Desain Grafis

20
Perkembangan Grafis Pada Zaman Prasejarah SEJARAH DESAIN GRAFIS Perkembangan manusia didalam melahirkan karya grafis dari waktu ke waktu memiliki alur yang menarik untuk diikuti. Hal itu banyak berkaitan dengan muatan filosofi yang terkandung dalam karya-karya masterpiece yang pernah dibuat oleh seniman masa lalu. Pengaruh dari karya masa lalu itu masih banyak yang dijadikan patokan bagi karya masa kini. 1.Desain grafis pada zaman prasejarah Karya grafis yang mula-mula dikenal manusia dalam ilmu antropologi prasejarah adalah periode gambar-gambar dalam gua, goresan tanda menggunakan tulang d an gading gajah yang dibuat setelah periode paleolithicum 40.000 hingga 10.000 tahun sebelum masehi. Penemuan-penemuan itu memberikan bukti bahwa dibeberapa bagian dunia duni telah ada seni grafis sejak zaman prasejarah seperti Mesir, Yunani, Eropa, dan sebagainya. Gambar 1.6 Lukisan dinding gua 13.000 SM Salah satu milestone dari karya grafis prasejarah adalah lukisan dinding gua yang ditemukan di Lacaux, Perancis yang dibuat sekitar 13 ribu tahun sebelum masehi. Gambar sapi, kudan dan binatang lainya dibuat dengan menggunakan lemak binatang dan tumbuhan yang dicoretkan menggunakan buluh atau bambu kecil maupun ranting-ranting. Disamping itu, dipercaya bahwa para pemburu pada zaman itu, selain memiliki keterampilan seni juga memiliki kekuatan magis yang mendukung keberhasilan menguasai alam. Penggunaan gambar dalam perhitungan matematika sudah dilakukan sejak zaman prasejarah, seperti dalil Phitagoras

description

sejarah desain grafis

Transcript of Desain Grafis

Perkembangan Grafis Pada Zaman PrasejarahSEJARAH DESAIN GRAFIS

Perkembangan manusia didalam melahirkan karya grafis dari waktu ke waktu memiliki alur yang menarik untuk diikuti. Hal itu banyak berkaitan dengan muatan filosofi yang terkandung dalam karya-karya masterpiece yang pernah dibuat oleh seniman masa lalu. Pengaruh dari karya masa lalu itu masih banyak yang dijadikan patokan bagi karya masa kini.

1.Desain grafis pada zaman prasejarah

Karya grafis yang mula-mula dikenal manusia dalam ilmu antropologi prasejarah adalah periode gambar-gambar dalam gua, goresan tanda menggunakan tulang d an gading gajah yang dibuat setelah periode paleolithicum 40.000 hingga 10.000 tahun sebelum masehi. Penemuan-penemuan itu memberikan bukti bahwa dibeberapa bagian dunia duni telah ada seni grafis sejak zaman prasejarah seperti Mesir, Yunani, Eropa, dan sebagainya.

Gambar 1.6 Lukisan dinding gua 13.000 SM

Salah satu milestone dari karya grafis prasejarah adalah lukisan dinding gua yang ditemukan di Lacaux, Perancis yang dibuat sekitar 13 ribu tahun sebelum masehi. Gambar sapi, kudan dan binatang lainya dibuat dengan menggunakan lemak binatang dan tumbuhan yang dicoretkan menggunakan buluh atau bambu kecil maupun ranting-ranting. Disamping itu, dipercaya bahwa para pemburu pada zaman itu, selain memiliki keterampilan seni juga memiliki kekuatan magis yang mendukung keberhasilan menguasai alam.Penggunaan gambar dalam perhitungan matematika sudah dilakukan sejak zaman prasejarah, seperti dalil Phitagoras yang ditemukan 6 abad sebelum masehi yang menyatakan bahwa panjang garis disisi miring dari segitiga siku-sikumerupakan akar dari penjumlahan kuadrat dua sisi yang lain. Hal itu membuktikan bahwa pada zaman itu orang sudah melakukan perhitungan gambar bidang dengan serius.

Perkembangan Desain Grafis pada Zaman SejarahDesain grafis berkembang pesat seiring dengan perkembangan sejarah peradaban manusia saat ditemukan tulisan dan mesin cetak. Perjalanan desain dan gaya huruf latin mulai diterapkan pada awal masa kejayaan kerajaan ROMAWI. Kejayaan kerajaan Romawi di abad pertama yang berhasil menaklukkan Yunani, membawa peradaban baru dalam sejarah Barat dengan diadaptasikannya kesusasteraan, kesenian, agama, serta alfabet Latin yang dibawa dari Yunani. Pada awalnya alfabet Latin hanya terdiri dari 21 huruf : A, B, C, D, E, F, G, H, I, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, V, dan X, kemudian huruf Y dan Z ditambahkan dalam alfabet Latin untuk mengakomodasi kata yang berasal dari bahasa Yunani. Tiga huruf tambahan J, U dan W dimasukkan pada abad pertengahan sehingga jumlah keseluruhan alfabet Latin menjadi 26. Ketika perguruan tinggi pertama kali berdiri di Eropa pada awal milenium kedua, buku menjadi sebuah tuntutan kebutuhan yang sangat tinggi. Teknologi cetak belum ditemukan pada masa itu, sehingga sebuah buku harus disalin dengan tangan. Konon untuk penyalinan sebuah buku dapat memakan waktu berbulan-bulan. Guna memenuhi tuntutan kebutuhan penyalinan berbagai buku yang semakin meningkat serta untuk mempercepat kerja para penyalin (scribes), maka lahirlah huruf Blackletter Script, berupa huruf kecil yang dibuat dengan bentuk tipis-tebal dan ramping. Efisiensi dapat terpenuhi lewat bentuk huruf ini karena ketipis tebalannya dapat mempercepat kerja penulisan. Disamping itu, dengan keuntungan bentuk yang indah dan ramping, huruf-huruf tersebut dapat ditulisakan dalam jumlah yang lebih banyak diatas satu halaman buku. Gambar1.9 Black Letter Script

Peristiwa-peristiwa Penting Dalam Sejarah Perkembangan Desain Grafis

1. Johannes Gutenberg (1398-1468) Johannes Gutenberg menemukan teknologi mesin cetak yang bisa digerakkan pada tahun 1447 dengan model tekanan menyerupai disain yang digunakan di Rhineland, Jerman untuk menghasilkan anggur. Ini adalah suatu pengembangan revolusioner yang memungkinkan produksi buku secara massal dengan biaya rendah, yang menjadi bagian dari ledakan informasi pada masa kebangkitan kembali Eropa. Gb.1.18Johannes Gutenberg (1398-1468)

2. The Great Exhibition (1851)Diselenggarakan di taman Hyde London antara bulan Mei hingga Oktober 1851,pada saat Revolusi industri. Pameran besar ini menonjolkan budaya dan industri serta merayakan teknologi industri dan disain. Pameran digelar dalam bangunan berupa struktur besi-tuang dan kaca, sering disebut juga dengan Istana Kristal yang dirancang oleh Joseph Paxton. Gambar 1.9: ilustrasi Crystal PalaceGambar1.10: Naskah dari Great Exhibition

3. Lay Out Gaya Mondrian (1872)Piet Mondrian, yang lahir pada tahun 1972, adalah seorang pelukis yang pengaruh karyanya masih diterapkan hinggga sekarang, yakni di era komputer grafis secara langsung. Sekalipun ia bukan seorang desainer grafis secara langsung, tetapi karya lukisanya menginspirasikan pembagian bidang dalam kanvas yang kemudian kita kenal dengan istilah Grid. Di dalam menyusun struktur layout iklan, sitem yang dipakai dikenal dengan Modrian Layout. Dalam lukisan tersebut modrian menerapkan gambar-gambar geometris menggunakan teori harmoni universal yang dikenal dengan istilah golden rectangle.Gambar1.11: Layout Modrian

4. Aristide Bruant, Toulouse-Lautrec (1892)Pelukis post-Impressionist dan ilustrator art nouveau Prancis, Henri Toulouse-Lautrec melukiskan banyak sisi Paris pada abad ke sembilan belas dalam poster dan lukisan yang menyatakan sebuah simpati terhadap ras manusia. Walaupun lithography ditemukan di Austria oleh Alois Senefelder pada tahun 1796, Toulouse-Lautrec membantu tercapainya peleburan industri dan seni.Gambar1.12:Poster Aristide Bruant desain yang mengesankan rasa simpati pada ras manusia

5. Modernisme (1910)Modernisme terbentuk oleh urbanisasi dan industrialisasi dari masyarakat Barat. Sebuah dogma yang menjadi nafas desain modern adalah "Form follow Function" yang di lontarkan oleh Louis Sullivan.Symbol terkuat dari kejayan modernisme adalah mesin yang juga diartikan sebagai masa depan bagi para pengikutnya. Desain tanpa dekorasi lebih cocok dengan bahasa mesin, sehingga karya-karya tradisi yang bersifat ornamental dan dekoratif dianggap tidak sesuai dengan estetika mesin.Gambar1.13: Poster Modernisme

6. Dadaisme (1916)Suatu pergerakan seni dan kesusasteraan (1916-1923) yang dikembangkan mengikuti masa Perang Dunia Pertama dan mencari untuk menemukan suatu kenyataan asli hingga penghapusan kultur tradisional dan bentuk estetik. Dadaism membawa gagasan baru, arah dan bahan, tetapi dengan sedikit keseragaman. Prinsipnya adalah ketidakrasionalan yang disengaja, sifat yang sinis dan anarki, dan penolakan terhadap hukum keindahan.7. De Stijl (1916)Gaya yang berasal dari Belanda, De Stijl adalah suatu seni dan pergerakan disain yang dikembangkan sebuah majalah dari nama yang sama ditemukan oleh Theo Van Doesburg. De Stijl menggunakan bentuk segi-empat kuat, menggunakan warna-warna dasar dan menggunakan komposisi asimetris. Gambar dibawah adalah Red and Blue Chair yang dirancang oleh Gerrit Rietveld.Gambar1.14: The Red and Blue Chair

8. Constructivism (1918)Suatu pergerakan seni modern yang dimulai di Moscow pada tahun 1920, yang ditandai oleh penggunaan metoda industri untuk menciptakan object geometris. Constructivism Rusia berpengaruh pada pandangan moderen melalui penggunaan huruf sans-serif berwarna merah dan hitam diatur dalam blok asimetris. Gamabr dibawah adalah model dari Menara Tatlin, suatu monumen untuk Komunis Internasional.

9. Bauhaus (1919)Bauhaus dibuka pada tahun 1919 di bawah arahan arsitek terkenal Walter Gropius. Sampai akhirnya harus ditutup pada tahun 1933, Bauhaus memulai suatu pendekatan segar untuk mendisain mengikuti Perang Duni Pertama, dengan suatu gaya yang dipusatkan pada fungsi bukannya hiasan.Gambar1.15:Gedung Bauhaus

10. Gill Sans (1928-1930)Tipograper Eric Gill belajar pada Edward Johnston dan memperhalus tipe huruf Underground ke dalam Gill Sans. Gill Sans adalah sebuah jenis huruf sans serif dengan proporsi klasik dan karakteristik geometris lemah gemulai yang memberinya suatu kemampuan beraneka ragam (great versatility).Gambar1.16:Foto Eric Gill

11. Harry Beck (1931)Perancang grafis Harry Back ( 1903-1974) menciptakan peta bawah tanah London (London Underground Map) pada tahun 1931. Sebuah pekerjaan abstrak yang mengandung sedikit hubungan ke skala fisik. Beck memusatkan pada kebutuhan pengguna dari bagaimana cara sampai dari satu stasiun ke stasiun yang lain dan di mana harus berganti kereta.Gambar1.17:Foto Harry BeckGambar1.18:Peta bawah tanah London

12. International Style (1950)International atau Swiss style didasarkan pada prinsip revolusioner tahun 1920an seperti De Stijl, Bauhaus dan Neue Typography, dan itu menjadi resmi pada tahun 1950an. Grid, prinsip matematika, sedikit dekorasi dan jenis huruf sans serif menjadi aturan sebagaimana tipografi ditingkatkan untuk lebih menunjukkan fungsi universal daripada ungkapan pribadi. Gambar1.19:Sampul buku dari Taschen

13. Helvetica (1951)Diciptakan oleh Max Miedinger seorang perancang dari Swiss, Helvetica adalah salah satu tipe huruf yang paling populer dan terkenal di dunia. Berpenampilan bersih, tanpa garis-garis tak masuk akal berdasarkan pada huruf Akzidenz-Grotesk. Pada awalnya disebut Hass Grostesk, nama tersebut diubah menjadi Helvetica pada tahun 1960. Helvetica keluarga mempunyai 34 model ketebalan dan Neue Helvetica mempunyai 51 model.Gambar1.20:Sampul buku Helvetica

14. Emigr (1984)Majalah disain grafis Amerika, migr adalah publikasi pertama untuk menggunakan komputer Macintosh, dan mempengaruhi perancang grafis untuk beralih ke desktop publishing ( DTP). Majalah ini juga bertindak sebagai suatu forum untuk eksperimen tipografi

Aliran Dalam Desain Grafis 11. Victoriana.Latar belakangDengan meledaknya revolusi industry, maka kebutuhan manusia pada jaman itu semakin berkembang. Muncul kebutuhan untuk mempromosikan dan menginformasikan sesuatu dari seseorang ke public umum. Teknologi cetak pun semakin berkembang, hingga muncul kebutuhan-kebutuhan baru dalam bidang marketing, diantaranya kebutuhan untuk mengedukasi pasar dengan iklan, bagaimana mempercantik sebuah kemasan produk, bagaimana menginformasikan secara massal sebagai sebuah industrialisasi yang semakin maju dan kompleks. Gaya Victorian ini terkesan natural. Terlihat dari berbagai poster dan iklan pada zaman itu yang kebanyakan menggambarkan seseorang dengan pose-pose yang terkesan datar, alami dan bisaa terjadi di lingkungan sekitar, pose-pose ekstrem misalnya menggunakan sudut pandang mata kodok sangat sulit ditei pada zaman ini.b.Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya1) Rouchon2) Sir John Millais3) Rummler 4) Grant Hamilton 5) Alfred Le Petit c. Ciri-ciri style1) Ilustrasi secara realism dan sentimental serta mengutamakan keindahan2) Penggambaran karakter perempuan yang berbadan subur3) Framing berupa ornamen-ornamen4) Banyak ditemui karya-karya yang sifatnya simetris5) Typografi dengan menggunakan fonts jenis Sans Serif banyakditemui, dalam satu karya menggunakan berbagai variasi font.6) Penggunaan warna-warna yang natural.

2. Arts and Craftsa. Latar belakang Arts and Craft muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Victorian yang dianggap sudah terlalu tradisional dan ketinggalan zaman. Selain itu Victorian juga miskin nilai-nilai estetis karena sifat-sifatnya yang natural dan apa adanya. Maka Arts and Craft muncul dengan pelopornya William Morris, mengusung gaya ilustrasi yang kaya akan seni decorative yang memiliki nilai craftmenship tinggi.

b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya :1) William Morris 2) Henry van de Velde3) Aubrey Breadsley4) Wilbur Macey5) Charles Ricketts6) Walter Crane7) Daniel Berkley8) Gustav Stickleyc. Ciri-ciri style1) Sudah memiliki prinsip proporsi dan fungsi-fungsi bentukan2) Memiliki nilai estetis dan craftmenship yang sangat tinggi3) Border berupa seni ornament yang mayoritas berupa sulur-sulur atautetumbuhan yang padat dan rumit4) Dipengeruhi oleh gaya ilustrasi Gothic5) Bila dibandingkan dengan gaya ilustrasi sebelmnya yaitu Victorian, Arts and Crafts jauh terlihat lebih bagus dan inovatif.3. Art Nouveaua. Latar belakangSamahalnya dengan Arts ang Crafts, Art Nouveau juga muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap Victorian. Art Nouveau dianggap sebagai gaya ilustrasi yang pertama kali di dalam dunia desain secara internasional. Seorang kritikus berpendapat mengenai Art Nouveau, one of the most imaginative innovation in the history of design. Kesanya yang datar (tidak membentuk efek 3 dimensi), bermotif dekoratif, menggambar elemen-elemen organic seperti dedaunan, bung aserta sulur yang meliuk-liuk yang memdbentuk efek dekoratif.Karya-karya dalam gaya itu bernuansa alami (natural).Art noveau adalah bahasa Perancis yang berarti (aliran) seni baru, yaitu sebuah gaya atau aliran dalam seni, arsitektur, desain yang popular di abad ke-20. Istilah art noveau sebenarnya berasal dari nama sebuah took yang menjual barang-barang seni di Paris, Maison de IArt nouveau, yang saat itu dioperasikan oleh Samuel Bing.Istilah art noveau ternyata memiliki nama-nama lain di masing-masing Negara. Di Jerman, Belanda, dan Negara-negara Skandinavia, misalnya, istilah itu lebih dikenal dengan istilah Avan Garde. Di Rusia, pengaruh aliran baru itu tertampung dalam sebuah majalah seni yang menampilkan karya-karya seniman Rusia pengikut aliran tersebut.

b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya :1) Alphonse Mucha2) Lautree3) Eugene Grasset4) Raymond Savignac5) Jules 6) Arthur H. Mackmundo7) J. J Gould8) William Carqueville9) Tadamori Yokooc. Ciri-ciri style1) Decoratif, tetapi jauh lebih sederhana bila dibandingkan dengan Arts and Craft2) Pewarnaan yang flat3) Sudah memiliki prinsip penataan secara geometris4) Umumnya asimetris, gambar dan tulisan saling mengimbangi5) Dalam desain grafis pengaruh aliran itu sangat terasa. Karya yang sering disebut-sebut dalam berbagi referensi diantaranya adalah poster yang berjudul Isolde karya seniman inggris Aubrey Beardsley, kemudian poster iklan rokok JOB karya Alphonse Mucha.4. Art Deco (1925)a. Latar belakangArt Deco muncul pada sekitar tahun 1925, pada saat Exposition International Des Arts Decoratifts et Industrial Modernes di Paris, 1925. Sebuah karya Art Deco mempresentasikan kemewahan, extravaganza, glamour, kejayaan akan permesinan, konsumerisme dan kecepatan pada masa itu. Mulai muncul bentukan-bentukan yang lebih modern, dimana terdapat bentuk-bentuk geometris dan kurva-kurva, streamline, mjotion line dan lampu-lampu mesin.

b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya1) A. M. Cassandre2) Paul Collin3) Charles Loupot4) Pierre Fix-Masseau5) Leonetto Cappielloc. Ciri-ciri style1) Mempresentasikan kemewahan, extravaganza, glamour, kejayaan akan permesinan, konsumerisme dan kecepatan2) Bentuk-bentuk geometris dan kurva-kurva, streamline, motion line danlampu-lampu mesin3) Mengutaman kesederhanaan peletakan elemen-elemen desain5. Kitscha. Latar belakangKitsch dalam bahasa Jerman bermakna bad taste. Dalam dunia seni, kitsch bisaa digunakan untuk menjelaskan bahwa suatu karya itu memliki nilai sentimental yang berlebihan, vulgar dan memiliki maksud tertentu. Gaya ilustrasi Kitsch tidak termasuk dalam perkembangan Sejarah Desain Grafis karena aliran ini dianggap sebagai outsider arts. Istilah Kitsch juga jarang disebutkan di dalam dunia pendidikan Desain, tetapi terwakili oleh istilah gaya ilustrasi Era 50-an.

b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya :1) Grant Wood2) James Montgomery3) Norman Rockwell4) G. Johnson5) Joe Shuster 6) Raymond Loewyc. Ciri-ciri style1) Realisme dan sering dijumpai menggunakan teknik-teknik pencampuran dengan teknik lain seperti fotografi dan kolase.2) Telah mengenal prinsip title dan sub tilte. 3) Penggunaan warna-warna yang lebih menarik dan bervariasi.4) Over Sentimental5) Vulgar6. Latemoderna. Latar belakangPeriode Late Modern didominasi oleh inovasi-inovasi dari Amerika. Gaya ilustrasi ini terinspirasi dari European Avant Garde yang modernist. Muncullah karya-karya yang menjunjung simplicity dan non-decorative. Pada masa inilah bidang periklanan mengalami zaman keemasannya. Teknik-teknik fotografi, typesetting dan printing yang jauh lebih modern telah banyak digunakan sehingga semakin menambah berbagai macam methodology prinsip-prinsip dalam mendesain. Salah satunya yaitu teknik gunting-tempel yang muncul sebagai inovasi pada masa ini.b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya :1) Paul Rand2) Saul Bass3) Lester Beall4) Max Huber5) Joseph Binder6) Alvin Lustigc. Ciri-ciri style1) Berprinsip simplicity2) Komunikasi yang terkonsep3) Cerdas dan kreatif4) Pencampuran berbagai teknik fotografi, typesetting dan printing7. Swissa. Latar belakangSwiss memliki pengaruh besar tehadap perkembangan dunia desain garfish selama lebih dari dua decade. Terutama dalam area desain corporate identity. Para desainer Swiss adalah para desainer yang sangat perfeksionis dalam bentuk dan tipografi sans serif serta desainnya yang minimalis dan lebih mengutamakan pesan yang disampaikan. Desain yang simetris dan simetris didapatkan dari pemanfaatan grid-grid untuk mengorganisir elemen-elemen grafis dalam sebuah karya.b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya1) Grasset2) Steinlen3) Felix Vallotton4) Burkhard Mangold5) Emil Cardinaux6) Otto Baumberger7) Niklaus Stoecklin8) Anton Stankowskic. Ciri-ciri style1) Dingin dan impersonal2) Asimertris dan simetris 3) Penggunaan grid dalam proses desain4) Minimalis 5) Mayoritas Menggunakan jenis fonts Sans Serif

8. Psychedeliaa. Latar belakangPsychedelia muncul beriringan dengan budaya hippies yang berkembang pada tahun 60-an di daerah Haight Ashbury, San Fransisco. Nama psychedelic berkaitan erat dengan psychedelic drugs yang popular di kalangan kaum muda pada saat itu, terutama seringkali ditemui pengunaannya pada konser-konser music rock. Poster srtis berusaha untuk menangkap kesan visual penglihatan para pengguna drugs pada saat sedang fly. Gaya-gaya tipografi pada Psychedelic terpengaruh oleh Art Nouveau, tetapi terdapat pemadatan, bentuknya curvilinear dan berupa handwriting. Pada pewarnaan terpengaruh gaya Pop Art denganwarna-warnanya yang mencolok dan ramai.b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya :1) Victor Moscoso2) Wes Wilson3) Rick Griffin4) Milton Glaser5) Peter Max6) Lee Conklinc. Ciri-ciri style1) Penggunaan warna-warna yang mencolok dan ramai2) Tipografi handwriting dan curvilinear shapes3) Keterbacaan tipografi rendah d.Font yang unik dan khas.9. CONTEMPORARYa. Latar belakangContemporary tidaklah termasuk dalam perkembangan Desain Grafis, karena ini adalah kumpulan dari berbagai macam aliran-aliran desain yang sedang berkembang pada sekitar tahun `1965 hingga sekarang.b. Desainer paling berpengaruh dan desainer-desainer lainnya :1) Niklaus Toxier2) Gregory Cutshaw3) Damia Mattews4) Tibor Kalman5) Rubin Cordano6) Fabien Ferri7) Mcray Macklebyc. Ciri-ciri style1) Tipografi yang semakin kreatif dan inovatif, tipografi tidaklah lagi hanya sekedar tulisan tetapi sudah menjadi bagian dari image.2) Permainan headline dan subheadline 3) Pencampuran berbagai aliran desain grafis pada masa-masa sebelumnya di dalam satu karya4) Artistik denganpenggunaan teknik fotografi yang semakin berkembang5) Penggunaan letterforms sebagai image10. Psychedelia and Pop Art (1960)Kultur yang populer pada tahun 1960an seperti musik, seni, disain dan literatur menjadi lebih mudah diakses dan merefleksikan kehidupan sehari-hari. Dengan sengaja dan jelas, Pop Art berkembang sebagai sebuah reaksi perlawanan terhadap seni abstrak. Gambar dibawah adalah sebuah poster karya Milton Glaser yang menonjolkan gaya siluet Marcel Duchamp dikombinasikan dengan kaligrafi melingkar. Di cetak lebih dari 6 juta eksemplar.