Enzim dan Penyakit
-
Upload
izhar-ibrahim -
Category
Science
-
view
167 -
download
1
Transcript of Enzim dan Penyakit
Izhar Ibrahim
Panji Mulyotomo
Handoyo
ENZIM DAN PENYAKIT
Sejarah
Wolgemuth • 1908
Kay, kings, bodansky • 1920-1930
La due, Wroblewski dan karmen
• 1955
Peran Enzim dalam Metabolisme
Metabolisme merupakan sekumpulan reaksi kimia yang
terjadi pada makhluk hidup untuk menjaga kelangsungan
hidup. Reaksi yang terjadi adalah anabolisme dan
katabolisme.
Oleh karena kontrol aktivitas enzim yang ketat diperlukan
untuk menjaga homeostasis, malafungsi enzim tunggal
yang penting dapat menyebabkan penyakit genetik.
Pentingnya enzim ditunjukkan oleh fakta bahwa penyakit-
penyakit mematikan dapat disebabkan oleh hanya mala
fungsi satu enzim dari ribuan enzim yang ada dalam tubuh
kita.
• Peningkatan jumlah tripsinogen I hingga 400x menunjukkan adanya pankreasitis akut
• Peningkatan ALT serum hingga 100x menunjukkan adanya virus hepatitis
1. Enzim sebagai petanda
• Uricase yg berasal dari jamur Candida utilis dapat digunakan untuk mengukur asam urat
2. Enzim sebagai suata reagensia
diagnosis
• Pada teknik imunoenzimatik ELISA, antibodi mengikat senyawa yang akan diukur, lalu antibodi kedua yg sudah ditandai enzim akan mengikat senyawa yg sama. Lalu kompleks yang terbentuk direaksikan dgn substrat enzim sehngga menghasilkan zat warna
3. Enzim sebagai petanda pembantu
reagensia
Pemanfaatan enzim dalam pengobatan meliputi penggunaan enzim sebagai obat, pemberian senyawa kimia untuk memanipulasi kinerja suatu enzim dengan demikian suatu efek tertentu dapat dicapai (enzim sebagai sasaran pengobatan), serta manipulasi terhadap ikatan protein-ligan sebagai sasaran pengobatan.
Pemanfaatan enzim di bidang pengobatan
Amilase adalah enzim yang mengkatalis
pemeccahan pati menjadi gula. Amilase hadir padamanusia di air liur . Dimana ia memulai proseskimia pencernaan.
Pada pankreas juga membuat alfa amilase untukmenghidrolisis pati makanan menjadi disakaridadan trisakarida yang dikonversi oleh enzim lainuntuk glukosa unyuk memasok tubuh denganenergi
Enzym Alfa Amilase
*
*Amilase pada saliva berasal dari kelenjar
parotis, submandibular, dan sublingual.
Kelenjar ini terbentuk dari unit lebih kecil yang
disebut acinar yang dilapisi oleh sel-sel yang
menghasilkan amilase
Alfa amilase adalah enzim enzim pencernaan yang diproduksi oleh pankreas. Tes amilase membedakanapendsitis akut dari pankreatitis akut.
Kadar lab : kadar normal amilase umumnya berkisardari 30 hingga 100 U/liter untuk dewasa
Enzimalfa
amilase
Peningkatankadar amilasedalam serum darah / urin
Penurunankadar amilasedalam serum darah / urin
Peningkatan kadar amilase
Pankreatitis adalah salah satu penyebab paling umummeningkatnya amilase. Penyebab lain adalah penyakitgondok, tukak lambung, dan penyakit ginjal
Penurunan kadar amilase
Penurunan kada amilase mengindikasikan kerusakanhati serta fibrosis kistik
Abstrak
Telah dilakukan kajian aktivitas inhibitor α-glukosidase terhadap
ekstrak kulit batang matoa (Pometia pinnata Spp.). Secara umum penelitian ini
dapat digambarkan sebagai suatu sistem reaksi enzim-subsrat dan enzim-
inhibitor-substrat. Enzim dalam reaksi ini adalah isolat kasar α-glukosidase
yang diisolasi dari usus halus tikus wistar (Rattus novergicus L.), substrat
adalah sukrosa, sedangkan sumber inhibitor adalah ekstrak kulit batang matoa
yang diekstraksi dengan pelarut etanol. Parameter penghambatan enzim
adalah perbandingan konsentrasi gula pereduksi pada perlakuan tanpa ekstrak
dan perlakuan dengan ekstrak. Kadar gula pereduksi ditentukan dengan
metode penentuan gula pereduksi Lane-Eynon. Hasil analisis memberikan
persentase inhibisi ekstrak pada konsentrasi 5; 12,5; 25 dan 50 ppm berturut-
turut adalah 19,56; 24,79; dan 100 %. Analisis fitokimia dilakukan untuk
mengetahui kandungan senyawa metabolit sekunder yang diduga berperan
sebagai inhibitor α-glukosidase. Hasil analisis fitokimia menunjukan bahwa
ekstrak etanol kulit batang matoa mengandung senyawa flavonoid, tanin,
triterpena dan saponin.