1. Ringkasan Eksekutif

A. Konsep Bisnis

Konsep bisnis yang akan dijalankan merupakan jenis bisnis kuliner dimana

dari segi fungsi dan manfaatnya yang merupakan kebutuhan pokok manusia yang

memiliki peluang yang sangat besar untuk bisa masuk dalam persaingan pasar dan

akan mampu memenangkan persaingan dengan memiliki keunikan dan

keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh produk"DREAM CUPCAKE" yang

kita keluarkan.

Pada bisnis ini melihat adanya peluang di bidang kuliner khususnya pada

Cupcake, disini dream cupcake menyajikan keunggulan dan keunikan yang

berbeda dengan produk-produk pesaing . Dream cupcake menyajikan produk

unggulan berupa cupcake dalam berbagai variasi dan rasa dengan kenikmatan cita

rasa yang dimiliki dari produk dan dengan harga yang terjangkau oleh setiap

lapisan masyarakat.

B. Visi & Misi

Visi

Menjadikan DREAM CUPCAKE terkenal secara nasional

Misi

1. Memproduksi cupcake dengan mutu dan cita rasa yang terbaik.

2. Mengembangkan SDM

3. Memberikan pelayan yang terbaik kepada konsumen.

4. Mengembangkan perekonomian khususnya di sektor wirausaha

C. Produk

Dan sebagai produk yang bermain dipasar kuliner khususnya cupcake Dream

cupcake menyediakan dengan berbagai variasi rasa :

Vanilla Cupcake

Cupcake Moka

Cupcake Tape Singkong

Cupcake Bluberry

1

Cupcake Coklat Keju

Cupcake Pandan

Cupcake Stawberry

Coklat Cupcake

Kismis Cupcake

2

3

D. Persaingan

Adapun dalam kegiatan bisnis di bidang kuliner khususnya Cupcake akan

menemui persaingan dan kompetitor-kompetitor yang sudah ada didalam segmen

ini:

4

1. Rifa Cupcakes

2. Amanda

3. Little Cupcake Shop

4. Pedagang makanan di gasibu

5

E. Target & Ukuran Pasar

Di dalam kegiatan bisnis ini tentunya memiliki sasaran target dan ukuran pasar

yang telah direncanakan untuk bisa mengembangkan kegiatan usaha ini selain

untuk membesarkan brand “Dream Cupcake” dan mendapatkan profit yang

maksimal tentunya agar bisa memenuhi permintaan pelanggan. Dan target serta

ukuran pasar yang telah direncanakan sebagai berikut :

Target Jangka Pendek :

- Mampu memproduksi dan menjual 450 Cupcake sebulan.

- Mempunyai setidaknya 1 gerai untuk menjual dream cupcake.

- Mengenalkan produk kepada konsumen.

Target Jangka Menengah

- Mampu memproduksi dan menjual lebih dari 1000 cupcake sebulan.

- Membuka toko Dream Cupcake di Bandung

- Menciptakan variasi rasa baru yang unik dan menarik bagi konsumen.

- Mulai memasarkan Dream Cupcake di luar Bandung.

Target Jangka Panjang

- Mampu memproduksi dan menjual 2000 cupcake sebulan.

- Mempunyai 3 toko Dream Cupcake di bandung.

- Membuka Toko Dream Cupcake di luar Bandung.

- Mulai memasarkan Dream Cupcake di luar jawa barat.

F. Strategi Pemasaran

Untuk bisa mengembangkan usaha yang sedang dijalankan tentunya harus

memiliki strategi pemasaran yang baik juga untuk bisa menyampaikan informasi

secara baik kepada para calon konsumen Dream Cupcake dan strategi pemasaran

yang coba dilakukan sebagai berikut :

Melakukan kegiatan promosi dengan memanfaatkan fasilitas-fasilitas jejaring

social yang sedang digandrungi pada saat ini seperti akun Facebook dan

Twitter.

Membuat dan menggunakan packaging yang menarik dan eklusif.

Melakukan penawaran-penawaran paket spesial.

2. Deskripsi Bisnis

6

A. Profil Usaha

Nama Usaha : DREAM CUPCAKE

Jenis Usaha : Usaha Kuliner

Jenis Produk : Cupcake

Tempat Usaha : Gasibu

B. Latar Belakang Usaha

Bermula di Amerika Serikat pada abad ke-19, ada dua kegunaan yang berbeda

untuk nama “cup cake” atau “cupcake”. Cup cake adalah satu jenis cake yang bahan

bakunya diukur berdasarkan volume gelas cup berukuran standar atau gelas ukuran,

bukannya ditimbang. Sedangkan cupcake sekarang diberikan kepada setiap kue kecil

yang seukuran cangkir teh.

Dalam abad sebelumnya, sejarah mengatakan ketika para pembuat kue belum

mengenal loyang muffin, kue sering kali dipanggang dalam gelas cup atau cangkir

untuk kopi dan teh yang terbuat dari keramik, sehingga kue tersebut dikenal sebagai

cupcake. Namun, di saat loyang muffin mulai populer pada awal abad 20, orang pun

beralih ke loyang ini untuk memanggang cupcake. Tahun demi tahun berikutnya,

ketika penggunaan pengukuran volume mulai dicanangkan di dapur rumah, resep ini

dikenal sebagai kue kuartal. Lantaran kue tersebut terdiri dari empat bahan, yaitu satu

cangkir mentega, dua cangkir gula, tiga cangkir tepung terigu, dan empat butir telur.

Kue kuning polos ini dapat dikatakan lebih murah dari kue pon, pasalnya ia hanya

menggunakan sekitar separuh mentega dan telur dibandingkan dengan kue pon.

Seiring bergulirnya waktu, kini pembuatan cupcake sudah lebih variatif baik

dari segi bahan, bentuk, maupun dekorasinya. Tak hanya laku dijual di toko kue, resep

cupcake juga seringkali dibuat menjadi buku ataupun blog. Bahkan, begitu banyak

pecinta cupcake di Amerika yang merupakan negara asalnya, setiap memasuki tanggal

15 Desember mereka memperingati Hari Cupcake Nasional.

Di Indonesia sendiri, cupcake mulai dikenal dan menjadi populer sejak

beberapa tahun belakangan. Cupcake sering disajikan sebagai salah satu menu dalam

suatu perayaan pesta, seperti ulang tahun dan pernikahan. Kebanyakan untuk perayaan

7

cupcake disusun cantik secara bertingkat. Melihat bentuknya yang fleksibel untuk

dihias, cupcake juga kerap dijadikan souvenir pada berbagai perayaan. Kue mungil ini

juga menjadi peluang usaha bagi para industri bakery, terutama yang berskala

rumahan melalui jejaring sosial atau online.

Sekarang ini, banyak tersedia cetakan yang digunakan untuk membuat

cupcake. Seperti loyang muffin, cangkir tahan panas, loyang aluminium, dan juga

cetakan berbahan silikon. Selain ringan dan tahan panas, cetakan dari bahan silikon

lebih mudah digunakan, karena mudah dilepas dengan cara menarik sedikit

pinggirannya saja.

Cupcake memiliki bahan dasar kue, maka dituntut pula untuk memilih jenis

kue sehingga dapat disesuaikan dengan hiasan di atasnya. Perhatikan dari sisi rasa

maupun kepadatan kue, agar kue tersebut mampu menopang hiasan, misalnya saja

hiasan 3D yang umumnya agak berat.

Untuk hiasan cupcake pun bisa ditampilkan sesuai dengan momen yang

dirayakan. Tak hanya dengan sentuhan kreativitas, cupcake juga dapat tampil cantik

dengan dihiasi lapisan dari krim mentega (buttercream), fondant, atau marzipan.

Selain hiasan, wadah cupcake yang sering kali disebut cupcake wrappers pun kini tak

lagi biasa. Motifnya yang beraneka ragam dan sesuai tema dapat dijadikan pilihan.

3. Strategi Pemasaran

A. Tren dan Pertumbuhan Industri

Tren dan pertumbuhan industri sekarang sangatlah ketat, apa lagi di

bidang kuliner atau makanan, Karena banyak konsumen yang teliti dalam

memilih makanan baik dari segi rasa maupun penampilan, karena itulah

memproduksi produk Dream Cupcake dengan berbagai variasi bentuk dan

rasa.

8

B. Segmen Pasar

Dream Cupcake memiliki konsumen tersendiri karena segmen yang

dipilih adalah kalangan menengah keatas karena segmen tersebut dianggap

yang paling tepat bagi produk Dream cupcake.

C. Peluang Strategi

Peluang srategis Dream Cupcake cukup besar, bila dapat

menggunakan peluang yang ada dengan sebaik-baiknya, sehingga produk

Dream Cupcake dapat diterima oleh konsumen dan masyarakat. Dengan

memiliki target dan segmentasi yang sesuai maka peluang strategisnya pun

akan lebih jelas dan luas.

D. Target Pasar

Target pasar Dream Cupcake adaalh untuk kalangan menengah ke atas, dari

segala umur. Persentasi target pasar yang telah diperkirakan yang akan

dijangkau oleh Dream cupcake sebesar 3%.

E. Karakteristik Pasar

Karakteristik pasar saat ini bila melihat bahwa masyarakat mulai bosan

dengan kue-kue seperti kue tart, tiramusi, cheese cake, dll dan mulai mencari

kuliner jenis baru yang menarik. Dream Cupcake akan dapat memiliki

peluangan karena produk yang dihasilakn cocok untuk berbagai acara dan

ukurannya yang kecil juga memebuatnya cocok sebagai makanan cemilan.

4. Analisis Persaingan

A.Pesaing

Pesaing Dream Cupcake didalam bidang kuliner sebenarnya cukup

banyak selain toko yang menjual produk yang sama yaitu cupcake juga masik

banyak toko-toko yang menjual kue-kue yang dapat menjadi barang subsitusi

bagi produk Dream cupcake.

9

B. Kelebihan Dari Pesaing

Kelebihan Dream Cupcake ialah produk yang tersedia dalam berbagai

variasi rasa dan bentuk selain itu kami juga dapat membuat cupcake sesuai

dengan bentuk sesuai pesanan konsumen.

5. Analisis Rencana Keuangan

A. Biaya Produksi

Biaya Bahan 1 Loyang Cupcake :

Bahan Dibutuhkan Harga/1000gr Harga Pakai

Telur 5btr(250gr) Rp 14000 Rp 3500

Gula 70gr Rp 12000 Rp 840

Baking

powder

1st(5gr) Rp 4000 Rp 200

Tepung

terigu

65gr Rp 7500 Rp 490

Tepung

maizena

10gr Rp 8000 Rp 80

Margarine 60gr Rp 19000 Rp 1140

Vanila pasta 2st(2.5ml) Rp 16000/100ml Rp 400

Total = Rp 6650

10

Biaya Topping 1 loyang Cupcake :

Topping Dibutuhkan Harga

Pondant 1000 gr Rp 45000

Cream chesse 250 gr Rp 6500

Total = 51500

Biaya Non Bahan 1 loyang Cupcake :

Non bahan harga

Cup kertas Rp 6000

Kemasan plastik Rp 2000

Pita Rp 1000

Total = Rp 9000

Total Biaya untuk memproduksi 1 adonan Cupcake ( 15 Cupcake )

sebesar Rp67.150

B. Biaya Non produksi sebulan

Listrik = Rp 100000

Telepon = Rp 50000

Trasportasi = Rp 100000

Gas (12kg) = Rp 13000/ 3bln = 4.300

11

Air = Rp 100000

Peralatan = Rp 100000

Gaji ( 4orang ) = Rp 4000000

Total = Rp 4.454.300

C. BEP

BEP = 4454300 = 423 Cupcake /bulan

15000 - 4477

D. Proyeksi Pendapatan per 12 bulan

PERIODE PENJUALAN PEMBELIANLABA

KOTOR

BULAN KE-1Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-2Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-3Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-4Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-5Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-6Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-7Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-8Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-9Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-10Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-11Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

BULAN KE-12Rp7.200.000 Rp2.148.800 Rp5.051.200

TOTAL  Rp86.400.000 Rp25.785.600 Rp60.614.400

12

E.Analisis NPV

Periode Laba bersih Df 10% Pv

Bulan 1 Rp596.900 0,909 Rp542.582

Bulan 2 Rp596.900 0,826 Rp493.039

Bulan 3 Rp596.900 0,751 Rp448.272

Bulan 4 Rp596.900 0,683 Rp407.683

Bulan 5 Rp596.900 0,621 Rp370.675

Bulan 6 Rp596.900 0,564 Rp336.652

Jumlah NPV     Rp2.598.903

Investasi     Rp4.000.000

NPV     Rp1.401.097

Nilai NPV positif (+) sehingga investasi tersebut direkomendasikan untuk dilakukan.

F. Analisis Payback Period

Nilai Investasi Rp4.000.000

Data mengenai proyeksi net cash flow selama 12 bulan dalam rupiah adalah :

PERIODELABA BERSIH

BULAN KE-1Rp596.900

BULAN KE-2Rp596.900

BULAN KE-3Rp596.900

BULAN KE-4Rp596.900

BULAN KE-5Rp596.900

BULAN KE-6Rp596.900

BULAN KE-7Rp596.900

BULAN KE-8Rp596.900

13

BULAN KE-9Rp596.900

BULAN KE-10Rp596.900

BULAN KE-11Rp596.900

BULAN KE-12Rp596.900

Payback period = 6 bulan + (596.900/418.600) hari

= 6 bulan + 1,42 hari

= 6 bulan + 2 hari

14

nilai investasi Rp4.000.000

bulan ke-1Rp596.900

jumlahRp3.403.100

bulan ke-2Rp596.900

jumlahRp2.806.200

bulan ke-3Rp596.900

jumlahRp2.209.300

bulan ke-4Rp596.900

jumlahRp1.612400

bulan ke-5Rp596.900

jumlahRp1.015.500

bulan ke-6Rp596.900

jumlahRp418.600

15