EKSPOR IMPOR PRODUK TURUNAN KARBOHIDRATdgb.ipb.ac.id/filespdf/Serial4 - BAHAN IPB REV-Kemedag...
Transcript of EKSPOR IMPOR PRODUK TURUNAN KARBOHIDRATdgb.ipb.ac.id/filespdf/Serial4 - BAHAN IPB REV-Kemedag...
Disampaikan oleh:
Srie AgustinaPlt. Direktur Jenderal
Perdagangan Luar Negeri
KEMENTERIAN PERDAGANGAN
EKSPOR – IMPOR PRODUK TURUNAN KARBOHIDRAT
SEMINAR ONLINE INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Outlook Pertumbuhan Ekonomi dan Perdagangan Global 2020
PROYEKSIPERDAGANGAN DUNIA (BARANG)2020
1
*Ket:• Skenario 1: Single-hit (Pandemi COVID-19 terjadi hanya
sekali)• Skenario 2: Double-hit (Terjadi gelombang kedua pandemi
COVID-19)
Sumber: IMF (Juni 2020), World Bank (Juni 2020), OECD (Juni 2020) dan WTO (April 2020)
Perkembangan Neraca Perdagangan Indonesia
Keterangan: * Jan-Mei 2020 (Angka Sementara) Sumber: BPS (2020), diolahBPPP 2
Perkembangan Kinerja Ekspor Indonesia
Keterangan: * Jan-Mei 2020 (Angka Sementara) Sumber: BPS (2020), diolahBPPP
3
Perkembangan Kinerja Impor Indonesia
Keterangan: * Jan-Mei 2020 (Angka Sementara) Sumber: BPS (2020), diolahBPPP
4
Keterangan: * Jan-Mei 2020 (Angka Sementara)
Neraca 10 Komoditas Penyumbang Surplus dan Penyebab Defisit
PENYEBAB DEFISIT TERBESAR PENYUMBANG SURPLUS TERBESAR
Sumber: BPS (2020), diolahBPPP 5
Kinerja Ekspor 10 Komoditas Utama Non Migas 2020*
Keterangan: * Jan-Mei 2020 (Angka Sementara) Sumber: BPS (2020), diolah BPPP
Bahan Bakar MineralUSD 8,1 miliar(Turun 15,7% YoY)
Lemak & minyak hewan/nabati USD 7,5 miliar(Naik 9,2 % YoY)
Mesin/peralatan listrik USD 3,4 miliar(Naik 2,1% YoY)
Kendaraan dan Bagiannya USD 2,5 miliar(Turun 20,5% YoY)
Karet dan Barang dari Karet USD 2,2 miliar(Turun 14,4% YoY)
Mesin-Mesin/Pesawat MekanikUSD 2,0 miliar(Turun 8,2% YoY)
Perhiasan/Permata USD 3,8 miliar
(Naik 57,1% YoY)
Besi dan Baja USD 3,8 miliar(Naik 36,4% YoY)
Alas kaki USD 2,1 miliar(Naik 8,5% YoY)
Kertas dan Karton USD 1,7 miliar(Turun 6,2% YoY)
6
Produk Prioritas Ekspor Non Migas 2020-2024
POTENSI EKSPOR PRODUK
PRIORITAS DI DUNIA
Rank KELOMPOKPRODUK
Permintaan Dunia
(USD Billion)Share(%)
2019
Trend (%)
2015-19
2015 2019
TOTAL 16,678.1 18,998.0 100.0 4.8
1 ELEKTRONIK 3,167.8 3,628.0 19.1 4.7
3 OTOMOTIF 1,292.5 1,484.2 7.8 4.2
4 PRODUK KIMIA 1,150.9 1,297.6 6.8 4.8
8 PRODUK TEKSTIL 651.5 719.0 3.8 3.2
15 MAKANAN OLAHAN 280.1 329.7 1.7 4.8
25 FURNITURE DAN PRODUK KAYU 117.9 130.4 0.7 3.6
SUBTOTAL 6 PRODUK 6,660.6 7,589.0 39.9 4.4
LAINNYA 10,017.5 11,409.1 60.1 5.0
Sumber: Trademap (2019), diolah BPPP
7
PERDAGANGAN PATI DUNIA
24Kementerian Perdagangan Republik Indonesia | www.kemendag.go.id/ 8
Negara Eksportir Pati Dunia (2019)Thailand (31,73%), Vietnam (9,35%), Jerman (9,35%), RRT (7,77%), Belgia (5,33%)
Kegunaan PatiIndustri Pangan
Industri Kertas & Papan Industri Tekstil
Permintaan Pati Dunia (2019) USD 3,75 miliar 11,01%
38,36%
Pati Ubi
KayuHS Code110814
Pati
JagungHS Code110812
18,26%
Pati
KentangHS Code
110813
8,17 %
Pati
GandumHS Code110811
5,21%
Pati
Lainnya
(Sagu)HS Code110819
24,95% 5,04%
InulinHS Code110820
RRT23%
Amerika Serikat
8%
Indonesia8%
Jerman5%
Taiwan4%
Lainnya52%
Negara Importir Pati Dunia (2019)
Pati karbohidrat kompleks yang tidak larut dalam air, berwujud bubuk putih, tawar dan tidak berbau.
Dapat diperoleh dari biji-bijian (jagung, padi, gandum), umbi-umbian(ubi kayu, ubi jalar, kentang) dan batang (sagu)
Indonesia peringkat ke-25 negara eksportir pati duniaIndonesia peringkat ke-3 negara importir pati dunia
bahan pengental dan bahan
penguat tekstur (pembuatan bakso)
Perekatan wood pulp
Industri Kosmetik & FarmasiProduksi bedak, pembuatan tablet
Perekatan benang, kanji
PERDAGANGAN PATI INDONESIANeraca Perdagangan Pati (HS 1108) 2015 – 2020
(dalam ribu USD)
USD 146,41 juta (42%)
USD 141.10 (43,35%)
USD 15,16 juta (4,35%)
USD 21,84 juta (6,27%)
USD 13,90 juta (3,99%)
Komoditas Impor Pati 2019 -
50,000
100,000
150,000
200,000
250,000
300,000
350,000
400,000
2015 2016 2017 2018 2019 Jan - May
2019
Jan - May
2020
14,213 15,742 20,104 21,920 18,895 8,690 8,907
370,480
323,254
221,624
390,488
348,579
175,091
137,858
Ekspor Impor
Tren ekspor pati Indonesia 2015 – 2019 : 9,42%Tren impor pati Indonesia 2015 – 2019 : 0,67%
Negara Tujuan Ekspor Pati Indonesia (2019)Filipina (48,47%), Taiwan (23,15%), Malaysia (8,61%),Jepang (7,48%), Vietnam (5,73%)
Sumber: BPS, diolah Kemendag (2020)
USD 11,26 juta (59,62%)
Komoditas Ekspor Pati 2019
USD 4,79 juta (25,35%)
USD 2,73 juta (14,47%)
USD 83.709 (0,44%)
USD 10.337 (0,12%)
Pati Ubi Kayu
Pati Jagung
Pati Gandum
Pati Kentang
Pati Lainnya (Sagu)
Pati Ubi Kayu
Pati Jagung
Pati Gandum
Pati Kentang
Inulin
4Kementerian Perdagangan Republik Indonesia | www.kemendag.go.id/ 9
USD 170,036 (0,05%)Pati Lainnya (Sagu)
Nilai ekspor sagu (HS 110819) selama Jan – Mei 2020
turun 51,02% dibanding periode yang sama tahun 2019
TANTANGAN & PELUANG EKSPOR PRODUK PATI
24Kementerian Perdagangan Republik Indonesia | www.kemendag.go.id/ 10
TANTANGAN
- Peningkatan biaya logistik- Perubahan pola
perdagangan global- Kerjasama perdagangan
tidak berjalan efektif selamapandemi
- Food safety- Ancaman resesi ekonomi
global
Dampak COVID-19
- Kompetensi Sumber DayaManusia
- Tingkat adopsi teknologi- Akses pembiayaan- Inovasi teknologi
pengolahan- Infrastruktur- Lamanya masa panen
Tantangan Industri
- Diversifikasi produkolahan
- Peningkatan nilaitambah produk(sertifikasi, branding, packaging)
Pengembangan
Produk
- Akses pasar- Continuity & on-time
delivery - Sustainability- Traceability
Tantangan
Pasar Global
TANTANGAN & PELUANG EKSPOR PRODUK PATI
PELUANG
Indonesia memilikibanyak tanamansumber pati
KetersediaanBahan Baku
Sagu potensialmendukungdiversifikasi pangan
DiversifikasiBahan Pangan
▪ Pati alami sebagaibahan pangan dan bahan bakuindustri makanan
▪ Modifikasi patisebagai binding agent untuk serat, gypsum board, industri tekstil & perekat kayu lapis
PermintaanIndustri
• Tren ekspor dunia 2015 -2019 : 0,01%
• Tren impor dunia 2015 -2019 : 6,42%
MeningkatnyaPermintaan Dunia
Ekspor pati ke RRT periode Jan – Mei 2020 meningkat7.168,87 %
Peningkatan Eksporselama pandemi
Pemanfaatan e-commerce untukpemasaran produk
TrenDigitalisasi
4Kementerian Perdagangan Republik Indonesia | www.kemendag.go.id/ 11
STRATEGI PENINGKATAN DAYA SAING PRODUK OLAHAN PATI
▪ Food safety
▪ Penguatan protokol kesehatan
▪ Sertifikasi (Halal, Organik,
Indikasi Geografis)
▪ Desain & Branding Kemasan
▪ Penguatan promosi
▪ Informasi pasar (market intelligence)
▪ Memperkuat Peran Perwakilan
Perdagangan di luar negeri
▪ Pelatihan ekspor▪ Export coaching program
(program pendampingan ekspor)
4Kementerian Perdagangan Republik Indonesia | www.kemendag.go.id/ 12
Promosi & Pameran Internasionalmakanan olahan pre-pandemi
Biofach Jerman (Januari 2020)
Virtual Business MatchingMei – Juli 2020Produk : makanan olahan
Webinar makanan olahan selama pandemi▪ Webinar Terobosan Meningkatkan Ekspor Pangan Olahan▪ Webinar Akses Pasar Produk Pangan di Mesir, Jepang, Amerika Serikat, Australia ▪ Webinar Diversifikasi & Adapatasi Makanan Olahan▪ Webinar Diversifikasi & Adapatasi Produk Organik
KEGIATAN PROMOSI
Fokus Produkdan Pasar
Inaexporthttp://inaexport.id/
PeningkatkanDaya Saing
Produk
PenguatanCalon
Eksportir
PenguatanAksesPasar
Sistem ResiGudang
RelaksasiEkspor dan Impor untukTujuan Ekspor
OptimalisasiE-commerce
THANK YOU
Kementerian Perdagangan
#EKSPORJALANTERUS#JAGAEKSPORDIMASACOVID19