersemangat senantiasa bersemangat dalam menjalani hidupdalam menjalani hidup
Mandiri
Kemandirian itu penting Kemandirian itu penting dalam hidup, sehingga dalam hidup, sehingga tidak mudah bersikap tidak mudah bersikap ketergantungan orang ketergantungan orang
lainlain
Any Question
?