DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI - institutpendidikan.ac.id · Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan,...
Transcript of DOKUMEN KEBIJAKAN SPMI - institutpendidikan.ac.id · Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan,...
1
KEBIJAKAN SPMI INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA
Nomor : Revisi : - Tanggal : -
Proses
Penanggungjawab Tanggal Nama Jabatan Tanda
tangan 1. Perumusan Dr. H. Asep Nurjamin, M.Pd Ketua Lemlit
2. Pemeriksaan Dr. H. Nizar A. Hamdani, MT, MM Rektor
3. Persetujuan H. Suparno Ketua YGW
4. Penetapan Dr. H. Nizar A. Hamdani, MT, MM Rektor
5. Pengendalian Dr. H. Asep Nurjamin, M. Pd. Ketua SPMI
2
I. VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
Pada tahun 2028 merupakan perguruan tinggi yang unggul dan berkualitas di
Tingkat Nasional
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan masyarakat
Indonesia dan masyarakat Jawa Barat khususnya.
2. Melaksanakan penelitian dalam bidang pendidikan yang ilmiah dan religius
3. Melaksanakan pengabdian pada masyarakat dalam upaya memecahkan dan
membantu mengatasi masalah-masalah bidang pendidikan.
4. Mengadakan kerjasama dengan institusi lain seperti institusi pemerintahan, swasta
serta lembaga sosial dan pendidikan.
Tujuan
1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
2. Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan, dan bermanfaat bagi lingkungan
keguruan dan kependidikan, serta masyarakat luas.
3. Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui hasil penelitian dan kajian ilmu
pengetahuan.
4. Memiliki sivitas akademik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, etos
kerja yang tinggi, bertanggung jawab, dan tanggap terhadap perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
5. Memberdayakan sumber daya yang ada melalui kerja sama dengan institusi
terkait. .
II. Tujuan Dokumen Kebijakan SPMI adalah
1. Sebagai komitmen Institut Pendidikan Indonesia untuk memelihara dan
meningkatkan mutu penyelengaraan perguruan tinggi secara berkelanjutan,
mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti) dan penjaminan
kualitas internasional (International Quality Assurance) untuk mewujudkan visi
dan misi, serta memenuhi kebutuhan stakeholders melalui penyelenggaraan
3
Tridharma Perguruan Tinggi.
2. Sebagai pedoman untuk menjamin bahwa setiap unit di lingkungan Institut
Pendidikan Indonesia dalam menjalankan tugas pelayanan dan fungsinya sesuai
dengan standar yang telah ditetapkan.
3. Sebagai sarana untuk mengkomunikasikan kepada stakeholder tentang SPMI
yang berlaku di Institut Pendidikan Indonesia.
III. Luas Lingkup Kebijakan SPMI
Luas lingkup kebijakan SPMI Institut Pendidikan Indonesia terdiri atas kebijakan
jangka pendek, jangka menengah, dan kebijakan Jangka panjang, meliputi aspek
Tridharma Perguruan Tinggi. Dalam tahap pelaksanaannya Institut Pendidikan
Indonesia telah menyusun luas lingkup kebijakan SPMI kedalam 3 periode sebagai
berikut:
1. Periode 2018-2022 – Akselerasi Reputasi Regional Institut Pendidikan Indonesia
Milestone: Pertumbuhan Jumlah publikasi penelitian reputasi regional Jawa Barat
2. Periode 2022-2026 – Mewujudkan Institut Pendidikan Indonesia unggul pada
tingkat nasional
Milestone: Institut Pendidikan Indonesia aktif dalam penelitian dengan
mempertimbangkan peluang nasional
3. Periode 2026-2030 – Institut Pendidikan Indonesia Unggul dan berkualitas di
Tingkat Internasional
Milestone: Institut Pendidikan Indonesia diakui secara nasional dan mencapai
pengakuan secara internasional
4. Periode 2030-2034 – Institut Pendidikan Indonesia Unggul dan berkualitas di
Tingkat Internasional
Milestone: Institut Pendidikan Indonesia diakui secara nasional dan mencapai
pengakuan secara internasional. IV. Pihak yang wajib menerapkan kebijakan SPMI
Penerapan kebijakan SPMI dilakukan pada semua sivitas akademika di lingkungan
Institut Pendidikan Indonesia. meliputi :
1. Rektorat
2. Senat
4
3. Lembaga
4. Fakultas
5. Program Pascasarjana
6. Program Studi
7. Mahasiswa dan Unit Kegiatan Mahasiswa
8. Unit-unit pendukung pelaksana lainya
V. Daftar Istilah dan definisi SPMI
1. Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti) adalah kegiatan
sistemik untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi secara berencana dan
berkelanjutan.
2. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) adalah kegiatan sistemik
penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom
untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan pendidikan tinggi
secara berencana dan berkelanjutan
3. Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah satuan standar yang meliputi
Standar Nasional Pendidikan, ditambah dengan Standar Nasional Penelitian, dan
Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat.
4. Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang pembelajaran
pada jenjang pendidikan tinggi di perguruan tinggi di seluruh wilayah hukum
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
5. Pendidikan Tinggi adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah
yang mencakup program diploma, program sarjana, program magister, program
doktor, program profesi, program spesialis yang diselenggarakan oleh perguruan
tinggi berdasarkan kebudayaan bangsa Indonesia.
6. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai capaian
pembelajaran lulusan, bahan kajian, proses, dan penilaian yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan program studi.
7. Budaya Mutu adalah semua pihak yang berkepentingan (internal stake holders)
di Institut Pendidikan Indonesia harus memiliki pola pikir, pola sikap, dan pola
perilaku berdasarkan Standar Dikti.
VI. Uraian Kebijakan SPMI Perguruan Tinggi
5
A. Tujuan dan strategi SPMI Perguruan Tinggi
1. Tujuan:
Tujuan kebijakan SPMI adalah memastikan bahwa penyelenggaraan
pendidikan tinggi di Institut Pendidikan Indonesia melampaui standar
Pendidikan Tinggi sesuai Undang Undang yang berlaku.
2. Strategi yang ditempuh:
a) Penerapan SPMI dilakukan secara konsisten dan taat aturan.
b) Kepala Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) diberi tugas dan
kewenangan secara penuh dalam membangun budaya mutu.
c) Mengembangkan Sistem basis data yang terintegrasi d) Melibatkan
seluruh komponen sivitas akademika
B. Asas dan prinsip:
1. SPMI dilakukan di setiap unit di lingkungan Institut Pendidikan Indonesia.
2. SPMI menggunakan acuan yang terstandar berdasarkan Permeristekdikti No.
44 tahun 2015 dan Permeristekdikti No. 62 tahun 2016
3. SPMI dilakukan berdasarkan data dan informasi yang akurat
4. Penerapan SPMI dilakukan secara berkelanjutan menggunakan 5 langkah
PPEPP
C. Manajemen
Untuk menjamin pelaksanan SPMI dalam bidang akademik dan non akademik
terlaksana secara efektif maka aktivitas manajemen SPMI dilaksanakan dengan
menggunakan metoda PPEPP (Penetapan standar DIKTI, Pelaksanaan standar
DIKTI, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan standar DIKTI)
1. Penetapan (P) standar Dikti (SN Dikti) dan Standar Perguruan Tinggi
(SN PT)
Penetapan standar dirumuskan melalui rapat internal yang dilakukan oleh
Ketua SPMI Institut Pendidikan Indonesia. Tim merumuskan standar-standar
Dikti dan turunannya sesuai dengan visi Institut Pendidikan Indonesia.
Penetapan standar mutu harus saling berhubungan dengan standar-standar
yang ada, untuk mencapai tujuan, misi, dan visi Institut Pendidikan
Indonesia. Standar mutu yang ditetapkan oleh SPMI harus mendapatkan
6
persetujuan dari Senat Institut. Standar Mutu yang telah disetujui
selanjutnya disosialisasikan kepada seluruh sivitas akademika.
2. Pelaksanaan (P) Standar Dikti dan Perguruan Tinggi
Pelaksanaan Standar Dikti dan Standar Perguruan Tinggi
terimplementasi dan melekat pada struktur organisasi yang berlaku di
Institut Pendidikan Indonesia dan berada pada seluruh tingkatan secara
berjenjang mulai dari di tingkat Institut (pimpinan dan jajarannya); tingkat
Fakultas (pimpinan dan jajarannya); tingkat Program studi (Kepala Program
Studi); Sistem Penjaminan Mutu Internal, Lembaga, dan Unit terkait lainnya.
Seluruh sivitas akademika wajib menaati standar Institut Pendidikan
Indonesia.
3. Evaluasi Pelaksanaan (E) Standar Dikti dan Perguruan Tinggi
Evaluasi pelaksanaan standar DIKTI dan standar Perguruan Tinggi
dilakukan dengan cara Audit Mutu Internal (AMI) pada bidang akademik
oleh Tim SPMI yang terintegrasi dengan Fakultas, dan Audit non akademik
oleh SPMI. Fokus Audit Mutu Internal yaitu memeriksa tentang pemenuhan
Standar Dikti, pada tahap pelaksanaan standar Dikti dan Standar Perguruan
Tinggi. Hasil AMI dilakukan untuk menilai kinerja SPMI di lingkungan
Institut Pendidikan Indonesia. Hasil AMI dilaporkan oleh Ketua SPMI
kepada Rektor. Evaluasi pelaksanaan standar dilakukan minimal satu kali
dalam setahun.
4. Pengendalian Pelaksanaan (P) Standar Dikti dan Standar Perguruan
Tinggi
Pengendalian Standar Dikti dan Standar Perguruan Tinggi akan dilakukan
jika: (a) Dalam pelaksanaan standar, apabila telah mencapai Standar Dikti
maka dipertahankan. (b) Apabila ditemukan penyimpangan ataupun terdapat
kendala dalam pelaksanaan Standar Dikti dan Standar Perguruan Tinggi,
maka Kepala SPMI melakukan tindakan koreksi dan ditindaklanjuti untuk
perbaikan.
5. Peningkatan (P) Standar Dikti dan Standar Perguruan Tingi (P)
Peningkatan Standar Dikti dan Standar Perguruan Tinggi dilakukan terhadap
hasil yang sudah memenuhi SN Dikti dan SN PT. Peningkatan
standar ditujukan untuk mencapai kepuasan pemangku kepentingan
7
(internal dan eksternal). Pengambilan keputusan atas Peningkatan Standar
berdasarkan analisis data dan dilakukan secara partisipasif dan kolegial.
D. Unit atau Pejabat yang bertanggung jawab atas implementasi SPMI di Institut
Pendidikan Indonesia meliputi: Pemimpin di tingkat Institut, Pemimpin di
tingkat Fakultas, Pemimpin di tingkat Program studi, Kepala Lembaga, dan
unit terkait lainnya.
E. Jumlah dan nama semua standar SPMI di Institut Pendidikan Indonesia:
Standar Nasional Pendidikan meliputi:
1) Standar Kompetensi Lulusan
2) Standar Isi Pembelajaran
3) Standar Proses Pembelajaran
4) Standar Penilaian Pembelajaran
5) Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
6) Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran
7) Standar Pengelolaan Pembelajaran
8) Standar Pembiayaan Pembelajaran
Standar Nasional Penelitian, meliputi:
1) Standar Hasil Penelitian
2) Standar Isi Penelitian
3) Standar Proses Penelitian
4) Standar Penilaian Penelitian
5) Standar Peneliti
6) Standar Sarpras Penelitian
7) Standar Pengelolaan Penelitian
8) Standar Pendanaan & Pembiayaan Penelitian
Standar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat meliputi :
1) Standar Hasil PKM
2) Standar Isi PKM
3) Standar Proses PKM
4) Standar Penilaian PKM
5) Standar Pelaksana PKM
8
6) Standar Sarpras PKM
7) Standar Pengelolaan PKM
8) Standar Pendanaan & Pembiayaan PKM
Standar yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi meliputi :
1) Standar Kerjasama Bidang Akademik
2) Standar Kerjasama Bidang Penelitian
3) Standar Kerjasama Bidang Pengabdian kepada Masyarakat
4) Standar Perpustakaan)
5) Standar Sistem Informasi
6) Standar Penerimaan Mahasiswa
7) Standar Penyusunan Visi Misi
8) Standar Insentif Pemberian Pesangon Pensiun
9) Standar Sentralisasi Administrasi dan Desentralisasi Akademik
10) Standar Pengelolaan Lingkungan Kampus
11) Standar Kuliah Kerja Nyata (KKN)
12) Standar Pemeringkatan Institusi
13) Standar Pengembangan Institut
14) Standar Keamanan Kampus
15) Standar keselamatan Kerja
16) Standar Mitigasi Bencana
17) Standar Pengelolaan Jurnal
18) Standar Penggunaan Kendaraan Dinas
19) Standar Sistem Informasi
20) Standar Pelaksanaan Upacara
21) Standar Kerjasama Bidang Penelitian
22) Standar Kerjasama Kemahasiswaan
23) Standar Penerimaan Mahasiswa Reguler
24) Standar Penerimaan Mahasiswa Non Reguler/Karyawan
25) Standar Penerimaan Mahasiswa Anfulen
26) Standar Penerimaan Mahasiswa Rekongnisi Pembelajaran Lampau
9
27) Standar Pembiayaan Perjalanan Dinas
28) Standar Pengelolaan Surat Keluar
29) Standar Pengelolaan Surat Masuk
30) Standar pengelolaan Presensi Karyawan
31) Standar Peminjaman Gedung
32) Standar Peminjaman Barang
33) Standar Pelaksanaan Rapat
34) Standar Audit Internal
35) Standar Pengendalian Dokumen
36) Standar Pengadaan Barang dan Jasa
37) Standar Pengelolaan Aset dan Inventaris
38) Standar Pengelolaan Buku Kas dan Keuangan
39) Standar Penerimaan Praktikan
40) Standar Magang dan Kerja Praktek Mahasiswa
41) Standar Pengenalan Lapangan persekolahan
42) Standar Pemeliharaan Gedung
43) Standar Masa Percobaan Dosen
44) Standar perjanjian Kerja
45) Standar Rekrutasi Dosen
46) Standar Rekrutasi Karyawan
47) Standar Penilaian Kinerja Dosen
48) Standar Penilaian Kinerja Karyawan
49) Standar Waktu Kerja
50) Standar Kerja Lembur
51) Standar Cuti Kerja
52) Standar Penghasilan dan Penghargaan Dosen
53) Standar Penghasilan dan Penghargaan Karyawan
54) Standar Pemutusan Hubungan Kerja
55) Standar Disiplin Karyawan
56) Standar Disiplin Dosen
10
57) Standar Cuti Mahasiswa
58) Standar Drop Out Mahasiswa
59) Standar Layanan Administrasi Akademik
60) Standar Layanan Administrasi Keuangan
61) Standar Layanan Administrasi Kemahasiswaan
62) Standar Layanan Administrasi Kepegawaian
63) Standar Layanan Administrasi Perlengkapan
64) Standar Layanan Administrasi Umum
65) Standar Pengelolaan Parkir
66) Standar Identitas
67) Standar Kontrak Matakuliah
68) Standar Penyusunan Jadwal Kuliah
69) Standar Penyusunan Kalender Akademik
70) Standar Ujian Komprehensif
71) Standar Ujian Sidang Skripsi
72) Standar Ujian Sidang Tesis
73) Standar Bimbingan Skripsi/Tesis Mahasiswa
74) Standar Seminar Proposal
75) Standar Perbaikan Nilai Matakuliah
76) Standar Konversi Nilai Matakuliah
77) Standar Pembentukan Tim Adhoc
78) Standar Penerimaan Dosen Tamu
79) Standar Protokoler
80) Standar Arsiparis Dokumen
81) Standar Legalisasi Ijazah
82) Standar Penerbitan Ijazah, Transkrip dan SKPI
83) Standar Pelaksanaan Wisuda
84) Standar Penyusunan dan Revisi Kurikulum
85) Standar Pengelolaan Laboratorium Komputer
86) Standar Pengelolaan Laboratorium Bahasa
11
87) Standar Pengelolaan Laboratorium MIPA
88) Standar Pelaksanaan Tracer Study
89) Standar Pengelolaan Konten Website
90) Standar PKKMB
91) Standar Program Kreatifitas Mahasiswa
92) Standar Mahasiswa Berprestasi
93) Standar Pengajuan Proposal Kegiatan Mahasiswa
94) Standar Pencairan Dana Kemahasiswaan
95) Standar Pengelolaan Kartu Tanda Mahasiswa
96) Standar Asuransi Mahasiswa
97) Standar Pelaksanaan Bimbingan Konseling Mahasiswa
98) Standar pembinaan Organisasi Kemahasiswaan
99) Standar Pembinaan Mahasiswa Bidikmisi
100) Standar Sanksi Mahasiswa
101) Standar Pendirian Organisasi Kemahasiswaan
102) Standar pelaksanaan Bimbingan Karir Mahasiswa
103) Standar Pengelolaan Jurnal
104) Standar Pertukaran mahasiswa antar PT
F. Referensi
1 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3 Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran
Pendidkan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
4 Permeristekdikti No 44 Tahun 2015 tetang SN Dikti
5 Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi
6 Statuta Institut Pendidikan Indonesia
7 Renstra Institut Pendidikan Indonesia
8 RIP Institut Pendidikan Indonesia
9 Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
10 Panduan Hibah Penelitian dan PPM XII 2017
12
INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA Jl. Pahlawan No 32 Sukagalih Tarogong
Kidul Garut Kode Pos 44151
Kode/No: 001/MN/IPI/I/2018
MANUAL
PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
Tanggal: 18 Januari 2018 Revisi: 0
Halaman: 1 dari 4
MANUAL PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA
Proses
Penanggungjawab Tanggal Nama Jabatan Tanda tangan
1. Perumusan Dr. Setia Muljanto , M.Pd Kepala Lemlit
2. Pemeriksaan Dr. H. Abdul Hasim, M.Pd. Wakil Rektor I
3. Persetujuan Dr. H. Nizar A. Hamdani, MT, MM Rektor
4. Penetapan Dr. H. Nizar A. Hamdani, MT, MM Rektor
5. Pengendalian Dr. H. Asep Nurjamin, M. Pd. Ketua SPMI
13
MANUAL
PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
I. VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
Pada tahun 2028 merupakan perguruan tinggi yang unggul dan berkualitas di
Tingkat Nasional
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan masyarakat
Indonesia dan masyarakat Jawa Barat khususnya.
2. Melaksanakan penelitian dalam bidang pendidikan yang ilmiah dan religius
3. Melaksanakan pengabdian pada masyarakat dalam upaya memecahkan dan
membantu mengatasi masalah-masalah bidang pendidikan.
4. Mengadakan kerjasama dengan institusi lain seperti institusi pemerintahan, swasta
serta lembaga sosial dan pendidikan.
TUJUAN 1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
2. Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan, dan bermanfaat bagi lingkungan
keguruan dan kependidikan, serta masyarakat luas.
3. Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui hasil penelitian dan kajian ilmu
pengetahuan.
4. Memiliki sivitas akademik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, etos
kerja yang tinggi, bertanggung jawab, dan tanggap terhadap perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
5. Memberdayakan sumber daya yang ada melalui kerja sama dengan institusi
terkait.
II. Tujuan Manual Penetapan Standar Hasil Penelitian
1. Sebagai pedoman dalam melakukan Penetapan Standar Hasil Penelitian di
Institut Pendidikan Indonesia (IPI).
2. Untuk memastikan bahwa proses penetapan Standar Hasil Penelitian telah
14
dilaksanakan sesuai dengan Standar.
III. Luas Lingkup Manual Penetapan Standar Hasil Penelitian
Manual ini berlaku dalam Penetapan Standar Hasil Penelitian di Institut Pendidikan
Indonesia. Masa berlaku manual penetapan standar hasil penelitian sejak
ditetapkan sampai terjadi perubahan manajemen di Institut Pendidikan Indonesia.
IV. Definisi Istilah
1. Standar hasil penelitian merupakan kriteria minimal tentang mutu hasil
penelitian.
2. Hasil penelitian di perguruan tinggi diarahkan dalam rangka mengembangkan
ilmu pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat
dan daya saing bangsa.
3. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu
pengetahuan, teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat.
4. Mahasiswa adalah peserta didik pada jenjang pendidikan tinggi.
5. Hasil penelitian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan semua luaran
yang dihasilkan melalui kegiatan yang memenuhi kaidah dan metode ilmiah
secara sistematis sesuai otonomi keilmuan dan budaya akademik.
6. Hasil penelitian mahasiswa harus memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud
pada ayat (2), capaian pembelajaran lulusan, dan ketentuan peraturan di
perguruan tinggi.
V. Langkah-langkah Penetapan Standar Hasil Penelitian
1. Menjadikan visi dan misi Insitut Pendidikan Indonesia sebagai titik tolak dan
tujuan akhir dari mulai merumuskan sampai menetapkan standar.
2. Mengumpulkan dan mempelajari isi peraturan dan perundang-undangan yang
relevan dengan aspek lingkup standar SPMI.
3. Mencatat norma-norma hukum atau syarat yang tercantum dalam peraturan
perundang-undangan yang tidak dapat dimanipulasi.
15
4. Melakukan evaluasi diri dengan menerapkan analisis SWOT.
5. Merumuskan draf awal standar dengan menggunakan rumus ABCD.
6. Melakukan uji publik dengan mensosialisasikan standar dalam rapat unsur
pimpinan Insitut Pendidikan Indonesia untuk mendapatkan masukan.
7. Menyempurkan atau merumuskan kembali standar dengan memperhatikan
masukan dari unit kerja di Insitut Pendidikan Indonesia.
8. Melakukan pengendalian dan verifikasi tentang pernyataan standar untuk
memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau kesalahan penulisan.
9. Mensahkan dalam bentuk surat keputusan Rektor.
VI. Kualifikasi Pejabat / Petugas yang menjalankan Penetapan Standar Hasil
Penelitian
1. Unit Sistem Penjaminan Mutu Internal
2. Pejabat Struktural dan atau karyawan dengan Bidang Pekerjaan yang diatur
berdasarkan tugas pokok dan fungsinya dalam standar yang diberlakukan.
VII. Catatan
Proses penyusunan manual Penetapan Standar perlu dilengkapi :
1. Berita acara dan notulensi rapat.
2. SOP Penetapan Standar Hasil Penelitian
VIII. Referensi
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran Pendidkan
Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
4. Permeristekdikti No 44 Tahun 2015 tetang SN Dikti
5. Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi
6. Statuta Institut Pendidikan Indonesia
7. Renstra Institut Pendidikan Indonesia
8. RIP Institut Pendidikan Indonesia
9. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
17
MANUAL
PELAKSANAAN STANDAR HASIL PENELITIAN
I. VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
Pada tahun 2028 merupakan perguruan tinggi yang unggul dan
berkualitas di Tingkat Nasional
MISI
1 Menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan masyarakat
Indonesia dan masyarakat Jawa Barat khususnya.
2 Melaksanakan penelitian dalam bidang pendidikan yang ilmiah dan
religius
3 Melaksanakan pengabdian pada masyarakat dalam upaya memecahkan
dan membantu mengatasi masalah-masalah bidang pendidikan.
4 Mengadakan kerjasama dengan institusi lain seperti institusi pemerintahan,
swasta serta lembaga sosial dan pendidikan.
TUJUAN
1 Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
2 Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan, dan bermanfaat bagi
lingkungan keguruan dan kependidikan, serta masyarakat luas.
3 Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui hasil penelitian dan
kajian ilmu pengetahuan.
4 Memiliki sivitas akademik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
etos kerja yang tinggi, bertanggung jawab, dan tanggap terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5 Memberdayakan sumber daya yang ada melalui kerja sama dengan institusi terkait.
II. Tujuan Manual Pelaksanaaan Standar Hasil Penelitian
18
1. Dosen dan penelitian melaksanakan penelitian sesuai dengan
standar Hasil Penelitian yang ditetapkan
2. Semakin bertambahnya jumlah hasil penelitian yang dilakukan dosen
maupun mahasiswa mengacu pada standar yang ditetapkan Dikti.
3. Semakin bertambahnya penelitian yang terpublikasi secara ilmiah
III. Ruang Lingkup Manual Pelaksanaaan Standar Hasil Penelitian
Manual ini berlaku dalam pelaksanaan standar Hasil Penelitian di Institut
Pendidikan Indonesia.
IV. Definisi Istilah
1. Hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar
dosen dan mahasiswa yang dilakukan secara sistematis dan
berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan.
2. Pelaksanaan Hasil Penelitian adalah proses penilaian secara langsung
dan/ atau tidak langsung yang terkait dengan pelaksanaan penelitian
berdasarkan aturan yang berlaku.
3. Penilaian secara langsung adalah proses menilai berdasarkan
pengamatan secara langsung selama proses pembelajaran/penelitian,
seperti presentasi, partisipasi dalam diskusi, unjuk kerja, observasi, tes
lisan.
4. Penilaian tidak langsung adalah proses menilai melalui tes
tertulis, angket, portofolio, atau desain.
5. Prinsip penilaian edukatif adalah penilaian yang memotivasi
mahasiswa agar mampu memperbaiki perencanaan dan cara belajar,
serta meraih capaian pembelajaran lulusan
6. Prinsip penilaian otentik adalah penilaian yang ebrorientasi
pada proses belajar yang berkesinambungan dan hasil belajar yang
mencerminkan kemampuan mahasiswa pada saat proses pembelajaran
berlangsung.
19
7. Prinsip penilaian obyektif adalah penilaian yang didasarkan pada
sandar yang disepakati antara dosen dan mahasiswa, serta bebas dari
pengaruh dari subjektivitas penilai dan yang dinilai.
8. Prinsip penilaian akuntabel adalah penilaian yang dilaksanakan
sesuai dengan prosedur dan kriteria yang jelas, disepakati pada saat
awal kuliah dan dipahami oleh mahasiswa.
9. Prinsip penilaian transparan adalah penilaian yang prosedur
dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku
kepentingan.
10. Indeks Prestasi Semester (IPS) merupakan besaran nilai yang
dihitung dengan cara menjumlahkan perkalian antara nilai huruf setiap
mata kuliah yang ditempuh dan sks mata kuliah bersangkutan dibagi
dengan jumlah sks yang diambil dalam satu semester
11. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) merupakan besaran besaran
nilai yang dihitung dengan cara menjumlahkan perkalian antara
nilai huruf setiap mata kuliah yang ditempuh dan sks mata kuliah
bersangkutan dibagi dengan jumlah sks mata kuliah yang sudah
ditempuh.
1 2 . Rencana Pembelajaran Semester (RPS) adalah
perencanaan proses pembelajaran yang disusun untuk setiap mata
kuliah.
13. SIAK adalah sebuah sistem informasi akademik interaktif
untuk setiap fakultas di IPI yang menampilkan data akademik,
mengolah dan memasukkan data yang dilakukan oleh mahasiswa,
dosen, maupun staf pendidikan yang memiliki hak.
14. UPT PUSDATIN adalah Unit yang bertugas melaksanakan,
mengembangkan, mengelola, dan memberi layanan teknologi
informasi dan komunikasi serta mengelola sistem informasi.
V. Langkah-langkah pelaksanaan standar Hasil Penelitian
Pemenuhan Standar SPMI dilakukan melalui langkah-langkah atau prosedur
sebagai berikut:
20
1. Melakukan persiapan teknis dan atau administratif pelaksanaan standar
SPMI yang disesuaikan dengan isi standar Hasil Penelitian.
2. Menyiapkan prosedur kerja/ Standar Operasional Prosedur (SOP),
instruksi kerja atau sejenisnya sesuai dengan isi standar standar Hasil
Penelitian untuk pelaksanaan isi standar yang telah ditetapkan.
3. Melakukan sosialisasi Standar SPMI yang diberlakukan kepada
seluruh pejabat struktural, karyawan akademik (dosen dan tenaga
kependidikan) dan karyawan nonakademik (karyawan administrasi),
serta mahasiswa dan alumni secara periodik dan konsisten.
4. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan pendidikan dengan
menggunakan isi standar standar Hasil Penelitian yang telah ditetapkan
sebagai tolok ukur pencapaian Standar SPMI.
VI. Kualifikasi Pejabat / Petugas yang menjalankan pelaksanaan
Hasil Penelitian
1. Unit Sistem Penjaminan Mutu Internal
2. Pejabat Struktural dan atau karyawan dengan Bidang Pekerjaan yang
diatur berdasarkan tugas pokok dan fungsinya dalam standar yang
diberlakukan.
VII. Catatan
Proses penyusunan manual Penetapan Standar perlu dilengkapi :
1. Berita acara dan notulensi rapat.
2. SOP Penetapan Standar Hasil Penelitian
VIII. Referensi
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran
Pendidkan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
4. Permeristekdikti No 44 Tahun 2015 tetang SN Dikti
5. Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
21
Pendidikan Tinggi
6. Statuta Institut Pendidikan Indonesia
7. Renstra Institut Pendidikan Indonesia
8. RIP Institut Pendidikan Indonesia
9. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
10. Panduan Hibah Penelitian dan PPM XII 2017
22
MANUAL
EVALUASI STANDAR HASIL PENELITIAN
I. VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
Pada tahun 2028 merupakan perguruan tinggi yang unggul dan
berkualitas di Tingkat Nasional
MISI
1 Menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan
masyarakat Indonesia dan masyarakat Jawa Barat khususnya.
2 Melaksanakan penelitian dalam bidang pendidikan yang ilmiah dan
religius
3 Melaksanakan pengabdian pada masyarakat dalam upaya memecahkan
dan membantu mengatasi masalah-masalah bidang pendidikan.
4 Mengadakan kerjasama dengan institusi lain seperti institusi
pemerintahan, swasta serta lembaga sosial dan pendidikan.
TUJUAN
1 Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
2 Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan, dan bermanfaat bagi
lingkungan keguruan dan kependidikan, serta masyarakat luas.
3 Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui hasil penelitian dan
kajian ilmu pengetahuan.
4 Memiliki sivitas akademik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, etos kerja yang tinggi, bertanggung jawab, dan tanggap terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5 Memberdayakan sumber daya yang ada melalui kerja sama dengan institusi terkait.
II. Tujuan Manual Evaluasi Pelaksanaaan Hasil Penelitian
1. Sebagai pedoman dalam melakukan evaluasi Pelaksanaan Hasil
23
Penelitian di Institut Pendidikan Indonesia (IPI).
2. Untuk memastikan bahwa proses Evaluasi Pelaksanaan Hasil
Penelitian telah dilaksanakan sesuai dengan Standar.
III. Ruang Lingkup Manual Evaluasi Pelaksanaaan Standar Hasil
Penelitian
Manual ini berlaku dalam Evaluasi Pelaksanaaan Standar Hasil Penelitian di IPI.
IV. Definisi Istilah
1. Hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil penelitian
yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga
menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
2. Evaluasi pelaksanaan Hasil Penelitian adalah melakukan
pengukuran atas proses pelaksanaan Hasil Penelitian sesuai dengan
standar Hasil Penelitian.
3. Monitoring pelaksanaan hasil Penelitian adalah pemantauan
terhadap pelaksanaan hasil penelitian dengan melihat proses
pelaksanaan hasil penelitian secara langsung dan/atau melihat dokumen
yang terkait dengan pelaksanaan hasil penelitian.
4. Pemerikasaan /Audit pelaksanaan hasil penelitian adalah
pengecekan untuk mengetahui kesesuaian antara standar dengan fakta.
V. Langkah-langkah evaluasi pelaksanaan standar Hasil Penelitian
1 Melakukan pemantauan secara periodik (harian, mingguan, bulanan
atau semesteran) terhadap pelaksanaan isi standar dalam semua aspek
kegiatan sesuai dengan program kerja yang telah ditetapkan.
2 Melakukan pencatatan atau rekaman atas semua temuan berupa
penyimpangan, kelalaian, kesalahan atau sejenisnya dari pelaksanaan
kegiatan dibandingkan dengan isi standar SPMI.
3 Melakukan pencatatan bila ditekuman ketidaklengkapan dokumen,
seperti prosedur kerja dan formulir dari setiap standar yang telah
24
dilaksanakan.
4 Melakukan pemeriksaan dan mempelajari alasan atau penyebab
terjadinya penyimpangan dari isi standar atau bila isi standar tidak
tercapai.
5 Melakukan tindakan korektif terhadap setiap pelanggaran atau
penyimpangan dari isi standar.
6 Melakukan pencatatan atau rekaman tindakan korektif.
7 Melakukan pemantauan terus-menerus untuk melihat apakah kemudian
penyelenggaraan kegiatan dapat berjalan sesuai dengan isi standar.
8 Melakukan pembuatan laporan tertulis secara periodik tentang hal-hal
yang menyangkut pengendalian standar kepada unit SPMI.
9 Membuat laporan hasil evaluasi standar SPMI kepada Rektor untuk
ditindaklanjuti.
VI. Kualifikasi Pejabat / Petugas yang menjalankan evaluasi
pelaksanaan Hasil Penelitian
1 Unit Sistem Penjaminan Mutu Internal
2 Pejabat Struktural dan atau karyawan dengan Bidang Pekerjaan yang
diatur berdasarkan tugas pokok dan fungsinya dalam standar yang
diberlakukan.
VII. Catatan
Proses penyusunan manual Evaluasi Standar Hasil Penelitian perlu
dilengkapi :
1. Berita acara dan notulensi rapat evaluasi standar.
2. SOP Penetapan Standar Hasil Penelitian
3. Laporan Kemajuan Penelitian
VIII. Referensi
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran
Pendidkan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
25
4. Permeristekdikti No 44 Tahun 2015 tetang SN Dikti
5. Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi
6. Statuta Institut Pendidikan Indonesia
7. Renstra Institut Pendidikan Indonesia
8. RIP Institut Pendidikan Indonesia
9. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
10. Panduan Hibah Penelitian dan PPM XII 2017
26
MANUAL
PENGENDALIAN STANDAR HASIL PENELITIAN
I. VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
Pada tahun 2028 merupakan perguruan tinggi yang unggul dan
berkualitas di Tingkat Nasional
MISI
1 Menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan
masyarakat Indonesia dan masyarakat Jawa Barat khususnya.
2 Melaksanakan penelitian dalam bidang pendidikan yang ilmiah dan
religius
3 Melaksanakan pengabdian pada masyarakat dalam upaya memecahkan
dan membantu mengatasi masalah-masalah bidang pendidikan.
4 Mengadakan kerjasama dengan institusi lain seperti institusi
pemerintahan, swasta serta lembaga sosial dan pendidikan.
TUJUAN
1 Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
2 Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan, dan bermanfaat bagi
lingkungan keguruan dan kependidikan, serta masyarakat luas.
3 Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui hasil penelitian dan
kajian ilmu pengetahuan.
4 Memiliki sivitas akademik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, etos kerja yang tinggi, bertanggung jawab, dan tanggap terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5 Memberdayakan sumber daya yang ada melalui kerja sama dengan institusi terkait.
II. Tujuan Manual Pengendalian Standar Hasil Penelitian
Pengendalian pelaksanaan hasil penelitian bertujuan mengukur kesesuaian
27
dan ketercapaian pelaksanaan standar, dibandingkan dengan standar hasil
penelitian yang telah ditetapkan sehingga pelaksanaan hasil penelitian yang
ditetapkan tercapai atau terpenuhi. Pengendalian pelaksanaan hasil
penelitian bertujuan pula sebagai sarana dalam upaya meningkatkan kinerja
peningkatan proses penyelenggaraan dan peningkatan mutu penelitian, serta
sebagai perangkat untuk terwujudnya budaya mutu penelitian dalam
penyelenggaraan pendidikan tinggi di IPI Garut secara terus-menerus dan
berkelanjutan. Selain itu, pengendalian pelaksanaan hasil penelitian
merupakan manajemen kendali mutu untuk mengevaluasi implementasi
standar mutu secara periodik dan menjaga keberlanjutan kualitas yang
diikuti dengan peningkatan standar hasil penelitian.
III. Ruang Lingkup Manual Pengendalian Standar Hasil Penelitian
Secara umum pengendalian pelaksanaan hasil penelitian merupakan
tindakan mengevaluasi pelaksanaan/pemenuhan isi standar oleh seluruh
tingkatan mulai dari unsur Institut, Badan, Lembaga, Fakultas, Program
Studi, dan Unit yang berkaitan dengan sebuah penelitian. Pengendalian
pelaksanaan hasil penelitian diperlukan ketika standar pelaksanaan hasil
penelitian yang dilaksanakan memerlukan monitoring/pemantauan dan
pengawasan, pengecekan atau pemeriksaan dan evaluasi secara periodik
dan terus-menerus. Pengendalian pelaksanaan hasil penelitian dilaksanakan
secara paralel atau bersamaan dalam suatu siklus penjaminan mutu internal,
minimal setiap 6 (enam) bulan sekali dalam tahun kalender akademik di
seluruh program studi IPI Garut, yang dilaksanakan baik dengan cara
monitoring dan evaluasi maupun Audit Internal dan eksternal.
IV. Definisi Istilah
1. Hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil penelitian
yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga
menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
2. Evaluasi pelaksanaan Hasil Penelitian adalah melakukan pengukuran
atas proses pelaksanaan penelitian pembelajaran sesuai dengan
28
standar Hasil Penelitian.
3. Pengendalian pelaksanaan Hasil Penelitian adalah tindak lanjut dari
hasil evaluasi pelaksanaan Hasil Penelitian.
V. Langkah-langkah Manual Pengendalian Pelaksanaan Standar Hasil
Penelitian
1. Melakukan audit internal terhadap dokumen SPMI dalam rangka
penyelenggaraan pendidikan di Institut Pendidikan Indonesia dengan
mengacu pada Audit Internal Charter, Standar Operasional Prosedur
(SOP) Audit Internal dan Formulir(Borang) yang telah ditetapkan secara
berkala dan disahkan oleh surat keputusan atau atas permintaan pimpinan
Institut Pendidikan Indonesia, dan atau unit kerja.
2. Mengkomunikasikan jadwal visitasi kegiatan audit internal kepada unit
kerja sebagai Auditi.
3. Melakukan pencatatan atau rekaman atas semua temuan melalui
wawancara, pemeriksaan dokumen, rekaman aktivitas dan keadaan lokasi
secara komprehensif.
4. Melakukan diskusi hasil temuan audit internal dengan Auditi untuk
mendapatkan persetujuan atas hasil temuan. Temuan penyimpangan dan
atau ketidaklengkapan dokumen harus segera diperbaiki dalam jangka
waktu yang disepakati antara Tim Audit Internal dengan Auditi.
5. Membuat laporan kepada Unit SPMI untuk diteruskan kepada Rektor
disertai dengan tindakan koreksi dan rekomendasi.
VI. Kualifikasi Pejabat / Petugas yang menjalankan pengendalian
pelaksanaan Hasil Penelitian
1. Unit Sistem Penjaminan Mutu Internal
2. Pejabat Struktural dan atau karyawan dengan Bidang Pekerjaan yang
diatur berdasarkan tugas pokok dan fungsinya dalam standar yang
diberlakukan.
VII. Catatan
29
Proses penyusunan manual Evaluasi Standar Hasil Penelitian perlu
dilengkapi :
1. Berita acara dan notulensi rapat evaluasi standar.
2. SOP Evaluasi Standar Hasil Penelitian
3. Laporan Kemajuan Penelitian VIII. Referensi
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran
Pendidkan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
4. Permeristekdikti No 44 Tahun 2015 tetang SN Dikti
5. Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi
6. Statuta Institut Pendidikan Indonesia
7. Renstra Institut Pendidikan Indonesia
8. RIP Institut Pendidikan Indonesia
9. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
10. Panduan Hibah Penelitian dan PPM XII 2017
30
MANUAL
PENINGKATAN STANDAR HASIL PENELITIAN
I. VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
Pada tahun 2028 merupakan perguruan tinggi yang terpercaya dan
unggul di Tingkat Nasional
MISI
1 Menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan
masyarakat Indonesia dan masyarakat Jawa Barat khususnya.
2 Melaksanakan penelitian dalam bidang pendidikan yang ilmiah dan
religius
3 Melaksanakan pengabdian pada masyarakat dalam upaya memecahkan
dan membantu mengatasi masalah-masalah bidang pendidikan.
4 Mengadakan kerjasama dengan institusi lain seperti institusi
pemerintahan, swasta serta lembaga sosial dan pendidikan.
TUJUAN
1 Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
2 Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan, dan bermanfaat bagi
lingkungan keguruan dan kependidikan, serta masyarakat luas.
3 Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui hasil penelitian dan
kajian ilmu pengetahuan.
4 Memiliki sivitas akademik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, etos kerja yang tinggi, bertanggung jawab, dan tanggap terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5 Memberdayakan sumber daya yang ada melalui kerja sama dengan institusi terkait.
II. Tujuan Manual Peningkatan Pelaksanaan Standar Hasil Penelitian
Sebagai pedoman dalam menentukan tindak lanjut dari hasil peningkatan
31
pelaksanaan standar Hasil Penelitian di Institut Pendidikan Indonesia dan
sebagai peningkatannya kualitas dan kuantitas penelitian.
III. Ruang Lingkup Manual Peningkatan Pelaksanaan Standar Hasil
Penelitian
Manual ini berlaku dalam peningkatan Pelaksanaan standar Hasil Penelitian di Institut Pendidikan Indonesia.
IV. Definisi Istilah
1. Hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan untuk memperoleh,
menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil penelitian
yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga
menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
2. Evaluasi pelaksanaan Hasil Penelitian adalah melakukan
pengukuran atas proses pelaksanaan penelitian pembelajaran
sesuai dengan standar Hasil Penelitian.
3. Peningkatan pelaksanaan Hasil Penelitian adalah peningkatan
tindak lanjut dari hasil evaluasi pelaksanaan Hasil Penelitian.
V. Langkah-langkah Peningkatan Pelaksanaan Standar Hasil Penelitian
1. Mempelajari laporan hasil pengendalian standar, sebagai upaya
perbaikan dan pengembangan/peningkatan mutu dari setiap isi standar
SPMI yang telah ditetapkan yang dilaksanakan secara periodik.
2. Menyelenggarakan rapat atau forum diskusi untuk mendiskusikan
laporan hasil monitoring dan evaluasi, serta hasil audit Internal dengan
para pejabat struktural yang terkait dengan standar SPMI.
3. Melaksanakan evaluasi isi standar berdasarkan :
a. Hasil pelaksanaan isi standar pada periode waktu sebelumnya
b. Perkembangan situasi dan kondisi Institut Pendidikan Indonesia
dan unit terkait atau tenaga akademik atau non-akademik yang
melaksanakan isi standar serta tuntutan kepentingan niversitas dan
Stakeholder.
32
c. Relevansinya dengan visi, misi dan tujuan Institut Pendidikan
Indonesia.
4. Melaksanakan tindakan kaji ulang untuk revisi isi standar, dan
melakukan rumusan standar baru untuk peningkatan mutu. Bila
pemenuhan standar telah tercapai, pengembangan/peningkatan mutu
dilakukan dengan benchmarking untuk penetapan standar baru melalui
prosedur seperti dalam penetapan standar SPMI.
VI. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang menjalankan Peningkatan
Pelaksanaan Standar Hasil Penelitian
1. Unit Sistem Penjaminan Mutu Internal
2. Pejabat Struktural dan atau karyawan dengan Bidang Pekerjaan yang
diatur berdasarkan tugas pokok dan fungsinya dalam standar yang
diberlakukan
VII. Catatan
Proses penyusunan manual Standar Peningkatan Standar Hasil Penelitian
perlu dilengkapi
1. Berita acara dan notulensi rapat evaluasi standar.
2. SOP Standar Hasil Penelitian
3. Laporan Kemajuan Penelitian
4. Dokumen Audit Mutu Internal
VIII. Referensi
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran
Pendidkan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
4. Permeristekdikti No 44 Tahun 2015 tetang SN Dikti
5. Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi
6. Statuta Institut Pendidikan Indonesia
7. Renstra Institut Pendidikan Indonesia
33
8. RIP Institut Pendidikan Indonesia
9. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
10. Panduan Hibah Penelitian dan PPM XII 2017
34
INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA Jl. Pahlawan No 32 Sukagalih Tarogong
Kidul Garut Kode Pos 44151
Kode/No: 001/MN/IPI/I/2018
Dokumen level 3 :
STANDAR SPMI
Tanggal: 18 Januari 2018
Revisi: 0
Halaman: 1 dari 4
JUDUL : Standar Isi Penelitian
STANDAR HASIL PENELITIAN
INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA
Proses
Penanggungjawab Tanggal
Nama Jabatan Tanda tangan
1. Perumusan Dr. H. Setia Mulyanto,
MPd
Kepala Lemlit
2. Pemeriksaan Dr. H. Abdul Hasim,
M.Pd
Wakiil Rektor 1
3. Persetujuan Dr. H. Nizar Alam
Hamdani, MM. , MT
Rektor
4. Penetapan Dr. H. Nizar Alam
Hamdani, MM. , MT
Rektor
5. Pengendalian Dr. H. Asep
Nurjamin, M.Pd.
Kepala SPMI
35
I. VISI, MISI, DAN TUJUAN
VISI
Pada tahun 2028 merupakan perguruan tinggi yang unggul dan
berkualitas di Tingkat Nasional
MISI
1 Menyelenggarakan pendidikan tinggi sesuai dengan kebutuhan masyarakat
Indonesia dan masyarakat Jawa Barat khususnya.
2 Melaksanakan penelitian dalam bidang pendidikan yang ilmiah dan
religius
3 Melaksanakan pengabdian pada masyarakat dalam upaya memecahkan
dan membantu mengatasi masalah-masalah bidang pendidikan.
4 Mengadakan kerjasama dengan institusi lain seperti institusi pemerintahan,
swasta serta lembaga sosial dan pendidikan.
TUJUAN
1 Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat.
2 Menghasilkan penelitian yang aktual, relevan, dan bermanfaat bagi
lingkungan keguruan dan kependidikan, serta masyarakat luas.
3 Memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui hasil penelitian dan
kajian ilmu pengetahuan.
4 Memiliki sivitas akademik yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
etos kerja yang tinggi, bertanggung jawab, dan tanggap terhadap
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5 Memberdayakan sumber daya yang ada melalui kerja sama dengan institusi terkait.
II. ALASAN PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
Sebagaimana tercantum dalam Misi Institut Pendidikan Indonesia, diantaranya
disebutkan melakasanakan penelitian yang ilmiah, religius dan berkualitas
maka Lembaga Penelitian dibentuk untuk mengelola, mengkoordinasikan,
36
memfasilitasi, menyediakan pendanaan serta sarana prasarana yang
memadai untuk mendukung penelitian. Untuk mengetahui peningkatan
kualitas maupun kuantitas penelitian diperlukan adanya standar tertentu
sebagai patokan atau pijakan evaluasi maupun pengembangan lebih lanjut.
Dengan pertimbangan hal-hal tersebut maka Rektor Institut Pendidikan
Indonesia melalui Lemlit menetapkan standar penelitian yang memuat standar
hasil penelitian, standar isi penelitian, standar proses penelitian, standar
penilaian penelitian, standar peneliti, standar sarana dan prasarana penelitian,
standar pengelolaan penelitian; dan standar pendanaan dan pembiayaan
penelitian.
III. PIHAK YANG BERTANGGUNG JAWAB UNTUK MENCAPAI ISI
STANDAR HASIL PENELITIAN
1. Rektor
2. Wakil Rektor I
3. Wakil Rektor II
4. Wakil Rektor III
5. Dekan Fakultas
6. Kepala Lembaga Penelitian
7. Ketua Program Studi
8. Dosen dan unit terkait lainya
IV. DEFINISI ISTILAH
1. Standar hasil penelitian merupakan kriteria minimal tentang mutu hasil
penelitian yang dicapai oleh IPI Garut.
2. Hasil penelitian adalah semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan
yang memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai
otonomi keilmuan dan budaya akademik yang berlaku di IPI Garut baik
yang dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa.
3. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu
37
pengetahuan, teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat.
4. Mahasiswa adalah peserta didik pada jenjang pendidikan tinggi
V. PERNYATAAN ISI STANDAR HASIL PENELITIAN
1. Wakil Rektor I menginstruksikan kepada Lembaga penelitian menyusun
dan merumuskan standar hasil penelitian sesuai dengan standar penelitian
yang ditetapkan dikti dalam mencapai visi, misi dan tujuan institusi setiap
awal tahun.
2. Wakil Rektor I memeriksa rumusan standar hasil penelitian disesuaikan
dengan standar yang ditetapkan dan sejalan dengan visi, misi dan tujuan
institusi untuk diajukan pada Rektor setiap tahun anggaran.
3. Rektor menetapkan standar hasil penelitian sesuai dengan standar nasional
penelitian Dikti dalam rangka pencapaian visi, misi dan tujuan institusi
mulai tahun 2018.
4. Lembaga Penelitian melakukan sosialisasi standar hasil penelitian kepada
Dosen dan unit terkait di Institut Pendidikan Indonesia dalam menunjang
pencapaian visi, misi dan tujuan institusi setiap tahun.
5. Dosen dan sivitas akademik lainya melaksanakan penelitian sesuai dengan
standar hasil penelitian yang telah ditetapkan sebagai penjabaran dari visi,
misi dan tujuan institusi setiap tahun.
6. Ketua SPMI memastikan kesesuaian standar hasil penelitian yang
dilaksanakan oleh seluruh sivitas akademik Institut Pendidikan Indonesia
untuk menjamin mutu penelitian setiap tahunnya.
7. Dosen dan sivitas akademik melalui lembaga penelitian mempublikasikan
hasil penelitian sesuai dengan standar yang ditetapkan dalam
menghasilkan jumlah penelitian yang semakin meningkat sehingga
mendorong menjadi terbentuknya research university setiap tahunnya.
VI. STRATEGI PELAKSANAAN STANDAR HASIL PENELITIAN
1. Rektor melalui Wakil Rektor I menugaskan kepada Lembaga Penelitian
untuk menyusun dan merumuskan standar hasil penelitian sesuai dengan
visi, misi dan tujuan institusi
38
2. Lembaga Penelitian merumuskan dan menyusun standar hasil penelitian
atas arahan Rektor dan wakil rektor I sesuai dengan standar yang
ditetapkan
3. Rektor menetapkan standar hasil penelitian yang menjadi acuan penelitian
di lingkunag Institut Pendidikan Indonesia
4. Lembaga penelitian melakukan sosialisasi terhadap seluruh sivitas
akademik tentang standar hasil penelitian
5. Dosen dan sivitas akademik mengimplementasikan standar hasil penelitian
yang telah ditetapkan
6. Ketua SPMI memastikan standar hasil penelitian yang dilaksanakan sesuai
dengan standar hasil yang ditetapkan di lingkungan Institut Pendidikan
Indonesia
VII. INDIKATOR KETERCAPAIAN STANDAR HASIL PENELITIAN
1. Kualitas dan kuantitas penelitian semakin meningkat.
2. Jumlah publikasi hasil penelitian semakin meningkat.
3. Jumlah kegiatan dan jumlah mahasiswa yang terlibat dalam penelitian
maupun pengabdian semakin meningkat.
4. Sarana prasarana pedukung meningkat
VIII. DOKUMEN TERKAIT PELAKSANAAN STANDAR HASIL
PENELITIAN
1. Buku pedoman penelitian
2. SOP Standar Hasil Penelitian
3. Berita Acara Evaluasi Standar Hasil Penelitian
IX. Referensi
1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaran
Pendidkan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
4. Permeristekdikti No 44 Tahun 2015 tetang SN Dikti
39
5. Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan Tinggi
6. Statuta Institut Pendidikan Indonesia
7. Renstra Institut Pendidikan Indonesia
8. RIP Institut Pendidikan Indonesia
9. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
10. Panduan Hibah Penelitian dan PPM XII 2017
40
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara penetapan standar hasil penelitian
penelitian sebagai bahan acuan penetapan standar hasil penelitian.
II. RUANG LINGKUP
Penetapan standar hasil penelitian hanya berlaku di lingkungan Institut
Pendidikan Indonesia.
III. DEFINISI
Standar hasil penelitian merupakan kriteria minimal tentang mutu hasil
penelitian yang dicapai oleh IPI Garut.
IV. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual SPMI Standar Hasil Penelitian
3. Standar SPMI Standar Hasil Penelitian
V. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Menjadikan visi dan misi Institut Pendidikan Indonesia sebagai titik tolak
dan tujuan akhir dari mulai merumuskan sampai menetapkan standar
2. Mengumpulkan dan mempelajari isi peraturan perundang undangan yang
relevan dengan aspek lingkup standar SPMI.
3. Mencatat norma norma hukum atau syarat yang tercantum dalam peraturan
perundang undangan yang tidak dapat dimanipulasi
4. Melakukan evaluasi diri dengan menerapakan analsis SWOT
5. Merumuskan draf awal standar dengan menggunakan rumus ABCD
6. Melakukan uji publik dengan mensosialisasikan standar dalam rapat unsur
pimpinan Institut Pendidikan Indonesia untuk mendapatkan masukan
7. Menyempurnakan standar atau merumuskan kembali standar dengan
memperhatikan masukan dari unit kerja di Institut Pendidikan Indonesia
8. Melakukan pengendalian dan verifikasi tentang pernyataan standar untuk
memastikan tidak ada kesalahan dramatikal atau penulisan
9. Mensah kan dalam surat keputusan rektor.
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
42
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara pelaksanaan standar hasil penelitian
sebagai bahan acuan pelaksanaan standar hasil penelitian.
II. RUANG LINGKUP
Pelaksanaan standar hasil penelitian hanya berlaku di lingkungan Institut
Pendidikan Indonesia.
VI. DEFINISI
Pelaksanaan Standar Hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan
untuk mengimplementasikan proses pelaksanaan standar hasil penelitian
dosen secara mandiri atau dosen bekerjasama dengan mahasiswa yang
dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi
informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
VII. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual SPMI Pembiayaan dan Pendanaan Penelitian
3. SOP Standar Hasil Penelitian
VIII. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Melakukan persiapan teknis dan atau administratif pelaksanaan standar
SPMI yang disesuaikan dengan isi standar hasil Penelitian.
2. Menyiapkan prosedur kerja/ Standar Operasional Prosedur (SOP), instruksi
kerja atau sejenisnya sesuai dengan isi standar hasil penelitian untuk
pelaksanaan isi standar yang telah ditetapkan.
3. Melakukan sosialisasi Standar SPMI yang diberlakukan kepada seluruh
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
PELAKSANAAN STANDAR HASIL PENELITIAN
43
pejabat struktural, karyawan akademik (dosen dan tenaga kependidikan)
dan karyawan nonakademik (karyawan administrasi), serta mahasiswa dan
alumni secara periodik dan konsisten.
4. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan pendidikan dengan menggunakan
isi standar hasil Penelitian yang telah ditetapkan sebagai tolok ukur
pencapaian Standar SPMI.
44
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara evaluasi standar hasil penelitian sebagai
bahan acuan evaluasi standar hasil penelitian.
II. RUANG LINGKUP
Evaluasi standar hasil penelitian hanya berlaku di lingkungan Institut
Pendidikan Indonesia.
III. DEFINISI
Evaluasi Standar hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan untuk evaluasi
standar hasil penelitian yang dilakukan secara sistematis dan
berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan.
IV. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual SPMI Pembiayaan dan Pendanaan Penelitian
3. SOP Standar Hasil Penelitian
V. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Melakukan pemantauan secara periodik (harian, mingguan, bulan atau
semester) terhadap pelaksanaan isi standar dalam semua aspek kegiatan
sesuai dengan program kerja yang telah ditetapkan.
2. Melakukan pencatatan atau rekaman atas semua temuan berupa
penyimpangan, kelalaian, kesalahan, atau sejenisnya dari pelaksanaan
kegiatan dibandingkan dengan isi standar SPMI
3. Melakukan pencatatan bila ditemukan ketidak lengkapan dokumen, seperti
prosedur kerja dan formulir dari setiap standar yang telah dilaksanakan
4. Melakukan pemeriksaan dan mempelajari alasan atau penyebab terjadinya
penyimpangan dari isi standar atau bila isi standar tidak tercapai
5. Melakukan tindakan korektif terhadap setiap pelanggaran atau
penyimpangan dari isi standar
6. Melakukan pencatatan atau rekaman tindakan korektif.
7. Melakukan pemantauan terus menerus untuk melihat apakah kemudian
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
EVALUASI STANDAR HASIL PENELITIAN
45
penyelenggaran kegiatan dapat berjalan sesuai dengan isi standar
8. Melakukan pembuatan laporan tertulis secara periodik tentang hal hal yang
menyangkut pengendalian standar kepada unit SPMI
9. Membuat laporan hasil evaluasi standar SPMI kepada rektor untuk
ditindak lanjuti.
46
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara Pengendalian standar hasil penelitian
sebagai bahan acuan Pengendalian standar hasil penelitian.
II. RUANG LINGKUP
Pengendalian Standar hasil penelitian hanya berlaku di lingkungan Institut
Pendidikan Indonesia.
III. DEFINISI
Pengendalian Standar Hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan untuk
melakukan pengendalian pada standar isi penelitian yang dilakukan secara
sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna
dalam pengambilan keputusan.
IV. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual SPMI Pembiayaan dan Pendanaan Penelitian
3. SOP Standar Hasil Penelitian
V. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Melakukan audit internal terhadap dokumen SPMI dalam rangka
penyelenggaraan pendidikan di Institut Pendidikan Indonesia dengan
mengacu pada Audit Internal Charter, Standar Operasional Prosedur
(SOP) Audit Internal dan Formulir penelitian yang telah ditetapkan secara
berkala dan disahkan oleh surat keputusan atau atas permintaan pimpinan
Institut Pendidikan Indonesia, dan atau unit kerja.
2. Mengkomunikasikan jadwal visitasi kegiatan audit internal kepada unit
kerja sebagai Auditi.
3. Melakukan pencatatan atau rekaman atas semua temuan melalui
wawancara, pemeriksaan dokumen, rekaman aktivitas dan keadaan lokasi
secara komprehensif.
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
PENGENDALIAN STANDAR HASIL PENELITIAN
47
4. Melakukan diskusi hasil temuan audit internal dengan Auditi untuk
mendapatkan persetujuan atas hasil temuan. Temuan penyimpangan dan
atau ketidaklengkapan dokumen harus segera diperbaiki dalam jangka
waktu yang disepakati antara Tim Audit Internal dengan Auditi.
5. Membuat laporan kepada Unit SPMI untuk diteruskan kepada Rektor
disertai dengan tindakan koreksi dan rekomendasi.
49
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara Peningkatan standar hasil penelitian sebagai
bahan acuan Peningkatan standar hasil penelitian.
II. RUANG LINGKUP
Peningkatan Standar hasil penelitian hanya berlaku di lingkungan Institut
Pendidikan Indonesia.
III. DEFINISI
Peningkatan Standar hasil Penelitian adalah serangkaian kegiatan untuk
melakukan peningkatan pada standar hasil penelitian yang dilakukan secara
sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna
dalam pengambilan keputusan.
IV. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual SPMI Standar Hasil Penelitian
3. SOP Publikasi Hasil Penelitian
V. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Mempelajari laporan hasil pengendalian standar, sebagai upaya perbaikan
dan pengembangan/peningkatan mutu dari setiap isi standar SPMI yang
telah ditetapkan yang dilaksanakan secara periodik.
2. Menyelenggarakan rapat atau forum diskusi untuk mendiskusikan laporan
hasil monitoring dan evaluasi, serta hasil audit Internal dengan para
pejabat struktural yang terkait dengan standar SPMI.
3. Melaksanakan evaluasi isi standar berdasarkan :
a. Hasil pelaksanaan isi standar pada periode waktu sebelumnya
b. Perkembangan situasi dan kondisi Institut Pendidikan Indonesia dan
unit terkait atau tenaga akademik atau non-akademik yang
melaksanakan isi standar serta tuntutan kepentingan niversitas dan
Stakeholder.
c. Relevansinya dengan visi, misi dan tujuan Institut Pendidikan
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
PENINGKATAN STANDAR HASIL PENELITIAN
50
Indonesia.
4. Melaksanakan tindakan kaji ulang untuk revisi isi standar, dan melakukan
rumusan standar baru untuk peningkatan mutu. Bila pemenuhan standar
telah tercapai, pengembangan/peningkatan mutu dilakukan dengan
benchmarking untuk penetapan standar baru melalui prosedur seperti
dalam penetapan standar SPMI.
Prosedur Peningkatan Standar Hasil Penelitian
Lembaga SPMI Pimpinan
Mulai
Mempelajari Laporan hasil pengendalian
Menyelanggarakan Rapat Tinjauan
Manajemen
Mengevaluasi ketercapaian
standar
Selesai
Menetapkan Standar Baru
Tercapai
Tidak Tercapaoi
51
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara publikasi hasil penelitian sebagai bahan
acuan untuk mempublikasikan hasil penelitian.
II. RUANG LINGKUP
Prosedur publikasi hasil penelitian hanya berlaku di lingkungan Institut
Pendidikan Indonesia.
III. DEFINISI
1. Standar hasil penelitian merupakan kriteria minimal tentang mutu hasil
penelitian yang dicapai oleh IPI Garut.
2. Hasil penelitian adalah semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan
yang memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai
otonomi keilmuan dan budaya akademik yang berlaku di IPI Garut baik
yang dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa.
IV. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual SPMI Standar Hasil Penelitian
3. SOP Publikasi Hasil Penelitian
V. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Publikasi ilmiah Dosen/peneliti dilakukan oleh pengelola jurnal ilmiah
prodi/institusi
2. Dosen menyerahkan karya ilmiah kepada pengelola jurnal prodi
3. Dosen mengisi persetujuan dan pernyataan publikasi ilmiah
4. Dosen membuat pernyataan keaslian karya ilmiah yang akan
dipublikasikan
5. Dosen mengumpulkan soft file karya ilmiah penelitian sesuai format
pengelolaan jurnal prodi untuk diserahkan kepada pengelola jurnal prodi
terkait
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
PUBLIKASI HASIL PENELITIAN
52
6. Pengelola jurnal prodi melakukan pemeriksaan karya ilmiah dan
kelengkapanya untuk persyaratan publikasi
7. Pengelola jurnal memberikan validasi tanda terima jurnal
8. Karya ilmiah yang terpilih selanjutnya dipublikasikan pada jurnal
9. Pengelola jurnal memberitahukan kepada peneliti/dosen jurnal ilmiah yang
akan dipublikasikan
10. Berkas karya ilmiah yang dikirim melalui email akan diperiksa
kelengkapanya apabila berkas tidak lengkap dosen/peneliti yang
bersangkutan diminta melengkapi berkas yang kurang
53
Prosedur Publikasi Hasil Penelitian
Peneliti/Dosen Pengelola Jurnal
Mulai
Dosen menyerahkan karya
ilmiah
Dosen mengisi persetujuan/pengesahan
Dosen mengisi keaslian publikasi
Dosen Memberikan Soft File
Pengelola Jurnal melakukan
pemeriksaan
Pengelola jurnal menerbitkan jurnal
yg terpilih
Selesai
54
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara seminar hasil penelitian yang dilakukan
secara mandiri oleh peneliti dengan biaya lembaga sebagai bahan acuan untuk
mempublikasikan hasil penelitian melalui seminar.
II. RUANG LINGKUP
Prosedur seminar hasil penelitian hanya berlaku bagi dosen di lingkungan
Institut Pendidikan Indonesia.
VI. DEFINISI
1. Seminar hasil penelitian merupakan kegiatan publikasi melalui kegiatan
seminar hasil penelitian.
2. Hasil penelitian adalah semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan
yang memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai
otonomi keilmuan dan budaya akademik yang berlaku di IPI Garut baik
yang dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa.
VII. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual Mutu Standar Hasil Penelitian
3. SOP Standar Hasil Penelitian
VIII. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Dosen menyiapkan bahan hasil penelitian yang akan diseminarkan
2. Dosen menndaftarkan diri pada seminar-seminar yang diselenggarakan
oleh intansi terkait bidang penelitianya
3. Dosen mengajukan biaya kegiatan seminar sebagai pemakalah kepada WR
II c.q bagian keuangan untuk memperoleh bantuan biaya sebagai
pembicara pada seminar
4. Jika mendapat persetujuan, dosen mencairkan dana kegiatan sebagai
pemakalah pada kegiatan seminar yang akan diikutinya kepada juru bayar
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
SEMINAR HASIL PENELITIAN MANDIRI
55
5. Juru bayar mengeluarkan bantuan biaya seminar hasil penelitian pada
dosen bersangkutan sesuai arahan WR II.
6. Dosen mempresentasikan hasil penelitianya pada kegiatan seminar
7. Dosen menyampaikan laporan hasil kegiatan seminar hasil penelitianya
kepada pihak terkait.
Prosedur Seminar Hasil Penelitian Mandiri
WR IIDosen/Peneliti Juru Bayar/keuangan
Mulai
Menyiapkan bahan seminar
Mendaftarkan diri pada seminar
Mengajukan biaya seminar
Pemeriksaan dan persetujuan
T
Mengeluarkan biaya seminar
Mengikuti Seminar & membuat pelaporan
y
Selesai
56
I. TUJUAN
Prosedur ini menetapkan tata cara seminar hasil penelitian hibah penelitian
Dikti oleh peneliti dengan biaya yang dikeluarkan dari hibah Dikti sebagai
bahan acuan untuk mempublikasikan hasil penelitian melalui seminar.
II. RUANG LINGKUP
Prosedur seminar hasil penelitian hibah dikti hanya berlaku bagi dosen di
lingkungan Institut Pendidikan Indonesia yang memperoleh Hibah
Penelitian Dikti.
III. DEFINISI
1. Seminar hasil penelitian hibah dikti merupakan kegiatan publikasi melalui
kegiatan seminar hasil penelitian.
2. Hasil penelitian adalah semua luaran yang dihasilkan melalui kegiatan
yang memenuhi kaidah dan metode ilmiah secara sistematis sesuai
otonomi keilmuan dan budaya akademik yang berlaku di IPI Garut baik
yang dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa.
IV. REFERENSI
1. Pedoman Penelitian Institut Pendidikan Indonesia
2. Manual Mutu Standar Hasil Penelitian
3. SOP Standar Hasil Penelitian
4. Panduan Hibah Penelitian Dikti
V. PROSEDUR PELAKSANAAN
1. Dosen menyiapkan bahan hasil penelitian yang akan diseminarkan
2. Dosen menndaftarkan diri pada seminar-seminar yang diselenggarakan
oleh intansi terkait bidang penelitianya
3. Dosen menggunakan dana untuk kegiatan seminar dari anggaran Hibah
Penelitian sesuai dengan panduan Hibah Penelitian Dikti
STANDARD OPERATING PROCEDURE
NOMOR DOKUMEN : TANGGAL TERBIT : TANGGAL REVISI : STATUS REVISI :
SEMINAR HASIL PENELITIAN DIKTI
57
4. Dosen mempresentasikan hasil penelitianya pada kegiatan seminar
5. Dosen menyampaikan laporan hasil kegiatan seminar hasil penelitianya
kepada pihak terkait.
58
BERITA ACARA PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
Pada hari ini .................... Tanggal ...................... Bulan ..................... Tahun
............................. Telah diselenggarakan ......................................... Tahun Ajaran
.............. mulai pukul ...... s.d ..........
Ruang : .........................................
Dihadiri oleh unsur pimpinan : .........................................
........................................................................................................................................
.......
........................................................................................................................................
.......
........................................................................................................................................
.......
........................................................................................................................................
.......
Dengan menghasilkan beberapa butir kesepakatan sebagai berikut
........................................................................................................................................
.......
........................................................................................................................................
.......
........................................................................................................................................
.......
........................................................................................................................................
.......
........................................................................................................................................
.......
Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenar-benarnya pada waktu dan
tempat sebagaimana disebutkan di atas
INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA Jl. Pahlawan No 32 Sukagalih Tarogong
Kidul Garut Kode Pos 44151
Kode/No: 001/MN/IPI/I/2018
Dokumen level 4 :
FORMULIR SPMI
Tanggal: 18 Januari 2018
Revisi: 0
Halaman: 1 dari 4
JUDUL : FORMULIR BERITA ACARA PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
59
Garut,
......................................................
Pimpinan Rapat
( .............................................. )
Notulen/Sekretaris
( .............................................. )
Mengetahui dan menyetujui,
Wakil peserta rapat/musyawarah
( ................................................................. )
60
INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA Jl. Pahlawan No 32 Sukagalih Tarogong
Kidul Garut Kode Pos 44151
Kode/No: 001/MN/IPI/I/2018
Dokumen level 4 :
FORMULIR SPMI
Tanggal: 18 Januari 2018
Revisi: 0
Halaman: 1 dari 4
JUDUL : FORMULIR NOTULEN PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
NOTULEN PENETAPAN STANDAR HASIL PENELITIAN
Tanggal : Waktu : Tempat : Tema : Tujuan : Penyaji : Moderator : Pembacaan Al-Quran : Notulis : Jumlah Audien : Susunan Acara
1. Pembukaan 2. Penyajian materi 3. Tanyajawab 4. Penutup
Pokok permasalahan yang dibicarakan dalam penetapan standar hasil penelitian : Tanyajawab :
Pimpinan Rapat
( .............................................. )
Notulen/Sekretaris
( .............................................. )
Mengetahui dan menyetujui,
Wakil peserta rapat/musyawarah
( ................................................................. )