environtment
-
Upload
mutiarataslimah -
Category
Documents
-
view
5 -
download
2
description
Transcript of environtment
Enviromental Burned Diseases
Seorang dokter puskesmas memeberikan penyuluhan mengenai pentingnya peran
lingkungan dalam menyambung tingginya tingkat kejadian penyakit didalamnya. Dalam
presentasinya, dokter tersebut mengambil data enviromenatl burden diseases dari WHO
dan memberi contoh gambar lingkungan yang sering ditemui di wilayah sebagaimana
berikut:
Step 1
1. WHO : Salah satu badan atau organisasi internasional
2. Enviromental burden diseases: Penyakit yang disebabkan oleh lingkungan yang
tidak sehat.
Step 2
1. Bagaimana standar lingkungan yang sehat atau baik menurut WHO ?
2. Bagaimana kriteria lingkungan yang sehat?
3. Bagaimana perilaku masyarakat pada kasus tersebut?
4. Apa dampak lingkungan pada kasus?
5. Penyakit apa saja yang timbul pada kasus?
6. Apa saja faktor penunjang munculnya penyalit pada lingkungan?
7. Bagaimana kepadatan penduduk yang mempengaruhi kesehatan lingkungan?
8. Apa saja program-program puskesmas terhadap perbaikan lingkungan ?
Step 3
1. Standar lingkungan yang sehat menurut WHO:
a. Air bersih
b. Sanitasi bersih: pembuangan dan pengelolaan sampah
c. UU. No. 23. Tahun 1992. Pasal 22
d. UU. No. 36. Tahun 2009
e. UU. No. 23. Tahun 1997
2. Kriteria lingkungan sehat:
a. Lokasi tempat tinggal tidak rawan bencana
b. Kualitas udara harus bebas dari racun
c. Pengolahan sampah
3. Perilaku masyarakat pada kasus:
a. Tidak adanya kedaran atas lingkungan sendiri
b. Kebersihan air disekitar tidak diperhatikan
4. Dampak lingkungan pada kasus:
a. Menimbulkan penyakit
b. Banyaknya sampah, berkembangnya vektor
c. Tidak teraturnya pembuangan sampah
d. Pencemaran air
5. Penyakit yang ditimbulkan:
a. Air dan makanan tidak besih mengakibatkan disentri, cholera, dan diare
b. Udara tidak bersih mengakibatkan TBC,ISPA, dan influenza.
c. Selain itu dapat menimbulkan hepatitis A, dan penyakit kulit.
6. Faktor penunjang munculnya penyakit pada lingkungan:
a. Urbanisasi penduduk, contoh : perpindahan penduduk dari desa ke kota
b. Pembuangan limbah indrustri ke lingkungan masyarakat
c. Perencanaan pemerintah
d. Pembuatan taman kota
7. Akibat kepadatan penduduk :
a. Tanah kering
b. Membuang sampah pada sungai, contoh : limbah indrustri yang
menimbulkan pencemaran air
8. Program puskesmas terhadap kebaikan lingkungan:
a. Adanya penyuluhan
b. PHBS
c. 3M
Step 4
1. Standar kesehatan lingkungan
a. Pembuangan sampah tidak dekat dengan pemukiman rumah
b. Adanya ventilasi
c. Mata air yang bersih
2. Cukup terbahas
3. Perilaku masyarakat yang kurang baik
4. Cukup terbahas
5. Penyebaran penyakit dapat melalui beberapa cara, yaitu :
a. Air borne, food borne, dan water borne
b. Anthropoda borne
6. Faktor penunjang :
a. TBC, diakubatkan ventilasi rumah yang kurang dan asap rokok
b. Tyfoid, diakibatkan pola makan dan pengolahan makanan yang kurang baik
7. Cukup terbahas
8. Cukup tebahas
Skema
Standar kesehatan lingkungan
WHO
Tanah Air
Indonesia
Penyakit
Lingkungan yang buruk
Penularan udara
Arti klinis dan penatalaksanaan
Pencegahan
Primer, Sekunder, Tersier
Step 5
1. Bagaimana standar lingkungan yang sehat :
a. Menurut WHO
b. Menurut hukum di indonesia
2. Bagaimana contoh lingkungan yang buruk :
a. Pencemaran melalui udara, air, dan tanah
3. Bagaimana cara penyebaran penyakit :
a. Patomekanisme
b. Gambaran klinis dan penatalaksanaan
c. Pencehagan primer,sekunder, dan tersier
Step 6
Belajar mandiri
Step 7
1. Standar lingkungan yang sehat :
a. Menurut WHO :
b. Menurut hukum di indonesia :
Devinisi kesehatan lingkungan
Kesehatan lingkungan adalah kondisi atau keadaan lingkungan yang
optimum sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan
yang optimum pula. (notoatmodjo, 2007).
1. Kesehatan lingkungan adalah suatu kondisi lingkungan yang
mampu menompang keseimbangan ekologis yang dinamik antara manusia dan
lingkungan nya untuk mendukung tercapainya kualitas hidup manusia yang sehat,
sejahtera, dan bahagia. (hanafiah, 2009).
2. Kesehatan lingkungan adalah suatu keseimbangan ekologis yang
harus ada antara manusia dan lingkungan agar dapat menjamin keadaan sehat dari
manusi (WHO).
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 66 TAHUN 2014
TENTANG
KESEHATAN LINGKUNGAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang:
bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 163 Undang-Undang Nomor
36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,
perlu menetapkan Peraturan Pemerintah tentang Kesehatan Lingkungan.
Mengingat:
1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063).
MEMUTUSKAN:
Menetapkan:
PERATURAN PEMERINTAH TENTANG KESEHATAN
LINGKUNGAN.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Pemerintah ini yang dimaksud dengan:
1. Kesehatan Lingkungan adalah upaya pencegahan penyakit dan/atau
gangguan kesehatan dari faktor
risiko lingkungan untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat
baik dari aspek fisik, kimia, biologi,
maupun sosial.
2. Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan adalah spesifikasi teknis
atau nilai yang dibakukan pada
media lingkungan yang berhubungan atau berdampak langsung terhadap
kesehatan masyarakat.
3. Persyaratan Kesehatan adalah kriteria dan ketentuan teknis kesehatan
pada media lingkungan.
4. Penyehatan adalah upaya pencegahan penurunan kualitas media
lingkungan dan upaya peningkatan kualitas media lingkungan.