Dosis Pupuk Tunggal ke Pupuk Majemuk 00.32 – by Anwar Baihaki 0 CARA MENGKONVERSI PUPUK TUNGGAL KE PUPUK MAJEMUK

Oleh : Anwar BaihakiLokasi : Desa Panyaungan Kec.Cihara Kab. LebakRekomendasi Hasil analisis PUTS :

a. Kebutuhan Urea : 200 kg/hab. Kebutuhan SP-36 : 100 kg/hac. Kebutuhan KCL : 50 kg/ha

Diketahui :Jenis pupuk Kandungan UH %

Urea N 46KCL K 60SP-36 P 36Superphos P 18Phonska N : P : K 15 : 15 : 15Phoenka N : P : K 10 : 10 : 10

Cara menghitung kebutuhan pupuk di Panyaungan jika ingin menggunakan Phonska.Langkah :

A.    Cari berat masing-masing unsur N, P dan K

- Urea : 200 kg x 46 = 92 kg N/ha 100

- SP-36 : 100 kg x 36 = 36 kg P/ha 100

- KCL : 50 kg x 60 = 30 kg K/ha 100

B.     Untuk menggunakan phonska karena merupakan pupuk majemuk (mengandung ususr N ; P dan K) maka cari unsur dengan kebutuhan terendah, yaitu unsur K (30 kg/ha).- Phonska = 30 kg x 100 = 200 kg/ha

15C.     Dalam phonska 200 kg terkandung 30 kg N, 30 kg P dan 30 kg K.

Sehingga kekurangan unsur N dan P didapatkan dari pupuk tunggal.

-          Kekurangan N = 92-30 = 62 kgMisal menggunakan Urea :Jadi kebutuhan urea adalah :

Urea = 62 kg x 100 = 135 kg/ha 46

-          Kekurangan P = 36-30 = 6 kgMisal menggunakan SP-36, jadi SP-36 = 6 kg x 100 = 17 kg/ha

36Jadi untuk Desa Panyaungan Kec. Cihara Rekomendasi Pemupukan jika menggunakan Phonska adalah sbb:

1. Phonska = 200 kg/ha2. Urea = 135 kg/ha 3. SP-36 = 17